BAHAN AJAR PEMBELAJARAN I

dokumen-dokumen yang mirip
BAHAN AJAR PEMBELAJARAN II

BAHAN AJAR PEMBELAJARAN I

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) DAN BAHAN AJAR FILSAFAT PENDIDIKAN (FIF 342)

BAHAN AJAR PEMBELAJARAN IV

BAHAN AJAR PEMBELAJARAN II 1. Nama Mata KuIiah : Filsafat Komunikasi 2. Kode / SKS : FIF 349 / 2 SKS 3. Waktu Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 50

BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian Filsafat dan Filsafat Ketuhanan

DASAR-DASAR FILSAFAT. Sutrisna Wibawa (UNY)

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

PERSPEKTIF FILSAFAT PENDIDIKAN TERHADAP PSIKOLOGI PENDIDIKAN HUMANISTIK

Etika dan Filsafat. Komunikasi

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) FILSAFAT KOMUNIKASI KODE: FIF 349 SEMESTER : V

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Etika dan Filsafat. Komunikasi

Filsafat Pemerintahan (Sebuah Gambaran Umum) Oleh: Erwin Musdah

PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MATA KULIAH : FILSAFAT MANUSIA KODE MATAKULIAH /SKS = IT /2 SKS

Modul ke: Teori Etika. Teori etika Etika deskriptif Etika normatif. Fakultas Psikologi. Amy Mardhatillah. Program Studi Psikologi

PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT

MAKALAH RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI

BAHAN AJAR PEMBELAJARAN VIII

SILABUS ILMU PENDIDIKAN ( Dr. Arif Rohman, M.Si./ )

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU

DASAR FILSAFAT PENDIDIKAN

Filsafat Umum. Kontrak Perkuliahan Pengantar ke Alam Filsafat 1. Arie Suciyana S., S.Si., M.Si. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

SILABUS MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

FILSAFAT UNTUK PSIKOLOGI

M. Hamid Anwar, M. Phil.

BAB II TEORI SOSIOLOGI PENGETAHUAN

TEORI PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU. Ismail Hasan

MAKALAH PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU

SILABUS S2 No. Dok. :

Landasan & Tujuan Pen. Pancasila. Fitri Dwi Lestari

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RPP. FILSAFAT MANUSIA RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT

PSIKOLOGI UMUM 1. Sejarah & Perkembangan Ilmu Psikologi

Pengertian Etika. Nur Hidayat TIP FTP UB 2/18/2012

BAB VII PENUTUP. dan di kritisi dalam menganalisis isu-isu pendidikan kontemporer. Berdasarkan

Modul ke: Materi Penutup. Fakultas PSIKOLOGI. Cathrin, M.Phil. Program Studi Psikologi

SILABUS S2 No. Dok. :

PENGERTIAN FILSAFAT (1)

PENGERTIAN PEDAGOGIK. a. Pendidikan dalam arti khusus

KONSEP PENDIDIKAN. Imam Gunawan

Peranan Filsafat Bahasa Dalam Pengembangan Ilmu Bahasa

PENGERTIAN SEJARAH SECARA ETIMOLOGIS, KATA SEJARAH BERASAL DARI KATA ARAB SYAJARAH YANG BERARTI POHON YANG BERCABANG- CABANG.

FILSAFAT ILMU DAN PENDAHULUAN. Dr. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 01Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

PENGERTIAN FILSAFAT (1)

FILSAFAT ILMU OLEH SYIHABUDDIN SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SILABUS PERKULIAHAN. : Dra. Hj. Ani Hendriani MPd NIP : Identitas Mata Kuliah

Keberadaan pendidikan merupakan khas yang hanya ada pada dunia manusia dan sepenuhnya ditentukan oleh manusia, tanpa manusia pendidikan tidak pernah

Tinjauan Ilmu Penyuluhan dalam Perspektif Filsafat Ilmu

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) BAHAN AJAR. Mata Kuliah : Filsafat agama Kode : FIF 360 Semester : V

PANCASILA PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT. Nurohma, S.IP, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Sistem Informasi.

