MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN MELALUI MEDIA PASIR PADA ANAK KELOMPOK A TK KYAI HASYIM

dokumen-dokumen yang mirip
Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Kecil B Dan D Melalui Kegiatan Menulis Di Atas Pasir Pada Anak Kelompok A

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MEREMAS KERTAS PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN

Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Metode Demonstrasi dengan Corrugated Paper Peserta Didik Kelompok B RA Permata Hati Jebres Surakarta

Meningkatkan Kemampuan Mengenal Bentuk Geometri Melalui Media Gelang Karet Pada Anak Kelompok A

Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Metode Demonstrasi dengan Corrugated Paper Pada Anak Kelompok B RA Permata Hati Jebres Surakarta

Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Melipat Kertas Asturo Pada Anak Kelompok A Tk Dewi Sartika

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA BAHASA INGGRIS MELALUI BERNYANYI PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MERONCE MELALUI METODE DEMONSTRASI ANAK KELOMPOK B

Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menganyam Pada Anak Kelompok A di TK Dharma Bhakti Kepuhrejo Kudu Jombang

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA ANAK MELALUI MEDIA POP UP BOOK PADA KELOMPOK B TK AL ISLAM 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/201

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEAKSARAAN MELALUI MEDIA PERMAINAN KARTU HURUF PADA ANAK KELOMPOK A

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK DALAM MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI PERMAINAN KANTONG ANGKA

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI BERMAIN BALOK ASESORIS PADA KELOMPOK B USIA 3-4 TAHUN. Sri Rahayu Nurhenti Dorlina Simatupang

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI BERMAIN LOMPAT TALI KARET PADA ANAK KELOMPOK A

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENJEPIT KERTAS KARTON PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI KELOMPOK BERMAIN STAR KEDIRI

Peningkatan Motorik Halus Melalui Kegiatan Paper Quilling Pada Anak Kelompok B3 Di TK. Darul Falah Cukir Diwek Jombang

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG HURUF VOKAL PADA ANAK TK KELOMPOK A DI PAUD KUNCUP MELATI TANGUNAN MOJOKERTO MENGGUNAKAN MEDIA DADU FLANEL

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN SAINS MELALUI METODE BERMAIN ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH PUNGGAWAN TAHUN 2016/2017

Peningkatan Pemahaman Konsep Bilangan 1-10 Melalui Model Pembelajaran Guided Discovery

PENDAHULUAN. Nur Wulan Rahmawati 1, Chumdari 2, Lies Lestari 2 1 Program Studi PG-PAUD, Universitas Sebelas Maret 2

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI MELALUI KEGIATAN MENCETAK PADA ANAK USIA 3 4 TAHUN

PENINGKATAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN REMI TEMATIK PADA ANAK

PENERAPAN OUTDOOR LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH NUSUKAN I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN KOLASE BATIK PADA ANAK USIA DINI

Yayuk, Meningkatkan kemampuan mengenal warna melalui bermain boneka tangan pada anak kelompok A

PENINGKATAN KEMAMPUAN LITERASI MELALUI PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MEDIA PAPAN FLANEL DI KELOMPOK B. Lila Hudaya Sri Widayati

Andrefi Purjiningrum 1, Siti Wahyuningsih 2, Rukayah 2

Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Talking Stick

PEMANFAATAN MEDIA BALOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA 3-4 TAHUN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DALAM MENERAPKAN MEDIA STIK ANGKA PADA KELOMPOK B

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI MELALUI PERMAINAN AMBIL-SUSUN DI PLAY GROUP

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI MEDIA PUZZLE PADA KELOMPOK B DI TK SISWA BUDI I SURABAYA

Emi Susilowati PG Paud, Fip, Unesa, Abstrak

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI PERMAINAN KARTU BERGAMBAR PADA KELOMPOK BERMAIN USIA 3-4 TAHUN

Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 3-4 Tahun Melalui Kegiatan Menggunting Dasar Di SPS Al-Muttaqin Jombang

Meningkatkan Kemampuan Menyebutkan Bunyi Huruf Melalui Media Papan Pintar Pada Anak Kelompok B TK Aisyiyah 65 Surabaya

