ANALISIS MAKNA KATA BAHASA JAWA PADA JUDUL ARTIKEL KORAN SOLOPOS EDISI NOVEMBER 2013-FEBRUARI 2014 NASKAH PUBLIKASI

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS MAKNA KATA BAHASA JAWA PADA JUDUL ARTIKEL KORAN SOLOPOS

RAGAM KALIMAT DALAM NOVEL SAMAN KARYA AYU UTAMI

BENTUK SINONIMI KATA DALAM NOVEL KOLEKSI KASUS SHERLOCK HOLMES KARYA SIR ARTHUR CONAN DOYLE NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan

NASKAH PUBLIKASI PEMAKAIAN PREPOSISI PADA KOLOM POS PEMBACA DI HARIAN SOLOPOS SKRIPSI

Artikel Publikasi Ilmiah KATEGORI DAN WUJUD CAMPUR KODE PADA BAHASA IKLAN LOWONGAN KERJA KE LUAR NEGERI: KAJIAN SOSIOLINGUISTIK

KAJIAN GAYA BAHASA HIPERBOLA DAN EUFEMISME PADA KEPALA BERITA HARIAN SOLO POS. Naskah Publikasi Ilmiah. Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Naskah Publikasi Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

ANALISIS CAMPUR KODE OPERATOR TAKSI GELORA TAKSI DI SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS PENGGUNAAN KONJUNGSI KOORDINATIF DAN SUBORDINATIF PADA RUBRIK HUKUM DAN KRIMINAL DALAM SURAT KABAR SOLOPOS EDISI AGUSTUS-OKTOBER 2013

ANALISIS PREPOSISI PADA KARANGAN SEDERHANA SISWA KELAS IV SD NEGERI PENGKOK 4 T KECAMATAN KEDAWUNG, KABUPATEN SRAGEN TAHUN AJARAN 2012/2013

ANALISIS PENGGUNAAN DIKSI PADA ARTIKEL SURAT KABAR SOLOPOS EDISI APRIL - MEI 2010

ANALISIS CAMPUR KODE PADA JUDUL BERITA DI HARIAN SOLO POS EDISI JANUARI-FEBRUARI 2013 NURUL ALIEFAH DAMARJATI A NASKAH PUBLIKASI

BENTUK DAN POSISI TINDAK PERSUASIF DALAM WACANA SPANDUK DI LINGKUNGAN PEMERINTAHAN KOTA SURAKARTA: KAJIAN PRAGMATIK NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS ASPEK MAKNA TUJUAN PADA SLOGAN LALU LINTAS DI KOTA SURAKARTA : TINJAUAN SEMANTIK NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Jurnal Ilmiah. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1

PENGGUNAAN BAHASA KATA TIDAK BAKU DAN CAMPUR KODE DALAM NASKAH DRAMA DI SMP MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012. Naskah Publikasi Ilmiah

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

KELOGISAN GAGASAN PADA KALIMAT DALAM KARANGAN SISWA KELAS IX A SMP AL-ISLAM KARTASURA NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

ANALISIS KLAUSA DALAM SURAT KABAR HARIAN MEDIA INDONESIA. Oleh: Rismalasari Dalimunthe ABSTRAK

KATA ULANG BAHASA INDONESIA PADA MAJALAH PAPIRUS EDISI JANUARI 2015

Diajukan oleh: A JUNI, 2015

ANALISIS KATEGORIAL CAMPUR KODE JUDUL BERITA PADA SURAT KABAR HARIAN SOLOPOS EDISI DESEMBER NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN OUTING CLASS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

