Analisis drama. Kelas XI Bahasa Semester 1

dokumen-dokumen yang mirip
Bahasa Indonesia 10/16/13. Rela Berbagai, Ikhlas Memberi

KATA PENGANTAR. Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah yang maha esa. Karena dengan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Kajian yang Relevan Sebelumnya Kajian yang relevan sebelumnya dengan penelitian ini, yakni penelitian

89. Mata Pelajaran Sastra Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa

BAB II KAJIAN TEORI. bagaimana unsur cerita atau peristiwa dihadirkan oleh pengarang sehingga di dalam

BAB I PENDAHULAN. A. Latar Belakang Masalah. Mata pelajaran bahasa Indonesia memiliki empat aspek keterampilan utama

BAB II PENINGKATAN KEMAMPUAN BERMAIN PERAN MELALUI METODE KETERAMPILAN PROSES. Drama di teater adalah salah satu bentuk karya sastra, bedanya dengan

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan berbahasa yang baik. Bentuk bahasa dapat dibagi dua macam, yaitu

Belajar Memahami Drama

Oleh: Puji Watmi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

BAB I PENDAHULUAN. Kesenian ketoprak atau dalam bahasa Jawa sering disebut kethoprak adalah

KD Menulis naskah drama berdasarkan cerpen yang sudah dibaca

BAB 1 PENDAHULUAN. pada jiwa pembaca. Karya sastra merupakan hasil dialog manusia dengan

Soal UTS Bahasa Indonesia Kelas VI Semester 2

KISI-KISI SOAL KOMPETENSI PROFESIONAL BIDANG STUDI BAHASA INDONESIA

I. PENDAHULUAN. Sastra merupakan tulisan yang bernilai estetik dengan kehidupan manusia sebagai

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Darma Persada

BAB I PENDAHULUAN. cipta yang menggambarkan kejadian-kejadian yang berkembang di masyarakat.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. pada satu atau beberapa karakter utama yang sukses menikmati perannya atau

RAGAM TULISAN KREATIF. Muhamad Husni Mubarok, S.Pd., M.IKom

BAB I PENDAHULUAN. Secara etimologis kata kesusastraan berasal dari kata su dan sastra. Su berarti

DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Hemat Energi. Belajar Apa di Pelajaran 8? Menjelaskan isi drama dan memerankan drama melalui kegiatan mendengarkan

BAB 1 PENDAHULUAN. (Hasanuddin, 1996:1). Dimensi pertama, drama sebagai seni lakon, seni peran

BAB I PENDAHULUAN. pukul 09:00 WIB untuk menanyakan kendala atau hambatan pada saat. pembelajaran Mendengarkan Pementasan Drama di dalam kelas.

BAB I PENDAHULUAN. Sastra sebagai cabang dari seni, yang keduanya unsur integral dari

ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL BUMI BIDADARI KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

SILABUS PEMBELAJARAN

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

Kritik sastra. Kelas XII Bahasa Semester 2

BAB I PENDAHULUAN. bahasa dan sastra Indonesia. Materi pembelajaran drama yang diajarkan di tingkat

Peningkatan Kemampuan Menganalisis Unsur Intrinsik Teks Drama Dengan Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share.

BAB I PENDAHULUAN. hidup yang dialaminya. Hal ini sesuai dengan pendapat E. Kosasih ( 2012: 2)

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMSA

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, LANDASAN TEORI. Kajian pustaka berfungsi untuk mengetahui faktor-faktor original atau

33. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunanetra (SMALB A)

BAB I PENDAHULUAN. terbatas oleh usia, ruang, dan waktu. Dalam situasi dan kondisi apapun apabila

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu genre sastra yang memiliki dua dimensi, yaitu dimensi drama

BAB 1 PENDAHULUAN. dikenal dengan istilah dulce at utile. Menyenangkan dapat dikaitkan dengan aspek hiburan yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pada hakikatnya, belajar bahasa adalah belajar berkomunikasi.

