CATATAN PERKEMBANGAN. (wib) abdomen

dokumen-dokumen yang mirip
CATATAN PERKEMBANGAN. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan NO. DX Hari/Tanggal Pukul (wib) Tindakan Keperawatan 1 Senin/17 Juni

III. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah diberikan penyuluhan ibu ibu atau warga desa mampu : Menjelaskan pengertian diare

SATUAN ACARA PENYULUHAN

CATATAN PERKEMBANGAN. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan No. Dx Hari/tanggal Pukul Tindakan Keperawatan

RENCANA TERAPI A PENANGANAN DIARE DI RUMAH (DIARE TANPA DEHIDRASI)

2. ( ) Tidak lulus SD 3. ( ) Lulus SD 4. ( ) Lulus SLTP 5. ( ) Lulus SLTA 6. ( ) Lulus D3/S1

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Anak merupakan individu yang berada dalam suatu rentang

Pola buang air besar pada anak

: Ceramah, presentasi dan Tanya jawab

LAPORAN KASUS / RESUME DIARE

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Anak adalah anugrah yang diberikan Tuhan kepada keluarga, yang

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Diare pada anak masih merupakan masalah kesehatan dengan

LAPORAN PENDAHULUAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DI RS ROEMANI RUANG AYUB 3 : ANDHIKA ARIYANTO :G3A014095

BAB 1 PENDAHULUAN. atau dapat pula bercampur lendir dan darah/lendir saja (Ngastiyah, 2005). Pada

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Konstipasi adalah kelainan pada sistem pencernaan yang ditandai dengan

INOVASI KEPERAWATAN DIARE PADA ANAK. Pencegahan penyakit adalah upaya mengarahkan sejumlah kegiatan untuk

SATUAN ACARA PENYULUHAN PENCEGAHAN GIZI KURANG PADA BALITA

BAB V HASIL PENELITIAN

PPG ( PUSAT PEMULIHAN GIZI )

BAB 1 PENDAHULUAN. 2005, angka harapan hidup orang Indonesia adalah 70,0 tahun. Tahun 2006

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. PENGUMPULAN/PENYAJIAN DATA DASAR SECARA LENGKAP

SATUAN ACARA PENYULUHAN. : Ibu Post partum di Ruang Perawatan Alamanda. Hari/Tanggal : Selasa, 24 September 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. buang air besar (Dewi, 2011). Penatalaksaan diare sebenarnya dapat. dilakukan di rumah tangga bertujuan untuk mencegah dehidrasi.

TFC ( Therapeutic Feeding Centre ) / PPG ( Pusat Pemulihan Gizi )

CATATAN PERKEMBANGAN. Dx Hari/Tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Nutrisi Kamis, Menggali pengetahuan orang tua kurang dari

CATATAN PERKEMBANGAN. Implementasi Keperawatan. Mengevaluasi tingkat mobilitas klien Mendorong partisipasi

PENANGANAN DIARE. B. Tujuan Mencegah dan mengobati dehidrasi, memperpendek lamanya sakit dan mencegah diare menjadi berat

Grafik 1.1 Frekuensi Incidence Rate (IR) berdasarkan survei morbiditas per1000 penduduk

CATATAN PERKEMBANGAN. vital. posisi semi fowler. tenang.

Implementasi dan Evaluasi Keperawatan No. Dx. Tindakan dan Evaluasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MALNUTRISI. Prepared by Rufina Pardosi UNICEF Meulaboh

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI

BAB I PENDAHULUAN. Masalah kesehatan anak merupakan salah satu masalah utama

LAMPIRAN Asuhan Keperawatan Pada, Mona Martin, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2017

CATATAN PERKEMBANGAN. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan. Hari/tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Evaluasi

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit diare adalah salah satu penyebab utama kesakitan dan kematian pada

Pencernaan mekanik terjadi di rongga mulut, yaitu penghancuran makanan oleh gigi yang dibantu lidah.

DIARE AKUT. Berdasarkan Riskesdas 2007 : diare merupakan penyebab kematian pada 42% bayi dan 25,2% pada anak usia 1-4 tahun.

BAB 1 PENDAHULUAN. anak yang berusia di bawah 5 tahun terdapat kematian di. miliar kasus diare yang terjadi setiap tahunnya.

