NASKAH PUBLIKASI TANTRI KURNIAWATI A54F PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. di sekolah. Apalagi pelaksanaan kurikulum 2013 yang merupakan usaha. pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Oleh : Siti Rusminah A

Diajukan Oleh : Putri Kinasih Arius Sandra A

Diajukan oleh: DESI KUSUMA NURDINI A

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SAVI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 ANGGASWANGI GROBOGAN TAHUN AJARAN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Oleh : SRI MUJAYANTI A54A100126

IMPLEMENTASI MEDIA WORDWALL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN VOCABULARY DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS KELAS IV SD N NGADIREJO II KARTASURA

Naskah Publikasi. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar SITI MAFTUKHA NIM.

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER

PENINGKATAN KERJASAMA DALAM PEMBELAJARAN SUB TEMA TUBUHKU MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW PADA SISWA KELAS I SD NEGERI 1 KEMADOHBATUR

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

LINA PUTRI NANDA SARI A.510

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah sarana yang dapat menumbuh-kembangkan potensipotensi

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA MELALUI STRATEGI DISCOVERY INQUIRY

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMA PENGALAMANKU MELALUI PERMAINAN BALOK CUISENAIRE

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PENYESUAIAN MAKHLUK HIDUP PADA SISWA KELAS V SDN 1 CABEANKUNTI TAHUN

PENERAPAN STRATEGI SNOWBALL THROWING

NASKAH PUBLIKASI GALIH SRI KUSUMASTUTI A PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SCRAMBLE DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA PELAJARAN IPS KELAS IV SDN BALEHARJO 2 TAHUN AJARAN 2012/ 2013

SULISTYANI AGUSTINA A

PENERAPAN STRATEGI MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Prasyarat Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi PGSD

Diajukan Oleh: PRABA WAHYU HIDAYAT A

NASKAH PUBLIKASI. Oleh: SUHARIYANI A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATA PELAJARAN BAHASA JAWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN CROSSWORD PUZZLE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3

NASKAH PUBLIKASI Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Oleh: YULIA FATMAWATI A

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA SISWA KELAS IV SD

PENERAPAN STRATEGI DISCOVERY LEARNING UNTUK

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru SekolahDasar.

NASKAH PUBLIKASI. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENERAPAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA

BAB I PENDAHULUAN. peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SCRAMBLE SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN DAYA INGAT MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD NEGERI 9 SRAGEN NASKAH PUBLIKASI

ZULFA SAFITRI A54F100040

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Diajukan sebagai salah satu syarat Untuk meraih gelar Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA KELAS VII A DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC DI

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

NASKAH PUBLIKASI UNTUK JURNAL ILMIAH. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fariyani Eka Kusuma Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagaian Persyaratan Guna Memperoleh Derajat Sarjana S- 1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

: AHMAD FATKHUL HUDA A

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN RME (REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION) PADA SISWA KELAS IV

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN PECAHAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN REALISTIC

BAB I PENDAHULUAN. Hal-hal yang diperhatikan dalam proses belajar yaitu penggunaan sebuah

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Diajukan Oleh: ISNA NUR HIDAYAH NIM: A

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYIMAK ISI CERITA STORY TELLING MELALUI MEDIA BONEKA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS I SD N WATUBONANG 01

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Prasyarat Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi PGSD

UPAYA MENINGKATKAN PERCAYA DIRI DALAM PEMBELAJARAN SUBTEMA BERMAIN DI LINGKUNGAN RUMAH MELALUI PROJECT BASED LEARNING

MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC)

BAB I PENDAHULUAN. untuk menciptakan suatu perubahan yang positif. Proses belajar bertujuan untuk

Naskah Publikasi. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENERAPAN METODE TEBAK KATA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN DAN KEAKTIFAN SISWA KELAS V TERHADAP MATA PELAJARAN IPA

PUBLIKASI KARYA ILMIAH PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MELALUI STRATEGI SCRAMBLE

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI TRUE OR FALSE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SINE KABUPATEN NGAWI TAHUN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIKA MELALUI METODE PROJECT BASED LEARNING

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI MEMBACA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK SUBTEMA: KEGIATAN MALAM HARI MELALUI METODE MAKE A MATCH

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Pasal 31 ayat 2 Undang-Undang

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING

Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Melalui Metode. Pembelajaran Discovery Pada Pembelajaran IPA. Kelas IV SDN Gawanan 02.

