ARTIKEL ILMIAH OLEH SYAKRINATUN PUJIARTO A1D408013

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH LATIHAN PANTULAN KEDINDING TERHADAP KETERAMPILAN PASSING ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA SMA NEGERI 1 SURULANGUN RAWAS

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN SMASH TANPA NET DAN MENGGUNAKAN NET TERHADAP KEMAMPUAN SMASH BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA SMA NUSANTARA KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN SPEED PLAY TERHADAP HASIL LARI SPRINT 60 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 14 TEBO PROPINSI JAMBI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisis data dan pembahasan pada bab sebelumya, maka. kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

PENGARUH LATIHAN HOLLOW SPRINT TERHADAP HASIL LARI SPRINT 50 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 6 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN VARIASI MENOLAK BOLA TERHADAP HASIL TOLAK PELURU PADA SISWA PUTRA SMA N 1 MUARA BUNGO SKRIPSI

PENGARUH LATIHAN VARIASI SPEED LADDER DRILL TERHADAP HASIL LARI SPRINT 60 METER PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 6 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN LOMPAT TANPA AWALAN MENGGUNAKAN ANGKLE WEIGHT TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH PADA SISWA KELAS XI SMA N 8 MUARO JAMBI

PROGRAM STUDI PENJASKESREK FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

PENGARUH KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KETEPATAN SERVICE ATAS BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI

PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN LOMPAT BALOK DAN LATIHAN BOLA GANTUNG TERHADAP KEMAMPUAN SMASH

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mencapai prestasi yang maksimal, banyak. Harsono (2000:4) mengemukakan bahwa: Apabila kondisi fisik atlet dalam

PENGARUH LATIHAN PUSH UP TERHADAP PRESTASI TOLAK PELURU PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 TAKENGON. Zikrurrahmat 1 dan Teguh Prihatin 2.

ARTIKEL ILMIAH ANALISIS TINGKAT KEBUGARAN JASMANI PADA SISWA PUTRA SMA NEGERI DI KABUPATEN MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Ada hubungan yang signifikan antara power otot lengan dengan ketepatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebelum eksperimen (pre test) pada kelompok siswa SMA Negeri 1 Gorontalo yang telah

SKRIPSI. Disusun : GUNTORO NPM :

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN TARGET TERHADAP KETERAMPILAN PASSING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA FC SMART KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH BOX SKIP TRAINING MENGGUNAKAN ANKLE WEIGHT TERHADAP HASIL OLAHRAGA ATLETIK TRIPLE JUMP PADA SISWA SMP NEGERI 14 KOTA JAMBI

PERBANDINGAN LATIHAN SPEED PLAY DAN LATIHAN CIRCUIT TRAINING TERHADAP KECEPATAN LARI SPRINT 100 METER DI SMAN 4 TAMBUN SELATAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd.)

S K R I P S I. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebagai mana pada tabel I, dalam lampiran. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN BEBAN RAKET TERHADAP HASIL PUKULAN LONG FOREHAND

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK.

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN HASIL SERVIS ATAS BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA EKSTRAKULIKULER MTs PEMBANGUNAN PACITAN TAHUN 2015 SKRIPSI

PENGARUH LATIHAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP HASIL TOLAK PELURU. (Jurnal) Oleh YANDRI NAULI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Universitas Negeri Yogyakartasebagai berikut ini:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.P.d)

gawang agar terhindar dari PENDAHULUAN kemasukan bola. Oleh karena itu teknik Permainan Bola Tangan di Indonesia pada masa sekarang ini belum

Yan Indra Siregar. Abstrak

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN BOLA TENIS TERHADAP HASIL BELAJAR TOLAK PELURU GAYA ORTODOKS DI SMP

Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi ISSN Vol. 3, No.1, Hal , Juni 2017

