BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem adalah suatu kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk ysng lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan sesuatu kejadian kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan. Sistem Informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi. Sistem informasi didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan laporan yang diperlukan. Sistem informasi menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai instruksi, dan mengeluarkan hasilnya. Model dasar sistem menghendaki agar masukan, pengolahan dan keluaran tiba pada saat bersamaan. Fungsi pengolahan informasi sering membutuhkan data yang telah dikumpulkan dan diolah dalam periode waktu sebelumnya, karena itu ditambahkan sebuah penyimpanan data file ( data file storage) ke dalam model sistem informasi. Dengan demikian kegiatan pengolahan tersedia baik bagi data baru maupun data yang telah dikumpulkan dan di simpan sebelumnya. ( Wahyono, Teguh 2004 )
2.2 Pengenalan Internet Internet adalah jaringan adalah jaringan global yang terdiri dari ratusan bahkan ribuan komputer termaksud jaringan jaringan lokal. Komputer komputer ini terhubung menjadi satu melalui saluran telepon. ( Bustami, Ahmad 1999) Internet terdiri dari berjuta juta halaman, dan setiap halaman disebut dengan web. Sedangkan halaman yang pertama kali muncul ketika membuka browser disebut dengan Homepage. Tetapi web juga sering disebut dengan website atau homepage. Web browser adalah suatu program atau perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet, contoh web browser adalah internet explorer (produk Microsoft Corporation), Netscape Communicator (produk Netscape) dan lain lain. 2.3 Pengertian HTML HTML atau yang memiliki kepanjangan Hypertext Markup Language adalah script di mana kita bisa menampilkan informasi dan daya kreasi kita lewat internet. HTML sendiri adalah suatu dokumen teks biasa yang mudah dimengerti dibanding bahasa pemrograman lainnya, dan karena bentuknya itu maka HTML dapat dibaca oleh berbagai platform seperti: Windows, Linux, Macintosh. Kata Markup Language pada HTML menunjukkan fasilitas yang berupa tanda tertentu dalam skrip HTML dimana kita bisa mengatur judul, garis, tabel, gambar, dan lain-lain dengan perintah yang telah ditentukan pada elemen HTML. Penamaan dokumen HTML dapat dilakukan dengan memilih suatu nama, sembarang nama, kemudian menambahkan sebuah ekstensi.htm atau.html (tanda kutip tidak perlu dituliskan karena digunakan sebagai penjelas saja). HTML sendiri dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium), setiap terjadi perkembangan level HTML, harus dievaluasi ketat dan disetujui oleh W3C.
Hingga kini versi terakhir HTML yang telah disetujui oleh W3C adalah HTML versi 4.01. 2.3.1 Bagian-Bagian HTML HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda suatu kelompok perintah tertentu, misalnya kelompok perintah form yang ditandai dengan kode <form>, judul dengan <title> dan sebagainya. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai bagian-bagian HTML perhatikan skema di bawah ini: <html> <head> <title> </title> </head> <body> isi dari halaman web </body> </html> Keterangan: 1. Dokumen HTML selalu diawali dengan tanda tag pembuka <html> dan diakhiri dengan tanda tag penutup </html>. 2. Pada elemen head <head></head>, dapat kita sisipkan kode-kode untuk menuliskan keterangan tentang dokumen HTML. Atau dapat juga kita sisipkan kode-kode pemrograman web seperti JavaScript, VBScripts, atau CSS untuk menambah daya tarik pada situs yang kita buat agar lebih menarik dan dinamis. 3. Elemen body <body></body> berisi tag-tag untuk isi atau layout tampilan situs kita, seperti: <font></font>, <table></table>, <form></form>. Jadi jelas bahwa elemen adalah suatu bagian yang besar yang terdiri dari kode tag tersebut. Sedangkan tag hanyalah merupakan bagian dari elemen. Tag adalah kode-kode yang digunakan untuk men-setting dokumen HTML. Secara garis besar bentuk umum tag adalah sebagai berikut : <tag-awal>teks</tag-akhir>
Namun ada juga tag yang tidak perlu ada penutup seperti <br>, <hr>, <img>, dan lainlain. 2.4 Pengenalan PHP 2.4.1 Sejarah PHP PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. PHP adalah salah satu server side yang dirancang khusus untuk aplikasi web. PHP disisipkan diantara bahasa HTML dan karena bahasa server side, maka bahasa PHP akan dieksekusi di server, sehingga yang dikirimkan ke browser adalah hasil jadi dalam bentuk HTML, dan kode PHP tidak akan terlihat. PHP termasuk Open Source Product, sehingga dapat mengubah source code dan mendistribusikannya secara bebas. 2.4.2 Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain PHP memiliki kelebihan dibandingkan dengan bahasa pemograman lainnya, diantaranya adalah: 1. PHP mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi.. 2. PHP dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan sistem operasi yang berbeda pula. 3. PHP dapat diakses secara gratis. 4. PHP termasuk server side programming. 2.4.3 Contoh Pemrograman dengan Menggunakan PHP
