BAB 1 PENDAHULUAN. seluruh dunia menjadi sebuah fenomena yang sangat mengejutkan dalam satu abad

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 METODE PENELITIAN. pengelolaan dokumen yang efektif agar kita dapat me-retrieve informasi yang

BAB 1 PENDAHULUAN UKDW

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

INFORMATION RETRIEVAL SYSTEM PADA PENCARIAN FILE DOKUMEN BERBASIS TEKS DENGAN METODE VECTOR SPACE MODEL DAN ALGORITMA ECS STEMMER

BAB 1 PENDAHULUAN UKDW

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada tahun 1970an penelitian awal image retrieval dilakukan dengan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan 1.2 Latar Belakang

SISTEM REKOMENDASI DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR BERBASIS TEXT MINING MENGGUNAKAN VECTOR SPACE MODEL

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

APLIKASI MESIN PENCARI DOKUMEN CROSS LANGUAGE BAHASA INGGRIS BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN VECTOR SPACE MODEL

Tugas Makalah. Sistem Temu Kembali Informasi (STKI) TI Implementasi Metode Generalized Vector Space Model Pada Information Retrieval System

BAB I PENDAHULUAN. semakin tinggi jumlah citra dijital yang dapat diakses oleh pengguna. Basis data citra

Tugas Makalah. Sistem Temu Kembali Informasi (STKI) TI Implementasi Metode Generalized Vector Space Model Pada Information Retrieval System

Sistem Temu Kembali Informasi pada Dokumen Teks Menggunakan Metode Term Frequency Inverse Document Frequency (TF-IDF)

BAB II DASAR TEORI Crawler Definisi Focused Crawler dengan Algoritma Genetik [2]

BAB I PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi kebutuhan primer pada kehidupan saat ini. Pesatnya

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. penunjang Al-Quran untuk memudahkan untuk mempelajarinya, yang bisa

1. Pendahuluan 1.1 Latar belakang 1.2 Perumusan masalah

1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Perbandingan metode..., Heninggar Septiantri, FASILKOM UI, 2009

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 1.1 Tahapan Penelitian

Information Retrieval

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pada sekarang ini ketersediaan informasi berbentuk dokumen teks. sebagian besar sudah berbentuk elektronik (softcopy).

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN! 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan, perbankan, perencanaan dan sebagainya. Dengan adanya teknologi komputer

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I. Pendahuluan. 1. Latar Belakang Masalah

Integrasi Peringkas Dokumen Otomatis Dengan Penggabungan Metode Fitur dan Metode Latent Semantic Analysis (LSA) Sebagai Feature Reduction

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

DAFTAR ISI. SKRIPSI... ii

BAB I PENDAHULUAN. Dalam suatu basis data, pendekatan model data relasional masih banyak dimanfaatkan untuk penyimpanan data dan informasi terhadap

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. menciptakan kehidupan yang lebih mudah dan lebih baik. Teknologi. sistem informasi untuk meningkatkan usahanya.

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA SEARCH ENGINE MENGGUNAKAN PENELUSURAN PRECISION DAN RECALL UNTUK INFORMASI ILMIAH BIDANG ILMU KEDOKTERAN

BAB 1 PENDAHULUAN. mengkonversikan tulisan / teks ke dalam bentuk ucapan dengan menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. penyimpanan dan cepat. Tuntutan dari gerakan anti global warming juga

Nur Indah Pratiwi, Widodo Universitas Negeri Jakarta ABSTRAK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Bernadus Very Christioko Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Semarang. Abstract

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KONTRAK PERKULIAHAN TEMU KEMBALI INFORMASI KOM431

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN. dengan melampirkan tabel data precision dan recall serta diagram-diagramnya Precision Recall Interpolasi

BAB I PENDAHULUAN. melalui ringkasan pemahaman penyusun terhadap persoalan yang dibahas. Hal-hal

INDEXING AND RETRIEVAL ENGINE UNTUK DOKUMEN BERBAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN INVERTED INDEX

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mengukur keberhasilan suatu proses pembelajaran dibutuhkan

Video Retrieval Berdasarkan Teks dan Gambar

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

JURNAL INFORMATIKA IMPLEMENTASI METODE GENERALIZED VECTOR SPACE MODEL PADA APLIKASI INFORMATION RETRIEVAL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I - 1

BAB I PENDAHULUAN. tersebut dibuktikan dengan semakin canggihnya perangkat keras seperti prosesor,

