SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Remaja merupakan salah satu komponen yang penting dalam perwujudan

2015 TINGKAT KESAD ARAN ETIKA PENAMPILAN MAHASISWA

TATA TERTIB PENGENALAN PROGRAM STUDI (PPS) STIKES JENDERAL A. YANI CIMAHI TAHUN 2017/2018

BOOKLET PESERTA MASA ORIENTASI KAMPUS DAN KULIAH UMUM (MOKAKU) PENDIDIKAN UNTUK MERANGKAI INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah makhluk paling unik di dunia. Sifat individualitas manusia

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PEMBUATAN FLIP CHART DAN CROSS BANNER

LEMBAR PERMOHONAN RESPONDEN

PANDUAN PROGRAM ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS HARMONI 2016 STIE PERBANAS SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/2017

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU SEMINAR TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA DEPARTEMEN STATISTIKA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2016

STIKOM DINAMIKA BANGSA

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PERENCANAAN PROGRAM KESEHATAN

RPL RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN / LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING FORMAT KLASIKAL TERJADWAL. A. Satuan Pendidikan : SMP N 2 Painan

WALIKOTA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN DAERAH KOTA KENDARI NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG ETIKA BERBUSANA

PENINGKATAN MOTIVASI DAN KTIVITAS BELAJAR MAHASISWA PGSD UMP PADA MATA KULIAH STRATEGI BELAJAR MENGAJAR DI SD MELALUI COOPERATIVE LEARNING

KETERAMPILAN KONSELING INDIVIDUAL

RPL RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN / LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING FORMAT KLASIKAL TERJADWAL. A. Satuan Pendidikan : SMPN 2 PAINAN

KODE ETIK MAHASISWA STIKOM DINAMIKA BANGSA

PENGENALAN KEHIDUPAN KAMPUS MAHASISWA BARU 2017 P K 2 M A B A JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA

TUGAS PENGENALAN DAN PENGEMBANGAN MAHASISWA BARU (P2MABA) ESAI MASUK PSIK, MOTIVASI MASUK PSIK, DESKRIPSI KEGIATAN SEHARI-HARI DI PSIK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. masyarakatnya, terutama pada kaum perempuan. Sebagian besar kaum perempuan

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA FAKULTAS PSIKOLOGI BANDUNG. Kata Pengantar

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pakaian merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia selain papan dan

KULIAH PERKENALAN. DosenPengempuKuliah WAHYUDI PRAMONO. Modul ke: Fakultas. Program Studi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

OLEH: TITY SOEGIARTY JURUSAN PENDIDIKAN SENI RUPA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009

ANALISA KOMUNITAS. Kelompok sasaran: Alat dan bahan: Rencana fasilitasi. Modul I1: MemMerencanakan Kegiatan Waktu: 90 menit.

TUGAS PENGENALAN DAN PENGEMBANGAN MAHASISWA BARU (P2 MABA) ESSAY. oleh. Wahyu Adinda Yuli P NIM PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

PANITIA KEGIATAN ORIENTASI PENGENALAN LINGKUNGAN MESIN 2017 HIMPUNAN MAHASISWA MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA PERATURAN MABA SAAT PK2

PERATURAN KRIDA MAHASISWA BARU FAKULTAS TEKNIK

BAB I PENDAHULUAN. busana yang ketat dan menonjolkan lekuk tubuhnya. istilah jilboobs baru muncul belakangan ini.

HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Jl. MT. Haryono 167 Malang 65145

BAB 5 PENUTUP. 5.1 Kesimpulan

PERATURAN PSYCHE 2017

BAB IV. Mahasiswi Berjilbab di FKIP- PGSD UKSW Salatiga

Bagian Satu. Apa itu BKT dan UKT?

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI

Standar Penampilan Pribadi.

PERATURAN PK2 MAHASISWA BARU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2017

K R I D A FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2016 PERATURAN KEGIATAN KRIDA MAHASISWA BARU FAKULTAS TEKNIK

SYARAT-SYARAT WISUDA

PETUNJUK TEKNIS MASA ORIENTASI KAMPUS (MOKA) REMA UPI 2010

PERATURAN. ATURAN PAKAIAN SERAGAM PUTRA (Gambar dilampiran) Hari Pertama (Rabu, 31 Agustus 2016)

LAMPIRAN A. Skala Penelitian A-1 SKALA PENELITIAN CINDERELLA COMPLEX A-2 SKALA PENELITIAN POLA ASUH OTORITER

Tahap-tahap Tumbuh Kembang Manusia

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB IV PAPARAN HASIL PENELITIAN PENGEMBANGAN. Paket produk pengembangan ini terdiri dari tiga bagian.

