BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. merupakan penjelasan secara rinci tahap produksi dan tahap pasca produksi

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Elemen-elemen ini mempunyai keterkaitan satu sama lain, apabila salah satu tidak

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. ada maka game tidak akan berjalan dengan baik. Elemen-elemen pembuatan game

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. merupakan penjelasan secara rincian tahap produksi dan tahap pasca produksi.

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. rancangan karya terhadap pengembangan game side scrolling adventure ini.

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. dikerjakan, dan memiliki keterkaitan satu sama lain. Proses pembuatan game

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. pembuatan game dari tahap produksi sampai tahap pasca produksi. Berikut

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Pada bab ini membahas tentang bagaimana penerapan rancangan

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. pembuatan game dari tahap produksi sampai tahap pasca produksi. Berikut

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Pada bab ini membahas tentang bagaimana penerapan elemen-elemen rancangan

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. yang berjudul Perancangan dan pembuatan game musical tentang lagu anakanak

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. rancangan karya terhadap pengembangan game adventure ini. Berikut merupakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAN PERANCANGAN KARYA. dalam pengolahan data dan perancangan dalam pembuatan Tugas Akhir yang

BAB IV PERANCANGAN KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Gambar 4.1 Title Screen. Akhir ini, peneliti menuliskan kreator game dan judul secara bersamaan dengan

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. pembuatan game dari tahap produksi sampai tahap pasca produksi. Berikut

Gambar 4.6 Tampilan Main Menu Dari Game Thinkmath

BAB V IMPLEMENTASI KARYA

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Laporan tugas akhir pada BAB V dijelaskan mengenai proses atau jalan cerita

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAN PERANCANGAN KARYA. Metode penelitian adalah cara berfikir yang dipersiapkan secara matang

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Identifikasi Masalah

BAB IV PERANCANGAN KARYA. Akhir ini. Gambar 4.1 adalah bagan perancangan karya. Terdapat tiga tahap yakni

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB III ANALISA MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

Bab 3. Metode dan Perancangan Sistem

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. rancangan yang sudah dibuat dalam proses perancangan game ini.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Dilihat dari perkembangan informasi saat ini, industri game sudah sangat

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat Android dalam menjalankan aplikasi game Tetris Nusantara: Android : Gingerbread 2.3

vii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL

GAME PENGENALAN METAMORFOSIS KUPU-KUPU BERBASIS ANDROID TUGAS AKHIR

Berikut ini adalah prosedur cara instalasi untuk menginstall aplikasi Bali Turbin ke dalam PC desktop.

BAB III ANALISA PERANCANGAN DAN PEMODELAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. yang berjudul pembuatan game bergenre arcade puzzle sebagai upaya

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADYAH MALANG 2014

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat keras yang disarankan sebagai berikut: Tabel 4.1 Spesifikasi Game

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM APLIKASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. diperlukan agar dapat mengimplementasikan game Job Seeker ini. a. Intel Pentium 4 2,34 Ghz. b. Memory (RAM) 512MB RAM

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. dari desain level, karakter, background, user interface, hingga sistem gameplay

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan baik adalah sebagai berikut : 1. Komputer dengan kecepatan processor Dual Core

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. Game Siapa Dia? memberikan sebuah inovasi dalam pembelajaran sejarah

3.5.1 Use Case Diagram Activity Diagram Unity 3D Pengenalan Unity 3D Komponen (Component)...

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB IV RANCANGAN DAN PEMBAHASAN

1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tugas Akhir Perancangan Game Mechanics Design pada Game (Studi Kasus: Game Cookurubukan).

