SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI KEDIRI OLEH:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UNP Kediri OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

SKRIPSI. Disusun Oleh : MEINAR TRIA SUSANTI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagaian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Program Studi PGSD OLEH : RATRI PUJI RAHMAHWATI

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nusantara PGRI Kediri 2016

SKRIPSI OLEH: AGUNG PRASETYO NPM:

PENGARUH MODEL STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING TERADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR CERITA PADA SISWA KELAS V SDN BURENGAN KOTA KEDIRI SKRIPSI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

ARTIKEL. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

JURNAL. Oleh: PUTHUT PRIA LAKSONO Dibimbing oleh : 1. Drs. Sigit Widiatmoko, M. Pd. 2. Dr. Zainal Afandi, S.Pd,M.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH : RINDA YUANA

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH PENGGUNAAN MODUL SEJARAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 KESAMBEN JOMBANG SEMESTER GASAL TAHUN AJARAN 2011/2012

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH:

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD

OLEH : ESTU KARLINA PUTRI NPM :

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRY DENGAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL JENIS-JENIS PEKERJAAN SISWA KELAS III SDN KECAMATAN BANYAKAN

ARTIKEL ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD FKIP UN PGRI Kediri

Heni Rachmawati NPM:

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

SKRIPSI OLEH : LINDA REVITASARI NPM

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK-PAIR-SHARE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS ESSAI SISWA KELAS III SD PAWYATAN DAHA KOTA KEDIRI

Oleh: ENDANG WIDYANINGSIH Dibimbing oleh : 1. Muhamad. Basori, S.Pd.I, M. Pd. 2. Dr. Andri Pitoyo, M. Pd.

ARTIKEL PENELITIAN OLEH : ARIZKI PUTRI ANGGRAHENI NPM :

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UNP KEDIRI 2015

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi PGSD

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

BAB IV HASIL PENELITIAN. hanya pada ranah kognitif. Tes hasil belajar sebelum diperlakukan diberi

PENGARUH MODEL TIME TOKEN DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN MASA PEMERINTAHAN RAJA-RAJA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Sriningsih Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya,

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program PGSD FKIP UNP KEDIRI.

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Skripsi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Sekolah Dasar (S.Pd.SD.)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Jurnal. The Improving Students Mathematics To The Aljabar Factoritation By Using Auditory Intellectually Repetition (Air) Mode By Resitation Method

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD FKIP Kediri OLEH :

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

JURNAL. Oleh : RONI SETYO HARDIYANTO NPM Dibimbing oleh : 1. Dra. DWI ARI BUDIRETNANI, M.Pd. 2. Dr. SURYANTO, M.Si.

ARTIKEL ILMIAH OLEH : FEBRINA IKA WIDYAWATI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMPULKAN HASIL PENGAMATAN GERAK BENDA PADA SISWA KELAS III SDN MRICAN 1 KOTA KEDIRI SKRIPSI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SKRIPSI DiajukanUntukMemenuhi Sebagian Syarat Guna MemperolehGelarSarjanaPendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL ILMIAH. Oleh : MAYA SARI LIDYAWATI NPM:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : ELVA AYU ANDRIANI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK-PAIR-SHARE (TPS) DAN MAKE A MATCH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH MODEL EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP KEMAMPUAN MENJELASKAN HUBUNGAN ANTARA SUMBER DAYA ALAM DENGAN LINGKUNGAN SISWA KELAS IV SDN TAMANAN

BAB III METODE PENELITIAN

OLEH : NANDA PURWANTO NPM: FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

Influence Model Think Talk Write (TTW) Visual Media Supported on Ability To Write Letters To Class IV SDN Pehkulon District Papar District Kediri

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Program Studi PGSD OLEH :

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program PGSD FKIP UN PGRI KEDIRI.

