Selamat belajar, semoga sukses

dokumen-dokumen yang mirip
PANDUAN PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN. Pusat Kurikulum - Balitbang Depdiknas

PANDUAN PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN

SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2013 PUSAT LAYANAN PPL & PKL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2015 PUSAT PENGEMBANGAN PPL & PKL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

SOSIALISASI DAN PELATIHAN KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL HALAMAN 1 / 34

PENGANTAR PENGEMBANGAN SILABUS

Prinsip dan Langkah-Langkah Pengembangan Silabus

KEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONAL PENGEMBANGAN SILABUS

KONSEP RENCANA PEMBELAJARAN

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PENGEMBANGAN SILABUS

PENGEMBANGAN SILABUS

KONSEP DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN. M. Nasir Tamalene (Dosen Universitas Khairun Ternate)

PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) II. Langkah-langkah Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pengembangan Silabus dan R P P. oleh : Susiwi S

PENGANTAR PENGEMBANGAN SILABUS

PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN SENI BUDAYA (SENI RUPA)

UNIT 2. Pengembangan Kurikulum Pendidikan IPS. Pendahuluan

Terima kasih telah mengunjungi

PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN PAI DALAM KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN Oleh: Marzuki

PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP

Prinsip-prinsip Pengembangan Silabus. Ilmiah Relevan Sistematis Konsisten Memadai Aktual dan kontekstual Fleksibel Menyeluruh

Kompetensi Dasar. perencanaan program. rangka implementasi

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA IMPLEMENTASI KTSP DALAM PEMBELAJARAN

PEMBELAJARAN IPS DALAM KTSP

SILABUS SEBAGAI LANDASAN PELAKSANAAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN BAGI GURU YANG PROFESIONAL

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

PENGERTIAN KTSP DAN PENGEMBANGAN SILABUS DALAM KTSP. Oleh Dr. Jumadi

EDISI : 4 PENGEMBANGAN SILABUS. Modul : Pengembangan Silabus Soal-soal Pengembangan Silabus

PERENCANAAN PEMBELAJARAN: SILABUS & RPP. Hj. Yeti Mulyati Universitas Pendidikan Indonesia

Silabus dan RPP. Oleh: Prof. Dr. Mohamad Nur R. Wakhid Akhdinirwanto. Silabus dan RPP PPt Final Plus 1

Pengembangan Silabus dan RPP Kurikulum Catatan Pengantar

KTSP DAN IMPLEMENTASINYA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. matematika di SMA Negeri 1 Klaten dapat disampaikan berikut.

Selamat belajar, semoga sukses

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Keterampilan Menulis Kalimat dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia

UNIT 5 MERANCANG PEMBELAJARAN MATEMATIKA

REVIEW DAN REVISI SILABUS-RPP MAPAEL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) Oleh: Ajat Sudrajat

PENGEMBANGAN SILABUS PEMBELAJARAN

PENGEMBANGAN DESAIN PEMBELAJARAN

PENGEMBANGAN SILABUS DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM SMP/SMA. Dra. Masitoh, M.Pd. Oleh: Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan FIP UPI

PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP Oleh: H. Karso/ Hj. Ade Rohayati PENGEMBANGAN KURIKULUM

Universitas Pendidikan Indonesia Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan. Copyright by Asep Herry Hernawan

PENYUSUNAN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATEMATIKA SD DALAM RANGKA PENGEMBANGAN KTSP

Bab I Pendahuluan. A. Latar Belakang

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR FISIKA BERBASIS SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT POKOK BAHASAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK UNTUK KELAS X SMAN 10 MALANG

Pengembangan Silabus

DAFTAR ISI. Kata Pengantar 1. Daftar Isi 2

BAB II KAJIAN TEORI. tentang kurikulum yang termasuk kategori pola lama seperti yang dikemukakan

MENGEMBANGKAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN DENGAN PRINSIP PENERAPAN ACTIVE LEARNING UNTUK SD

PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP MATEMATIKA SD

Inisiasi 4 Prinsip-Prinsup Perencanaan Pembelajaran

TEKNIK PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh: Dr. Marzuki UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Kurikulum Muatan Lokal

MATERI KULIAH PENGEMBANGAN KURIKULUM MULOK. By: Estuhono, S.Pd, M.Pd

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab I yaitu seberapa baik penggunaan pendekatan saintifik dalam rencana

PENYUSUNAN KTSP. Sosialisasi KTSP 1

Penulis: Penilai: Editor: Ilustrator: Dra. Supinah. Drs. Markaban, M.Si. Hanan Windro Sasongko, S.Si. Fadjar Noer Hidayat, S.Si., M.Ed.

