BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. tracking kendaraan bermotor adalah sebagai berikut: menggunakan Bluetooth. sebagai berikut : 2. Memori sebesar 512 Mb

dokumen-dokumen yang mirip
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika PERANCANGAN APLIKASI TRACKING KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN GPS

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak. aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. perangkat keras yang dibutuhkan sebagai berikut: a. Processor Intel Pentium 4 atau lebih tinggi;

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Pera ngkat Lunak. program aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI. pada jaringan komputer berbasis Windows, oleh karena itu diperlukan spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak. a. Processor Intel Pentium 4 atau lebih tinggi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. program aplikasi dengan baik adalah : a. Processor Intel Pentium 1.66 GHz atau yang setara. b. Memori sebesar 512 MB

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Kebutuhan Perangkat Keras Mobile. perangkat keras yang memiliki spesifikasi sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum dapat mengimplementasikan dan menjalankan aplikasi evaluasi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Bab IV berisi tentang implementasi dan evaluasi sistem.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA SISTEM. rupa sehingga dapat memudahkan pengguna untuk menggunakan aplikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. prosedur instalasi aplikasi dan prosedur operasional aplikasi. 1. Prosesor Pentium III 533 Mhz atau lebih

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang akan didistribusikan kedalam jaringan client-server. Pada bagian client terdapat

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB III PEMBAHASAN. Perancangan Antarmuka meliputi perancangan struktur menu dan perancangan tampilan pada tampilan user.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menjalankan aplikasi dengan baik adalah : a. Prosesor Intel Pentium IV atau lebih tinggi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dari sistem. Terdiri dari 2 subbab, yaitu: implementasi, dan evaluasi.

BAB 5 IMPLEMENTASI. 5.1 Jadwal Implementasi Sistem. Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi aplikasi administrasi pembelian dan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan sistem ini, dibutuhkan perangkat keras (hardware) dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Spesifikasi Piranti Keras (Hardware)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menjadi dua, yaitu perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). 1. Processor Pentium III 1 Ghz

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi tertentu untuk computer yang digunakan yaitu: Pentium IV 2.0 Ghz. Memory 512 MB.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. a. Spesifikasi piranti keras pada local server: Processor : Intel Pentium IV 1.8 Ghz

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dari Sistem Informasi Geografi(SIG) ini adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Tahap ini merupakan pembuatan perangkat lunak yang di sesuaikan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang telah dianalisis dan dirancang akan digunakan sebagai alat bantu

Gambar Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua)

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Penerapan Sistem Basis Data pada PT.Global Health membutuhkan 3 macam spesifikasi

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini yaitu: 1. Processor Intel(R) Core(TM) Duo 2.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. yang digunakan adalah : 1. Processor Pentium III. 2. Memory 2 GigaByte DDR 2 RAM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang digunakan dalam pengembangan dan perangkat-perangkat yang

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menghasilkan informasi-informasi yang sesuai dengan kebutuhan administrasi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi sistem. Dimana spesifikasi sistem tersebut mencakup spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. harus disediakan server, perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware)

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Kebutuhan sistem untuk melakukan implementasi piranti lunak penentuan lokasi

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. kerusakan jalan dari masyarakat. Sebelumnya user harus mempersiapkan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV HASIL & IMPLEMENTASI

11. Tampilan Tambah Barang

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Bab 4. Hasil dan Pembahasan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan implementasi dan Kebutuhan Sumberdaya Aplikasi

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menjalankan aplikasi SIG ini dengan baik adalah sebagai berikut :

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. untuk mendukung pembangunan dan implementasi sistem.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dari sistem terdiri dari kebutuhan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 IMPELEMENTASI DAN EVALUSAI. aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut : a. Prosesor intel premium Ghz atau yang setara.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. lunak, dan prosedur instalasi aplikasi. PT. SMART DATA GLOBAL adalah sebagai berikut :

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Transkripsi:

60 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem 4.1.1. Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras yang digunakan untuk menjalankan sistem tracking kendaraan bermotor adalah sebagai berikut: GPS Receiver Alat penerima GPS ini berfungsi untuk menerima data lokasi dan kecepatan dari satelit. Data ini dikirimkan ke laptop dengan menggunakan Bluetooth. Laptop Laptop berfungsi untuk menterjemahkan data yang diterima oleh alat penerima GPS. Laptop juga berfungsi untuk membuat koneksi Internet menggunakan modem GSM. Spesifikasi minimum laptop yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi ini dengan baik adalah sebagai berikut : 1. Prosesor Pentium 4 ( 1,7 GHz) 2. Memori sebesar 512 Mb 3. VGA card 64 Mb 4. Harddisk drive 40 GB 5. Cd-rom drive 6. Monitor Resolusi layar 1024x768, true color, 32 bit