DISUSUN OLEH : ADI DHARMA SAPUTRA

Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi Volume 2: , Agustus 2016

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN VARIASI DRILL PASSING DAN WALL PASSING TERHADAP KEMAMPUAN CHEST PASS PADA PEMAIN BOLA BASKET SMA NEGERI 7 KOTA JAMBI

PENGARUH PELATIHAN LADDER PUSH UP TERHADAP KEMAMPUAN PASSING ATAS PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS OLAHRAGA SMP NEGERI 1 TELAGA

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data, deskripsi, pengujian hasil penelitian, dan. pembahasan, dapat diambil kesimpulan bahwa:

SKRIPSI OLEH : RADEN GALIH WISNU JATI NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

HUBUNGAN ANTARA PANJANG TUNGKAI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DENGAN KECEPATAN LARI 100 METER PADA SISWA PUTRI KELAS VIII SMP

THE EFFECT OF ABDOMNAL STRENGHT AND ARM MUSCLE STRENGHT IN THE ABILITY OF SHOT-PUT STYLE SIDEWAYS IN CLASS IX SMP NEGERI 3 KEDIRI ACADEMIC YEAR

3. Terdapat hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan prestasi. lompat jauh, dengan nilai r hitung sebesar 0,515

PENGARUH LATIHAN BARIER HOPS DAN INCLINE BOUND TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH PADA SISWA PUTRA SMP N 17 KABUPATEN TEBO

PENGARUH EFEKTIVITAS PEMBERIAN TIGA KEGIATAN KOKURIKULER TERHADAP PENINGKATAN KESEGARAN JASMANI PADA SISWA SMP NEGERI 6 KEDIRI TAHUN 2014

PENGARUH LATIHAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP JAUH LOMPATAN PADA OLAHRAGA ATLETIK NOMOR LOMPAT JAUH SISWA KELAS X SMK PGRI WLINGI KAB.

Mency, Kontribusi Daya Ledak Tungkai Terhadap Kemampuan Tolak Peluru Siswa SDN Inti 2 Pewunu.

SKRIPSI. Disusun Oleh : PURYONO NPM:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. Deskripsi data merupakan gambaran umum masing-masing variabel sebagai

SKRIPSI. Oleh: Cahya Kusuma Padi NIM

PENGARUH LATIHAN VARIASI PASSING TERHADAP KETERAMPILAN TEKNIK DASAR SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA SMP NEGERI 14 KOTA JAMBI ARTIKEL ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan dan olahraga, mulai dari pemilihan calon atlet sampai pada metode latihan

HUBUNGAN ANTARA TINGGI BADAN DAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN SERVICE ATAS DALAM PERMAINAN BOLAVOLI SISWA PUTRA SMP NEGERI 1 PAPAR TAHUN 2015

PENGARUH LATIHAN DUMBELL PRESS TERHADAP KEMAMPUAN MELAKUKAN TOLAK PELURU GAYA MENYAMPING PADA SISWA KELAS VIII PUTRA SMP NEGERI 10 GORONTALO

HUBUNGAN POWER OTOT LENGAN DAN PANJANG TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN SMASH BOLA VOLI PADA KLUB PJVC PUNGE JUROENG TAHUN

S K R I P S I OLEH : Reza Dwi Pradana NIM:

PENGARUH LONCAT KATAK TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH SISWA PUTRA SMA NEGERI 4 SINGKAWANG ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ELFRY APRIENDY NIM.

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI JURNAL. Oleh RULIYADI S

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS. berlomba atau bertanding. Kita dapat menjumpai pada kata penthatlon yang terdiri atas kata

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Prinsip dasar permainan bola voli adalah untuk memenangkan

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

RIZQI DAHLIA A. LASANDRE HENDRO KUSWORO SURIYADI DATAU

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PJKR OLEH:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat hubungan yang signifikan antara daya ledak otot lengan

BAB I PENDAHULUAN. yang dinamis dan harmonis, yaitu jalan, lari, lompat dan lempar. Atletik juga

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Penjaskesrek FKIP UNP Kediri.

