Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi KEGIATAN DIRERTORAT PELAYANAN SOSIAL DASAR Dipaparkan oleh: Hanibal Hamidi (Direktur Pelayanan Sosial Dasar) Ditjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Disampaikan pada : RAKORNAS BPMPD Jakarta, 16 Februari 2016
9 AGENDA KONSENSUS REMBUG NASIONAL DESA MEMBANGUN INDONESIA 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Pembaruan agraria dan penataan ruang yang berkeadilan harus menjadi landasan kebijakan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Desa Pembangunan dan Pemberdayaan masyarakat desa harus berbasis pada keadilan sosial ekologis untuk menjamin keselamatan masyarakat dan keberlanjutan kawasan pedesaan Transformasi perekonomian Desa harus diwujudkan melalui Lumbung Ekonomi Desa. Yaitu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam produksi, distribusi, dan melindungi sumber daya ekonomi Desa Partisipasi masyarakat yang berkualitas dan peningkatan kualitas demokrasi desa harus dijaga guna melahirkan kepemimpinan muda desa Dalam rangka mewujudkan desa inklusi, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa harus memastikan keterlibatan dan memberikan manfaat kepada masyarakat miskin, kaum disabilitas dan kelompok marginal Pemerintah dan pemerintah daerah harus melaksanakan secara konsisten UU Desa melalui pengakuan, pemajuan dan perlindungan hak-hak masyarakat hukum adat, untuk ditingkatkan menjadi desa adat Pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa harus menjamin akses perempuan desa terhadap sumber daya Pelayanan publik diselenggarakan dalam rangka pemenuhan hak-hak dasar masyarakat Desa Untuk memajukan desa dan masyarakat desa, pemerintah bertanggung jawab terhadap penyediaan dan pemenuhan sistem informasi desa berbasis teknologi informasi secara merata dan berkeadilan.
NAWACITA 3 BIDANG DESA ~ Membangun Indonesia Dari Pinggiran 73.000 Sasaran Pembangunan Desa 9 Tujuan UU Desa, 9 Misi GDMI Tahun 2015 Koordinator Fasiiitator KEMENTERIAN Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Transmigrasi DIREKTORAT JENDERAL Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa DIREKTORAT JENDERAL Pembangunan Kawasan Perdesaan Jaring Komunitas Wira Desa Kapabilitas Masyarakat Desa Kapasitas Lembaga Desa Jaring Budaya Desa Partisifasi Masrakat Desa Modal Sosial Desa Instrumen Fasilitasi Koordinasi (GSC) Lumbung Ekonomi Desa Kolektifitas Sumber Daya Desa Instrumen Fasilitasi Pelaksanaan Kebijakan Di Desa (Balai Rakyat) Integrasi RPJM Nasional, Prov, Kab/Kota, Desa Berbasis IDM 15.000 Desa Sasaran Prioritas GDMI K/L dan Pemda Terkait STRANAS, RAN, STRADA, RAD, STRADES, RADES Pengentasan 5000 DT & Mewujudkan 2000 DM Tahun 2019
Kerja Mengabdi Desa INOVASI MENUJU KEMANDIRIAN DESA (2) 1 2 3 JARING KOMUNITAS WIRADESA (JKWD) Penguatan daya dan ekspansi kapabilitas masyarakat desa LUMBUNG EKONOMI DESA (LED) Optimalisasi sumber daya Desa untuk mewujudkan kemandirian ekonomi, kedaulatan pangan dan ketahanan energi LINGKAR BUDAYA DESA (LBD) Partisipasi masyarakat desa sebagai kerja budaya
SD A TT G PU ED 3 Pilar 15.000 Desa PM D Ditjen PPMD PS D Sarpras Locus Berdasar IDM
NAWACITA ~ RPJMN 2015-2019 3. Membangun Indonesia Dari Pinggiran KDPDTT DITJEN PPMD 5. Wujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera DIREKTORAT PELAYANAN SOSIAL DASAR PELAYANAN DASAR KESEJAHTERAAN MASYARAKAT AKSES INFORMASI MASYARAKAT ADAT & BUDAYA PERLINDUNGAN SOSIAL PENGENTASAN 5000 DESA TERTINGGAL & MEWUJUDKAN 2000 DESA MANDIRI TUJUAN UU DESA ~ RPJPN VISI DESA YANG BERDAULAT, MANDIRI, BERKPRIBADIAN & GOTONG ROYONG