RPP. Pengertian RPP. Komponen RPP

MATERI PELATIHAN KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

Lamp 1. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PENYUSUNAN PENYUSUN KTSP

TEKNIK PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP MATEMATIKA SMP

PENGELOLAAN DAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL HALAMAN 1

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH DAN MONEV PELAKSANAANNYA. Makalah

BSNP PANDUAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

Oleh: Drs.NANA DJUMHANA M.Pd PRODI PGSD FIP UPI

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

RPP DAN MATERI PKGD. Prodi PGSD Penjas FIK UNY Wawan S. Suherman, M.Ed.

PANDUAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

UNIVERSITAS HASANUDDIN Kode / No : STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Tanggal : PELAKSANAAN PERKULIAHAN Revisi : Halaman : PROGRAM STUDI FISIOTERAPI

BUPATI ALOR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

Peta Sistem Pendidikan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

Instrumen Review. Instrumen Penelaahan Kurikulum Sekolah (KTSP) Dokumen 1. Terdapat logo sekolah/daerah

Silabus Perkaderan Muhammadiyah 1. Oleh : Munawwar Khalil 2

TEKNIK PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP MATEMATIKA SMP/MTs

Tri Ani Hastuti

Latar Belakang Otonomi daerah; Desentralisasi; Multikultural; Pendidikan di sekolah perlu memberikan wawasan yang luas pada peserta didik tentang kekh

Bagaimana memilih bahan ajar? Prinsip Kecukupan. Cakupan Bahan Ajar. Urutan Penyajian Bahan Ajar

KTSP KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

Perencanaan dan Pengembangan Program Pembelajaran Matematika

Reiser and Dick Systematic Planning Model ASSURE MODEL TEACHER DECISION CYCLE

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 1 B. TUJUAN 1 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 1 D. UNSUR YANG TERLIBAT 1 E. REFERENSI 2 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 2

BAB III METODE PENELITIAN

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR R. NETY RUSTIKAYANTI 2017

STANDARD OF OPERATING PROCEDURE (SOP) PENYUSUNAN SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

MODEL PENGEMBANGAN MATA PELAJARAN MUATAN LOKAL. SD/MI/SDLB - SMP/MTs/SMPLB SMA/MA/SMALB/SMK

CONTOH TES BAGI CALON SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012

MAKALAH (RPP)UNTUK GURU,KEPALA SEKOLAH,PENGAWAS TK/SD TINGKAT KECAMATAN,PEMEGANG PROGRAM UKS PUSKEMAS KAB.PADANG PARIAPJAN P!~ERI%A EL : SI!h!!

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. model pembelajaran Problem posing berbasis aktivitas belajar siswa dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) muatan KTSP. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 (delapan) muatan KTSP.

Unit 4. Pengembangan Bahan Pembelajaran Cetak. Isniatun Munawaroh. Pendahuluan

PANDUAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) komponen muatan KTSP.

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 1 B. TUJUAN 1 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 1 D. UNSUR YANG TERLIBAT 1 E. REFERENSI 2 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 2

PANDUAN PENELAAHAN KTSP

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Eka Purwanti Febriani, 2013

Transkripsi:

PENGEMBANGAN SILABUS PEMBELAJARAN SD Unit-8 PENDAHULUAN Dalam membuat suatu program kadang-kadang dibedakan atas dua jenis kegiatan yaitu pertama program umum dan kedua program yang lebih khusus. Misalnya dalam program semester sekolah ditetapkan, bahwa untuk mengisi kegiatan libur semester ke satu akan diadakan kegiatan karyawitasa ke Candi Borobudur dan sekitarnya. Pada saat libur semester telah tiba, kemudian pihak sekolah mengadakan rapat membentuk penitia dan menyusun rencana kegiatan karyawisata yang lebih terperinci sebagai pedoman kegiatan yang akan dilakukan selama melakukan karyawisata ke Candi Borobudur di Magelang Demikian halnya dalam pembelajaran ada dua jenis program/perencanaan yang harus dibuat oleh pihak sekolah termasuk guru, yaitu membuat program pembelajaran yang bersifat umum mencakup untuk satu semester yang disebut dengan Silabus pembelajaran, dan membuat program atau rencana yang lebih terperinci untuk setiap pertemuan yang disebut dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Unit delapan ini secara khusus akan membahas silabus pembelajaran, yang akan berfungsi sebagai pedoman pembelajaran untuk tiap semester. Adapun penjabaran dari silabus yaitu dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) secara khusus akan dibahas pada unit sembilan. Setelah mempelajari unit delapan ini diharapkan Anda dapat. 1. Memahami hakekat silabus pembelajaran 2. Terampil membuat silabus pembelajaran Selamat belajar, semoga sukses 210

