SURVEY FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS ALAK KOTA KUPANG ABSTRAK

dokumen-dokumen yang mirip
SURVEY FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS ALAK KOTA KUPANG ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. menyelamatkan kehidupan seorang anak, tetapi kurang dari setengah anak di

Kata Kunci : Pengetahuan, Pemberian ASI, ASI Eksklusif.

Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Inisiasi Menyusu Dini di BPS Hj. Umah Kec. Cidadap Kel. Ciumbuleuit Kota Bandung

KONTRIBUSI PERSEPSI DAN MOTIVASI IBU DALAM MENINGKATKAN KEBERHASILAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH PEDESAAN. Lilik Hidayanti 1, Nur Lina

GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMBERIAN MPASI DINI DI RW 1 KELURAHAN NGAGEL KECAMATAN WONOKROMO SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. dengan air susu ibu (ASI) dari payudara ibu. Bayi menggunakan refleks

HUBUNGAN KUNJUNGAN KEHAMILAN DAN KUNJUNGAN NIFAS DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI KOTA PADANG

BAB I PENDAHULUAN. satupun produk formula yang dapat menyamai keunggulan ASI. ASI. ASI mengikuti pola pertumbuhan dan kebutuhan bayi untuk proses

Oleh : Suharno, S.Kep.,Ners ABSTRAK

Rina Harwati Wahyuningsih Akademi Kebidanan Giri Satria Husada Wonogiri ABSTRAK

Gambaran Dukungan Keluarga Terhadap Kunjungan Masa Nifas

Nisa khoiriah INTISARI

BAB I PENDAHULUAN. salah. Selain faktor teknis ini tentunya Air Susu Ibu juga dipengaruhi oleh asupan

HUBUNGAN TEHNIK MENYUSUI YANG BENAR DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEUREUDU KABUPATEN PIDIE JAYA MISRINA

GAMBARAN KETIDAKBERHASILAN IBU DALAM PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKAPURAN RAYA

Jurnal Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya, Volume 2, Nomor 2, September 2016 ISSN X

PENGARUH PUTING SUSU LECET TERHADAP PENERAPAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS KEBAKKRAMAT I KARANGANYAR

HUBUNGAN TEHNIK MENYUSUI YANG BENAR DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEUREUDU KABUPATEN PIDIE JAYA MISRINA

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEMAMPUAN MOBILISASI DINI IBU POST SCDI DETASEMEN KESEHATAN RUMAH SAKIT TK IV KEDIRI

BAB 1 PENDAHULUAN. sampai dengan 6 minggu (42 hari) setelah itu. Orang tua terutama ibu perlu memiliki

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU POST PARTUM DENGAN PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI BARU LAHIR DI BIDAN PRAKTEK SWASTA (BPS) KECAMATAN TURI LAMONGAN

BAB I PENDAHULUAN. Masa nifas adalah masa dimulai sejak 1 jam setelah lahirnya plasenta

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi orang

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG TEKNIK MENYUSUI YANG BENAR DI DESA CANDIROTO KECAMATAN KOTA KENDAL KABUPATEN KENDAL ABSTRAK

KARAKTERISTIK IBU MEYUSUI DALAM PEMBERIAN ASI. Danik Riawati Akademi Kebidanan Mamba ul Ulum Surakarta ABSTRAK

DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN

BAB 1 PENDAHULUAN. salah satunya yaitu melalui promosi pemberian Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif

BAB I PENDAHULUAN. lebih selama tahun kedua. ASI juga menyediakan perlindungan terhadap

HUBUNGAN MINAT IBU MENYUSUI DENGAN PERAWATAN PAYUDARA DI RS PKU MUHAMMADIYAH KOTAGEDE

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling mahal sekalipun (Yuliarti, 2010). ASI eksklusif merupakan satu-satunya

TINGKAT PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG BENDUNGAN SALURAN ASI DI BPM SUWARNI SIDOHARJO SRAGEN

BAB I PENDAHULUAN. Secara global angka pemberian ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan masih

HUBUNGAN PELAKSANAAN RAWAT GABUNG DENGAN KEBERHASILAN MENYUSUI DI RB GRIYA HUSADA NGARAN, POLANHARJO, KLATEN

ANALISA HUBUNGAN PENGARUH CARA MENYUSUI DENGAN KEJADIAN PAYUDARA BENGKAK PADA IBU POST PARTUM

PERAN SERTA SUAMI DALAM PROSES MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JOGONALAN KLATEN. Sugita Dosen Poltekkes Surakarta Jurusan Kebidanan ABSTRAK