Kegiatan Prioritas Direktorat PSD 1. Indeks Desa Membangun / IDM (Penyusunan dan Review Perkembangan Capaian Kinerja) 2. GSC Sekaligus Sebagai Instrumen Fasilitasi dan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Desa Yang terintegrasi Berbasis IDM 3. Balai Rakyat yang berfungsi instrumen "delevery system kebijakan Pembangunan desa" di Desa" melalui peran Sebagai Pusat Pengetahuan dan Akses Informasi Desa, Pusat kegiatan penguatatan kapasitas lembaga desa dan kapabilitas masyarakat desa dan keseluruhan kegiatan strategis Program PPMD. 4. Fokus Bidang substansi; Perlindungan Perempuan, Anak, Difabel, Kesehatan Desa, Pendidikan Desa, Adat, Seni budaya, Pengembangan media informasi Ketenteraman dan penanganan konflik. (Dalam Koridor 3 Pilar PPMD).
Arahan Dan Sasaran Fokus Dan Lokus Bidang Desa Dalam 2015-2019
Lokasi Pelaksanaan PNPM Generasi T.A 2015 No Provinsi Jumlah Kabupaten Jumlah Kecamatan Jumlah Desa (1) (2) (3) (4) (5) 1 Jawa Barat 7 84 803 2 Jawa Timur 5 50 625 3 Nusa Tenggara Barat 8 64 637 4 Nusa Tenggara Timur 9 78 867 5 Sulawesi Barat 3 22 230 6 Sulawesi Utara 3 25 266 7 Gorontalo 4 22 306 8 Maluku 3 24 263 9 Sumatera Selatan 5 30 496 10 Kalimantan Barat 9 54 677 11 Kalimantan Tengah 8 46 574 TOTAL 66 499 5.774
Permasalahan dan Upaya Tindak Lanjut No Permasalahan Upaya Tindak Lanjut (1) (2) (3) 1 Transisi perpindahan GSC dari Kementerian Dalam Negeri ke Kementerian Desa, PDTT Penyesuaian kebijakan sudah dilakukan dengan koordinasi dan komunikasi serta Rencana Kerja yang dapat mempercepat pencairan anggaran dan 2 Kekurangan personel lapangan GSC dan konsep implementasi GSC pada kementerian dilakukannya Revisi DIPA Secara simultan sudah dilakukan pemenuhan konsultan dan percepatan kegiatan pelaksanaan. baru belum siap, dan semuanya baru siap Agustus 2015 3 Keterbatasan waktu Pembagian dan pelaksanaan DIPA agar dapat dipercepatan (dilaksanakan di awal tahun) 4 Mekanisme dan Prosedurnya belum jelas Mekanisme dan prosedur dalam pelaksanaan program perlu disederhanakan 5 RKAKL yang sering berubah Agar dapat dikoordinasikan perubahannya 6 SK penyelenggaraan kegiatan yang seringkali Agar dapat dipercepat proses persetujuannya terlambat disetujui
INDEKS DESA MEMBANGUN
KEADILAN PEMERATAAN SOSIAL DESA MANDIRI EKONOMI KEBERLANJUTAN RAMAH LINGKUNGAN EKOLOGI NILAI DAN BUDAYA
INDEKS DESA MEMBANGUN Dimensi Sosial Dimensi Ekonomi Dimensi Ekologi Ketahanan Sosial Ketahanan Ekonomi Ketahanan Ekologi Variabel Variabel Variabel Indikator Indikator Indikator
Jumlah Desa Dibawah Rata Rata Indeks Komponen Desa STATUS Jumlah Desa Jumlah Desa Dengan Indeks Komponen Dibawah Rata Rata Indeks Komponen Desa Indeks Ekonomi (<0,4593) Indeks Sosial (< 0,5928) Indeks Ekologi (<0,6466) Maju Berkembang Tertinggal Sangat Tertinggal 3.608 10 15 429 22.882 1.745 2.022 6.761 33.592 18.576 19.673 14.445 13.453 13.030 13.284 5.614 Mandiri 174 Jumlah Desa 73.709 73.535 33.361 34.994 27.249 Meskipun setiap desa memiliki STATUS yang sama (maju, berkembang, tertinggal dan sangat tertinggal), akan tetapi tiap tiap desa memiliki komponen indeks yang beragam. Status desa maju, misalnya, terdapat 10 desa dengan indeks sosial dibawah rata rata indeks sosial secara nasional. Situasi ini membutuhkan pilihan kebijakan yang berbeda beda.