ANALISIS PENANDA HUBUNGAN KONJUNGSI SUBORDINATIF PADA RUBRIK FOKUS SURAT KABAR HARIAN SOLOPOS EDISI OKTOBER 2011

PEMEROLEHAN KATA ANAK USIA LIMA TAHUN MELALUI PENCERITAAN DONGENG DI TK AISYIYAH PILANG MASARAN SRAGEN NASKAH PUBLIKASI

TINDAK TUTUR IMBAUAN DAN LARANGAN PADA WACANA PERSUASI DI TEMPAT-TEMPAT KOS DAERAH KAMPUS

DESKRIPSI PENGGUNAAN JENIS KALIMAT PADA SISWA SDN BALEPANJANG 1 KABUPATEN WONOGIRI (KAJIAN SINTAKSIS)

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DAN BUDAYA BANGSA. DALAM PEMBELAJARAN PKn TERHADAP SISWA KELAS V SD N WIRUN TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLLIKASI

KOHESI GRAMATIKAL REFERENSI PADA RUBRIK HARIAN KRONIK SURAT KABAR HARIAN SOLOPOS OKTOBER-NOVEMBER 2012 NASKAH PUBLIKASI

RAHAYU DANIK SUMIYATI A54B111025

BAB I PENDAHULUAN. ikrar ketiga Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi: Kami poetra dan poetri

PENGGUNAAN BAHASA GAUL DAN PADANANNYA DALAM BAHASA BAKU PADA NOVEL LOVE SUCKS CINTA KUYA KARYA CHARMANTHA S. ADJI

ANALISIS CAMPUR KODE DAN GAYA BAHASA SARKASME PADA PEMENTASAN LUDRUK KIRUN CAMPURSARI GOBYOK. Jurnal Ilmiah. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

ANALISIS REDUPLIKASI PADA CERITA FABEL SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 2 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Semarang merupakan pusat pemerintahan dan pusat ekonomi. Semarang telah

PENANAMAN KARAKTER DISIPLIN DAN TANGGUNG JAWAB SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN NASKAH PUBLIKASI

RELEVANSI BUKU PAKET BAHASA INDONESIA KELAS V SD DENGAN STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR DI SD NEGERI BACIN 2 KUDUS TAHUN PELAJARAN 2012/2013

ALIH KODE DAN CAMPUR KODE PERCAKAPAN STAF FKIP UNIVERSITAS AL ASYARIAH MANDAR

PENGARUH REWARD DAN ICE BREAKER TERHADAP MINAT BELAJAR TEMATIK SISWA KELAS IV SD N NGADIREJO 01 KEC. KARTASURA, KAB. SUKOHARJO

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagai persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE

ANALISIS KELAS KATA DAN POLA KALIMAT PADA TULISAN DESKRIPSI SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR TENTANG WATAK ANGGOTA KELUARGA SKRIPSI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

MUATAN MATERI SASTRA DALAM BUKU SISWA BAHASA INDONESIA KELAS VII DAN RELEVANSINYA DENGAN KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR KURIKULUM 2013

ANALISIS CAMPUR KODE DALAM TABLOID SOCCER EDISI DESEMBER Naskah Publikasi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014

ANALISIS KALIMAT PERINTAH PADA CERITA ANAK DALAM SURAT KABAR SOLOPOS EDISI OKTOBER-DESEMBER 2012

UNGKAPAN KATA SERU DALAM BAHASA INDONESIA PADA DIALOG KOMIK SERIAL NARUTO. Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah

VIKA TRI HUDAYANI A Dibawah Bimbingan: 1. Dra. Hariyatmi, M.Si 2. Drs. H. Sofyan Anif, M. Si NASKAH PUBLIKASI

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK MELALUI BERCERITA DENGAN HAND PUPPET PADA KELOMPOK B DI TK CEMPAKA MUSUK BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI KONTRIBUSI TATA TERTIB SEKOLAH TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS 3B DI SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) NUR HIDAYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Pikiran, perasaan, dan pengalaman manusia disampaikan melalui bahasa.

AGUNG SUPRIYANTO A Dibawah Bimbingan: Drs. Sumanto

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN. MELALUI METODE SQ3R (Survey, Question, Read, Recite, Review) PADA

PENGGUNAAN KATA TIDAK BAKU DAN CAMPUR KODE DALAM NASKAH DRAMA DI SMP MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012 SKRIPSI. Guna Mencapai Derajat

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA MELALUI PERMAINAN TELEPON GELAS PADA ANAK KELOMPOK A2 TK ISLAM BAKTI VI KEBAKKRAMAT KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Akuntansi.