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI MENGGUNAKAN DOT DENGAN KEBERHASILAN ASI EKSLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI POSYANDU WILAYAH PUSKESMASDANUREJAN I YOGYAKARTA

NASKAH PUBLIKASI RIYAN ROSSALIN NIM I

Hikmatul Khoiriyah Akademi Kebidanan Wira Buana ABSTRAK

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PENGELUARAN ASI PADA IBU POST PARTUM HARI KE-3 DI RSUD DR. SOEGIRI LAMONGAN

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 2, Oktober 2016 ISSN

GAMBARAN PENGETAHUAN, MOTIVASI IBU NIFAS DAN PERAN BIDAN TERHADAP BOUNDING ATTACHMENT DI RUANG KEBIDANAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER TAHUN

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA HARJOBINANGUN PURWOREJO GITA APRILIA ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. termasuk anak, remaja, ibu hamil dan ibu menyusui dengan kegiatan pokok

BAB 1 PENDAHULUAN. Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP PEMBERIAN ASI DI KELURAHAN GONDORIYO NGALIYAN SEMARANG

BAB 1 : PENDAHULUAN. sedini mungkin, bahkan sejak masih dalam kandungan. Usaha untuk mencapai

KARAKTERISTIK MEMPENGARUHI KEGAGALAN IBU NIFAS DALAM PEMBERIAN COLOSTRUM PADA BAYI BARU LAHIR 0-3 HARI DI RB MULIA KASIH BOYOLALI

HUBUNGAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP KELANCARAN PRODUKSI ASI IBU POST PARTUM

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG IMUNISASI DI PUSKESMAS PEMBANTU BATUPLAT

PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG TEKNIK MENYUSUI YANG BENAR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANON SRAGEN

ABSTRAK. meninggal sebanyak 49 bayi dan 9 bayi diantaranya meninggal disebabkan karena diare. 2 Masa pertumbuhan buah hati

BAB I PENDAHULUAN. berusia 6 bulan tanpa diberikan makanan dan minuman (Depkes, 2004). ASI

BAB I PENDAHULUAN. parameter utama kesehatan anak. Hal ini sejalan dengan salah satu. (AKB) dinegara tetangga Malaysia berhasil mencapai 10 per 1000

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KEBEN KECAMATAN TURI KABUPATEN LAMONGAN. M. Masykur*, Dian Nurafifah**...ABSTRAK...

Sugiarti dan Vera Talumepa

BAB I PENDAHULUAN. sampai dengan 2010 bahwa kejadian diare pada bayi terus meningkat dan

61 c. Setelah bayi diberikan susu formula untuk latihan menghisap, barulah diberikan ASI pertama d. Menunggu bayi menangis terus karena kelaparan 4.

HUBUNGAN KARAKTERISTIK DAN PENGETAHUAN IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI PADA IBU MENYUSUI DI DESA LOLONG KECAMATAN KARANGANYAR KABUPATEN PEKALONGAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN CARA MENYUSUI YANG BENAR PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MUARA BUNGO I KABUPATEN BUNGO TAHUN 2017

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

KELUARGA DENGAN SIKAP IBU DALAM MEMBERIKAN KOLOSTRUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN KARTASURA

HUBUNGAN KETERTARIKAN IKLAN SUSU FORMULA DENGAN PEMBERIAN ASI EKKSLUSIF DI POSYANDU DESA KEMUDO PRAMBANAN KLATEN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEGAGALAN IBU NIFAS DALAM PEMBERIAN COLOSTRUM PADA BAYI BARU LAHIR 0-3 HARI DI RUMAH BERSALIN MULIA KASIH BOYOLALI

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN

BAB I PENDAHULUAN. Air susu ibu (ASI) merupakan cairan yang berisi zat penting untuk

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN PERILAKU PEMBERIAN ASI DI PUSKESMAS NGUTER

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DI DESA BUTUH KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG

Program Studi S-1 Keperawatan STIKes Kusuma Husada Surakarta. Program Studi S-1 STIKes Kusuma Husada Surakarta

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ARTIKEL

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

GAMBARAN PERILAKU MENYUSUI EKSKLUSIF PADA IBU BEKERJA

BAB I PENDAHULUAN. terbaik yang bersifat alamiah. Menurut World Health Organization (WHO),