61 7. Bluetooth receiver Telepon selular Telepon selular berfungsi sebagai modem GSM, yang akan membuat laptop terhubung dengan Internet. Modem Di Client, modem berfungsi untuk membuat koneksi internet agar computer dapat menerima data dari Receiver. Modem di sini dapat berupa modem jenis apa saja. Komputer Komputer di Client berfungsi untuk menerima data dari Receiver, kemudian menampilkannya dalam bentuk peta digital. Spesifikasi minimum komputer yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi ini dengan baik adalah sebagai berikut : 1. Prosesor Pentium 4 ( 1,7 GHz) 2. Memori sebesar 512 Mb 3. Vga card 64 Mb 4. Harddisk drive 40 GB 5. Cd-rom drive 6. Monitor Resolusi layar 1024x768, true color, 32 bit 7. Keyboard 8. Mouse

62 4.1.2. Spesifikasi Perangkat Lunak Spesifikasi perangkat lunak yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan adalah: Sistem operasi Microsoft Windows XP Microsoft Windows XP adalah sistem operasi yang disarankan untuk dipakai dalam menjalankan aplikasi ini..net Framework 2.0 Pengguna harus sudah meng-install.net Framework 2.0 agar aplikasi ini dapat berjalan. Hamachi (VPN Software) Program ini digunakan agar dapat membuat sebuah jaringan melalui koneksi internet. 4.2. Prosedur Operasional (Client) Pastikan client (PC / Laptop) terhubung ke internet, kemudian jalankan program Hamachi (VPN Software) agar dapat mengakses ke dalam jaringan GPS Connection. Apabila berhasil melakukan koneksi ke internet dan GPS Connection, maka tampilan Hamachi akan berubah seperti ini :

63 Gambar 4.1 Tampilan software Hamachi pada saat dijalankan Dan status Hamachi akan berubah menjadi Ready : Gambar 4.2 Tampilan Status Hamachi Setelah berhasil melakukan koneksi, jalankan aplikasi MapServer pada desktop dan secara otomatis windows akan menampilkan aplikasi GPS ini.

64 dijalankan : Berikut tampilan splashscreen pada saat-saat aplikasi pertama kali Gambar 4.3 Tampilan Splashscreen Yang dilanjutkan dengan tampilnya form Login, dimana user harus login terlebih dahulu sebelum dapat melakukan Tracking pada kendaraannya.

65 Gambar 4.4 Form Login Di dalam form ini user harus memasukkan UserID dan Password yang dimilikinya sebelum dapat mengakses ke Form pemilihan koneksi / IP Address. Apabila user memasukan UserID dan Password dengan benar, maka akan tampil sebuah messagebox seperti ini: Gambar 4.5 Messagebox Berhasil Melakukan Login

66 Apabila user salah memasukkan UserID atau Password, maka akan keluar pemberitahuan melalui messagebox seperti ini: Gambar 4.6 Messagebox Gagal Melakukan Login Setelah user berhasil melakukan login, form selanjutnya akan ditampilkan, disini user akan diminta memasukkan IP Address, nomor port, dan pemilihan mobil seperti gambar berikut : Gambar 4.7 Form Pemilihan IP Address, port, dan kendaraan User akan memasukkan IP Address PC / laptop yang dipakai sebagai Client, agar dapat dikenali oleh aplikasi Receiver.

67 Gambar 4.8 Pilih IP Address Lalu user memasukkan nomor port yang nantinya akan digunakan pada aplikasi ini, default nomor port yg digunakan adalah 3456. Gambar 4.9 Masukkan nomor port Setelah memilih IP Address & memasukkan nomor port, user dapat memilih kendaraan yang akan di tracking olehnya. Gambar 4.10 Pilih kendaraan Apabila user telah mengisi dan mengetahui kendaraan yang akan di tracking, user dapat menekan tombol OK, agar form utama dapat ditampilkan. Gambar 4.11 Tombol OK

68 Berikut adalah tampilan form utama, dimana user dapat melihat berbagai data yang ada, mulai dari data user tersebut, kendaraan, tracking kendaraan, sampai melihat dan memanipulasi peta yang ada. Form ini sudah siap untuk menerima data yang berasal dari aplikasi Receiver. Gambar 4.12 Tampilan Form Utama

