Universitas Gadjah Mada

dokumen-dokumen yang mirip
Topik 3 Analisis Genetik Hk. Mendel

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA SILABI

SILABUS DAN SAP MATA KULIAH DASAR-DASAR GENETIKA (AGT 6326) BOBOT: 3 (2/1) SKS SIFAT: WAJIB SEMESTER GANJIL (SMT III)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

SILABUS. Deskripsi Mata Kuliah:

UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM S I L A B U S

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS MEDAN AREA FAKULTAS PERTANIAN

DAFTAR ISI PERNYATAAN.. KATA PENGANTAR. DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

BAHAN AJAR DASAR-DASAR GENETIKA

Kemajuan Genetik Dan Heritabilitas Karakter Agronomi Kedelai (Glycine max [L.] Merrill) Generasi F 2 Persilangan Wilis Dan Mlg 2521

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA

VI. PENGGUNAAN METODE STATISTIKA DALAM PEMULIAAN TANAMAN. Ir. Wayan Sudarka, M.P.

SILABUS MATAKULIAH BIOLOGI MOLEKULER TAHUN AKADEMIK 2016/2017

GENETIKA DAN HUKUM MENDEL

Deskripsi Mata KuliahCourse Subjects

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN ( G B P P ) (versi Selasa 1 Pebruari 2005)

Nama Mata Kuliah : Dasar-Dasar Agronomi Kode : PNA 2301 SKS : 2/1 Prasyarat : Pengantar Ilmu Pertanian Status Mata Kuliah : Wajib

DAYA WARIS DAN HARAPAN KEMAJUAN SELEKSI KARAKTER AGRONOMI KEDELAI GENERASI F 2

I. PENDAHULUAN. Indonesia sebagai sumber utama protein nabati. Kontribusi kedelai sangat

PENDUGAAN KOMPONEN GENETIK, DAYA GABUNG, DAN SEGREGASI BIJI PADA JAGUNG MANIS KUNING KISUT

Topik 9 Genetika Kuantitatif

Paramita Cahyaningrum Kuswandi* FMIPA UNY 2012

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA

GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP)

SELEKSI YANG TEPAT MEMBERIKAN HASIL YANG HEBAT

GENETIKA (BIG100) Tempat : R122 Waktu Jam : 7 8 Pukul : Pengajar : Bambang Irawan Hari Supriandono

STRUKTUR KIMIAWI MATERI GENETIK

Mengatur perkembangan dan metabolisme individu. (pada peristiwa apa peran ini dapat dilihat/terjadi? ).

Rencana Pembelajaran Semester (RPS)

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. fenotipe yang diamati menunjukkan kriteria keragaman yang luas hampir pada

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

II. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (2007), benih padi hibrida secara

KOMBINATORIAL DALAM HUKUM PEWARISAN MENDEL

Dasar Selular Reproduksi dan Pewarisan Sifat

Bimbingan Olimpiade SMA. Paramita Cahyaningrum Kuswandi ( FMIPA UNY 2012

GENETIKA. : Agus Hery Susanto. Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2011

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

Materi Pokok Materi penjabaran Lingkup materi Fisiologi Tumbuhan. Struktur Bagian Tubuh Tanaman. Reproduksi Tumbuhan. Sistem Transportasi

KORELASI GENETIK DAN FENOTIPIK ANTARA BERAT LAHIR DENGAN BERAT SAPIH PADA SAPI MADURA Karnaen Fakultas peternakan Universitas padjadjaran, Bandung

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PENGANTAR BIOLOGI SEL DAN MOLEKULER

I. PENDAHULUAN. Kedelai ( Glycine max (L.) Merrill) merupakan salah satu tanaman penghasil

Kromosom, DNA, Gen, Non Gen, Basa Nitrogen

ANALISIS RERATA GENERASI HASIL PERSILANGAN DUA VARIETAS PADI TAHAN TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN

DAFTAR ISI 1 GENETIKA DASAR 1

Pembelahan Sel Muhammad Ridha Alfarabi Istiqlal, SP MSi

staff.unila.ac.id/priyambodo

BIO SKS (3-1) Deskripsi Singkat Mata Kuliah. Tujuan Pembelajaran

Pendahuluan. Pendahuluan. Mutasi Gen. GENETIKA DASAR Mutasi Gen

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine max L. Merrill) merupakan tanaman pangan yang sangat dibutuhkan

ANALISIS SK / KD. Indikator Pencapaian. 1. Membedakan pengertian. pertumbuhan dan perkembangan

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA SEKOLAH PASCASARJANA SATUAN ACARA PERKULIAHAN

ANALISIS RATA-RATA GENERASI HASIL PERSILANGAN TOMAT LV 6123 DAN LV 5152

TINJAUAN MATA KULIAH

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA F A K U L T A S M I P A KONTRAK KULIAH

KONTRAK KULIAH BIOLOGI UMUM. staff.unila.ac.id/priyambodo

Ada ORI dan helikase yang membuka pilinan terus sampai terbentuk replication bubble.

