Manajemen Ilmu yang mempelajari tentang bagaimana atau mengelola faktor-faktor produksi baik manusia, modal, dana serta mesin-mesin alat perlengka- pa

dokumen-dokumen yang mirip
MATA KULIAH: ADMINISTRASI ORGANISASI PENDIDIKAN JASMANI SKS: 2 SKS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini mengenai hubungan antara variabel Kecerdasan Spiritual,

BAB IV PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN. dari hasil wawancara dengan informan, observasi di lapangan maupun datadata

PERANAN DIREKTUR UTAMA DALAM MEMOTIVASI PEGAWAI DI CV. KENCONO WUNGU SURABAYA SKRIPSI

KONSEP-KONSEP POKOK DALAM SOSIOLOGI: STRATIFIKASI, KEKUASAAN DAN KEPEMIMPINAN DI MASYARAKAT

Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga SKRIPSI. Oleh SUMADI NIM

PENGARUH PANGKAT, TINGKAT PENDIDIKAN, DAN POLA MANAJERIAL KEPALA SD NEGERI TERHADAP EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan memegang peranan penting dalam kehidupan manusia.

Tugas Kepala Sekolah Oleh : M. H. B. Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia

BAB V PEMBAHASAN. A. Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam (PAI) Perspektif Ki Hadjar

BAB I PENDAHULUAN. Baikitu organisasi formal maupun nonformal. Di dalam suatu. organisasi tersebut pasti selalu ada seseorang yang dianggap mempunyai

Leadership Karakteristik, Kompetensi, Perilaku

Administrasi Pndidikan jasmani. Dr. Guntur, M.Pd.

KEHARUSAN DAN KEMUNGKINAN, SERTA BATASAN PENDIDIKAN. Ismail Hasan

OKYENDRA PUTRI BESTARI, 2015 PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KI HAJAR DEWANTARA TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU DI SMK SWASTA SE-KECAMATAN CIMAHI UTARA

BAB I PENDAHULUAN. guru, siswa, orang tua, pengelola sekolah bahkan menjadi tujuan pemerintah.

BAB II SISTEM AMONG DALAM GERAKAN PRAMUKA

PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pada kehidupan sekarang ini, semua

Berdasarkan PP Nomor 46 Tahun 2011 Tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil. Rusman R. Manik swamandiri.wordpress.

BAB I PENDAHULUAN. tolok ukur dalam upaya pengembangan aspek pengetahuan dan keterampilan. masalah yang merupakan fokus dalam pembelajaran matematika.

KEPEMIMPINAN. OLEH: Drs. Yunyun Yudiana, M.Pd

Kumpulan Soal CPNS Pancasila

Sejarah pendidikan Indonesia 1. Dyah Kumalasari

PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, KOMPETENSI GURU DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI DI SUB RAYON 03 KABUPATEN SEMARANG TAHUN

Indonesia Nomor 12 Tahun 2010 Tentang Gerakan Pramuka, (Jakarta : Kemenpora, 2010), hlm Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Undang-Undang Republik

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Meina Nurpratiwi, 2013

Aliran Pendidikan di Indonesia

SOAL CPNS PANCASILA. Petunjuk! Pilihlah jawaban yang paling tepat!

KODE ETIK GURU INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Yudi Fika Ismanto, 2013

Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Kulonprogo, Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kulonprogo,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pelaksanaan Program Kesehatan. Muhammad Anwar, SKM, MPH

- 1 - PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG GERAKAN PRAMUKA

DASAR FILSAFAT PENDIDIKAN

HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (intellectual property rights) Yuli Kurnia Ningsih

PENGEMBANGAN ASPEK KEPEMIMPINAN GURU DALAM PENYELENGGARAAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI KELAS. Oleh: Dra. Aas Saomah, M.Si

Sekretari

HAKEKAT MANUSIA DAN PENGEMBANGANNYA DR. DYAH KUMALASARI ILMU PENDIDIKAN PERTEMUAN 1

Siaran Pers Kemendikbud: Hardiknas 2017, Percepat Pendidikan yang Merata dan Berkualitas Selasa, 02 Mei 2017

MOTIVASI PERILAKU INDIVIDU DLM ORGANISASI

MOTIVASI. MOTIVASI keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatankegiatan tertentu untuk mencapai tujuan

TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PARIWISATA, SENI, BUDAYA, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANYUASIN

O L E H : TONY D. SAHERTIAN, S.Si., M.Pd.K

BAB I PENDAHULUAN. sejalan dengan Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IX KERJA SEBAGAI IBADAH

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BIOLOGI

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar TRI HASTINI A

KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR. Oleh: Anik Ghufron FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2008

POKOK-POKOK PERATURAN PEMERINTAH TENTANG DISIPLIN PNS

Kewirausahaan Wira Usaha

BAB IV ANALISIS PERSAMAAN DAN PERBEDAAN KONSEP PENDIDIKAN KARAKTER KI HADJAR DEWANTARA DENGAN AL- GHAZALI

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan bersedia mengerahkan segenap kemampuannya untuk. diluar diri seseorang itu turut mempengaruhinya, pemimpin harus memilih

PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL

MANAJEMEN DAN KEPEMIMPINAN SEKOLAH

PERTEMUAN 6 PENGAMBILAN KEPUTUSAN

FASILKOM Teknik Informatika

SUBYEK DAN OBYEK HUKUM ASPEK HUKUM DALAM EKONOMI, ANISAH SE.,MM.