PENGARUH MODIFIKASI ALAT TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU GAYA O BRIEN PADA SISWA PUTRA SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN 2015 SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN BAHU DAN DAYA LEDAK OTOT LENGAN BAHU DENGAN HASIL SERVIS ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : BAMBANG PRASETYA NPM :

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. yang terpendam tanpa dapat kita lihat dan rasakan hasilnya. Menindak lanjuti. mahluk yang butuh berinteraksi dengan lingkungannya.

HUBUNGAN POWER OTOT LENGAN DAN BAHU TERHADAP HASIL TOLAK PELURU GAYA ORTHODOX SISWA PUTRA KELAS XI ILMU ILMU SOSIAL 5 SMA N 2 TUALANG

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

PENGARUH METODE LATIHAN PLYOMETRIC

PENDEKATAN BERMAIN TERHADAP KEMAMPUAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU GAYA ORTODOK DI SMP

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

ARTIKEL SKRIPSI. oleh : ROHMADI NIM :

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN PRESTASI LEMPAR CAKRAM SISWA KELAS XI SMA PGRI PURI KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN LARI 50 METER DAN LATIHAN LOMPAT GELANG TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP N 30 MUARO JAMBI

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna Memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Penjaskesrek.

BAB IV `HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dengan keterampilan jump service dalam permainan bola voli di SMPN 06 Kota

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan lompat jauh gaya jongkok

ARTIKEL PENELITIAN OLEH : AGUS KAMBALI NPM :

JURNAL SURVEI TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET SMA NEGERI 3 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

HUBUNGAN ANTARA POWER LENGAN DAN KESEIMBANGAN TUBUH TERHADAP PRESTASI TOLAK PELURU GAYA OBRIEN PADA SISWA KELAS OLAHRAGA SMP NEGERI 3 CIKARANG UTARA

BAB III METODE PENELITIAN. eksperimental yaitu mencobakan sesuatu untuk mengetahui pengaruh atau akibat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 1.1 (Kelompok Latihan Push

HUBUNGAN KECEPATAN LARI DAN KELENTUKAN TERHADAP PRESTASI LOMPAT JAUH GAYA MENGGANTUNG PADA SISWA PUTRA SMA MUHAMMADIYAH KEDIRI TAHUN 2016

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. seminggu dan dilaksanakan sesuai dengan dikeluarkannya SK penelitian.

S K R I P S I. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S-1) Pada Program Studi Penjaskesrek.

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Penjaskesrek.

PENGARUH LATIHAN SPLIT SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER TUNGKAI DAN SMASH DALAM OLAHRAGA BOLA VOLI PADA SISWA SMA NEGERI I TAPA.

PENGARUH KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KEKUATAN OTOT PERUT TERHADAP HASIL LEMPAR LEMBING GAYA CROSS STEP

FAIZAL HAQI NUSANTORO NPM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Oleh: MUHAMAD ALFIAN Dibimbing oleh : 1. Drs. Sugito, M.Pd. 2. ArdhiMardiyantoIndra. P, M.Or.

Transkripsi:

ARTIKEL ILMIAH PERBANDINAGN ANTARA LATIHAN DUMMBLLE DAN PUSH-UP TERHADAP HASIL PENINGKATAN KEMAMPUAN TOLAKAN PADA TOLAK PELURU SISWA KELASVIII SMP NEGERI 8 KOTTA JAMBI OLEH SYAKRINATUN PUJIARTO A1D408013 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2013

