PROTOTIPE PENGGANTI PAKAN TERNAK BURUNG KENARI MENGGUNAKAN REAL TIME CLOCK BERBASIS MIKROKONTROLER

dokumen-dokumen yang mirip
PROTOTIPE SISTEM PENGAMANAN RUANG SERVER BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535

PROTOTIPE SISTEM KEAMANAN DAN PENGENDALIAN SEPEDA MOTOR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535

RANCANG BANGUN PAPAN IKLAN DOT MATRIX MENGGUNAKAN SMS BERBASIS MIKROKONTROLER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi alat ukur berkembang sangat pesat, hal ini ditandai dengan berbagai penemuan, pengembangan dan alih

RANCANG BANGUN PROTOTIPE BUKA TUTUP GERBANG MENGGUNAKAN PENGOLAHAN DATA SERIAL IR BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PEMANTAU SUHU SERTA PENANGANAN DINI KANDANG AYAM BOILER BERBASIS MIKROKONTROLER

PROTOTIPE KUNCI REM CAKRAM SEPEDA MOTOR MENGGUNAKAN PENGENDALI JARAK JAUH BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Teknik Elektro Universitas

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB III PERANCANGAN ALAT

PERANGKAT LUNAK PENJUALAN BERBASIS WEB (E-COMMERCE) DI PETERNAKAN AYAM HIAS PARENGNA

Jurnal Coding Sistem Komputer Untan Volume 03, No. 2 (2015), hal ISSN x

BAB IV PENGUJIAN. 4.1 Prosedur persiapan prototipe dispenser beras

PROTOTIPE SISTEM PENDETEKSI DINI KEBAKARAN DENGAN SMS SEBAGAI MEDIA INFORMASI BERBASIS MIKROKONTROLER

RANCANG BANGUN DISPLAY DOT MATRIX DI BIRO ADMINISTRASI UMUM LPKIA MENGGUNAKAN APLIKASI ANDROID BERBASIS ARDUINO

SISTEM PENDETEKSI DINI LEVEL KETINGGIAN AIR DI CITARUM (DAYEUHKOLOT) BERBASIS ARDUINO UNO. Dadan Nurdin Bagenda 1, LevinPranataSembiring 2

Pembuatan Alat Pemberi Pakan Ikan Dan Pengontrol PH Otomatis

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN

PERANCANGAN INFORMASI AUDIO VISUAL MENGGUNAKAN ARDUINO DAN DOT MATRIX DISPLAY BERBASIS PC

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT. Setelah proses perancangan selesai, maka dalam bab ini akan diungkapkan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2015 sampai dengan Agustus

ALAT PEMBERI MAKAN IKAN NILA DI TAMBAK

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK

PEMBANGUNAN SISTEM SMART BUILDING BERBASIS MIKROKONTROLER (Deteksi Ketinggian Air Dalam Sebuah Gedung)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

III. METODE PENELITIAN

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1 Blok diagram program

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN. Sistem management ruang rapat yang sedang berjalan saat ini masih

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT

PEMANFAATAN ARDUINO DALAM PENGEMBANGAN SISTEM KEAMANAN RUMAH BERBASIS WEB

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI

SISTEM ABSENSI PEGAWAI MENGGUNAKAN TEKNOLOGI RFID

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM. menggunakan sensor gas MQ-2 yang ditampilkan pada LCD 16x2 diperlukan

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

MOUSETRAP BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN SENSOR PIR

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. dibuat. Program pengujian disimulasikan di suatu sistem yang sesuai. Pengujian ini dilaksanakan

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB III METODE PERANCANGAN

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. LEMBAR PENGESAHAN... ii. PERNYATAAN... iii. PRAKATA... iv. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR TABEL...

III. METODE PENELITIAN. : Laboratorium Konversi Energi Elektrik Jurusan Teknik Elektro. Universitas Lampung

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB IV. PERANCANGAN. Blok diagram menggambarkan cara kerja semua sistem E-dump secara keseluruhan yang terdiri dari beberapa komponen:

DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. Error! Bookmark not defined. Error! Bookmark not defined. Error! Bookmark not defined.

