Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

dokumen-dokumen yang mirip
Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENINGKATAN KREATIFITAS BERCERITA BAHASA INDONESIA MELALUI MEDIA KARTU KATA. Diajukan Oleh: RUKIN A54E131040

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA UNTUK SISWA KELAS III SD NEGERI PONCOWARNO TAHUN AJARAN 2013/2014

Diajukan Oleh: ARISKA DEVIE PRADISTA A

Yuanis et al., Penerapan Model Quantum Learning...

Diajukan Oleh: Maria Aprodita Dyah Hapsari A54E131042

Skripsi Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Diajukan Oleh: Clara Setyo Hanani A

Diajukan Oleh : BUBUH FITRI WIJAYA A54H130004

Skripsi Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA MUATAN DALAM PENINGKATAN

PENGGUNAAN MEDIA BENDA MANIPULATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN

PENINGKATAN BERKOMUNIKASI MELALUI TEKS DIALOG KELAS II SEKOLAH DASAR NEGERI JRAHI 01

PENERAPAN METODE VISUAL, AUDITORY, KINESTETHIC (VAK) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 02 TEGALGEDE TAHUN 2015/2016

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Yusliana 1) 1 SDN 18 Lembah Melintang. Keywords: Interest in Learning, Teaching PE, learning model demonstration

Naskah Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Srata-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 KAYUMAS KECAMATAN JATINOM

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMAHAMI SIFAT-SIFAT BANGUN MATA PELAJARAN MATEMATIKA

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memenuhi derajat sarjana S-1 Pendidikan Matematika

SKRIPSI. Oleh: KUKUH FAJAR TRAWOCO (K ) FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 commit to user

PENINGKATAN HASIL PEMBELAJARAN PERKALIAN MENGGUNAKAN MEDIA KOTAKMATIKA DI KELAS IV SEKOLAH DASAR ARTIKEL PENELITIAN OLEH MISLAH NIM F

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT SENTENCE JURNAL. Oleh ENDANG SRI JAYANTI SUWARJO SITI RACHMAH S

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INSIDE OUTSIDE CIRCLE

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN REKA CERITA GAMBAR

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN PADA ANAK DENGAN PERMAINAN ULAR TANGGA DI KB ABC BLORONG

PEGGUNAAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS III SD NEGERI TANJUNGREJO TAHUN AJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI ALAT PERAGA PAPAN FLANEL PADA ANAK KELOMPOK B TK ASRI ROWOBUNGKUL NGAWEN BLORA TAHUN AJARAN 2015/2016

PENERAPAN MEDIA PAPAN FLANEL DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG BANGUN DATAR SISWA KELAS III SDN 1 PANJER

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Matematika

Kata Kunci: aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, pendidikan matematika, teori Bruner dalam metode diskusi kelompok.

ARTIKEL PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. pada Program Studi Pendidikan Matematika.

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA ANAK MELALUI MEDIA POP UP BOOK PADA KELOMPOK B TK AL ISLAM 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/201

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE GROUP INVESTIGATION

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE QUANTUM LEARNING

Diajukan oleh: Dyah Novitasari A

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Matematika. Oleh :

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI CERITA MELALUI METODE DISKUSI SISWA KELAS IV SDN NO. 2 TIBO KEC. SINDUE TOMBUSABORA

Rusmartini Guru SDN 2 Nambahrejo

Jurnal Santiaji Pendidikan, Volume 7, Nomor 1, Januari 2017ISSN

Pendahuluan. Meliana et al., Penerapan Metode Permainan... 1

PENERAPAN MODEL RME DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF MELALUI SAINS DENGAN MEDIA AIR DI TK MUSLIMAT 3 KEMIRI BLORA

Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini.