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

BAB IV HASIL PENELITIAN

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING DIDUKUNG MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN

PENGARUH METODE ROLE PLAYING TERHADAP SIKAP PATRIOTISME PADA SISWA KELAS IV SDN GURAH I KABUBATEN KEDIRI TAHUN AJARAN 2015/2016.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 TUNTANG

OLEH: AYU RAKHMA NOVITA SARI NPM:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1 SDN Mangunsari 07 Salatiga Eksperimen % 2 SDN 03 Karangrejo Kontrol

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD

BAB III METODE PENELITIAN

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBANTUAN ALTERNATIVE SOLUTIONS WORKSHEET UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA

BAB IV HASIL PENELITIAN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : ARIA KURNIA SAPUTRA NPM:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SDN Kumpulrejo 01 Salatiga

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

PENGARUH PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP SIKAP PADA MATEMATEMATIKA DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS SISWA IX SMP PANGUDI LUHUR SALATIGA

BAB IV HASIL PENELITIAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ROMAWI PADA SISWA KELAS IV

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 7 Subjek Penelitian No Kelas / Sekolah Kelompok model

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

BAB IV HASIL PENELITIAN

Transkripsi:

PENGARUH MODEL INSIDE OUTSIDE CIRCLE DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL PENTINGNYA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PRODUKSI, KOMUNIKASI, DAN TRANSPORTASI SERTA PENGALAMAN MENGGUNAKANNYA PADA SISWA KELAS IV SDN BLABAK KECAMATAN PESANTREN KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH : ALDILA MEYLIANA PUTRI 11.1.01.10.0011 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016 1

2

3

PENGARUH MODEL INSIDE OUTSIDE CIRCLE DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL PENTINGNYA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PRODUKSI, KOMUNIKASI, DAN TRANSPORTASI SERTA PENGALAMAN MENGGUNAKANNYA PADA SISWA KELAS IV SDN BLABAK KECAMATAN PESANTREN KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ALDILA MEYLIANA PUTRI 11.1.01.10.0011 FKIP - PGSD aldilaputricuby@gmail.com :Dr. Zainal Afandi, S.Pd.,M.Pd dan Drs. Agus Budianto, M.Pd UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan peneliti pada pembelajaran IPS dimana dalam kenyataan di lapangan kelemahan pendidikan IPS selama ini terletak pada proses pembelajaran di kelas, proses penyampaian materi saat ini biasanya murid masih cenderung menghafal materi. Selain itu, pembelajaran masih lemah tanpa didukung dengan metode dan media yang digunakan guru kurang tepat, sehingga pada akhirnya informasi yang didapat tidak bisa berkembang dan hanya sebatas apa yang mereka ingat (menghafal). Salah satu model yang dapat mengatasi permasalahan tersebut adalah model kooperatif tipe Inside Outside Circle atau biasa disebut lingkaran dalam lingkaran luar. Permasalahan penilitian ini adalah (I) Bagaimanakah kemampuan mengenal perkembangan pada siswa kelas IV, dengan menggunakan model pembelajaran inside outside circle? (2) Bagaimanakah kemampuan mengenal perkembangan tekonologi produksi pada siswa kelas IV, menggunakan model pembelajaran inside outside circle dengan media visual? (3) Adakah pengaruh model pembelajaran inside outside circle dengan media visual terhadap kemampuan mengenal perkembangan tekonologi pada siswa kelas IV? Pendekatan penelitian dan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV di SDN Blabak 2 dan kelas IV SDN Blabak 4 sejumlah 50 siswa. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan sampel jenuh yaitu menggunakan semua anggota populasi, dengan masing-masing kelas 25 siswa. Analisis statistic menggunakan korelasi product moment untuk uji validitas dan Cronbach s Alpha untuk uji reliabilitas instrument. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis statistic uji t, nilai rata-rata dari hasil belajar posttest adalah kelas control sebesar 80,20 sedangkan kelas eksperimen sebesar 83,40. Setelah itu melakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji independent sample t-test, diperoleh nilai Sig (2- tailed) 0,017 lebih kecil dari taraf signifikan yang ditentukan yaitu 0,05 (0,017<0,05). Dengan demikian Ho ditolak Ha diterima. Hasil tersebut menunjukkan perbedaan hasil belajar signifikan antara kelas control dengan model pembelajaran inside outside circle dan kelas eksperimen dengan model inside outside circle dengan media visual Kata kunci: Model Inside Outside Circle, media visual, teknologi produksi, komunkasi dan transportasi. 4