Oleh : Seksi Gizi Dinas Kesehatan Provinsi Bali

BAGAN PENILAIAN DAN TATALAKSANA AWAL HIV

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 8 Mei 2007 jam : Jl. Menoreh I Sampangan Semarang

SATUAN ACARA PENYULUHAN MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL

BAB Ш TINJAUAN KASUS

KERANGKA ACUAN PROGRAM PEMBERANTASAN PENYAKIT DIARE

DIARE Oleh: Astrie Rezky Defri Yulianti Intan Farah Diba Angela Juliana Nur Aira Juwita Risna Sri Mayani Syarifa Andiana Tri wardhana Yuvi Zulfiatni

Lampiran 1 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2011

NO. DATA PENYEBAB Refleks mengisap lemah. kebutuhan tubuh

2. Pengkajian Kesehatan. a. Aktivitas. Kelemahan. Kelelahan. Malaise. b. Sirkulasi. Bradikardi (hiperbilirubin berat)

INFORMED CONSENT. Setelah mendapatkan penjelasan tentang maksud dan tujuan penelitian yang dilaksanakan, saya :

BAB III KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS, DAN DEFINISI OPERASIONAL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan balita adalah kesehatan pada anak umur 1-5 tahun sesuai

A. lisa Data B. Analisa Data. Analisa data yang dilakukan pada tanggal 18 April 2011 adalah sebagai. berikut:

CATATANPERKEMBANGAN. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan. Pukul Tindakan Keperawatan Evaluasi (SOAP) WIB (skala nyeri : 8)

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi

PEMBERIAN MP ASI SETELAH ANAK USIA 6 BULAN Jumiyati, SKM., M.Gizi

BAB I PENDAHULUAN. dinding abdomen dan uterus (Fraser, 2009). Sedangkan menurut Wiknjosastro

Ingatlah bahwa pemberian MP ASI ini bertujuan mengenalkan variasi, tekstur serta rasa baru. Selera makan juga bervariasi setiap hari, hari ini dia men

PENANGANAN DIARE No Dokumen : No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman :

PROGRAM STUDI ILMU GIZI UNIVERSITAS ESA UNGGUL

BAB 1 PENDAHULUAN. pencapaian tumbuh kembang bayi tidak optimal. utama kematian bayi dan balita adalah diare dan pneumonia dan lebih dari 50%

BAB I PENDAHULUAN. (AKB) atau Infant Mortality Rate (IMR). Angka Kematian Bayi tidak berdiri sendiri,

IIMU PENGETAHUAN ALAM KELAS V SD

Bab 1.Pengenalan MP ASI

BAB III TINJAUAN KASUS. Lukman RS Roemani Semarang, data diperoleh dari hasil wawancara dengan

Tabel 3.2 Matriks 6 Jam Post Partum

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

OLEH : KELOMPOK 5 WASLIFOUR GLORYA DAELI

BAB 1 PENDAHULUAN. hijau atau dapat pula bercampur lendir dan darah (Ngastiyah, 1997). Hal ini

BAB III TINJAUAN KASUS. Berikut ini adalah laporan asuhan keperawatan pada penderita Gastroenteritis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dasar (usia 6-12 tahun) adalah pola makan yang tidak tepat. Anak usia sekolah dasar

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

PENGKAJIAN PNC. kelami

Makanan Sehat Bergizi Seimbang Untuk Pertumbuhan dan Perkembangan Balita

BAB I PENDAHULUAN. Air Susu Ibu (ASI) eksklusif adalah air susu yang diberikan kepada bayi sejak

SOP PENCATATAN & PELAPORAN P2 DIARE

LAMPIRAN. Lampiran 1 SURAT PERMOHONAN DATA AWAL

BAB III RESUME KEPERAWATAN

Disusun Oleh : Kelompok III

SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS

BAB IV PEMBAHASAN A. PENGKAJIAN PERTAMA (11 JUNI 2014) obyektif serta data penunjang (Muslihatun, 2009).