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Pada bab III ini diuraikan serta dijelaskan tentang metode yang digunakan

MEDIA PEMBELAJARAN EDITING VIDEO UNTUK PEMULA MENGGUNAKAN TEKNOLOGI MULTIMEDIA

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tugas Akhir 1.2 Indentifikasi Masalah

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Sistem Analisis Kebutuhan Fungsional

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Indonesia untuk anak sekolah dasar. Selanjutnya proses metode dan proses

BAB IV METODOLOGI DAN IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Konsep Dasar Proyek Pengembangan Game Konsep Dasar Game

xiii TAKARIR Action : ActionScript : Android : Array : Attack : Background Music : Block Inventory : Battle System : Touchscreen : Controller :

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam berbagai bidang industri, tidak terkecuali dalam industri game.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

RANCANG BANGUN APLIKASI GAME EDUKASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN CONSTRUCT 2

GAME INTERAKTIF ISTORYTELLING DENGAN TEMA TIMUN MAS

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tugas Akhir

Transkripsi:

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Pada Bab Implementasi Karya ini dijelaskan tentang rangkaian proses pembuatan game dari tahap produksi sampai tahap pasca produksi. Berikut merupakan penjelasan secara rinci tahap produksi dan tahap pasca produksi 4.1 Produksi Tahap produksi memiliki beberapa elemen yang penting untuk dikerjakan. Elemen-elemen ini mempunyai keterkaitan satu sama lain, apabila salah satu tidak ada maka game tidak akan berjalan dengan baik. Elemen-elemen pembuatan game simulasi meliputi pembuatan asset, pembuatan game level, test play dan development. 4.1.1 Pembuatan Assets Game ini memerlukan assets agar game bisa dimainkan dengan baik. Assets yang berada didalam game ini terdiri dari: 1. Karakter Pada game ini terdapat satu karakter, yaitu Dani. Sesuai dengan hasil kuisioner yang dilakukan pada sket desain Dani, maka hasil dari kuisioner tersebut diimplementasikan pada tahap ini (lihat gambar 4.1). 35

36 Gambar 4.1 Desain Karakter Dani 2. Level Desain Level desain dalam game akan dikelompokkan 4 level yaitu : a. Level 1 Berdasarkan desain yang telah dirancang pada bab III maka implementasi desain karakter (lihat pada gambar 4.2). Gambar 4.2 Desain Karakter Dani

37 Sprite sheet karakter Dani (lihat pada gambar 4.3). Gambar 4.3 Desain Sprite Sheet Dani Sprite sheet enemy yang terdiri dari api dan burung (lihat pada gambar 4.4). Gambar 4.4 Desain sprite sheet enemy Sumber : Olahan Penulis, 2016 Desain environment pada level 1 berupa hutan yang gelap dengan munculnya mata yang bersinar (lihat gambar 4.5).

38 Gambar 4.5 Pembuatan Desain Background level 1 b. Level 2 Berdasarkan desain yang telah dirancang pada bab III maka implementasi enemy. Sprite enemy musang (lihat pada gambar 4.6). Gambar 4.6 Desain sprite sheet musang

39 Sesuai dengan tema yang diambil dari level 2, maka desain background bertemakan hutan (lihat gambar 4.7). Gambar 4.7 Pembuatan Desain Background Level 2 c. Level 3 Berdasarkan desain yang telah dirancang pada bab III maka implementasi sprite air (lihat pada gambar 4.8). Gambar 4.8 Desain sprite sheet air

40 Sesuai dengan tema yang diambil dari level 3, maka desain background bertemakan hutan dengan jalan naik turun (lihat gambar 4.9) ). Gambar 4.9 Pembuatan Desain Background hutan d. Level 4 Berdasarkan desain yang telah dirancang pada bab III maka implementasi desain kambing (lihat pada gambar 4.10). Gambar 4.10 Desain sprite sheet kambing

41 Sesuai dengan tema yang diambil dari level 4, maka desain background bertemakan hutan dengan jalan naik turun (lihat gambar 4.11). Gambar 4.11 Pembuatan Desain Background level 3 3. Animasi Gambar 4.12 Sprite orang berlari Gambar 4.13 Sprite api.

