BAB III METODE PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. maka yang menjadi objek penelitian ini adalah kinerja dan pelayanan yang

BAB III METODE PENELITIAN. menjadi objek dalam penelitian ini adalah para pengguna fresh care di Kota

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini.

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjelaskan variabel yang

Bab 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan rumusan masalah yang telah ditetapkan. sebelumnya maka yang menjadi objek penelitian ini PT.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan uji statistik dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. supaya dapat mempermudah proses pengambilan data. Penelitian ini dilakukan di

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN Obyek penelitian adalah Perusahaan Roti Aflah Subyek penelitiannya adalah konsumen atau pembeli pada

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 3 Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan yaitu dari bulan Februari

BAB III METODE PENELITIAN. data hasil penelitian dengan mempergunakan statistik. Penelitian ini dilakukan di tempat karaoke QYU-QYU.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan selama lima bulan yaitu pada kurun waktu Bulan

BAB III METODE PENELITIAN. gambaran penjelasan mengenai hasil penelitian serta penelitian ini. dari responden dengan menggunakan kuesioner.

III. METODE PENELITIAN. diteliti dapat diklasifikasikan sebagai penelitian yang menggunakan hipotesis.

horizon penelitian ini yaitu cross sectional, di mana informasi yang didapat hanya

BAB III METODOLOGIPENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan kepuasan konsumen pada CV. Mufidah yang difokuskan

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun tempat yang dijadikan lokasi penelitian adalah Kantor Dinas Kesehatan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini PT. Putra Sulawesi Sejati Perkasa Gorontalo sebagai

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. dengan menggunakan jenis penelitian eksplanatif dan metode penelitian kuantitatif.

BAB III METODE PENELITIAN Jenis dan Pendekatan Penelitian. dan kepuasan yang diberikan perusahan. Sedangkan metode penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. menjadi objek penelitian ini adalah Atribut Produk terkait dengan Keputusan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini adalah sepeda motor vario 150 yang berada di kota

BAB III METEDOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan dua jenis variabel yaitu variabel bebas

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini bersifat explanatory research. Explanatory Research merupakan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. dan variabel (Y) Kepuasan Pelanggan Pada Bengkel Honda di PT Istana Kebon

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian komparatif dan

BAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo, yang beralamat di jalan Gelatik No. 01,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Burhan Bungin (2005:119) jenis penelitian ini adalah penelitian

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek yang akan diteliti yaitu mengenai Situasi Pembelian Pengaruhnya

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu. menggunakan angka-angka untuk menyimpulkan hasil penelitian.

BAB III Metodologi penelitian. objek penelitian pada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial UIN Suska Riau. Dengan alamat

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dengan objek penelitian Wisma 81 Pekanbaru. Dengan alamat Jln. Jenderal

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan penulis di Ma had Putri Sunan Ampel Al-Ali

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam pelaksanaan penelitian ini, peneliti menetapkan Kantor Sekretariat

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. berhubungan langsung dengan permasalahan yang diteliti (Cooper dan

Penelitian ini akan dilaksanakan selama + 5 (Lima) bulan, mulai dari. pengumpulan data dan penyusunan laporan hasil penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada Kantor PT. Mandala finance tbk.penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. yang pernah berkunjung dan membeli motor Yamaha.

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian dan Metode Penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, menurut Sugiyono

BAB III METODE PENELITIAN. Subjek penelitian penulis meneliti pengaruh diferensiasi produk dan saluran

BAB III METODE PENELITIAN. Sumatera Utara dimana penelitian ini dilakukan pada 26 maret 15april 2014.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN. Didalam suatu penelitian, obyek penelitian merupakan hal yang sangat penting

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di PT.(Persero) Bank Riau Kepri Cabang Air

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel. fenomena atau gejala utama dan pada beberapa fenomena lain yang relevan.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang

BAB III METODE PENELITIAN. Restoran Adem Ayem dan Restoran Solo Bristo. Sampel dalam penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah asosiatif. Penelitian

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB IV DESAIN DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. analisisnya pada data numerikal (angka) yang diolah dengan metoda

BAB III METODE PENELITIAN. dengan menggunakan metode survei dan jenis penelitian Ex Post Facto, yaitu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Barat. Penelitian ini dilakukan pada Maret 2016 sampai dengan selesai.