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

CATATAN PERKEMBANGAN IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

BAB III TINJAUAN KASUS. Dalam tinjauan kasus ini penulis menerapkan Asuhan Keperawatan

Lampiran 1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden. : Perilaku ibu dalam penatalaksanaan rehidrasi oral pada balita diare yang berada di rumah

5. Pengkajian. a. Riwayat Kesehatan

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) ASI Ekslusif 6 Bulan

BAB I PENDAHULUAN. melalui perbaikan perilaku masyarakat dalam pemberian makanan

BAB 1 PENDAHULUAN. World Health Organization (WHO) tahun 2013 diare. merupakan penyebab mortalitas kedua pada anak usia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. disertai muntah (Sakinah dan Arifianto, 2001). bentuk dan konsistensi tinja penderita (Harianto, 2004).

BAB II RESUME KEPERAWATAN WIB, pasien dirawat dengan Fraktur Femur pada hari ke empat:

BAB I PENDAHULUAN. negara berkembang. Di Indonesia penyakit diare menjadi beban ekonomi yang

Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA IDENTITAS PASIEN

Bagaimana Memberikan Makan Bayi Setelah Usia 6 Bulan

Transkripsi:

CATATAN PERKEMBANGAN Implementasi dan Evaluasi Keperawatan NO. DX Hari/Tanggal Pukul (wib) Tindakan Keperawatan Evaluasi (SOAP) 1 Senin/27 Januari 2014 2 Senin/27 Januari 2014 16.00 1. Mengkaji kemampuan menelan pasien 2. Mengidentifikasi adanya mual/muntah 3. Melakukan perkusi pada abdomen 17.00 1. Mencatat dan mengkaji warna, konsistensi, jumlah, dan waktu buang air besar. 2. Mengkaji dan mencatat pergerakan usus. S : pasien mengatakan tidak selera makan karena mual O : pucat (+) A : masalah belum teratasi P : intervensi dilanjutlan S : Ny. R mengatakan >3 kali sehari BAB O : peristaltik 30x/menit. P : intervensi di lanjutkan.

NO. DX Hari/Tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Evaluasi 1 Rabu/29 Januari 2014 16.00 1. mengevaluasi rasa mual pasien. 2. Menganjurkan pasien untuk membersihkan mulut 2 kali sehari. 3. Menganjurkan keluarga pasien untuk menyajikan makanan yang mudah dicerna, datam keadaan hangat, tertutup, dan berikan sedikitsedikit tetapi sering, serta tinggi protein dan karbohidrat. 4. Menyelingi makan dengan minum. 5. Menganjurkan pasien untuk menghindari makanan yang banyak mengandung gas. S: pasien masih mengeluh mual dan tidak selera makan. O : mukosa kering, pasien terlihat lemah. A : intake nutrisi tidak adekuat, masalah belum teratasi. P : intervensi dilanjutkan.

2 Rabu/29 Januari 2014 18.00 1. Mengidentifikasi adanya distensi abdomen. 2. Mengevaluasi adanya konstipasi. 3. Memberikan cairan adekuat. 4. Menganjurkan pasien makan makanan tinggi serat dan hindari makanan yang banyak mengandung gas dengan konsultasi bagian gizi. Serta makan makanan yang tinggi kandungan protein dan karbohidrat. S : Ny. R mengatakan An. R >3 kali sehari BAB O : gerakan peristaltik usus 26x/menit A : An. R masih diare, masalah belum teratasi P : intervensi dilanjutkan. NO. DX Hari/Tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Evaluasi 1 Kamis, 30 Januari 2014 18.00 1. Mengevaluasi adanya mual/muntah. 2. Mengobservasi bising usus. 3. Menganjurkan makan sedikit tapi sering. S : Ny. R mengatakan An. R mualnya mulai berkurang. O : bising usus 15x/ menit A : masalah

2 Kamis, 30 Januari 2014 19.00 1. Mengobservasi Bising Usus. 2. Mengobservasi Adanya Pembengkakan Pada Abdomen. 3. Mengevaluasi Adanya Keluhan Saat BAB. 4. Melakukan Pendidikan Kesehatan Diare dan mengajarkan cara pembuatan larutan air garam sebagian teratasi. P : intervensi dilanjutkan. S : Ny. R Mengatakan An. R frekuensi BAB nya kembali normal 2x sehari, feses kembali normal O : bising usus 8x/ menit. A : masalah teratasi sebagian P : intervensi dilanjutkan.