PERBANDINAGN ANTARA LATIHAN DUMMBLLE DAN PUSH-UP TERHADAP HASIL PENINGKATAN KEMAMPUAN TOLAKAN PADA TOLAK PELURU SISWA KELASVIII SMP NEGERI 8 KOTTA JAMBI Oleh SYAKRINATUN PUJIARTO Program studi pendidikan olahraga dan kesehatan jurusan ilmu Pendidikan FKIP Universitas Jambi ABSTRAK Tolak peluru adalah salah satu cabang olahraga yang berinduk dari PASI Persatuan Atletik Seluruh Indonesia. Tolak peluru peluru diperlombakan menggunakan alat yang berupa peluru dengan berat yang bervariasi tergantung dari katagori yang dipertandingkan. Berat tolak peluru sebesar 3kg sampai 7,25kg. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan tolak peluru anak dengan menggunakan latihan Dummblle dan push-up serta mengetahui perbandingan kemampuan anak setelah melakukan latihan dummblle dan push-up. Eksperimen penelitian dilakukan selama 6 minggu seminggu 3 kali pertemuan pada siswa putera SMP Negeri 8 Kota Jambi. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode ekperimen. Instrumen penelitian atau alat ukur yang digunakan diambil dengan teknik tes. Dalam penelitian ini pengukuran dilakukan dengan pengukuran jauhnya tolakan anak terhadap tolak peluru penelitian yang dilakukan melalui tes awal dan tes akhir latihan dummblle dan push-up. Hasil Penelitian Berdasarkan uji perbedaan yang dilakukan terhadap tes akhir dalam oteknik analisis data yang mengunakan uji normalitas, homogenitas dan uji hipotesis. Dari Hasil uji nornalitas latihan dummblle didapat L hitung < L tabel yaitu pada pre test sebesar 0,0099< 0,190 dan pada hasil post test sebesar -0,0071< 0,190, latihan push-up didapat L hitung < L tabel yaitu pada pre test sebesar 0,0178< 0,190 dan pada hasil post test sebesar 0,0444< 0,190, hasil dari uji homogenitas varians menunjukkan bahwa F hitung < F tabel yaitu 0,7105< 3,23, sedangkan hasil uji hipotesis diperoleh nilai t hitung = 3,559026. Sedangkan nilai t tabel = 1,6849. Dari hasil perhitungan di atas terlihat bahwa tidak terdapat perbedaan hasil latihan dummblle dan push-up terhadap jauhnya tolakan pada siswa putera SMP Negeri 8 Kota Jambi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat di simpulan bahwa tidak terdapat perbedaan hasil latihan dummblle dan push-up terhadap jauhnya tolakan pada siswa putra SMP Negeri 8 Kota Jambi. Kata Kunci: Latihan Dummblle dan Push-up, tolak peluru.

PENDAHULUAN Latar Belakang Setiap manusia memiliki panca indra yang dapat digunakan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Panca indra sendiri memiliki hubungan yang sangat signifikan terhadap panca indra yang lainnya agar tubuh dapat tetap seimbang dalam melakukan segala sesuatu. Apabila terdapat gangguan pada salah satu dari panca indra tersebut, maka akan berpengaruh dengan panca indra yang lainnya baik secara langsung maupun tidak langsung. Dari hasil pengamatan peneliti di SMP N 8 mengalami banyak kendala. Seperti : Kebanyakan siswa belum mengerti bagaimana menolak peluru dengan baik, banyak siswa yang melakukan tolak peluru belum memenuhi minimal nilai yang ditentukan, siswa kurang pemahaman tentang latihan apa yang digunakan untuk meningkatan tolak peluru, kurangnya sarana dan prasarana yang ada di SMA, kurang banyaknya waktu latihan siswa untuk meningkatkan kekuatan otot lengan mereka. Peneliti ingin memperbaiki serta melatih siswa untuk meningkatkan kemampuan tolak peluru sesuai dengan kendala yang yang dilihat peneliti. Berdasarkan dari latar belakang diatas peneliti tertarik untuk mencoba meneliti bagaimana meningkatkan kemampuan tolak peluru pada siswa. Maka penulis disini mengangkat judul Perbandingan antara latihan Dummblle dan Push-up terhadap hasil peningkatan jauhnya tolakan pada tolak peluru siswa putra kelas VIII SMP N 8 Kota Jambi. Rumusan Masalah Berdasarkan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah penelitian ini ialah Apakah terdapat perbandingan latihan dumbblle dan push-up terhadap peningkatan tolakan pada tolak peluru siswa putra SMP N 8 Kota Jambi? Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Memberikan pengertian dari hasil peningkatan tolak peluru menggunakan latihan dummblle dan push-up. 2. Menjelaskan bagaimana proses menggunakan latihan dummblle dan push- up untuk meningkatan kemampuan tolak peluru. Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain adalah : 1. Dapat meningkatkan kemampuan siswa terhadap olahraga tolak peluru. 2. Memberi tambahan wawasan terhadap pembaca terhadap cabang olahraga tolak peluru. 3. Memberikan masukan kepada guru olahraga menggunakan latihan ini untuk meningkatkan kemampuan tolak peluru pada anak.

