PROMOSI KESEHATAN DALAM PELAYANAN KEBIDANAN PRINSIP PERUBAHAN PERILAKU Oleh : Andreas W. Sukur PRODI DIII KEBIDANAN STIKES WILLIAM BOOTH SURABAYA
Content List/ Outline Study 1. Prinsip Perubahan Perilaku 2. Perubahan Perilaku 3. Proses Perubahan Perilaku 4. Bentuk-Bentuk Perubahan Perilaku 5. Strategi Perubahan Perilaku
Unik & khusussetiap individu berbeda Manusia berprilaku karena kebutuhan dalam dirinya > tercapainya tujuan Perilaku adalah kegiatan/aktivitas manusia/makhluk hidup Perilaku
1. Prinsip Perubahan Perilaku 1.1 Pengertian Perilaku Perilaku semua kegiatan/aktivitas manusia, baik yg dapat diamati langsung maupun tidak. Aktivitas dpt diamati (berjalan, menulis, merawat org sakit, menyuntik, menolong persalinan dll) Tdk dpt diamati (berpikir, berfantasi) Perilaku Perilaku berasal dari dorongan yg ada dalam diri manusia. Doronganan > usaha memenuhi kebutuhan Perilaku adalah hasil respon (motoric, fisiologik, kognitif & afektif)
Teori Perilaku Teori Stimulus-Organisme-Respons (SOR) oleh Skiner (1938) Berita musibah menimbulkan rasa sedih Skiner membagi respon menjadi 2 Perilaku merupakan respon/reaksi seseorang terhadap stimulus (rangsangan dari luar) Bidan melakukan tugasnya dengan baik karena gaji yg diterima cukup/ bisa dipromosi Responden/reflektif > ditimbulkan oleh rangsangan tertentu & bersifat menetap Operant/instrumental respon > respon yg timbul & berkembang, serta diikuti stimulus/rangsangan yg lain
Teori Lawrance Green
Promosi Kesehatan Sebagai Pendekatan Prilaku
1.2 Perilaku Kesehatan Perilaku pemeliharaan (health maintenance) Perilaku kes. lingkungan PK (skinner, 1938) > suatu respon seseorang terhadap stimulus/objek yg berkaitan dengan sakit penyakit, system pelayanan kes, makan & minuman serta lingkungan Perilaku pencarian & pengguna system/fasilitas kes.
Perilaku hidup sehat Perilaku peran sakit Becker (1979) mengklasifikasi perilaku sbb ; Perilaku sakit
1.3 Domain Perilaku Perilaku adalah respon/reaksi terhadap stimulus Dalam memberikan respon sangat tergantung dari karakteristik/factor lain dari orang yg bersangkutan Faktor yang mempengaruhi yakni determinan prilaku Faktor internal (karakteristik bersifat bawaan mis tkt kecerdasan, tkt emosional, jenis kelamin dll) Determinan prilaku Faktor eksternal (lingkungan fisik, social budaya, ekonomi, politik)
Pengetahuan Domain prilaku menurut teori Blum Praktik Sikap
1.3.1 Pengetahuan Pengetahuan merupakan hasil dari tahu dan terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap objek tertentu. Tahu Memahami Aplikasi Evaluasi Sintesis Analisis
1.3.2 Sikap Sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap stimulus/objek. Sikap belum merupakan suatu tindakan/aktivitas. Sikap dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan ; Sikap tidak sama dengan perilaku & perilaku tidak selalu mencerminkan sikap. Individu seringkali memperlihatkan tindakan yang bertentangan dengan sikapnya (Sarwono, 1997).
Sikap dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan ; Menerima (receiving) > mau dan memperhatikan stimulus yg diberikam Menghargai (valuing) > info yg diberikan tdk disia2kan > bahkan mengajak orang lai Merespon > memberi jawaban bila ditanya. Bertanggung jawab (responsible) > tingkatan sikap paling tinggi > BJ atas segala sesuatu yg telah dipilihnya dgn segala resiko
Menurut Wargito, ada beberapa determinan sikap yg dianggap penting yakni ; Faktor fisiologis (usia & kesehatan) Faktor pengalaman > dipengaruhi oleh pengalaman langsung orang yg bersangkutan Faktor kerangka acuan Komunikasi sosial
1.3.3 Praktik Praktik dapat dibagi dalam beberapa tingkatan ; 1. Persepsi > mengenal & memilih berbagai objek > seorang ibu memilih makanan yg bergizi tinggi utk anak balitanya 2. Respon terpimpin > dapat melakukan sesuatu sesuai urutan yg benar > perawatan tali pusat ibu nifas mulai dari mencuci tangan, membuka pakayan bayi, membungkus dengan kasa steril, memakai pakayan ke bayi Tingkatan Praktik 3. Mekanisme > seseorang telah melakukan sesuatu dengan benar secara otomatis/sudah merupakan kebiasaan > ibu hamil memeriksa kehamilan setiap bulan tanpa menunggu perintah Adopsi > Tindakan yg sudah dimodifikasi tanpa mengurangi kebenaran
2. Perubahan Perilaku Perubahan perilaku dilalui dengan proses yg kompleks & memerlukan waktu yg lama Secara teori perubahan perilaku terjadi melalui 3 tahapan > pengetahuan, sikap & tindakan
Pengetahuan Seorang individu akan mengadopsi perilaku apabila terlebih dahulu ia tahu arti & manfaat perilaku tersebut. Sikap Sikap merupakan perilaku tertutup > individu akan menilai/bersikap terhadap stimulus/objek kes tersebut. Praktik Setelah melewati dua tahap sebelumnya seseorang akan mempraktikan/melaksanakan apa yang diketahui & dinilai baik
3. Proses Perubahan Perilaku
Teori Perubahan Perilaku Teori stimulus organisme Teori ini didasarkan pada asumsi bahwa terjadinya perubahan perilaku bergantung pada tingkat kualitas rangsangan (stimulus), yg berkomunikasi dengan organisme > sumber informasi Teori festinger (dissonance theory) Ketidakseimbangan elemen (pengetahuan, pendapat & keyakinan) dalam diri seseorang akan menyebabkan perubahan perilaku. Teori Kurt Lewin Perilaku manusia adalah suatu keadaan yang seimbang antara kekuatan2 pendorong dengan kekuatan2 penahan. Perubahan perilaku terjadi apabila ketidakseimbangan antara kedua kekuatan tersebut.
Kekuatan pendorong meningkat Kekuatan pendorong meningkat, kekuatan penahan menurun Teori perubahan perilaku Kurt Lewin Kekuatan penahan menurun
4.Bentuk-Bentuk Perubahan Perilaku
Perubahan alamiah Perubahan yg disebabkan oleh kejadian alamiah > terjadi dengan sendirinya karena orang menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar Perubahan terencana Direncanakan oleh individu > seorang terdiagnosis ca paru memutuskan utk berhenti merokok Kesediaan untuk berubah Terjadi suatu inovasi/program pembangunan di dalam masyarakat yg berpengaruh terhadap perubahan perilaku.
5. Strategi Perubahan Perilaku Strategi adalah cara untuk mencapai/mewujudkan visi misi promosi kesehatan secara efektif & efisien untuk mendapatkan perubahan perilaku Strategi menurut WHO Menggunakan kekuatan/kekekuasaan Pemberian informasi > meningkatkan pengetahuan masyarakat Diskusi Partisipasi > masy. tidak pasif melainkan aktif.
THANK YOU! FOR YOUR ATTENTION KAI ZEN # TAKEN FOR GRANTED https://andreaswoitilasukur.wordpress.com/