Program Studi PG-PAUD, Universitas Sebelas Maret 2

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI KEGIATAN BERMAIN PERAN DI KELOMPOK A

TAHUN AJARAN 2015/2016

Iud Puspita Wijianingsih 1, Ruli Hafidah 1 Yudianto Sujana

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN PADA ANAK DENGAN PERMAINAN ULAR TANGGA DI KB ABC BLORONG

Meningkatkan Kemampuan Mengenal Konsep Bilangan Melalui Bermain Bombik Modifikasi Pada Anak Kelompok Bermain

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYEBUTKAN LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN KEPIK ANGKA PADA KELOMPOK B. Angelia Putri Handini Setyawati Dewi Komalasari

Disusun Oleh: NENYATI DESY PUTRIYANTO A PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNA MELALUI OUTDOOR LEARNING BERMEDIA LINGKUNGAN ALAM PADA ANAK KELOMPOK A

Hannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan

BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PENDEKATAN GUIDED DISCOVERY LEARNING SISWA KELAS XE SMA NEGERI1 TANJUNGSARI, GUNUNG KIDUL TAHUN AJARAN 2012/2013

Peni Dwi Harsari Maryadi ABSTRAK

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK GEOMETRI PADA ANAK KELOMPOK B MENGGUNAKAN MEDIA TANGRAM

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI MODEL KOOPERATIF PICTURE AND PICTURE KELAS III SD

KEGIATAN MENEMPEL BULU AYAM PADA KELOMPOK BERMAIN BUNGA MULIA SLUMBUNG DESA SLUMBUNG KECAMATAN NGADILUWIH KABUPATEN KEDIRI SKRIPSI

PENINGKATAN PENGENALAN KONSEP ANGKA MELALUI PERMAINAN KALENDER DI TAMAN KANAK-KANAK ISLAM SILATURAHMI KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Nurmainis ABSTRACT

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN MELALUI PERMAINAN CONGKLAK PADA ANAK KELOMPOK A

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP LAMBANG BILANGAN 1-5 MELALUI BERMAIN KONSTRUKTIF BALOK SUSUN PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK MELALUI STATEGI SIMAK-KERJAKAN

Meningkatkan Kemampuan berbicara Melalui Media Kartu Kata Bergambar Pada Anak Usia 3-4 Tahun KB SPS Nur Amin Ridwan Gadingmangu Jombang

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT PADA SISWA KELAS V SD N KARANGMOJO BANTUL

Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Bermain Pasir Pada Anak Usia 3-4 Tahun

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK DALAM MENGENAL LAMBANG BILANGAN 1-10 MELALUI BERMAIN KARTU ANGKA PADA KELOMPOK A TK ARIMBI

PENINGKATAN KEMAMPUANKOGNITIF DALAM MEMBILANG ANGKA 1 10 DENGAN METODE BERMAIN KARTU ANGKA PADAKELOMPOK A DI TK PERTIWI ASRI CANDI SIDOARJO

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS KEGIATAN FUN COOKING UNTUK ANAK USIA 3-4 TAHUN

SKRIPSI. DiajukanUntukMemenuhi Sebagian Syarat Guna MemperolehGelarSarjanaPendidikan (S.Pd) PadaProgram Studi PG-PAUD

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA AWAL ANAK MELALUI PERMAINAN KARTU GAMBAR DI TAMAN KANAK-KANAK NEGERI PEMBINA AGAM

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru PAUD

Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi Lisan Melalui Metode Bermain Peran Mikro Pada Kelompok B

MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK MENGENAL WARNA MELALUI ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) DI KELOMPOK A TK PERTIWI DONGGALA

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI BENDA REALIA

Al-Hikmah Jurnal Kependidikan dan Syariah

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN 1-10 MELALUI BERMAIN MEDIA FLANEL ANGKA PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNA MELALUI BERMAIN AIR PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PERMAINAN FINGER PAINTING PADA ANAK KB

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK DENGAN BERMAIN KOMUNIKATA PADA ANAK KELOMPOK B TK TUNAS PERSADA NGUSIKAN JOMBANG