BAB II KAJIAN PUSTAKA Hakekat Tolak Peluru Tolak peluru merupakan salah satu cabang olahraga atletik. Sesuai dengan namanya, tolak peluru dilakukan tidak dengan dilempar, melainkan ditolak atau didorong( Jarver,2010: 145). Tolak peluru adalah cabang olahraga dari atletik yang menggunakan beban dan dilakukan dengan cara menolak bukan melempar (Muhajir,2008:49). Menurut Sutarmin (2012: 99) tolak p eluru adalah salah satu nomor lempar yang terdapat pada cabang olahraga atletik. Cara Memegang Ada tiga (3) macam cara yang harus diperhatikan, yaitu : 1. Jari agak merenggang, jari kelingking tidak dilipat dibekang peluru tetapi ditekuk dan berada disamping peluru. Dengan demikian jari ini dapat berfungsi untuk menahan supaya peluru tidak bergeser dari tempatnya. Untuk menggunakan cara ini pelempar harus mempunyai jari yang kuat dan panjang. 2. Cara ini hampir sama dengan cara yang pertama. Jari-jari agak rapat ibu jari berada disamping belakang peluru. Dengan demikian jari kelingking kecuali untuk menahan jangan mengadakan tekanan saat peluru ditolak. Cara ini lebih banyak digunakan dari pada cara yang pertama. 3. Bagi mereka yang memiliki tangan yang kecil dan pendek, dapat menggunakan cara yang terakhir ini. Posisi jari-jari seperti cara yang kedua tetapi agak lebih renggang sedikit. Kelingking dibalik peluru sehingga pada saat dilakukannya tolakan kelingking juga ikut turut menolak. Ibu jari berfungsi untuk menahan gesekan kesamping. Mengingat bahwa jari pelempar kecil dan pendek, peluru biasanya diletakan hampir pada lekuk tangan.(gilang,2010 : 148) Gambar 2.macam-macam cara memegang tolak peluru Sumber : http//www.olahraga/tolakpuluru.com Pengertian dumbblle Dumbblle merupakan salah satu latihan beban yang menggunakan alat berat dumbblle. (Muluk,2010 :50) Otot lengan dilatih dengan menggunakan beban agar terdapat peningkatan kekuatan otot. Dumbblle adalah suatu alat atau beban yang berguna untuk meningkatkan otot pada lengan (Roger,2005: 58). Melakukan dumbblle dapat dilakukan dengan cara posisi berdiri atau duduk, tangan memegang dumbblle kiri dan

