BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tipe yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini bersifat deskriptif, dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. karakteristik, perubahan, hubungan, kesamaan, dan perbedaannya dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang hanya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menjelaskan penelitian deskriptif adalah melukiskan secara fakta atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian kuantitatif dengan format deskriptif adalah bertujuan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. gambaran tentang kondisi, situasi, ataupun variabel tersebut. 1. atau bidang tertentu secara faktual dan cermat.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI. penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan dari penelitian, maka jenis

BAB III METODOLOGI. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif, dalam

METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tipe penelitian dalam penulisan ini adalah penelitian Deskriptif

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian yang bersifat deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. pemirsa, penulis menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif. Penelitian deskriptif

III. METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. angka-angka dari hasil penelitian setelah di peroleh dari jawaban kuisioner

metode riset yang menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data.

BAB III METODE PENELITIAN. seperangkat pengetahuan tentang langkah-langkah sistematik dan logis

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. permasalahan yang terjadi di kantor tersebut. Waktu penelitian dimulai dari akhir

III. METODOLOGI PENELITIAN. dilakukan dengan menempuh langkah-langkah pengumpulan data, klasifikasi data

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis respon pedagang

BAB III METODE PENELITIAN. Kecil yang berada di Kota Pekanbaru. Penelitian ini dilakukan selama Delapan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Desa Lereng Kecamatan Kuok Kabupaten

III. METODOLOGI PENELITIAN. Tipe penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Menurut Jalaludin

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Setiap kegiatan penelitian, dalam upaya untuk menemukan data yang valid, menguji suatu kebenaran ilmu pengetahuan.

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. pada masalah-masalah atau fenomena-fenomena yang ada pada saat penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. dapat dilaksanakan secara efisien dan efektif sesuai tujuannya. Desain

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. 36 Penelitian

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sebenarnya tentang gejala dari permasalahan yang timbul di lapangan. Kajiannya

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan

III. METODOLOGI PENELITIAN. pokok yang harus diperhatikan yaitu dilaksanakan secara sistematis,

III.METODE PENELITIAN. atau menjelaskan hubungan, perbedaan, atau pengaruh satu variabel dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menggunakan pendekatan kuantitatif. Menurut Sanapiah Faisal, penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Deskriptif yaitu hanya

METODE PENELITIAN. Pada penulisan tesis ini, metode penelitian yang digunakan oleh. peneliti adalah metode penelitian korelasional.

29 Dalam hal ini, peneliti memaparkan secara detail dan mendalam mengenai tingkat kesadaran merek KOPITIAM versi Abdul Alex. Sedangkan untuk analisany

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif yang artinya penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Alokasi waktu penelitian tentang persepsi mahasiswa IAIN Palangka

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan, mengorganisir, menganalisa, serta menginterpretasikan data. Hal

III METODE PENELITIAN. (1999:63), adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek,

III. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research), yaitu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu penelitian ini hanya memaparkan situasi atau peristiwa

III.METODOLOGI PENELITIAN. dan akurat yang dirasa mendesak untuk segera dicarikan solusinya.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mencatat, merumuskan dan menganalisis sampai menyusun laporannya. 74

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Deskriptif ialah pencarian fakta dengan intepretasi

BAB III METODE PENELITIAN. hasil dari beberapa variabel yang telah ditetapkan melalui statistik.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. seperangkat pengetahuan tentang langkah-langkah sistematik dan logis

III. METODE PENELITIAN. deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tujuan dari penelitian deskriftif ini

METODE PENELITIAN. Metode penelitian sangat dibutuhkan untuk mengukur keberhasilan dalam

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh fakta- fakta atau prinsipprinsip

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam upayanya memanfaatkan

METODOLOGI PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksplanasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian merupakan cara kerja untuk dapat memahami obyek


BAB III METODOLOGI PENELITIAN

METODE PENELITIAN. merupakan suatu jenis penelitian di mana periset menghubungkan atau mencari

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal, dan menggunakan langkah-langkah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. dalam penelitian ilmiah. Selain memaparkan garis-garis yang cermat, juga

III. METODOLOGI PENELITIAN. korelasional, untuk menjelaskan hubungan antara konsep-konsep atau. Ilmiah Remaja Terhadap Pembentukan Sikap Ilmiah Siswa.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI. secara objektif mengenai keadaan yang sebenarnya dari objek yang diteliti 40. Penelitian deskritif bertujuan untuk 42 :

BAB III METODE PENELITIAN A.