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA MELALUI MEDIA FLASH CARD MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI SISWA KELAS I SEKOLAH DASAR NEGERI 2 NGROTO GUBUG

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA PELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGTALUN 1

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK

NASKAH ARTIKEL PUBLIKASI. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Diajukan Oleh: Eliana Rahmawati

ENDAH SULISTYAWATI A.510

REVI ANNGRAITA DWI PURWASIH A54F100008

Publikasi Karya Ilmiah. Oleh : QOUMI GHONIN HAMIDAH A PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL INQUIRY PADA MATA PELAJARAN IPA

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN NKRI MELALUI PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL THINK-PAIR-SHARE. Erly Pujianingsih

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Hasil belajar merupakan sebuah tolak ukur bagi guru untuk dapat mengetahui

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI PENERAPAN TEKNIK AKROSTIK MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS V

Lathifatus Sa adah 1 Soewalni Soekirno 2 dan Anggit Grahito Wicaksono 3 ABSTRAK

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BERGAMBAR SERI PADA MATAPELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

ABSTRAK. meningkatkan mutu pembelajaran. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar 34

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Ketuntasan Prosentase Jumlah Siswa. Tuntas 50% 11 Siswa. Belum Tuntas 50% 11 Siswa

PENERAPAN MODEL ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SDN 1 KATEGUHAN SAWIT BOYOLALI TAHUN 2013/2014

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Pendidikan menurut Undang-undang Sisdiknas No.20 Tahun 2003 adalah

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai Gelar S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar

ABSTRAK. Kata kunci: keterampilan proses saintifik, hasil belajar, model PBL

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MELALUI PENERAPAN STRATEGI THINK PAIR SHARE TEMA PAHLAWANKU PADA

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Diajukan Oleh: RIZNA PERICLESERI RUFI ATNA NIM: A

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Diajukan Oleh: QODRIAH SITI FATMAWATI NIM: A

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN ROTATING TRIO EXCHANGE

Transkripsi:

PENINGKATAN KEMAMPUAN KERJASAMA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK : JENIS- JENIS PEKERJAAN MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 3 SEMBUNGHARJO KECAMATAN PULOKULON KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2014 / 2015 NASKAH PUBLIKASI TANTRI KURNIAWATI A54F121018 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015

ABSTRAK PENINGKATAN KEMAMPUAN KERJASAMA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK : JENIS JENIS PEKERJAAN MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 3 SEMBUNGHARJO KECAMATAN PULOKULON KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2014 / 2015 Tantri Kurniawati, A54F121018, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2014 Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kerjasama siswa dalam pembelajaran subtema : Jenis-jenis Pekerjaan melalui metode Inkuiri pada siswa kelas IV SDN 3 Sembungharjo Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan Tahun 2014/2015. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 3 Sembungharjo yang berada di dusun Getas desa Sembungharjo. Jenis penelitian ini adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Subjek penerima tindakan adalah siswa kelas IV SDN 3 Sembungharjo yanh berjumlah sebanyak 26 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi dan dokumentasi. Data aktivitas siswa diambil dari pengamatan langsung selama proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kemampuan kerjasama siswa sebelum diterapkan metode Inkuiri adalah 35,28%. Pada siklus Isetelah diterapkan metode Inkuiri meningkat menjadi 62,18% dan siklus II meningkat menjadi 87,5%. Dari siklus I dan siklus II ada peningkatan kemampuan kerjasama siswa rata -rata sebesar 25,32%. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat peningkatan kemampuan kerjasama siswa dalam pembelajaran tematik : jenis-jenis pekerjaan melalui metode inkuiri Kesimpulan hasil penelitian adalah Penerapan metode Inkuiri dapat meningkatkan kemampuan kerjasama siswa kelas IV SDN 3 Sembungharjo dalam pembelajaran tematik : Jenis-jenis pekerjaan. Kata kunci : Kerjasama, Tematik, Inkuiri

