BAB I PENDAHULUAN. tempo.com, Jumat, 21 Juni 2013, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

dokumen-dokumen yang mirip
Konsep dan Model-Model Analisis Framing. Dewi Kartika Sari, S.Sos., M.I.Kom

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Naiknya harga BBM selalu menjadi isu yang ramai dibicarakan dan juga

BAB I PENDAHULUAN. serta aspirasi masyarakat. Pemilihan umum (pemilu) sebagai pilar demokrasi di

BAB I PENDAHULUAN. separuh APBN terkonsentrasi pada pemberian subsidi. Menurut Kompas.com

Sikap Media Terhadap Isu Kenaikan Harga BBM Bersubsidi. (Analisis Framing Pemberitaan Koran Tempo dan Harian Sindo) ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan istilah analisis bingkai merupakan salah satu bentuk alternatif dari

BAB I PENDAHULUAN. berbagai elemen di dalam masyarakat. Contohnya elemen pemerintah dengan

BAB III METODE PENELITIAN. analisis isi, dengan model analisis framingnya model Zhongdang Pan dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

BAB I PENDAHULUAN. rapat dengar pendapat antara komisi VII DPR RI dengan pemerintah tanggal 28

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN PERNYATAAN... HALAMAN MOTTO... HALAMAN PERSEMBAHAN...

BAB IV. KESIMPULAN dan SARAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. yang bersifat menjelaskan, menggambarkan atau menuturkan dan menafsirkan

BAB I PENDAHULUAN. Media massa dinilai mempunyai peranan yang besar dalam. menyampaikan aspirasi rakyat kepada pemerintah.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Paradigma menurut Harmon dalam Octavia adalah cara mendasar untuk

BAB III METODE PENELITIAN. selanjutnya dicarikan cara pemecahannya. 1

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Kota berasal dari kata urban yang mengandung pengertian kekotaan dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Digital Communications Award for Social Media Presence pada News Overview

BAB III METODE PENELITIAN. yang menggunakan metode analisis framing dari Zhongdang Pan dan Gerald

BAB I PENDAHULUAN. diberitakan di berbagai media massa. Pemberitaan Kisruh APBD DKI merupakan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. adalah stasiun DAAI TV merupakan sebuah stasiun televisi milik Yayasan Buddha

BAB I PENDAHULUAN. Tawuran pelajar adalah fenomena sosial yang sudah lama terjadi dan. menjadi topik hangat di tengah-tengah masyarakat.

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG KASUS KORUPSI SPORT CENTER DI HAMBALANG PADA SURAT KABAR JAWA POS DAN KOMPAS. Skripsi

BAB I PENDAHULUAN. dalam mendapatkan informasi dari luar dirinya. Berbagai upaya dilakukan oleh

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Pada awal pemerintahan Jokowi di tahun 2015, muncul konflik antara KPK dan Polri. Hal ini berawal dari

peristiwa lebih mudah menyentuh dan diingat oleh khalayak.

BAB I PENDAHULUAN. persepsi mengenai bagaimana sosok pria dan wanita. Dengan demikian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PEMBERITAAN KASUS KORUPSI PEMERINTAH DAERAH DI MEDIA LOKAL

BAB 3 METODOLOGI. Universitas Indonesia Representasi jilbab..., Sulistami Prihandini, FISIP UI, 2008

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bukan berarti rencana tersebut berhenti. Niat pemerintah membatasi pembelian atau menaikkan harga BBM subsidi tidak pernah berhenti.

Bab 1 PENDAHULUAN. Komunikasi akan berjalan dengan diterapkannya sebuah bahasa yang baik

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

EPILOG (ditujukan untuk memenuhi salah satu Tugas Mata Kuliah Analisis Framing)

BAB I PENDAHULUAN. jaman, masyarakat dituntut untuk mengetahui berbagai informasi yang beragam. Dari berbagai

KONSTRUKSI REALITAS PEMBERITAAN KENAIKAN BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) DI HARIAN KOMPAS DAN MEDIA INDONESIA (Periode Tanggal Maret 2012) TESIS

BAB II KERANGKA TEORITIS

DAFTAR ISI. ABSTRACT... ii DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN Konteks Penelitian Fokus Penelitian dan Peranyaan Penelitian...

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Tiga Isu Menanti Kabinet Jokowi. LSI DENNY JA Oktober 2014

BAB 1 PENDAHULUAN. konstruksionis, realitas bersifat subjektif, relitas dihadirkan oleh konsep subjektif

BAB I PENDAHULUAN. harinya, masyarakat mengkonsumsi media demi memenuhi kebutuhan informasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa saat ini berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan media massa sangat erat kaitannya dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. kepadatan tersebut diimbangi dengan tingginya penggunaan kendaraan bermotor yang

BAB III METODE PENELITIAN A. PENDEKATAN DAN JENIS PENELITIAN. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara demokrasi dalam menjalankan pemerintahan

Skripsi Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan Pendidikan Strata 1

BAB I PENDAHULUAN. dijadikan referensi oleh masyarakat untuk mengetahui fakta yang sebenarnya terjadi. dan membentuk opini public (Hamad, 2004: 15).