Konsep Dasar Silabus Pembelajaran Subunit 8.1 URAIAN Coba perhatikan gambar di bawah ini, kemudian renungkan kembali halhal yang mungkin tersirat dalam fikiran atau pengalaman Anda ketika melihat atau mendengar istilah silabus pembelajaran, kemudian coba tuliskan pemahaman Anda secara singkat dalam kolom yang telah disediakan. SILABUS Mata Pelajaran: Matematika Kelas : V SD/MI... SILABUS Mata Pelajaran: IPA Kelas : V SD/MI... SILABUS Mata Pelajaran: B. Ind Kelas : V SD/MI... Yang dimaksud dengan Silabus pembelajaran:...... Fungsi Silabus pembelajaran:...... Komponen-komponen Silabus pembelajaran:...... 211

Tiga hal pokok di atas akan menjadi pokok kajian utama dalam membahas silabus pembelajaran: 1. Pengertian Menurut Badan Standar Nasional Pendidikan, dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan silbus adalah Rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar (BSNP.2006). Rencana pembelajaran yang dimaksud dalam silabus pembelajaran, bukan rencana pembelajaran sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran untuk setiap pertemuan. Silabus sebagai rencana merupakan rencana pembelajaran untuk setiap mata pelajaran atau kelompok dan tema pembelajaran tertentu yang masih bersifat umum dan menjadi pedoman pembelajaran untuk tiap semester. Dengan merujuk pada pengertian silabus pembelajaran yang dirumuskan oleh BSNP di atas, bahwa pengembangan silabus pembelajaran pada dasarnya adalah merumuskan dan mengembangkan setiap unsur atau komponen yang tercakup dalam pengertian silabus tersebut, yaitu: a. Standar kompetensi; yaitu seperangkat kompetensi yang dibakukan dan harus dicapai siswa sebagai hasil belajarnya dalam setiap satuan pendidikan (SKL). Standar kompetensi ditetapkan secara nasional oleh BSNP, dan sekaligus sebagai pemandu untuk merumuskan kompetensi dasar. b. Kompetensi dasar; yaitu rincian dari standar kompetensi, yang berisi rumusan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang secara minimal harus dikuasai siswa. Kompetensi dasar ditetapkan secara nasional oleh BSNP, dan sekaligus sebagai pedoman untuk menjabarkan kedalam indikator pembelajaran. c. Materi pokok; yaitu kegiatan mengidentifikasi dan menentukan pokok- 212

pokok materi yang akan dijadikan pengalaman belajar siswa untuk mencapai kompetensi dasar. Secara umum materi pembelajaran yang dikembangkan harus mencakup tiga aspek yaitu: pengetahuan, sikap, keterampilan. d. Kegiatan pembelajaran; yaitu rancangan program kegiatan yang dilakukan oleh siswa dalam berinteraksi dengan lingkungan untuk memberikan pengalaman belajar, sehingga dapat mengembangkan potensi (akademik non akademik) siswa secara optimal. e. Indikator; yaitu rumusan tujuan pembelajaran yang sudah sangat spesifik sebagai penjabaran dari kompetensi dasar. Rumusan Indikator harus memperhatikan kompetensi dasar, hakekat peserta didik, karakteristik materi dan memuat aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan secara proporsional. f. Penilaian; yaitu suatu proses kegiatan yang dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh informasi yang tepat dan akurat terhadap proses dan hasil pembelajaran. Oleh karena itu instrumen penilaian selain memenuhi unsur validitas dan reabilitas, juga harus mencakup terhadap beberapa aspek penilaian secara proporsional, seperti tertulis, lisan, perbuatan, kinerja, portfolio, dll. g. Alokasi waktu; yaitu menentukan jumlah waktu yang dibutuhkan untuk mempelajari kompetensi dasar dengan mempertimbangkan keluasan dan kedalaman serta tingkat kesulitan materi. Dalam menentukan alokasi waktu yang dibutuhkan harus mempertimbangkan jumlah waktu efektif setiap minggu. h. Sumber pembelajaran; yaitu menentukan sumber-sumber pembelajaran yang dijadikan rujukan, meliputi sumber cetak dan non cetak, objek, lingkungan, sumber by design maupun by utilization. Untuk memudahkan Anda dalam mengingat dan memahami unsurunsur yang dikembangkan dalam membuat silabus, selanjutkan perhatikan bagan berikut ini: 213