kanan sejajar bahu, kemudian naik dan turunkan dumbblle. Jadi dummblle adalah latihan kekuatan otot lengan menggunakan beban yang berupa dummblle. Pengertian push- up Push-up adalah suatu jenis senam kekuatan yang berfungsi untuk menguatkan otot bisep maupun trisep.(muluk,2010:31) Push-up ialah bentuk latihan yang menggunakan kekuatan otot lengan dengan beban diri sendiri.(darwin,2008:67) Tujuan melakukan push-up adalah untuk menguatkan kekuatan otot lengan.(muhajir,2005: 137). Latihan push-up juga bertujuan untuk memberikan kebugaran jasmani, karena memberikan aktivitas tubuh menggunakan tangan naik turun.( Suhirmin,2007 :86) BAB II KAJIAN PUSTAKA Hakekat Atletik Atletik adalah salah satu olahraga yang terdiri dari berbagai nomor lari, lopat, lempar, dan jalan cepat dipertandikan pada kejuaraan olahraga. (jarver,2009:7). Gabungan dari beberapa cabang olahraga yang terdiri dari lari, lempar dan lompat disebut atletik (Wahyuni,2010: 48). Sedangkan menurut Sutarmin (2011: 45) atletik adalah kombinasi cabang olahraga tertentu yang dipertandingkan secara individu dari nomor lompat, lari dan lempar. Atletik adalah salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan atau diperlombakan meliputi nomor : Jalan, Lari, Lompat, dan Lempar.(Gilang : 2007:34) Jadi atletik merupakan suatu cabang olahraga yang terdiri dari beberapa nomor antara lain : jalan cepat, lari, lompat dan lempar yang dipertandingkan pada kejuaraankejuaraan olahraga. Hakekat Tolak Peluru Tolak peluru merupakan salah satu cabang olahraga atletik. Sesuai dengan namanya, tolak peluru dilakukan tidak dengan dilempar, melainkan ditolak atau didorong( Jarver,2010: 145). Tolak peluru adalah cabang olahraga dari atletik yang menggunakan beban dan dilakukan dengan cara menolak bukan melempar (Muhajir,2008:49). Menurut Sutarmin (2012: 99) tolak pel uru adalah salah satu nomor lempar yang terdapat pada cabang olahraga atletik. Cara Memegang Ada tiga (3) macam cara yang harus diperhatikan, yaitu : 4. Jari agak merenggang, jari kelingking tidak dilipat dibekang peluru tetapi ditekuk dan berada disamping peluru. Dengan demikian jari ini dapat berfungsi untuk menahan supaya peluru tidak bergeser dari tempatnya. Untuk menggunakan cara ini pelempar harus mempunyai jari yang kuat dan panjang. 5. Cara ini hampir sama dengan cara yang pertama. Jari-jari agak rapat ibu jari berada disamping belakang peluru. Dengan demikian jari kelingking kecuali untuk menahan jangan mengadakan tekanan saat peluru ditolak. Cara ini lebih banyak digunakan dari pada cara yang pertama. 6. Bagi mereka yang memiliki tangan yang kecil dan pendek, dapat menggunakan cara yang terakhir ini. Posisi jari-jari seperti cara yang kedua tetapi agak lebih renggang sedikit. Kelingking dibalik peluru sehingga pada saat dilakukannya tolakan