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

Framing Pemberitaan Kritik Seniman Terhadap Kinerja Wali. Kota Jogja Haryadi Suyuti di Koran Tempo Pada Oktober 2013

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Tahun 2014, Jakarta diprediksi akan mengalami kemacetan total.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sebagai bangsa yang lekat dengan primordialisme, agama menjadi salah satu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

TINJAUAN KEBIJAKAN HARGA BERSUBSIDI BAHAN BAKAR MINYAK DARI MASA KE MASA Jumat, 30 Maret 2012

patokan subsidi (Mean of Pajak BIRO ANALISA ANGGARAN DAN PELAKSANAAN APBN SETJEN DPR RI Biro

09Ilmu. Analisis Framing. Sri Wahyuning Astuti, S.Psi. M,Ikom

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Media massa berfungsi sebagai alat penyalur pesan untuk disampaikan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

KONSTRUKSI MEDIA TERHADAP REALITAS PEMBERITAAN PEMILIHAN CALON GUBERNUR DKI, JOKO WIDODO DI HARIAN UMUM SOLOPOS BULAN FEBRUARI-MEI 2012

BAB II IKLAN DAN ANALISIS FRAMING

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

[107] Akal-Akalan Cari Alasan Tuesday, 10 September :39

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

09ILMU. Modul Perkuliahan IX. Metode Penelitian Kualitatif. Metode Analisis Framing. Ponco Budi Sulistyo., S.Sos., M.Comm KOMUNIKASI.

POLEMIK PENGUSULAN HAK ANGKET KASUS BANK CENTURY DALAM SURAT KABAR HARIAN UMUM JURNAL NASIONAL

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. (Kompas, Republika, dan Rakyat Merdeka) yang diamati dalam penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. oleh proses sejarah dan kekuatan-kekuatan sosial, budaya dan ekonomi

KONSTRUKSI PEMBERITAAN DINAMIKA PERPECAHAN PARTAI GOLONGAN KARYA (GOLKAR) DI MEDIA ONLINE

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Proyek pembangunan kereta cepat Jakarta Bandung yang menuai polemik

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Apriyanti Rahayu FAuziah, 2013

2015 IDEOLOGI PEMBERITAAN KONTROVERSI PELANTIKAN AHOK SEBAGAI GUBERNUR DKI JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. politik yang dimediasikan media telah masuk keberbagai tempat dan kalangan

Pembingkaian Berita Media Online : Kasus Kekerasan terhadap Perempuan. sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW)

BAB I PENDAHULUAN. surat kabar telah ada sejak ditemukannya mesin cetak di Jerman oleh Johann Gutenberg pada

BAB I PENDAHULUAN. dalamnya mencakup struktur, pesan yang disampaikan, sudut pandang, dan nilai.

BAB III METODE PENELITIAN. seperangkat pengetahuan tentang langkah-langkah sistematis dan logis tentang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, khususnya terhadap media massa semakin kritis dalam

BAB I PENDAHULUAN. Surat kabar merupakan media massa cetak yang menyampaikan informasinya dengan

BAB V PEMBINGKAIAN KOMPAS.COM DAN DETIK.COM TERHADAP SBY PASCA PEMILU 2014

Pengendalian Konsumsi BBM Bersubsidi

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Severin & Takard (2001:295) menyatakan bahwa media massa menjadi

BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalamdalamnya.

BAB VI PENUTUP. Sandungan Si Anak Emas Presiden. Menurut Pan dan Kosicki, berita merupakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN AHOK SEBAGAI CALON GUBERNUR DKI JAKARTA DI HARIAN KOMPAS (Edisi September 2016)

BAB I PENDAHULUAN. negara hingga saat ini masih menjadi permasalahan utama pemerintah Indonesia.

13 ZHONGDANG PAN DAN GERALD M. KOSICKI

BAB IV PENUTUP. Peneliti telah sampai pada akhir kerja penelitian ini. Pada bagian ini peneliti

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Kenaikan harga BBM terjadi kembali di tahun 2013. Dikutip dari tempo.com, Jumat, 21 Juni 2013, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik yang mengumumkan bahwa harga BBM akan naik tepat pada pukul 00.00 WIB. Berdasarkan keputusan tersebut, maka harga bensin premium yang semula Rp4.500 naik menjadi Rp6.500 per liternya. 13 Juni 2013, suaramerdeka.com memuat hasil survei yang dirilis Lingkaran Survei Indonesai (LSI) terkait keputusan permerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi pada 22 Juni 2013. Berdarkan hasil survei tersebut, 79,21 persen masyarakat tidak setuju dengan kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM. Tingginya penolakkan kenaikan harga BBM tidak hanya terjadi di tahun ini. Berdasarkan survei LSI, di tahun 2012, tercatat 86,60 persen masyarakat menolak rencana kenaikan harga BBM. Ini merupakan penolakan rencana kenaikan harga BBM terbesar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Rencana kenaikan harga BBM di tahun 2012 lalu memang menimbulkan sebuah kontroversi di tengah masyarakat. Dikutip dari Kompas, 29 Maret 2012, jika tidak diikuti dengan kenaikan harga BBM, pemerintah memperkirakan realisasi subsidi BBM, mencapai 203 triliun dengan asumsi volume komsumsi mencapai 47 juta kiloliter, atau melampaui kuota 40 juta