FILSAFAT ILMU DAN CABANG FILSAFAT. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 02Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

BAB I PENDAHULUAN. itulah sebabnya manusia dijuluki sebagai animal educandum dan animal

HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKAN

PENDIDIKAN PANCASILA. Pancasila Sebagai Sistem Filsafat. Modul ke: 06Fakultas Ekonomi. Program Studi Manajemen

Pendahuluan Manusia adalah Makhluk Individu Memiliki akal pikiran, perasaan, dan kehendak. Makhluk Sosial Memiliki perilaku etis

EDY NOVIYANTO A

Etika Dan Filsafat Komunikasi

Filsafat Umum. Pengantar ke Alam Filsafat 2. Arie Suciyana S., S.Si., M.Si. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

Inisiasi 1 LANDASAN SISTEM NILAI, FILOSOFIS, IDEOLOGI, YURIDIS KONSTITUSIONAL HAK AZASI MANUSIA

PERANAN FILSAFAT ILMU TERHADAP PENDIDIKAN. Oleh: Abdul Muhid. Pasca Sarjana Studi Ilmu Lingkungan Universitas Mulawarman, Samarinda.

PENDIDIKAN PANCASILA

ETIKA DAN FILSAFAT KOMUNIKASI

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) FILSAFAT KEBUDAYAAN DISUSUN OLEH: DRA. SARTINI, M.HUM.

PANCASILA SEBAGAI ETIKA POLITIK

LAPORAN HASIL ANALISIS KOMPETENSI, SILABUS DAN SATUAN ACARA PENGAJARAN MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

MATERI KULIAH PEDAGOGIK. By: Estuhono, S.Pd, M.Pd

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kehidupan pergaulan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah, masyarakat, maupun

Landasan dan Prinsip PengembanganKurikulum

PENDIDIKAN PANCASILA. Pancasila Sebagai Ideologi Negara. Modul ke: 05Fakultas EKONOMI. Program Studi Manajemen S1

Pancasila dalam. Makna dan Aktualisasi DR. Rais Hidayat, M.Pd

PENDIDIKAN PANCASILA

FIF 2315: FILSAFAT POLITIK SEMESTER GENAP 2014/2015 (18 Februari-18 Mei 2015) Kelas A: Senin. R.: B101, Waktu:

MAKALAH LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

2014 PEMIKIRAN MUBYARTO TENTANG EKONOMI INDONESIA

EPISTEMOLOGI & LOGIKA PENDIDIKAN. Oleh Dr. Dwi Siswoyo, M. Hum

PENDIDIKAN PANCASILA Pancasila dalam Kajian Ilmiah

Mata Kuliah: Pengantar Ilmu Politik. Yanuardi, M.Si

Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum. Filsafat Pendidikan

Tugas Filsafat. Mohamad Kashuri M

SILABUS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Annisa Tri Desiana, 2013 Pembelajaran Tari Di Sanggar Ringkang Gumiwang Yayasan Pusat Kebudayaan Bandung

BAB I Tinjauan Umum Etika

Deskripsi Mata Kuliah

PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU. Ilmu Pendidikan

FILSAFAT ILMU PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DA ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 2011

FILSAFAT PENDIDIKAN. Oleh Drs. Dwi Siswoyo, M. Hum

MAKNA PANCASILA SILA PERTAMA SEBAGAI DASAR DALAM KEHIDUPAN BERAGAMA DAN BERNEGARA

KAJIAN FILOSOFIS EDUKATIF PENDEKATAN PEMBELAJARAN RME (REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION) DI INDONESIA

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Deskriptif Asumsi dasar Pengertian belajar Tujuan belajar Kritik. Teori Belajar. Preskriptif Pengaruh teori belajar Terapan Model-model PBM