I. LATAR BELAKANG Dalam era global, pendidikan merupakan peningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dalam Hal ini Berarti Pendidikan merupakan hal yang penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sehingga dapat mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini sejalan dengan visi misi Pendidikan Nasional, dalam Mulyana (2013: 19) Kemendiknas (Renstra Kemdiknas 2010 2014) mempunyai visi 2025 Untuk menghasilkan Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif (insan kamil/insan paripurna). Insan Indonesia Cerdas adalah insan yang cerdas komperenhesif, yaitu cerdas spiritual, cerdas emosional, cerdas sosial, cerdas intelektual, dan cerdas kinestetis. Maksud dari pernyataan di atas berarti bahwasanya manfaat pendidikan sangat penting bagi kemajuan bangsa dan negara, jika sumber daya manusia di negara indonesia mempunyai kecerdasan meliputi cerdas spiritual, emosional, sosial intelektual dan kinestetis. Pada Pendidikan dasar yaitu di SD (Sekolah Dasar) merupakan cikal bakal pendidik yang menentukan kualitas pendidikan pada jenjang berikutnya, sehingga perlu mendapatkan perhatian yang serius. Untuk mencapai tujuan pendidikan nasional guru memegang peranan yang sangat penting. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah (UU RI No 14 Th 2005 tentang Guru dan Dosen). Guru harus kreatif dalam proses pembelajaran dengan cara menyajikan proses pembelajaran yang menyenangkan dan inovatif. Namun, berdasarkan observasi awal pada saat PPL yang dilakukan pada bulan februari 2014 di SDN Blabak 2, kebanyakan guru masih menggunakan metode konvensional seperti ceramah dan tidak menggunakan media pembelajaran dalam menyampaikan materi. Hal ini didukung dengan hasil pengamatan dan wawancara dengan guru kelas IV SDN Blabak 2 yaitu Drs. Masngut, pada saat mengajarkan materi IPS. Guru memberikan pembelajaran dengan menggunakan metode konvensional yaitu ceramah dan penugasan serta tidak menggunakan media pembelajaran., sehingga pada akhirnya informasi yang didapat tidak bisa berkembang dan hanya 5

sebatas apa yang mereka ingat (menghafal). Siswa hanya diam dan memperhatikan penjelasan guru tanpa ada umpan balik tanya jawab sehingga kegiatan pembelajaran tidak aktif. Sehingga hasil belajar kurang memuaskan dan perlu perbaikan. Hal ini juga didukung dengan rata-rata nilai mata pelajaran IPS yang kurang bagus dan perlu peningkatan yaitu 7,10. Nilai tersebut dapat dikatakan kurang bagus karena belum sesuai dengan minimal nilai ketuntasan belajar siswa yaitu 7,50. Berdasarkan penjelasan di atas perlu adanya perbaikan mengenai pembelajaran yang ada yaitu pembelajaran dari searah menjadi pembelajaran dua arah dimana pembelajaran ini melibatkan siswa untuk aktif dalam proses belajar mengajar. Salah satu model yang dapat diuji cobakan dalam pembelajaran tersebut adalah model kooperatif tipe Inside Outside Circle atau biasa disebut lingkaran dalam lingkaran luar. Penggunaan model kooperatif tipe Inside Outside Circle hakekatnya salah satu model yang dirancang untuk peserta didik agar saling membagi informasi pada saat yang bersamaan, dengan pasangan yang berbeda dengan singkat dan teratur. Dimana sintaks penggunaan Model Inside Outside circle dapat diuraikan sebagai berikut, 1). Satu kelompok berdiri di lingkaran kecil menghadap keluar. Kelompok lain berdiri dilingkaran besar. 2). Setiap kelompok berputar seperti prosedur lingkaran individu yang dijelaskan diatas sambil saling berbagi informasi. (informasi bergantung pada guru : apakah mereka diminta untuk bertanya beberapa hal penting terkait dengan hobi, cita cita, atau hal lainyang berhubungan denagn tugas pembelajaran). Mengingat pentingnya penggunaan media dalam proses belajar mengajar sebagai alat bantu dalam memberikan pemahaman konsep pada siswa perlu adanya alternatif lain. Alternatif yang bisa digunakan misalnya saja dengan pemanfaatan teknologi, yaitu menggunakan media visual dengan menampilkan berbagai gambar lingkungan ataupun lainnya berkaitan dengan pembelajaran yang disampaikan, sehingga kegiatan pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran. Selanjutnya, media yang cocok serta sesuai dengan materi yang disampaikan dapat menggunakan media visual. Media visual yang digunakan pada materi ini, berupa gambar perkembangan teknologi komunikasi, transportasi dan produksi. Oleh karena itu minat anak akan terangsang untuk belajar baik secara individu maupun kelompok. Tujuan dari pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle adalah melatih siswa belajar mandiri dan belajar berbicara menyampaikan informasi kepada orang 6

