INSTRUMEN PENELITIAN PROFIL PROAKTIVITAS PESERTA DIDIK SMP PETUNJUK PENGISIAN

dokumen-dokumen yang mirip
ANGKET KEPERCAYAAN DIRI SISWA

Angket 1 No Pernyataan SS S TS STS

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN A-1 SKALA KOMUNIKASI INTERPERSONAL A-2 SKALA KONSEP DIRI

KATA PENGANTAR. Angket ini berisi daftar pernyataan yang berhubungan dengan penelitian yang

PETUNJUK PENELITIAN. Nama : Usia : Pendidikan terakhir :

#### Selamat Mengerjakan ####

PETUNJUK PENGISIAN ANGKET PENELITIAN. pernyataan tersebut. Selanjutnya pilihlah salah satu dari beberapa alternative

Perpustakaan Unika LAMPIRAN 79

IDENTITAS DIRI. Jenis Kelamin

SEBELUM DIUJI VALIDITAS

ANGKET UJI COBA PENELITIAN HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN PERILAKU PROSOSIAL PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 30 PADANG

LEMBAR ANGKET DISIPLIN BELAJAR SISWA

Perpustakaan Unika LAMPIRAN 66

IDENTITAS RESPONDEN. Umur :.

Skala Agresivitas Petunjuk Pengisian Skala

: PETUNJUK PENGISIAN SKALA

LAMPIRAN A. Skala Penelitian (A-1) Beck Depression Inventory (A-2) Skala Penerimaan Teman Sebaya (A-3) Skala Komunikasi Orangtua-Anak

ANGKET/ KUISIONER PENELITIAN

SKALA AKTUALISASI DIRI REMAJA DITINJAU DARI KELEKATAN REMAJA DAN IBU

LAMPIRAN 1. Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Hari/ Tanggal :

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Skala Kepercayaan Diri. No Pernyataan SS S TS STS Sangat mudah bagi saya mendapat teman. baru. Saya cemas ketika saya ketahuan guru

LAMPIRAN A-1 SKALA DEPRESI PADA REMAJA

DAFTAR PUSTAKA. Ali, Shafique Dunia Pendidikan. Jakarta: PT. Pustaka Binaan.

PETUNJUK PENGISIAN. 1. Isilah identitas anda pada tempat yang telah disediakan. 2. Baca masing-masing pernyataan dengan teliti dan pilih jawaban yang

LAMPIRAN C ALAT UKUR YANG DIGUNAKAN

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN A-1 SKALA PENELITIAN PENYESUAIAN SOSIAL A-2 SKALA PENELITIAN PENERIMAAN DIRI

LAMPIRAN 1 KUESIONER KEMANDIRIAN

No Skala : Usia pada waktu menikah : Jenis Kelamin : Usia sekarang : Lama Perkawinan : Pernah Bercerai : Ya / Tidak Alamat : PETUNJUK PENGISIAN Pada

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, A Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta. Atmasasmita, R Bunga Rampai Kriminologi. Jakarta: CV. Rajawali.

LAMPIRAN C SKALA STRES DAN AGRESIFITAS

FAKULTAS PSIKOLOGI DAN SOSIAL BUDAYA PROGRAM STUDI PSIKOLOGI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2016 PENGANTAR

LAMPIRAN-LAMPIRAN. a. Menurut bapak, seperti apa kecerdasan emosi dan spiritual?

Skala Kecemasan Anak Perempuan Pada Masa. Pubertas Menghadapi Perubahan Fisik

Astry Evana P.Y.H. Universitas Sumatera Utara

63 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

NO : TB : BB : PETUNJUK PENGISIAN 1. Berikan tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang paling sesuai dengan keadaan anda sendiri.

Di Unduh dari : Bukupaket.com

Selamat Mengerjakan. Usia : Jenis Kelamin : Masa Kerja :... Tahun

SKALA PENELITIAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

Kuesioner A. PROKRASTINASI AKADEMIK

Lampiran 1. Instrumen Penelitian

No. Daftar Pernyataan STS

SKALA SIKAP PERILAKU BERMAIN GAME ONLINE DAN DISIPLIN BELAJAR

BIODATA PENULIS. No. Nama Sekolah Tempat Tahun Lulus Keterangan

LAMPIRAN. repository.unisba.ac.id

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2011

DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1 Angket Try Out Kematangan Emosi dan Perilaku Altruisme

Lampiran 1. Keterangan : : Sangat Setuju. : Setuju. : Tidak Setuju. : Sangat Tidak Setuju. A. Pergaulan Teman Sebaya

KUESIONER PENELITIAN

o Ketika hasil pekerjaan saya yang saya harapkan tidak tercapai, saya malas untuk berusaha lebih keras lagi