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF MELALUI PERMAINAN ABACUS ANGKA USIA 3-4 TAHUN

Program Studi PGSD, Universitas Sebelas Maret

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERANGKAI HURUF MENJADI KATA MELALUI MEDIA KOTAK ALFABET PADA KELOMPOK B

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGELOMPOKKAN BENDA MELALUI BERMAIN KEPINGAN GEOMETRI DI KELOMPOK A. Dyah Ayu Anggraini Dewi Komalasari

Peningkatan Kemampuan Bahasa Melalui Bercerita Dengan Media Boneka Tangan Di Kelompok A.2 TK Darul Ilmi Surabaya

MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK MENGENAL ANGKA MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS DI KELOMPOK A TK GENERASI BANGSA PALOLO

PENINGKATAN PENGENALAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI ALAT PERMAINAN EDUKATIF KOTAK ALFABET PADA ANAK KELOMPOK B TK KEMALA BHAYANGKARI 55 TAHUN AJARAN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MELIPAT KERTAS DI KELOMPOK A TK HARAPAN BANGSA JONO OGE KECAMATAN SIGI BIROMARU

Disusun oleh : WINDITA FITRI ILHAMI A

JURNAL PGSD INDONESIA P-ISSN E-ISSN Vol 3 No 1 Tahun 2017

PENERAPAN MODEL THINK PAIR SHARE

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGELOMPOKKAN BENDA BERDASARKAN UKURAN MELALUI MEDIA MANIK-MANIK PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA MELALUI SINGING GAME DI KELOMPOK B TK NEGERI PEMBINA DONGGALA

UPAYA MENINGKATKAN MINAT BACA MELALUI BERMAIN KARTU KATA BERGAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B TK NEGERI PEMBINA SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MENGGUNAKAN KARTU KATA BERGAMBAR

PENDAHULUAN. Tri Widiyaningsih 1, Matsuri 2, Joko Daryanto 2

KARYA ILMIAH PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI BERMAIN MENGGAMBAR DAN MEWARNAI PADA PAUD ANAK INDONESIA OLEH :

UPAYA MENINGKATKAN PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN WOODBALL

ARTIKEL. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd ) Pada Jurusan PG PAUD

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA MELALUI MEDIA BUKU CERITA BERGAMBAR ANAK KELOMPOK A

PENINGKATAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK MELALUI TARI KE SAWAH DI TAMAN KANAK-KANAK TOYIBAH TALAWI

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SEARCH SOLVE CREATE SHARE (SSCS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII-2 SMP NEGERI 13 PEKANBARU

MENINGKATKAN KEMAMPUAN FISIK MOTORIK KASAR ANAK MELALUI ALAT PERMAINAN EDUKATIF PADA KELOMPOK B TK AL-HIDAYAH TALISE PALU UTARA

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK B

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DAN KATA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS ANAK KELOMPOK A TK HANGTUAH 7 SURABAYA ARTIKEL

Transkripsi:

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN MELALUI MEDIA PASIR PADA ANAK KELOMPOK A TK KYAI HASYIM Nurhayati Sri Widayati PG-PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya Jalan Teratai No 4 Surabaya 60136 (citracompforever73@gmail.com)(widapgpaudunesa@gmail.com) Abstract: This class action research aims to determine the application of sand media can improve writing skills in children beginning in kindergarten A group Kyai Hasyim. Subjects were young children in the kindergarten group A Kyai Hasyim s Surabaya, amounting to as much as 20 early childhood, comprising 11 girls and 9 boys. Techniques leverage the data In this case the researchers used participatory observation, documentation da techniques, data analysis techniques in this study using descriptive statistical analysis techniques. From the results of this study indicate an increase in the percentage of beginning writing skills, ie the first cycle of 69 % and in the second cycle reached 86 %, so it can be concluded that the application of sand media can improve writing skills beginning in children. Keywords: Early writing skill, sand media Abstrak: Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mengetahui penerapan media pasir dapat Hasyim. Subyek penelitian adalah anak usia dini kelompok A di TK Kyai Hasyim Surabaya yang berjumlah sebanyak 20 anak usia dini, terdiri dari 11 anak perempuan dan 9 anak laki-laki. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi partisipatif, dan menggunakan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis statistik deskriptif. Dari hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan nilai prosentase kemampuan menulis permulaan, yaitu siklus I sebesar 69% dan pada siklus II mencapai sebesar 86%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan media pasir dapat permulaan pada anak. Kata kunci: Kemampuan menulis permulaan, Media pasir Perkembangan menulis permulaan menurut pendapat Hohman (dalam Susanto, 2011:9), merupakan salah satu kemampuan yang harus dikembangkan dalam perkembangan bahasa anak, karena kehidupan manusia selain terdapat komunikasi lisan, ada juga komunikasi tulis. Kegiatan menulis mempunyai hubungan yang erat dengan membaca, maka pembelajaran membaca dan menulis harus dilakukan bersamaan anak anak membutuhkan tulisan untuk membantu mereka belajar membaca. Upaya meningkatkan kemampuan menulis permulaan pada anak usia dini di TK, dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai cara dan berbagai media. Asalkan pada proses pembelajaran harus memperhatikan kesiapan dan kematangan anak, dan sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran bagi anak usia TK. Di samping itu selalu memperhatikan kompetensi tingkat pencapaian perkembangan kemampuan menulis permulaan yang ingin dicapai, sebagaimana yang tertera pada indikator aspek pengembangan kemampuan keaksaraan dalam Kurikulum Permendiknas 58 (2009) yang meliputi beberapa kemampuan, di antaranya: 1) meniru huruf, 2) membuat huruf. Kenyataannya di lapangan, berdasarkan hasil analisis studi pendahuluan yang dilakukan pada anak kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya, menunjukkan bahwa, 30% dari 20 anak yang hadir, atau hanya 1

2 sekitar 6 orang anak yang mampu melakukan aktivitas menulis permulaan, khususnya pada aktivitas mmenulis 5 huruf vokal dan 10 huruf konsonan dengan kategori baik. Sementara 70% dari anak yang hadir atau sekitar 14 anak belum mampu melakukan aktivitas menulis 5 vokal dan 10 konsonan tersebut dengan kategori baik. Hal ini terlihat dari hasil yang diimplementasikan melalui aktivitas meniru huruf, serta membuat huruf diatas kertas menunjukkan hasil goresan anak masih kurang sempurna, misalnya hasil tulisan anak bergelombang (garis kurang tegas), mengambang (hasil kurang tebal), bahkan goresan anak belum berbentuk (tidak menyerupai huruf yang diharapkan). Bahkan ketika kegiatan menghubungkan tulisan dan gambar, hasil garis yang dibuat anak cenderung putus-putus (jari-jemari anak mudah lelah). Kenyataan ini mengisyaratkan bahwa, kemampuan anak mengkonsentrasikan jari-jemarinya untuk melakukan aktivitas menulis belum berkembangan secara optimal. Berdasarkan paparan di atas, guna mengarah pada alternatif permasalahan, maka diajukan penelitian ilmiah yang berbentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang berjudul Meningkatkan Kemampuan Menulis Permulaan Melalui Media Pasir Pada Anak Kelompok A TK Kyai Hasyim Alasan digunakan media pasir adalah pada dasarnya anak-anak menyenangi pasir, karena bertekstur lembut dan enak dipegang dan digenggam oleh tangan kecil anak sehingga dapat dapat menghidupkan syaraf taktil anak, sehingga dapat melatih otot-otot kecil pada jari-jemari anak. Di samping itu media pasir murah dan mudah didapat, dan yang paling utama karena jejak di pasar mudah dihapus, media pasir dapat dimanfaatkan oleh guru untuk mengenalkan huruf dengan cara menulis huruf di atas pasir dengan tidak takut salah. Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka permasalahan yang terdapat dalam penelitian ini, yaitu: 1) Apakah penerapan media pasir mampu meningkatkan kelompok A di TK Kyai Hasyim 2) Bagaimana aktivitas guru dalam proses pembelajaran melalui penerapan media pasir untuk Hasyim 3) Bagaimana aktivitas anak dalam proses pembelajaran melalui penerapan media pasir untuk meningkatkan kemampuan menulis permulaan pada anak kelompok A di TK Kyai Hasyim. Sesuai dengan dengan latar belakang dan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui apakah penerapan media pasir mampu Hasyim 2) Untuk mengetahui aktivitas/pola mengajar guru dalam proses pembelajaran melalui penerapan media pasir untuk Hasyim. 3) Untuk mengetahui aktivitas/tindakan anak dalam proses pembelajaran melalui penerapan media pasir untuk Hasyim. Menulis di Taman Kanak-Kanak menurut High Scope Child Observation Record (dalam Susanto, 2011:8), disebut menulis permulaan atau menulis awal. Kegiatan menulis ini mencakup anak mencoba teknik menulis menggunakan lekuklekuk dan garis sebagai huruf, meniru tulisan atau meniru huruf-huruf yang dapat dikenal, menulis nama sendiri, menulis beberapa kata atau frasa pendek, menulis frase atau kalimat bervariasi. Berbagai upaya dapat dilakukan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan menulis permulaan pada anak usia dini, seperti menggambar, mencoret-coret, bahkan menulis berbagai bentuk huruf, akan tetapi dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran tersebut harus disesuaikan dengan kehendak dan kemampuan anak serta beberapa kompetensi kemampuan dasar bidang pengembangan bahasa anak usia TK,