DESAIN SISTEM PEWAKTU SETELAN BANYAK BERBASIS MIKROKONTROLER AVR ATMEGA32

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Hasil dari perancangan perangkat keras sistem penyiraman tanaman secara

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

Jurnal Coding Sistem Komputer Untan Volume 05, No. 2 (2017), hal ISSN : X

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK MONITORING PROCESSING DAN PERFORMANCE CALCULATING

PENGGUNAAN METODE HILL CLIMBING UNTUK PENCARIAN SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN CIMAHI TENGAH

PEMBANGUNAN FENCE DETECTION SYSTEM UNTUK KEAMANAN RUMAH BERBASIS MIKROKONTROLER

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Perancangan program aplikasi pada penelitian ini menggunakan metode Linear

BAB III PERENCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

PROTOTIPE SISTEM KEAMANAN PINTU GARASI MENGGUNKAN KEYPAD DENGAN SENSOR BERBASIS MIKROKONTROLER

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK KARYAWAN TETAP UNTUK CV. TIGA PUTRA UTAMA DI UJUNG BERUNG BANDUNG.

BAB III PERANCANGAN ALAT

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI KETINGGIAN AIR BERBASIS ARDUINO UNO R3

DAFTAR GAMBAR. Gambar 1.1 Rasio puskesmas per penduduk. di Indonesia tahun Gambar 1.2 Rasio Dokter Umum terhadap 100.

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM OTOMATISASI PERANGKAT ELEKTRONIKA RUMAH BERBASIS ARDUINO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II KONSEP DASAR SISTEM MONITORING TEKANAN BAN

BAB I PENDAHULUAN. penyimpanan barang tersebut berdasarkan kebiasaan kebanyakan orang. rumah mereka bahkan pada saat mereka meninggalkannya.

BAB III PERANCANGAN Gambaran Alat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB III PERENCANAAN SISTEM DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. secara otomatis. Sistem ini dibuat untuk mempermudah user dalam memilih

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Padatnya penduduk menyebabkan kondisi pemukiman menjadi sangat

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK

MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN BAGIAN-BAGIAN OTAK MANUSIA

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Jurnal Elektro ELTEK Vol. 3, No. 1, April 2012 ISSN:

Transkripsi:

PROTOTIPE PENGGANTI PAKAN TERNAK BURUNG KENARI MENGGUNAKAN REAL TIME CLOCK BERBASIS MIKROKONTROLER 1 Dadan Nurdin Bagenda, 2 Faisal Amri Tamrin Program Studi Teknik Informatika STIMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp. +62 22 75642823, Fax. +62 22 7564282 Email :vaizhalthamrin@gmail.com Abstrak Mengganti pakan ternak burung kenari pada hampir semua peternakan masih dilakukan secara manual oleh manusia yaitu dengan cara mengganti pakan satu persatu atau kandang per-kandang, seperti yang kita ketahui bahwa manusia memiliki tenaga yang terbatas. Proses mengganti pakan menjadi hal yang cukup memberatkan peternak mengingat kandang yang berjumlah banyak, Hal ini berakibat pada waktu penggantian pakan yang lama karena dilakukan satu persatu sehingga berdampak pada terkurasnya tenaga dan menurunnya konsentrasi pada saat penggantian pakan sehingga terkadang burung keluar kandang dan juga peternak selalu merasa terikat oleh ternaknya pada saat berpergian. Kata kunci : Prototipe, Pakan, Burung Kenari, Real Time Clock, Motor Servo. 1. Pendahuluan Burung kenari merupakan salah satu burung yang memiliki suara dan warna yang bagus, disamping itu burung kenari juga memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Maka dari itu banyak orang yang berminat untuk mengembang biakkannya. Berternak burung kenari cukuplah mudah hanya dengan mengganti pakan dan air selama maksimal dua hari sekali, pembersihan kandangnyapun cukup dilakukan satu minggu sekali. Pakan merupakan salah satu faktor yang paling penting dalam beternak burung kenari, kebersihan pakan merupakan syarat dalam beternak burung kenari. Apabila pakan dipenuhi gabah maka burung kenari tidak akan memakan pakan yang disediakan tersebut. Oleh sebab itulah peternak wajib mengganti pakan tersebut dengan yang baru, namun mengingat kandang burung yang berjumlah banyak terkadang peternak memerlukan waktu berjam-jam untuk mengganti pakan. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, penulis mengidentifikasikan permasalahan sebagai berikut : 1. Banyaknya jumlah kandang sehingga sering kali peternak merasa kelelahan pada saat mengganti dan pakan. 2. Proses penggantian pakan memerlukan waktu lama karena dilakukan satu persatu atau kandang perkandang. 3. Burung terkadang keluar dari kandang pada saat penggantian pakan jika peternak tidak berhati-hati. 4. Peternak sering kali merasa cemas terhadap ternaknya ketika peternak berpergian dalam waktu lebih dari dua hari. Untuk lebih memfokuskan penelitian, maka penulis membatasi ruang lingkup permasalahan yang diantaranya hanya mencakup : 1. Alat ini hanya memberi dan mengganti pakan secara berkala. 2. Apabila pakan dalam penampungan habis, pakan harus di isi ulang oleh peternak. 3. Peternak maksimal meninggalkan ternaknya selama tujuh hari karena air dalam kandang perlu ditambah. 4. Setiap kali peternak akan meninggalkan ternaknya, peternak harus melihat status pakan yang tertera pada LCD. 5. Alat ini berupa prototipe lebih menekankan kepada fungsionalitas. 6. Prototipe diimplementasikan hanya pada kandang ternak Tujuan dari penelitian ini Antara lain : 1. Mengurangi peran manusia untuk mengganti dan memberi pakan. 2. Menekan waktu pemeliharaan. 3. Mencegah agar burung tidak keluar dari kandang. 4. Memberikan kenyamanan apabila peternak berpergian selama lebih dari dua hari. 2. Dasar Teori Prototipe adalah bentuk dasar atau model awal dari suatu sistem atau bagian dari suatu sistem. Secara deskripsi prototipe, purwarupa, atau arketipe adalah