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Saya sebagai mahasiswa program studi keperawatan Universitas

BAB I PENDAHULUAN. metode penelitian dan lokasi serta sampel penelitian. Adapun uraiannya sebagai. mulai memperhatikan dan mengenal berbagai norma

KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI AKUNTANSI

ANGKET ANALISIS KEBUTUHAN SISWA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

SKALA SELF EFFICACY KARIR

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PENGISIAN REKAM MEDIS

BAB VI PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS

Sektor -11. Sektor 14 (Kelas Farmasi - Gizi) Sektor 15. (Kelas Bidan-Perawat) Sektor 12 (Kelas Atas Bidan) Sektor 13 (AULA) (Gedung Pendidikan)

BAB II LANDASAN TEORI A. HARGA DIRI Menurut Coopersmith harga diri merupakan evaluasi yang dibuat oleh individu dan berkembang menjadi kebiasaan

4. WAJIB, tidak memakai aksesoris apapun kecuali penunjuk waktu yang digunakan dipergelangan tangan.

8. Sebutkan permasalahan apa saja yang biasa muncul dalam kehidupan perkawinan Anda?...

TATA TERTIB MAHASISWA BARU PINISHI 2017

PENGENALAN KEHIDUPAN KAMPUS MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2016

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAROS NOMOR 16 TAHUN 2005 TENTANG BERPAKAIAN MUSLIM DAN MUSLIMAH DI KABUPATEN MAROS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

JADWAL KEGIATAN STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS (SPESIVIK) XI 2016

Nomer : Jenis Kelamin : Semester : PETUNJUK PENGISIAN

KODE ETIK AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH SYEKH MUHAMMAD NAFIS TABALONG

EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN UNTUK MENINGKATKAN PENERIMAAN DIRI (SELF-ACCEPTANCE) SISWA

PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan menerapkan model pembelajaran make a match. Elliot (Zainal

Nomor : In.06.0/R.3/PP.03.1/1701/2009 Semarang, 3 Agustus 2009 Lamp : 1 (satu) berkas. H a l : Pemberitahuan Ketentuan OPAK

Skala Kepercayaan Diri Tryout

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

PERATURAN PESERTA OSMARU COR 2015

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

Peningkatan Keaktifan Belajar Subtema Kerjasama Ekonomi Internasional melalui Pendekatan Ekspositori pada Siswa Kelas IX

Berpikir Komputasi. Sisilia Thya Safitri, MT Citra Wiguna, M.Kom. I Kontrak Perkuliahan dan SAP 24 September Bridging ICT for Humanity

ANGKET PENELITIAN. No. Responden

DESAIN BUSANA MUSLIMAH YANG TRENDI DAN MODIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan masa yang penting dalam kehidupan seseorang,

Nomer : Jenis Kelamin : Kuliah di : Usia : Asal daerah : Tempat tinggal di Semarang : PETUNJUK PENGISIAN

KONTRAK PERKULIAHAN. 1. Tujuan / Manfaat Pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Gambar 3.1 Bagan Penelitian Tindakan Kelas

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mekarsari Kecamatan Mekarsari Kabupaten Barito Kuala tahun pelajaran 2012/2013

Upaya Meningkatkan Kemampuan Siswa Membaca Puisi Melalui Pendekatan Proses Di Kelas IV SDN 2 Polanto Jaya

PENINGKATAN KEMATANGAN KARIER SISWA MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK. Lutiyem SMP Negeri 5 Adiwerna, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS 4 SDN SELOKAJANG 3 KABUPATEN BLITAR ARTIKEL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Upaya Meningkatkan Karakter Siswa Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Sosiodrama

RENCANA PELAKSANAAN PERKULIAHAN ( RPP ) Mata Kuliah PROFESI KEPENDIDIKAN

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN

SKRIPSI. Oleh : WAHYU KURNIAWATI NPM: P

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

tentang kesiapan remaja putri dari aspek pemahaman terhadap menarche, mengetahui tentang kesiapan remaja putri dari aspek penghayatan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Kelas Menengah di Yogyakarta, Kontekstualita, (Vol. 30, No. 2, 2015), hlm. 140.