3 khususnya pada aspek pengembangan keaksaraan yang ingin dicapai Sebagai awal belajar menulis untuk anak usia 4-5 tahun, yaitu pemberian kesempatan untuk melatih jari-jari anak dan mengembangkan koordinasi tangan dan mata melalui kegiatan-kegiatan membuat huruf dengan menggunakan media pasir, yang diawali dengan membuat huruf dengan ukuran huruf yang besar, sedikit demi sedikit diperkecil seiring dengan makin baiknya kemampuan kontrol anak. Media pasir berdasarkan pendapat dari Kurniasari (2010) adalah salah satu media yang menyenangkan bagi anak-anak dari jaman dahulu sampai sekarang. Media pasir merupakan salah satu media yang mengasah kemampuan psikomotorik, kognitif, sensoris, sosial emosi, bahasa, pada saat yang sama dengan penggunaan media pasir memberikan kesibukan yang sangat mengasyikkan, ada sesuatu yang alami dan mendasar tentang penggunaan media pasir. Motivasi kesenangan dan rasa puas serta keberhasilan ada dalam kegiatan ini. Pengalaman merasakan media pasir melalui jari-jarinya sangat menyenangkan bagi anak-anak Pada dasarnya penerapan media pasir yang diimplementasikan melalui aktivitas, antara lain: 1) meniru huruf, 2) membuat huruf, merupakan perwujudan dari pemberian stimulasi atau rangsangan dalam rangka permulaan pada anak. Disamping itu melalui penerapan media pasir dapat memberikan lingkungan bermain bagi anak usia TK untuk mengembangkan segala potensi anak terkait dengan materi pengembangan gerak dasar menulis permulaan pada anak. Di samping itu penggunaan media pasir pada kegiatan pembelajaran anak-anak dapat menggerakan bagian-bagian tangan, pergelangan tangan sampai jari-jarinya. METODE Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK ) atau CAR (Classroom Action Research). Menurut Arikunto, (2006:89), penelitian ini muncul karena adanya kesadaran pelaku kegiatan yang merasa tidak puas dengan hasil kerjanya, yang didasari atas kesadaran sendiri, pelaku yang bersangkutan mencoba menyempurnakan pekerjaannya dengan cara melakukan percobaan yang dilakukan berulang-ulang, prosesnya diamati dengan sungguh-sungguh sampai mendapatkan proses yang dirasakan memberikan hasil yang lebih baik dari semula. Lokasi penelitian adalah TK Kyai Hasyim yang berdomisili di jalan Tenggilis Kauman Surabaya. Penelitian ini dilaksanakan di ruangan kelas kelompok A di TK Kyai Hasyim Surabaya. Dengan subyek penelitian adalah anak usia dini kelompok A sebanyak 20 anak usia dini, yang terdiri 11 anak perempuan dan 9 anak laki-laki. Alasan peneliti memilih kelompok A untuk menjadi subyek didasarkan pada pertimbangan kemampuan menulis permulaan pada anak kelompok A yang masih belum berkembang secara optimal. Waktu penelitian dilaksanakan pada saat proses pembelajaran berlangsung pada semester genap (semester II) tahun ajaran 2013-2014. Prosedur penelitian yang telah dilaksanakan dan disesuaikan dengan jenis penelitian yang dipilih, yaitu penelitian tindakan kelas, maka penelitian ini dirancang dengan menggunakan model penelitian tindakan Kemmis dan Taggart (dalam Sugiarti, 1997:6), yaitu berbentuk spiral dari siklus yang satu ke siklus yang berikutnya. Setiap siklus meliputi planning (rencana), action (tindakan), observation (pengamatan), dan reflection (refleksi). Langkah pada siklus berikutnya adalah perencanaan yang sudah direvisi, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Sebelum masuk pada siklus I dilakukan tindakan pendahuluan yang berupa identifikasi permasalahan. Penelitian tindakan ini dilakukan dalam 2 siklus yang terbagi dalam 2 pertemuan setiap siklusnya yang dilaksanakan pada tanggal 26 Mei 2014 sampai dengan 6 Juni 2014. Untuk Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah : teknik observasi dilakukan untuk