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Materi Pokok SILABUS PEMBELAJARAN SD Kegiatan Pembelajaran Indikator Pembelajaran Penilaian Alokasi waktu Sumber 2. Prinsip pengembangan silabus Secara mendasar, prinsip berarti asas, dasar, keyakinan, dan pendirian. Dari pengertian secara etimologis ini tersirat makna bahwa yang dimaksud dengan prinsip menunjuk pada sesuatu yang sangat penting, mendasar, harus diperhatikan, bahkan memiliki sifat mengatur dan mengarahkan serta selalu menjadi bahan rujukan dalam melaksanakan sesuatu aktivitas. Dalam hal ini tentu saja yang dimaksud dengan prinsip pengembangan silabus pembelajaran adalah seuatu yng mendasar dan harus menjadi bahan pertimbangan dan mengarahkan siapapun ketika menyusun dan mengembangkan kurikulum. Adapun unsur-unsur pokok yang menjadi prinsip dalam mengembangkan silabus pembelajaran seperti ditegaskan oleh BSNP adalah sebagai berikut: a. Ilmiah; yaitu seluruh materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara keilmuan. Oleh karena itu pihak-pihak yang ikut terlibat dalam pengembangan silabus harus memiliki sikap idealisme dan integritas tinggi, sehingga silabus yang 214

dihasilkan tidak diragukan kebenarannya secara ilmiah dan dapat digunakan sebagai pedoman umum pembelajaran di sekolah. b. Relevan; yaitu cakupan isi, keluasan dan kedalaman isi, tingkat kesulitan, ruang lingkup dan urutan isi silabus harus memiliki tingkat keseusian secara internal maupun eksternal. Relevansi internal yaitu seluruh isi dan kegiatan dalam silabus harus sesuai dengan tingkat perkembangan anak sebagai subjek belajar. Sedangkan relevansi eksternal, yaitu isi dan kegiatan dalam silabus harus memiliki keseuaian dengan lingkungan yang lebih luas (masyarakat). c. Sistematis; yaitu seluruh komponen silabus harus memiliki keterkaitan, ketergantungan dan saling mempengaruhi serta menentukan untuk mencapai tujuan (kompetensi). Komponen-komponen tersebut seperti tersurat dalam pengertian silabus yang telah dikemukakan di atas, yaitu standar kompetensi, kompetensi dasar, pokok-pokok materi, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber pembelajaran; semuanya harus menjadi suatu kesatuan yang terintegrasi (sistem) d. Konsisten; yaitu seluruh isi dan kegiatan dalam silabus harus menunjukkan pada ketaatan dan patuh terhadap asas, ajeg antara satandar kompetensi dengan kompetensi dasar, materi, kegiatan pembelajaran, indikator, alokasi waktu, penilaian, dan sumber harus mencerminkan hubungan yang ajeg dan konsisten. e. Memadai; yaitu cakupan indikator, materi pokok, pengalaman belajar, alokasi waktu dan sumber belajar harus mencukupi dan menunjang terhadap pencapaian kompetensi. Aspek memadai bisa dilihat dari dua segi, pertama dari kuantitatif yaitu seluruh isi dan kegiatan yang dikembangkan dalam silabus harus mencukupi sesuai dengan puaya pencapaian kompetensi; dan dari segi kualitas seluruh isi dan kegiatan harus memadai sesuai dengan upaya pencapaian kompetensi yang diharapkan. f. Aktual dan kontekstual; yaitu cakupan indikator, materi pokok, 215