BAB III METODE PENELITIAN. Hos Cokroaminoto Ruko Grogol C2, Pekalongan. Alasan dipilihnya toko

BAB III METODE PENELITIAN. adalah Seluruh Karyawan pada PT. Aditama Graha Lestari. hubungan yang bersifat sebab akibat dimana variabel independen

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok.

METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif jenis korelasional, menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN. Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini akan

BAB III METODE PENELITIAN. dan retail peralatan petualangan alam terbuka terbesar di Indonesia.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. survey yang merupakan penalitian yang dilakukan pada populasi besar

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan di wilayah kebun jeruk, Jakarta Barat.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. No Unit Kerja Jumlah Karyawan. 1 Haurpugur 8. 2 Cipaku Cicalengka Cibereum 7.

METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian explanatory research. Jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. metode penelitian yang ilmiah pula, sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai

BAB III METODE PENELITIAN. Langkah yang penting dalam keseluruhan proses penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. seharusnya.berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada Koperasi Simpan Pinjam Karya Utama

BAB III METODE PENELITIAN. variabel-variabel penelitian, (B) Defenisi operasional penelitian, (C) Populasi dan

BAB III METODE PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut sumber perolehannya, data dapat dibagi menjadi dua yaitu :

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian untuk mendapatkan data data yang akurat

Transkripsi:

1 Ý = + XY BAB III bx + e METODE PENELITIAN 1. Tempat dan Waktu Penelitian 1.1. Tempat Penelitian Adapun yang menjadi lokasi penelitian adalah di PT. Sinar Galesong Pratama Cabang Gorontalo yang beralamatkan di Jalan Raja Eyato No. 14 Kota Gorontalo. 1.2. Waktu Penelitian Penelitian yang dilakukan oleh peneliti berlangsung selama 3 bulan, yakni bulan Maret sampai dengan Mei 2012, yang mencakup semua langkahlangkah penelitian mulai dari persiapan sampai pelaksanaan penelitian. 2. Jenis dan Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Hal ini disebabkan pada sasaran penelitian yang melihat seberapa besar pengaruh kualitas produk terhadap kepuasaan konsumen. Melalui metode ini, maka dapat dilihat masalah yang akan diteliti pada masing-masing variabel, baik variabel X (Independent Variable) sebagai variabel bebas maupun variabel Y (Dependent Variable) sebagai variabel terikat dengan desain sebagai berikut : Keterangan : X = Kualitas Produk Y = Kepuasan Konsumen

2 3. Definisi Operasional Variabel a. Sebagai variabel bebas (variabel pengaruh) kualitas produk Kualitas produk merupakan suatu unit sifat yang membentuk citra suatu barang atau jasa yang menentukan kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan, Machfoedz (2007:84) Variabel X sebagai variabel pengaruh dalam penelitian ini adalah kualitas produk dengan indikator sebagai berikut : 1. Kinerja (Performance) Berkaitan dengan aspek fungsional dari produk itu dan merupakan karakteristik utama yang dipertimbangkan pelanggan ketika ingin membeli suatu produk, yaitu meliputi Faster (lebih cepat) berkaitan dengan dimensi waktu yang menggambarkan kecepatan dan kemudahan atau bagaimana untuk memperoleh produk ini, dan aspek Cheaper (lebih murah) berkaitan dengan dimensi biaya yang menggambarkan harga atau ongkos dari suatu produk yang harus dibayarkan oleh pelanggan. 2. Keistimewaan tambahan (Feature) Merupakan aspek kedua dari performansi yang menambah fungsi dasar berkaitan dengan plihan-pilihan dan pengembangannya. 3. Kehandaalan (Reliability) Berkaitan dengan tingkat probabilitas atau kemungkinan suatu produk melaksanakan fungsinya secara berhasil dalam periode waktu tertentu, dengan demikian kehandalan merupakan karakteristik yang

