Analisis Postur Kerja Anak Sekolah Dasar Saat Menggunakan Komputer: Sebuah Studi Kasus

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PENGAJUAN... ii. HALAMAN PENGESAHAN... iii. KATA PENGANTAR... iv. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL...

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Analisis Postur Kerja dengan Metode REBA untuk Mengurangi Resiko Cedera pada Operator Mesin Binding di PT. Solo Murni Boyolali

ANALISIS RISIKO POSTUR KERJA DI CV. A CLASS SURAKARTA

MODUL 10 REBA. 1. Video postur kerja operator perakitan

EVALUASI FASILITAS KERJA BAGIAN FINISHING PERUSAHAAN MEUBEL DENGAN METODE RAPID UPPER LIMB ASSESSMENT (RULA)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISA DAN PERANCANGAN ULANG PROSEDUR KERJA PENCETAKAN PAVING YANG ERGONOMIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE RULA

Perancangan Alat Bantu Pemasangan Stiker Gitar untuk Mengurangi Keluhan dan Memperbaiki Postur Kerja di Tarjo Guitar Sukoharjo

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENILAIAN POSTUR OPERATOR DAN PERBAIKAN SISTEM KERJA DENGAN METODE RULA DAN REBA (STUDI KASUS)

19/03/2013. Apa Itu RULA? Contoh RULA Worksheet. Klasifikasi Skor RULA. Penghitungan Skor RULA. Contoh Kasus

Perancangan Meja Pencekam dan Kursi Guna Memperbaiki Postur Kerja berdasarkan Pendekatan Anthropometri di Lathan Furniture

ANALISA ERGONOMI PADA POSTUR KERJA OPERATOR PAKAN AYAM MENGGUNAKAN METODE RAPID UPPER LIMB ASSESMENT (RULA) DI PT. X. Abstrak

Analisis Risiko Manual Handling pada Pekerja PT. XYZ

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Khususnya bagi industri pembuatan canopy, tralis, pintu besi lipat,

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

Perancangan Aplikasi Reba Solver Berbasis Sistem Operasi Android V 4.0.3

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Metode dan Pengukuran Kerja

IDENTIFIKASI POSTUR KERJA SECARA ERGONOMI UNTUK MENGHINDARI MUSCULOSKELETAL DISORDERS

POSTUR KERJA. 1. Video postur kerja operator perakitan 2. Foto hasil screencapture postur kerja

ANALISIS PERBAIKAN POSTUR KERJA DENGAN PENDEKATAN ERGONOMI PADA HOME INDUSTRY JKS SNACK & CATERING DI SERANG-BANTEN

Seminar Nasional IENACO 2016 ISSN: DESAIN ALAT BANTU PADA AKTIVITAS PENUANGAN MATERIAL KEDALAM MESIN PENCAMPUR DI PT ABC DENGAN METODE REBA

Cut Ita Erliana dan Ruchmana Romauli Rajagukguk. Lhokseumawe Aceh Abstrak

Gambar 3.1 Metodologi Penelitian

Perkapalan Negeri Surabaya, Surabaya Abstrak

PERANCANGAN STASIUN KERJA PEMBUATAN KULIT MOCHI DENGAN PENDEKATAN ERGONOMI

PENGEMBANGAN ALAT PEMOTONG TAHU YANG ERGONOMIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE RULA

DAFTAR ISI. vii. Unisba.Repository.ac.id

BAB 1 PENDAHULUAN. Gangguan pada sistem otot rangka/musculoskeletal disorders (MSDs)

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Perbaikan Postur Kerja Dengan Menggunakan Metode RULA (Rapid Upper Limb Assesment) Di CV.XYZ

BAB I PENDAHULUAN. PT. Indofood Sukses Makmur. Tbk Bogasari Flour Mills adalah produsen

ABSTRAK. v Universitas Kristen Maranatha

Metode REBA Untuk Pencegahan Musculoskeletal Disorder Tenaga Kerja

1 Pedahuluan. Malikussaleh Industrial Engineering Journal Vol.5 No.1 (2016) 4-10 ISSN X

DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined.