Analisis dan Pengujian Kinerja Korelasi Dokumen Pada Sistem Temu Kembali Informasi

Pengujian Kerelevanan Sistem Temu Kembali Informasi

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI PENCARIAN INFORMASI BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN COSINE SIMILARITY

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI UNTUK PENCARIAN WEB SERVICE MENGGUNAKAN LUCENE

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB Latar Belakang PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan banyak perusahaan yang ingin atau telah mengubah seluruh

BAB 3 LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. jenis dokumen, yaitu dokumen training dan dokumen uji. Kemudian dua

Sistem Rekomendasi Hasil Pencarian Artikel Menggunakan Metode Jaccard s Coefficient

BAB II LANDASAN TEORI

Analisis dan Pengujian Kinerja Korelasi Dokumen Pada Sistem Temu Kembali Informasi

BAB 2 LANDASAN TEORI Sistem Rekomendasi

ABSTRAK. Kata kunci : Information Retrieval system, Generalized Vector Space Model. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

UKDW. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

1.5 Metode Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

INTEGRASI PERINGKAS DOKUMEN OTOMATIS SEBAGAI FEATURE REDUCTION PADA CLUSTERING DOKUMEN

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI

BAB I PENDAHULUAN. Pada era modern ini teknologi berkembang dengan pesat. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Transkripsi:

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan komputer di dalam lingkungan kehidupan masyarakat di seluruh dunia menjadi sebuah fenomena yang sangat mengejutkan dalam satu abad terakhir ini. Hal ini dapat dilihat dari perkembangan pengguna komputer yang sangat signifikan setiap tahunnya. Semakin banyak aktifitas yang menpergunakan komputer dalam membantu dan mempermudah aktifitas manusia, bahkan penggunaan komputer hampir mengganti keseluruhan peran manusia dalam melakukan aktifitasnya. Hal yang paling umum adalah mengenai penyimpanan dan pengolahan informasi yang dilakukan oleh komputer. Beberapa masalah sederhana yang terjadi apabila sebuah informasi atau lebih diproses dan disimpan dalam komputer adalah 1. Bagaimana memproses dan menyimpan informasi yang acak atau yang sumbernya berbeda? 2. Bagaimana cara mengambil kembali informasi yang telah diproses dan disimpan pada komputer sesuai dengan informasi yang dibutuhkan? 3. Apakah pengambilan informasi yang telah diproses dan disimpan menjamin bahwa informasi yang dibutuhkan benar-benar akurat dan dapat dimengerti?

2 Komputer untuk saat sekarang ini tidak dapat terhindarkan dengan kehadiran teknologi kecerdasan semu, hampir pada setiap peralatan software ataupun hardware yang digunakan mengandung teknologi kecerdasan semu. Beberapa bidang yang telah menerapkan penggunaan kecerdasan semu diantaranya yaitu kedokteran, otomotif, sales dan marketing, pembuatan permainan, traffic management, aplikasi-aplikasi pada software dan lain-lainnya. Menurut prediksi Chilson (2005:89-93) pada 10 tahun ke depan mesin-mesin dengan kecerdasan semu yang berbeda akan terhubung ke dengan organ tubuh manusia dengan tujuan dan fungsi yang berbeda-beda tentunya. Beberapa diantaranya akan memiliki kemampuan seperti ponsel, ada juga yang memiliki kemampuan untuk memantau dan membantu membuat keputusan terhadap kondisi fisik seseorang. Berdasarkan prediksi ke atas tentu dapat kita simpulkan bahwa teknologi kecerdasan semu akan terus berkembang dengan pesat dan banyak digunakan dalam membantu kehidupan manusia. Salah satu solusi yang dapat ditawarkan untu menjawab beberapa pertanyaan permasalahan di atas mengenai pengolahan data dan penyimpanan data dalam suatu komputer adalah menggunakan teknologi information retrieval. Information retrieval adalah proses komputerisasi yang menghasilkan sekumpulan dokumen yang relevan dengan permintaan pengguna dengan cara membandingkan permintaan pengguna dengan indeks yang dihasilkan dari konten tekstual dokumen di dalam sistem. Cara kerja information retrieval mengacu kepada beberapa model-model yang menentukan seberapa cocok sebuah dokumen dan permintaan dari pengguna dan