BAB V PENUTUP. diajukan dalam rumusan masalah skripsi. Dalam rumusan masalah skripsi ini,

EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN MENURUT BERAGAM FILSAFAT DUNIA: IDEALISME, REALISME, PRAGMATISME, EKSISTENSIALISME

PSIKOLOGI PENDIDIKAN BAGI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

RANGKUMAN Penggolongan Filsafat Pendidikan menurut Theodore Brameld: 1. Tradisi filsafat klasik yang dikembangkan oleh tokoh-tokoh dari teori Plato,

BAB I PENDAHULUAN. berkarakter dalam mengisi kemerdekaan. Namun, memunculkan jiwa yang

Transkripsi:

BAHAN AJAR PEMBELAJARAN I Nama Mata Kuliah : Filsafat Pendidikan Kode / SKS : FIF 342 /3 SKS Waktu Pertemuan : 2 x pertemuan (2 x 300 menit) Pertemuan : I dan II Tujuan Instruksional 1. Umum : Setelah menyelesaikan kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu :mengerti dan memahami arti, tujuan, dan makna filsafat pendidikan; meningkatkan kesadaran dan pemahaman akan berbagai aliran pemikiran dalam filsafat pendidikan; memahami aspek social dan kemungkinan filsafat pendidikan tersirat dalam mazhab pemikiran tertentu; mendapatkan pengetahuan dan pemahaman dan perspektif filsafat, sehingga mampu mengembangkan kemampuan memakai perspektif itu untuk menganalisis teori, system, aliran filsafat pendidikan dan problem actual pendidikan 2. Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan mengenai pengertian, tujuan, dan ruang lingkup filsafat pendidikan Pokok Bahasan : Ruang lingkup filsafat pendidikan Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian filsafat pendidikan secara etimologis, histories, dan terminologis. 2. Objek formal dan objek material filsafat pendidikan. 3. Kedudukan filsafat pendidikan dalam ilmu filsafat dan ilmu pendidikan. 4. Manusia sebagal subjek pendidikan Uraian Sub Pokok Bahasan Pendidikan Etimologis : lstilah pendidikan berasal dan bahasa Yunani paedagogos, yang memiliki arti paedos sebagai anak, dan agoge sebagai pemimpin atau saya memimpin. Dalam Bahasa lnggris, istilah pendidikan ( education ), diturunkan dan kata e-ducare berarti membimbing atau membawa, dan dan kata e-ducere berarti mendorong. Jadi secara etimologis, istilah pendidikan dapat berarti suatu tindakan membimbing, memimpin, membawa, mendorong perkembangan seorang anak.

Historis : Secara histories, istilah pendidikan awal mula sekali bisa ditemui pada jaman Yunani Kuno. Pada masa ini, istilah pendidikan diartikan sebagai pergaulan dengan anak-anak ( paedagogia ). Kata paedagogia sendiri bermula dari kata paedagogos yang artinya sebagai seorang pelayan atau bujang yang pekerjaan pokoknya mengantar dan menjemput anak-anak majikannya ke dan dari berkumpul bersama teman-temannya (sekarang dikenal dengan nama sekolah). Dalam perkembangannya kemudian, istilah paedagogos, yang semula mempunyai makna rendah yaitu sebagai bujang atau pelayan, akhirnya menjadi bermakna mulia yakni sebagai paedagoog (pendidik atau ahli didik), yaitu seseorang yang tugasnya membimbing anak dalam pertumbuhannya agar dapat berdiri sendiri. Terminologis Pemahaman klasik : Istilah pendidikan memiliki arti sebagai suatu fenomena kehidupan manusia yang menunjukkan adanya upaya dan orang yang sudah dewasa untuk membantu, menolong, melatih, membimbing seseorang yang belum dewasa supaya bisa mandiri. Pemahaman modern: 1. Pendidikan memiliki arti sebagai suatu usaha untuk memanusiakan manusia muda (Driyarkara). 2. Pendidikan merupakan proses social dalam menghadapi pengaruh lingkungan (Dictionary of Education) 3. Pendidikan adalah pengaruh lingkungan atas individu untuk menghasilkan perubahan-perubahan yang tetap dalam kebiasaan tingkah laku, pikiran, dan sikap (S.G.Thomson) Pemahaman Undang-Undang Sisdiknas : pendidikan merupakan usaha sadar yang meliputi kegiatan membimbing, pengajaran, dan latihan demi menyongsong masa depan Indonesia atas dasar Pancasila dan UUD 1 945 Ilmu Pendidikan Pemahaman terhadap pengertian pendidikan dan aspek etimologis, histories, dan terminologis, jika dipelajari secara ilmiah maka disebut ilmu pendidikan. Jadi, ilmu pendidikan adalah ilmu yang menyelidiki, merenungkan tentang gejalagejala dan perbuatan mendidik (paedagogik).