pengalaman belajar, alokasi waktu, sistem penilaian dan sumber belajar yang digunakan harus memperhatikan dan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Isi dan kegiatan dalam silabus harus sesuai dengan situasi dan kondisi yang terjadi dan berada di sekitar lingkungan sekolah (lokal, regional, nasional, dan global) g. Fleksibel; yaitu suatu rencana yang baik harus memiliki sifat keluwesan sehingga dapat mengakomadasi dan menyseuaikan dengan keragaman yang terjadi baik keragaman pada diri siswa, tuntutan lingkungan (masyarakat) yang senantiasa berubah, keragaman dari segi sumber pembelajaran dan lain sebagainya. h. Menyeluruh; seluruh isi dan kegiatan yang dikembangkan oleh silabus secara menyeluruh harus mencakup upaya pencapaian kompetensi pada diri siswa baik aspek pengetahuan, sikap, maupun keterampilan secara proporsional dan terpadu. Upaya pencapaian kompetensi harus seimbang antara kemampuan dalam aspek pengetahuan dan kemampuan serta keinginan untuk mengaplikasikan dalam kehidupan nyata (life skill). Delapan prinsip yang harus menjadi acuan dan sumber inspirasi dalam mengembangkan silabus seperti dikemukakan di atas, secara lebih jelas digambarkan dalam bentuk bagan sebagai berikut: Ilmiah Menyeluruh Relevan Fleksibel Prinsip Silabus Sistematis Aktual & Kontekstual Memadai Konsisten 216

LATIHAN Salah satu unsur pokok yang menjadi prinsip dalam membuat silabus pembelajaran adalah konsistensi, yaitu rumusan setiap komponen silabus pembelajaran harus menunjukkan ketaatan terhadap saling keterkaitan antar setiap komponen (ajeg). Untuk melihat konsistensi tersebut, kerjakan beberapa tugas sebagai berikut: 1. Silahkan Anda membuat atau merumuskan lima indikator pembelajaran dari salah satu mata pelajaran di SD. 2. Dari masing-masing rumusan indikator tersebut kemudian rumuskan pula bentuk dan jenis evaluasinya. 3. Agar nampak lebih jelas menunjukkan adanya hubungan yang konsisten dari kedua komponen tersebut, contoh jawabannya dibuat dalam tabel sebagai berikut: Rumusan Indikator Bentuk dan jenis Evaluasi PETUNJUK PENGERJAAN LATIHAN Untuk mengerjakan tugas latihan tersebut di atas, pilih salah satu mata pelajaran di SD (Matematika, IPA, IPS, Bahasa, PKn). Kemudian pilih salah satu Kompetensi Dasar (KD) dari satu KD Anda rumuskan lima indikator, dan dari setiap indikator rumuskan alat / instrumen evaluasinya yang sesuai dengan rumusan indikator yang telah ditetapkan. 217

RANGKUMAN Sebagai pedoman pelaksanaan program pembelajaran di SD, setiap sekolah wajib memiliki silabus pembelajaran yaitu suatu Rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Isi rumusan silabus pembelajaran terdiri dari: Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Meteri Pokok, Kegiatan Pembelajaran, Indikator Pembelajaran, Penilaian, Alokasi Waktu, dan Sumber pembelajaran. Prinsip-prinsip pembuatan silabus pembelajaran yaitu: Ilmiah, Relevan, sistematis, Konsisten, Memadai, Aktual & Konstektual, Fleksibel dan Menyeluruh. TES FORMATIF Kerjakan soal berikut ini dengan memberi tanda silang pada salah satu huruf yang dianggap paling tepat: 1. Program pembelajaran untuk satu atau kelompok mata pelajaran / tema pembelajaran disebut... A. RPP C. PPSI B. SILABUS D.PROGRAM SEMESETER 2. Manakah yang tidak termasuk kedalam unsur-unsur silabus pembelajaran berikut ini... A. Standar Kompetensi C. Alokasi waktu B. Hasil belajar D. Alokasi waktu 3. Rincian dari standar kompetensi yang berisi rumusan pengetahuan, keterampilan dan sikap minimal yang harus dikuasai siswa disebut... A. Kompetensi Dasar C. Indikator B. Tujuan pembelajaran D. Penilaian 4. Seperangkat kompetensi yang dibakukan dan harus dicapai siswa dari setiap satuan pendidikan disebut... 218