Untuk menjalankan program PHP ini, komputer harus telah memiliki sebuah sistem yang telah terinstalasi dan terkonfigurasi dengan baik Apache Web Server, PHP, dan database MySQL. Ketiganya adalah program open source yang tersedia secara gratis di internet dan dapat berjalan di berbagai platform (Windows maupun UNIX/Linux). Program untuk menampilkan tulisan Hello World yang dibuat dengan menggunakan PHP adalah sebagai berikut: <?php echo <b>hello World</b> ;?> Kode program tersebut dituliskan pada sebuah text editor serta disimpan dengan ekstensi.php (contoh: hello.php) pada direkori C:\xampp\htdocs\, kemudian hasilnya dapat dilihat melalui web browser seperti Internet Explorer, arahkan alamat pada file hello.php yang telah kita buat, misalkan alamatnya adalah http://localhost/hello.php Gambar 2.1 Hasil Program dengan Menggunakan PHP 2.4.4 Variabel pada PHP Variabel dapat disebut sebagai sebuah tempat penyimpanan data bagi nilai numeris maupun non numeris, agar dapat digunakan pada bagian lain dari script program PHP. PHP mendukung berbagai jenis variabel yaitu:
a. Integer (bilangan bulat) b. Bilangan floating point (presisi tunggal, ganda) c. Boolean d. Null (untuk variabel yang belum diset) e. String f. Array g. Object h. Resource Jika menggunakan bahasa pemrograman C atau Pascal, maka kita harus mendefinisikan variabel tiap elemen, namun pada PHP kita tidak perlu mendefinisikan terlebih dahulu jenis variabel sebelum menggunakannya. PHP memiliki kepandaian untuk membedakan jenis variabel secara otomatis berdasarkan konteks yang sedang berlaku bagi variabel tersebut. Setiap variabel dalam PHP selalu dimulai dengan tanda dolar ("$") dan harus dimulai dengan huruf dan dapat diikuti oleh huruf dan angka. Dengan demikian, $warpspeed, $impuls_speed, $LCAR dan $Dilithium1 adalah contoh penamaan variabel PHP yang valid. Setiap variabel dalam PHP peka terhadap perbedaan huruf kapital dan non kapital, sehingga $subspace, $SubSpace, dan $SUBSPACE adalah tiga buah variabel yang berbeda. 2.5 MySQL MySQL adalah salah satu jenis databae server yang sangat terkenal. Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses databasenya. MySQL termasuk RDBMS (Relational Database Management System). Pada MySQL, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri atas sejumlah batas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa
kolom. Untuk mengelola database MySQL ada beberapa cara yaitu melalui prompt DOS (tool command line) dan dapat juga menggunakan program utility seperti : 1. PHP MyAdmin 2. MySQL GUI 3. MySQL Manager Java Based 4. MySQL Administrator for windows 2.5.1 Perintah Dasar MySQL Dalam menjalan MySQL diperlukan berbagai perintah untuk membuat suatu database, berikut ini disebutkan beberapa perintah dasar dalam menggunakan MySQL. Untuk menjalankan MySQL pertama kali cukup dengan mengetikkan mysql pada Command Prompt. Perintah-perintahnya adalah sebagai berikut : 1. Menampilkan database: SHOW DATABASE; 2. Membuat database baru: CREATE DATABASE database; 3. Memilih database yang akan digunakan: USE database; 4. Menampilkan tabel: SHOW TABLE; 5. Membuat tabel baru: CREATE TABLE tabel (field spesifikasi_field,...); 6. Menampilkan struktur tabel: SHOW COLUMNS FROM tabel; atau DESCRIBE tabel; 7. Mengubah struktur tabel: ALTER TABLE tabel Jenis_Pengubahan; 8. Mengisikan data: INSERT INTO tabel (kolom1,...) VALUES (data_kolom1,..) atau INSERT INTO tabel SET kolom1 = data_kolom1,...; 9. Menampilkan data: SELECT kolom FROM tabel WHERE kriteria ORDER BY kolom; atau SELECT * FROM tabel ; 10. Mengubah data: UPDATE tabel SET kolom = pengubahan_data WHERE kriteria; 11. Menampilkan data dengan kriteria tertentu: SELECT kolom1,... FROM tabel WHERE kriteria; 12. Menghapus data: DELETE FROM tabel WHERE kriteria; 13. Menghapus database: DROP database; 14. Keluar dari MySQL: QUIT atau EXIT;
2.6 Macromedia Dreamweaver 8 Macromedia Dreamweaver 8 adalah sebuah editor HTML profesional untuk mendesain secara visual dan mengolah situs web maupun halaman Web. Versi terbaru di tahun 2005 adalah Macromedia Dreamweaver 8 yang merupakan penyempurnaan dari veri sebelumnya dan semakin mudah dalam penggunaannya. Macromedia Dreamweaver 8 mendukung pemrograman Client Side yang terkenal, yaitu JavaScript. Macromedia Dreamweaver 8 juga mendukung pemrograman Script Server Side, seperti Personal Home Page (PHP), Active Server Pages (ASP), ASP.NET.ColdFusion dan Java Server Page (JSP). Pada saat pertama kali menggunakan Dreamweaver setelah penginstalan, kita akan mendapatkan tampilan kotak dialog yang menanyakan pilihan layout ruang kerja yang ingin anda gunakan, sebaiknya kita gunakan ruang kerja desainer. Gambar 2.2 Tampilan Area Kerja Dreamweaver Fasilitas terbaru dari Macromedia Dreamwever 8 adalah Zoom Tool and Guides, Panel CSS yang baru, Code Collapse, Coding Toolbar dan Insert Flash Video. Macromedia Dreamwever 8 mendukung pemrograman script server-side maksudnya dalah script yang digunakan dalam pemrograman web dinamis dimana
semua perintahnya dieksekusi pada server. Fungsi server disini adalah sebagai pemroses script dan hasilnya dikembalikan dalam bentuk tag-tag HTML yang kemudian ditampilkan dalam browser.