lain. Sehingga dengan penggunaan model kooperatif tipe Inside Outside Circle, minat dan keaktifan anak untuk belajar akan tumbuh karena tidak mengalami kejenuhan. Dengan minat dan keaktifan anak yang tinggi diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas IV. II. METODE PENELITIAN A. Variabel Penelitian 1. Variabel bebas Variabel bebas adalah variabel yang dapat berdiri sendiri tidak terkait oleh variabel lain. Variabel bebas merupakan variabel yang berfungsi stimulus atau prediktor bagi variabel yang akan diteliti. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran inside outside circle dengan media visual. 2. Variabel terikat Variabel terikat adalah variabel yang masih dapat berdiri sendiri tidak terkait dengan variabel lainnya. Artinya variabel ini merupakan sejumlah gejala yang muncul dan ditentukan atau dipengaruhi oleh variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan menjelaskan perkembangan teknologi B. Teknik dan Pendekatan Penelitian 1. Teknik Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif, karena variabel yang digunakan dapat diukur dengan alat-alat yang obyektif. Hal ini sehubungan dengan data- data variabel penelitian yang berupa angka. Pendekatan kuantitatif ini dimungkinkan penggunaan metode statistika dalam analisis datanya berupa analisis uji t. 2. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan teknik penelitian eksperimen. Sedangkan desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Experiment Design dengan rancangan pretestposttest dengan kelompok pembanding tak acak C. Tempat dan Waktu Penelitian 7

1. Tempat Penelitian penelitian ini dilaksanakan penelitian di SDN Blabak 2 sebagai kelompok eksperimen dan SDN Blabak 4 sebagai kelompok control Kecamatan Pesantren. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Semester 2, Tahun 2014 2015 Penelitian ini akan dilakukan dalam 10 kegiatan penelitian yang dilaksanakan selama 7 bulan yaitu terhitung sejak bulan februari. D. Populasi dan Sampel 1. Populasi Adapun populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SDN di Kecamatan. Kota Kediri tahun ajaran 2014-2015. 2. Sampel Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Chluster Random Sampling karena pengambilan sampelnya tidak dilakukan acak tetapi kelompok (random). Sampel dari penelitian ini adalah pada siswa kelas IV SDN Blabak 2 dan SDN Blabak 4 Kecamatan Pesantren Kota Kediri yang masing-masing berjumlah 25 siswa. kelas E. Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpulan data 1. Instrumen Penelitian Instrumen mengukur untuk kemampuan siswa dalam menjelaskan perkembangan teknologi berupa soal tes hasil belajar yang terdiri dari pretest dan posttest. Pengembangan instrumen penilaian yang digunakan untuk mengukur hasil belajar adalah soal pilihan ganda. 2. Uji Instrumen a. Uji Validitas validasi instrumen tes dalam penelitian ini dilakukan dengan dua cara yaitu validasi isi dan validasi butir soal. Validasi isi dilakukan oleh seorang ahli. validasi butir soal. Disebut juga validasi 8