A. Indikator C. Standar kompetensi B. Kompetensi dasar D. Alokasi waktu 5. Rumusan tujuan pembelajaran yang sudah spesifik dan operasional dan merupakan penjabaran dari kompetensi dasar disebut.. A. Standar kompetensi C. Indikator B. Kompetensi dasar D. Standar kompetensi lulusan 6. Sumber belajar yang telah dipersiapkan secara khusus untuk menunjang kepentingan pembelajaran agar berjalan secara efektif dan efisien disebut... A. Sumber belajar by design C. sumber belajar by utilization B. Sumber belajar nara sumber D. Sumber belajar tiruan 7. Mana yang bukan termasuk kedalam prinsip pengembangan silabus pembelajaran berikut ini... A. Ilmiah C. Layak B. Relevan D. Konsisten 8. Program yang baik harus memenuhi unsur keluwesan sehingga dapat menyesuaikan dengan keragaman yang terjadi, sesuai dengan prinsip... A. Ilmiah C. Fleksibel B. Menyeluruh D. Memadai 9. Silabus pembelajaran harus menunjukkan sifat kepatuhan, taat azas dan memiliki keajegan, merupakan makna dari prinsip... A. Konsisten C. Ilmiah B. Memadai D. Menyeluruh 10. Isi silabus memiliki kesesuaian secara internal dengan kebutuhan siswa maupun secara eksternal dengan kebutuhan masyarakat, merupakan pengejawantahan prinsip... A. Relevan C. Ilmiah B. Konsisten D. Menyeluruh Cocokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif yang terdapat di bagian akhir modul ini. Hitunglah jawaban Anda yang benar, kemudian gunakan rumus di bawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi kegiatan belajar. 219

Rumus Jumlah jawaban Anda yang benar Tingkat Penguasaan = x 100 10 Arti tingkat penguasaan yang Anda capai: 90 100 % = Baik sekali 80 89 % = Baik 70 79 % = Cukup 70 % = Kurang 220

Subunit 8.2 Format Silabus dan Contoh Silabus Pembelajaran SD URAIAN Silabus sebagai program pembelajaran dikembangkan oleh setiap sekolah pada setiap satuan pendidikan (guru di bawah koordinator kepala sekolah), apabila guru atau sekolah karena sesuatu hal belum bisa membuat secara mandiri, maka bisa bekerjasama dengan sekolah lain yang sudah memiliki pengalaman dalam membuat silabus pembelajaran. Bahkan apabila sama sekali sekolah tersebut belum memiliki akses untuk bekerjsama dengan sekolah lain yang sudah memiliki pengalaman, silabus sebagai program pembelajaran tetap menjadi ketentuan yang harus dimiliki oleh setiap sekolah pada setia[ satuan pendidikan. Caranya sekolah yang belum mempunyai silabus boleh menggunakan silabus yang telah dihasilkan sekolah lain dengan telah mendapatkan izin. Secara operasional langkah-langkah yang harus ditempuh ketika mengembangkan silabus pembelajaran SD adalah sebagai berikut: 1. Mengkaji Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mempelajari secara cermat dan analisis Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran sebagaimana tercantum pada standar isi. Mempelajari SK dan KD merupakan langkah awal yang sangat penting sebagai dasar untuk mengembangkan setiap komponen silabus lainnya secara tepat dan proporsional. 2. Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran Mengidentifikasi materi pokok pembelajaran yang akan menunjang terhadap 221

pencapaian kompetensi dasar. Pertimbangan dalam menentukan materti pokok harus cermat dan sesuai dengan pencapaian kompetensi, karakteristik siswa, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan yang terpenting tingkat kebenaran (validitas) materi. Selain itu keluasan dan kedalaman materi serta tingkat kesulitan materi harus seimbang dan proporsional. 3. Mengembangkan kegiatan pembelajaran Kegiatan pembelajaran harus mencerminkan keterlibatan sisa secara aktif baik fisik, mental, sosial dan bahkan emosional. Selain itu kegiatan pembelajaran harus memungkinkan siswa terlibat memanfaatkan sumber pembelajaran secara luas dan bervariasi (cetak non cetak). 4. Merumuskan indikator pencapai kompetensi Merumuskan jenis dan bentuk perubahan perilaku yang terukur, spesifik, dan operasional sebagai penanda pencapaian kompetensi dasar. Indikator sebagai sasaran dari perubahan perilaku yang harus dicapai dari setiap pembelajaran, harus seimbang dan komprehensif antara aspek pengetahuan, sikap, maupun keterampilan. 5. Penentuan jenis penilaian Penilaian harus memenuhi prinsip validitas dan realibilitas, sehingga dapat memberikan informasi yang akurat dan tepat gambaran kompetensi yang dicapai sisa. Penilaian dilakukan dengan intsrumen tes dan non tes, tertulis maupun lisan dan perbuatan serta hasil jejak rekam aktivitas sisiwa (portfolio) 6. Menentukan alokasi waktu Menentukan waktu yang diperkirakan akan dapat menuntaskan cakupan setiap kompetensi dasar dengan berbagai karakteristiknya (cakupan, urutan, keluasan dan kedalaman, tingkat kesulitan, dll). Dalam menentukan alokasi waktu harus melihat dengan cermat hari efektif setiap minggu, dan alokasi setiap mata pelajaran. 7. Menentukan sumber belajar Menentukan sumber rujukan yang digunakan sesuai dengan materi pokok yang ditentukan dalam pengembangan materi. Penentuan sumber rujukan 222

