Hasil Riset Media Monitoring Parpol dan Capres April-Juni 2013

dokumen-dokumen yang mirip
RILIS SURVEI NASIONAL 24 MARET 6 APRIL 2018

MENAKAR KANDIDAT CAPRES & PERILAKU PEMILIH DALAM PEMILU PRESIDEN 2014

LAPORAN SURVEI NASIONAL & MEDIA MONITORING RESAERCH PREDIKSI ELEKTABILITAS PARTAI PADA PEMILU 2014

MENYIMAK PEMBERITAAN PARTAI POLITIK DI MASA KAMPANYE TERBUKA (16 Maret 1 April 2014)

Efek Jokowi: Peringatan Penting dari Survei Eksperimental

Hasil Riset Media Monitoring Parpol dan Capres Periode Februari-Maret POL-TRACKING INSTITUTE Center for Democracy and Leadership Research

2014 : PEMERINTAHAN GOLKAR ATAU PEMERINTAHAN PDIP? Lingkaran Survei Indonesia Februari 2014

POLITICAL OUTLOOK 2014: PILIHAN DAN KEMUNGKINAN CAPRES DAN CAWAPRES PEMILU 2014

I. PENDAHULUAN. pengaruh yang ditimbulkan oleh media massa (Effendy, 2003: 407).

LAPORAN HASIL MEDIA MONITORING RAKERNAS PDIP & RAPIMNAS GOLKAR

INDEKS CAPRES PEMILU 2014 : CAPRES RIIL VERSUS CAPRES WACANA. Lingkaran Survei Indonesia Oktober 2013

BAB I PENDAHULUAN. di berbagai media massa baik elektronik maupun cetak semua menyajikan

INDEKS KEPEMIMPINAN DAN DINAMIKA CAPRES CAWAPRES 2014

MEDIA SURVEI NASIONAL

BEREBUT DUKUNGAN DI 5 KANTONG SUARA TERBESAR. Lingkaran Survei Indonesia Mei 2014

EFEK KAMPANYE DAN EFEK JOKOWI: ELEKTABILITAS PARTAI JELANG PEMILU LEGISLATIF 2014

POLITICAL OUTLOOK 2014 : EFEK JOKOWI DAN KINERJA PARPOL TIGA BULAN SEBELUM PILEG 2014

KRISIS CAPRES DAN CAWAPRES PARTAI ISLAM : SIAPAKAH PASANGAN CAPRES- CAWAPRES TERKUAT PEMILU 2014? Lingkaran Survei Indonesia Maret 2013

RILIS SURVEI NASIONAL 1-9 FEBRUARI 2018

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TERANCAMNYA KONVENSI DEMOKRAT: DARI HERO KE ZERO-KAH NASIB DEMOKRAT? Lingkaran Survei Indonesia November 2013

LENGSERKAH DOMINASI DEMOKRAT DARI KEKUASAAN 2014? Lingkaran Survei Indonesia Juni 2012

SPLIT-TICKET VOTING, KARAKTERISTIK PERSONAL, DAN ELEKTABILITAS BAKAL CALON PRESIDEN

12/10/2012. Politisi Muda di Media Hotel Century, 09 Desember 2012 FFH

OPINION MAKERS DAN PAKAR: MENCARI KANDIDAT MUDA POTENSIAL 2014 HASIL SURVEI

EFEK PENCAPRESAN JOKO WIDODO PADA ELEKTABILITAS PARTAI POLITIK

Poltracking LAPORAN SURVEI NASIONAL MENAKAR PETA POLITIK 2014: PENGARUH FIGUR TERHADAP KONFIGURASI POLITIK 2014 TEMUAN SURVEI NASIONAL JANUARI 2014

KONVENSI PARTAI DEMOKRAT DI PERSIMPANGAN: DI ANTARA REALITAS DAN HARAPAN

BAB I PENDAHULUAN. wakil presiden dipilih oleh MPR dan anggota-anggotanya dipilih melalui

Publik Sangat Kecewa Kiprah Politisi Muda

Head to Head Jokowi-JK Versus Prabowo Hatta Dan Kampanye Negatif. Mei 2014

BAB 1 PENDAHULUAN. menyampaikan informasi kepada publik secara serempak. Melalui media massa,

PASKA MUNASLUB: Golkar Perlu Branding Baru? LSI DENNY JA Analis Survei Nasional, Mei 2016

Pertarungan Wilayah Strategis Dan Efek Cawapres

2014 PEMILIHAN UMUM DAN MEDIA MASSA

Pemilu 2014, Partai Islam Bakal 'Keok'

