Teknik Informatika S1

dokumen-dokumen yang mirip
Teknik Informatika S1

Teknik Informatika S1

11/29/2016. Sequence Diagram. Sequence Diagram. Sequence Diagram. Sequence Diagram. Prodi. Informatika FASILKOM UIGM SHINTA P.

SHINTA P. SARI FASILKOM UIGM

Teknik Informatika S1

Teknik Informatika S1

Gambar Window Transaksi Pengeluaran Barang Gudang

Gambar Use Case Diagram

Teknik Informatika S1

Pengembangan Aplikasi Perangkat Lunak

StateChart Diagram dan Activity Diagram

MODUL 2 CANDIDATE CLASS DAN INTERACTION DIAGRAM

Pembuatan Use Case Diagram, misalkan spt ini :

UNIFIED MODELING LANGUAGE

Teknik Informatika S1

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

REKAYASA PERANGKAT LUNAK. 3 sks Sri Rezeki Candra Nursari reezeki2011.wordpress.com

SEJARAH UML DAN JENISNYA

STATE CHART. Kelompok : Fatkhur Rohman ( ) Bayu Purnama Putra S ( ) Leily Aula Rahmawati (

Activity Diagram berhubungan dengan diagram Statechart. Diagram Statechart fokus pada obyek dalam suatu proses (atau proses menjadi suatu obyek),

Notasi Unified Modeling Language (UML) Versi 2.0

Lampiran 1. Notasi yang digunakan dalam Class Diagram. Class. Association. dua class atau lebih. Multiplicity. instances dari class lain.

OOAD (Object Oriented Analysis and Design) UML part 2 (Activity diagram, Class diagram, Sequence diagram)

UJIAN TENGAH SEMESTER PENDEK TAHUN AKADEMIK 2015/2016

STATE MACHINE DIAGRAM


Tugas Mandiri Analisis dan Perancangan Sistem II ACTIVITY & SWIMLANE DIAGRAM

Unified Modelling Language UML

Pemodelan Berorientasi Objek

Pemodelan Visual dengan UML

Specifying Control 1

UNIFIED MODELING LANGUAGE (UML)

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

Sequence Diagram. Mendefinisikan interaksi yang ada di dalam sistem. Mengilustrasikan objek yang berpartisipasi di dalam use case

BAB II LANDASAN TEORI

Penjualan Buku Online Toko Buku Gramedia Jember

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS ILMU KOMPUTER

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Unified Modeling Language

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

DAFTAR SIMBOL 1. CLASS DIAGRAM. Nama Komponen Class

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. bersatu untuk mencapai tujuan yang sama.

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN

Kuliah#3 TSK-612 Sistem Embedded Terdistribusi - TA 2011/2012. Eko Didik Widianto

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB II LANDASAN TEORI

Teknik Informatika S1

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Adapun analisis sistem akan dilakukan pada bagian gudang ruang lingkup

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

MODUL 8 : Object Interaction

UNIFIED MODELLING LANGUAGE (UML) APLIKASI PENJUALAN PADA TOKO BUKU (STUDI KASUS)

Modul 9. Memahami dan menerapkan ERD (Entity Relationship Diagram) dan Normalisasi. Memahami Diagram EER (Enhanced Entity Relatioship Diagram)

BAB II LANDASAN TEORI

DAFTAR SIMBOL. Yaitu Memperlihatkan Hubungan-hubungan yang terjadi antara actor-aktor SIMBOL NAMA KETERANGAN. Aktor. Use Case.

BAB II LANDASAN TEORI

Teknik Informatika S1

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. tersebut penting untuk mengetahui dimana letak kelemahan dari sistem yang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

Gambar L.37 Form Print Laporan Absensi Harian Gambar L.38 Form Print Laporan Absensi Periode

5.4. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. dinamakan dengan Unified Modeling Language (UML). UML merupakan bahasa

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

MAKALAH ANALISIS & PERANCANGAN SISTEM II USE CASE DIAGRAM

model abstrak grafis teks memahami fungsionalitas sistem media komunikasi

DAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

2. Dibawah ini yang bukan merupakan bentuk bentuk objek adalah

State Machine Diagram. Pertemuan 10

MEMAHAMI PENGGUNAAN UML

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB III BAB IV Class Diagram... II Sequence Diagram... II Colaboration Digram... II Activity Diagram... II S

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI DENGAN ANALISIS DAN PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK

