DAFTAR PERTANYAAN BIDANG JEMEN GARKEU WASRIK ITWASUM POLRI TAHAP II ASPEK LAK & DAL TA. 2014

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Petunjuk Teknis Reviu Laporan Keuangan

DAFTAR PERTANYAAN BIDANG JEMEN SARPRAS WASRIK ITWASUM POLRI TAHAP II ASPEK LAK DAN DAL TA. 2014

C. PENJELASAN ATAS POS- POS NERACA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEDOMAN ANALISA A. Latar Belakang Analisa B. Ruang Lingkup Analisa C. Prosedur Analisa Analisa Laporan Tingkat KPPN Analisa LAK

LAMPIRAN ADMINISTRASI NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN TATA CARA PELAKSANAAN VERIFIKASI DI LINGKUNGAN KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Asumsi : Satker Ditetapkan pada Tahun 2010

SISTEMATIKA DAN PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN DITJEN BADILAG

SISTEMATIKA DAN CONTOH FORMAT PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN TINGKAT KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB 2 TINJAUAN LITERATUR Proses Pelaporan Keuangan Urutan siklus akuntansi menurut Indra Bastian (2005) adalah sebagai berikut:

2017, No Mengingat : Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara (Lembaran Ne

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 44 /PMK.05/2009 TENTANG RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN SERTA PELAKSANAAN ANGGARAN BADAN LAYANAN UMUM

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 119/PMK.07/2010 TENTANG

Para Kuasa Pengguna Anggaran/Barang Wilayah Koordinasi UAPPAW Pengadilan Tinggi Mataram

BAGIAN ANGGARAN 087 LAPORAN KEUANGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (AUDITED)

NASKAH PERJANJIAN. Pelaksanaan KSO atau KSM dituangkan dalam naskah perjanjian. Paling kurang memuat:

2017, No d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuang

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN RI

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 92/PMK.05/2011 TENTANG RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN SERTA PELAKSANAAN ANGGARAN BADAN LAYANAN UMUM

PENGELOLAAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN

Permasalahan Laporan Keuangan

DIREKTORAT EVALUASI, AKUNTANSI DAN SETELMEN DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAN RISIKO KEMENTERIAN KEUANGAN

1 of 6 18/12/ :41

2011, No Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lem

Pelaksanaan Likuidasi Entitas Akuntansi dan Entitas Pelaporan pada Kementerian Negara/Lembaga (PMK 272/PMK.05/2014)

PENGELOLAAN KEUANGAN BADAN LAYANAN UMUM. Direktorat Pembinaan PK BLU Direktorat Jenderal Perbendaharaan Departemen Keuangan

Nomor : W17-A/1859/OT.01.2/XII/2013 Samarinda, 31 Desember 2013

14. KU Keuangan KU Keuangan Tahun A. SUBTANTIF No. 14

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA POLRI. Verifikasi. Tata Cara. Pelaksanaan.

Lampiran 1. Analisis kesesuaian proses pelaporan keuangan dengan peraturan yang berlaku. Kondisi di BBKSDA Jawa Barat

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN KELAS 1A

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 272/PMk.05/2014 TENTANG

PP NOMOR 23 TAHUN 2006 PASAL 26 dan Perdirjen 67/PB/2007Pasal 2

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 110 TAHUN 2016 TENTANG

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 183 TAHUN 2011 TENTANG

SURAT EDARAN Nomor SE/06/I/2015. tentang

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 117/PMK.07/2010 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAGIAN ANGGARAN 089 JALAN TAMALANREA RAYA NOMOR 3 BTP MAKASSAR 90245

Nilai Akun Menurut Laporan Pendukung

BAGIAN ANGGARAN 007 RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 71/PMK.07/2011 TENTANG

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.284, 2010 KEMENETERIAN KEUANGAN. Tunjangan Profesi Guru. Daerah. Pedoman.

BAB II SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN

BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL

UNIVERSITAS GUNADARMA PROGRAM DIPLOMA III BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN LAPORAN KERJA PRAKTEK (LKP)

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAGIAN ANGGARAN 005 DIPA 01 (308152)

PERSYARATAN ADMINISTRASI PEMBAYARAN BELANJA PNBP DAN BLU

PEDOMAN REKONSILIASI. A. Latar Belakang Rekonsiliasi

Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2013 dan 2012 dapat disajikan sebagai berikut:

PELAKSANA MUTU BAKU CEKLIST. Kanwil DJPBN/ Dirjen PBn Kemenkeu

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

BAGIAN ANGGARAN 054. LAPORAN KEUANGAN SATKER BPS KABUPATEN TAPANULI UTARA TAHUN ANGGARAN 2012 (Unaudited)

f. apakah ada aset jalan, irigasi dan jaringan yang benar-benar sudah tidak digunakan dalam kegiatan operasional pemerintah dan direklasifikasikan ke

2011, No Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

Daftar Satker UAPPA-B/W Lingkup Satker Kementerian Pertanian Provinsi Lampung Tahun 2012

Realisasi Belanja Negara pada TA 2014 adalah senilai Rp ,00 atau mencapai 90,41% dari alokasi anggaran senilai Rp ,00.

