Pengembangan SNI Y Kristianto Widiwardono Pusat Perumusan Standar-BSN
Struktur organisasi BSN Kepala Badan Standardisasi Nasional Sekretaris Utama Inspektorat Sekretariat Unit Nasional Korpri BSN Biro Perencanaan, Keuangan, dan Tata Usaha Biro Hukum, Organisasi, dn Humas Deputi Bidang Penelitian dan Kerjasama Standardisasi Deputi Bidang Penerapan Standar dan Akreditasi Deputi Bidang Informasi dan Permasyarakatan Standardisasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Standardisasi Pusat Perumusan Standar Pusat Kerjasama Standardisasi Pusat Sistem Penerapan Standar Pusat Akreditasi Lembaga Sertifikasi Pusat Akreditasi Laboratorium dan Lembaga Inspeksi Pusat Informasi dan Dokumentasi Pusat Pendidikan dan Permasyarakatan Standardisasi
Applicable to all products and processes VALUE CHAIN NATIONAL QUALITY INFRASTRUCTURE INTERNATIONAL QI SYSTEM SNI ISO/IEC17021, 17065, etc Accreditation e.g. IAF ILAC PAC APLAC SNI ISO 9000, SNI ISO 14000, HACCP, etc Product certification CE, GS, etc. Certification products processes system Cert Body SNI ISO/IEC 17025 National standards International standards Certificates Testing, analysis Inspections Verifications Reference materials Callibration Test laboratories Standards (SNI) traceability Lab/I B Metrology SNSU Calibration laboratories Metrology in chemistry;crm Verification system ISO, CODEX ACCSQ Comparison measurements Proficiency tests BIPM APMP
TUJUAN STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUAIAN meningkatkan jaminan mutu, efisiensi produksi, daya saing nasional, persaingan usaha yang sehat dan transparan dalam perdagangan, kepastian usaha, dan kemampuan Pelaku Usaha, serta kemampuan inovasi teknologi meningkatkan perlindungan kepada konsumen, Pelaku Usaha, tenaga kerja, dan masyarakat lainnya, serta negara, baik dari aspek keselamatan, keamanan, kesehatan, maupun pelestarian fungsi lingkungan hidup meningkatkan kepastian, kelancaran, dan efisiensi transaksi perdagangan Barang dan/atau Jasa di dalam negeri dan luar negeri ( UU 20/2014, Pasal 3)
Lingkup Standar Nasional Performansi produk barang dan jasa, baik ditinjau dari mutu, keselamatan, kesehatan dan lingkungan hidup Metoda pengujian atribut dan properti produk barang dan jasa Sistem manajemen ( Lingkup lainnya: Kompatibilitas dan interoperabilitas produk untuk diintegrasikan dengan produk lainnya Keragaman produk untuk membentuk skala pasar dan mempermudah transaksi jual beli Satuan fisik Kompetensi personel Istilah dan definisi ketentuan yang berkaitan dengan proses standardisasi
Prinsip Dasar Perumusan SNI Memberikan kesempatan kepada ukm dan daerah untuk berpartisipasi dalam perumusan SNI SNI dibuat dgn memperhatikan keberadaan standar internasional, sebaiknya harmonis dengan standar internasional Adopted from the Decision of the WTO-TBT Second triennial review Terbuka bagi siapa saja untuk berpartisipasi dalam proses perumusan standar melalui jalur PT atau Mastan Development dimension Coherence Openess Effectiveness and relevance Transparency Consensus and impartiality Prosesnya dapat diikuti secara transparan melalui media IT Pelaksanaannya melalui konsensus nasional dan tidak memihak Standar dibuat sesuai kebutuhan pasar, hasilnya harus efektif dipakai untuk fasilitasi perdagangan
PROSES PENGEMBANGAN SNI (PSN 01:2007) Perencanaan Drafting/ Ratek/Rakon E-balloting Jajak Pendapat E-balloting Pemungutan suara Pemeliharaan Penetapan PNPS Usulan PNPS Verifikasi Drafting SISNI Konsep akhir Jajak Pendapat Penetapan Pemungutan Suara Publikasi Kaji ulang BSN KT/SKT KT/SKT/ MASTAN
PROSES PENGEMBANGAN SNI (REVISI PSN 01:2007) Perencanaan Drafting/ Ratek/Rakon Jajak Pendapat (JP) Pemeliharaan Penetapan PNPS Usulan PNPS Verifikasi Drafting SISNI Konsep akhir JP Penetapan JP ulang*) Publikasi Kaji ulang BSN KT/SKT KT/SKT PUBLIK *) jika berdasarkan rapat pembahasan hasil JP, terdapat perubahan substansi yang besar (justifikasi dari BSN)