Penerapan Teori Konstruktivisme

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

UJIAN AKHIR SEMESTER April 2011

Transkripsi:

Lampiran 2 SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING PERILAKU SEKSUAL SEHAT MAHASISWA Tema/ topik Keterampilan Menghargai Diri Sendiri 1. Konsep Harga Diri (Self-Esteem) Waktu Sasaran Kompetensi Sub kompetensi Indikator 1 kali pertemuan (2 x 50 menit) Mahasiswa Tingkat I Jurusan PPB FIP UPI Tahun Ajaran 2007-2008 Pencapaian Pengembangan Pribadi - Meyakini keunikan diri sebagai aset yang harus dikembangkan secara harmonis dalam kehidupan (Akomodasi) - Memaknai, menginternalisasi serta menjadikan konsep menghargai diri sendiri dengan memakai pakaian yang sopan, baik di saat proses pembelajaran dan atau kegiatan akademik lainnya Tujuan Terampil menghargai diri sendiri dengan menggunakan pakaian yang sopan, baik di saat proses pembelajaran dan atau kegiatan akademik lainnya Strategi Bimbingan klasikal 1

Teknik Media Ceramah, tanya jawab, diskusi Papan tulis, kertas buram, spidol, LCD, slide Langkah Layanan - Pembimbing mendorong mahasiswa untuk mengungkapkan pengetahuannya mengenai harga diri - Pembimbing merefleksi pengalaman mahasiswa untuk menjelaskan tujuan aktivitas layanan - Pembimbing bersama mahasiswa mengembangkan komitmen agar proses layanan dapat terselenggara - Mahasiswa mengerjakan soal-soal pre tes tentang materi Harga Diri (self esteem) - Pembimbing bersama mahasiswa merefleksi hasil pre test - Berdasarkan hasil refleksi Pembimbingan menjelaskan lebih mendalam konsep Harga Diri diselingi dengan tanya jawab dengan mahasiswa - Pembimbing bersama mahasiswa menyimpulkan materi tentang harga diri - Post test tentang materi Harga Diri - Pembimbing menutup layanan bimbingan pertemuan pertama Evaluasi - Input : apakah mahasiswa merasa membutuhkan keterampilan menghargai diri 2

sendiri serta mengungkap pengetahuan awal tentang materi tersebut - Proses : apakah mahasiswa terlihat tertarik pada materi Ketrampilan Menghargai Diri Sendiri dengan berpakaian yang sopan - Produk : apakah mahasiswa memiliki komitmen terhadap keterampilan untuk menghargai diri sendiri dalam berpakaian yang sopan. Instrumen (angket) terlampir Sumber rujukan - Branden, Nathaniel, (l988), How To Raise Your Self-Esteem, USA : Bantam Book - ----------------------, (1994), The Six Pillars of Self-Esteem, USA : Bantam Book - Coopersmith, Stanley, (l967), The Antecedents of Self-Esteem, San Fransisco : Freeman Press - Depdiknas, (2007), Rambu-Rambu Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling dalam Jalur Pendidikan Formal, Bandung : Publikasi Jurusan PPB FIP - UPI - Haris Clemes, Ph.D, dkk, (l995), Bagaimana Meningkatkan Harga Diri Remaja, Jakarta : Binarupa Aksara. - Sasa Esa Agustiana, (2007), Wanita antara Cinta dan Keindahan, Bandung : Khazanah Intelektual Materi Layanan a. Pengertian Harga Diri b. Karakteristik Harga Diri yang Tinggi (Clemes 3

dan Bean) c. Pembentukkan Harga Diri d. Aspek-Aspek Harga Diri e. Peran Harga Diri dan Pembentukkan Kepribadian Materi ppt terlampir 4

ANGKET KETERAMPILAN MENGHARGAI DIRI DENGAN BERPAKAIAN YANG SOPAN PENGANTAR Berikut ini, akan Anda jumpai sejumlah pernyataan mengenai Keterampilan Menghargai Diri Sendiri dengan Berpakaian yang Sopan. Anda diharapkan untuk merespon setiap isi pernyataan sesuai dengan keadaan Anda sebenarnya dengan cara memilih : YA : Jika pernyataan tersebut sesuai dengan diri Anda. TIDAK : Jika pernyataan tersebut tidak sesuai dengan diri Anda. Dalam pengisian angket ini, tidak ada jawaban yang benar atau salah. Kesungguhan dan kejujuran Anda dalam mengisi angket ini sangat kami harapkan dan hargai. Anda tidak perlu merasa khawatir karena yang Anda tuliskan dalam angket ini akan dijaga kerahasiaanya dan tidak akan mempengaruhi nilai prestasi belajar Anda. Hasilnya semata-mata untuk kepentingan Layanan Bimbingan dan Konseling PETUNJUK PENGISIAN ANGKET : 1. Sebelum mengisi angket, cantumkan identitas Anda pada lembar jawaban yang tersedia. 2. Bubuhkan pilihan Anda pada lembar jawaban yang telah disediakan dengan cara memberi tanda silang (X) pada salah satu alternatif jawaban. 3. Bacalah setiap pernyataan dengan teliti. 4. Isilah angket ini sesuai dengan apa yang sudah Anda alami bukan yang seharusnya Anda lakukan. 5. Mohon tidak menuliskan apapun (mencorat coret) di lembar angket/ pernyataan. Terima kasih atas partisipasinya. Peneliti 5