empiris. Berbeda dengan validasi isi, validasi butir soal diujikan langsung pada siswa (siswa yang pernah mendapatkan materi). b. Uji Reliabilitas Peneliti akan menggunakan program SPSS 16 dengan perhitungan Cronbach s Alpha dalam melakukan penghitungan reabilitas. 3. Langkah-langkah Pengumpulan Data Langkah pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan dua tahap, yaitu tahap persiapan eksperimen dan tahap pelaksanaan eksperimen. 4. Teknik Analisis Data 1. Analisis Awal a. Uji Normalitas b. Uji Homogenitas 2. Analisis Tahap Akhir a. Untuk menguji hipotesis 1 dan 2 menggunakan rumus One Sample T Test, untuk mempermudah dalam POSTE STEKS PERIME NT POST ESTK ELAS KONT ROL T t menganalisis hasil belajar siswa pada kelas kontrol dan kelas eksperimen maka menggunakan program SPSS versi 16. Df One-Sample Test Test Value = 75 Sig. (2- tailed) Mean Differen ce 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper 5.316 24.000 5.200 3.18 7.22 Df One-Sample Test Sig. (2- tailed) Test Value = 75 Mean Differenc e 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper 9.854 24.000 8.400 6.64 10.16 b. Pengujian hipotesis yang ketiga menggunakan teknik uji independent sample t- test, untuk mempermudah dalam menganalisis hasil belajar siswa pada kelas kontrol dan kelas eksperimen maka menggunakan program SPSS versi 16. 9

Independent Samples Test Nilai III. Equal variances assumed Equal variances not assumed Levene' s Test for Equality of Varianc es F Sig. t.00 3.953 2. 46 6 t-test for Equality of Means Df 48 2. 47.1 46 20 6 Si g. (2 - tai le d) Mea n Diff ere nce Std. Erro r Diff ere nce 95% Confiden ce Interval of the Differenc e Low er Upp er.0 3.20 1.29.591 5.80 1 000 743 34 866 7.0 3.20 1.29.590 5.80 1 000 743 08 992 7 HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan hasil uji t, untuk uji hipotesis I dengan uji one sample t test diperoleh t hitung yaitu 5,316 dan untuk t tabel diperoleh df = n- k = 25 1 = 24 dengan taraf signifikan 1% yaitu 2,797 dan untuk taraf signifikan 5 % yaitu 2,064. Sehingga bisa ditarik kesimpulan bahwa t h lebih besar dari t t. Sedangkan nilai signifikannya adalah 0,000 < 0,05 jadi Ha diterima dan Ho ditolak. Untuk uji hipotesis II dengan uji one sample t test diperoleh bahwa t hitung yaitu 9,854 dan untuk t table diperoleh df = n- k = 25 1 = 24 dengan taraf signifikan 1% yaitu 2,797 dan untuk taraf signifikan 5 % yaitu 2,064. Sehingga bisa ditarik kesimpulan bahwa t h lebih besar dari t t. Sedangkan nilai signifikannya adalah 0,000 < 0,05 jadi Ha diterima dan Ho ditolak. Uji hipotesis III dengan independent sample t test diperoleh bahwa t hitung yaitu 2,466 dan untuk t tabel diperoleh df = n- k = 25 1 = 24. Karena gabungan antara dua kelas, sehingga diperoleh 24+24= 48 dengan taraf signifikan 1% yaitu 2,682 dan untuk taraf signifikan 5 % yaitu 2,011. Sehingga bisa ditarik kesimpulan bahwa t h lebih besar dari t t. Sedangkan nilai signifikannya adalah 0,017 < 0,05 jadi Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan hasil analisa dan uji hipotesis hasil belajar pada siswa kelas IV SDN Blabak 4 atau kelas kontrol untuk kemampuan mengenal perkembangan teknologi dengan menggunakan model pembelajaran inside outside circle ternyata cukup. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai rata-rata posttes kelas kontrol hanya mencapai nilai 80,20. Hasil belajar pada siswa kelas IV SDN Blabak 2 atau kelas eksperimen untuk kemampuan mengenal perkembangan teknologi dengan menggunakan model pembelajaran Inside outside circle dengan media visual meningkat 10