2018, No Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2015 tentang Kementerian Perindustrian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 54);

: 05/SE/M/2006 : Mekanisme Pembayaran Dalam Pelaksanaan APBN Dilingkungan Departemen Pekerjaan Umu Ditetapkan : Diberlakukan :

Kewenangan Kanwil DJPb Dalam Revisi Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2017

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 27/Menhut-II/2009 TENTANG PEDOMAN PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH LINGKUP DEPARTEMEN KEHUTANAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 265/PMK.05/2014 TENTANG SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN BELANJA LAIN-LAIN

UNIT/PEJABAT TERKAIT A. PELAKSANAAN ANGGARAN 1 Penyusunan Program Kerja Dan Jadwal Pelaksanaan Anggaran. Sekretaris. Sekretaris

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 259/PMK.05/2014 TENTANG

SMK-SMAK MAKASSAR Laporan Keuangan

II. PROSEDUR PENYUSUNAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN ( DIPA )

DAFTAR INFORMASI PUBLIK

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 92/PMK.05/2011 TENTANG RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN SERTA PELAKSANAAN ANGGARAN BADAN LAYANAN UMUM

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 213/PMK.05/2013 TENTANG SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH PUSAT

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAN RISIKO KEMENTERIAN KEUANGAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2014

No Deskripsi Check KODE SATKER : Daftar Check Laporan Keuangan Tahunan 2013 untuk kode BA.ES

AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI ATAS PELAKSANAAN KEUANGAN PADA SATUAN KERJA DEKONSENTRASI.

PERATURAN MENTERI KEUANGAN RI NOMOR 191/PMK.05/2011 TENTANG MEKANISME PENGELOLAAN HIBAH

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 264/PMK.05/2014 TENTANG SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN BELANJA SUBSIDI

2 perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Standar Reviu Atas Laporan Keuangan Bendahara Umum Negara; Mengingat : Peraturan Pemerintah Nomo

Halaman Kata Pengantar Pernyataan Tanggung Jawab. Daftar Tabel Daftar Grafik. viii Daftar Lampiran. ix Daftar Singkatan

PEDOMAN RETENSI ARSIP KEUANGAN LEMBAGA NEGARA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 230/PMK.05/2011 TENTANG SISTEM AKUNTANSI HIBAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PENGHAPUSAN DAN PEMINDAHTANGANAN

B. Sasaran Verifikasi Sasaran verifikasi adalah untuk memperoleh keyakinan bahwa laporan

BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL

2017, No pengelola penerimaan negara bukan pajak panas bumi diatur secara terpisah di dalam Peraturan Menteri Keuangan tersendiri; c. bahwa un

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018

Transkripsi:

INSPEKTORAT PENGAWASAN UMUM POLRI INSPEKTORAT WILAYAH I DAFTAR PERTANYAAN BIDANG JEMEN GARKEU WASRIK ITWASUM POLRI TAHAP II ASPEK LAK & DAL TA. 2014 NO PERTANYAAN JAWABAN 1 2 3 1. Apakah sudah ditanda-tangani daftar gaji KU 107? Apakah ada surat kuasa dari yang bersangkutan apabila dikuasakan? 2. Apakah gaji jumlah pembayaran terakhir sesuai daftar gaji KU 107? Apakah ada potongan wajib (Tajib) dan Pajak-nya? 3. Untuk mengetahui batas usia pembayaran tunjangan keluarga (lebih dari 2 orang dan lebih dari 21 tahun), apakah sesuai ketentuan? Apakah sudah dilampirkan surat keterangan kuliah? Apakah anak yang bersangkutan telah bekerja / nikah? 4. Apa permasalahannya sehingga gaji tidak dipindahkan ke satker yang baru, jika pindah satker? Apakah yang bersang-kutan masih dibayar Gajinya? Apakah ada Skep penghentian gaji? 5. Untuk kepanitiaan, apakah ada Sprin kepanitiaan? Apakah ada absensi kepanitiaannya? 6. Untuk lembur, apakah ada Sprin lembur? Apakah ada finger print nya? 7. Apakah hal tersebut sudah dibandingkan dengan daftar nominatif nya? 8. Apakah absensi anggota (jam kedatangan / pulang, lembur tidak dihitung) telah sesuai dengan pembayaran gajinya? 9. Apakah masih ada anggota Polri yang bertugas diluar instansi? apa dasar penugasannya? dan apakah pembayaran tunjangan kinerjanya sudah diberhentikan?