Lampiran 1 INSTRUMEN PENELITIAN ANGKET PEMANFAATAN LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR

SKALA SIKAP KOMUNIKASI ORANG TUA-ANAK DAN KEPERCAYAAN DIRI. Alifia Rizki Yanuarita Mahasiswa UKSW FKIP BK

K U E S I O N E R PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL MAHASISWA YANG BERASAL DARI JURUSAN IPA DAN IPS TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI

Petujuk Pengisian Angket

LAMPIRAN. 2 Ibu atau Ayah mengeluarkan kata-kata keji dan kotor kepada saya. 3 Saya merasa sedih ketika Ibu atau Ayah memarahi saya

SELAMAT MENGERJAKAN TERIMA KASIH ATAS BANTUAN DAN KERJASAMANYA.

LAMPIRAN I KATA PENGANTAR

LAMPIRAN Identitas Diri : Nama / Asli : Status Ibu : Bekerja / Tidak Bekerja (coret yg tidak sesuai)

K U E S I O N E R PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP KINERJA MANAJER

DAFTAR PUSTAKA. Haditono.S, 1991, Psikologi Perkembangan, Yogyakarta, Gadjah Mada University

KATA PENGANTAR. Penulis. Universitas Kristen Maranatha

LAMPIRAN C KUESIONER PENELITIAN

Jangan takut menjawab ya, jawaban anda sangat berarti

ANGKET PENELITIAN. Negeri se-kota Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013. adalah yang sesuai dengan keadaan diri Anda sebenarnya.

ANGKET SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS

Butir-butir Instrumen (Angket) Kemandirian Belajar Siswa

Lampiran 1. Skala Adversity Quotient NIS : Kelas : Jenis Kelamin :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, manusia selalu membutuhkan

KISI KISI ANGKET. : RAHMI YULIA : AID : Dr.Drs. H.Hendra Sofyan, MSi : Dr. K.A. Rahman, M.Pd.I

BLUE PRINT SKALA MOTIVASI BELAJAR

ANGKET PENELITIAN HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN AGRESIVITAS SISWA DI SEKOLAH

PETUNJUK PENGISIAN SKALA

Nama : Usia : Jenis Kelamin : SKALA STRATEGI EMOTIONAL FOCUSE COPING NO PERTANYAAN TANGGAPAN

Penyesuaian Diri Menantu Perempuan Mean empirik: 49,67 SD Empirik: 6,026 SD: 6/5 x : 7,2312

LAMPIRAN I SKALA POLA ASUH ORANG TUA SEBELUM ADA AITEM YANG TIDAK VALID PETUNJUK PENGISIAN ANGKET :

71 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Tinggal bersama orang tua dan atau saudara kandung : Ya / Tidak *

SKALA I. 3. Sebaiknya jawaban bersifat spontan dan tidak didasarkan atas apa yang dianggap benar.

Skala Kepercayaan Diri Tryout

ANGKET PENELITIAN. I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Kelas : 3. Jenis Kelamin : 4. Alamat :

LAMPIRAN 1 SKALA KOMUNIKASI INTERPERSONAL

UJI VALIDITAS DUKUNGAN WALI KELAS. Koefisien Validitas

Angket Kepercayaan Diri. Disusun oleh Lauster(Ismayanti, 2003)

LAMPIRAN I : KUESIONER KECERDASAN EMOSIONAL. sedang melakukan penelitian mengenai kondisi para dokter muda selama bertugas di

DATA IDENTITAS PRIBADI

8. Sebutkan permasalahan apa saja yang biasa muncul dalam kehidupan perkawinan Anda?...

LAMPIRAN 1 KUESIONER FAKTOR-FAKTOR PROKRASTINASI AKADEMIK SEBELUM UJI COBA. No. Pernyataan SS S N TS STS

Validitas Item Self-Esteem

Semarang, April Kepada: Adik-adik Siswa SMP YPE Semarang. Assalamu alaikum wr.wb.