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. N P2002 HARI KE-3 DENGAN BENDUNGAN ASI DI PUSKESMAS LAMONGAN TAHUN Husnul Muthoharoh* RINGKASAN

BAB I PENDAHULUAN. seorang ibu yang baru saja melahirkan dan diberikan kepada bayi langsung

STUDI TENTANG PRODUKTIF ASI DIKAITKAN DENGAN ANATOMI PAYUDARA DI POSYANDU DESA WADUNG PAKISAJI KABUPATEN MALANG

BAB I PENDAHULUAN. makanan bayi yang ideal dan alami serta merupakan basis biologis dan

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI PADA IBU NIFAS UNTUK MENYUSUI BAYINYA DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI (Studi Di BPS Yuliana, Amd. Keb. Kabupaten Lamongan 2016)

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KEKURANGAN ENERGI KRONIK (KEK) DI PUSKESMAS KEDUNG MUNDU KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI ESKLUSIF DI PUSKESMAS 7 ULU PALEMBANG TAHUN 2013

HUBUNGAN ANTARA SIKAP IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEDAWUNG II SRAGEN

HUBUNGAN PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI) EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI UMUR 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GADANG HANYAR

ST NURRAHMAH, S.ST AKADEMI KEBIDANAN KONAWE. Jl. Letj.DII Panjaitan No.217, Unaaha, Konawe Sulawesi Tenggara. Telp/Fax (0408)

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG KERUGIAN SUSU FORMULA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI BPS MEI MUHARTATI YOGYAKARTA TAHUN 2009

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Manajemen Laktasi Di Wilayah Kerja Puskesmas Samaenre Kabupaten Sinjai Tahun 2014

BAB 1 PENDAHULUAN. Colostrum merupakan bagian dari ASI yang penting untuk diberikan pada

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI BARU LAHIR

PENGARUH PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP BERAT BADAN BAYI UMUR 4 6 BULAN (Di Wilayah Kerja Puskesmas Plumpang Kabupaten Tuban)

Kata kunci : pengetahuan, persepsi, peran keluarga, ASI eksklusif

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG BREAST CARE DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI PADA IBU POST PARTUM

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS NORMAL 1-3 HARI TENTANG PEMBERIAN KOLOSTRUM DI RUANG NIFAS DI RSUD DR. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Menyusui akan menjamin bayi tetap sehat dan memulai. kehidupannya dengan cara yang paling sehat.

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan bayi baik fisik maupun psikologi sosial. ASI mengandung nutrisi,

MAKALAH KOMUNIKASI PADA IBU NIFAS

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI DENGAN PERTUMBUHAN BAYI DI DESA PAKIJANGAN KECAMATAN BULAKAMBA KABUPATEN BREBES

I. PENDAHULUAN. Masalah kesehatan anak merupakan salah satu masalah utama dalam bidang

BAB I PENDAHULUAN. enam bulan pertama kehidupan bayi (Saleha, 2009).

PENGETAHUAN 1. Apakah ibu tahu apa yang dimaksud dengan ASI eksklusif? a. Ya b. Tidak 2. Apa yang dimaksud dengan ASI eksklusif? a.

BAB I PENDAHULUAN. terhadap tumbuh kembang anak. Selain menguntungkan bayi, pemberian ASI eksklusif juga menguntungkan ibu, yaitu dapat

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 1, April 2016 ISSN HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN PELAKSANAAN PERAWATAN PAYUDARA

Transkripsi:

CHM-K Health Journal Volume o. Oktober 06 SURVEY FAKTOR-FAKTOR YAG MEMPEGARUHI PEMBERIA ASI EKSKLUSIF PADA IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS ALAK KOTA KUPAG Kristina Gotia,b*, Maria A. Makingb, Petrus K. S.Tageb a Mahasiswa S- Prodi Keperawatan, STIKes CHMK, Kupang 85 b Prodi Keperawatan, STIKes CHMK, Kupang 85 *E-mail: kristinagoti@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI pada ibu post partum di Puskesmas Alak Kota Kupang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah orang yang didapat dengan menggunakan teknik consecutive sampling sesuai dengan kriteria sampel yang ditetapkan. Data diambil dengan menggunakan kuesioner. Penelitian ini terdiri dari 4 variabel faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI pada ibu post partum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 5% subjek memiliki tingkat pengetahuan rendah, 89% tidak mengalami masalah psikologi, 6% mengalami masalah kesehatan dan 5% mengalami masalah sosial budaya. Berdasarkan hasil penelitian di atas disarankan kepada pihak tenaga kesehatan perlu mengadakan penyuluhan dan promosi kesehatan kepada masyatakat khususnya pada ibu-ibu menyusui tentang pentingnya pemberian ASI pada bayi baru lahir. Kata kunci: Pemberian ASI, pengetahuan, psikologis, kesehatan, sosial budaya.. PEDAHULUA Pemberian nutrisi yang optimal sejak dini dapat diberikan melalui pemberian air susu ibu (ASI) secara bagi bayi baru lahir. ASI merupakan cairan yang terbaik bagi bayi baru lahir sampai usia 6 bulan karena mengandung berbagi komponen antibodi, nutrisi yang lengkap dan mudah dicerna oleh bayi baru lahir dibandingkan dengan susu formula. Pengeluaran Air Susu (ASI) secara dini adalah syarat penting dalam mendukung ASI. amun pemberian ASI terkendala pada minggu-minggu awal postpartum. Ada pun faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI, yaitu: ). Faktor pengetahuan, di mana ibu tidak menyusui bayinya karena kurangnya pengertian dan pengetahuan ibu tentang manfaat ASI dan menyusui. ). Faktor sosial budaya, di mana ibu yang memiliki pekerjan atau kesibukan. ). Faktor psikologi, di mana interelasi antara ibu dan bayinya bisa terganggu apabila ibu tersebut mengalami kecemasan dan konflik-konflik batin serius. 4). Faktor fisik ibu, di mana terdapat kelainan pada ibu seperti puting susu lecet, payudara membengkak, mastitis dan abses sehingga kondisi ini menyulitkan ibu untuk memberikan ASI pada bayinya. Saat ini pemberian ASI di Indonesia masih rendah. Menurut Survey Demografi Indonesia (007) di Indonesia hanya 4% bayi yang mendapatkan ASI dalam jam kelahirannya. Menurut Direktorat Jendral Bina Masyarakat (00), pemberian ASI pada 0 menit pertama bayi 55

CHM-K Health Journal Volume o. Oktober 06 baru lahir hanya 8,%, 4-6% pada jam pertama bayi baru lahir,,7% bayi yang memperoleh ASI pada hari pertama. Berdasarkan capaian indikator pembinaan gizi di Provinsi TT pada tahun 00, presentase bayi usia 6 bulan yang mendapatkan ASI mencapai 5,%, sedangkan target ASI di Provinsi TT pada tahun 0 yaitu 44,5%. Hal ini menunjukkan bahwa di Provinsi TT, pemberian ASI pada bayi 06 bulan masih jauh dari harapan. Dari data awal yang diperoleh di Puskesmas Alak Kota Kupang jumlah ibu post partum pada bulan terakhir dari bulan Januari 06 sampai bulan Maret 06 sebanyak 6 orang. yang melakukan inisiasi menyusui dini (IMD) sebanyak orang, sedangkan ibu yang tidak melakukan inisiasi menyusui dini (IMD) sebanyak 40 orang.. METODE PEELITIA Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Alak Kota Kupang. Desain yang digunakan pada penelitan ini adalah rancangan penelitian deskriptif. Hal ini guna mendeskripsikan (memaparkan) peristiwa-peristiwa penting yang terjadi pada masa kini. Dalam rancangan penelitian ini, peneliti menggunakan jenis rancangan penelitian survey.. HASIL DA PEMBAHASA Karakteristik responden pada penelitian ini adalah kriteria umur, pendidikan responden, pekerjaan, psikologi ibu yang mempengaruhi pemberian ASI, sosial budaya yang mempengaruhi pemberian ASI dan kesehatan ibu yang mempengaruhi pemberian ASI. Karakteristik bersdasarkan Umur Tabel. Karakteristik responden berdasarkan umur o 4 Keterangan 6-0 Tahun -5 Tahun 6-0 Tahun -5 Tahun 6 7 Presntase 4% 8% % 5% 00 (Sumber: Data Primer, Juni 06) Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa dari responden didapatkan 6 responden (4%) paling banyak berusia 6-0 tahun dan paling sedikit 7 responden (5%) berusia -5 tahun. Karakteristik bersdasarkan Pendidikan Tabel. Karakteristik responden berdasarkan pendidikan o Pendidikan SD SMP SMA 4 % % 0% 00% (Sumber: Data Primer, Juni 06) Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa dari responden didapatkan responden (%) paling banyak berpendidikan SD dan paling sedikit responden (%) berpendidikan SMP. Karakteristik bersdasarkan Pekerjaan Berdasarkan Tabel. menunjukkan bahwa dari responden didapatkan 4 responden (87%) paling banyak memiliki pekerjaan ibu rumah tangga dan paling sedikit 6 responden (%) memiliki pekerjaan swasta. Tabel. Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan 56