bisa mencantumkan sumber lain yang terkait sebagai sumber yang utama untuk memperkaya materi pokok. Prosedur pengembangan Silabus pembelajaran Agar silabus yang buat menghasilkan silabus pembelajaran baik, sehingga dapat berfungsi sebagai program pembelajaran yang dapat dipertanggungjawabkan, maka dalam proses pembuatannya menempuh prosedur sebagai berikut: ANALISIS KEBUTUHAN DISAIN SILABUS ILMPLEMEN TASI Pengesahan ANALISIS DIAGNOSIS VALIDASI MONITORING & EVALUASI Contoh Format Silabus dan Rumusan Silabus Pembelajaran SD SILABUS Nama Sekolah : SD... Bandung, Jawa Barat Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas/Semester : IV/2 Standar Kompetensi : 2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi di lingkungan kabupaten/kota dan provinsi Kompetensi Dasar : 2.3 Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan trasportasi serta pengalaman menggunakannya Alokasi waktu : 12 x 35 Menit 223

Materi Pokok/ Pembelajaran Perkembanga n teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi Keterangan: Kegiatan Pembelajaran Mencari hubungan cara memproduks i tahu Cibuntu Bandung pada masyarakat masa lalu dan masa kini Membuat dan membaca diagram/graf ik tentang proses memproduks i tahu Cibuntu Bandung dari kekayaan alam yang tersedia Menganalisis bahan baku yang dapat diolah menjadi beberapa jenis tahu Cibuntu Bandung Indikator Memband -ingkan jenis-jenis teknologi untuk produksi yang digunakan oleh masyarak at pada masa lalu dan masa sekarang Membuat diagram alur tentang proses produksi dari kekayaan alam yang tersedia Menganal isis bahan baku unuk produksi barang Penilaian Tes tertulis:ur aian tentang perkemba ngan teknologi produksi Alokasi Waktu 4 x 35 menit Sumber Belajar Gambar alat produks i tahu Pabrik tahu Buku IPS kelas IV semeste r 2 Majalah /koran/ media elektron ik 1. Contoh silabus di atas diadaptasi dari lampiran buku Kurikulum dan Pembelajaran, Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan FIP UPI 2. Contoh silabus di atas baru sebagian ( 4 x 35 menit dari total 12 x 35 menit) 224

3. Sesuai dengan kebijakan manajemen KTSP pengembangan silabus disesuaikan dengan daerah masing-masing. LATIHAN Dalam pembahasan dia atas dijelaskan bahwa ada 7 tahapan operasional yang harus diperhatikan ketika mengembangkan silabus pembelajaran. Untuk lebih meningkatkan pemahaman Anda terhadap setiap tahapan tersebut, coba jelaskan secara singkat yang dimaksud setiap tahapan tersebut dalam tabel berikut ini: Jenis tahapan Mengkaji Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran Mengembangkan kegiatan pembelajaran Merumuskan indikator pencapai kompetensi Penentuan jenis penilaian Menentukan alokasi waktu Menentukan sumber belajar Penjelasan dan contohnya PETUNJUK PENGERJAAN LATIHAN Untuk menjawab / mengerjakan setiap tahapan dalam mengembangkan silabus dalam latihan di atas, Anda pelajari kembali materi pembahasan 8.1. 225

