LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Konsep Laporan Keuangan Konsolidasi Kertas Kerja (Worksheet) Tahapan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi tedi last 04/17
Pengertian : KONSEP DASAR 1. Laporan keuangan konsolidasi adalah laporan keuangan gabungan dari seluruh laporan keuangan PPKD dan laporan keuangan SKPD menjadi satu laporan keuangan entitas tunggal, dalam hal ini adalah laporan keuangan pemerintah daerah sebagai entitas pelaporan. 2. Laporan keuangan konsolidasi ini disusun oleh PPKD (mewakili pemda sebagai konsolidator). 3. Laporan konsolidasi ini sebagai konsekuensi penerapan Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD) yang dibangun dengan arsitektur Home Office Branch Office, dimana PPKD bertindak sebagai kantor pusat, sedangkan SKPD bertindak sebagai kantor cabang.
lanjutan : KONSEP DASAR Alur Penyusunan Laporan Keuangan Pemda berdasarkan Arsitektur HOBO
lanjutan : KONSEP DASAR Tahapan penyusunan laporan keuangan konsolidasi : 1. Tahap penyusunan kertas kerja (worksheet) konsolidasi, dan ; 2. Tahap penyusunan laporan keuangan gabungan pemerintah daerah sebagai entitas pelaporan. Diagram Penyusunan Laporan Konsolidasi :
WORKSHEET Kertas kerja konsolidasi : Alat bantu untuk menyusun neraca saldo gabungan SKPD dan PPKD yang berguna untuk mempermudah proses pembuatan laporan keuangan gabungan. Kertas kerja konsolidasi yang harus disiapkan terdiri atas 3 jenis : 1. Worksheet LRA : mengabungkan akun : Pendapatan-LRA (4), Belanja (5), Transfer (6), dan Pembiayaan (7) 2. Worksheet LO : menggabungkan akun : Pendapatan-LO (8), dan Beban (9) 3. Worksheet Neraca : menggabungkan akun : Aset (1), Kewajiban (2), dan Ekuitas (3).
lanjutan : WORKSHEET Format Kertas Kerja Konsolidasian : Catatan : Kolom Jurnal Eliminasi hanya digunakan pada kertas kerja Neraca. Jurnal eliminasi yang diperlukan adalah :
lanjutan : WORKSHEET Catatan : 1. Jurnal eliminasi dibuat untuk meng-nol-kan akun reciprocal RK-PPKD dan RK-SKPD yang bersifat sementara di tingkat Pemda (entitas pelaporan) untuk tujuan penyusunan neraca konsolidasi. Jurnal eliminasi tersebut tidak di-posting ke buku besar masing-masing akun reciprocal tersebut, sehingga akun RK-PPKD di neraca SKPD dan akun RK-SKPD di neraca PPKD tetap hidup. 2. Dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian, jurnal penutupan tidak perlu dibuat sebab sudah dilakukan di entitas SKPD dan PPKD (sebagai entitas akuntansi) ketika menyusun laporan keuangan masing-masing.
PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Berdasarkan PP No 71 Tahun 2010, laporan keuangan yang harus disiapkan oleh Pemerintah Daerah meliputi : 1. Laporan Realisasi Anggaran (LRA); 2. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LP-SAL); 3. Laporan Operasional (LO); 4. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE); 5. Neraca; 6. Laporan Arus Kas (LAK); dan 7. Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK).
lanjutan : PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Komponen akun yang merupakan bagian dari masing-masing laporan keuangan mengikuti PP No 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan yang berlaku, dengan rincian sesuai dengan BAS pada Lampiran III Permendagri No 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah, yaitu : Komponen LRA : Akun 4 (Pendapatan-LRA) ; Akun 5 (Belanja), Akun 6 (Transfer), dan ; Akun 7 (Pembiayaan) Komponen LO : Akun 8 (Pendapatan-LO), dan ; Akun 9 (Beban) Komponen Neraca : Akun 1 (Aset) ; Akun 2 (Kewajiban), dan ; Akun 3 (Ekuitas).
lanjutan : PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Urutan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi:
lanjutan : PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Catatan : 1. Berdasarkan kertas kerja konsolidasian, LP-SAL disiapkan setelah LRA karena memerlukan data SILPA (SIKPA) tahun berjalan. Hal yang sama berlaku untuk LPE yang disiapkan setelah LO karena memerlukan data Surplus (Defisit) Operasi tahun berjalan. Sedangkan LAK dan CaLK harus disusun tersendiri. 2. Laporan Arus Kas menggambarkan aliran kas masuk dan kas keluar (operasi, investasi, pendanaan, transitoris) yang terjadi pada pemerintah daerah. Laporan Arus Kas disusun oleh Bendahara Umum Daerah dengan bersumber dari Buku Besar Kas.
lanjutan : PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 3. CaLK meliputi penjelasan atau rincian dari angka yang tertera dalam LRA, LP-SAL, LO, LPE, Neraca, dan LAK, yaitu : a)informasi umum tentang Entitas Pelaporan dan Entitas Akuntansi; b)informasi tentang kebijakan keuangan dan ekonomi makro; c)ikhtisar pencapaian target keuangan selama tahun pelaporan berikut kendala/hambatannya; d)informasi tentang dasar penyusunan laporan keuangan dan kebijakan-kebijakan akuntansi yang dipilih; e)rincian dan penjelasan masing-masing pos yang disajikan pada lembar muka laporan keuangan; f) Informasi yang diharuskan oleh Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan yang belum disajikan dalam lembar muka laporan keuangan; dan g)informasi lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar, yang tidak disajikan dalam lembar muka laporan keuangan.
ILUSTRASI --Latihan Dan Bahasan Kelas-- Sumber : Peraturan Menteri Dalam Negeri No 64 Th 2013