Ciri atau Unsur Umum Pendidikan Pendidikan mengandung: 1. tujuan yang hendak dicapai (kemampuan diri berkembang. 2. Usaha yang disengaja, terencana (isi materi, strategi kegiatan, penilaian). 3. Dilakukan dalam Iingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat (formal, informal). Arah Pendidikan Pengembangan manusia sebagai makhluk individu, social, susila, dan makhluk beragama Fungsi Pendidikan 1. Pendidikan sebagai upaya human development atau 2. pendidikan itu merupakan development task, artinya bahwa 3. pendidikan pada dasarnya berfungsi sebagai upaya pengembangan manusia 4. Pendidikan sebagai cultural transformastion, artinya pendidikan 5. memiliki fungsi sebagal sarana tranformasi budaya, dan satu generasi satu ke generasi berikutnya Filsafat Pendidikan Filsafat 1. cinta akan kebijaksanaan 2. upaya manusia memberi makna eksistensinya melalul pencarian yang terus menerus akan jawaban yang komprehensif dan konsisten terhadap persoalan persoalan dasar Persoalan-persoalan Dasar Jika membicarakan persoalan persoalan filsafat, biasanya menunjuk kepada tiga kategorii, yaitu : persoalan yang ada (ontology), persoalan pengetahuan (epistemology), dan persoalan nilai (aksiologi) Filsafat Pendidikan 1. Berfilsafat mengenai pendidikan berarti melibatkan din dengan banyak pertanyaan yang sama sebagai filsuf murni. Misalnya, seorang filsuf murni akan bertanya bagaimana seorang individu dapat mengetahui sesuatu? Maka filsuf pendidikan akan maju selangkah, kondisi kelas yang bagaimanakah seorang individu dapat belajar dengan baik

2. Filsafat pendidikan menyediakan kerangka khusus, melalui mana suatu proses pendidikan dapat ditinjau. Tentu saja, dalam hal ini, pendidikan dapat dipandang melalui system filsafat umum yang dianut seseorang. 3. Jadi, filsafat pendidikan pada hakikatnya merupakan a. penerapan suatu analisa filosofis terhadap lapangan pendidikan b. Suatu cabang filsafat yang membahas pendidikan sampai pada hakikat, inti, dasar, akar persoalan. c. Suatu ilmu yang membahas dasar dasar filosofis dan setiap usaha pendidikan Kedudukan Filsafat Pendidikan 1. Dalam ilmu pendidikan, filsafat pendidikan sebagai teori, dasar, landasan di dalam proses pendidikan 2. Dalam ilmu filsafat, filsafat pendidikan berkedudukan sebagai praktek atau pengejawantahan atas proses pendidikan Hubungan Antara Filsafat dan Pendidikan Hubungan filsafat dan pendidikan bersifat linier, dalam arti suatu upaya untuk menerjemahkan filsafat ke dalam bidang pendidikan. Jadi, filsafat pendidikan terbentuk jika filsafat dan keadaan nyata dihubungkan secara linier. lnilah yang disebut sebagai pendekatan Derskriptif dalam pendidikan, artinya konsep-konsep yang ada dalam ruanq lingkup filsafat diusahakan diwujudkan dalam proses pendidikan. Fungsi Filsafat Pendidikan 1. Fungsi Spekulatif a. menarik kesimpulan/merangkum dari berbagai persoalan pendidikan ke dalam gambaran pokok atau aksioma melalui proses abstraksi dan generalisasi (Brubacher educational philosophy makes an endeavor to be synoptic) b. memahami persoalan pendidikan secara keseluruhan dan dalam hubungannya dengan factor-faktor lain yang mempengaruhi pendidikan 2. Fungsi Normatif Menentukan arah tujuan proses pendidikan.