bentuk awal (contoh) atau standar ukuran dari sebuah entitas. Dalam bidang desain, sebuah prototipe dibuat sebelum dikembangkan atau justru dibuat khusus untuk pengembangan sebelum dibuat dalam skala sebenarnya atau sebelum diproduksi secara massal. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (2008) Pengganti adalah sesuatu yg menjadi ganti (tt barang); penukar Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (2008). Pakan adalah makanan ternak (hewan, ikan piaraan): -- burung; -- udang; dan lain-lain. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (2008) ternak adalah binatang yang dipiara (lembu, kuda, kambing, dsb) untuk dibiakkan dengan tujuan produksi;. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (2008) Burung adalah binatang berkaki dua, bersayap dan berbulu, dan biasanya dapat terbang;. Real time clock atau waktu nyata merupakan suatu kondisi dimana suatu sistem berjalan sesuai dengan kenyataan waktu atau sesuai dengan kebutuhan yang sekiranya memenuhi ketentuan. 3. Analisis Dan Perancangan Perangkat Lunak 3.1 Aliran Kerja Aliran kerja merupakan gambaran umum dari proses kerja yang ada dalam sistem, aliran kerja dibuat berdasarkan aktifitas-aktifitas yang terjada pada saat system berjalandan dimodelkan dalam sebuah diagram-diagram, diagram-diagram tersebut Antara lain, use case diagram beserta skenarionya. Gambar 1 Use Case Diagram Tabel 1 Use Case Scenario Status Pakan Cadangan Use Case untuk Display status pakan cadangan Nama Use Display status pakan cadangan Case Deskripsi Sebagai media informasi status pakan dalam penampungan peternak Kondisi LCD memberikan informasi Awal status pakan Kondisi Peternak melihat status pakan Akhir melalui LCD Aksi 1. Peternak melihat status pakan melalui LCD Reaksi Sistem 2. LCD memberikan informasi pakan dalam penampungan dari Arduino Tabel 2 Use Case Scenario Cek Pakan Cadangan Use Case untuk Cek pakan cadangan Nama Use Cek pakan cadangan Case Deskripsi Menunjukan banyaknya pakan dalam penampungan. Peternak Kondisi Sensor LDR sebagai indikator Awal banyaknya pakan dalam penampungan Kondisi Akhir Peternak menerima informasi status pakan dalam penampungan. Reaksi Sistem 2. Sensor LDR mengirimkan status pakan kepada Arduino. Aksi 1. Peternak melihat informasi Status pakan. Tabel 3 Use Case Scenario Beri Pakan Baru Use Case untuk Beri pakan baru Nama Use Beri pakan baru Case Deskripsi Memeberi pakan baru kepada burung kenari Burung kenari Kondisi Awal Tempat pakan kosong Kondisi Akhir Tempat pakan terisi Aksi Reaksi Sistem 1. Burng 2. Sistem melakukan kenari pemberian pakan menunggu baru tempat pakan terisi