kelingking juga ikut turut menolak. Ibu jari berfungsi untuk menahan gesekan kesamping. Mengingat bahwa jari pelempar kecil dan pendek, peluru biasanya diletakan hampir pada lekuk tangan.(gilang,2010 : 148) Gambar 2.macam-macam cara memegang tolak peluru Sumber : http//www.olahraga/tolakpuluru.com Pengertian dumbblle Dumbblle merupakan salah satu latihan beban yang menggunakan alat berat dumbblle. (Muluk,2010 :50) Otot lengan dilatih dengan menggunakan beban agar terdapat peningkatan kekuatan otot. Dumbblle adalah suatu alat atau beban yang berguna untuk meningkatkan otot pada lengan (Roger,2005: 58). Melakukan dumbblle dapat dilakukan dengan cara posisi berdiri atau duduk, tangan memegang dumbblle kiri dan kanan sejajar bahu, kemudian naik dan turunkan dumbblle. Jadi dummblle adalah latihan kekuatan otot lengan menggunakan beban yang berupa dummblle. Pengertian push- up Push-up adalah suatu jenis senam kekuatan yang berfungsi untuk menguatkan otot bisep maupun trisep.(muluk,2010:31) Push-up ialah bentuk latihan yang menggunakan kekuatan otot lengan dengan beban diri sendiri.(darwin,2008:67) Tujuan melakukan push-up adalah untuk menguatkan kekuatan otot lengan.(muhajir,2005: 137). Latihan push-up juga bertujuan untuk memberikan kebugaran jasmani, karena memberikan aktivitas tubuh menggunakan tangan naik turun.( Suhirmin,2007 :86) Kerangka Berfikir Tolak peluru merupakan salah satu cabang olahraga yang berinduk dari Atletik. Tolak peluru adalah olahraga yang dipertandingkan dengan melempar peluru sejauhjauhnya ke arah tolakan. Atlet yang memiliki tolakan terjauh akan dinyatakan sebagai pemenang dalam olahraga ini. Tolak peluru memrelukan kekuatan otot lengan untuk melakukan tolakan dan kelentukan pinggang sebagai dorongan tubuh agar tolakan yang dihasilkan mencapai hasil yang maksimal. Dalam pembahasan sebelumnya telah dijeleskan bahwa tolak peluru adalah suatu bentuk gerakan yang menolak atau mendorong suatu peluru dengan berat tertentu yang terbuat dari logam yang dilakukan dari bahu menggunakan satu tangan untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya (Moh. Gilang :2007:146). Untuk mendapatkan tolakan yang baik dan maksimal, dibutuhkan banyak latihan dan melewati proses-proses yang tidak sebentar. Dalam tolak peluru sendiri hasil dari tolakan yang bagus ditentukan dari kekuatan otot serta adanya gabungan dari kecepatan.

Apabila itu dapat dikombinasikan dengan baik. maka hasil tolakan yang dihasilkan dari kombinasi kekuatan dan kecepatan tadi akan mendapatkan hasil yang maksimal. Didalam penelitian ini, peneliti memusatkan pada penelitian peningkatan kekuatan otot lengan terhadap jauhnya tolakan. Peningkatan kekuatan otot lengan dapat dilakukan dengan banyak cara. Dari banyak cara tersebut peneliti mengambil latihan dummblle dan push -up untuk meningkatkan tolakan tersebut. Adapun kerangka konsep latihan yang akan peneliti uji coba pada siswa putra SMAN 10 Kota Jambi adalah sebai berikut : Gambar 6. Kerangka berpikir Latihan Dummblle Latihan push--up Meningkatkan kekuatan otot lengan Jauhnya kemampuan tolak peluru Hipotesis Penelitian Berdasrkan perumusan masalah dan pokok-pokok pikiran yang telah diuraikan diatas, maka diajukan hipotesis sebagai berikut : Terdapat perbedaan yang signifikan dari latihan dummblle dan Push Up terhadap peningkatan kemampuan tolak peluru Kelas VIII SMP N 8 Kota Jambi. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan dilapangan SMP N 8 Kota Jambi, dimana akan dilaksanakan mulai tanggal 12 november s/d 24 desember 2012. 3.4 Variabel Penelitian a. Variabel bebas variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi dari penelitian yang menyebabkan terjadinya akibat diakannya perlakuan pada penelitian. Variabel bebas dari pelitian ini adalah : Latihan Push Up dan Dummblle. b. Variabel terikat variabel terikat adalah variabel yang mempengaruhi dari penelitian yang terjadinya akibat adanya variabel bebas dan akan menghasilkan hasil dari penelitian. Variabel bebas dari pelitian ini adalah : Peningkatan kemampuan tolak peluru. Teknik Analisa Data Data-data yang diperoleh dalam pengetesan diatas masih merupakan data yang mentah. Karena belum diolah dengan menggunakan sistem stastika. Nantinya peneliti akan mengambil data dari penelitiannya yang kemudian akan diolah dengan menggunakan rumus-rumus statistik sehingga data yang ditulis dan dipaparkan dalam penenitian ini telah menjadi data yang jadi dan layak untuk di baca. Adapun langkah-