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory reserch), yaitu

III. METODOLOGI PENELITIAN. perencanaan, prosedur hingga teknis pelaksanaan dilapangan. Hal ini

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu, metode-metode penelitian yang memusatkan perhatian pada masalah-masalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. memperoleh pengetahuan yang benar tentang suatu masalah. 1 Dalam kegiatan

Transkripsi:

25 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Tipe yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dimana peneliti hanya memberi gambaran atau uraian atas suatu keadaan sejelas mungkin tanpa ada perlakuan terhadap objek yang diteliti. 70 Penelitian deskritif hanya memaparkan situasi yang diperoleh dari data mentah tanpa menjelaskan hubungan dan tidak melakukan pengujian hipotesis atau membuat prediksi terhadap hasil penelitian. Tujuan dari penelitian deskritif adalah untuk membuat deskripsi, gambaran secara sistematis faktual dan akurat mengenai fakta-fakta yang diselidik. 71 Kebutuan pemahaman yang benar dalam menggunakan pendekatan, metode ataupun teknik untuk melakukan penelitian merupakan hal yang penting agar dapat dicapai hasil yang akurat dan sesuai dengan tujuan penelitian yang sudah ditentukan sebelumnya. Pendekatan yang mana sebaiknya digunakan dalam penelitian antara pendekatan kualitatif dan kuantitatif? Dalam penenelitian kali ini yang peneliti gunakan adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif mementingkan adanya variabel-variabel sebagai obyek penelitian dan variabel-variabel tersebut harus didefinisikan dalam bentuk 70 Ronny Kountur, Meode Penelitian Untuk Penulisan Skripsi dam Tesis, PPM Jakarta 2007, hal. 108 71 Moh Nazir, Metode Penelitian Gahlia Indonesia 1985, hal.109

26 operasionalisasi variabel masing-masing dan pemahaman dari luar (outward). Reliabilitas dan validitas merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi dalam menggunakan pendekatan ini karena kedua elemen tersebut akan menentukan kualitas hasil penelitian dan kemampuan replikasi serta generalisasi penggunaan model penelitian sejenis. Pendekatan ini lebih memberikan makna dalam hubungannya dengan penafsiran angka statistik bukan makna secara kebahasaan dan kulturnya. Pendekatan kuantitatif berpijak pada apa yang disebut dengan fungsionalisme struktural, realisme, positivisme, behaviorisme dan empirisme yang intinya menekanakan pada hal-hal yang bersifat kongkrit, uji empiris dan fakta-fakta yang nyata. 3.2. Metode Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian survey, Karena penelitian deskripsi pada umumnya menggunakan metode tersebut. Metode survey mempunyai ciri-ciri data/informasi diperoleh dengan mengajukan beberapa pertanyaan (kuesioner) 72, kuesioner yaitu daftar pertanyaan tertulis yang diajukan pada sekelompok orang yang disebut sampel. 73 Mengambil sampel (perwakilan) dari suatu populasi dan menggunakan daftar koesioner adalah sebagai alat untuk mengumpulkan data yang pokok (primer). Artinya, penelitian ini akan menggambarkan secara tepat sifat-sifat individu, keadaan, gejala sosial atau 72 Moh Nazir, hal 109 73 Bambang Setiawan, Metode Penelitian Komunikasi I. (Jakarta : Universitas Terbuka, 1995), hal. 39

27 kelompok tertentu, selain itu juga menggambarkan karakteristik variabel berdasarkan jumlah jawaban responden terhadap masing-masing kategori jawaban pada kuesioner (distribusi jawaban). Secara umum isi dari kuesioner berupa pertanyaan tentang fakta, pendapatm dan persepsi diri dari responden. Dalam penelitian ini pertanyaan yang diajukan lebih ke fakta-fakta yang ada pada responden. 3.3. Populasi dan Sample 3.3.1. Populasi Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang dapat terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala, nilai jelas atau peristiwa sebagai sumber daya yang memiliki karakteristik tertentu dalam suatu penelitian. 74 Populasi ialah jumlah keseluruhan dari unit analisis yang ciri-cirinya akan diduga. 75 Dalam setiap penelitian, populasi yang terpilih erat kaitannya dengan masalah yang ingin dipelajari. Populasi yang teliti dalam penelitian ini adalah siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat, khususnya anak kelas 4 sampai dengan kelas 5. Dalam penelitian ini ditentukan populasi yakni siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat yang berasal dari kelas 4 terdiri dari 2 74 H. hadari Namawi, Metode Penelitian Bidang Sosial, Uiv. Gajah Mada, Yogjakarta, 1991. hal 141 75 Eko Seyanto, Metode Penelitian Komunikasi, Univ. Sebelas Maret, Jurusan Ilmu Komunikasi, Surakarta, 2001. hal 18