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat terlepas dari kegiatan

SILABUS. Jenis Tagihan: pokok-pokok isi. Mendengarkan sambutan atau khotbah. tugas individu sambutan/ isi sambutan. khotbah yang didengarkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Peningkatan mutu pendidikan merupakan salah satu program pemerintah

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

MENCIPTA TOKOH DALAM NASKAH DRAMA Transformasi dari Penokohan Menjadi Dialog, Suasana, Spektakel

34. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunarungu (SMALB B)

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan hasil ciptaan dan kreativitas pengarang yang menggambarkan

BAB II LANDASAN TEORI. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis kajian penelitian ini harus ada teori

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI. berjudul Citra Perempuan dalam Novel Hayuri karya Maria Etty, penelitian ini

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Suatu gejala positif yang seharusnya dilakukan oleh para sastrawan,

BERANDA SK / KD INDIKATOR MATERI LATIHAN KOMPETENSI UJI KOMPETENSI REFERENSI PENYUSUN SELESAI

Bab 1. Pendahuluan. Sastra adalah suatu kegiatan kreatif, sebuah karya seni (Wellek&Warren, 1995:3). Dalam

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. dengan istilah catur- tunggal. Keempat keterampilan tersebut yaitu : keterampilan

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS VI SEMESTER 2

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL GURU PARA PEMIMPI KARYA HADI SURYA DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DI SMA

32. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA)

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. Selain berfungsi untuk menyusun landasan atau kerangka teori, kajian pustaka

BAB I PENDAHULUAN. tersebut disusun telah diperhitungkan segi-segi pementasannya dan sewaktu

O 1 X O 2. Keterangan: O 1 = nilai pretest O 2 = nilai posttest X = pembelajaran dengan menggunakan media audio visual ilustrasi tokoh

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. sudah banyak yang meneliti, diantaranya : unsur-unsur intrinsik dalam novel 鸿 三代中国女人的故事

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. UCAPAN TERIMA KASIH... ii. ABSTRAK... v. ABSTRACT... vi. DAFTAR ISI... vii. DAFTAR TABEL... xii

BAB I PENDAHULUAN. karya sastra yang bersifat imajinasi (fiksi) dan karya sastra yang bersifat non

Menulis kreatif naskah drama satu babak dengan memperhatikan kaidah penulisan drama.

SMP kelas 9 - BAHASA INDONESIA BAB 4. Ketrampilan BersastraLatihan Soal 4.2. Pengenalan. Klimaks. Komplikasi. Penyelesaian

TEKS DRAMA GONG I MADE SUBANDAR HASTA KOMALA ANALISIS BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA. Ida Ayu Putri Pertiwi

BAB 1 PENDAHULUAN. Menulis naskah drama merupakan salah satu kegiatan atau bentuk dari

BAB I PENDAHULUAN. di sekolah sangat erat dengan teknik mengajar guru agar mampu memotivasi siswa

UNSUR INTRINSIK PADA CERPEN MENJELANG LEBARAN, MBOK JAH, DAN DRS CITRAKSI DAN DRS CITRAKSA

BAB II KAJIAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN. berarti berbuat, to act atau to do (Morris dalam taringan, 2000:69). Drama dapat

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini, peneliti akan menyajikan latar belakang masalah, rumusan masalah,

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL LAMPAU KARYA SANDI FIRLY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

KISI-KISI SOAL. Tahun Pelajaran : 2014/ Menentukan persamaan isi berita.

KISI-KISI SOAL ULANGAN KENAIKAN KELAS Tahun 2012/2013

NILAI MORAL NOVEL BULAN KARYA TERE LIYE DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DENGAN METODE GROUP INVESTIGATION DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. terdapat kompetensi dasar yang mengharuskan siswa mampu mengidentifikasi alur,

BAB II KAJIAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS TINDAKAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Karya sastra adalah salah satu jenis hasil budidaya masyarakat yang dinyatakan

Bahasa dan Sastra Indonesia 3. untuk. SMP/MTs Kelas IX. Maryati Sutopo. Kelas VII. PUSAT PERBUKUAN Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

BAB I PENDAHULUAN. khususnya bahasa Indonesia sebagai salah satu mata pelajaran yang penting dan

BAB I PENDAHULUAN. dan gaya penulisan. Menulis merupakan suatu kemampuan berbahasa yang

Kisi-Kisi Uji Kompetensi Guru Tahun 2012

BAB 1 PENDAHULUAN. bentuk karya yang bereaksi langsung secara kongkret (Hasanuddin, 2009:1).