ANALISIS POSTUR KERJA PADA PT. XYZ MENGGUNAKAN METODE ROSA (RAPID OFFICE STRAIN ASSESSMENT)

TUGAS AKHIR PENILAIAN POSTUR KERJA PADA PEKERJA PENGGULUNGAN TEH DI PT. RUMPUN SARI KEMUNING I DENGAN MENGGUNAKAN METODE RULA (RAPID UPPER LIMB

Novena Ayu Parasti, Chandra Dewi K., DM. Ratna Tungga Dewa

Analisis Sistem Kerja Sortasi Biji Kopi Dengan Menggunakan Pendekatan Ergonomi Di CV. Kopi Tunah Kolak Jaya

ANALISIS POSTUR KERJA MENGGUNAKAN METODE RAPID UPPER LIMB ASSESSMENT (RULA) STUDI KASUS PT TJ FORGE INDONESIA

ANALISIS ERGONOMI PADA PRAKTIK MEMELIHARA RODA DAN BAN MENGGUNAKAN METODE REBA

Performa (2013) Vol. 12, No.1: 9-18

KAJIAN POSTUR KERJA PADA PENGRAJIN TENUN SONGKET PANDAI SIKEK

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

Usulan Perbaikan Fasilitas Kerja Dengan Pendekatan Metode Rapid Upper Limb Assesment

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu tipe masalah ergonomi yang sering dijumpai ditempat kerja

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Analisis Postur Kerja dengan Rapid Entire Body Assesment (REBA) di Industri Pengolahan Tempe

SKRIPSI PERANCANGAN ALAT BANTU UNTUK MEREDUKSI ISSUE ERGONOMICS BACKBONE PAIN PADA PROSES WELDING NUT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERBANDINGAN METODE-METODE BIOMEKANIKA UNTUK MENGANALISIS POSTUR PADA AKTIVITAS MANUAL MATERIAL HANDLING (MMH) KAJIAN PUSTAKA

ANALISIS PERBAIKAN POSTUR KERJA OPERATOR MENGGUNAKAN METODE RULA UNTUK MENGURANGI RESIKO MUSCULOSKELETAL DISORDERS

Bab I Pendahuluan. Latar Belakang

PROGRAM STUDI TEKNIK MANAJEMEN PABRIK P R O G R A M D I P L O M A IV F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010

Jurnal Dinamis Vol. II, No. 6, Januari 2010 ISSN

BAB I PENDAHULUAN. manual (Manual Material Handling/MMH). Kelebihan MMH bila

PERBAIKAN PROSES IRAT BAMBU DENGAN PENDEKATAN ERGONOMI DI UKM ALIFA CRAFT WEDDING SOUVENIR KASONGAN,BANTUL

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Seminar Nasional IENACO 2016 ISSN: PERANCANGAN ALAT BANTU PENGAMBILAN SAMPEL PADA ROAD TANK PT PERTAMINA EP CEPU

BAB I PENDAHULUAN. negara. Industri sepenuhnya terintegrasi ke dalam rantai pasokan secara

Program Studi Teknik Industri, Fakultas Rekayasa Industri, Universitas Telkom

BAB II LANDASAN TEORI. Bahan baku batu bata adalah tanah liat atau tanah lempung yang telah

ANALISA POSTUR KERJA TERHADAP AKTIVITAS MANUAL MATERIAL HANDLING MENGGUNAKAN METODE OWAS

BAB V HASIL DAN ANALISA

TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penelitian Terdahulu

LAMPIRAN Kajian risiko cummulative..., Dieta Febriyanti, FKM UI, 2008 Universitas Indonesia

C.6. Perancangan Alat Bantu Kerja Pada Pekerjaan Manual Material Handling...

dengan penuh kesabaran dan keiklasan sehingga tesis ini selesai. membantu untuk kesempurnaan penulisan tesis ini.

ANALISIS ERGONOMI PADA PEKERJA LAUNDRI

ANALISIS POSTUR KERJA MANUAL MATERIAL HANDLING DENGAN METODE OVAKO WORKING ANALISIS SYSTEM (OWAS) PADA HOME INDUSTRI MAWAR

Perbandingan Metode-Metode Evaluasi Postur Kerja

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Analisa Postur Kerja Dengan Metode Rapid Upper Limb Assessment (RULA) (Studi Kasus : Pengawas Radiasi Pertama di SDPFPI-DPFRZR-BAPETEN)

Universitas Indonesia

Perbaikan Fasilitas Kerja pada Stasiun Kerja Jahit di Home Industry Konveksi Permata