Tabel 4 Use Case Scenario Peringatan Pakan Cadangan Hampir Habis Use Case untuk Peringatan pakan cadangan hamper habis Nama Use Case Peringatan pakan cadangan hampir habis Deskripsi Sebagai indicator bahwa pakan dalam penampungan hampir habis Peternak Kondisi Awal Peternak menunggu buzzer berbunyi untuk pengisian pakan ulang Kondisi Akhir Peternak mengisi ulang pakan kedalam penampungan Aksi Reaksi Sistem 1. Peternak 2. Siatem mengecek persediaan menunggu pakan buzzer berbunyi dalam penampungan untuk menggunakan pengisian sensor LDR pakan ulang Tabel 5 Use Case Scenario Buang Pakan Lama Use Case untuk Cek waktu Nama Use Case Cek waktu Deskripsi Mengecek waktu yang berjalan Burung kenari Kondisi Awal Memulai waktu yang berjalan Kondisi Akhir Waktu telah sampai dua hari Aksi Reaksi Sistem 1. Burung kenari 2. menghitung detik maju 3.2 Pemodelan Data Pemodelan data adalah suatu perilaku sistem yang mendeskripsikan prilaku sistem secara spesiik berdasarkan urutan perilaku suatu objek ketika merespon suatu aktiitas dalam sistem. Pemodelan data ini akan digambarkan dalam class diagram. Tabel 5 Use Case Scenario Buang Pakan Lama Use Case untuk Buang pakan lama Nama Use Case Buang pakan lama Deskripsi Membuang pakan lama yang tersimpan dalam tempat pakan Burung kenari Kondisi Awal Pakan telah tersimpan selama dua hari dalam tempat pakan dalam kandang Kondisi Akhir Tempat pakan kosong Aksi Reaksi Sistem 1. Burung kenari menunggu proses pembuangan pakan 2. motor servo menumpahkan pakan yang ada dalam tempat pakan dalam kandang Gambar 2 Class Diagram 3.3 Struktur Organisasi Obyek dan Pesan Menggambarkan aspek keterurutan waktu dari pesan yang disampaikan, dan menggambarkan aspek struktur organisasi objek yang mengirim dan menerima pesan, struktur organisasi obyek dan pesan ini akan dimodelkan dengan Sequence Diagram.

Gambar 3 Sequence Diagram Cek Waktu Gambar 7 Sequence Diagram Cek Pakan Cadangan Gambar 4 Sequence Diagram Beri Pakan Baru Gambar 8 Sequence Diagram Peringatan Pakan Cadangan Hampir Habis 3.4 Pemodelan Perilaku Sistem Pemodelan perilaku sistem adalah gambaran perilaku dari sistem yang spesifik berdasarkan respon dari suatu kondisi yang diterimasuatu objek dalam sistem, pemodelan perilaku sistem akan digambarkan dalam State Chart Diagram. Gambar 5 Sequence Diagram Buang Pakan Lama Gambar 9 State Chart Diagram Informasi Status Pakan Cadangan dan Peringatan Pakan Cadangan Habis Gambar 6 Sequence Diagram Display Status Pakan Cadangan Gambar 9 State Chart Diagram Cek Pakan Cadangan