RANCANGAN APLIKASI LATIHAN BELAJAR TENSES DENGAN METODE OBJECT ORIENTED DESIGN

MODUL 9 : Specifying Control

Sistem Informasi OOAD dengan UML (1) Teknik Informatika UNIKOM

DAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

SPESIFIKASI DATABASE

Perancangan Sistem Informasi Penjualan dan Inventori pada PT. Oriental Chitra International

Pertemuan11. Collaboration Diagram Component Diagram

2.3 Aplikasi Yang Dipakai Dalam Pembuatan website... II Pemrograman dengan Menggunakan PHP... II Pengertian PHP... II

Selama tahap analisis, Perancang Sistem memusatkan perhatian pada pemahaman kepada Requirements Document untuk menghasilkan sebuah spesifikasi

Nama : Rendi Setiawan Nim :

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

PENGANTAR RUP & UML. Pertemuan 2

LAMPIRAN A. Class. Association. dua class atau lebih. Multiplicity. instances dari class lain. Generalization. lain.

Activity Diagram. Workflow Operasi

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

DAFTAR TABEL DAFTAR SIMBOL

DAFTAR ISTILAH. Activity Diagram

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DIAGRAM SEQUENCE UML

DAFTAR SIMBOL. Tabel Notasi Use Case Diagram

LAMPIRAN 1.HASIL WAWANCARA DENGAN EKSEKUTIF/MANAJER PEMASARAN PT.LIPPO GENERAL INSURANCE, TBK

OOAD (Object Oriented Analysis and Design) UML part 1 (Usecase) Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom ADSI-2015


BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

Transkripsi:

Teknik Informatika S1 Object Oriented Analysis and Design Interaction Diagram dan State Diagram Disusun Oleh: Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom, M.CS Teknik Informatika UDINUS egia@dsn.dinus.ac.id +6285740278021

Interaction Diagrams

Interaction Diagrams Interaction diagrams menggambarkan bagaimana kelompok benda berkolaborasi dalam beberapa perilaku. Sebuah interaction diagram biasanya menangkap perilaku single use case. Interaction diagrams tidak menangkap perilaku lengkap, hanya skenario yang khas.

Interaction Diagrams Terdapat 2 tipe interaction diagrams: Sequence diagrams menekankan urutan atau konkurensi dari interaksi. Collaboration diagrams menekankan interaksi antar objek.

Peran Interaction Diagrams dalam UML

Interaction Diagrams and Use Cases Perilaku dari "order" use case: Seorang pelanggan memesan beberapa produk. Baris perintah untuk setiap produk yang disiapkan secara terpisah. Untuk setiap produk memeriksa stok. Jika produk dalam stok, hapus jumlah yang diminta dari stok Jika stok produk turun di bawah tingkat yang telah ditetapkan, maka disusun ulang.

Sequence Diagrams (1) sd Use Case Mo... Tampilan Pemesanan Persiapan Melakukan Pemesanan() Pemesanan Pesanan Berulang() Sequence Diagram terdiri atas Objek, Lifeline dan Message Lifeline mewakili kehidupan objek selama interaksi. Messages diwakili oleh panah antara lifelines, berlabel minimal dengan nama pesan. Untuk mengirim pesan antara objek, harus ada hubungan antara kelas dalam class diagram. Sequence pesan terjadi ditunjukkan dari atas ke bawah. Iteration marker menunjukkan bahwa pesan dikirim berkali-kali.

Sequence Diagrams (2) sd Sequence Diagram Tampilan Pemesanan Persiapan Melakukan Pemesanan() Pemesanan Cek Stok Conditions melaporkan apakah pesan dikirim atau tidak. Self-delegation digunakan setiap kali sebuah objek mengirim pesan ke dirinya sendiri. Pesanan Berulang() Check() [Check == true]

Sequence Diagrams (3) sd Sequence Diagram Tampilan Pemesanan Persiapan Melakukan Pemesanan() Pemesanan Cek Stok Returns menunjukkan kembalinya kontrol setelah pesan, bukan pesan baru. Pesanan Berulang() Check() [Check == true] Stok Tidak Tersedia()

Sequence Diagrams (4) sd Sequence Diagram Tampilan Pemesanan Pemesanan Cek Stok Tentukan Jumlah Pesanan Persiapan Melakukan Pemesanan() Pesanan Berulang() Check() [Check == true] Stok Tidak Tersedia() Jumlah()

Collaboration Diagrams Perilaku dinamis sebuah objek juga dapat digambarkan dengan collaboration diagrams. Transformasi dari sequence diagram ke collaboration diagram adalah fungsi tidak langsung/ bidirectional function. Perbedaan antara sequence diagrams dan collaboration diagrams adalah collaboration diagrams menekankan kepada struktur sedangkan sequence diagram kepada interaksi. Pada collaboration diagrams diberikan nomor interaksi.