PENGUKURAN TINGKAT KELELAHAN DAN KETIDAKNYAMANAN PADA KARYAWAN FRONT LINER STUDI KASUS: CUSTOMER SERVICE SRSR BINUS

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS KELUHAN RASA SAKIT PEKERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE REBA DI STASIUN PENJEMURAN

perusahaan lupa untuk memperhatikan akibat dari pengangkutan material secara manual tersebut bagi kenyamanan dan kesehatan pekerja atau operator. Pabr

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

HUBUNGAN SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA PEKERJA UNIT WEAVING DI PT DELTA MERLIN DUNIA TEXTILE IV BOYOLALI

BAB 1 PENDAHULUAN. (Azhar, 2011). Banyak ditemui keluhan dari para pekerja terkait masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Stasiun Kerja Bawahan. Stasiun Kerja Finishing. Gambar 1.1 Stasiun Kerja Pembuatan Sepatu

TUGAS AKHIR. Diajukan guna melengkapi sebagai syarat dalam mencapai gelar Sarjana Strata Satu (S1) Disusun Oleh : Nama : Nur Ngaeni NIM :

BAB I PENDAHULUAN. melaksanakan pekerjaannya adalah keluhan musculoskeletal disorders(msds).

PERANCANGAN FASILITAS KERJA DAN PERBAIKAN POSTUR KERJA PADA AKTIVITAS MANUAL MATERIAL HANDLING KARYAWAN TOKO MEGA MAS ELEKTRONIK MAKASSAR.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Prosiding Seminar Nasional Aplikasi Sains & Teknologi (SNAST) Periode III ISSN: X Yogyakarta, 3 November 2012

PERANCANGAN FASILITAS KERJA PADA INDUSTRI KECIL MENENGAH PAK SARYOTO

BAB I PENDAHULUAN. Peranan manusia sebagai sumber tenaga kerja masih dominan dalam

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ABSTRAK. iv Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN I-1

Transkripsi:

Performa (2013) Vol. 12, No.1: 19-24 Analisis Postur Kerja Anak Sekolah Dasar Saat Menggunakan Komputer: Sebuah Studi Kasus Martika Mayangsari,1), Irwan Iftadi 2), Taufiq Rochman 2) 1) Mahasiswa Teknik Industri UNS 2) Staf Pengajar, Jurusan Teknik Industri, Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126, Indonesia Abstract In several countries including Indonesia, compters used increas every year. Computer use is not only by adults or office but also children and primary school had been using the computer. Increasing computer used in children couse problems pain and stiffnessin the arms, neck, shoulders and around the back after using the computer. In this study to evaluate children working posture using computer. Assessment of children working posture performed on SDN 15 dan SD Widya WAcana 2 Surakarta using Rapid Upper Limb Assessment (RULA). RULA evaluation of children who have no score boxes at both schools. Keywords: Children, Computer, Posture, Rapid Upper Limb Assessment (RULA). 1. Pendahuluan Penggunaan komputer meningkat dari tahun ke tahun, pada tahun 1975 hanya terdapat 200.000 unit komputer di Amerika dan meningkat menjadi 100 juta unit komputer pada tahun 1995 (Juliussen dan Petsjuliussen, 1994). Di Indonesia, pengguna komputer sebesar 4% atau sekitar 8 juta orang dan jumlah ini meningkat menjadi 10% pada tahun 2009 atau sekitar 25 juta orang (Apkomindo, 2009). Jumlah tersebut termasuk pengguna dewasa dan anak-anak. Pengguna anak-anak termasuk anak-anak sekolah dasar. Di Indonesia sebagian besar sekolah dasar sudah memiliki laboratorium komputer. Bahkan pada negara-negara maju, sebagian besar anak-anak menggunakan komputer tidak hanya di sekolah tetapi juga di rumah. Tahun 2002 tercatat 94% anak berusia antara 5 dan 14 tahun menggunakan komputer di sekolah dan 84% dari anak-anak memiliki komputer pribadi di rumah (Australian Bureau of Statistics,2003). Pada tahun 2004, 86 persen dari anak-anak Amerika Serikat usia 8 s.d. 18 tahun telah memiliki komputer di rumahnya (Roberts et al., 2005). Di Inggris pada tahun 2002, 98 persen dari anak-anak berusia 5 sampai dengan 18 tahun sudah menggunakan komputer di rumah dan atau sekolah (Babb et al., 2003). Salah satu akibat dari meningkatnya penggunaan komputer pada anak adalah munculnya masalah kesehatan. Masalah tersebut adalah nyeri dan pegal pada tangan, leher, bahu dan sekitar punggung (Kompas, 15 Maret 2011). Ada banyak faktor yang menyebabkan terjadinya masalah-masalah tersebut. Leaser et al. (1998) menyatakan bahwa faktor yang potensial adalah postur dan desain stasiun kerja (desain meja dan kursi) (Dockrell, 2005). Dari keluhan masalah yang muncul pada anak setelah menggunakan komputer diketahui postur merupakan faktor yang potensial untuk diselidiki tetapi Indonesia sendiri data kuantitatif tentang ketidaksesuaian postur kerja anak dan keluhan fisik yang ditimbulkan setelah memakai komputer masih kurang sehingga perlu dilakukan penelitian evaluasi postur kerja. Evaluasi postur kerja dapat dilakukan dengan beberapa metode, antara lain Ovako Work Posture Analysis Correspondance : memechy.mey@gmail.com