3 merefleksikan kemungkinan atau probabilitas tingkat keberhasilan dalam penggunaan produk itu. 4. Daya Tahan (Durability) Merupakan ukuran masa pakai suatu produk karakteristik ini berkaitan dengan daya tahan produk itu 5. Konformansi (Conformance) Berkaitan dengan tongkat kesesuaian produk terhadap spesifikasi yang telah ditetapkan sebelumnya berdasarkan keinginan pelanggan 6. KemampuanPelayanan (Service ability) Merupakan karakteristik yang berkaitan dengan kecepatan, keramahan/ kesopanan, kompentensi, kemudahan, serta akurasi dalam perbaikan 7. Estetika (Aesthetics) Merupakan karakteristik yang bersifat subyektif sehingga berkaitan dengan pertimbangan pribadi dan refleksi dari referensi atau pilihan individual. 8. Kualitas yang dirasakan (Perceived quality) Bersifat subyektif berkaitan dengan perasaan pelanggan dalam mengkomsumsi produk. b. Sebagai variabel terikat (variabel terpengaruh) kepuasan konsumen Variabel Y sebagai variabel terpengaruh dalam penelitian ini adalah kepuasan konsumen. Kepuasan konsumen (Cunsumer satisfaction) adalah

4 keselurahan sikap yang ditunjukkan konsumen atas barang atau jasa setelah mereka memperoleh dan menggunakannya, Mowen dan Minor (2002:89). Adapun indikator dari yang digunakan untuk mengukur kepuasan pelanggan sendiri adalah: a. Sistem pengiriman. Memindahkan produk dari produsen kekonsumen atau pemakai akhir dalam bisnis biasanya meliputi saluran distribusi dari pemasok, pabrikan, dan para perantara. Untuk dapat memuaskan konsumen, jaringan ini harus berfungsi sebagai unit yang terpadu dan terkoordinir, diaman semua anggotanya mengerti dan menanggapi kebutuhan dan keinginan konsumen. b. Performa Produk/ Jasa. Preforma dan keuanggulan produk/ jasa sangatlah penting dalam mempengaruhi kepuasan konsumen. c. Citra. Para eksekutif bisnis mengakui bahwa citra atau merk perusahaan yang baik merupakan keunggulan bersaing yang mempengaruhi tingkat kepuasan konsumen dari sudut positif. d. Hubungan Harga-Nilai. Pembeli menginginkan nilai yang ditawarkan merek sesuai dengan harga yang diberikan, oleh karenanya terdapat hubungan yang menguntungkan antara harga dan nilai. e. Kinerja/ Prestasi Karyawan. Kinerja produk dan system pengiriman tergantung pada bagaimana semua bagian organisasi bekerjasama dalam proses pemenuhan kepuasan konsumen. 4. Sumber Data dua jenis, yaitu : Berdasarkan sumbernya, data pada penelitian ini dapat dibagi menjadi

5 a. Data Primer Data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh dari kuisioner dan wawancara. b. Data Sekunder Data sekunder yaitu studi kepustakaan berupa buku-buku yang ada kaitannya dengan masalah yang diteliti. 5. Prosedur Pengumpulan Data Untuk memperoleh data yang diharapkan, maka peneliti menggunakan beberapa cara sebagai berikut : 1. Observasi Observasi merupakan metode penelitian dimana peneliti melakukan pengamatan secara langsung pada obyek penelitian 2. Kuisioner (daftar pertanyaan) Pengajuan kuisioner ini dilakukan dengan mengajukan daftar pertanyaan tertulis dalam suatu daftar pertanyaan kepada responden. 3. Dokumentasi Suatu cara yang ditempuh peneliti untuk memperoleh data tentang manajemen hubungan pelanggan dan hasil-hasil yang telah dicapainya melalui data-data tertulis dan pengambilan gambar. 6. Skala dan Pengukuran Alat atau instrumen penelitian satu-satunya yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Skala pengukuran menggunakan skala ordinal dengan teknik pengukuran skala data yang digunakan adalah skala penilaian, yaitu