PENINGKATAN KEMAMPUAN KERJASAMA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK : JENIS JENIS PEKERJAAN MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 3 SEMBUNGHARJO KECAMATAN PULOKULON KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2014 / 2015 Pendahuluan Kerjasama merupakan sesuatu yang penting dalam setiap pembelajaran di sekolah. Pelaks anaan kurikulum 2013 yang merupakan usaha pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan berbasis kompetensi. Di dalamnya dirumuskan secara terpadu kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan yang harus dikuasai oleh peserta didik. Kompetensi terpadu menuntut pendekatan pembelajaran tematik terpadu, yaitu mempelajari semua mata pelajaran secara terpadu melalui tema - tema kehidupan yang sering dijumpai oleh peserta didik sehari-hari. Berdasarkan kurikulum 2013 kompetensi yang diharapkan dari seoarang lulusan SD/MI adalah kemampuan berfikir dan tindak yang produktif dan kreatif secara konkret. Kemampuan menyajikan pengetahuan dalam bahasa yang jelas, logis dan sistematis, dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak sehat, beriman dan berakhlak mulia. Rancangan pencapaian kompetensi ini melalui penemuan (discovery learning) melalui kegiatan kegiatan berbentuk tugas (project based learning) dan penyelesaian masalah (problem solving learning) yang mencakup proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengkomunikasikan. Setiap pembelajaran menuntut adanya kerjasama siswa baik dengan guru, siswa dengan siswa, siswa dengan orang tua di rumah maupun siswa dengan lingkungan sekitarnya. Kerjasama akan menumbuhkan karakter siswa yang mau menghargai dan menerima pendapat orang lain. Dalam pembelajaran sangat dibutuhkan kerjasama, karena dengan adanya kerjasama proses belajar siswa akan berjalan dengan baik dan lancar. Kerjasama akan menumbuhkan karakter siswa yang mau menghargai dan menerima pendapat

orang lain. Siswa juga dapat berinteraksi dengan teman sekelas dalam setiap proses pembelajaran. Sehingga siswa dapat bertukar pikiran dengan temannya. Ini merupakan penerapan kompetensi inti pada kurikulum 2013. Namun, pada kenyataa nnya sebagian besar siswa dalam pembelajaran masih belum bisa melakukan kerjasama dengan baik sehingga menyebabkan adanya sebagian siswa yang mengalami kesulitan dan kebingungan dalam mengerjakan soal. Hal ini disebabkan karena pembelajaran di sekolah selama ini lebih berpusat pada guru sehingga yang aktif adalah guru, sedangkan siswa cenderung pasif selama belajar. Kerjasama dalam belajar maupun bekerja kelompok sangat penting untuk siswa. Dalam bekerjasama dapat terlihat kegiatan siswa diantaranya dalam berkomunikasi. Bagi siswa yang pandai tidak mau mengkomunikasikan tentang tugas yang diberikan dan siswa yang kurang pandai segan dan takut untuk bertanya tentang tugas terse but. Dalam berdiskusi siswa juga kurang menghargai pendapat orang lain. Hal ini menunjukkan siswa masih kurang dalam menghargai pendapat orang lain ketika berdiskusi, siswa tidak mau mendengarkan pendapat orang lain dan selalu menganggap jawabannya yang paling benar. Kurangnya kekompakkan siswa dalam belajar bersama/kerjasama. Pada waktu mengerjakan soal sebagian besar siswa sibuk se ndiri dengan teman lainnya, ada yang ngobrol atau bermain. Mereka tidak mengerjakan soal dan yang mengerjakan soal hanya satu atau dua anak saja. Ketika siswa diminta untuk mengeluarkan pendapat, siswa yang mau melakukannya hanya sebagian saja, siswa yang tidak menyampaikan pendapatnya, mereka hanya mengikuti pendapat teman lain yang sudah mengeluarkan ide atau gagasanya. Gejala-gejala tersebut menjelaskan rendahnya kerjasama siswa dalam belajar. Agar sebuah proses belajar efektif, maka yang terpenting adalah melibatkan siswa dalam proses pembelajaran tersebut. Untuk mengembangkangkan kerjasama siswa dalam sebuah kelompok peneliti menggunakan metode inkuiri dalam pembelajaran. Pembelajaran inkuri dirancang mengajak siswa secara langsung ke dalam proses ilmiah ke dalam waktu yang relatif singkat.