ANALISIS BENTUK PASIF PADA JUDUL BERITA SURAT KABAR HARIAN SOLOPOS EDISI MEI 2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF MELALUI STRATEGI KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED (KWL) PADA SISWA KELAS III MI MUHAMMADIYAH NGASEM

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENYIMAK BERITA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 KARTASURA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT

PENGARUH PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SDIT NUR HIDAYAH SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI

ENDAH SULISTYAWATI A.510

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS RUJUKAN EKSOFORIS PADA WACANA IKLAN DALAM HARIAN SOLOPOS EDISI AGUSTUS-OKTOBER 2013 NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

K A R M I NIM. A53B111043

Diajukan Oleh: Mokhamad Suryo Purnomo A54E131029

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Naskah Publikasi Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

VARIASI DIKSI DAN JENIS KALIMAT DALAM KOLOM HOROSKOP PADA MAJALAH TEEN EDISI MINGGU KETIGA AGUSTUS 2010

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh: ARIEF CAHYO UTOMO A

ANALISIS KATA PENGHUBUNG PADA KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 2 BANYUDONO TAHUN 2011/2012

NASKAH. Derajat. Sarjana S-1

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagai persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

DESKRIPSI KELAS KATA BERSINONIM DAN HOMONIM: KASUS BAHASA MELAYU THAILAND SELATAN DENGAN BAHASA INDONESIA SKRIPSI

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS TENTANG KENAMPAKAN ALAM MELALUI METODE JIGSAW SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 JEMAWAN JATINOM, KLATEN TAHUN

PENGARUH MODAL USAHA DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG DI PASAR GEDE HARDJONAGORO SURAKARTA TAHUN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S- 1 Program Studi Pendidikan Biologi

KONTRUKSI KARAKTER KERJA KERAS DAN RELA BERKORBAN DALAM FILM BIDADARI-BIDADARI SURGA UNTUK KEPERLUAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

KREATIVITAS BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEDISIPLINAN BELAJAR PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

ANALISIS DEIKSIS DALAM TAJUK RENCANA HARIAN KOMPAS DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN MENULIS DI KELAS X

BAB 1 PENDAHULUAN. Bagi manusia bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting.

MUATAN MATERI DAN PELAKSANAAN PENDIDIKAN IDEOLOGI NEGARA

ALIH KODE DAN CAMPUR KODE PADA WACANA HUMOR EDISI NOVEMBER 2011 SKRIPSI

PENANDA KOHESI GRAMATIKAL KONJUNGSI ANTARKALIMAT DAN INTRAKALIMAT PADA TEKS PIDATO KENEGARAAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. lisan. Secara tertulis merupakan hubungan tidak langsung, sedangkan secara. sebuah percakapan antar individual atau kelompok.

KATEGORI DAN WUJUD CAMPUR KODE PADA BAHASA IKLAN LOWONGAN KERJA KE LUAR NEGERI: KAJIAN SOSIOLINGUISTIK SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagai persyaratan

Artikel publikasi Diajukan untuk Memenuhi Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: ENY HIDAYATI A

ANALISIS KATEGORI DAN PERAN PADA KONSTRUKSI BERKONJUNGSI DAN PADA TERJEMAHAN AL-QURAN SURAT AZ-ZARIYAT

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan suatu bahasa, baik yang positif atau bahkan memberi suatu

KEDISIPLINAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (Studi Kasus di SMK Negeri 1 Banyudono, Boyolali Tahun Ajaran 2012/2013)

ANALISIS KELAS KATA DAN POLA KALIMAT PADA TULISAN CERITA PENDEK SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 2 SAWIT BOYOLALI ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH

PENERAPAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI

CAMPUR KODE DALAM BAHASA ANAK TK DHARMA WANITA VIII KECAMATAN COLOMADU KABUPATEN KARANGANYAR. NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Transkripsi:

ANALISIS MAKNA KATA BAHASA JAWA PADA JUDUL ARTIKEL KORAN SOLOPOS EDISI NOVEMBER 2013-FEBRUARI NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Disusun Oleh: RIDWAN HUSSIN A310100250 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Jl.Ahmad Yani Tromol Pos I -Pabelan, Kartasura Telp. (0271) 717 417, Fax: 115448 Surakarta 57102 Website: http://www. Lrms.ac. id Emai I : ums@urns.ac.id Surat Persetuiuan Artikel Publikasi Ilmiah Yang bertanda tangan di bawah ini pembimbing skripsi/tugas akhir: Nama NIK : Drs. Andi Haris Prabawa. M.Hum. :412 Telah membaca dan mencermati naskah artikel publikasi ilmiah, yang merupakan ringkasan skripsi (tugas akhir) dari mahasiswa : Nama NIM Program Studi Judul Skripsi Ridwan Hussin A 310100250 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ANALISIS MAKNAKATA BAHASA JAWA PADA JUDUL ARTIKEL KORAN SOLOPOS EDISI NOVEMBER 2Ol3.FEBRUARI Naskah artikel tersebut, layak dan dapat disetujui untuk dipublikasikan. Demikian persetujuan dibuat, semoga dapat diperlukan seperlunya. Surakarta, 13 Juni Pembimbing, Drs. Andi Haris Prabawa. M.Hum. NIK.4I2

ABSTRAK ANALISIS MAKNA KATA BAHASA JAWA PADA JUDUL ARTIKEL KORAN SOLOPOS EDISI NOVEMBER 2013-FEBRUARI RidwanHussin, A 310100250, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl.A.Yani Pabelan Kartasura Tromol Pos 1 Surakarta 57102, Telp. (0271) 717417, Fax. (0271) 715448. Ridwanhussin@ymail.com Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) makna kata bahasajawapadajudulartikel Koran Solopos, (2) fungsipenggunaandankelas kata bahasajawapadajudulartikel Koran Solopos. Metode penelitian dalam skripsi ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian dalam skripsi ini berupa makna kata bahasajawapadajudulartikel Koran Solopos. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik simak dan catat. Teknik validasi data dalam penelitian ini menggunakan teknik trianggulasi data. Metode yang digunakan untuk menganalisis data yaitu metodepadan dengan menggunakanteknikdasarpilahunsurpenetu. Hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa makna kata bahasajawa yang terdapatdalam 40 data pada prinsipnyakelas kata dibagi menjadi 12 yaituverba, adjektiva, nomina, pronomina, numeralia, adverbia, interogativa, demonstrativa, artikula, preposisi, konjungsi, fatis. Sesuai data yang dianalisis makna kata bahasajawapadajudulartikel Koran Solopos yang ditemukan yaitu kelas katafrasanomina,nomina, verba, danadjektiva. Dari ke empatkelas kata yang ditemukan dalam judulartikel Koran Solopos yang paling sering di temukan yaitu kelas kata verba. Kelas kata verba merupakan wujud kata kerja yang terdapatpadajudulartikel Koran Solopos. Kata kunci : makna kata, fungsi, kelas kata