3. Fungsi Kritik Melakukan penelitian secara cermat yang di dasarkan atas pemikiran pemikiran atau praktek praktek pendidikan, dalam hal, misalnya, menguji dasar-dasar pemikiran dimana kesimpulan kesimpulan pendidikan di dalamnya. 4. Funqsi Teori bagi Praktek Apa yang terdapat di dalam filsafat pendidikan berupa konsep, ide, analisa, dan kesimpulan kesimpulan adalah berfungsi sebagai teori. Dan, teori mi bagi pendidikan merupakan dasar bagi praktek, teori, maupun pninsip-pninsip umum bagi praktek pendidikan. Kegiatan Belajar Mengajar: Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Mahasiswa Media/Alat Pendahuluan Memberi petunjuk cara belajar dan memberikan informasi tentang aturan format system SKS Menjelaskan tentang tujuan perkuliahan filsafat pendidikan, system ujian, dan cara penilaian Mendengarkan memberikan atau usul Dan tanggapan Papan tulis, OHP Infokus/Laptop Menyampaikan deskripsi umum tentang materi kuliah, informasi literatur waiib maupun anjuran Penyajian Menjelaskan tentang pengertian filsafat pendidikan, objek format dan objek material, kedudukan filsafat pendidikan dalam ilmu filsafat dan ilmu pendidikan, manusia sebagai subjek pendidikan Penutupan Menugaskan mahasiswa membaca kembali materi yang telah diajarkan dan membaca bahan pustaka yang relevan dengan bahasa berikutnya Mencatat Memperhatikan Memberikan tanggapan/pertanyaan Memberikan tanggapan Papan tulis, OHP/lnfokusf Lap top Papan tulis, OHP/Infokus/L aptop

Evaluasi : Mengukur kemampuan mahasiswa melalui pembuatan tugas rangkuman terhadap materi yang telah diberikan, dengan panduan pertanyaan sebagai berikut: 1. Jelaskan pengertian pendidikan dari aspek etimologis, histories, dan terminologis? 2. Bagaimana filsafat pendidikan dibedakan dari cabang filsafat yang lain dilihat dari objek formal dan materialnya? 3. Bilamana filsafat pendidikan disebut sebagai praktek, dan bilamana pula disebut sebagai teori? 4. Mengapa manusia dikatakan sebagai animal educandum? Kepustakaan Wajib Brameld,1985, Philosophy of Education in Cultural Perspective,Tata McGraw-Hill, New Delhi Imam Bernadib, 1995, Beberapa Aspek Substansial Ilmu Pendidikan, Andi Offset,Yogyakarta ------------------, 2000, Filsafat Pendidikan, Adicita, Yogyakarta More, T.W, 1986, Philosophy of Education: an introduction, Routledge & Kegan Paul, London and New York Peter, R.S., 1978, Philosophy of Education Routledge & Kegan Paul, London and New York Anjuran Brubacher, John S., 1 978, Modern Philosophy of Education, Tata McGrawHUI, New Delhi lmam Bernadib, 1990, Filsafat Pendidikan, Sistem, dan Metode, Andi Offset,Yogyakarta