6 menggunakan skala Likert 5 (lima) point. Adapun jawaban responden dari skala pengukuran akan disesuaikan dengan pertanyaan yang diajukan. Skala Pengukuran menggunakan penilaian dengan skor sebagai berikut: Jawaban Sangat Setuju (SS) = 5 Jawaban Setuju (S) = 4 Jawaban Kurang Setuju (KS) = 3 Jawaban Tidak Setuju (TS) = 2 Jawaban Sangat Tidak Setuju (STS) = 1 7. Populasi dan Sampel 7.1. Populasi Sudjana (2002:5), mengemukakan bahwa populasi merupakan totalitas semua nilai yang mungkin dari hasil menghitung atau pengukuran, kualitatif maupun kuantitatif mengenai karakteristik tertentu dari semua anggota perkumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin dipelajari sifat-sifatnya. Berdasarkan pengertian ini maka yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah konsumen / pemakai produk motor Suzuki yang melakukan pembelian di PT. Sinar Galesong Pratama dari tahun 2009 sampai dengn tahun 2011, yang data penjualannya dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tahun Tabel 3.1 Penjualan Motor Jenis Suzuki Di Kota Gorontalo Produk Yang Terjual (Unit) 2009 1.058 2010 1.028 2011 1.014 Jumlah 3.100 Sumber: TU PT. Sinar Galesong Gorontalo, 2012

7 3.7.2 Sampel Berdasarkan tabel diatas diperoleh jumlah produk motor Suzuki yang terjual selama tahun 2009 sampai tahun 2011 adalah sebanyak 3.100 unit. Maka untuk menentukan besarnya sampel konsumen digunakan rumus sebagaai berikut, Taro Yamane (dalamridwan dan Kuncoro, 2007:44) Ket : n= N N. d² + 1 n d 2 N = jumlah sampel = Presisi yang ditetaapkan = Jumlah populasi Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu Proposional Random Sampling. Untuk mengetahui jumlah sampel yang akan dijadikan responden dapat dihitung sebagai berikut. Diketahui jumlah populasi konsumen PT. Sinar Galesong Pratama Cabang Gorontalo sebesar N = 3100 orang dan tingkat presisi yang ditetapkan sebesar 15%. Maka : n= N N. d² + 1 n= 31003100. 0. 15² + 1 n= 31003100. 0. 0225+ 1 n= 70, 75 atau 71 responden Setelah dihitung dengan menggunakan rumus Taro Yamane diperoleh sampel sebanyak 71 responden yang akan dibagi pada masing-masing tahun

8 penjualan yakni selama tahun 2009 sampai tahun 2011. Dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 3.2 Data Perwakilan Sampel Yang Akan Dijadikan Responden Produk Yang Terjual Jumlah Tahun (Unit) Sampel 2009 1.058 (1.058x0,0225=24) 2010 1.028 (1.028x0,0225=24) 2011 1.014 (1.014x0,0225=23) Jumlah 3.100 71 responden Data olahan hasil penelitian 8. Prosedur Pengujian Instrumen Penelitian Dengan menggunakan instrument yang valid dan reliabel dalam pengumpulan data, maka diharapkan hasil penelitian akan menjadi valid dan reliabel. Hal ini berarti bahwa dengan menggunakan data yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya, otomatis hasil (data) penelitian menjadi valid dan reliabel. 8.1. Uji Validitas Pengujian validitas angket dimaksudkan untuk melihat apakah soal yang dituangkan dalam suatu angket benar-benar dapat mengukur apa yang hendak diukur. Teknik yang digunakan untuk uji validitas adalah Teknik Korelasi Product Moment, yang rumusnya sebagai berikut : n X.Y ( X) ( Y) R x.y = ( Arikunto, 2005:327 ) { n X 2 ( X) 2 }{ n Y 2 ( Y) 2 } Dimana :