Metode Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SDN 3 Sembungharjo Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2014. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV yang berjumlah 26 siswa. Jenis penelitian ini adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Penelitan ini untuk mendeskripsikan atau menggambarkan objek yang diobservasi secara deskrip tif objektif. Isinya mendeskripsikan perubahan dan hubungan proses pembelajaran pada siswa. Penelitian deskriptif bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis fakta, karakteristik objek atau subjek yang diteliti. Menurut Sukardi (2007:157) dalam Rubino Rubiyanto (2011:42-43) penelitian deskriptif tidak memberikan perlakuan manipulasi atau pengubahan variabel, tetapi menggambarkan suatu kondisi individu atau kelompok secara objektif (apa adanya), sehingga sering disebut penelitian non experiment. Data penelitian berasal dari kemampuan kerjasama siswa dalam pembelajaran yang diamati berdasarkan situasi kelas saat pembelajaran berlansung. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi dan dokumentasi. Tes adalah alat ukur yang diberikan kepada individu untuk mendapatkan jawaban-jawaban yang diharapkan baik secara tertulis atau secara lisan atau secara perbuatan. Menurut Suharsimi Arikunto (2006:150) tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur ketra mpilan, pengetahauan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu kelompok. Observasi adalah cara mengumpulkan data dengan jalan mengamati langsung terhadap objek yang diteliti (Rubino Rubiyanto, 2011: 68). Sedangkan menurut Margono (2007: 158) dalam Rubino Rubiyanto (2011: 68) mendefinisikan observasi adalah pengamatan dan pencatatan secara sistemik terhadap gejala yang nampak pada objek penelitian. Dalam definisi tersebut dijelaskan dua hal yang sangat penting yaitu, pengamatan dan pencatatan, artinya begitu fenomena atau gejala yang diinginkan nampak segera dicatat. Ketepatan data yang diperoleh sangat tergantung pada kemampuan observer dalam menggunakan alat indra dan keahlian mengamati gejala yang muncul. Dokumentasi adalah cara pengumpulan data atau informasi melalui laporan-laporan yang telah tertulis. Menurut Arikunto (2002: 57) metode

dokumentasi adalah suatu metode untuk mencari data mengenai hal-hal atau variabel berupa catatan, transkip, buku harian, agenda, dan sebagainya. Dalam penelitian ini, metode dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data-data yang digunakan dalam penelitian, antara lain daftar nama siswa kelas IV SDN 3 Sembungharjo kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan dan lain-lain. Hasil Penelitian dan Pembahasan 1. Hasil penelitian Berdasarkan penelitian di kelas IV pada pra siklus kemampuan kerjasama siswa dalam pembelajaran rendah. Dari 26 siswa, 12 siswa atau (46,15%) yang kurang mampu bekerjasama, 11 siswa atau (42,31%) yang cukup mampu bekerjasama dan 3 siswa atau (11,54%) yang mampu bekerjasama. Setelah dilakukan observasi dan evaluasi pada siklus I diketahui kemampuan kerjasama siswa meningkat dari 11 siswa atau (42,31%) yang cukup mampu kerjasama berkurang menjadi 8 siswa atau (30,77%), 3 siswa atau (11,54%) siswa yang mampu kerjasama meningkat menjadi 16 siswa atau (61,54%), dan 2 siswa atau (7,69%) meningkat sangat mampu kerjasama. Pada siklus II siswa yang mampu kerjasama meningkat 38,46% dari 16 siswa atau (61,54%) berkurang menjadi 6 siswa atau (23,08%) dan siswa yang sangat mampu kerjasama meningkat menjadi 69,23% dari 2 siswa atau (7,69%) meningkat menjadi 20 siswa atau (76,92%). Setelah diadakan perbaikan pembelajaran ternyata siswa tertarik dalam kegiatan pembelajaran, siswa banyak yang ikut terlibat dalam kegiatan diskusi kelas untuk memecahkan suatu permasalahan. Berdasarkan hasil penelitian rata-rata kemampuan kerjasama siswa siklus I (62,18%) dan siklus II (87,5%). Dari siklus I dan siklus II ada peningkatan rata -rata (25,32%). Sehingga kemampuan kerjasama siswa meningkat pada masing-masing siklus.