SATUAN ACARA PENYULUHAN PENYAKIT DIARE SATUAN ACARA PENYULUHAN PENYAKIT DIARE Hari/Tanggal : Kamis, 30 Januari 2014 Waktu Topik Kegiatan Tempat : 1 x 45 menit : Penyuluhan Kesehatan Tentang Penyakit DIARE : Perumahan Villa Asri Pasar V Marendal No. 08 Medan A. LATAR BELAKANG Diare adälah suatu keadaan dimana seseorang mengelami buang air besar lebih dari 3x sehari yang biasa terjadi pada orang dewasa/ anak - anak dengan konsistensi tinja encer/ cair. Implementasi merupakan tindakan keperawatan yang dilakukan pada keluarga untuk mengatasi masalah kesehatan dan untuk meningkatkan pengetahuan tentang tingkat kesehatan keluarga yang pada An.R. Setelah perawat menganalisa dan menemukan masalah keperawatan maka perawat perlu melakukan suatu peranan tentang penyakit DIARE di Perumahan Villa Asri Pasar V Marendal No. 8 Medan. Berdasarkan hasil data semingg An. R yang menderita penyakit DIARE sehingga mahasiswa dapat menentukan masalah kesehatan melalui penyuluhan tentang penyakit DIARE yang diberikan kepada masyarakat. Kemudian perawat memberikan implementasi kepada keluarga melakukan penyuluhan atau pemberian HE dan tindakan mandiri serta pengobatan yang akan dilaksanakan. Dengan demikian hal di atas yang melatarbelakangi, saya

mahasiswa D3 KEPERAWATAN untuk melakukan penyuluhan kesehatan kepada Keluarga Tn. B tentang penyakit DIARE. B. TUJUAN 1. TujuanUmum Setelah dilakukan penyuluhan tentang DIARE di Perumahan Villa Asri Pasar V Marendal No. 8 Medan, diharapkan Keluarga Tn. B dapat memahami tentang pencegahan penyakit DIARE. 2. Tujuan Khusus Setelah 45 menit penyajian materi diharapkan Keluarga Tn. B dapat: - Keluarga Tn. B mampu menjelaskan pengertian DIARE - Keluarga Tn. B dapat memberi informasi tentang penyakit DIARE akibat tidak memperhatikan kesehatan lingkungan dan pola hidup sehat - Keluarga Tn. B dapat mengenal tanda dan gejala dan penyakit DIARE - Keluarga Tn. B dapat menyebutkan penyebab dari penyakit DIARE - Keluarga Tn. B mampu menjelaskan cara pencegahan penyakit DIARE. 3. Waktu dan tempat : - Waktu : Kamis - Pukul : 19.00 20.00 WIB - Tempat : Perumahan Villa Asri Permai No. 08 Medan Marendal

4. METODE Ceramah, Tanya jawab 5. MEDIA - Leaflet - Papan Tulis dan Perlengkapannya 6. SETTING KEGIATAN NO WAKTU KEGIATAN PEMBICARA PENANGGUNG JAWAB 1 3 menit Pembukaan Suryani Mahasiswa 2 15 menit Penyajian materi Suryani Mahasiswa 3 20 menit Tanggung jawab Tn. B & Mahasiswa & Keluarga Suryani Tn.B 4 2 menit Evaluasi Suryani Mahasiswa 5 5 menit Penutup Suryani Mahasiswa 7. MATERI DIARE 1. Pengertian Diare adalah buang air besar lebih dari sehari encer atau cair 2. Cara Mengatasi Diare a. Segera beri banyak minum dengan cairan yang tersedia di rumah tangga seperti: - Kuah sayur - Kuah sop - Air tajin

- Air Mineral - Air matang - Larutan gula garam b. Bila ada beri oralit c. Cara menyiapkan oralit - Umur kurang dari1tahun :¼ - 4 gelas - Umur 1 4 tahun :1/2 l gelas - Umur diatas 5 tahun : 1 ½ gelas d. Cara menyiapkan oralit - Sediakan 1 gelas air matang - Masukan semua bubuk oralit 200 ml kedalam gelas - Aduk sampai rata e. Cara pembuatan larutan gula garam - Sediakan 1 gelas air matang - 2 sendok teh garam - 1 sendok teh gula - Aduk sampai rata f. Teruskan pemberian makanan Selama diane: - Teruskan dan tingkatkan pemberian Asi pada bayi yang masih menyusui - Anak diatas 6 bulan, beri makanan tambahan: Bubur dan sayuran Sari buah segar Beri makanan lebih dari 6x per hari