kiloliter. Selain itu defisit negara bisa mencapai 3,5%. Belum sempat rencana kenaikan itu teralisasikan, rencana kenaikan itu sudah menimbulkan berbagai perdebatan di berbagai kalangan seperti yang diinfokan oleh berbagai media. Pada saat itu, masyarakat bahkan sudah merasakan dampak rencana kenaikan harga BBM, sebelum harga BBM benar-benar naik. Berbagai aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di sejumlah daerah di Indonesia. Tidak hanya di Jakarta, Kompas edisi Kamis 29 Maret, 2012, mengungkapkan, bahwa unjuk rasa juga terjadi di: Bandung, Jember, Surabaya, Malang, Medan, Makassar, Semarang, Jambi dan daerah-daerah lainnya. Dikutip dari Tempo edisi 28 Maret 2012, tidak hanya kelompok mahasiswa dan buruh saja yang mendominasi pengunjuk rasa kenaikan harga BBM. Namun ternyata partai juga ikut serta melakukan unjuk rasa menolak rencana kenaikan harga BBM. Dalam artikel tersebut, Tempo menggambarkan politik jalanan yang dilakukan oleh PDIP. Tindakan PDIP tersebut mendapat kritik dari partai-partai politik pendukung kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM. Rencana kenaikan harga BBM pada 1 April 2012, tidak hanya dipenuhi oleh berbagai aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM, tapi juga perdebatan partai politik. Puncaknya, masyarakat melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jumat 30 Maret 2012, sambil menunggu rapat paripurna DPR, yang pada saat itu, membahas jadi atau tidaknya harga BBM naik pada 1 April 2012. Pembahasan terkait naik tidaknya harga BBM menjadi headline di 2

berbagai media, termasuk pada harian Kompas dan Tempo. Walaupun sama-sama mengangkat isu seputar perdebatan politik, ada beberapa perbedaan yang dirasakan saat membaca Kompas dan Tempo. Satu peristiwa yang sama, tetapi diangkat secara berbeda oleh Kompas maupun Tempo. Guru Besar Ilmu Politik Universitas Airlangga Surabaya, Kacung Marjiman mengungkapkan, bahwa media massa selalu berada dalam dua posisi, yaitu sebagai penyampai pesan maupun sebagai aktor yang menyampaikan. Ketika berperan sebagai penyampai pesan, media hanya akan merefleksikan apa yang terjadi di masyarakat. Namun ketika berperan sebagai aktor, media akan mempengaruhi masyarakat (Wazis, 2012: 127). Dalam perspektif ilmu komunikasi, analisis framing dipakai untuk membedah cara-cara atau ideologi media dalam mengkonstruksi fakta. William Gamson mendefinisikan framing sebagai (Sobur, 2009: 162) : Cara bercerita atau gugusan ide-ide yang terogranisis sedemikian rupa dan menghadirkan konstruksi makna pertiwa. Cara bercerita itu terbentuk dalam sebuah kemasan (package). Kemasan itu semacam sekam atau struktur pemahaman yang digunakan individu untuk mengkonstruksi makna-makna pesan yang disampaikan, serta untuk menafsirkan makna pesan-pesan yang ia terima. Semenjak tahun 2007 2012 kedua harian ini secara bergantian memenangkan kategori koran berbahasa terbaik yang diadakan oleh Pusat Bahasa. Ini menunjukkan kedua harian ini memiliki konsen yang tinggi terhadap penggunaan bahasa. Menurut Eriyanto, bahasa juga digunakan untuk memberikan akses tertentu terhadap suatu peristiwa atau tindakan, misalnya dengan menekankan, mempertajam, memperlembut, melecehkan, membelokkan, atau mengaburkan peristiwa atau tindakan (2012: xi ). 3

1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah penelitian yang diangkat disini adalah: Bagaimana konstruksi realitas perpolitikan di DPR yang dibangun oleh media Tempo dan Kompas berangkat dari pemberitaan perdebatan partai politik di DPR terkait rencana kenaikan harga BBM. 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang sudah dipaparkan di atas. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana cara Kompas maupun Tempo membangun realitas perpolitikan di DPR berdasarkan isu kenaikan harga BBM pada 1 April 2012. 1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Secara Akademis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih bagi penelitian lainnya. Khususnya penelitian yang menggunakan analasis framing model Pan dan Kosicki, dan membahas perpolitikan dalam negeri. 4

1.4.2 Secara Praktis Penelitian ini diharapkan dapat menstimulasi pembacanya sehingga menjadi lebih peka menyadari konstruksi apa yang dibangun media dalam pemberitaannya. Menyadari bahwa ada realitas tertentu yang hendak dibangun media, melalui tulisannya. 5