Selanjutnya coba analisis contoh rumusan silabus pada unit 8.2, dan setelah mempelajari kedua materi tersebut baru Anda menyimpulkan yang dimaksud dari tahap RANGKUMAN Silabus pembelajaran sebagai program pembelajaran berfungsi untuk menjadi pedoman umum kegiatan pembelajaran pada setiap mata pelajaran, kelompok atauo mata pelajaran. Ketika megembangkan silabus pembelajaran ada beberapa tahap yang harus diperhatikan yaitu: Mengkaji Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar, Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran, Mengembangkan kegiatan pembelajaran, Merumuskan indikator pencapai kompetensi, Penentuan jenis penilaian, Menentukan alokasi waktu, dan Menentukan sumber belajar Adapun secara prosedural dalam pembuatannya menempuh tahapan: Analisis kebutuhan, Analisis Diagnosis, Disain silabus, Validasi, Pengesahan, Implementasi, Monitoring dan Evaluasi. TES FORMATIF Kerjakan soal berikut ini dengan memberi tanda silang pada salah satu huruf yang dianggap paling tepat: 1. Pernyataan Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi di lingkungan kabupaten / kota, merupakan contoh rumusan... a. Kompetensi dasar C. Standar kompetensi b. Indikator D. Isi materi 226

2. Pernyataan Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi dan transportasi serta pengalaman menggunakannya, merupakan contoh rumusan A. Isi materi C. Indikator B. Kompetensi dasar D. Standar kompetensi 3. Pernyataan Menyebutkan tiga contoh alat transportasi darat, merupakan contoh rumusan... A. Indikator C. Kompetensi dasar B. Standar kompetensi D. Standar kompetensi lulusan 4. Kompetensi dasar dalam silabus pembelajaran rumusannya diletakkan setelah A. Indikator C. Standar kompetensi B. Alokasi waktu D. Penilaian 5. Siswa mendemonstrasikan cara kerja pesawat sederhana, dalam komponen silabus termasuk kedalam aspek... A. Indikator C. Standar kompetensi B. Kegiatan pembelajaran D. Evaluasi 6. Menentukan alokasi waktu dalam silabus harus mempertimbangkan beberapa aspek berikut, kecuali... A. Cakupan (ruang lingkup) materi C. Tingkat kesulitan B. Urutan dan kedalaman materi D. Kesukaan 7. Draft silabus yang telah dibuat sebelum digunakan secara meluas terlebih dahulu harus dilakukan uji coba, atau disebut... A. Analisis kebutuhan C. Validasi B. Implementasi D. Analisis diagnosis 8. Hasil uji coba dan revisi kemudian silabus digunakan secara massal, dalam tahapan pembuatan silabus disebut... A. Monitoring dan evaluasi C. Analisis dan diagnosis B. Validasi D. Implementasi 9. Secara teknis silabus pembelajaran sebaiknya dikembangkan oleh... A. Seorang guru C. Tim guru / ahli B. Kepala sekolah D. Pengawas sekolah 10. Berikut adalah instrumen penilaian bukan tes (non-tes)... A. Tes objektif C. Tes tindakan B. Wawancara D. Tes lisan Cocokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif yang terdapat di bagian akhir modul ini. Hitunglah jawaban Anda yang benar, kemudian gunakan rumus di bawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi kegiatan belajar. 227

Rumus Jumlah jawaban Anda yang benar Tingkat Penguasaan = x 100 10 Arti tingkat penguasaan yang Anda capai: 90 100 % = Baik sekali 80 89 % = Baik 70 79 % = Cukup 70 % = Kurang DAFTAR PUSTAKA Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta:BSNP. Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. 2003. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah Tim Pengembang. 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung: Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan FIP Universitas Pendidikan Indonesia. GLOSARIUM Akademik Nonakademik Silabus : yaitu kemampuan hasil belajar berkenaan dengan ilmu pengetahuan (kemampuan intelektual). : berkenaan dengan minat, bakat, potensi, dll selain kemampuan intelektual. : program pendidikan / pembelajaran mencakup satu tahun / semester untuk beberapa mata pelajaran 228

(kelompok mata pelajaran) Life Skill : kemampuan untuk memecahkan masalah hidup sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan pada masanya. 229

KUNCI JAWABAN Subunit 8.1 1. B 2. B 3. A 4. C 5. C 6. A 7. C 8. C 9. A 10. A Subunit 8.2 1. C 2. B 3. A 4. C 5. B 6. D 7. C 8. D 9. C 10. B 230