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN SEBELUM UJI COBA. 1. Skala Tawakal ( I ) 2. Skala Adversity Quotient ( II )

A. IDENTITAS Tempat tanggal lahir : Waktu : B. BENTUK PETUNJUK SKALA

Perawan / Menikah / Janda Cerai / Janda Meninggal * Jumlah Anak : Orang * Coret yang tidak perlu C A R A P E N G E R J AAN

Angket Keaktifan Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Non Akademik dan Kebutuhan Berprestasi PETUNJUK PENGISIAN 1. Angket ini terdiri dari dua bagian yaitu

#### Selamat Mengerjakan ####

BAB III GAMBARAN PERILAKU ANAK YANG MEMILIKI EFIKASI DIRI RENDAH. Setiap keluarga memiliki kondisi yang berbeda, terutama dari segi ekonomi dan

Petunjuk pengisian Anda akan diminta untuk mengisi 2 (dua) bagian, yaitu:

Kisi-kisi Alat Ukur Resilience

Transkripsi:

INSTRUMEN PENELITIAN PROFIL PROAKTIVITAS PESERTA DIDIK SMP Identitas Diri Nama : Tanggal : Jenis Kelamin : L / P Kelas : PETUNJUK PENGISIAN Assalamu alaikum Wr.Wb. Angket ini bukan suatu tes, tidak ada jawaban benar atau salah, juga tidak akan mempengaruhi nilai Anda. Apa yang Anda pilih sebaiknya menggambarkan diri Anda atau sesuai dengan apa yang biasa Anda lakukan. Diharapkan Anda mengisi seluruh pernyataan tanpa ada nomor yang terlewatkan. Jawaban Anda akan dijamin kerahasiaannya. Sebelum membaca seluruh pernyataan yang ada, Anda diminta untuk mengisi identitas yang tersedia dalam Lembar Alternatif Jawaban Instrumen Profil Proaktivitas. Kemudian, baca dan pahami pernyataan dalam setiap butirnya, serta tentukan tingkat kesesuaian pernyataan tersebut dengan gambaran diri Anda pada saat ini di lembar jawaban yang telah disediakan. Adapun alternatif jawaban yang bisa Anda pilih yaitu: SS S TS STS : Bila Anda menganggap pernyataan SANGAT SESUAI dengan diri Anda : Bila Anda menganggap pernyataan SESUAI dengan diri Anda : Bila Anda menganggap pernyataan TIDAK SESUAI dengan diri Anda : Bila Anda menganggap pernyataan SANGAT TIDAK SESUAI dengan diri Anda Untuk memilih, Anda cukup memberi tanda ( ) pada lembar jawaban, seperti yang dicontohkan di bawah ini. No. SS S TS STS 1. 2. 3.

kasih. Atas kesediaan dan kerjasama Anda dalam mengisi angket ini, saya ucapkan terima Wassalamu alaikum Wr. Wb. 1 Saya sedih bila menyakiti orang lain, sehingga memilih mengalah daripada membalas perlakuan tidak menyenangkan. 2 Sebelum menyalahkan orang lain saya memilih untuk melihat kesalahan sendiri karena sadar disalahkan itu tidak menyenangkan. 3 Jika ada teman yang mengejek, saya memilih untuk balas mengejeknya dibandingkan diam agar hati saya tenang. 4 Saya memilih melawan teman yang menyakiti daripada mendiamkannya, karena perasaan saya lebih penting. 5 Ketika sakit hati saya memilih menyindir agar dia juga merasakan sakit hati. 6 Saya tidak peduli dengan kemungkinan yang bisa terjadi, saya marah dan memilih untuk berkelahi daripada diam. 7 Membalas ejekan teman tidak akan menyelesaikan masalah sehingga saya memilih untuk mengabaikannya saja. 8 Saya memilih mengerjakan tugas dengan baik karena jika tidak, saya akan mendapatkan nilai yang jelek. 9 Saya memilih merokok karena teman-teman juga melakukannya walaupun tahu merokok dapat merusak kesehatan. 10 Saya memilih untuk belajar dengan rajin daripada bermalas-malasan agar saya dapat meraih apa yang sudah saya cita-citakan. 11 Ketika kesal, saya memilih menggunakan kata-kata kasar untuk melampiaskannya walaupun itu tidak baik 12 Saya menyindir teman yang tidak saya sukai daripada membicarakannya secara langsung karena itu menyenangkan. 13 Saya memilih untuk tidak melawan ketika dimarahi guru, karena sadar telah melakukan kesalahan. 14 Saya memilih untuk melawan orang tua, karena saya merasa benar dan orang tua terlalu mengatur. 15 Saya memilih untuk mencontek dari pada belajar ketika akan ujian karena itu lebih mudah.