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA.

Atep Tatang, Maman, Nenden Lilis Aisyah, Euis Susilawati. Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sering melaksanakan tugas-tugas menyimak, disertai kondisi fisik dan mental yang prima,

1. PENDAHULUAN. pembelajaran sastra berlangsung. Banyak siswa yang mengeluh apabila disuruh

BAB I PENDAHULUAN. bahasa Sansekerta yang berarti alat untuk mengajar, buku petunjuk, buku instruksi

KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kisi-Kisi Uji Kompetensi Awal Sertifikasi Guru Tahun 2012

ANALISIS TINDAK TUTUR DAN GAYA BAHASA PADA DIALOG-DIALOG NASKAH DRAMA REPUBLIK BAGONG KARYA N. RINATIARNO

SMP kelas 8 - BAHASA INDONESIA BAB 5. DRAMALatihan Soal 5.5. Pembahasan Teks : Orang yang mengatur jalannya pertunjukan drama disebut sutradara

PSB PSMA. Rela berbagi Ikhlas memberi

Transkripsi:

Analisis drama Kelas XI Bahasa Semester 1

Standar Kompetensi 5. Menguasai komponen-komponen kesastraan dalam menelaah berbagai karya sastra Kompetensi Dasar 5.2. menggunakan komponen kesastraan teks drama (pelaku dan perwatakan, dialog dan perilaku, plot dan konflik)untuk menelaah karya sastra drama

Indikator Mengidentifikasi komponen kesastraan dalam teks drama Membahas hubungan antar komponen drama Menyimpulkan hasil pembahasan

Pendahuluan Drama adalah suatu karangan dalam prosa atau puisi yang disajikan dalam dialog atau pantomim; suatu cerita yang mengandung konflik atau kontras seorang tokoh; terutama suatu cerita yang disusun untuk dipentaskan di atas panggung: suatu lakon.

Sebagai salah satu genre sastra, drama memiliki kesamaan dengan genre sastra lainnya, yaitu meliputi prosa, puisi, dan drama. Karya sastra pada umumnya memiliki unsur intrinsik yang meliputi tema, amanat, alur, latar, penokohan, dan sudut pandang. Begitu pun dengan drama. Hanya saja, dalam drama unsur instrinsik itu memiki ciri tersendiri yang membedakannya dari karya sastra jenis lain. Adapun ciri tersebut adalah sebagai berikut.

Ciri-ciri Drama Ada dialog Ada petunjuk laku (kramagung) Ada konflik Ada keterangan waktu pementasan Ada keterangan perlengkapan (properti bila dipentaskan)

Latihan Soal Analisislah naskah drama dengan judul Badai Sepanjang malam karya Max Arifin dengan menelaah komponen sastra. Buatlah tabel hasil analisis dengan menggunakan format di bawah ini. Ket : Klik Judul Drama berwarna biru (bergaris bawah)

Lanjutkan dengan pembahan bersama terhadap isi naskah drama tersebut.

1. Reso : Duh Gusti! Bahwa kamu bisa lebih mampu mengatur negara itu aku tidak ragu. Tetapi, jangan kamu bertindak kejam kepada putra kita. Dara : la bukan putra Anda. Dan, bukan lagi putra saya. Reso : Jadi, kamu benar-benar bertekad untuk menobatkan diri menjadi Raja? Dara : Kenapa tidak, bila saya merasa kuat dan bisa membuktikan bahwa kuat? Bukankah Anda bisa menjadi andalan saya yang utama? Bila Anda ragu-ragu untuk memanggil pembunuh itu, saya bisa bertindak sendiri dengan cara saya! (pergi)

Reso : Aryo Sekti, Anda saksikan sendiri sekarang bagaimana unsur yang tidak terduga telah membantu usaha ke arah citacita kita! Sekti : Ya. Memang! Dan saya juga menyaksikan bagaimana mengerikannya sihir gaib dari tahta. Sebenarnya sekarang ini hati saya menjadi kecut. Akan tetapi, demi keutuhan dan kejayaan kerajaan, saya tidak akan mundur dalam membantu usaha Anda. Sumber: Drama Panembahan Reso, 198