KAJIAN GENETIK DAN SELEKSI GENOTIPE S5 KACANG HIJAU (Vigna radiata) MENUJU KULTIVAR BERDAYA HASIL TINGGI DAN SEREMPAK PANEN

I. PENDAHULUAN. padi karena banyak dibutuhkan untuk bahan pangan, pakan ternak, dan industri.

Ringkasan Materi Genetika. Pewarisan Sifat pada Ekstrakromosom

KISI KISI PENULISAN SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2009/2010

II.SILABUS MATA KULIAH

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA SILABI

SAP DAN SILABI BIOLOGI UMUM PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS PASUNDAN

BAHAN AJAR MATA KULIAH BIOLOGI SEL DAN MOLEKULER BIO 2001 / 3002 (MKK / 3 SKS / 3-0)

RENCANA PERKULIAHAN SEMESTER (RPS) JURUSAN BIOLOGI PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI (S-1) FMIPA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

5. Kerja enzim dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut, kecuali. a. karbohidrat b. suhu c. inhibitor d. ph e. kofaktor

I. PENDAHULUAN. Jagung manis (Zea mays saccharata [Sturt.] Bailey) merupakan salah satu

SELEKSI NOMOR- NOMOR HARAPAN KEDELAI (Glycine max [L.] Merril) GENERASI F 5. HASIL PERSILANGAN WILIS x MLG 2521

Kata kunci: padi beras merah, pewarisan, cekaman kekeringan, analisis segregasi Keywords: red rice, inheritance, drought stress, segregation analysis

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine max (L.) Merrill) merupakan salah satu komoditas pangan

I. PENDAHULUAN. Kacang panjang (Vigna sinensis L.) merupakan tanaman semusim yang menjalar

SILABUS MATA KULIAH MAYOR TEKNOLOGI PRODUKSI TERNAK

KIMIA KEHIDUPAN, BIOLOGI SEL, GENETIKA, DAN BIOLOGI MOLEKULAR

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman kedelai (Glycine max [L.] Merrill) merupakan salah satu tanaman

IIA. MENDELIAN GENETICS

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) DAN BAHAN AJAR

ISTILAH-ISTILAH DALAM PEMULIAAN OLEH ADI RINALDI FIRMAN

Suhardi, S.Pt.,MP MONOHIBRID

BAB I PENDAHULUAN. mata pelajaran biologi adalah adanya miskonsepsi. Miskonsepsi muncul karena

HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum

PENDAHULUAN. Buku Pustaka. Penilaian MKA Bioteknologi Pertanian 9/16/2012. Materi Kuliah Bioteknologi Pertanian Prodi Agroteknologi Pertemuan Ke 1

KLONING. dari kata clone yang diturunkan dari bahasa Yunani klon, artinya potongan yang digunakan untuk memperbanyak tanaman.

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine max [L.] Merril) merupakan salah satu komoditas penting dalam

Topik 5 DNA : Organisasi Dalam Kromosom

Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine max [L.] Merrill) merupakan salah satu komoditas pangan

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine Max [L.] Merrill) merupakan tanaman pangan yang memiliki

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine max [L.] Merrill) merupakan salah satu tanaman sumber protein

terkandung di dalam plasma nutfah padi dapat dimanfaatkan untuk merakit genotipe padi baru yang memiliki sifat unggul, dapat beradaptasi serta tumbuh

I. PENDAHULUAN. Produksi kedelai di Indonesia pada tahun 2009 mencapai ton. Namun,

KORELASI ANTARA KANDUNGAN KLOROFIL, KETAHANAN TERHADAP PENYAKIT BERCAK DAUN DAN DAYA HASIL PADA KACANG TANAH ABSTRAK

IDENTITAS MATA KULIAH

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine max (L.) Merrill) merupakan salah satu komoditi pangan utama

LAPORAN PRAKTIKUM GENETIKA ACARA 2 SIMULASI HUKUM MENDEL NAMA : HEPSIE O. S. NAUK NIM : KELOMPOK : III ( TIGA )