16 Saya memilih untuk menceritakan permasalahan yang saya hadapi kepada orang tua atau guru agar mendapat jalan keluar yang baik. 17 Saya memilih untuk memaafkan teman yang menghina saya, karena memaafkan adalah sikap yang mulia. 18 Teman-teman saya sudah memiliki pacar, namun saya memutuskan untuk tidak berpacaran karena agama saya melarangnya. 19 Saya memilih untuk terlibat dalam sebuah tawuran sebagai bentuk rasa setia kawan. 20 Saya memilih untuk pergi meninggalkan rumah daripada harus mendengarkan nasehat-nasehat yang membosankan dari orang tua.. Jika saya dimaki-maki orang yang tidak dikenal karena saya melakukan suatu 21 kesalahan yang tidak disengaja, saya akan membalasnya dengan senyuman dan meminta maaf daripada harus balas memaki. 22 Saya mengikuti pelajaran tambahan diluar jam pelajaran sekolah karena saya merasa ilmu pengetahuan yang saya dapat di kelas belum cukup. 23 Saya mengikuti kegiatan ekstrakulikuler di sekolah agar memiliki lebih banyak teman dan pengalaman baru. 24 Saya rasa pelajaran yang diberikan di sekolah sudah lebih dari cukup, sehingga tidak perlu pelajaran tambahan.. 25 Saya mengerjakan tugas sekolah dengan cara mencontek pekerjaan teman karena saya tidak bisa mengerjakannya. 26 Saya senang mambaca buku dan mencari informasi-informasi tambahan tentang pelajaran dari internet untuk menambah pengetahuan. 27 Saya belajar hanya jika saya akan melaksanakan ujian atau ketika guru memberikan PR saja. 28 Saya akan bertanya pada guru jika ada materi pelajaran yang tidak dimengerti. 29 Saya memperkenalkan diri terlebih dahulu ketika akan menjalin pertemanan baru karena jika berdiam diri, tidak akan mendapatkan apa-apa. 30 Saya mengikuti suatu komunitas positif di luar sekolah agar pengetahuan dan pergaulan saya menjadi lebih luas. 31 Setelah pulang sekolah, saya lebih suka berdiam diri dirumah untuk tidur dan menonton televisi. 32 Saya berusaha bersikap baik pada teman agar terhindar dari perkelahian atau permusuhan. 33 Saya belajar dengan giat agar tidak mendapatkan nilai yang buruk, 34 Saya melatih diri dari sekarang agar dapat mencapai mimpi yang ingin saya wujudkan.

Saya mengatakan sesuatu sesuai dengan kenyataan, tanpa memikirkan perasaan orang 35 lain Saya tidak berani menolak ajakan teman untuk bolos sekolah, karena saya takut 36 dijauhi Saya sudah terbiasa tidak mematuhi peraturan yang diterapkan di sekolah dan 37 akhirnya saya sering menerima hukuman 38 Jika saya berbuat kesalahan kepada siapa pun, saya bersedia meminta maaf dan memperbaiki kesalahan. 39 Saya mudah marah, kesal, sedih jika ada hal yang tidak sesuai dengan keinginan dan melampiaskannya kepada orang-orang sekitar 40 Orang tua tidak pernah mengerti perasaan anaknya dan terlalu banyak menuntut sehingga membuat saya malas untuk menuruti keinginan orang tua, 41 Saya merasa semua tugas dibebankan kepada saya dan anggota kelompok saya tidak mengerjakan apa-apa, jika kami mendapatkan nilai jelek itu bukan kesalahan saya. 42 Saya mempersiapkan diri dengan baik sebelum ujian dimulai, agar mendapat nilai yang baik dan dapat membanggakan orang tua. 43 Saya merasa guru memberi terlalu banyak tugas untuk dikerjakan sehingga saya tidak memiliki waktu untuk bermain. Saya selalu mempersiapkan diri dengan baik sebelum ujian, sehingga dapat 44 mengerjakan ujian sendiri tanpa bertanya kepada teman (mencontek) 45 Saya bersedia membantu anggota kelompok yang kesusahan dalam mengerjakan tugasnya walaupun anggota kelompok itu tidak menyukai saya. 46 Saya membicarakan permasalahan dengan teman secara baik-baik dan jika teman saya yang bersalah, saya bersedia memaafkannya. 47 Nilai ujian saya jelek karena guru tidak menerangkan materi dengan baik. 48 Tim saya kalah, sebagai pemimpin saya menyemangati anggota tim agar dapat menerima kekalahan dengan lapang dada. 49 Saya berani mengerjakan soal di depan kelas dan tidak takut jika disalahkan, yang penting sudah mencoba. 50 Saya tidak berani berbicara di depan kelas karena takut salah atau ditertawakan. 51 Saya takut disalahkan jika melaporkan kesalahan teman kepada guru. 52 Saya senang jika ditunjuk menjadi pemimpin kelompok dan bersedia menanggung resiko sebagai pemimpin 53 Saya menyalahkan teman atas kesalahan yang diperbuat agar terhindar dari hukuman. 54 Saya sengaja berbohong untuk menutupi kesalahan saya agar terhindar dari

55 kemarahan orang tua atau guru Saya mengejek teman dengan niat bercanda, sehingga tidak perlu meminta maaf jika teman saya marah.