CHM-K Health Journal Volume o. Oktober 06 o Pekerjaan Rumah Tangga Swasta 4 87% 6 % 00% (Sumber: Data Primer, Juni 06) Karakteristik pengetahuan ibu tentang pemberian ASI Tabel 4. Karakteristik responden berdasarkan pengetahuan ibu tentang pemberian ASI o 0 4 8% % 5% 00% (Sumber: Data Primer, Juni 06) Berdasarkan Tabel 4. diperoleh bahwa pengetahuan ibu tentang pemberian ASI dari responden, yang memiliki tingkat pengetahuan kurang yaitu 4 responden (5%) dan responden (8%) memiliki pengetahuan baik. Karakteristik bersdasarkan psikologi ibu yang mempengaruhi pemberian ASI Tabel 5. Karakteristik responden berdasarkan psikologi ibu yang mempengaruhi pemberian ASI o Psikologi 4 5 89% % 00% (Sumber: Data Primer, Juni 06) Berdasarkan Tabel 5 di atas menunjukkan dari responden didapatkan 4 responden (89%) paling banyak memiliki psikologi baik dan 5 responden (%) memiliki psikologi cukup. Karakteristik berdasarkan sosial budaya yang mempengaruhi pemberian ASI Tabel 6. Karakteristik responden berdasarkan sosial budaya yang mempengaruhi pemberian ASI o Sosial Budaya 7 6% 6 % 4 5% 00% (Sumber: Data Primer, Juni 06) Berdasarkan Tabel 6. menunjukkan dari responden didapatkan 4 responden (5%) paling banyak memiliki sosial budaya kurang dan 6 responden (%) memiliki sosial budaya cukup. Karakteristik responden berdasarkan kesehatan ibu yang mempengaruhi pemberian ASI Tabel 7. Karakteristik responden berdasarkan kesehatan ibu yang mempengaruhi pemberian ASI o 6 4% 4 0% 7 6% 00% (Sumber: Data Primer, Juni 06) Berdasarkan Tabel 7. di atas menunjukkan dari responden didapatkan 7 responden (6%) paling banyak memiliki kesehatan kurang dan 4 responden (0%) memiliki kesehatan cukup. 57