Publik Menilai SBY Sebagai Aktor Utama Kemunduran Demokrasi Jika Pilkada oleh DPRD

BAB I PENDAHULUAN. politiknya bekerja secara efektif. Prabowo Effect atau ketokohan mantan

Kebangkitan Seminggu Terakhir. Head to Head Jokowi-JK vs Prabowo-Hatta

BAB I PENDAHULUAN. DPR atau MPR. Karena pergantian sistem pemerintahan, banyak wajah wajah

13 HARI YANG MENENTUKAN HEAD TO HEAD PRABOWO HATTA VS JOKOWI - JK. Lingkaran Survei Indonesia Juni 2014

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

LAPORAN ANALISA ISI MEDIA CETAK, TV, DAN ONLINE 01 Januari S/D 31 Desember 2012

PKB 4,5%, PPP 3,4%, PAN 3,3%, NASDEM 3,3%, PERINDO

PT. Universal Broker Indonesia 1 MARKET OUTLOOK MEI: PILPRES. Oleh: Satrio Utomo PT. Universal Broker Indonesia. 26 April 2014

Kenaikan Elektoral & Kepuasan Publik

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Rosihan Arsyad dalam Sinar Harapan online pun menyatakan

KONFERENSI PERS: RILIS SURVEI NASIONAL MEDIA HABIT & RISET MEDIA MONITORING

BAB I PENDAHULUAN. intensitas tinggi seiring dengan terjadinya kebebasan pers yang dimulai sejak

MAYORITAS PUBLIK KHAWATIR PEMERINTAHAN LUMPUH DI TAHUN Lingkaran Survei Indonesia Desember

PENILAIAN MAHASISWA TERHADAP SIFAT-SIFAT PRIBADI PARA CAPRES PADA PILPRES 2014 DALAM KONTEKS PEMASARAN POLITIK

Kenaikan Elektoral & Kepuasan Publik

PEMETAAN DAN KAJIAN CEPAT

KOMISI PEMILIHAN UMUM

Publik Cemas dengan Pemerintahan yang Terbelah

PILKADA OLEH DPRD DINILAI PUBLIK SEBAGAI PENGHIANATAN PARTAI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Analisis Isi Media Judul: MIP No.218 Jelang Pemilihan Ketua MPR Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 06/10/2014

MAKIN SURAMNYA PARTAI & CAPRES ISLAM DI PEMILU Lingkaran Survei Indonesia Oktober 2012

BAB I PENDAHULUAN. serta aspirasi masyarakat. Pemilihan umum (pemilu) sebagai pilar demokrasi di

semakin majunya teknologi teknologi yang terus ditemukan. Selain itu hal ini juga

Analisis Isi Media Judul: MIP No Pengesahan RUU Pilkada Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 23/09/2014

MAYORITAS PUBLIK INGIN CAPRES SIAP TERIMA KEKALAHAN. Konpers LSI Juli 2014

Tiga Isu Menanti Kabinet Jokowi. LSI DENNY JA Oktober 2014

GOLKAR PASCA PUTUSAN MENKUMHAM. LSI DENNY JA Desember 2014

BAB I PENDAHULUAN. karena industri media semakin mengutamakan keuntungan. Bahkan, bisnis

BAB I PENDAHULUAN. yang pas dalam tayangan yang disiarkan. Stasiun TV swasta dalam satu hari dapat

Analisis Isi Media Judul: MIP No.160 Jelang Rekapitulasi Akhir Pilpres 2014 Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 22/07/2014

KAMPANYE NEGATIF DAN PREDIKSI HASIL PILEG Lingkaran Survei Indonesia April 2014

Mayoritas Publik Ingin DPR Tandingan Segara Bubarkan Diri. LSI DENNY JA November 2014

Temuan Survei: Januari 2015

KOMISI PEMILIHAN UMUM

Mencari Calon Presiden 2014

HARAPAN & ANCAMAN JOKOWI - JK

BAB I PENDAHULUAN. modern yang saat ini berkembang dengan pesat dan telah menjadi bagian hidup

PROFIL PARA CALON PRESIDEN PADA PEMILIHAN UMUM PRESIDEN 2014 DALAM MEDIA MASSA

BAB I PENDAHULUAN. berjumlah 101 daerah, yang terdiri dari 7 provinsi, 18 kota, dan 76 kabupaten. Banten, Gorontalo, Sulawesi Barat, dan Papua Barat.