28 kelas dan kelas 5 terdiri dari 2 kelas. Dan rata rata usia mereka 8 11 tahun. Dan berikut data populasi murid di setiap kelas yang telah terdata, yakni : 1. Kelas 4 a. Kelas 4.1 berjumlah : 48 b. Kelas 4.2 berjumlah : 47 2. Kelas 5 a. Kelas 5.1 berjumlah : 45 b. Kelas 5.2 berjumlah : 43 Jadi jumlah keseluruhan siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat yang berusia 8-11 tahun adalah 183 siswa. 76 3.3.2. Sample Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposif. Sampling purposif yaitu dengan memilih orang-orang tertentu yang dianggap berdasarkan penilaian tertentu mewakili statistik, tingkap signifikansi. 77 Penentu jumlah sample dalam penelitian ini menggunakan pendapat Suharsimi Arikunto. Menurutnya, jika peneliti mempunyai beberapa ratus subjek dalam populasi, mereka dapat menentukan kurang lebih 25-30% dari subjek tertentu, jika jumlah anggota subjek dalam poulasi hanya meliputi antara 100 hingga 150 orang dan dalam pengumpulan data penelitian menggunakan angket, sebaiknya 76 Data Kepala Sekolah Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat 77 Jalaludin Rakhmat, MSc. 1998/. Metode Penelitian Komunikasi. (Bandung : Remaja Rosdakarya) hal. 81

29 sejumlah itu diambil selurunya, akan tetapi apabila peneliti menggunakan teknik wawancara (interview) atau pengamatan (observasi), jumlah tersebut dapat dikurangi menurut teknik pengambilan sampel sesuai dengan kemampuan peneliti. 78 Dalam hal ini peneliti hanya mengambil siswa yang suka menyaksikan Laptop Si Unyil saja. Jadi, jumlah sampel yang penulis ambil adalah 128 siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat. Karena 128 siswa pernah menyaksikan tayangan Laptop Si Unyil dan sisanya 55 siswa mengaku tidak menyaksikan Laptop Si Unyil. 3.4. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 3.4.1. Data Primer Dalam penelitian ini, data yang utama (primer) diperoleh dari penyebaran kuesioner, yaitu daftar yang berisikan suatu rangkaian pertanyaan mengenai permasalahan yang diteliti untuk memperoleh data berupa jawaban-jawaban responden. Selain itu peneliti juga akan melakukan survey ke obyek penelitian guna memperoleh data yang akurat dan rinci terutama yang sesuai dengan pokok penelitian. 78 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, PT. Rineka Cipta, Jakarta, 2007, hal. 95

30 3.4.2. Data Sekunder Untuk memperoleh data sekunder didapat melalui buku-buku, majalah, makalah, internet dan sebagainya. Data sekunder dimaksudkan untuk mendukung terhadap kelancaran penelitian yang dilakukan penulis. 3.5. Definisi Konsep dan Operasionalisasi Konsep 3.5.1. Definisi Konsep Untuk pelaksanaan penelitian ini, berbagai konsep dari penelitian ini akan diperjelas secara rinci sebagai berikut 79 : 1. Dampak adalah pengaruh yang mendatangkan akibat, baik itu pengaruh positif ataupun pengaruh negatif. 2. Dampak Pengetahuan (kognitif) adalah dampak yang ditimbulkan komunikan, dimana pengetahuan dan intelektualitasnya meningkat setelah mendapat terpaan media. 3.5.2. Operasionalisasi Konsep Dengan diketahuinya konsep-konsep utama dari judul penelitian ini, maka digunakan operasionalisasi konsep untuk mengukur konsep-konsep yang akan diteliti. 79 Kamus Besar Bahasa Indonesia, PT Gramedia Jakarta, 1997

31 Tabel 3.2 Operasionalisasi Konsep Variabel Dimensi Indikator Skala Identitas Jenis Kelamin Jenis Kelamin anda? a. Laki laki Responden b. Permpuan Umur Umur anda sekarang? a. 8 9 tahun b. 9 10 tahun c. 10 11 tahun Terpaan Media Frekuensi Menonton Berapa kali dalam 5 hari sepekan anda menonton Laptop Si Unyil? a. 5 kali b. 3 kali c. 1 kali Durasi Menonton Seberapa lama anda menonton tayangan Laptop Si Unyil? a. Hingga selesai b. 15 menit c. > 10 menit Pola Menonton Dengan siapa anda menyaksikan Laptop Si Unyil? a. Keluarga b. Teman c. sendiri Dampak Kognitif Pengetahuan Responden Mengetahui tentang adanya program anak di Trans7? a. Laptop Si Unyil b. Opera Van Java c. I-Gossip News Mengetahui adanya program acara Laptop Si Unyil? Mengetahui jam tayangan Laptop Si Unyil? a. 13.00 WIB b. 01.00 WIB c. 11.00 WIB Ingat nama-nama pemain? a. Ingat b. Kurang Ingat c. Tidak Ingat