3 penentuan peringkat setiap dokumen. Model yang umum digunakan adalah Boolean Model, Vector Space Model (VSM), dan Latent Semantic Indexing (LSI). Information retrieval adalah sesuatu yang baru dan menarik dari penelitian teknologi dan informasi yang menyelesaikan permasalahan mengenai ledakan informasi yang berlebihan melalui pengkombinasian teknik dari data training, machine learning, natural languages, penelusuran informasi dan manajemen pengetahuan. (James Sanger, 2007). Pada saat ini information retrieval telah banyak dikembangkan dengan berbagai algoritma dan model-model yang mendukung berbagai macam keperluan, diantaranya yaitu : Boolean Model, Correlated Topic Model, Dirichlet Allocation Model, Vector Space Model, Probabilistic Model, Language Model, Latent Semantic Indexing dan lain-lain. 1.2 Ruang Lingkup Mengingat besarnya latar belakang masalah yang dijelaskan pada subbab sebelumnya, maka penulis membatasi ruang lingkup penelitian hanya pada : 1. Pembahasan penelitian akan difokuskan pada kecerdasan semu mengenai information retrieval. 2. Model yang akan digunakan dalam information retrieval hanya akan membahas mengenai model Boolean Model, Vector Space Model (VSM)dan Latent Semantic Indexing (LSI). 3. Penggunaan atau penerapan model hanya akan dilakukan pada pencarian dokumen dan perbandingan antara ketiga model tersebut.

4 4. Pencarian dokumen hanya berlaku pada pembahasan mengenai ilmu komputer, otomotif mobil dan ilmu bisnis. 5. Dokumen dan query yang digunakan adalah dokumen yang berbahasa Inggris. 6. Dokumen yang diproses hanya dokumen berbasiskan teks. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan diadakannya penelitian ini adalah melakukan analisis terhadap ketiga model information retrieval dan menemukan model mana yang paling baik dan paling cocok untuk digunakan. Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah 1. Mempermudah developer dan peneliti selanjutnya dalam hal pemilihan model yang akan diterapkan pada penelitian yang akan dilakukan, 2. Mempermudah pemahaman terhadap masing-masing model information retrieval 1.4 Metodologi Penelitian Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Analisis permasalahan Mendeskripsikan permasalahan yang ada secara umum pada proses retrieval berbasis konten, kemudian mendefinisi solusi alternatif terhadap permasalahan pada proses retrival. 2. Desain algoritma (prosedur)

5 Penerapan prosedur-prosedur yang digunakan penjabaran diagram kerja sistem retrieval berbasis teks, penjabarkan tahapan-tahapan yang ada pada sistem retrival berbasis teks seperti text operation (tokenizing, stemming, reduce stopword dan lemmatisasi), proses searching, proses pembandingan menggunakan precision dan recall, teknik yang digunakan dalam proses retrieval dan proses retrieval dari sebuah query yang diinput oleh user. 3. Pengujian dan evaluasi hasil penelitian Melakukan pengujian dan evaluasi terhadap hasil penelitian terhadap metode yang digunakan pada sistem information retrieval. Hasil penelitian berbentuk kesimpulan tentang detil dan hasil perbandingan masing-masing model. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan yang kami buat untuk skripsi ini kami sesuaikan dengan format penulisan skripsi di Bina Nusantara University. a. BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang dibuatnya skripsi ini dan penjelasan mengenai ruang lingkupnya. Pada bab ini juga dijelaskan mengenai tujuan dan masalah pada topik yang diangkat, metodologi penelitian yang digunakan serta sistematika penulisan skripsi. b. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Bab ini menjelaskan dan menguraikan dasar dasar model teknologi yang dipakai untuk penelitian yang dilakukan antara lain adalah konsep dasar information retrieval, langkah langkah text operation dan ketiga model yang dibahas.

6 c. BAB 3 METODE PENELITIAN Bab ini akan membahas tentang analisis yang dilakukan terhadap cara kerja ketiga model diatas. Pada bab ini juga akan membahas tentang permasalahan yang terjadi serta alternatif pemecahan masalah. d. BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN BAHASAN Bab ini akan membahas tentang prosedur penelitian, hasil penelitian serta kebutuhan data yang digunakan dalam penelitian. e. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab terakhir ini berisi kesimpulan terhadap penelitian yang dilakukan yang diperoleh dari bab bab sebelumnya. Bab ini juga berisi saran saran untuk pengembangan lebih lanjut.