PEROLEHAN KURSI PARTAI DAN PETA KOALISI CAPRES Lingkaran Survei Indonesia Jumat, 11 April 2014

Temuan Survei Nasional: Januari 2016

Matahari Kembar Kapolri? LSI DENNY JA Januari 2015

Analisis Isi Media Judul: MIP. No. 97 Pilpres 2014 Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 05/05/2014

Ada Apa dengan Milenial? Orientasi Sosial, Ekonomi dan Politik. Rilis dan Konferensi Pers Survei Nasional CSIS 2017 Jakarta, 2 November 2017

1. PARTAI NASDEM 2. PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (PKB)

Analisis Isi Media Judul: MIP No.114 Strategi Kampanye Capres-Cawapres Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 26/05/2014

1. PARTAI NASDEM 2. PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (PKB)

I. PENDAHULUAN. Ada hal yang berbeda pada pelaksanaan pilpres tahun 2014, dimana kita

No TGL PROGRAM PELANGGARAN TV SANKSI 1 20 Sept Menyiarkan Konvensi Partai Demokrat (15 September 2013) UU Penyiaran: Pasal 14 (1), Pasal 36 (4)

BAB I PENDAHULUAN. Dunia perpolitikan di Indonesia mengalami perkembangan pesat bila ditinjau dari segi

BAB I PENDAHULUAN. relatif independen dan juga disertai dengan kebebasan pers. Keadaan ini

PETA ELEKTORAL PILKADA DKI JAKARTA PUTARAN KEDUA. Temuan Survei: April 2017

Paska PAN Gabung Pemerintah LSI DENNY JA SEPTEMBER 2015

REKAPITULASI HASIL VERIFIKASI FAKTUAL PARTAI POLITIK TINGKAT PROVINSI PROVINSI...

BAB I PENDAHULUAN. negara di masa yang akan datang, sebab kebijakan di masa depan akan sangat

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis selalu memberikan kebebasan kepada produsen dalam bersaing. memasarkan produknya dan bisnis juga membebaskan konsumen dalam

Jokowi Pasca Naiknya BBM. LSI DENNY JA November 2014

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Peristiwa politik selalu menarik perhatian media massa sebagai bahan

KEPERCAYAAN TERHADAP DPR DI TITIK TERENDAH. LSI DENNY JA Analis Survei Nasional, Desember 2015

Head to Head Dukungan Capres Pasca Penetapan Resmi KPU

BAB IV ANALISIS DATA

MEDIA MONITORING 100 HARI PEMERINTAHAN JOKOWI-JK

Transkripsi:

Hasil Riset Media Monitoring Parpol dan Capres April-Juni 213 Pol-Tracking Institute Jakarta, April 213 Jl. Pangrango 3A, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan-1298 Telp. +6221-8371545, +6221-83794995, Faks.+6221-8379516

Latar Belakang Media massa semakin memegang peranan dalam kehidupan politik. Seringkali aktivitas media dalam melaporkan peristiwa-peristiwa politik memberi dampak signifikan bagi perkembangan politik. Konteks ini semakin relevan seiring dengan perubahan sistem politik di tanah air, sehingga peran media cukup efektif dalam mempengaruhi opini dan persepsi publik. Menurut Hamad (24) dalam kerangka pembentukan opini dan persepsi publik, media melakukan tiga kegiatan sekaligus, Pertama, menggunakan simbol-simbol politik (languange politic), melaksanakan strategi pengemasan pesan (framing strategies), dan fungsi agenda media (agenda setting function). Ketiganya inilah yang pada akhirnya nanti akan menghasilkan citra bagi partai/aktor politik. Temuan terhadap citra partai/aktor politik tersebut yang ingin dipublikasikan dalam rangka penyelenggaraan proses pendidikan politik kepada elit maupun publik agar kehidupan berpolitik di tanah air semakin lebih baik.

Latar Belakang Jarak Pemilihan Umum 214 tersisa sekitar satu tahun lagi sehingga isu politik baik soal kepartaian dan kandidasi calon presiden semakin ramai di beritakan oleh banyak media. Namun sejauh ini, publik ditanya dan diukur untuk merespon perilaku politik dan figur-figur yang diisukan sebagai capres. Sedangkan di sisi lain, persepsi publik juga dipengaruhi oleh bagaimana media mewartakan aktor-aktor dan figur politik tersebut. Sehingga, di titik inilah menjadi penting untuk melihat bagaimana partai politik dan figur atau tokoh politik diberitakan oleh media. Sementara itu, kini ada tiga bentuk media yang jamak diakses oleh publik: harian cetak, televisi, dan harian online.