69 Berikut adalah tampilan dari bagian user data, dimana pada bagian ini user dapat melihat UserID dan Username dirinya. Gambar 4.13 Tampilan bagian User data Selain user dapat melihat data diri, user juga dapat melihat data kendaraannya seperti pada gambar berikut : Gambar 4.14 Tampilan bagian Vehicle data

70 Gambar berikut menunjukkan ID kendaraan yang sedang di tracking oleh user. Gambar 4.15 Vehicle ID yang sedang di tracking oleh user. Gambar berikut menunjukkan merk kendaraan yang sedang di tracking Gambar 4.16 Brand kendaraan yang sedang di tracking Gambar berikut menunjukkan nomor plat kendaraan yang sedang di tracking oleh user. Gambar 4.17 Nomor plat kendaraan yang sedang di tracking Gambar berikut menunjukkan waktu dimana data terakhir yang diterima oleh aplikasi Client dari Aplikasi Receiver.

71 Gambar 4.18 Waktu ketika data terakhir diterima Gambar berikut menunjukkan, user dapat memilih apakah kendaraan mau di tracking atau tidak. Apabila ceklist dicentang, maka tracking akan tampil di bagian peta. Gambar 4.19 Pilihan mau di track atau tidak Gambar berikut menunjukkan, posisi latitude kendaraan yang sedang di tracking oleh user. Gambar 4.20 Posisi latitude kendaraan Gambar berikut menunjukkan, posisi longitude kendaraan yang sedang di tracking oleh user. Gambar 4.21 Posisi longitude kendaraan

72 Gambar berikut menunjukkan, kecepatan kendaraan yang sedang di tracking oleh user. Gambar 4.22 Kecepatan kendaraan yang sedang di tracking Selain dapat melihat user data dan vehicle data, user juga dapat melihat map data, map data berisi data-data latitude dan longitude yang dimiliki oleh map tersebut. Kemudian user juga dapat menambahkan layer pada bagian ini, dimana layer tersebut dapat diaktifkan dan dinonaktifkan sesuai kebutuhan user. Gambar 4.23 Tampilan Map Data

73 Tombol new dipergunakan oleh user apabila user ingin menambahkan layer tertentu, dengan cara menulis nama layer yang akan diisi kemudian menekan tombol new. Gambar 4.24 Berfungsi untuk menambah layer tertentu Setelah user membuat layer baru, layer tersebut dapat diaktifkan atau dinonaktifkan dengan tombol Enable dan Disable. Gambar 4.25 Tombol Enable Gambar 4.26 Tombol Disable Selain itu user juga dapat menghapus layer-layer yang telah dibuat dengan cara memilih layer yang ingin dihapus kemudian menekan tombol delete. Gambar 4.27 Tombol Delete

74 Dalam form ini, user dapat memanipulasi peta yang ada dengan cara menekan tombol-tombol yang telah disediakan, mulai dari zoom map, memutar map (rotate), mengganti icon, dll. Gambar 4.28 Menu manipulasi peta Berikut adalah tombol untuk merotasi map ke kiri dan ke kanan. Gambar 4.29 Tombol rotasi ke kiri Gambar 2.30 Tombol rotasi ke kanan aktif. Berikut adalah tombol untuk memberikan tanda pada layer yang sedang Gambar 2.31 Tombol untuk memberikan tanda pada layer

75 Berikut adalah menu untuk memilih peta, di aplikasi ini ada dua jenis peta yang bisa digunakan, yaitu peta bergambar map dan peta bergambar terrain/satelit. Gambar 4.32 Menu pilihan peta yang akan digunakan Berikut adalah tombol untuk mengganti icon yang digunakan untuk menandakan kendaraan pada peta. Gambar 4.33 Tombol mengganti icon kendaraan Berikut adalah menu untuk men-zoom peta yang sedang digunakan untuk tracking kendaraan. Gambar 4.34 Menu untuk men-zoom peta

76 Di bagian bawah layar, terdapat informasi mengenai status aplikasi yang sedang berjalan. Mulai dari status aplikasi, IP address, port serta keterangan tanggal dan waktu. Gambar 4.35 Status aplikasi yg sedang berjalan Gambar 4.36 Status IP Address yang digunakan Gambar 4.37 Status port yang sedang dipakai Gambar 4.38 Status tanggal, hari, bulan dan waktu dijalankan. Berikut adalah tampilan peta ketika aplikasi pertama kali

77 Gambar 4.39 Tampilan peta pertama kali aplikasi dijalankan. Selain melihat tracking kendaraan secara langsung, user juga dapat melihat histori tracking kendaraan yang telah dilakukan dengan cara memasuki form report. Gambar 4.40 Sub menu form report dan logout User dapat mengakhiri pemakaian aplikasi dengan cara menutup aplikasi atau memilih sub menu logout. Ketika memilih sub menu logout, akan tampil sebuah mesagebox pilihan ok atau cancel, apabila memilih ok aplikasi akan keluar.