IV. menjadi baik. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai rata-rata posttest kelas eksperimen mencapai nilai 83,40. Jadi siswa yang nilainya di bawah KKM hanya sedikit dan sebagian besar nilai posttest di atas KKM, sehingga dapat dinyatakan: Ada pengaruh yang signifikan setelah penerapan model pembelajaran Inside outside circle dengan media visual pada kemampuan mengenal Perkembangan teknologi kelas IV SDN Blabak 2 tahun pelajaran 2014/2015. Dari analisis data menggunakan spss 16 for windows terlihat t hitung (2,695) > t tabel ( taraf signifikan 1% = 2,682 dan 5% = 2,011), maka sangat signifikan, akibatnya Ho ditolak. Dengan demikian hasil penelitian ini menerima Ha dan menolak Ho. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Ada pengaruh yang sangat signifikan penggunaan model pembelajaran inside outside circle dengan media visual pada kemampuan mengenal perkembangan teknologi pada siswa kelas IV SDN Blabak Kecamatan Pesantren Kota Kediri tahun pelajaran 2014/2015. DAFTAR PUSTAKA Arif,1994.Media Pembelajaran. (online). tersedia: http://belajarpsikologi.com/penge rtian-media-pembelajaran, diunduh 26 Agustus 2014. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Azhar, Arsyad.2011. Media Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Pers. Burhanuddin. 2007. Pendekatan, Metode dan Teknik Penelitian Pendidikan (Sebuah Pengantar Praktis). Subang : UPI PGSD Kampus Subang. (online). tersedia: http://karsahidayat.blogspot.co.id/, diunduh 30 Agustus 2014. Huda, Miftahul. 2013. Model Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Hanifudin, Rizky. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Inside Outside Circle (ioc) untuk Meningkatkan Aktifitas dan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 5 SDN Ketawanggede 2 Kota Malang. Skripsi. (online). Tersedia http://karyailmiah.um.ac.id/index.php/ksdp/ article/view/12331, diunduh 29 Juni 2014 Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Pekanbaru: Pustaka Pelajar. (online). Tersedia:https://wytr33.wordpres s.com/2012/12/25/cooperativelearning-pembelajarankooperatif/, diunduh 26 Agustus 2014. Mulyana, sepetember 2013. Ilmu Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya offset. 11

Sadiman, Arief. 2002. Media Pembelajaran dan Proses Belajar Mengajar, Pengertian Pengembangan dan Pemanfaatannya,Jakarta: Raja Grafindo Persada. Sudjana, Nana. 2010. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo. Trianto. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif- Progesif. Jakarta : Kencana. Trianto. 2012. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.Bandung Alfabeta. Sugiyono, 2011. Metode Penelitian Pendidikan ( Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D); Alfabeta. Bandung. Sugiyono. 2013.Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA. Sumantri, Mulyani dan Johar Permana. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Bandung:C.VMaulana. (online). Tersedia: http://effantra.blogspot.co.id/2 009/11/pengertianmediapembelajaran.html, diunduh 29 Agustus 2014. Suprijono, Agus 2011. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Suyanto, Imam. 2012. Penerapan Model Inside Outside Circle dalam Peningkatan Pembelajaran IPS tentang Masalah Sosial pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. (online). Tersedia:http://jurnal.fkip.uns. ac.id/index.php/pgsdkebumen/ article/view/1968, diunduh 25 Juni 2014 12