TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C

dokumen-dokumen yang mirip
Modul ke: CHAPTER 5. IT Infrastructure and Emerging Technologies. Fakultas. Dr. Istianingsih. Ekonomi Dan Bisnis. Program Studi Magister Akuntansi

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN INFRASTRUKTUR TI DAN TEKNOLOGI BARU

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN CHAPTER 05 IT INFRASTRUCTURE & EMERGING TECHNOLOGIES

E-Business Dan Pendukungnya

Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen

Infrastruktur Teknologi Informasi

Teknik Informatika S1

IT Infrastructure and Emerging Technologies

ii) Tahap-tahap evolusi Infrastruktur IT

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

INFRASTRUCTURE SECURITY

Dwi Hartanto, S,.Kom 10/06/2012. E Commerce Pertemuan 10 1

Infrastruktur TI dan Perekembangan Teknologi

INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI INFORMASI (ITI) (Pertemuan 1)

Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem

BAB II DASAR TEORI II-1

BAB 1 PENDAHULUAN. ini telah menjadi fenomena baru yang semakin mempengaruhi perkembangan teknologi

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

No Aplikasi Server Kegunaan

PENGENALAN DAN KONSEP E-COMMERCE

PERKEMBANGAN INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI INFORMASI DARI EVOLUSI INFRASTRUKTUR

E-Commerce. Ade Sarah H., M. Kom

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Strategi perdagangan melalui jaringan elektronik

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK

CLOUD COMPUTING PENGANTAR KOMPUTER & TI 1A :

Mobile Enterprise Mobile Connectivity

SISTEM INFORMASI INFRASTRUKTUR DAN ARSITEKTUR

Customer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software

PENGANTAR DATA CENTER

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang

E-PAYMENT. Sistem pembayaran (E-Paymen System) memerlukan suatu persyaratan yang mencakup :

Hard Disk Eksternal Dell. Panduan Pengguna

I. SISTEM BISNIS ENTERPRISE

Komputasi Awan (Cloud Computing)

CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE FROM SAP

Pengawasan dan pengendalian gudang secara online dan ter- Integrasi

TEKNOLOGI INFROMASI DAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

Information the key to success. Information the key to success

SISTEM INFORMASI E-BISNIS

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis, teknologi dan gaya hidup manusia saat ini. Teknologi-teknologi baru di bidang

Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Internet Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika.

Pengantar E-Business dan E-Commerce

Sejarah Telepon Genggam

Mengelola aset-aset Perangkat Keras Dan Perangkat Lunak

BAB 1 PENDAHULUAN. sentralisasi dan optimasi kerja (Yuhefizar, 2003). sebagai VOIP (Voice Over Internet Protocol). VOIP mengubah gelombang analog

BAB II LANDASAN TEORI. Internet adalah singkatan dari Interconnection network, merupakan

BAB 8 PENGELOLAAN RANTAI PERSEDIAAN DAN PERENCANAAN SUMBER DAYA PERUSAHAAN

Pengantar Sistem Informasi

PEMANFAATAN DAN PELUANG KOMPUTASI AWAN PADA SEKTOR BISNIS DAN PERDAGANGAN

Rauf Alfansuri editor : Mulyana Hasani

Merupakan gabungan dua teknik yang berbeda yaitu Perpaduan Teknik Komunikasi dan Pengolahan Data

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Kuesioner/Angket PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN MAHKAMAH AGUNG RI TAHUN ANGGARAN 2010

Sistem Informasi (Information System)

BAB III LANDASAN TEORI. Commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KARYA ILMIAH E-COMMERCE PEDOMAN dalam E-COMMERCE

Sistem Teknologi Informasi. Website Faperta: Materi Kuliah:

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam zaman dimana teknologi terus berkembang secara pesat, banyak aktivitas

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. komponen penting dalam pembangunan jaringan komputer. melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Router berfungsi sebagai

PENGANTAR E-BUSINESS

KONSEP & MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI M-02

Infrastruktur Teknologi Informasi. Oleh: Setyo Hari Wijanto

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perancangan yang dilakukan pada penelitian ini bersifat simulasi, karena jaringan Cloud

Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika.