4 menunjang data. Dalam hal ini peneliti mengobservasi mengenai pola mengajar guru serta aktivitas anak usia dini pada saat proses pembelajaran yang memanfaatkan media pasir dalam rangka peningkatan kemampuan menulis permulaan anak usia dini pada kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya. Dilihat dari persiapan maupun pelaksanaannya observasi pada penelitian ini lebih bersifat sistematis, sebab pada penelitian ini metode observasi yang digunakan harus dipersiapkan serta direncanakan terlebih dahulu segala sesuatu yang dibutuhkan baik mengenai aspek-aspek yang diamati, waktu observasi, maupun alat yang digunakan pada saat kegiatan pembelajaran yang memanfaakan media pasir sedang berlangsung, yaitu dari awal sampai akhir. Sedangkan teknik dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumentasi pada penelitian tindakan kelas (PTK) ini, yang berupa, Rencana Kegiatan Harian (RKH), Rencana Kegiatan Mingguan (RKM), serta karya-karya anak yang berupa portofolio, serta foto aktivitas anak selama mengikuti proses pembelajaran melalui penggunaan media pasir. Studi dokumentasi ini merupakan pelengkap dari penggunaan metode observasi Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Teknik deskriptif kualitatif digunakan untuk menjelaskan dengan kata-kata semua simpulan hasil penelitian. Begitu juga semua data yang berupa angka angka yang diperoleh dan dianalisis terlebih dahulu menggunakan rumus rumus statistik sederhana. Adapun yang dianalisis adalah data hasil observasi terhadap kemampuan kemampuan menulis permulaan anak, yang diadaptasi dari Sudijono (2009:43). Tindakan penelitian untuk permulaan anak, dikatakan berhasil apabila 80% dari 20 anak yang hadir, atau sekitar 16 orang anak mampu memperoleh minimal skor 3 (bintang 3) dengan kategori baik. HASIL Secara keseluruhan tingkat pencapaian kelompok Kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya telah mencapai rata-rata presentase sebesar 86%, yang dimaksud yakni 86% dari 20 jumlah anak yang hadir atau sekitar 17 anak telah mampu menguasai kemampuan menulis permulaan dengan perolehan skor minimal 3 (tiga) dengan kategori baik, dan apabila hasil penelitian pada siklus II pertemuan 2 tersebut dikonvermasikan dengan pedoman penyekoran, maka dapat dikatakan bahwa persentase tersebut telah mampu mencapai kriteria keberhasilan yang telah ditentukan yakni sebesar 80% dari 20 jumlah anak hadir atau sekitar 16 anak mampu menguasai setiap indikator yang terdapat pada materi pengamatan sebagai perwujudan dari tingkat pencapaian perkembangan kemampuan menulis permulaan pada anak kelompok A dengan perolehan skor minimal 3 (tiga) dengan kategori baik. Keberhasilan ini terkait dengan mulai terbiasanya guru dan anak dalam menerapkan media pasir pada proses pembelajaran, khususnya pada bidang pengembangan kelompok A. Hal ini didukung dengan hasil dari siklus II, dimana tingkat pencapaian perkembangan kemampuan menulis permulaan pada anak kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya mencapai 92% anak masuk dalam kategori yang baik sekali dalam melakukan aktivitas menulis permulaan. PEMBAHASAN Pemaparan di atas, menunjukkan bahwa kondisi perkembangan kemampuan menulis permulaan pada anak kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya, yang meliputi indikator: 1) meniru huruf, 2) membuat huruf, yang dikembangkan melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media pasir dapat dikatakan telah memenuhi kriteria yang diharapkan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tindakan penelitian yang dilakukan dengan penerapan media pasir