10. Apakah ada anggota yang tumpang rawat? 11. Apakah Laporan Penerimaan Dana Rumkit tersedia dan memadai? 12. Apakah pembayaran honor dokter telah dipungut PPh pasal 21 dan tarifnya telah sesuai ketentuan? 13. Adakah Primkoppol terkait sebagai Rekanan rumkit? 14. Apakah Pemasukan Laboratorium, Poli dan Apotik memadai? Apakah yg dirawat dipungut biaya oleh pihak Rumkit Polri? 15. Apakah penerimaan dan penggunaan dana yang bersumber dari pelayanan pasien non Polri dilaporkan dalam CaLK Laporan Keuangan semester dan tahunan? 16. Apakah ada pungutan atas pasien anggota Polri dan PNS yang berobat rawat inap? Kalau ada, apa alasannya? 17. Berapa jumlah tempat tidur terjual perbulannya? 18. Berapakah jumlah PHL yang diberi honor oleh Rumkit? 19. Bagaimanakah Akreditasi Rumkit? 20. Rencana Bisnis Anggaran dan pengesahannya? 21. Bagaimana laporan keuangan (LRA, Neraca, CaLK dan laporan kinerja)? 22. Bagaimana penetapan tarif pelayanan, apakah sudah sesuai dengan tarif yang ditetapkan oleh Menkeu? 23. Apakah ada Skep pengangkatan Bendaharawan penerima, pembantu Benma, pelaksana Satpas, Samsat, pelaksana Klipeng, SKCK dan Senpi? 24. Apakah Buku Kas Bank sudah sesuai dengan ketentuan? 2

25. Apakah Buku Register penerimaan dan penyetoran, Rekening Koran Bendahara penerimaan, bukti setor ke Bank (SSBP) apakah sesuai dengan ketentuan? 26. Apakah Bendaharawan penerima, pembantu Benma, pelaksana Satpas, Samsat, pelaksana Klipeng, SKCK dan Senpi sudah menerima honor PNBP? 27. Apakah ada MOU dan telah diajukan permintaan nomor register ke Menkeu RI sesuai Permenku Nomor : 230/PMK.05/2011 tanggal 21 Desember 2011 tentang Sistem Akuntansi Hibah? 28. Berapa jumlah perolehan dana hibah bantuan Pemda dan pihak ke III? Apakah sudah dicatat dalam buku kas bank Bensatker/BS 1b? 29. Apakah penerimaan dana hibah dilaporkan secara berjenjang dari satker penerima ke Bidku Polda dan apakah sudah diungkap dalam CaLK? 30. Apakah ada rekening dana hibah dan cek saldonya? 31. Apabila ada sisa dana hibah : a. apakah dikembalikan ke donor? b. atau disetor ke kas Negara? c. ataukah dipergunakan atau dibelanjakan tahun berikutnya dengan revisinya? 32. Apakah telah dibuat MoU antara Polri dengan pihak pemberi? 33. Apakah sudah ada pengusulan untuk diregistrasi? 34. Apakah sudah dibuka rekening penampungan dana hibah? 35. Apakah sudah revisi RKA KL untuk dana hibah itu? 36. Apakah sudah dilakukan pengesahan ke KPPN? 37. Apakah jumlah perolehan dana Pam Obvit dan pelatihan satpam dari pihak pemberi sudah dicatat dalam buku kas? 3

38. Apakah penerimaan dana dari pihak pemberi dilaporkan secara berjenjang? 39. Apakah ada Surat perjanjian antara Kasatker dengan pihak ketiga? 40. Apakah ada bukti setor sewa tanah / bangunan ke kas Negara (apakah di cicil atau dibayar sekaligus)? 41. Apakah telah mendapat ijin dari Kemenkeu RI tentang penggunan aset milik negara? 42. Apakah pengenaan tarif sewa barang milik negara telah sesuai perhitungan yang telah ditetapkan dari KPKNL? 43. Apakah laporan keuangan 2013 telah disusun dengan mempedomani format yang dikeluarkan kementerian Keuangan RI? 44. Apakah penyusunan laporan keuangan telah memenuhi Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) 45. Apakah Realisasi anggaran telah dilakukan rekonsiliasi dengan KPPN / Kanwil Perbendaharaan / Dirjen Perbendaharaan? 46. Apakah sisa kas pada Neraca telah didukung dengan Berita Acara pemeriksaan Kas? 47. Apakah ada Laporan keuangan bulanan dan apakah ada laporan daya serap anggaran? 48. Apakah BA pemeriksaan kas didukung BA rekonsiliasi Bank dan rekening koran? 49. Apakah BA Stock Opname persediaan didukung dengan laporan hasil penghitungan fisik di gudang / tempat lainnya? 50. Apakah Nilai persediaan pada neraca telah didukung dengan Berita Acara hasil stock opname? 51. Apakah nilai Aset Tetap telah didukung dengan Berita Acara Hasil rekonsiliasi dengan KPKNL / Kanwil DJKN / DJKN setempat? 4

52. Apakah barang yang kondisinya sudah rusak berat tersebut telah direklasifikasi ke aset lainlain? 53. Apakah penggunaan / realisasi belanja barang (pemeliharaan / perawatan) sudah dikapitalisasi? 54. Apakah pengelolaan dana-dana non APBN dan barang bukti telah diungkapkan secara memadai (cukup informatif) dalam CaLK? 55. Apakah temuan BPK yang belum ditindaklanjuti telah diungkapkan dalam CaLK? 5 56. Apakah hal-hal lain yang perlu diungkapkan (temuan BPK RI), UAPPA yang terlambat melaporkan keuangan telah diungkapkan di dalam CaLK?...,... AGUSTUS 2014 NAMA :... PANGKAT/NRP :... KESATUAN :... TANDA TANGAN :...