M-BUSINESS "MARINA ELSERA, ST, M.Kom" M-BUSINESS. Marina Elsera, ST. M.Kom

Teknik Informatika S1

Definisi Cloud Computing

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Cloud Computing Windows Azure

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB 11 DISTRIBUSI. Jenis Saluran Pemasaran Online

BAB I PENDAHULUAN. Komputer merupakan salah satu perangkat teknologi yang berperan sangat penting

BAB I PENDAHULUAN. menampilkan data dalam suatu informasi berbasis online. badan yang menyediakan jasa sambungan Internet dan jasa lainnya yang

1. Komunikasi, E-Commerce merupakan pengiriman informasi, produk/layanan,atau sarana elektronik lainnya.

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. percepatan di berbagai bidang. Secara langsung ataupun tidak, teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN. I.1. LatarBelakang

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Sistem Informasi Bisnis

TUGAS MAKALAH ENTERPRISE RESOURCE PLANING TI029309

Laporan Hasil Wawancara. Narasumber : Bapak Imam M.R. (Wireless Broadband Access Manager ICT Centre Jakarta)

SISTEM PENYIMPANAN DIGITAL BERBASIS ANDROID PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk.

E-COMMERCE. Karya Ilmiah

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat. Hal tersebut dapat

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Keamanan Internet Berbasis Wap

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di area perkotaan, sebagai tanggapan terhadap gaya hidup modern dengan

SISTEM INFORMASI BISNIS. Infrastruktur, Integrasi dan Agensi Software di dalam B2B

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan pendidikan di bumi nusantara ini adalah sekolah baik sekolah

TASK 1 JARINGAN KOMPUTER

TUGAS AKHIR PEMBUATAN E-COMMERCE TOKO BUKU DENGAN ASP DAN DATABASE ODBC

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

No : 03/LMD/SPH/VI/2012 Jakarta, Juni 2012

Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen

Transkripsi:

TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C

A. INFRASTRUKTUR BARU TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK PERUSAHAANDIGITAL 1. Infrastruktur TI Infrastruktur TI didefinisikan sebagai sumber daya teknologi bersama yang menyediakan platform untuk aplikasi system informasi perusahaan yang terperinci. Infrastruktur TI meliputi investasi dalam peranti keras, peranti lunak, dan layanan-seperti konsultasi, pendidikan, dan pelatihan-yang terbesar di seluruh perusahaan atau tersebar diseluruh unit bisnis dalam perusahaan.

LANJUTAN... Infrastruktur TI terdiri atas sekumpulan perangkat dan aplikasi peranti lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu perusahaan besar secara keseluruhan. Namun infrastruktur TI juga merupakansekumpulan layanan firewide (mencakup seluruh perusahaan) yang dianggarkan oleh pihak manajemen dan terdiri atas

2. KOMPONEN INFRASTRUKTUR Infrastruktur TI saat ini menghasilkan tujuh komponen utama. Komponen-komponen ini adalah investasi yang harus dikoordinasikan satu sama lain untuk memberikan infrastruktur yang koheren bagi perusahaan. Platform Peranti Keras Komputer Komponen ini termasuk mesin-mesin klien ( PC, perangkat komputasi yang dapat dibawa ke manamana seperti PDA dan laptop) dan mesin server. Mesin klien kebanyakan menggunakan mikroprosesor Intel atau AMD. Pasar peranti keras komputer telah semakin pesat pada perusahaan seperti Dell, HP, IBM yang memproduksi 90 persen mesin dan produsen chip Intel, AMD.