Oleh: IMA NUR FITRIANA A

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SIFAT-SIFAT BANGUN RUANG MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION (RME)

ARTIKEL PUBLIKASI PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI KARTU HURUF PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN TK PERTIWI IV KARANGJATI BLORA TAHUN 2015/2016

Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Metode Demonstrasi dengan Corrugated Paper Peserta Didik Kelompok B RA Permata Hati Jebres Surakarta

PENERAPAN ACTIVE LEARNING DENGAN SILENT DEMONSTRATION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 14 SURAKARTA

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pendidikan Matematika. Oleh

PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IIIB SD NEGERI BHAYANGKARA YOGYAKARTA

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMAHAMI MATERI IPS MELALUI PENERAPAN METODE MIND MAPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 GIRIWONDO KECAMATAN JUMAPOLO

Tarmini 1 SDN Maribaya 01, Kec. Kramat, Kab. Tegal Kata Kunci: Aktivitas Siswa, Hasil Belajar, Media Gelas Fakel

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI TEAMS GAMES TOURNAMENTS SISWA KELAS VIID SMP NEGERI 2 DUKUN, MAGELANG

Akbar et al., Peningkatan Minat dan Hasil Belajar...

KALAM CENDEKIA, Volume 5, Nomor 1.1, hlm

PENGGUNAAN MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN AUDIO VISUAL DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS PADA KELAS V SEKOLAH DASAR

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA

Kata kunci: alat peraga maket, prestasi belajar, gambar konstruksi bangunan

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING SISWA KELAS IV SDN MINOMARTANI 1

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN CBSA PADA PESERTA DIDIK KELAS V.A SDN 18 LEMBAH MELINTANG Arjuni 1)

Wahyu Budi Setyorini A54E13043

PENERAPAN QUANTUM LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PERKEMBANGAN TEKNOLOGI

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR GAMBAR KONSTRUKSI BANGUNAN

PENINGKATAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI METODE RME ( PTK di MTs N KARANGMOJO ) NASKAH PUBLIKASI

Dewi Mayangsari dkk, Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Aktivitas...

PENERAPAN MODEL TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SDN TAMAN 3 MADIUN

Ngatiyem SD Negeri 3 Kemiling Permai ABSTRACT

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SD NEGERI PUCANGAN

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VII.3 PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SMP NEGERI 29 PADANG ARTIKEL PENELITIAN

OKI ERFANA SULISTYARINI A

PENERAPAN METODE PEMECAHAN MASALAH DENGAN PENDEKATAN RECIPROCAL TEACHING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TERPADU

Pendahuluan. Nurlaili et al., Penerapan teori belajar Bruner dan metode Discovery...

: RAMADHAN FUAD SAE PRATAMA K

: DADANG ISWARA HERDIANTO K

PENINGKATAAN KEAKTIFAN BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN STRATEGI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

Joyful Learning Journal

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD ( STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL PADA MATERI PERJUANGAN MELAWAN PENJAJAH MENGGUNAKAN MEDIA QUESTION CARD

MANAJEMEN PEMBELAJARAN PKN DENGAN MODEL PROBLEM BASED INTRODUCTION (PBI) BAGI SISWA SMK

Joyful Learning Journal

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PERBANDINGAN SKALA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT TEAMS- ACHIEVMENT DIVISIONS (STAD)

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 KRACAK

PENERAPAN TEKNIK FORMASI REGU TEMBAK DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS V SD

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SEARCH SOLVE CREATE SHARE (SSCS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII-2 SMP NEGERI 13 PEKANBARU

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER

PENGGUNAAN MODEL OPEN ENDED LEARNING

Rahayu 6, Chumi Z F 7, Ika L R 8

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENERAPAN PENGAJARAN REMEDIAL INCREASE OF LEARNING ENGLISH THROUGH APPLICATION REMEDIAL TEACHING

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN GENERATIVE LEARNING DENGAN PENGGUNAAN METODE THE STUDY GROUP

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA

STRATAGI QUESTION STUDENT HAVE PADA KELAS III SD MUHAMMADIYAH 10 TIPES SURAKARTA TAHUN AJARAN

PENERAPAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh NI KOMANG MEGASARI SARENGAT MUNCARNO

Transkripsi:

Artikel Publikasi: PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA MATERI JENIS DAN BESAR SUDUT MELALUI MODEL QUANTUM LEARNING PADA SISWA KELAS III SEMESTER II SD NEGERI PAYANG 02 TAHUN 2014/2015 Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Diajukan Oleh: Heny Pratiwi A54E131046 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA MARET, 2015

1 PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE QUANTUM LEARNING Heny Pratiwi dan Sutan Syahrir Zabda Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta pratya_327@yahoo.co.id Abstract This study aimed to describe the increase in interest in learning mathematics major type of material and the angle through quantum learning methods. This research is a form of classroom action research. The data source of this research is the students, teachers and classroom situations while learning. The data collection technique used observation, documentation. Data analysis techniques using comparative analysis and critical analysis. The research procedure includes the step of: planning, implementation, observation and reflection. The results showed an increased interest in learning mathematics can be seen from prasiklus, good percentage of 30%, the first cycle to 52% (good), 15% (very good) and the second cycle 37% (good), 52% (very good). Increased application of quantum learning method that is prasiklus 35.7%, the first cycle to 70%, in the second cycle reached 81.4%. This proves that through quantum learning methods can increase interest in learning mathematics major type of material and the angle at the third grade students of SDN Payang 02 second semester of 2014/2015. Keywords: mathematics, interest in learning, learning quantum methods Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut melalui metode quantum learning. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Sumber data penelitian ini adalah siswa, guru dan situasi kelas saat pembelajaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, dokumentasi. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis komparatif dan analisis kritis. Prosedur penelitian ini meliputi tahap: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan minat belajar matematika dapat dilihat dari prasiklus, prosentase baik 30%, siklus I menjadi 52% (baik), 15% (sangat baik) dan siklus II 37% (baik), 52% (sangat baik). Peningkatan penerapan metode quantum learning yaitu prasiklus 35,7%, siklus I menjadi 70%, pada siklus II mencapai 81,4%. Hal ini membuktikan bahwa melalui metode quantum learning dapat meningkatkan minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut pada siswa kelas III SDN Payang 02 semester II tahun 2014/2015. Kata Kunci: matematika, minat belajar, metode quantum learning

2 PENDAHULUAN Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (UU No. 20 Tahun 2003 Pasal 1). Pendidikan merupakan perbuatan yang disengaja untuk menjadikan manusia memiliki kualitas yang lebih baik. Pada setiap jenjang pendidikan, matematika merupakan mata pelajaran yang selalu diajarkan. Tetapi pada kenyataannya, yang terjadi saat ini menunjukkan bahwa mata pelajaran Matematika tidak diminati para siswa. Beberapa siswa menganggap Matematika sebagai suatu pelajaran yang sulit dan menakutkan. Minat sangat besar pengaruhnya terhadap hasil belajar, karena apabila bahan pelajaran yang dipelajari tidak sesuai dengan minat, siswa tidak akan belajar dengan baik sebab tidak menarik baginya. Bahan pelajaran yang menarik minat siswa, lebih mudah dipelajari sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar. Berdasarkan pengamatan peneliti secara langsung pada saat pembelajaran mata pelajaran Matematika materi jenis dan besar sudut kelas III SDN Payang 02 dari 27 siswa hanya 10 siswa yang aktif. Rendahnya keaktifan ini karena siswa mengalami kesulitan yaitu mereka kurang mampu mengaitkan konsp-konsep matematika yang dipelajarinya dengan kegiatan kehidupan sehari-hari. Model Quantum Learning merupakan strategi yang cocok diterapkan dalam mengatasi masalah-masalah yang dihadapi siswa dalam proses belajar matematika. Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti mengambil judul Peningkatan Minat Belajar Matematika melalui Metode Quantum Learning. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kata minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu; gairah, keinginan. Sedangkan menurut Muhibbin Syah (2003:151) minat berarti kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu. Maka dapat disimpulkan minat belajar siswa adalah keinginan atau ketertarikan siswa dengan segenap kegiatan pikiran secara penuh perhatian untuk memperoleh pengetahuan dan mencapai pemahaman tentang