i 9 X = Skor total setiap butir soal Y = Skor total responden X 2 = Kuadrat skor total setiap butir Y 2 = Kuadrat skor total XY = Korelasi skor dengan skor total setiap faktor n = Jumlah responden RXY = Validitas soal Nilai korelasi (r) dibandungkan dengan 0,3, jika korelasi (r) lebih besar dari 0,3 maka pertanyaan yang dibuat diketegorikan valid. 8.2. Uji Reliabilitas Uji Reliabilitas dimaksudkan untuk mengetahui adanya konsistensi alat ukur dalam penggunaannya atau dengan kata lain alat ukur tersebut mempunyai hasil yang konsisten apabila digunakan berkali-kali pada waktu yang berbeda. Untuk uji reliabilitas digunakan teknik Alpha Cronbach, suatu instrumen dapat dikatakan handal (reliable) apabila memiliki koefisien kehandalan atau α sebesar 0,5 atau lebih.. Untuk menguji reliabilitas dalam penelitian ini, penulis menggunakan koefisien reliabilitas Alpha Cronbach, yaitu : 2 k S α = 1 2 k S 1 x Keterangan : k : Jumlah Instrumen pertanyaan S 2 i

10 : Jumlah varians dari tiap instrumen 2 S x : Varians Keseluruhan Instrumen σ X : Standar deviasi pada test untuk semua orang 9. Uji Normalitas Data Sebelum dilakukan pengujian dengan menggunkan dengan metode analisis regresi terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi normalitas. Uji normalitas dimaksudkan untuk menguji apakah data yang digunakan dalam penelitian memiliki distribusi normal. Adapun pengujian normalitas data pada penelitian dilakukan hanya pada variable yang bersifat acak. Dalam penelitian ini pengujian normalitas hanya dilakukan pada variable Y dengan menggunakan pengujian Kolmogorov-Smirnov Goodness of Fit Test terhadap model yang diuji 10. Analisis Regresi Sederhana Uji regresi adalah menentukan apakah ada pengaruh yang signifikan antara variable bebas (X) dan variable terikat (Y). Untuk menganalisis data ini maka perlu digunakan rumus dengan formulasi sebagai beikut : (Riduwan dan Sunarto, 2010 : 97) Dimana : Ý = Subjek variable terikat yang diproyeksikan

11 α = Nilai konstanta harga Y jika X = 0 b = Nilai arah sebagai penentu prediksi yang menunjukkan nilai peningkatan (+) atau nilai penurunan (-) variable Y x = e = variable bebas yang mempunyai nilai tertentu untuk diprediksikan error 11. Uji Statistik 11.1. Uji t Uji t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel bebas secara individual dalam menerangkan veriasi variable terikat. Formula hipotesis : Ho : bi = 0, artinya variabel bebas bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel terikat Ha : bi 0, artinya variabel bebas merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel terikat. b t = (Asih Purwanto, 2008:46) Sb Dimana b adalah nilai parameter dan Sb adalah standar error dari b. standar error dari masing-masing parameter dihitung dari akar varians masing-masing. (Asih Purwanto, 2008:46)

12 11.2. Uji F Yaitu untuk menguji apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas produk terhadap keputusan konsumen, jika F hitung > F tabel maka ada pengaruh yang signifikan, akan tetapi jika F hitung < F tabel maka tidak ada pengaruh yang signifikan, yang dirumuskan sebagai berikut : RJK Reg (b/a) F hitung = (Riduwan dan Sunarto, 2010:101) RJK Res Dimana : RJK Reg (b/a) = Rata-rata jumlah kuadrat regresi RJK Res = Rata-rata jumlah kuadrat residu Uji F digunakan untuk menguji pengaruh variabel independen secara simultan terhadap variabel dependen. Pengujian dilakukan dengan cara melihat nilai signifikan F hitung jika nilai signifikasi F hitung < 0,05 maka variabel independen secara simultan mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel dependen, dan sebaliknya jika nilai signifikansi F hitung > 0,05 maka variabel independen secara simultan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap variable dependen. 12. Koefisiensi Determinasi

13 Angka yang menunjukkan proporsi variabel dependen yang dijelaskan oleh variabel independen. R 2 mampu memberikan informasi mengenai variasi nilai variabel dependen. KD = r² x 100% Keterangan: KD r = Koefisien Determinasi = Koefisien korelasi