42 Gambar 4.14 Sprite air 4. UI Ui (user interface) adalah sebuah objek yang dapat digunakan atau berhubungan dengan pengguna. Pada sebuah game, biasanya UI berupa tombol yang ada pada game tersebut (lihat gambar 4.15). Gambar 4.15 Desain UI Button tombol play untuk memulai permainan, tombol option untuk melihat cara bermain dalam game dan tombol exit untuk menutup/keluar dari game.

43 5. Sound Effect Agar menambah kesan nyata saat bermain, maka perlu ditambahkan suarasuara pendukung yang sesuai dengan hal yang sedang dilakukan pemain. Pada game ini sound effect hanya digunakan ketika menekan tombol (lihat gambar 4.16). Gambar 4.16 Sound effect kaki melangkah 6. Pembuatan Level Game Untuk membuat level bisa dimainkan dengan baik dibutuhkan game engine. Dalam game engine tiap-tiap sprite dan elemen penting diberi behavior sesuai dengan fungsinya (lihat gambar 4.17).

44 Gambar 4.17 Game Engine GameMaker Studio 1.4 6. Development Pada tahap ini, elemen-elemen game mulai dikembangkan. Desain antarmuka diterapkan dalam game engine, sprite disatukan (lihat gambar 4.18). Gambar 4.18 Halaman Utama Game pada GameMaker Studio 1.4 Sebelum memasuki permainan pastinya setiap game memiliki halaman utama. Pada gambar 4.19 merupakan gambar menu utama ketika bermain game ini, dari menu utama ini kita akan menuju main menu, dengan cara mengklik tombol play (lihat gambar 4.19).

45 Gambarar 4.19 Main Menu pada GameMaker Studio 1.4 Setelah memasuki halaman utama, menu utama dalam GameMaker Studio, game ini dibuat simpel agar pemain bisa lebih mudah memainkannya (lihat gambar 4.20). Gambar 4.20 System Utama Pada Game pada GameMaker Studio 1.4

46 4.2 Pasca Produksi 4.2.1 UX Initial Balancing Pada Tahap ini semua komponen game yang telah disatukan dan disempurnakan di tes kembali, tahapan ini dilakukan untuk mengetahui jika didalam game yang tilah diperbaiki masih terdapat bug atau tidak, biasanya pada tahapan ini game akan diuji oleh game tester. 4.2.2 Play Testing Play testing dilakukan untuk menguji kelancaran gameplay serta berbagai konsep yang tersusun dalam tiap level maupun secara keseluruhan, serta melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan (lihat gambar 4.21). Play testing menggunakan 2 cara play tester teman dan pameran. Play tester teman dilakukan menggunakan mahasiswa DIV Komputer Multimedia Stikom Surabaya, sedangkan play tester pameran diadakan di Royal Plaza pada tanggal 5-7 Agustus 2016. Gambar 4.21 Play tester Pada GameMaker Studio 1.4

47 Gambar 4.22 Play tester pameran di Royal 4.2.2 Rilis Pada tahap ini terdapat dua aspek, yaitu pembuatan kemasan dan merchandise sebagai media publikasi kepada masyarakat yang merupakan hasil dari implementasi gambar sket pada bab III. 1. Pembuatan Kemasan Game yang sudah jadi ini diburn pada kepingan CD. Setelah diburn, kepingan CD dimasukkan dalam CD-Case. Agar kepingan CD dan CD- Case tidak terkesan plain, maka inilah hasil dari desainnya. a. Cover CD

48 Gambar 4.23 Cover CD Game b. Cover Game Gambar 4.24 Cover Game 2. Publikasi Kegiatan publikasi meliputi pembuatan poster, pembuatan merchandise berupa stiker dan gelas serta kegiatan pameran sebagai sarana mengenalkan game ini. Berikut adalah hasil jadi dari merchandise dan kegiatan playtesting di pameran.

49 a. Poster Gambar 4.25 Poster b. Stiker Gambar 4.26 Stiker