78 Apabila user memilih sub-menu report, akan tampil sebuah form baru yang berisi report tracking kendaraan yang dapat dilihat berdasarkan tanggal pemakaian kendaraan. Gambar 4.41 Tampilan form report Di dalam form report, user dapat melihat data kendaraan, map data, dan pilihan report tracking kendaraan berdasarkan tanggal. Berikut adalah tampilan informasi data kendaraan. Selain ID kendaraan, merk kendaraan, dan plat nomor kendaraan, user juga dapat melihat kecepatan rata-rata kendaraan dalam satuan kilometer per jam serta jarak tempuh yang telah ditempuh dalam satuan kilometer

79 oleh kendaraan tersebut. Kemudian ada juga informasi mengenai titik kordinat terakhir dimana kendaraan tersebut berada. Gambar 4.42 Tampilan informasi kendaraan Selain data-data kendaraan, dapat dilihat juga jarak tempuh kendaraan, dengan cara menghitung jarak antara kordinat 1 dengan kordinat 2, kordinat 2 dengan kordinat 3, kordinat 3 dengan kordinat 4 dan seterusnya dijumlahkan untuk mendapatkan total. Laporan tracking kendaraan dapat ditampilkan berdasarkan tanggal yang diinginkan / tanggal dimana kendaraan tersebut melakukan perjalanan yang nantinya akan ditampilkan di peta.

80 Gambar 4.43 Pilihan tanggal report Setelah selesai melihat report, user dapat kembali melakukan tracking secara langsung dengan kembali ke form utama dengan cara menekan tombol back. Gambar 4.44 Tombol back 4.3 Prosedur Operasional (Receiver) Pastikan Receiver terhubung dengan jaringan internet, kemudian jalankan program Hamachi (VPN Software) agar dapat mengakses ke dalam jaringan GPS Connection. Setelah itu, pastikan Bluetooth pada laptop dan GPS Receiver dinyalakan agar bisa melakukan komunikasi data. Berikut adalah gambar GPS Receiver yang digunakan:

81 Gambar 4.45 Holux Bluetooth GPS Receiver Setelah semuanya dipastikan berfungsi dengan baik, jalankan aplikasi Receiver. Ketika aplikasi mulai berjalan, aplikasi tersebut langsung melakukan koneksi dengan GPS Receiver melalui Bluetooth dan GPS Receiver mulai menerima data dari satelit yang kemudian langsung dikirimkan kepada aplikasi Client.

82 Gambar 4.46 Tampilan form Receiver Di dalam form ini, ditampilkan informasi mulai dari waktu dan tanggal ketika aplikasi ini dijalankan, kemudian ada juga informasi mengenai posisi latitude dan longitude dimana receiver tersebut berada, lalu ada juga informasi mengenai kecepatan kendaraan yang menggunakan aplikasi ini. Di bagian bawah ada informasi tentang IP Address yang dituju (aplikasi Client). Kemudian ada

83 VehicleID, dimana setiap mobil yang dipasangi alat ini memiliki ID yang berbeda-beda. Aplikasi Receiver juga menyediakan pilihan COM (default COM 4) pada bagian sub menu, yang dapat dirubah / digunakan sesuai kebutuhan. Gambar 4.47 Sub menu pilihan COM 4.4 Implementasi Pada tahap implementasi, aplikasi dicoba untuk mentracking kendaraan mulai dari jalan tol hingga sampai ke kempus Binus Syahdan. Aplikasi Client dijalankan di kampus syahdan dengan menggunakan laptop yang terkoneksi ke internet melalui Wi-Fi, kemudian aplikasi Receiver di jalankan pada kendaraan yang sedang berjalan dengan menggunakan laptop dan GSM Modem agar bisa mengakses internet dengan jaringan GPRS. Pada percobaan pertama, terlihat bahwa ada kesalahan pada tingkat keakuratan, dimana titik-titik yang seharusnya tampil tepat dimana kendaraan tersebut berada, bergeser sekitar kurang lebih 10 meter di beberapa tempat. Hal ini dimaklumi karena pada saat dilakukan percobaan, cuaca sedang tidak bersahabat, tingkat akurasi GPS sangatlah ditentukan oleh keadaan lingkungan sekitar. Berikut hasil tracking pada percobaan pertama :