32 Mengetahui ciri-ciri karakter tokoh dalam tayangan Laptop Si Unyil? Mengetahui adegan saat Unyil membuat Mie Bayam? Mengetahui adegan Unyil membuat Baso Jaranan (kuda-kudaan) dari Jagung Putih? Mengetahui adegan saat membuat perahu dari pepaya? Pengetahuan (kognisi) Dalam tayang Laptop Si Unyil bayam dapat dibuat menjadi? Manfaat mengkonsumsi bayam? Mengetahui jenis Jagung Putih? Dalam tayangan Laptop Si Unyil Jagung Putih dapat diolah menjadi? Mengetahui Jagung Putih dapat menjadi plastik dan barang-barang plastik lainnya? a. Mie bayam b. Mie ayam c. Sayur bayam a. Mencegah anemia b. Badan jadi lebih sehat c. Cegah sakit mata a. Dodol dan lapalapa b. Dodol c. Getuk a. Chasing hp dan gelas plastik b. Kantong plastik c. Gelas kaca

33 Mengetahui jenis buah pepaya? Mengetahui manfaat buah pepaya? Dalam tayangan Laptop Si Unyil pepaya dapat dijadikan? a. Melancarkan pencernan dan buang air besar b. Melancarkan buang air besar c. Menggemukan badan a. Sabun dan permen b. Jus dan permen c. Selai roti 3.6. Metode Analisis Data dan Pengolahan Data 3.6.1. Metode Analisis Data Metode analisis data yang digunakan untuk penelitian ini adalah analisis hasil penyebaran kuesioner dapat dikelompokkan dalam 3 langkah yaitu : Persiapan, tabulasi, penerapan data pada saat penelitian. Persiapan adalah mengumpulkan dan memeriksa kelengkapan lembar kuesioner serta memriksa kebenaran cara pengisian. Tabulasi adalah melakukan perhitungan hasil kuesioner dan memberkan nilai (scoring) sesuao dengan sistem penilaian yang telah ditetapkan.

34 Dalam penelitian kuantitatif setiap instrument mempunyai skala. Penelitian menggunakan skala Likert yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial 80. Dengan Likert variabel yang akan diukur, dijabarkan menjadi indikator variabel, kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak dalam menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pertanyaan atau pernyataan. Setiap jawaban diberi skor 3-1 dinilai secara gradasi dari positif sampai negatif. Dalam penelitian ini peneliti akan menggunakan 1 dimensi, yaitu pengetahuan. Dimensi pengetahuan terdiri dari 8 indikator, yang telah disebutkan dalam operasionalisasi konsep untuk mengukur dampak program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat. Contoh : Untuk dampak kognitif, skor yang diberikan sebagai berikut : - Jawaban a diberi nilai 3 - Jawaban b diberi nilai 2 - Jawaban c diberi nilai 1 3.6.2. Pengolahan Data Selanjutnya untuk mengetahui secara akumulatif data kuesioner Dampak program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan 80 Jalaludin Rachmat, Metode Penelitian Komunikasi. (Remaja Rosdakarya, Bandung, 1995). Hal. 219

35 Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat, maka dilakukan perhitungan dengan menggunakan rumus interval, yaitu : 81 Keterangan : Interval = (NT x P) (NR x P) Skala NT NR P : Nilai Tinggi : Nilai Rendah : Pertanyaan 1. Hasil kuesioner pada Dampak program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat : Interval = (3 x 8) (1 x 8) 3 = (30) (10) 3 = 5.3 atau 5 81 Sutrisno Hadi, Statistik. (Yayasan penerbitan Fakultas Psikologi UGM). Hal. 12

36 Akumulatif data kuesioner terhadap Dampak program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat : a. Positif = 18 sampai dengan 22 b. Netral = 13 sampai dengan 17 c. Negatif = 8 sampai dengan 12 2. Hasil kuesioner pada pengetahuan program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat : Interval = (3 x 8) (1 x 8) 3 = (30) (10) 3 = 5.3 atau 5 Akumulatif data kuesioner terhadap pengetahuan program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat : a. Positif = 18 sampai dengan 22 b. Netral = 13 sampai dengan 17 c. Negatif = 8 sampai dengan 12

37 3. Hasil kuesioner pada Dampak program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat : Interval = (3 x 16) (1 x 16) 3 = (48) (16) 3 = 10.7 atau 11 Akumulatif data kuesioner terhadap Dampak program Laptop Si Unyil terhadap pengetahuan anak, khususnya siswa Yayasan Pendidikan Islam Nurul Anwar Tambora Jakarta Barat : a. Positif = 38 sampai dengan 48 b. Netral = 27 sampai dengan 37 c. Negatif = 16 sampai dengan 26