Tujuan Program Pembelajaran - melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan dalam perkuliahan - meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang ilmunya

Transkripsi:

Nama Mata Kuliah Kode/SKS Prasyarat Status Mata Kuliah : Dasar-Dasar Genetika : PNB 2101/3 SKS : Biologi Umum : Wajib Fakultas Deskripsi Singkat Mata Kuliah Mata kuliah Dasar-Dasar Genetika mempelajari faktor-faktor baka suatu makiuk hidup yang mempengaruhi ekspresi suatu karakter dan pewarisannya dari generasi ke generasi berikutnya. Materi kuliah dirinci menjadi : 1) Pendahuluan yang meliputi pengertian genetika, siklus hidup organisme, pengertian kromosom, lokus, garnet, gen, dan alel, serta pembelahan sel. 2) Hukum Mendel yang menjelaskan tentang pengertian genotipe dan fenotipe, Hk Mendel I tentang prinsip-prinsip segregasi serta Hk. Mendel II tentang prinsip-prinsip penggabungan kembali secara rambang. 3) Analisis genetik Hk.Mendel untuk karakter yang dikendalikan secara biallelic dan multiple alleles, interaksi intra dan inter lokus, peran faktor lingkungan dan penampilan gen serta pengertian penetrasi dan ekspresivitas. 4) DNA sebagai bahan Genetik meliputi pengertian bahan genetik serta komposisi kimia DNA. 5) DNA : Organisasi dalam kromosom baik untuk kromosom prokariot, kromosom eukariot serta untai DNA eukariot. 6) Replikasi DNA sebagai materi genetik meliputi hipotesis model semikonservatif, enzim pengendali sintesis DNA, model molekuler replikasi DNA, replikasi DNA eukariot serta rekombinasi DNA. 7) Ekspresi Gen yang menjelaskan bagaimana proses penterjemahan sandi-sandi genetik menjadi karakter yang teramati meliputi proses transkripsi dan translasi. 8) Sintesis protein yang merupakan indikator hasil kerja suatu gen, dipilahkan menjadi pengendalian genetis struktur enzim dan pengendalian genetis struktur protein. 9) Heritabilitas yang merupakan parameter daya waris suatu karakter individu dari suatu generasi ke generasi berikutnya yang dijelaskan melalui pengertian tentang heritabilitas, estimasi dan pemanfaatannya, macam-macam heritabilitas serta pewarisan untuk karakterkarakter kuantitatif. Tujuan Pembelajaran Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa memahami konsep-konsep dasar Genetika meliputi : Pendahuluan, Hukum Mendel, Analisis genetik Hk.Mendel, DNA sebagai bahan Genetik, DNA : Organisasi dalam kromosom, Replikasi DNA, Ekspresi Gen, Sintesis protein, dan Heritabilitas.

Materi Pembelajaran : 1. Pendahuluan 1.1. Pengertian genetika 1.2. Siklus hidup tanaman 1.3.Kromosom, lokus, garnet, gen, dan alel 1.4. Pembelahan sel 2. Hukum Mendel 2.1. Genotipe dan fenotipe 2.2. Hk Mendel I 2.3. Hk. Mendel II 3. Analisis genetik Hk.Mendel 3.1. Biallelic dan Multiple alleles 3.2. Interaksi intra dan inter lokus 3.3. Lingkungan dan penampilan gen 3.4. Penetrasi dan ekspresivitas 4. DNA sebagai bahan Genetik 4.1. Bahan genetik 4.2. Komposisi kimia DNA 5. DNA : Organisasi dalam kromosom 5.1. Kromosom prokariot 5.2. Kromosom eukariot 5.3. Untai DNA eukariot 6. Replikasi DNA 6.1. Semikonservatif 6.2. Enzim pengendali sintesis DNA 6.3. Model molekuler replikasi DNA 6.4. Replikasi DNA eukariot 6.5. Rekombinasi DNA 7. Ekspresi Gen 7.1. Transkripsi 7.2. Translasi 8. Sintesis protein 8.1. Pengendalian genetis struktur enzim 8.2. Pengendalian genetis struktur protein