Collaboration Diagrams Collaboration diagrams menekankan struktur interaksi objek bukan urutan interaksi. Sequence diberikan oleh angka pada anak panah, bukan urutan vertikal.

Kapan menggunakan Interaction Diagrams Use Interaction Diagrams Ketika menangkap kebutuhan pengguna: Jelaskan perilaku beberapa objek dalam use case. Tampilkan kolaborasi antara objek-objek. Setelah menggambarkan perilaku objek sepenuhnya dengan state dan diagram aktivitas: Uji state dan diagram aktivitas terhadap skenario. Do not Use Interaction Diagrams Untuk definisi yang tepat dari perilaku kelas tunggal (Gunakan state diagrams). Jika Anda ingin menggambarkan perilaku di banyak use cases atau banyak threads (Pertimbangkan activity diagram).

State Diagrams

State Diagrams State diagrams adalah teknik untuk menggambarkan perilaku, yaitu, perubahan keadaan satu class menurut peristiwa dan pesan yang dikirim atau diterima oleh class.

States A state abstrak dari nilai atribut dan asosiasi dari suatu objek; mewakili kondisi internal / keadaan obyek untuk jangka waktu tertentu; sesuai dengan interval waktu antara dua peristiwa. Respon terhadap peristiwa mungkin tergantung pada keadaan obyek. Object creation bersama-sama dengan an initial object state. Object deletion mungkin terkait dengan (salah satu dari banyak) final states.

Events o Suatu kejadian adalah sesuatu yang layak memperhatikan pada suatu titik waktu; sinyal dari satu objek ke yang lain, misalnya, delivered, pesan yang diterima oleh suatu, misalnya check item, tanggal tertentu / waktu, Misalnya: "setelah 10 detik" (berada dalam keadaan tertentu) atau "pada tanggal 31 Desember- 2000, 00:00". o Events dapat mengambil argumen, misalnya, "menyerahkan kepada (receiver: Pelanggan)". o Events dapat dinyatakan dalam diagram kelas dengan argumen ditampilkan sebagai atribut.

Transitions o Transisi merupakan perubahan dari kondisi / keadaan internal suatu objek. o Transisi biasanya dipicu oleh sebuah event. Transitions tanpa event label ( lambda transitions ) o Transisi Instan dari tepat satu state ke state lain atau dirinya sendiri (selftransisi) dan tidak interruptible.

Guards Sebuah guard adalah kondisi logis (value "true" atau "false"). Sebuah guarded transition fires only if the guard resolves to true. Karena hanya satu transisi bisa dipicu dalam keadaan tertentu, guards dimaksudkan untuk menjadi eksklusif untuk acara apapun. Events dapat dijaga.

Action Action adalah proses pada software yang mengeksekusi dengan segera. Transisi dapat memicu action. Actions mungkin dipicu pada masuk atau keluar dari states (bukan label masing-masing masuk (entry) dan keluar (exit) transisi dengan tindakan tersebut). Sebuah event dapat memicu tindakan tanpa meninggalkan state, yaitu, tanpa memicu keluar dan masuk tindakan sebagai self-transisi akan dilakukan. Tindakan dapat memicu peristiwa, biasanya dalam objek lain. Tindakan dapat mengambil argumen.

Sending Messages Mengirim pesan adalah tindakan khusus. Pesan alamat suatu obyek atau satu set objek. Pesan terjadi setelah tindakan lainnya. Pesan memicu aktivitas/ transisi di objek penerima.

Activities Aktivitas dapat mengambil "lebih lama", yaitu, mereka adalah proses yang berlangsung selama obyek dalam keadaan tertentu. Kegiatan yang interruptible, yaitu, suatu peristiwa yang menyebabkan transisi state mungkin membatalkan suatu kegiatan. Kegiatan dapat dibangun dari awal dan tindakan akhir.

State Diagram: Example

Kapan Menggunakan State Diagrams State diagrams bagus untuk menjelaskan perilaku dari sebuah objek di beberapa use cases. Menggambar state diagrams terutama untuk kelas, yang tidak dipahami dengan baik dan yang membutuhkan penjelasan rinci. Jika Anda harus menggambarkan beberapa objek, yang terlibat dalam single use case, Gunakan interaction diagrams. Untuk menampilkan urutan umum untuk beberapa use cases dan beberapa objects, Gunakan activity diagrams. State diagrams tidak bagus untuk menggambarkan perilaku yang melibatkan sejumlah objek yang berkolaborasi bersama-sama.

TERIMA KASIH