2. Pembahasan Berdasarkan penelitian penggunaan metode inkuiri dapat meningkatkan kemampuan kerjasama dalam pembelajaran tematik siswa kelas IV SDN 3 Sembungharjo. Pembelajaran tematik terpadu merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam mata pelajaran maupun antar mata pelajaran (Kamulyan, 2014 : 44). Sehingga dengan adanya perpaduan dalam pembelajaran siswa akan memperoleh pengetahuan dan ketera mpilan seacara utuh yang akan bermanfaat bagi bagi siswa. Pembelajaran tematik merupakan pembelajaran yang memadukan beberapa mata pelajaran dalam sebuah tema. Sedangkan kerjasama menurut Nurfitriah (2006:78) merupakan pencapaian kematangan dalam hubungan sosial, dapat juga diartikan sebagai proses belajar untuk menyesuaikan diri terhadap norma kelompok, moral, dan tradisi, meleburkan diri menjadi suatu kesatuan dan saling berkomunikasi dan bekerja sama. Dalam kegiatan pembelajaran tematik yang memadukan beberapa mata pelajaran ke dalam tema tertentu peserta didik diharapakan dapat bekerjasama dan bekerja kelompok untuk menemukan gagasan dengan mengungkapakan pendapat. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Sebelum dilakukan tindakan (pra siklus) peneliti mengamati proses pembelajaran untuk mengetahui kemampuan kerjasama siswa. Setelah diadakan pengamatan pra siklus terlihat kemampuan kerjasama siswa masih rendah dengan rata -rata 35,28%. Kemudian peneliti melakukan perbaikan pembelajaran dengan penerapan metode inkuiri dalam pembelajaran. Penerapan metode Inkuiri diharapkan dapat meningkatkan kerjasama siswa melalui untuk menemukan data melalui percobaan secara berkelompok. Metode inkuiri adalah metode yang menetapkan dan menuntut guru untuk membantu siswa untuk menentukan sendiri data, fakta, dan informasi tersebut dari berbagai sumber agar dengan kegiatan itu dapat memberikan pengalaman kepada siswa. Aziz 2007, (http://fkippgsd.wordpress.com). Pengalaman ini berguna dalam menghadapi dan memecahka n masalah-masalah dalam kehidupannya. Dalam

proses pembelajaran melalui percobaan sehingga melatih siswa berkreatifitas dan dan berfikir kritis untuk menemukan sendiri suatu pengetahuan yang pada hakikatnya mampu menggunakan pengetahuan tersebut dalam masalah yang dihadapinya. Setelah dilakanakan pembelajaran dengan menggunakan penerapan metode inkuiri kemampuan kerjasama dalam pembelajaran tematik: jenis-jenis pekerjaan meningkat pada siklus I (62,18%) dan siklus II (87,5%). Simpulan Berdasarkan hasil Penelitian Tindakan Kelas yang telah dilaksanakan dalam dua siklus yang berkelanjutan secara singkat dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan kerjasama siswa dalam pembelajaran tematik : jenisjenis pekerjaan melalui metode inkuiri. Kesimpulan hasil penelitian adalah Penerapan metode inkuiri dapat meningkatkan kemampuan kerjasama siswa kelas IV SDN 3 Sembungharjo dalam pembelajaran tematik : Jenis-jenis pekerjaan. Hal ini ditunjukkan adanya peningkatan prosentase kemampuan kerjasama, pada pra siklus rata -rata 35,28%, selanjutnya diadakan perbaikan pada siklus I diperoleh rata-rata 62,18 % dan pada perbaikan siklus II rata -rata siswa yang mempunyai kemampuan kerjasama 87,5 %. Dari hasil penelitian menunjukkan penerapan metode inkuiri dapat meningkatkan kemampuan kerjasama siswa kelas IV SDN 3 Sembungharjo pada pembelajaran tematik : Jenis-jenis Pekerjaan. Keberhasilan penerapan model pembelajaran tersebut telah mengubah paradigma tentang peran guru dalam pembelajaran. Guru tidak lagi menjadi satu-satunya pusat pembelajaran, namun siswa ikut berperan aktif dalam pembelajaran, peran guru adalah sebagai mediator, fasilitator serta motivator dalam pembelajaran. Pemilihan metode dan model pembelajaran yang tepat, kemampuan guru dalam menyampaikan materi, penggunaan media dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan minat, motivasi, dan keaktifan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran. Sehingga dengan adanya kerja sama dan interaksi antara siswa dengan guru akan tercipta suasana pembelajaran yang kondusif, dan menyenangkan.

DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta. Kamulyan, Sri Mulyadi. 2014. Model model pembelajaran di Sekolah Dasar PGSD FKIP Univ. Muhammadiyah Surakarta. Nurfitriah. 2006. Pengembangan Keterampilan Sosial Anak TK Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif. Bandung: UPI Rubiyanto, Rubino. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Surakarta: FKIP UMS. http://fkippgsd.wordpress.com/2012/06/11/metode-inkuiri-2/ (diakses tanggal 18/9/2014 pukul 21:05 WIB)