A. Pendahuluan Tidak memungkinkannya sebuah negara atau bangsa di era globalisasi ini hidup menyendiri tanpa harus berhubungan dengan bangsa atau negara lain, secara langsung mengakibatkan harus berkontaknya alat komunikasi mereka. Dengan demikian, saling proses pengaruh-memengaruhi diantara bahasa-bahasa itu tidak dapat dihindarkan. Dalam masyarakat Indonesia, bahasa indonesia memang memiliki kemungkinan yang lebih kuat untuk berhubungan dengan bahasa daerah-bahasa daerah yang lain. Pengaruh timbal balik antara bahasa-bahasa daerah, terutama yang berdekatan pasti terjadi.hal ini dibuktikan dengan adanya percampuran unsur-unsur kedua bahasa di daerah-daerah perbatasan.permainan bahasa yang memanfaatkan aspek kedua bahasa berlangsung tanpa disadari. Era globalisasi membawa konsekuensi yang cukup signifikan bagi semakin besarnya pengaruh suatu bahasa terhadap bahasa yang lain. Situasi kebahasaan itu ternyata juga merupakan sumber inspirasi yang tidak dilewatkan oleh humoris.berbagai fenomena sisoal yang tampak dalam permainan bahasa itu juga sangat menarik untuk diperhatikan. Bila telah diyakini bahwa bahasa adalah cermin budaya masyarakat maka kontak antara budaya satu dengan yang lain akan tercermin pula dalam unsur-unsur bahasa yang digunakan sebagai sarana komunikasinya, bahkan sikap-sikap mereka terhadap unsur-unsur baru yang diterima dari pertembungannya dengan kebudayaan yang baru terlihat pula dalam elemen-elemen bahasa itu. 1

Dari sekian banyak kosakata bahasa Indonesia tentu saja akan banyak ditemui kata-kata yang secara aksidental sama pengucapannya dengan katakata yang ada dalam bahasa lain, tetapi maknanya sangat berbeda. Bahasa mungkin bukan satu-satunya alat komunikasi manusia, selain juga dikenal isyarat, aneka simbol, kode, bunyi, semua itu akanbermakna setelah diterjemahkan dalam bahasa manusia.oleh karena itu, tidaklah berlebihan bila bahasa disebut sebagai alat komunikasi terpenting bagi manusia. Bahasa Indonesia mendominasi pemakaian bahasa-bahasa daerah karena indikator idiologis mengharuskan semua orang indonesia menguasai bahasa nasional ini, dan semakin banyak saja generasi muda meninggalkan bahasa ibunya. Sementara itu, diantara bahasa-bahasa daerah, yang beratusratus jumlahnya di Indonesia, bahasa Jawa mendominasi bahasa-bahasa daerah yang lain. Presentase kosakata bahasa Jawa yang disumbangkan ke dalam bahasa Indonesia paling tinggi dibandingkan dengan presentase kosakata bahasa-bahaa daerah yang lain. Di Indonesia banyak ditemui masyarakat multilingual, yakni individu yang menguasai tidak satu bahasa saja. Pencampuran dua kode atau pertemuan antara dua bahasa, seperti bahasa Indonesia dengan bahasa Jawa. Hal tersebut dianggap akan memberikan nuansa tersendiri dalam arti lebih menarik karena dianggap kreatif maupun bervariasi. Oleh karena itu yang akan kita bahas dalam hal ini adalah analisis makna kata bahasa jawa pada judul artikel Koran Solopos. 2

Kontak bahasa yang terjadi pada masyarakat dwi bahasa seperti dengan adanya bahasa Indonesia dan bahasa Daerah pada satu sisi, dan kontak bahasa Indonesia dan bahasa-bahasa lain seperti bahasa Jawa di sisi lain yang digunakan dalam pemilihan bahasa merupakan gejala yang menarik untuk dikaji. Dengan adanya percampuran bahasa yang terjadi dalam masyarakat, maka akan menarik perhatian para peneliti untuk menjadikan hal tersebut sebagai topik utama yang layak untuk dikaji. Para peneliti itu tertarik untuk merumuskan fungsi dan peranan bahasa Jawa dalam kedudukannya dan hubungannya dengan bahasa Indonesia. Tidak hanya tuturan dalam masyarakat yang menarik untuk dikaji, tetapi juga cara penulisan dan penggunaan bahasa Jawa oleh wartawan dalam menyampaikan berita atau informasi yang di muat di surat kabar. Kita dapat menemukan penggunaan bahasa Jawa dibeberapa media komunikasi, Misalnya televisi, radio, dan juga koran atau majalah. Judul artikel koran ini digunakan untuk menarik pembaca supaya tertarik. Mereka biasanya pertama kali membaca judul berita sebelum mereka membaca isi berita tersebut. Agar bentuk dan penulisan judul artikel koran itu menarik. Si penulis biasanya menggunakan bahasa Daerah, salah satunya adalah bahasa Jawa. Adanya penggunaan bahasa Jawa dilatarbelakangi oleh daerah dan budaya penutur dan pendengar serta untuk menegaskan maksud. Penggunaan bahasa Jawa muncul karena hadirnya penutur ketiga, untuk bergengsi dan 3