20 Performa Vol. 11, No. 1 System (OWAS), Rapid Upper Limb Assessment (RULA) dan Rapid Entire Body Assessment (REBA). Keluhan yang muncul berupa pegal dan nyeri terdapat pada tubuh bagian atas, yaitu tangan, leher, bahu dan sekitar punggung sehingga metode evaluasi postur kerja yang digunakan pada penelitian postur kerja ini adalah Rapid Upper Limb Assessment (RULA). RULA (Rapid Upper Limb Assessment) merupakan salah satu metode analisis postur kerja yang digunakan untuk meneliti dan menginvestigasi gangguan pada tubuh bagian atas. RULA pertama kali dikembangkan oleh Dr. Lynn McAtamney dan Dr. Nigel Corlet dari Universitas Notthingham (Univercity of Notthingham s Institute of Occupational Ergonomis). RULA dapat digunakan dalam penyelidikan postur anak saat menggunakan komputer (Oates et al., 1998) dan juga dapat digunakan untuk mengevaluasi workstation desain (Laeser et al., 1998). Tingkat reliability dari RULA juga sudah teruji dan RULA reliabel jika digunakan dalam mengevaluasi anak usia 8 sampai dengan 12 tahun meskipun juga dapat digunakan pada anak usia 4 sampai dengan 7 tahun (Dockrell et al., 2011). Penelitian evaluasi postur kerja anak saat menggunakan komputer dilakukan di dua sekolah dasar di Surakarta, yaitu SDN 15 dan SD Widya Wacana 2 Surakarta. Objek penelitian dibatasi untuk murid kelas 3 dari masing-masing sekolah. Karena murid di kelas ini berusia 8 s.d. 11 tahun. Dengan demikian reliabilitras pemakaian RULA dapat lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis postur kerja anak sekolah dasar di Surakarta saat menggunakan komputer menggunakan Rapid Upper Limb Assessment (RULA). Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat ditindaklanjuti dengan perancangan meja dan kursi komputer yang sesuai ukuran anak sekolah dasar. 2. Metodologi Penelitian Pada penelitian ini terdapat tiga tahap yang dilakukan, yaitu penentuan sampel, pengambilan gambar postur kerja dan evaluasi postur kerja. Berikut akan dijelaskan lebih detail untuk masing-masing tahapan. 2. 1 Penentuan Sampel Pada penentuan sampel ditetapkan penelitian dilakukan di 2 sekolah dasar di Surakarta, yaitu SDN 15 Surakarta dan SD Widya Wacana 2 Surakarta. Responden pada penelitian ini adalah murid kelas 3 pada masing-masing sekolah dasar. Responden yang diambil berjumlah 8 orang yang diambil secara acak dari masing-masing sekolah. 2. 2 Pengambilan Gambar Postur Kerja Pada tahap ini dilakukan pengambilan data berupa video postur kerja anak saat sedang menggunakan komputer. Pada proses pengambilan video dilakukan saat pelajaran komputer pada laboratorium komputer masing-masing sekolah. Pengambilan video dilakukan dengan menggunakan kamera digital yang diletakkan pada threeport. Posisi pengambilan video berada pada samping murid. Saat pengambilan video murid-murid dibiarkan bebas bergerak sesuai aktivitas dan kebiasaan mereka saat menggunakan komputer. 2. 3 Evaluasi Postur Kerja Evaluasi postur kerja dilakukan dengan metode RULA (Rapid Upper Limb Assessment). (Rapid Upper Limb Assessment) merupakan salah satu metode analisis postur kerja yang digunakan untuk meneliti dan menginvestigasi gangguan pada tubuh bagian atas. Hasil pengambilan gambar postur kerja data awal berupa vidio anak saat menggunakan komputer. Kemudian dari vidio di ambil gambar saat tangan anak berada pada keyboard. Hasil gambar posisi anak saat menggunakan komputer kemudian ditarik garis pada titik upper arm, forearm,