9. Genetika Kuantitatif 9.1. Sifat kuantitatif 9.2. Heritabilitas 9.3. Macam-macam heritabilitas 9.4: Pewarisan kuantitatif. Outcome Pembelajaran : 1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengertian genetika, siklus hidup organisme, pengertian kromosom, lokus, garnet, gen, dan alel, serta pembelahan sel. 2. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengertian genotipe dan fenotipe, prinsipprinsip Hk Mendel I dan Hk. Mendel II. 3. Mahasiswa mampu melakukan analisis genetik Hk. Mendel untuk karakter yang dikendalikan secara biallelic dan multiple alleles, interaksi intra dan inter lokus, peran faktor lingkungan dan penampilan gen, serta pengertian penetrasi dan ekspresivitas. 4. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengertian bahan genetik, DNA sebagai bahan genetik serta komposisi kimia DNA. 5. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang organisasi DNA dalam kromosom balk untuk kromosom prokariot, kromosom eukariot serta untai DNA eukariot. 6. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang proses replikasi DNA sebagai materi genetik meliputi hipotesis model semikonservatif, enzim pengendali sintesis DNA, model molekuler replikasi DNA, replikasi DNA eukariot serta rekombinasi DNA. 7. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang proses ekspresi gen yang merupakan proses penterjemahan sandi-sandi genetik menjadi karakter yang teramati meliputi proses transkripsi dan translasi. 8. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang proses sintesis protein yang merupakan indikator hasil kerja suatu gen meliputi proses pengendalian genetis struktur enzim dan pengendalian genetis struktur protein. 9. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengertian dasar heritabilitas yang merupakan parameter daya waris suatu karakter individu dari suatu generasi ke generasi berikutnya, metode estimasi dan pemanfaatannya, macam-macam heritabilitas serta pewarisan untuk karakter-karakter kuantitatif.

Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RKBM) Minggu ke- Topik (Pokok Bahasan) Metode Pembelajaran 1 1. Pendahuluan 1.1. Pengertian genetika 1.2. Siklus hidup tanaman 2 1.3. Kromosom, lokus, garnet, gen, dan alel 1.4. Pembelahan sel 3 2. Hukum Mendel 2.1. Genotipe dan fenotipe 2.2. Hk Mendel I 2.3. HKMendel II 4 3. Analisis genetik Hk.Mendel 3.1. Biallelic dan Multiple alleles 3.2. lnteraksi intra dan inter lokus 5 3.3. Lingkungan dan penampilan gen 3.4. Penetrasi dan ekspresivitas 6 4. DNA sebagai bahan Genetik 4.1. Bahan genetik 4.2. Komposisi kimia DNA 7 5. DNA : Organisasi dalam kromosom 5.1. Kromosom prokariot alat bantu OHP, gambar, whiteboard dan spidol, notebook 8 5.2. Kromosom eukariot 5.3. Untai DNA eukariot

9 6. Replikasi DNA 6.1. Semikonservatif 6.2. Enzim pengendali sintesis DNA 10 6.3. Model molekuler replikasi DNA 6.4. Replikasi DNA Eukanot 6.5. Rekombinasi DNA alat bantu OHP, gambar, whiteboard dan spidol, notebook 11 7. Ekspresi Gen 7.1. Transkripsi 7.2. Translasi 12 8. Sintesis protein 8.1. Pengendalian genetis struktur enzim 8.2. Pengendalian genetis struktur protein alat bantu OHP, gambar, whiteboard dan spidol, notebook 13 9. Genetika Kuantitatif 9.1. Sifat kuantitatif 9.2. Heritabilitas 14 9.3. Macam-macam heritabilitas 9.4. Pewarisan kuantitatif alat bantu OHP. kalkulator, whiteboard dan spidol, notebook

PENJABARAN RKBM 1. Kuliah Minggu ke-1 Menjelaskan tentang pengertian genetika, cabang-cabang genetika, dan siklus hidup organisme dengan penekanan pada tanaman, baik tanaman tingkat tinggi maupuh tanaman tingkat rendah. 2. Kuliah Minggu ke-2 Menjelaskan tentang pengertian kromosom, lokus, garnet, gen, dan alel, serta tahapan-tahapan proses pembelahan sel meliputi pembelahan mitosis dan meiosis atau pembelahan reduksi. 3. Kuliah Minggu ke-3 Menjelaskan tentang pengertian genotipe dan fenotipe, Hk Mendel I tentang prinsip-prinsip segregasi, serta Hk. Mendel II tentang prinsip-prinsip penggabungan kembali secara rambang. 4. Kuliah Minggu ke-4 Menjelaskan tentang cara-cara analisis secara genetik Hk. Mendel untuk karakter yang dikendalikan secara biallelic dan multiple alleles, serta pengertian interaksi intra dan inter lokus dan konsekuensi-konsekuensinya 5. Kuliah Minggu ke-5 Menjelaskan tentang fungsi lingkungan dalam proses penampilan gen serta pengertian penetrasi dan ekspresivitas. 6. Kuliah Minggu ke-6 Menjelaskan tentang pengertian bahan genetik, percobaan-percobaan dalam pembuktian DNA sebagai bahan genetik serta komposisi kimia DNA. 7. Kuliah Minggu ke-7 Menjelaskan tentang organisasi DNA dalam kromosom baik untuk kromosom prokariot dan eukariot. 8. Kuliah Minggu ke-8 Menjelaskan tentang karakteristik kromosom eukariot serta untai DNA eukariot. 9. Kuliah Minggu ke-9 Menjelaskan tentang tahapan-tahapan proses replikasi DNA sebagai materi genetik meliputi hipotesis model semikonservatif, dan enzim pengendali sintesis DNA. 10. Kuliah Minggu ke-10