untuk membangkitkan rasa humor. Adanya interferensi dilatarbekangi sebagai wujud realisasi pemakaian struktur dari bahasa Jawa, untuk mengimbangi lawan tutur, menambah gengsi dan untuk menciptakan suasana humor. Kekhasan ragam bahasa Jawa dalam judul artikel koran Solopos banyak diwarnai dengan permainan kata, penggunaan idiom, pemakaian partikel dan interjeksi. B. Metode Penelitian Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Menurut Sugiyono (2005:1-3) penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kodisi objek yang alamiah.metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang mendalam, suatu data yang mengandung makna. Dalam penelitian kualitatif segala sesuatu yang akan dicari dari objek penelitian belum jelas dan pasti masalahnya, sumber datanya, hasil yang diharapkan semuanya belum jelas. Rancangan penelitian masih bersifat sementara dan akan berkembang setelah peneliti memasuki objek penelitian. Di dalam penelitian ada sasaran yang diteliti, sasaran dalam penelitian itu disebut dengan objek penelitian. Objek penelitian ini adalah makna kata bahasa Jawa pada judul artikel Koran Solopos. Data dalam penelitian ini adalah data kualitatif.data kualitatif adalah berupa kata-kata atau gambar, bukan berupa angka-angka yaitu berupa katabahasajawapadajudulartikel Koran Solopos. Sumber data 4

dalam penelitian ini berupa data tertulis yang terdapat pada judulartikel Koran Solopos. Teknik yang dilakukan dalam penelitian ini adalah teknik simak dan catat. Sudaryanto (1993:13) menyatakan bahwa teknik simak adalah penyediaan data yang dilakukan dengan menyimak penggunaan bahasa. Dalam hal ini pengumpulan data yang dilakukan dengan menyimak judulartikelpada Koran Solopos. Teknik simak dan catat berarti dalam penelitian subjek sebagai instrumen kunci melakukan penyimakan secara cermat, terarah, dan teliti terhadap sumber data. Karena dalam kegiatan penyimakan ini yang menjadi data berupa data-data tertulis yaitu makna kata bahasajawapadajudulartikel Koran Solopos sehingga teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik catat.teknik catat yaitu dengan mencatat bahasa tulis yang terdapat dalam sebuah data. Teknik catat dalam penelitian ini yaitu dengan mencatat adanyamakna kata bahasajawayang terdapatpadajudulartikel Koran Solopos. Teknik validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik trianggulasi data.sugiyono (2005:125) menyatakan bahwa trianggulasi data diartikan sebagaipengujian kredibilitas diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai waktu. Pada tahapan analisis data peneliti berupaya meneliti secara langsung permasalahan gaya bahasa yang terkandung dalam data. Penanganan ini tampak adanya tindakan mengamati dan diikuti dengan 5