5 dalam upaya meningkatkan bidang pengembangan kemampuan dasar berbahasa anak, khususnya kemampuan menulis permulaan pada anak kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya dikatakan berhasil. Hasil penelitian ini mendukung pendapat dari Melville (2010) yang mengatakan bahwa media pasir merupakan salah satu media yang terbukti bermanfaat untuk melatih syaraf taktil anak. Karena dengan teksturnya pasir dapat menghidupkan syaraf taktil, pada saat bermain pasir bersama teman, komunikasi verbal yang terjadi dua arah akan semakin memperkaya kosakata dan memperlancar bicara anak, dan yang paling utama penggunaan media pasir ini dapat membantu anak untuk mengenal huruf secara cepat, melalui cara menggambarkan huruf di atas pasir tanpa takut salah, karena jejak di pasir mudah dihapus. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan melalui beberapa tindakan dari siklus I dan II serta berdasarkan seluruh pembahasan analisis yang telah dilakukan peneliti, dapat disimpulkan bahwa penerapan media pasir sangat tepat untuk meningkatkan kemampuan menulis permulaan, yang terbagi dalam 2 (dua) indikator pengembangan, yakni meniru dan membuat huruf vokal dan konsonan pada anak kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya. Secara khusus, penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut, 1) mampu permulaan pada anak usia dini yang berada pada kelompok A 5-6 tahun. Hal ini ditunjukkan dari hasil analisis yang didapatkan bahwa rata-rata kemampuan menulis permulaan pada anak kelompok A TK Kyai Hasyim Surabaya pada siklus mencapai persentase sebesar 74% dan meningkat pada siklus II mencapai 80%, 2) Penerapan media pasir ini dapat menambah wawasan guru dalam memilih strategi dan metode bahkan media pembelajaran yang tepat untuk diterapkan di kelas yang disesuaikan dengan tujuan dari setiap pembelajaran yang akan dilakukan, dan melatih keterampilan guru mengelola kelas. Di samping itu dengan penerapan media pasir pada anak usia dini mampu meningkatkan kinerja anak pada saat proses pembelajaran, sehingga pembelajaran akan lebih baik. Saran Berdasarkan simpulan, hasil pengamatan, dan temuan terhadap tindakan penelitian yang telah dilakukan, disampaikan beberapa saran, yakni: 1) Guru diharapkan tetap memberikan pendampingan selama proses pembelajaran dengan media pasir untuk memastikan keamanannya, 2) Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini masih merupakan instrumen yang tingkat validasinya belum memuaskan. Penelitian berikutnya dapat mencoba dengan instrumen yang lebih standar. DAFTAR RUJUKAN Menville, Jennifer D. Parent Guide. 2010. Serunya Bermain Pasir, (On line) (http://www.parents.co.id/dsp_content/ hp, diakses tanggal 15 April 2012). Kurniasari, Diyah. 2010. Pendekatan Pembelajaran Beyond Center And Circle Time (BCCT) di Sentra Persiapan Dalam Upaya Persiapan Menulis Dasar (On Line) (http//etd.eprints.ums,ac.id/9830/a5200 85029.pdf. diakses 15 April 2012). Sudijono, Anas. 2006. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PI Raja. Subinarto, Djoko. 2005. Jurus Jitu Mengasah Otak si Kecil. Bandung: Media Inc. Sugiarti. 1997. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Proyek PGSM. Suharsimi, Arikunto, dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Susanto, Ahmad. 2011. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.