CHM-K Health Journal Volume o. Oktober 06 Faktor Pengetahuan Menurut Rahmadhanny (0) fenomena kurangnya pemberian ASI disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya pengetahuan ibu yang kurang tentang ASI ekslusif4. Hal ini dimungkinkan karena ibu kurang mendapat informasi tentang ASI. yang memiliki pengetahuan kurang tentang pentingnya pemberian ASI cenderung memiliki perilaku yang kurang baik dalam pemberian ASI dan beranggapan bahwa makanan pengganti ASI (susu formula) dapat membantu ibu dan bayinya5. Faktor Psikologi Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa psikologi ibu tentang pemberian ASI, dari responden didapatkan 4 responden (89%) memiliki psikologi baik sedangkan 5 responden (%) memiliki psikologi cukup. Adanya anggapan para ibu bahwa menyusui akan merusak penampilan sehingga ibu takut kehilangan daya tarik sebagai seorang wanita. Sebagian kecil ibu mengalami tekanan batin di saat menyusui bayi sehingga dapat mendesak ibu untuk mengurangi frekuensi dan lama menyusui bayinya bahkan tidak memberikan ASI. Padahal dengan menyusui akan membantu menumbuhkan ikatan psikologi antara ibu dan bayinya6. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Josefa pada tahun 0 tentang faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pemberian ASI pada ibu, menunjukkan adanya anggapan para ibu bahwa menyusui akan merusak penampilan7. Hampir semua partisipan merasa bahwa ASI saja tidak cukup bagi bayinya sehingga mereka memberikan makanan tambahan pada bayinya. Hal ini berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Ahmad pada tahun 0 tentang faktor ibu yang berhubungan dengan praktik pemberian ASI, menunjukkan bahwa faktor psikologi ibu tidak berpengaruh terhadap pemberian ASI 8. Seorang ibu yang mau menyusui harus yakin bahwa dirinya bisa. Sosial Budaya Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa sosial budaya dari responden sebanyak 7 responden (6%) memiliki sosial budaya baik, 6 responden (%) memiliki sosial budaya cukup, sedangkan 4 responden (5%) memiliki sosial budaya kurang. Sosial budaya adalah segala hal yang dicipta oleh manusia dengan pikiran dan budi nuraninya dalam kehidupan bermasyarakat atau manusia membuat sesuatu berdasarkan budi dan pikirannya yang diperuntukan dalam kehidupan bermasyarakat9. Manusia berada dalam lingkungan sosial budaya yang terdiri dari pola interaksi antar budaya, teknologi dan organisasi sosial. Lingkungan sosial budaya mengalami perubahan sejalan dengan peningkatan kemampuan adaptasi cultural manusia terhadap lingkungannya0. Kebudayaan yang diartikan sebagai manifestasi kehidupan setiap individu dan kelompok orang yang meliputi segala perbuatan manusia. Budaya dan tradisi yang berlaku seringkali menyukarkan ibu untuk memberikan makanan yang cukup untuk bayinya, karena dipengaruhi oleh kepercayaan dan norma-norma sosial yang ada dalam lingkungan. Faktor sosial budaya meliputi : ibu bekerja, wanita karir, dan kesibukan sosial lainnya, meniru teman dan tetangga yang memberikan susu botol. Berdasarkan hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ahmad pada tahun 0, menunjukkan ada hubungan sosial 58

CHM-K Health Journal Volume o. Oktober 06 budaya terhadap pemberian ASI pada bayi8. Hal ini dipengaruhi oleh persepsi masyarakat yang menganggap susu formula sangat cocok dan terbaik bagi bayi. [5] [6] 4. KESIMPULA Berdasakan hasil dan pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa sebagian besar ibu memiiki tingkat pengetahuan kurang (5%) yang mempengaruhi pemberian ASI, sebagian besar ibu tidak memiliki masalah psikologi (4%) dalam pemberian ASI, sebagian besar ibu memiliki masalah sosial budaya (4%) yang mempengaruhi pemberian ASI dan sebagian besar ibu memiliki masalah fisik/kesehatan (7%) yang mempengaruhi pemberian ASI. Berdasarkan hasil penelitian di atas disarankan kepada pihak tenaga kesehatan perlu mengadakan penyuluhan dan promosi kesehatan kepada masyarakat khususnya pada ibu-ibu menyusui tentang pentingnya pemberian ASI pada bayi baru lahir. [7] [8] [9] DAFTAR PUSSTAKA Potter, P.A. & Perry, A.G. 00. [] Fundamental Keperawatan. Buku Edisi 7. Jakarta: Salemba Medika. Badan Pusat Statistik. 007. [] Survei Demografi dan Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik. Maryunani, A. 0. Inisiasi [] Menyusu Dini, ASI Eksklusif Dan Manajemen Laktasi. Jakarta : CV. Trans Info Media. Rahmadhanny, R. 0. Faktor [4] Penyebab Putusnya Asi Eksklusif pada Menyusui di Puskesmas Rumbai Kecamatan Rumbai Pesisir Tahun 0. Skripsi. [0] [] Depok: Universitas Indonesia. Purwanti. H.S. 004. Konsep Penerapan ASI Eksklusif: Buku Saku Untuk Bidan. Jakarta : Buku Kedokteran EGC. Soetjingsih. 997. ASI Petunjuk Untuk Tenaga. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. Josefa. 0. Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pemberian ASI Eksklusif Pada (Studi Kasus Di Wilayah Kerja Puskesmas Manyaran Kecamatan Semarang Barat). Skripsi. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Atabik, A. 0. Faktor Yang Berhubungan Dengan Praktik Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Pamotan. Skripsi. Semarang: Jurusan Ilmu Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas egeri Semarang. Ahira, A. 0. Menguasai Ilmu Pengetahuan. Jakarta: Indeks Kurniadi Deliyanto, B. 996. Lingkungan Sosial Budaya. Jakarta: Universitas Terbuka. otoadtmojo. 00. Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta. 59