3 ilmu pengetahuan dan mencapai pemahaman tentang ilmu pengatahuan yang dituntutnya dengan perasaan senang karena minat belajar merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam kaitannya dengan belajar. Jadi yang dimaksud minat belajar matematika dalam penelitian ini adalah minat siswa terhadap pelajaran matematika yang ditandai oleh perhatian siswa pada pelajaran matematika, kesukaaan siswa terhadap pelajaran matematika, keinginan siswa untuk tahu lebih banyak mengenai matematika, tugas-tugas yang diselesaikan oleh siswa, motivasi siswa mempelajari matematika, kebutuhan siswa terhadap pelajaran matematika dan ketekunan siswa dalam mempelajari matematika untuk memahami penguasaan materi materi jenis dan besar sudut. Ada beberapa indikator siswa yang memiliki minat belajar yang tinggi hal ini dapat dikenali melalui proses belajar di kelas maupun di rumah. Adapun indikator minat belajar siswa menurut Safari (2003:60) ada beberapa indikator minat belajar yaitu perasaan senang, ketertarikan siswa, perhatian, keterlibatan siswa Pembelajaran kuantum merupakan terjemahan dari bahasa asing yaitu quantum learning. Quantum Learning adalah kiat, petunjuk, strategi dan seluruh proses belajar yang dapat mempertajam pemahaman dan daya ingat, serta membuat belajar sebagai suatu proses yang menyenangkan dan bermanfaat (Bobbi DePorter & Mike Hernacki, 2011:16 ). Dengan demikian quantum learning dapat dikatakan sebagai model pembelajaran yang menekankan kesenangan peserta didik dan memberikan manfaat yang bermakna dengan cara memberikan penguatan atau bentuk variasi lingkungan belajar. Menurut Bobbi DePorter & Mike Hernacki (2011:76) ada 7 (tujuh) kunci keunggulan yang diyakini dalam pembelajaran kuantum adalah teraplah hidup dalam integritas, akuilah kegagalan dapat membawa kesuksesan, berbicaralah dengan niat baik, tegaskanlah komitmen, jadilah pemilik, tetaplah lentur, pertahankanlah keseimbangan. Bobbi DePorter & Mike Hernacki (2011:18-19) dalam bukunya yang berjudul Quantum Learning juga menjelaskan mengenai kelemahan dari pembelajaran kuantum (quantum learning) yaitu, membutuhkan pengalaman yang

4 nyata, waktu yang cukup lama untuk menumbuhkan motivasi dalam belajar, kesulitan mengidentifikasi keterampilan siswa. Berdasarkan pemaparan keunggulan dan kelemahan quantum learning, quantum learning sangat memperhatikan keaktifan serta kreatifitas yang dapat dicapai oleh peserta didik. Pembelajaran kuantum mengarahkan seorang guru menjadi guru yang baik, baik dalam arti bahwa guru memiliki ide-ide kreatif dalam memberikan proses pembelajaran, mengetahui dengan baik tingkat kemampuan siswa. Hasil penelitian yang relevan terdahulu peneliti gunakan sebagai pembanding dan penelitian yang akan peneliti lakukan adalah: 1) Penelitian Tindakan Kelas oleh Nasri, mahasiswa Universitas Terbuka tahun 2010, yang berjudul Penerapan Metode Demonstrasi dengan Pembelajaran Quantum Learning untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas III SD N Payang 03 pada Materi Jenis dan Besar Sudut. 2) Penelitian Tindakan Kelas oleh Sujilah, mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta tahun 2009, yang berjudul Upaya Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar Matematika melalui Metode Bermain pada Siswa Kelas I B MI Sultan Agung. Adapaun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut melalui metode Quantum Learning pada siswa kelas III semester II SD N Payang 02 Tahun 2014/2015. Berdasarkan latar belakang, kajian teori dan tujuan penelitian di atas diajukan hipotesis penelitian: Diduga penerapan model pembelajaran Quantum Learning dapat meningkatkan minat belajar matematika dalam materi jenis dan besar sudut pada siswa kelas III semester II SD N Payang 02 Tahun 2014/2015. METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III SD N Payang 02 sebagai subyek penerima tindakan dengan jumlah 27 siswa dan guru sebagai kelas atau peneliti