Metodologi Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling pada 15 media yang terdiri dari 5 media cetak (Kompas, Koran Tempo, Media Indonesia, Republika, Seputar Indonesia), 5 media online (Detik.com, Kompas.com, Merdeka.com, Okezone.com, viva.co.id) dan 5 media televisi (Trans TV, SCTV, RCTI, Metro TV dan TV One). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah mengumpulkan dan menganalisa teks (content analysis), serta analisis sosiopolitik (critical discourse analysis) mengenai pemberitaan Parpol dan Capres dalam rubrikasi politik nasional dan segmen news untuk media online. Pengambilan sampel pada berita telivisi di segmen siang dan sore hari dalam rentang waktu Senin-Jumat. Sedangkan untuk berita di media cetak dan online yang berasal dalam rubrik politik maupun nasional khusus berita terkait Parpol dan Capres. Proses penyeleksian media didasarkan pada cakupan wilayah (media nasional), rating online, tv berita, serta kepemilikan media. Proses pengumpulan data dilakukan dalam periode bulan 1 April-31 Juni 213

Jenis Media Cetak Online Televisi 7% 16% 77%

Frekuensi Berita Seputar Trans TV Indonesia % 3% SCTV Republika 1% 4% RCTI 1% TV One 3% Viva.co.id 9% Detik.com 14% Kompas 2% Kompas.com 14% Okezone 21% Metro TV 2% Merdeka.com 19% Koran Tempo 3% Media Indonesia 4%

Frekuensi pemberritaan Partai Politik dan Pencapresan Capres 11% Jenis Jumlah Prosentase Berita Capres 937 11% Berita Parpol 7244 89% Jumlah 8181 1% Parpol 89%

Berita didominasi tema terkait kebijakan politik, kasus hukum dan pencalegan Konflik Internal Partai 3% Lainnya 2% Pendanaan Partai 1% Pencalegan 15% Pilkada 6% Hasil Survei 3% Kasus Hukum 21% Konflik Antar Partai 1% Kinerja Partai 4% Kegiatan Partai 5% Kebijakan Politik 39% N= 7244

Partai yang paling banyak diberitakan adalah PKS daan Partai Demokrat PKS 31% PPP 4% Gerindra 3% Golkar 8% Hanura 3% Lainnya 5% NasDem 2% PAN PBB 4% 2% PKPI 1% PKB 3% PDIP 12% PD 22%

Perrgerakan pemberitaan partai dari bulan april-mei 12 1 983 894 8 6 4 2 225 18 47 57 62 44 46 82 66 113 17 41 56 66 47 17 23 64 7 56 1 691 351 367 187 276273 3 67 12 18 26 14 172 47 29 84 April Mei Juni

Tokoh demokrat tetap mendominasi narasumebr meskipun 3 teratas merupakan narasumber dari PKS 25 2 193 185 165 15 1 139 135 127 111 96 94 5 Hidayat Nur Wahid Fahri Hamzah Anis Matta Syarief Hasan Nurhayati Ali Assegaf Tifatul Sembiring Max Sopacua Ruhut Sitompul Mahfud MD

Tema kebijakan politik dan kasus hukum mendominasi pemberitaan 3 25 2 15 1 5 PPP PKS PKPI PKB PDIP PD PBB PAN NasDem Lainnya Hanura Golkar Gerindra

PKS dan Demokrat paling banyak nada berita negatif 1% 9% 8% 71 142 84 56 8 38 294 328 43 2 489 54 7% 72 6% 5% 4% 3% 2% 117 282 127 221 58 172 95 889 413 18 68 1251 176 Positif Netral Negatif 1% % 39 16 29 43 6 36 29 364 68 22 12 559 42

Berita partai Gerindra didominasi tema kebijakan politik terkait koalisi menanggapi kenaikan BBM dan BLSM 7 Gerindra 6 5 4 3 2 62 58 1 5 11 6 5 3 4

Pembertiaan Golkar didominasi tema kebijakan politik dan kasus hukum yang menyeret politisi Golkar, Priyo Budi 14 12 1 8 Golkar 6 112 133 4 2 18 25 14 3 19 12 56 2 28

Pemberitaan Hanura didominasi tema kebijakan politik dan pencalegan 8 Hanura 7 74 6 5 4 51 3 2 25 1 7 4 9 3 3

Pemberitaan NasDem didominasi tema kebiijakan politik dan pencalegan NasDem 5 45 4 45 35 3 37 25 2 15 1 14 5 4 3 1 1 4

9 8 7 6 5 Pemberitaan PAN didominasi tema pencalegan terkait pencalegan perempuan yang menyebabkan PAN kehilangan beberapa Dapil 57 PAN 77 4 3 2 1 1 14 11 7 3 4 1 1

Pemberitaan PBB didominasi berita terkait pencalegan terkait caleg ganda 8 PBB 7 6 5 4 3 68 2 1 27 22 5 3 1 3