Menjelaskan tentang model molekuler replikasi DNA, replikasi DNA eukariot serta rekombinasi DNA. 11. Kuliah Minggu ke-11 Menjelaskan tentang tahapan-tahapan proses ekspresi gen yang merupakan proses penterjemahan sandi-sandi genetik menjadi karakter yang teramati meliputi proses transkripsi dan translasi. 12. Kulrah Minggu ke-12 Menjelaskan tentang tahapan-tahapan proses sintesis protein yang merupakan indikator hasil kerja suatu gen, dipilahkan menjadi pengendalian genetis struktur enzim dan pengendalian genetis struktur protein. 13. Kuliah Minggu ke-13 Menjelaskan tentang pengertian-pengertian heritabilitas sebagai parameter daya warts suatu karakter individu dari suatu generasi ke generasi berikutnya, dan caracara estimasi nilai heritabilitas dan penafsirannya. 14. Kuliah Minggu ke-14 Menjelaskan tentang macam-macam pendekatan pendugaan nilai heritabilitas dan pemanfaatannya, serta pewarisan untuk karakter-karakter kuantitatif. Tugas perhitungan pendugaan heritabilitas. EVALUASI : 1. Pemahaman tentang pengertian genetika dan cabang-cabangnya, dan proses pembelahan sel balk mitosis maupun meiosis 2. Pemahaman tentang prinsip-prinsip Hk. Mendel dan pemanfaatannya 3. Pemahaman tentang mater genetik dan pembuktian DNA sebagai materi genetik serta proses replikasinya 4. Pemahaman tentang kaftan antara proses sintesis protein dan ekspresi gen 5. Pemahaman tentang konsep heritabilitas sebagai parameter daya warts, pendugaan dan penafsirannya.

BAHAN, SUMBER INFORMASI DAN REFERENSI : Utama: Crowder, 1986. Genetika Tumbuhan. Terjemahan Lilik Kusdiarta, Soetarso (ed). Gadjah Mada University Press. Hexter, W. and Yost, H.T.Jr., 1980. The Science of Genetics. Prentice-Hall of India, Private Limited, New Delhi. Russell,P.J., 2000. Fundamentals of Genetics. 2 nd ed. Addison Wesley Longman, Inc. San Francisco. Tamarin, R.H., 1996. Principles of Genetics. 5 th ed. Wm. C. Brown Publishers. London. Tambahan: Allard, R. W. 1960. Principles of Plant Breeding. John Wiley & Sons, Inc. New York. Basra, A.S. 1999. Hybrid seed Production in vegetables " Rational and methods in selected crops". Food Product Press. New York. Basra, S.S. and L.S. Randhawa. 2002. Quality Improvement In Field Crops. Food Product Press. New York. Briggs; P.N., P.F. Knowles. 1967. Introduction to Plant Breeding. Davis. California. Falconer, D.S. 1960. Introduction to Quantitative Genetics. Ronald Press Co. New York. Hallauer, A.R. and J.B. Miranda, F.O. 1981. Quantitative Genetics in Maize Breeding. Iowa State University Press. Ames. Mayo, O. 1980. The Theory Of Plant Breeding. Clarendon. Oxford. Great Britain. Poespodarsono, S. 1988. Dasar-dasar Ilmu Pemuliaan Tanaman. PAU IPB- Lembaga sumberdaya informasi IPB Sumartono, Nasrullah dan Had Hartiko, 1992. Genetika Kuantitatif dan Bioteknologi Tanaman. PAU Bioteknologi, UGM. Yogyakarta.