Hasil Perhitungan IDM
Peringkat IDM Provinsi 2015 0,566
Indeks Desa Membangun Masing-Masing Provinsi 0,552 0,559 0,534 0,499 0,472 0,540 0,499 Kalimantan Utara 0,525 0,587 0,582 0,527 0,558 0,460 0,414 0,566 0,593 0,548 0,619 0,564 0,634 0,557 0,582 0,547 0,558 0,585 0,507 0,581 0,639 0,629 0,694 0,690 0,618 0,538
Gambar Status Desa Berdasarkan Tipologi Desa Pesisir dan Non Pesisir, 2014 78% 88% 87% 83% 83% 22% 12% 13% 17% 17% Mandiri Berkembang Sangat Tertinggal Non pesisir Pesisir Mandiri Berkembang Sangat Tertinggal Maju Tertinggal
Gambar Jumlah Desa Berdasarkan Status IDM Per-Region Sumatra Jawa Bali Kalimantan Sulawesi NTB + NTT u + Maluku Utara ua + Papua Barat
Indikator Indeks Desa Membangun 1 No INDEKS DESA MEMBANGUN KETAHANAN SOSIAL DIMENSI 1 Pelayanan Kesehatan 1 INDIKATOR Waktu Tempuh ke prasarana kesehatan < 30 menit 2 Tersedia tenaga kesehatan bidan 3 Tersedia tenaga kesehatan dokter KESEHATAN 4 Tersedia tenaga kesehatan lain 2 Keberdayaan Masyarakat untuk Kesehatan 5 Akses ke poskesdes, polindes dan posyandu 6 Tingkat aktivitas posyandu 3 Jaminan Kesehatan 7 Tingkat kepesertaan BPJS PENDIDIKAN 4 5 Akses Pendidikan Dasar dan Menengah Akses Pendidikan Non Formal 6 Akses ke Pengetahuan 8 Akses ke Pendidikan Dasar SD/MI <3 KM 9 Akses ke SMP/MTS < 6 km 1 Akses ke SMU/SMK < 6 km 0 1 Kegiatan pemberantasan buta aksara 1 1 kegiatan PAUD 2 1 Kegiatan PKBM/Paket ABC 3 1 Akses ke pusat keterampilan/ kursus 4 1 Taman Bacaan Masyarakat atau Perpustakaan 5 Desa
Indikator Indeks Desa Membangun 1 No INDEKS DESA MEMBANGUN KETAHANAN SOSIAL DIMENSI 7 Memiliki Solidaritas Sosial INDIKATOR 16 Kebiasaan gotong royong di desa 17 Keberadaan ruang publik terbuka bagi warga yang tidak berbayar 18 Ketersediaan fasilitas atau lapangan olahraga MODAL SOSIAL 8 Memiliki Toleransi 9 Rasa Aman Penduduk 10 Kesejahteraan Sosial 19 Terdapat kelompok kegiatan olahraga Warga desa terdiri dari beberapa suku atau 20 etnis Warga desa berkomunikasi sehari-hari 21 menggunakan bahasa yang berbeda 22 Terdapat keragaman agama di Desa 23 Warga desa membangun pemeliharaan poskamling lingkungan 24 Partisipasi warga mengadakan siskamling 25 Tingkat kriminalitas yang terjadi di Desa 26 Tingkat konflik yang terjadi di Desa 27 Upaya penyelesaian konflik yang terjadi di Desa 28 Terdapat akses ke Sekolah Luar Biasa 29 Terdapat Penyandang Kesejahteraan Sosial (Anak Jalanan, Pekerja Seks Komersial dan Pengemis) 30 Terdapat Penduduk yang bunuh diri