Gambar 10 State Chart Diagram Menerima Pakan Baru dan Buang Pakan Lama Gambar 11 State Chart Diagram Cek Waktu 4. Analisis Dan Perancangan Perangkat Keras Dibawah ini adalah blok diagram sistem pengganti pakan ternak burung kenari yang akan dijelaskan sebagai berikut : 3. Antara arduino uno board dan LCD 16x2 menggunakan komunikasi I2C (Inter- Integrated Circuit) dimana arduino mengirimkan 4 bit data kepada LCD. 4. I2C juga merupakan jenis komunikasi yang digunakan antara arduino uno board dan real time clock (RTC) namun dalam hal ini RTC-lah yang mengirimkan 4 bit data kepada arduino. 5. Komunikasi digital digunakan antara arduino uno dan motor servo dimana, arduino memberikan 1 bit data dan pergerakan motor servo dapat diatur menggunakan fungsi delay. 6. Sersor LDR memiliki jeni komunikasi analog, dimana sensor LDR-lah yang memberikan nilai kepada arduino uno. 7. Motor Shields modul adalah sebuah driver yang dipasangkan secara bertumpuk dan dirancang untuk membantu arduino board untuk mengendalikan motor servo dan motor-motor lain. 8. Kmuunikasi digital juga digunakan antara Buzzer dan Arduino uno board dimana arduino uno mengirimkan 1 bit data kepada Buzzer. 5. Implementasi Sistem 5.1 Compiling Program Compiling program adalah tahapan dimana listing kode dicek secara keseluruhan, jika semua kode telah ditulis secara benar maka proses compiling program akan menampilkan jumlah kode yang telah ditulis akan tetapi, jika kode yang telah ditulis masih ada beberapa yang salah, maka akan muncul pesan error dan menunjukan letak dimana kode yang salah. Gambar 12 Blok Diagram Sistem Berikut adalah penjelasan dari gambar diatas : 1. Catu daya merupakan sumber tegangan listrik yang dialirkan pada sistem sebesar 7-12 V yang dihubungkan ke arduino uno dan juga Motor Shield Modul. 2. Arduino Uno Boards adalah pusat kendali dari sistem yang berjalan, arduino memberikan dan meneruskan perintah kepada komponen-komponen pendukung. Gambar 13 Compiling Program 6. Kesimpulan Dan Saran VI.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian, analisa, perancangan, dan implementasi yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Penggantian pakan burung kenari ternak yang dilakukan oleh prototipe ini

diharapkan dapat membantu proses peternakan burung kenari. 2. Pada saat pemeliharaan dapat lebih mengefisienkan waktu. 3. Menekan jumlah burung yang lepas dari kandang. 4. Dengan menggunakan prototipe ini diharapkan 5. dapat memberikan kenyamanan kepada peternak ketika akan melakukan bepergian seama lebih dari dua hari. VI.2 Saran Dari hasil penelitian, analisa, perancangan, dan implementasi yang telah dilakukan adapun saran dari penulis Antara lain : 1. Dapat ditambahkan pemberi air sehingga dapat membantu proses ternak. 2. Memperbesar ukuran kandang sesuai ukuran standar. 3. Penampungan pakan dapat dibuat berjalan sehingga apabila ukuran dan jumlah kandang diperbanyak alat ini bisa mengoptimalkan jumlah pakan yang akan diberikan. 4. Untuk pengembangan kedepannya alat ini bisa ditambahkan fitur yang dapat memberi tahu peternak lewat sms apabila pakan dalam penampungan sudah hampir habis. 9. http://atmel.com/ diakses tanggal 2 juli 2014 11.30 WIB 10. http://maximintegrated.com/ diakses tanggal 2 juli 2014 pukul 09.15 WIB. 11. http://altum-usa.com/product/pdf/aas- 309BB.pdf/ diakses tanggal 2 july 2014 pukul 13.15 WIB. 12. http://www.sunrom.com/p-510.html/ diakses tanggal 6 juli 2014 pukul 09.00 WIB. 13. http://www.engineersgarage.com/electronic -components/16x2-lcd-module-datasheet diakses tanggal 6 juli 2014 pukul 11.16 WIB. 14. http://www.alldatasheet.com/datasheetpdf/pdf/194975/etc2/efm-250.html diakses tanggal 16 agustus 2014 pukul 10.07 WIB. DAFTAR PUSTAKA 1. Adi, Nugroho, 2010. Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek dengan Methode USDP.Andi Yogyakarta. 2. Dendy, Sugono, etc, 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta 3. Evans, Brian, 2011. Beginning Arduino Programing. United State of America 4. Margolis, Michael, Nicholas Weldin, 2011. Arduino Cookbook. United State of America. 5. Margolis, Michael, Nicholas Weldin, 2012. Arduino Cookbook, Second Edition. United State of America. 6. http://artikata.com/arti-343272-pakan.html diakses tanggal 15 juli 2014 pukul 08.12 WIB. 7. http://www.satwa.net/579/mengenalburung-kenari.html diakses tanggal 15 juli 2014 pukul 08.40 WIB. 8. http://arduino.cc/ diakses tanggal 2 juli 2014 pukul 12.30 WIB.