ANGKET KETERAMPILAN MENGHARGAI DIRI DENGAN BERPAKAIAN YANG SOPAN NO PERNYATAAN YA TIDAK 1 Saya membiarkan saja pakaian saya modis walaupun tidak sesuai dengan postur tubuh, saya kenakan untuk kuliah 2 Saya tidak sanggup untuk mengubah cara berpakaian yang tidak mempertimbangkan keserasian dengan warna kulit 3 Saya senang, teman-teman memberikan pujian pada pakaian yang kenakan untuk kuliah karena sesuai dengan postur tubuh saya 4 Pakaian saya serasi dengan warna kulit saya dan sopan untuk dipakai kuliah 5 Saya memakai pakaian yang serasi dengan postur tubuh dan sopan dalam kuliah karena memang saya menyadari harus berpakaian seperti itu 6 Saya dapat menyesuaikan diri dalam memilih warna pakaian sesuai dengan kesempatan memakainya 7 Saya dapat membuat keputusan dalam pemilihan mode pakaian yang serasi dengan postur tubuh saya 8 Saya akan tetap seperti ini, walaupun tidak memiliki penampilan sebaik teman-teman dalam pemilihan warna yang serasi dengan warna kulit 9 Tidak ada seorangpun di lingkungan kampus/ jurusan yang memper-hatikan penampilan saya dalam berpakaian 10 Saya populer diantara teman karena pakaian saya yang seksi 6

11 Saya merasa nyaman dengan keserasian warna pakaian yang saya kenakan karena cocok untuk dipakai kuliah 12 Saya menyukai orang yang berpakaian rapi dan sopan 13 Saya dapat menilai apakah pakaian yang saya kenakan warnanya cocok untuk kuliah atau tidak 14 Saya merasa malu apabila kuliah memakai baju yang sangat ketat sehingga memperlihatkan lekuk tubuh 15 Cara berpakaian saya banyak dipengaruhi oleh mode yang sedang trend 16 Saya berfikir untuk melakukan suatu inovasi dalam warna pakaian, trendy tapi tetap sopan untuk kuliah 17 Saya merasa senang kalau ada lawan jenis yang tertarik pada saya yang berpakaian trendy pada saat kuliah 18 Saya marah kalau ada lawan jenis tidak sopan pada saya walaupun saya sudah berpakaian yang sopan 19 Saya masih bingung untuk memilih mode pakaian yang sesuai dengan warna kulit saya 20 Saya tidak peduli dengan komentar dosen tentang pakaian saya yang tidak cocok untuk kuliah 21 Saya belum mengetahui kriteria pakaian yang sopan untuk kuliah 22 Saya belum dapat mengenakan pakaian yang seharusnya dipakai kuliah 23 Komentar para dosen tentang pakaian membuat saya ingin mengubah penampilan saya untuk kuliah 24 Saya yakin kalau pakaian yang dikenakan tidak ada kaitannya dengan prestasi belajar 7

25 Orang tua saya selalu membiasakan saya untuk selalu berpakaian yang sopan supaya tidak menggoda lawan jenis 26 Saya dapat mengajak teman-teman untuk berpakaian yang sopan untuk kuliah supaya lebih dapat melindungi diri 27 Saya memerlukan waktu yang cukup lama untuk menyesuaikan diri dalam berpakaian 28 Pakaian sopan yang saya kenakan, membuat saya tampil percaya diri 29 Dengan berpakaian yang sopan, saya merasa nyaman untuk mengikuti kuliah dan atau kegiatan akademik lainnya 30 Saya yakin kebiasaan cara berpakaian yang sopan kalau dimulai dari sekarang akan mempengaruhi pada penampilan sebagai konselor 8

LEMBAR JAWABAN ANGKET NAMA /NIM : JENIS KELAMIN : NO YA TIDAK NO YA TIDAK 1 16 2 17 3 18 4 19 5 20 6 21 7 22 8 23 9 24 10 25 11 26 12 27 13 28 14 29 15 30 SKOR : 9