menguraikan masalah yang bersangkutan dengan cara tertentu. Metode yang digunakan untuk menganalisis data yang terkumpul yaitu dengan menggunakan metode padan. Metode padan menurut Sudaryanto (1993: 13) adalah metode analisis data yang alat penentunya di luar, terlepas, dan tidak menjadi bagian dari bahasa (langue) yang bersangkutan. Metode padan dilaksanakan dengan teknik dasar teknik pilah unsur penentu (PUP). C. Hasil Penelitian 1. Makna Kata BahasaJawa Langkah selanjutnya setelah data dalam penelitian ini terkumpul adalah melakukan analisis data dengan teknik catat, yang penyediaan datanya dengan caramencatat hal-hal yang dibutuhkan secara apa adanya. Sumber tertulis yang digunakan dalam proses menganalisis adalah judulartikel Koran Solopos. Analisis data dilakukan berdasarkan rumusan masalah yang telah diungkapkan sebelumnya, yaitumakna kata bahasajawapadajudulartikel Koran Solopos. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan dengan mengklasifikasi kata yang teridentifikasi sebagai kata bahasajawa. Adapun kata bahasajawa sebagai berikut: No Data Edisi 1 MenghidupkanKembaliWongNdesa. 7 Januari 2 THL DPU KaranganyarakanWadulkeDewan 6 Januari 3 Melestarikan Air alangundhuhbanyuudan 6 Januari 6

4 MembantuWongMiskin 7 Januari 5 GethukBikinWongKartasuraPanenPujian 6 Januari 6 ProyekGedungPromosiDiyakiniRampungAkhirJanuari 4 Januari 7 Angel LelgaBlusukandi PasarGede 8 Januari 8 ProyekCaplokTanah Desa 4,6 Ha 11 Januari Data (1) Menghidupkan Kembali WongNdesa. Dalam bahasa Indonesia Wongmempunyai makna Orang Desa atau Orang yang hidup dan bertempat tinggal di desa. Judul artikel di atas diambil karena sekarang banyak orang-orang di desa yang pergi ke kota, sehingga kehidupan asli orang desa mulai ditinggalkan. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (1) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: (1a) Meghidupkan Kembali Orang yang Hidup dan Bertempat Tinggal Di Desa. Data (2) THL DPU Karanganyar akan Wadulke Dewan. Dalam bahasa Indonesia Wadul mempunyai makna Mengadu. Judul artikel di atas diambil karena ketidak puasan DPU dan akan berbicara langsung dengan dewan. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (2) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: (2a) THL DPU Karanganyar akan Mengadu ke Dewan. Data (3) Melestarikan Air ala Ngundhuh BanyuUdan. Dalam bahasa Indonesia Udan mempunyai makna Air hujan atau Air yang turun dari langit. Judul artikel di atas diambil karena air bersih sekarang mulai jarang ditemui, dan untuk mendapatkan air bersih harus membeli dengan 7

harga yang tidak murah. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (3) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: (3a) Melestarikan Air ala Ngundhuh Air Hujan. Data (4) Membantu WongMiskin. Dalam bahasa Indonesia Wong mempunyai makna Orang miskin atau Orang yang tidak mempunyai pekerjaan tetap dan serba kekurangan. Judul artikel di atas diambil karena ketidak pedulian kita terhadap orang miskin didekitar kita, yang seharusnya kita bantu. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (4) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: (4a) Membantu Orang Miskin. Data (5) Gethuk Bikin WongKartasura Panen Pujian. Dalam bahasa Indonesia Wong mempunyai makna Orang Kartasura atau Orang yang bertempat tinggal di daerah Kartasura. Judul artikel di atas diambil karena banyak warga kartasura yang mayoritas adalah pembuat gethuk. Gethuk yang dihasilkan juga mempunyai cita rasa yang khas. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (5) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: (5a) Gethuk Bikin Orang Kartasura Panen Pujian. Data (6) Proyek Gedung Promosi Diyakini Rampung Akhir Januari. Dalam bahasa Indonesia Rampung mempunyai makna Selesai. Judul artikel di atas diambil karena proyek tersebut ditanggani oleh kontraktor yang mumpuni, selain itu pegawai yang dipekerjakan juga handal. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (6) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: 8