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai derajat. Sarjana S-1 PROGRAM STUDI S-1 PGSD. Oleh : Erlinda Dwi Miswara A54B090002

No.2 Tahun 1989 yang kemudian disusul oleh beberapa Peraturan

MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI CHAPTER 4 TAKSONOMI VARIABEL DAN POLA-POLA INSTRUKSIONAL PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN

Ilmu yg mempelajari tingkah laku manusia dlm hubungannya dgn lingkungannya. Ilmu ini semakin memegang peranan penting dlm berbagai aspek kehidupan mas

BAB I. pasien selama 24 jam. Gillies (1994), menyatakan bahwa 60-70% sumber daya

ORGANISASI PENJAS. Oleh Drs. H.M.Husni Thamrin, M.Pd

BAB I PENDAHULUAN. kualitas sumber daya manusia yang bermanfaat bagi lingkungan masyarakat,

BAB I PENDAHULUAN. Zainal Aqib, Model-Model, Media, Dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (Inovatif), Yrama Widya, Bandung, 2013, hlm. 1.

Pola Pengembangan Kemahasiswaan UNJ 2011

Oleh : H. Muhtadi Irvan

KEMAMPUAN KHUSUS INDIVIDU & ANTISIPASI PENDIDIKAN

Bab IV tampak belajar kelompok mempunyai tujuan, gram dan target yang jelas. Mahasiswa terlebih dahulu

Dr. Sri wahyu Lelly Hana Setyanti, SE., M.Si

PERBEDAAN NILAI-NILAI SOSIAL PADA PESERTA DIDIK YANG MENGIKUTI DAN YANG TIDAK MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER DI MTs NEGERI YOGYAKARTA 2 SKRIPSI

I. PENDAHULUAN. Pendidikan kesehatan merupakan bagian integral dari proses pendidikan

Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen

R A H A S I A DAFTAR PENILAIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PEGAWAI NEGERI SIPIL

MOTIVASI, PENGELOLAAN INDIVIDU DAN KELOMPOK DALAM ORGANISASI BISNIS. Minggu ke tujuh

LEADERSHIP (Kepemimpinan Efektif)

USULAN PROGRAM PENERAPAN IPTEKS MODEL DESIMINASI OLAHRAGA SEBAGAI OLAHRAGA REKREATIF DI LINGKUNGAN SEKOLAH DI JAWA BARAT. Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. Muslich, Etika Bisnis Pendekatan Substansi dan Fungsional, Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Cetakan Ke 1, 1998, hlm. 61.

KODE ETIK GURU INDONESIA. Drs. H. Asep Herry Hernawan, M.Pd. Laksmi Dewi, M.Pd.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagaian Tugas Dan Syarat-syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Agama Islam (S.Pd.

# Kemampuan Komunikasi # Human Relations (Hubungan Manusiawi / Antar Manusia) Arif Basofi, S.Kom, M.T

NILAI KARAKTER KEPEMIMPINAN DALAM NOVEL PENAKLUK BADAIKARYA AGUK IRAWAN MN DAN RELEVANSI PEMBELAJARANNYA DI SMA

Pembinaan ASN melalui pemberian penghargaan kepada ASN berprestasi di lingkungan (Badan Litbang SDM) memiliki maksud antara lain untuk:

Psikologi Kepemimpinan *)

BAB I PENDAHULUAN. ekstra, baik ditinjau dari segi kebijakan pemerintah maupun persoalan

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. modern, makmur dan sejahtera adalah bangsa-bangsa yang memiliki sistem dan

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG GERAKAN PRAMUKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERMAINAN TRADISIOANAL. A. Sasaran Belajar 1. Sebagai wahana pendidikan 2. Per. tradisional sebagai bahan ajar Penjas

KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 157 TAHUN 2004 TENTANG PEDOMAN PENGASUHAN PRAJA LEMBAGA PENDIDIKAN KEDINASAN DEPARTEMEN DALAM NEGERI

Reuni tersebut memberikan makna positif dari semua alumni yang telah lama terpisah dengan kesibukannya masing masing.

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah sistem lambang bunyi ujaran yang digunakan untuk

BAB I PENDAHULUAN. mendidik murid-muridnya. Dengan kasih sayang pula ulama dan pemimpin

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Pelaksanaan pembelajaran KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT P2TK PENDIDIKAN DASAR

BAB I PENDAHULUAN. memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Semua manusia memiliki

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

Transkripsi:

Manajemen Pendidikan Jasmani Oleh Drs. H.M. Husni Thamrin, M.Pd FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Manajemen Ilmu yang mempelajari tentang bagaimana atau mengelola faktor-faktor produksi baik manusia, modal, dana serta mesin-mesin alat perlengka- pan secara efektif dan efisien. Istilah manajemen banyak diterjemahkan antara lain: (1) kepemimpinan (2) ketata laksanaan (3) pembinaan (4) penguasaan (5) pengurusan (6) manajemen (7) lasim disebut pula pengelolaan.