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING MENGHARGAI DIRI SENDIRI DENGAN BERPAKAIAN YANG SOPAN Tema/ topik Keterampilan Menghargai Diri Sendiri 2. Menghargai Diri Sendiri dengan Berpakaian yang Sopan Waktu Sasaran Kompetensi Sub kompetensi Indikator 1 kali pertemuan (2 x 50 menit) Mahasiswa Tingkat I Jurusan PPB FIP UPI Tahun Ajaran 2007-2008 Pencapaian Pengembangan Pribadi - Mengembangkan aset diri secara harmonis dalam kehidupan (Tindakan) - Mewujudkan perilaku memakai pakaian yang sopan, baik di saat perkuliahan maupun dalam kegiatan kampus lainnya Tujuan Terampil menghargai diri sendiri dengan menggunakan pakaian yang sopan, baik di saat perkuliahan maupun dalam kegiatan kampus lainnya Strategi Teknik Bimbingan klasikal Sosiodrama, tanya jawab dan ceramah 10

Media Papan tulis, kertas buram, spidol, LCD, slide Langkah Layanan - Pembimbing merefleksi pengalaman mahasiswa untuk menjelaskan tujuan aktivitas layanan - Pembimbing bersama mahasiswa mengembangkan komitmen agar proses layanan dapat terselenggara - Mahasiswa menilai diri sendiri tentang ketetampilan menghargai diri sendiri dalam berpakaian yang sopan dengan instrumen skala sikap - Pembimbing bersama mahasiswa, memilih pemeran untuk sosiodrama (7 orang pemeran mahasiswa dan 4 orang menjadi observer) - Pelaksanaan pemeranan sosiodrama - Diskusi tentang pemeranan dan konten materi tentang menghargai diri sendiri melalui perpakaian yang sopan baik dalam proses pembelajaran dan atau kegiatan akademik lainnya. - Pembimbing bersama mahasiswa menyimpulkan materi tentang harga diri - Mahasiswa mengevaluasi peningkatan kemampuan keterampilan menghargai diri sendiri Post test tentang materi Ketrampilan Menghargai Diri Sendiri dengan berpakaian yang sopan - Pembimbing menutup layanan bimbingan 11

pertemuan kedua Evaluasi - Input : apakah mahasiswa merasa Sumber rujukan membutuhkan keterampilan menghargai diri sendiri serta mengungkap pengetahuan awal tentang materi tersebut - Proses : apakah mahasiswa terlihat tertarik pada materi Ketrampilan Menghargai Diri Sendiri dengan berpakaian yang sopan - Produk : apakah mahasiswa memiliki komitmen terhadap keterampilan untuk menghargai diri sendiri dalam berpakaian yang sopan. Instrumen tes (skala sikap) terlampir - Branden, Nathaniel, (l988), How To Raise Your Self-Esteem, USA : Bantam Book - ----------------------, (1994), The Six Pillars of Self-Esteem, USA : Bantam Book - Coopersmith, Stanley, (l967), The Antecedents of Self-Esteem, San Fransisco : Freeman Press - Depdiknas, (2007), Rambu-Rambu Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling dalam Jalur Pendidikan Formal, Bandung : Publikasi Jurusan PPB FIP - UPI - Haris Clemes, Ph.D, dkk, (l995), Bagaimana Meningkatkan Harga Diri Remaja, Jakarta : Binarupa Aksara. - Sasa Esa Agustiana, (2007), Wanita antara Cinta dan Keindahan, Bandung : Khazanah Intelektual 12

Materi Layanan Menghargai diri sendiri dengan berpakaian yang sopan berdasarkan pedoman perilaku mahasiswa UPI Materi ppt terlampir 13

EVALUASI DIRI : KETERAMPILAN MENGHARGAI DIRI DENGAN BERPAKAIAN YANG SOPAN Nama : Jurusan : Nim : NO KRITERIA BERPAKAIAN SESUAI TIDAK SESUAI 1 Kebersihan pakaian 2 Kerapihan pakaian 3 Ukuran baju (keketatan) 4 Ukuran celana panjang (keketatan/ mini) 5 Ketebalan pakaian (tembus pandang) 6 Keserasian warna pakaian 7 Keserasian dengan postur tubuh 8 Mode dan warna alas kaki (sepatu pantovel,kets/or/, terbuka, selop, sandal) 9 Warna dan ukuran kaos kaki 10 Jam tangan 11 Make up 12 Kacamata 13 Kerudung (bagi perempuan dan yang berkerudung) Rambut (bagi yang tidak berkerudung atau laki-laki) 14 Tas 15 Penampilan keseluruhan Komentar terhadap Pedoman Perilaku Mahasiswa dalam Etika Penampilan : Terima Kasih 14