Mayangsari, Iftadi, Rochman Analisis Postur Kerja Anak Sekolah Dasar Saat... 21 wrist, neck dan trunk dimana telah ditentukan untuk penilaian postur kerja menggunakan RULA. Dari garis-garis tersebut didapat sudut-sudut yang kemudian akan dinilai berdasarkan skor untuk masing-masing titik. Penilaian postur dengan RULA dibagi menjadi 2 grup, yaitu group A dan grup B. Group A merupakan penilaian skor untuk titik upper arm, forearm dan wrist, sedangkan untuk group B, yaitu pada titik neck, trunk dan leg. Setelah dilakukan penilaian pada masing-masing grup maka diperoleh final skor dan level skor sehingga diketahui bagaimana level tindakan yang harus dilakukan. 3. Hasil dan Pembahasan 3.1 Penentuan Sampel Responden pada penelitian ini adalah murid kelas 3 dari SDN 15 Surakarta dan SD Widya Wacana 2 Surakarta yang berjumlah 8 murid. Sehingga pada masing-masing sekolah diambil 4 murid secara acak untuk diambil gambarnya, yaitu 2 perempuan dan 2 laki-laki. 3.2 Pengambilan Gambar Foto postur kerja anak menggunakan komputer diambil dengan posisi anak menghadap pada layar monitor dengan tangan pada keybord komputer. Foto dari data video yang telah di ambil lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1. Hasil Pengambilan Gambar No Profil Gambar 1 Nama : Karin Umur : 9 tahun Kelas : 3A 2 Nama : Jojo Kelas : 3A 3 Nama : Farrel Umur : 9 tahun Kelas : 3B 4 Nama : Theana Kelas : 3B 5 Nama : Sasya Kelas : 3-I 6 Nama : Zalfa Kelas : 3-I 7 Nama : Andin

22 Performa Vol. 11, No. 1 Kelas : 3-II 8 Nama : Safi Kelas : 3-II Hasil pengambilan gambar pada SDN 15 Surakarta terdapat 1 gambar responden yang tidak ideal. Pada gambar responden no. 8 posisi murid terdapat dipinggir dan kedua tangan tidak pada keybord. Ini dikarenakan pada sekolah tersebut satu komputer digunakan untuk 3 orang. Pengambilan gambar juga dilakukan pada jam pelajaran komputer sehingga peneliti tidak dapat mengkondisikan posisi murid karena dapat mengganggu jalannya pelajaran. 3.3 Penilaian Postur Kerja dengan Menggunakan RULA (Rapid Upper Limb Assessment) a. Penarikan Garis Pada Gambar Dari hasil gambar yang didapat dilakukan evaluasi untuk mengetahui bagaimana keadaan postur kerja anak saat menggunkan komputer. Data berupa foto kemudian ditarik garis pada titik yang telah ditentukan untuk penilaian postur kerja menggunakan RULA (Rapid Upper Limb Assessment). Contoh hasil penarikan garis untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2. Tabel 2. Hasil Penarikan Garis No. Hasil Penarikan Garis 1 2