KOMPONEN INFRASTRUKTUR (LNJ..) Platform Peranti Lunak Komputer Pada tingkat klien, 95 persen PC dan 45 persen perangkat genggam menggunakan beberapa jenis system operasi Microsoft Windows (seperti Windows 7, Windows Vista, Windows XP, Windows 2000, dan Windows CE). Meski Windows terus menguasai pasar klien, banyak perusahaan mulai menjelajahi Linux sebagai system operasi desktop yang rendah biayanya, disediakan oleh vendor komersial seperti Red Hat.

Aplikasi Peranti Lunak Perusahaan Peranti lunak adalah komponen tunggal terbesar dari infrastruktur TI. Penyedia peranti lunak aplikasi perusahaan terbesar adalah SAP dan Oracle (yang mengakuisisi Peoplesoft dan perusahaan peranti lunak perusahaan yang lebih kecil lainnya baru-baru ini). Platform Internet Platform internet harus dihubungkan dan bertumpung tindih dengan infrastruktur jaringan umum dan platform peranti keras dan peranti lunak perusahaan.

Manajemen dan Penyimpanan Data Ada beberapa pilihan peranti lunak manajemen bisnis data perusahaan, yang berfungsi untuk merapikan dan mengatur data perusahaan sehingga dapat diakses dan digunakan secara efisien, contohnya Microsoft (SL Server). Pasar penyimapanan data dikuasai oleh EMC Corporation untuk system skala besar dan sebagian kecil oleh produsen hard disk PC yang dikusai Seagate, Maxtor, dan Western Digital.

Platform Jaringan/Telekomunikasi Layanan telekomunikasi (terutama telekomunikasi, kabel, dan telepon perusahaan untuk jalur suara dan akses internet dikuasai oleh peranti keras jaringan adalah Cisco, Lucent, Nortel dan Juniper Networks. Layanan dan Konsultasi Integrasi Sistem Integrasi peranti lunak artinya memastikan infrastruktur baru bekerja dengan infraastruktur perusahaan yang lama, yang disebut dengan system warisan dan memastikan elemen-elemen infrastruktur yang baru bekerja dengan yang lainnya.

3. TREN PLATFORM PERANTI LUNAK DAN TEKNOLOGI BARU Tren platform peranti lunak meliputi semakin banyaknya penggunaan Linux, peranti lunak open source, dan Java, peranti lunak untuk integrasi perusahaan, dan outsourcing peranti lunak. Peranti lunak integrasi perusahaan meliputi aplikasi perusahaan middleware seperti peranti lunak integrasi perusahaan (enterprise application integration-eai) dan

4. TREN PLATFORM PERANTI KERAS DAN TEKNOLOGI BARU Tren-tren platform peranti keras kontemporer menjawab kebutuhan untuk mengurangi biaya infrastruktur TI, untuk menggunakan sumber komputasi secara lebih efisien, untuk mengintegrasikan informasi di berbagai platform, dan untuk memberikan fleksibilitas dan layanan yang baik bagi perusahaan dan pelanggannya. Integrasi platform komputasi dan telekomunikasi, komputasi grid, komputasi edge, dan komputasi berdasar permintaan menunjukan bahwa semakin banyak proses komputasi yang berlangsung di jaringan.

Pada komputasi otonom, system computer memiliki kemampuan untuk mengatur konfigurasinya secara otomatis dan memperbaiki dirinya sendiri. Dengan virtualisasi, sumber daya komputasi diatur sedemikian rupa sehingga penggunaanya tidak dibatasi oleh konfigurasi atau lokasi geografis. Virtualisasi server membuat perusahaan mampu menjalankan lebih dari satu system operasi pada saat bersamaan.