Indikator Indeks Desa Membangun 1 No INDEKS DESA MEMBANGUN KETAHANAN SOSIAL PERMUKIMAN DIMENSI 11 Akses ke Air Bersih dan Air Minum Layak 12 Akses ke Sanitasi 13 Akses ke Listrik 14 Akses Informasi dan Komunikasi INDIKATOR 3 Mayoritas penduduk desa memiliki sumber air 1 minum yang layak. 3 Akses Penduduk desa memiliki air untuk mandi 2 dan mencuci 3 Mayoritas penduduk desa memiliki Jamban. 3 3 Terdapat tempat pembuangan sampah. 4 3 Jumlah keluarga yang telah memiliki aliran 5 listrik. 3 Penduduk desa memiliki telepon selular dan 6 sinyal yang kuat. 3 Terdapat siaran televisi lokal, nasional dan 7 asing 3 Terdapat akses internet 8
Indikator Indeks Desa Membangun No INDEKS DESA MEMBANGUN 2 KETAHANAN EKONOMI EKONOMI 15 16 DIMENSI Keragaman Produksi Masyarakat Desa Tersedia Pusat Pelayanan Perdagangan 17 Akses Distribusi/Logistik 18 Akses ke Lembaga Keuangan dan Perkreditan 19 Lembaga Ekonomi 20 Keterbukaan Wilayah 3 9 4 0 INDIKATOR Terdapat lebih dari satu jenis kegiatan ekonomi penduduk Akses penduduk ke pusat perdagangan (pertokoan, pasar permanen dan semi permanen) 4 Terdapat sektor perdagangan di permukiman 1 (warung dan minimarket) 4 Terdapat usaha kedai makanan, restoran, hotel 2 dan penginapan 4 Terdapat kantor pos dan jasa logistik 3 4 Tersedianya lembaga perbankan umum 4 (Pemerintah dan Swasta) 4 Tersedianya BPR 5 4 Akses penduduk ke kredit 6 4 Tersedianya lembaga ekonomi rakyat (koperasi) 7 Terdapat moda transportasi umum 4 (Transportasi Angkutan Umum, trayek reguler 8 dan jam operasi Angkutan Umum) 4 9 5 0 Jalan yang dapat dilalui oleh kendaraan bermotor roda empat atau lebih (sepanjang tahun kecuali musim hujan, kecuali saat tertentu) Kualitas Jalan Desa (Jalan terluas di desa dengan aspal, kerikil, dan tanah)
Indikator Indeks Desa Membangun No INDEKS DESA MEMBANGUN DIMENSI INDIKATOR 3 KETAHANAN EKOLOGI 21 Kualitas Lingkungan 51 Ada atau tidak adanya pencemaran air, tanah dan udara 52 Terdapat sungai yg terkena limbah EKOLOGI 53 kejadian Bencana Alam (banjir, tanah longsong, kebakaran hutan) 22 Potensi rawan bencana dan tanggap bencana 54 Upaya/Tindakan terhadap potensi bencana alam (Tanggap bencana, jalur evakuasi, peringatan dini dan ketersediaan peralatan penanganan bencana)
TERIMA KASIH Direktorat Pelayanan Sosial Dasar, Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat email : dirpsd2015@gmail.com