Mayangsari, Iftadi, Rochman Analisis Postur Kerja Anak Sekolah Dasar Saat... 23 3 b. Penilaian Skor Postur Kerja Dari penarikan garis yang telah dilakukan diperoleh sudut-sudut yang kemudian akan dinilai berdasarkan skor. Penilaian postur dengan RULA dibagi menjadi 2 grup, yaitu group A dan grup B. Setelah dilakukan penilaian pada masing-masing grup maka diperoleh final skor dan level skor sehingga diketahui bagaimana level tindakan yang harus dilakukan. Untuk lebih jelasnya hasil penilaian skor postur kerja dapat dilihat pada tabel 3. Tabel 3. Hasil Penilaian Skor Postur Kerja No. Group A Group B Final Skor Level Skor Level TIndakan 1 4 Kecil Tindakan beberapa waktu ke depan 2 4 Kecil Tindakan beberapa waktu ke depan 3 5 Sedang Tindakan dalam waktu dekat 4 4 Kecil Tindakan beberapa waktu ke depan 5 6 Sedang Tindakan dalam waktu dekat 6 6 Sedang Tindakan dalam waktu dekat 7 6 Sedang Tindakan dalam waktu dekat 8 7 Tinggi Tindakan sekarang juga Dari hasil penilaian skor postur kerja diketahui tidak ada satupun murid yang berada pada level aman. Faktor nyata yang dapat dilihat menjadi penyebab buruknya postur kerja anak adalah meja dan kursi komputer. Kedua sekolah menggunakan meja dan kursi komputer dengan ukuran orang dewasa. Penggunaan kursi dan meja yang tidak sesuai dengan anthropometri anak ini yang menyebabkan postur kerja anak menjadi buruk dan memiliki skor kecil sampai tinggi. Diketahui pada kedua sekolah memiliki kondisi yang berbeda saat pelajaran komputer. Pada SD Widya Wacana 2 satu komputer digunakan untuk 1-2 anak, sedangkan di SDN 15 satu komputer digunakan untuk 3 orang. Kondisi ini juga mempengaruhi postur kerja anak saat menggunakan komputer. Di SD Widya Wacana 2 hanya terdapat 1 anak yang berada pada level sedang dan 3 anak lainnya berada pada level kecil. Sedangkan pada SDN 15 terdapat 3 anak yang berada pada level sedang bahkan 1 anak berada pada level tinggi dan perlu dilakukan tindakan sekarang juga. Hal ini dikarenakan kondisi yang berbeda pada kedua sekolah, dimana SDN 15 komputer digunakan untuk 3 anak sehingga anak yang berada pada samping kanan dan kiri akan memutar dan mencondongkan badannya, memutar leher dan lengan saat menggunakan komputer. Berbeda pada SD Widya Wacana 2 dimana 1 komputer digunakan 1-2 orang

24 Performa Vol. 11, No. 1 anak, sehingga anak lebih nyaman dan tidak harus memutakan badan saat menggunakan komputer. Dari fakta yang disampaikan diketahui bahwa meja dan kursi komputer yang digunakan serta kondisi ruang kelas pada kedua sekolah yang mempengaruhi buruknya postur kerja. Hal-hal tersebut yang penyebabkan timbulnya keluhan nyeri dan pegal pada bagian tangan, leher, bahu dan sekitar punggung yang sering kali dirasakan anak yang menggunakan komputer. 4. Kesimpulan Pada penilaian postur kerja anak sekolah dasar di Surakarta saat menggunakan komputer diketahui tidak ada anak yg mempunyai skor aman pada SDN 15 Surakarta dan SD Widya Wacana 2 Surakarta. Hasil penelitian menunjukkan untuk SD Widya Wacana, yaitu 1 dari 4 anak berada pada level sedang dan perlu tindakan dalam waktu dekat sedangkan 3 anak pada level kecil dan tindakan bisa dilakukan dalam beberapa waktu ke depan. Untuk SDN 15, 1 dari 4 anak berada pada level tinggi dan diperlukan tindakan sekarang juga sedang 3 anak lainnya pada level sedang dan perlu tindakan dalam waktu dekat. Daftar Pustaka Apkomindo, Penetrasi Komputer di Indonesia Hanya 9,2 Juta Unit, Okezone.com, Diunduh pada tahun 2011 Australian Bureau of Statistics.( 2003) Children s participation in cultural and leisure activities, Australia. Report Number: 4901.0, Canberra: ACT Australian Bureau of Statistics. Dockrell, S., Kelly, G. (2005). Computer-related posture and musculoskeletal discomfort in schoolchildren. Dockrell, S., O Grady, E., Bennett, K., Mullarkey, C., Connell, R.Mc., Ruddy, R., Twomey, S., Flannery, C. (2011). An investigation of the reliability of Rapid Upper Limb Assessment (RULA) as a method of assessment of children's computing posture. Applied Ergonomics:43:632-636. Education and Manpower Bureau. Education statistics.,.(2003). Report Number, Hong Kong Special Administrative Region of The People s Republic of China, Hong Kong. Kompas., Selasa, 15 Maret 2011, Bahaya Memakai Laptop Terlalu Lama. Padang Nurmianton, E.,.(2008). Ergonomi: Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta : Guna Widya. Wignjosoebroto, S. (2003). Ergonomi : Studi Gerak dan Waktu. Surabaya : Guna Widya. Cetakan ketiga.