Watak Reso dalam kutipan drama tersebut adalah... a. pemarah b. keras kepala c. penyabar d. pemalu e. licik dan haus kekuasaan

Selamat, Anda Benar! 1 2 3 4 5

Maaf, Jawaban Anda Belum Tepat! 1 2 3 4 5

2. Citra : (Bangga) Sungguh pintar Mas (Masuk Harsono, seorang pemuda perlente) Harsono : (Duduk di atas meja Citra) "Apa salahnya, aku berkata yang benar saja bukankah anak pungut kita satu dapur ini sudah naik pangkat sekarang jadi pelayan. Sutopo : Harsono! Jangan bicara begitu!" Pak Bondo : Selamat siang Tuan Muda." (kepada Citra) "Nak, persiapan rumah makan itu sudah hampir selesai."

Tokoh antagonis yang terdapat dalam kutipan dialog drama tersebut adalah... a. Citra b. Sutopo c. Pak Bondo d. Harsono e. Sutopo dan Harsono

Selamat, Anda Benar! 1 2 3 4 5

Maaf, Jawaban Anda Belum Tepat! 1 2 3 4 5

3. Dalam drama, gerakan sebelum ucapan terdapat dalam contoh... a. Koncohutomo: Rahasia suksesku berada di sini.(menepuk dahi) b. Kleopatra: Ayo, Bu! Kita lihat dari dekat bagaimana gayanya. (berdiri) c. Mulyono: Sudah, Bu!, duduk di sini. d. Joko: (bangkit dari kursi, terkesan) Selamat sore, Bu. e. Kurniawan: Lho, kamu! (dengan hangatbersalaman) kapan datang dari Jakarta?

Selamat, Anda Benar! 1 2 3 4 5

Maaf, Jawaban Anda Belum Tepat! 1 2 3 4 5

4. (1) Perempuan : Bung, aku tidak bisa tinggalkan tempat ini! (2) Penyair : Timbanglah keputusanmu sekali lagi. (3) Perempuan : Rumah ini dulu kubeli seharga Rp 56.000.000,00 dari Pak Sumarjan. (4) Penyair : Cobalah sekali lagi. (5) Perempuan : Sudah teramat pasti. Aku tidak akan pergi dari sini. (Penyair menghampiri perempuan).jangan coba-coba bujuk aku, Bung. Watak tokoh perempuan dalam kutipan tersebut adalah... a. banyak bicara b. suka melawan c. teguh pendirian d. keras kepala e. emosional

Selamat, Anda Benar! 1 2 3 4 5

Maaf, Jawaban Anda Belum Tepat! 1 2 3 4 5

5. Janah : Masih sakit mak Tumi? Mak Tumi : Ya, rasanya semakin parah Janah : Tapi mak Tumi belum membayar hutang kontrakan yang sudah menunggak dua bulan? Mak Tumi : Saya belum punya uang Janah : Kalau mak Tumi tidak secepatnya bayar utang, mak Tum harus bersiap-siap pergi dari rumah ini karena rumah ini kan milikku. Mak Tumi : Kalimat dialog yang tepat untuk dialog Mak Tumi adalah. a. Tapi, inikan rumahku bukan rumahmu! b. Maafkan aku, aku harus bagaimana? c. Kan baru dua bulan.! d. Kau memang jahat Sarpa! e. Tidaklah ada keringanan untukku Sarpa, kasihanilah aku.

Selamat, Anda Benar! Lanjutkan klik Uji Mompetensi

Maaf, Jawaban Anda Belum Tepat! 1 2 3 4 5

Referensi Aisyah, Nenden Lilis, dkk.. 2008. Aktif Berkomunikasi Bahasa Indonesia 3 (platinum). Solo: PT Wangsa Jatra Lestari. Herman J. Waluyo. 2001. Teori Drama dan Pengajarannya. Yogyakarta: Hanindita. Sumardjo, Jakob. 2004. Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung: STSI Press.

Penyusun PENYUSUN Nama : NURHADI, S.Pd. Institusi : SMA N 1 Boja E-mail : mrnurhadiboja@gmail.com