5 sebagai subyek pelaksana tindakan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dukumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisa dengan analisis komparatif untuk data minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut dan data penerapan metode quantum learning dengan analisis kritis. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil penelitian atau kondisi awal diperoleh data minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut siswa kelas III SDN Payang 02 seperti pada gambar 1 berikut. 15 10 5 0 1 skor < 4 4 skor < 8 8 skor < 12 12 skor < 16 16 skor < 20 Sangat kurang baik Kurang baik Cukup baik Gambar 1 Data Minat Belajar Matematika Prasiklus Dari gambar diatas dapat dilihat ternyata yang memiliki minat belajar matematika materi Jenis dan Besar Sudut dengan kategori Baik (B) ada 8, kategori Cukup Baik (CB) ada 4, kategori Kurang Baik (KB) ada 14 siswa dan ada 1 siswa dalam kategori Sangat Kurang Baik (SKB). Pada saat proses pembelajaran guru tidak menggunakan metode quantum learning sehingga skor perolehan yang didapatkan pada saat observasi penggunaan media gambar metode quantum learning hanya 25 dan masuk pada kategori kurang baik sedangkan prosentase ketuntasan dalam penggunaan metode quantum learning dikategorikan belum tuntas karena hanya mencapai 36% masih sangat jauh dari ketuntasan minimal yaitu 70%. Hal ini dapat digambarkan dalam gambar 2 berikut. Baik Sangat baik 100% 50% 0% Tuntas Belum tuntas Gambar 2. Data Ketuntasan Penerapan Metode Quantum Learning Prasiklus

6 Hasil observasi siklus I minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut pada siswa kelas III SD N Payang 02 siswa yang memiliki minat belajar matematika materi Jenis dan Besar Sudut dengan kategori Sangat Baik (SB) ada 4, kategori Baik (B) ada 14, dan kategori Cukup Baik (CB) ada 9 atau 33%. Butiran yang diamati sama dengan observasi prasiklus yaitu perilaku siswa dalam proses pembelajaran yang memuat indikator minat belajar siswa yaitu perasaan senang dalam mengikuti pelajaran matematika, ketertarikan siswa, perhatian siswa dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran matematika. Adapun data minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut siswa kelas III SD N Payang 02 dapat dilihat pada gambar 3 berikut. 15 10 5 0 1 skor < 4 4 skor < 8 8 skor 12 < 12 skor < 16 16 skor < 20 Sangat kurang baik Kurang Baik Cukup baik Baik Sangat Baik Gambar 3. Data Minat Belajar Matematika Siklus I Hasil observasi Siklus I terhadap penerapan metode quantum learning dalam proses pembelajaran yang dilakukan oleh guruu kelas III pada mata pelajaran Matematika materi jenis dan besar sudut sudah mengalami peningkatan yaitu sudah mencapai 50 dan masuk pada kategori baik sedangkann prosentase ketuntasan dalam penggunaan metode quantum learning dikategorikan sudah tuntas karena sudah mencapai 70% hal ini sudah mencapai ketuntasan dari ketuntasann minimal 70%. Hal ini dapat digambarkan dalam gambar 4 berikut. 100% 50% 0% Tuntas Belum Tuntas Tuntas Belum Tuntas Gambar 4 Ketuntasan Penerapan Metode Quantum Learning Siklus I