Gambar 4.48 Hasil tracking 1 part1 (Jalan Tol Wisma Relasi) 84

Gambar 4.49 Hasil tracking 1 part2 (Wisma Relasi Pertigaan Binus) 85

Gambar 4.50 Hasil tracking 1 part3 (Pertigaan Binus Kampus Syahdan) 86

87 Karena belum mencapai hasil yang memuaskan, aplikasi ini dicoba untuk yang kedua kalinya dengan rute jalan parkiran baru binus menuju ke jalan panjang. Berikut hasil percobaan yang kedua: Gambar 4.51 Hasil tracking 2 (Tempat parkir baru Binus Jalan Panjang) Dari hasil percobaan yang kedua, akurasi GPS Receiver masih kurang pada beberapa tempat. Namun lebih baik dibanding pada percobaan pertama.

88 4.5 Evaluasi Dari hasil percobaan diatas, selain dapat memberi kemudahan bagi user untuk memonitor/memantau kendaraan, user dapat melihat titik-titik kemacetan yang terjadi di sepanjang jalan yang dilalui oleh kendaraan yang dimonitor, dengan cara melihat kerapatan titik-titik yang ada, semakin rapat dapat disimpulkan bahwa jalan yang sedang dilalui statusnya sedang macet atau tersendat. Setelah proses perancangan dan pengembangan aplikasi tersebut selesai, evaluasi harus dilakukan agar mengetahui seberapa jauh kemampuan dari aplikasi tersebut. Apakah sudah memenuhi kebutuhan awal yang sudah direncnakan dan juga untuk mengetahui beberapa kelemahan-kelemahan yang ada pada aplikasi ini. Untuk membantu mengevaluasi sistem, sistem di demo kan di depan para responden serta membagikan kuesioner yang nantinya akan mereka isi demi kemajuan aplikasi ini. Total responden ada 20 orang, 10 orang dari kalangan mahasiswa, 10 orang lagi dari para pekerja kantoran yang bergerak di bidang IT. Dari kuesioner tersebut, diharapkan masukan-masukan yang nantinya akan sangat berguna sebagai panduan untuk mengembangkan sistem / aplikasi ini ke tahap selanjutnya. Berikut hasil dari kuesioner tersbut:

89 Gambar 4.52 Hasil kuesioner Tampilan Aplikasi Dari gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa tampilan aplikasi sudah cukup menarik. Tampilan terdiri dari pemilihan ikon, tombol, dan warna yang digunakan. Gambar 4.53 Hasil kuesioner kegunaan dan ketepatan fitur-fitur yang ada.

90 Dari gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa beberapa orang menganggap fiturfitur yang ada sangat berguna dan beberapa lainnya menganggap fitur-fitur yang ada tidak terlalu berguna bagi mereka. Hal ini dikarenakan tidak semua fitur di dalam aplikasi benar-benar berguna bagi mereka. Gambar 4.54 Hasil kuesioner kemudahan dalam penggunaan Dari gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini mudah digunakan karena memang aplikasi ini didesain sedemikian rupa agar orang mudah dalam menggunakannya / mengoperasikannya.

91 Gambar 4.55 Hasil kuesioner tingkat akurasi tracking kendaraan Dari gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa tingkat akurasi dari aplikasi sudah cukup baik, tetapi tidak terlepas pada kondisi cuaca pada saat uji coba. Karena tingkat akurasi sangat bergantung kepada keadaan cuaca / keadaan sekitar dan kualitas GPS receiver itu sendiri. Gambar 4.56 Hasil kuesioner fitur-fitur yang perlu dikembangkan

92 Dari gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa fitur peta perlu dikembangkan lebih lanjut, diperluas jangkauan peta dan ditambah dengan layer-layer tertentu. Lalu fitur tracking juga perlu dikembangkan lebih lanjut, agar dapat meminimalisir tingkat kesalahan akurasi. Terakhir mengembangkan fitur report agar laporan menjadi lebih informatif. Gambar 4.57 Hasil kuesioner tertarik untuk menggunakan aplikasi ini? Dari gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa beberapa orang berminat untuk menggunakan aplikasi ini, sedangkan lainnya masih ragu dan juga merasa belum memerlukan aplikasi ini.