lankah serta rumus-rumus statistika yang akan digunakan oleh peneliti dalam penelitiannya adalah sebagai berikut : BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Setelah dilakukan penelitian tentang perbedaan latihan menggunakan latihan Dummblle dan metode Push - Up terhadap kemampuan tolakan pada tolak peluru siswa putra, dengan jumlah sampel 20 orang, maka akan diperoleh hasil analisis statistik deskripsi data dan analisis data, Hasil tersebut tertera pada tabel dibawah ini: Tabel 5. Hasil Normalitas latihan Mengunakan Dummblle Skor 15 Pre Test Post Test Nilai rata-rata (X) 80,4 107,1 Simpangan Baku ( S) 1,13 0,927 Normalitas L hitung = 0,0099 L table = 0, 190 L hitung = -0,0071 L table = 0, 190 Tabel 6. Hasil Normalitas latihan Mengunakan Push - Up Skor 21 Pre Test Post Test Nilai rata-rata (X) 80 116,5 Simpangan Baku ( S) 1,055 0,88 Normalitas L hitung = 0,0178 L table = 0, 190 L hitung =0,0444 L table = 0, 190 Tes awal bertujuan untuk melihat kondisi awal siswa sebelum diberikan perlakuan, dan tes akhir bertujuan untuk melihan bagaimana kondisi akhir siswa setelah diberikan Dummblle dan Push up, dari Dummblle diperoleh data tes awal keseluruhan 80,4 dengan nilai tertinggi 7,5 dan terendah 3 dengan rata rata 4,02. DAFTAR PUSTAKA Arikunto. suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. PT Rineka Cipta. Jakarta Ahmadi, Nuril. 2007.Panduan Olahraga Bola Voli.Solo: Era Pustaka Utama Beutelstahl, Dieter. 2009. Belajar Bermain Bola Volly. Erlangga. Jakarta. Battinelli T. 2000. Physique, fitness, and performance. Florida: CRC Press. Dieter. 2009. Pendidikan Olahraga Dan kesehatan. Ganesha Exhach Daniels, Rona R,Chinn S. 1999.Variation in physical fitness between Ethnic group in 9 year olds. International Journal of Epidemiology. 11 Faruq, Muhyi, Muhamad. 2009. Meningkatkan 37 Kebugaran Jasmani melalui permainan dan Olahraga Bola voli. PT. Gramedia widiasarana

Harsono. 2001. Coaching dan Aspek-aspek Psikologi dalam Coaching. Bandung. Ismaryati. 2008. Tes dan Pengukuran Olahraga Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) UNS, USM, Surakarta Irsyada. 1999.Pendidikan Jasmani olahraga dan kesehatan.erlangga. Jakarta Kosasi, Engkos, 1994, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Erlangga, Jakarta. Muhajir, 2003/2005. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Yudistira.Jakarta. Munasifah. 2008.Permainan Bola voli, semarang; Yudhistira Pate, Russel. 1993. Dasar-Dasar Ilmu Kepelatihan. IKIP. Semarang Pudjiadil. Adapted Physical activity, recreation and sport. 5th ed. Boston: WBC McGraw- Hill; 1998. Sajoto, M. (1995). Peningkatan Dan Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Semarang : Dahara Prize. Suharno. 1983. Ilmu Pelatihan Olahraga. Fpok IKIP. Yogyakarta. Utami 1997. Hubungan persen lemak tubuh dengan kesegaran jasmani menurut tes ACSPFT pada anak usia 6-12 tahun di 10 sekolah dasar di DKI Jakarta. Skripsi Jakarta: Universitas Indonesia; Sugiyono.2009. Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif Dan R & D. Bandung: Alfabeta www.veegle.