7 Dengan demikian secara keseluruhan penerapan metodee quantum learning dalam proses pembelajaran matematika sudah dapat dikatakan tuntas walaupun belum maksimal maka peneliti akan melanjutkan pada siklus II. Pada siklus II ini ketuntasan minat belajar matematikaa meningkat karena guru sudah menggunakan alat peraga yang sesuai materi. Dari 27 siswa kelas III ternyata yang memiliki minat belajar matematika materi Jenis dan Besar Sudut sudah mengalami peningkatan yaitu dengan kategori Sangat Baik (SB) ada 14, kategori Baik (B) ada 10, dan kategori Cukup Baik (CB) ada 3. Data minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut siswa kelas III SD N Payang 02 dapat dilihat pada gambar 5 berikut: 15 10 5 Sangat Kurang Baik Kurang Baik Cukup Baik 0 1 skor 4 4 skor 8 8 skor 12 12 skor 16 skor 16 20 Baik Baik Sekali Gambar 5 Data Minat Belajar Matematikaa Siklus II Pada siklus II ini proses pembelajaran guruu masih menggunakan metode quantum learning sehingga skor perolehan yang didapatkan pada saat observasi metode quantum learning sudah mengalami peningkatan yaitu sudah mencapai 57 dan masuk pada kategori sangat baik sedangkan prosentase ketuntasann dalam penggunaan metode quantum learning dikategorikan sudah tuntas karena sudah mencapai 81% hal ini sudah mencapai ketuntasan dari ketuntasann minimal 70%. Hal ini dapat digambarkan dalam gambar 6 berikut. 100% 50% 0% Tuntas Belum tuntas Tuntas Belum Tuntas Gambar 6 Ketuntasan Penerapan Metodee Quantum Learning Siklus II

8 SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan yang telah dilakukan peneliti, maka dapat disimpulkan melalui metode quantum learning minat belajar matematika materi jenis dan besar sudut pada siswa kelas III SD N Payang 02 semester II tahun 2014/2015 dapat ditingkatkan. Perbaikan pembelajaran yang peneliti lakukan sudah berhasil, hal ini terbukti dari perkembangan tiap siklus. Pada prasiklus prosentase minat belajar matematika dengan kategori baik 30%, pada siklus I meningkat menjadi 52% kategori baik, 15%% kategori sangat baik dan pada siklus II menjadi 37% kategori baik, kategori sangat baik meningkat menjadi 52%. Begitu pula pada hasil penerapan metode quantum learning di setiap siklus juga mengalami peningkatan terbukti pada awal pembelajaran prasiklus adalah 35,7%, kemudian pada siklus I mengalami peningkatan menjadi 70%, pada siklus II mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu mencapai 81,4%. PERSANTUNAN Dalam menyelesaikan penulisan penelitian ini peneliti tidak akan berhasil tanpa bantuan dari berbagai pihak, untuk itu dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan terima kasih Drs. Sutan Syahrir Zabda, M.H, pembimbing I yang telah memberikan pengarahan dalam pembuatan penelitian ini, Para dosen dan staf pengajar UMS yang telah memberi bekal berbagai ilmu pengetahuan sehingga peneliti mampu menyelesaikan penyusunan skripsi ini, Ibu Surti Handayani, S.Pd. selaku Kepala SD N Payang 02 Kecamatan Pati Kabupaten Pati yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk melaksanakan penelitian, kepada para guru dan staf SD N Payang 02 yang telah memberikan ijin dan dukungan serta masukan demi terselesaikannya penelitian ini, keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan baik moril maupun materiil sehingga menjadi motivasi dalam menyusun penelitian ini, teman-teman S-1 PGSD PSKGJ Kabupaten Pati angkatan 2013 yang memberikan dorongan dan motivasi.

9 DAFTAR PUSTAKA Anitah W, Sri dkk. 2011. Strategi Pembelajaran di SD. Jakarta: Universitas Terbuka Depdikbud. 1991. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka DePorter, Bobbi dan Mike Hernacki.2011.Quantum Learning Membiasakan Belajar Nyaman dan menyenangkan. Bandung: Kaifa Murtiyasa, Budi dkk. Pedoman Penulisan Skripsi. 2014. Surakarta: BP-FKIP UMS Litlle Angel. 2011. Minat Siswa terhadap Matematika. Diakses pada 6 Februari 2015, dari http://wwwmeawmoon.blogspot.com/2011/05/minat-siswaterhadap-matematika.html