5. ISU MANAJEMEN Tantangan-tantangan infrastruktur yang utama meliputi perubahan infrastruktur, menyepakati manajemen dan tatakelola infrastruktur, dan melakuakan investasi dalam infrastruktur secara bijak. Petunjuk solusinya meliputi menggunakan model kekuatan kompetitif untuk menentukan berapa banyak pengeluaran untuk infrastruktur TI dan di mana seharusnya investasi strategis dalam infrastruktur dilakukan, dan menghitung biaya kepemilikan total (total cost of ownership-tco) asset teknologi informasi. Biaya total dari kepemilikan sumber daya teknologi tidak hanya sekadar biaya peranti keras dan peranti lunak saja, tetepi juga upgrade, pemeliharaan, bantuan teknis, serta pelatihan peranti keras dan peranti lunak.

INFRASTRUKTUR DAN TEKNOLOGI PENDUKUNG E-BUSINESS Komunikasi Internet Kebutuhan paling dasar yang menentukan bisa tidaknya terselenggaranya e-business adalah komunikasi berbasis Internet. Saat ini pilihan teknologi untuk komunikasi Internet cukup beragam dan seluruh wilayah di Indonesia dipastikan bisa terlayani. Meskipun terjadi disparitas yang cukup besar dalam teledensitas sambungan telpon dikotakota besar dan daerah pelosok, dalam waktu yang tidak terlalu lama semua daerah-daerah pelosok akan terjangkau oleh sambungan telpon atau akses Internet dengan menggunanakan teknologi fixed wireless dan teknologi satellite.

TEKNOLOGI PENDUKUNG E-COMMERCE DAN E- BUSINESS Aplikasi dan ASP (Application Service Provider) Salah satu komponen dari e-business yang harus dimiliki oleh pelaku e-business adalah aplikasi. Minimal aplikasi yang harus dimiliki antara lain : 1. Website dengan fasilitas untuk menerima order beli (Secure WebStore) 2. Manual cara pembelian dan term & condition dari setiap transaksi 3. Fasilitas pembayaran baik melalui kartu kredit maupun transfer 4. Database customer/klien

Selain ketiga aplikasi tersebut ada aplikasi pendukung lain untuk memudahkan pelaku e- business dalam menjalankan kegiatannya antara lain : 1. Aplikasi akunting/ laporan keuangan yang terintegrasi dengan aplikasi webstore 2. Aplikasi inventori dan expedisi untuk pengiriman barang yang terintegrasi dengan webstore 3. Aplikasi CRM untuk meningkatkan pelayanan dan aplikasi untuk berhubungan dengan pemasok

Lembaga Pembayar Lembaga Layanan Pembayaran (e-commerce payment service) menjadi sangat penting agar transaksi jual beli termasuk pembayaran bisa dilakukan secara real-time. Saat ini sudah banyak lembaga pembayar transaksi elektronis yang sudah ada dan sebagian besar memiliki jaringan global. Saat ini sudah ada beberapa lembaga pembayar di Indonesia yang sudah siap untuk memberikan layanan pembayaran elektronis secara real time misalnya PT Arta Jasa. Kendala saat ini adalah masih belum adanya aturan yang jelas bagaimana transaksi elektronis bisa dilakukan secara aman bagi pembeli dan penjual.

Public Key Infrastructure Salah satu bagian infrastruktur penting dari e-business adalah Publik Key Infrastructure dimana harus ada satu lembaga independen dan dipercaya (trust agent) sebagai penyelenggara Public Key. Lembaga ini dikenal dengan lembaga Certification Authority (CA). Dengan adanya lembaga ini maka order, kontrak elektronik dijamin keamanannya dan secara teknis hampir tidak mungkin untuk diubah atau dipalsukan. Setiap order atau kontrak yang dikirimkan dengan menggunakan kombinasi private key dan public key maka order atau kontrak yang sudah sampai ke penerima baru bisa dibuka atau diketahui isinya setelah public key diverifikasi oleh lembaga CA.

Digital Signature Digital Signature adalah suatu tanda (sekumpulan data) yang diattach ke pesan/dokumen elektronik untuk mengindentifikasi apakah pesan/ dokumen tersebut mengalami perubahan selama pengiriman.