MANAJEMEN Segenap aktivitas menggerak kan sekelompok manusia dan mengerahkan segala fasilitas dalam suatu usaha kerjasama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu.

Ada 2 Kegiatan Manajemen Menggerakkan sekelompok manusia: dalam mendorong, memimpin, menga rahkan dan menertibkan utk menuju tujuan. Mengerahkan segala fasilitas dalam menghimpun, mengatur, memelihara dan mengendalikan alat, benda, uang, bangunan serta semua alat yg digunakan dlm menyelesaikan tugas.

Manajemen Pengertian Umum Manajemen atau pengelolaan adalah pe- ngadministrasian, pengaturan atau penata an suatu kegiatan. Pendidikan adalah suatu bantuan yang di- berikan kepada anak didik menuju kedewa saan jasmani dan rohani. Pengajaran merupakan bantuan pendidi- kan kpd anak didik agar mencapai kedewa saan dibidang pengetahuan, keterampilan dan sikap.

Perkembangan Manajemen Manajemen Tradisional Manajemen Sistematis Manajemen Ilmiah

Manajemen Tradisional Bersifat coba-coba Pengalaman rutin selalu menjadi tujuan dalam bekerja. Manajer selalu memegang peranan mutlak.

Manajemen Sistematis Cara pengelolaan ada perubahan Selain pengalaman rutin, memasuk kan pula pengalaman orang lain dan kalau berhasil akan ditiru. Semua urusan masih terkumpul dalam satu tangan.

Manajemen Ilmiah Sifat ilmiah mulai tampak. Sebelum tindakan nyata dilakukan di perhitungkan secara sistematis. Pengamatan selalu dilakukan thd setiap gerak langkah. Setiap pemecahan masalah selalu berdasarkan data dan analisis data yg akurat terutama dalam membuat keputusan

Fungsi Manajemen Pengorganisasian Perencanaan Penentuan Keputusan Pembimbingan Pengendalian Penyempurnaan

Pengorganisasian Sekolah Sekolah merupakan sebuah organisasi. Siswa diorganisir dalam kelas-kelas. kelas. Siswa diorganisasikan oleh guru me- laksanakan proses pembelajaran, misalnya: membentuk kelompok dis- kusi, praktikum, praktek lapangan.

Kepemimpinan Kepemimpinan ialah perbuatan atau penga ruh perorangan yg menyebabkan anggota kelompok mempercayakan diri kpd pemimpin nya dan bersedia untuk menyumbangkan tenaga dan pikirannya dalam usaha mencapai tujuan bersama. Kepemimpinan seseorang akan terlihat saat: mengerahkan, membimbing, mempengaruhi, menguasai pemikiran, perasaan dan prilaku seseorang.

Trilogi Kepemimpinan Guru Penjas Ing arsa sung tuladha: : di depan anak sanggup menjadi teladan. Ing madya ambangun karsa: : ditengah anak mampu membangun kehendak, atau kreativitas anak buahnya. Tut wuri handayani: : Mampu memberi kan dorongan dan semangat kepada anak didiknya.

Pemimpin Yang Baik Sebagai pelaksana Sebagai perencana Sebagai ahli Mewakili kelompok Mengawasi hubungan antar anggota Memberi pujian dan hukuman Merupakan bagian dari kelompok Pemegang tanggung jawab Merupakan lambang kelompok Sebagai seorang ayah Sebagai kambing hitam

Kepemimpinan Guru Penjas Bergaul secara akrab dengan peserta didik. Mengetahui kekuatan dan kemampuan anak. Mengetahui apa yang diinginkan dan di senangi anak. Menanamkan rasa tanggung jawab. Menanamkan disiplin diri peserta didik.

Profil Guru Penjas Menguasai bahan Mengelola program pembelajaran Mengelola kelas Menggunakan media atau sumber Menguasai landasan pendidikan Mengelola interaksi pembelajaran Menilai prestasi siswa untuk pendidikan Mengenal fungsi dan program pelayanan bimbi ngan dan penyuluhan Mengenal dan menyelenggarakan administrasi sekolah Memahami hasil penelitian pendidikan

Pemimpin Tampil Melalui 3 (tiga) cara Ditentukan anggota lewat pemilihan, orga nisasi berpedoman pada AD/ART. Diangkat atasan, sesuai dengan peraturan dan persyaratan (umur, masa kerja dan pangkat) kemampuan tdk dipertimbangkn. Muncul secara insidental, dalam situasi ter tentu yang sangat membutuhkan keputu- san untuk mencapai tujuan.

Pemimpin Sejati Diperoleh bukan karena diangkat, akan tetapi krn kehormatan atas keca kapan dan kemampuan yg diperlihat- kan dlm pengembangan usaha kerjasama. Pemberian penghormatan, karena wibawa pemimpin sehingga memper- oleh kepercayaan anggota kelompok.