Pemberitaan Demokrat didominasi tema kebijakan politik terkait Konvensi Demokrat dan koalisi 8 PD 7 6 5 4 3 688 2 1 4 128 95 16 29 19 15 167 4 23

Pemberitaan PDIP didominasi tema kebijakan politik dan Pilkada di beberapa daerah yang dimenangkan oleh kandidat PDIPa 3 PDIP 25 2 15 268 1 195 PDIP 5 38 26 35 3 2 1 46 78 8

Pemberitaan PKB didominasi tema Pencalegan 6 PKB 5 4 3 52 2 PKB 1 2 22 8 9 3 4 1 13

Pemberitaan PKPI didominasi tema pencalegan khususnya kuota perempuan yang menyebabkan PKPI kehilangan beberapa Dapil dan kebijakan politik 35 PKPI 3 25 2 15 1 25 29 5 2 1 4 1 1 1

Pemberitaan PKS didominasi oleh tema kasus hukum yang menyeret petinggi PKS dan tema kebijakan politik terkait koalisi 1 9 8 7 6 5 4 3 2 1 24 941 851 PKS 86 36 36 36 24 83 19 16 PKS

Pemberitaan PPP didominasi tema pencalegan terkait keterwakilan perempuan dalam pencalegan 1 PPP 9 8 7 6 5 4 3 58 89 PPP 2 1 2 4 12 7 1 3 2 2

Berita Pencapresan

Aburizal Bakrie Anas Urbaningrum Ani Yudhoyono Anies Baswedan Anis Matta Chairul Tanjung Dahlan Iskan Djoko Suyanto Endiarto Sutarto Gita Wirjawan Gita Wiryawan Hatta Rajasa Irman Gusman Joko Widodo Jusuf Kalla Khofifah Indar Parawan Lainnya Mahfud MD Marzuki Alie Megawati Soekarnoputri Megawati Sukarnoputri Muhaimin Iskandar Prabowo Subianto Pramono Edi Wibowo Puan Maharani Sri Mulyani Surya Paloh Suryadharma Ali Sutiyoso Wiranto 8 7 6 5 4 3 2 1 Tokoh dengan pergerakan dominan 72 42 41 75 27 54 16 17 38 13 16 4 18 5 9 12 12 13 31 2 3 3 1 1 3 7 1 7 7 1 1 11 6 2 3 1 1 7 1 5 1 512 April Mei Juni Tokoh dengan pergerakan dominan tertinggi adalah Jokowi dengan tren yang terus naik, sementara tokoh lain mempunyai pergerakan fluktuatif seperti Aburizal Bakri mononjol di Mei, Mahfud di bulan April.

Tokoh paling banyak diberitakan 25 2 224 N = 937 15 124 1 95 81 73 59 5 3 25 21 15

Aburizal Bakrie Anas Urbaningrum Ani Yudhoyono Anies Baswedan Anis Matta Chairul Tanjung Dahlan Iskan Djoko Suyanto Endiarto Sutarto Gita Wirjawan Gita Wiryawan Hatta Rajasa Irman Gusman Joko Widodo Jusuf Kalla Khofifah Indar Parawan Lainnya Mahfud MD Marzuki Alie Megawati Soekarnoputri Megawati Sukarnoputri Muhaimin Iskandar Prabowo Subianto Pramono Edi Wibowo Puan Maharani Sri Mulyani Surya Paloh Suryadharma Ali Sutiyoso Wiranto Nada berita capres 25 2 15 1 5 Positif Netral Negatif

KESIMPULAN Sepanjang bulan April-Juni 213, dominasi pemberitaan terkait dengan partai politik hampir bersaing antara kebijakan politik dengan kasus hukum partai. Namun isu perilah konflik internal partai tak lagi mendominasi pemberitaan sebagaimana beberapa bulan selumnya. Kebijakan politik dalam pemberitaan partai ini lebih banyak terkait dengan isu pemilu dan sikap partai koalisi pendukung pemerintahan. Di sisi lain, tren pemberitaan pencapresan cenderung diungguli oleh Jokowi dibandingkan dengan tokoh lain. Tren pemberitaan Jokowi sebagai capres cenderung mengalami peningkatan sementara capres lain seperti Aburizal Bakrie, Mahfud MD, dan Prabowo cenderung fluktuatif dengan intesitas pemberintaan yang tak stabil. Namun demikian, Aburizal Bakrie dan Prabowo adalah capres yang juga mempunyai pemberitaan negatif sekalipun intesitasnya jauh lebih kecil dibandingkan pemberitaan positif.