(6a) Proyek Gedung Promosi Diyakini Selesai Akhir Januari. Data (7) Angel Lelga Blusukan di Pasar Gede. Dalam bahasa Indonesia Blusukan mempunyai makna Mencari dukungan dan simpati. Judul artikel di atas diambil karena Anggel Lelga adalah salah satu caleg, jadi dia kedalam pasar untuk menarik simpati pedagang di pasar gede. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (7) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: (7a) Angel Lelga Mencari Dukungan dan Simpati di Pasar Gede. Data (8) Proyek Caplok Tanah Desa 4,6 Ha. Dalam bahasa Indonesia Caplok mempunyai makna Menghabiskan. Judul artikel di atas diambil karena semakin banyak tanah di desa yang habis untuk proyek yang merugikan masyarakat desa. Dengan menggunakan bahasa Indonesia data (8) di atas berubah menjadi kalimat di bawah ini: (8a) Proyek Menghabiskan Tanah Desa 4,6 Ha. 2. FungsiPenggunaandanKelas Kata BahasaJawapadaJudulArtikel Koran Solopos. Setiap kata dalam sebuah kalimat memiliki kelas kata yang berbeda-bedadanfungsipenggunaanberbeda-beda. Adapun analisis data sebagai berikut. No Data Makna 1 THL DPU Berbicara KaranganyarakanWadulkeDewan 2 Angel LelgaBlusukan di PasarGede Observasi 3 ProyekCaplok Tanah Desa 4,6 Ha Memakan 9

4 KejarPencuri, Mobil Tercebur PolisiMalahNyemplungParit 5 BecakKeseruduk, SatuTewas Tertabrak 6 Rem Mengadat, Bus Mira Menabrak SerudukPanther 7 MeskiTerlambat, PNS Bersih-bersih TetapSemangatResik-Resik 8 SantriNekatNyolong Motor Mencuri Data (2) THL DPU Karanganyar akan Wadul ke Dewan. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata Mengadu. Kata berbicara memiliki makna seseorang yang bekerja di DPU akan berbicara dengan dewan. Fungsi kata Wadul pada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah pengaduan tidak terima. Data (7) Angel Lelga Blusukan di Pasar Gede. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata Mencari Pendukung. Kata observasi memiliki makna Agel Lelga observasi di Pasar Gede untuk menarik simpati pedagang agar memilihnya menjadi caleg. Fungsi kata Blusukan pada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah terjun kelapangan untuk mencari masa. Data (8) Proyek Caplok Tanah Desa 4,6 Ha. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata 10

Menghabiskan. Kata memakan memiliki makna pengadaan proyek memakan tanah desa seluas 4,6 Ha.Fungsi kata Caplokpada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah memakan lahan 4,6 Ha. Data (11) Kejar Pencuri, Mobil Polisi Malah NyemplungParit. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata Masuk Kedalam parit. Kata tercebur memiliki makna mobil Polisi yang tercebur parit karena mengejar pencuri. Fungsi kata Nyemplung pada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah mobil polisi yang tercebur parit. Data (16) Becak Keseruduk, Satu Tewas. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata Tertabrak. Kata tertabrak memiliki makna becak yang tertabrak motor yang mengakibatkan penumpang becak tewas.fungsi kata Keseruduk pada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah becak yang tertabrak. Data (17) Rem Mengadat, Bus Mira Seruduk Panther. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata Menabrak. Kata menabrak memiliki makna bis Mira yang 11

menabrak sebuah mobil Panther, karena kelalaian si pengendara yang tidak mengecek keadaan bus sebelum berangkat. Fungsi kata Seruduk pada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah bis Mira menabrak mobil Panther. Data (18) Meski Terlambat, PNS Tetap Semangat Resik- Resik. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata Bersih-bersih. Kata bersih-bersih memiliki makna PNS yang terlambat menghadiri acara kebersihan lingkungan tetep ikut bersih-bersih debu vulkanik akibat erupsi Gunung Kelud. Fungsi kata Resik-resik pada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah PNS yang sedang bersih-bersih. Data (24) Santri Nekat NyolongMotor. Data (1) termasuk penggunaan kelas kata verba karena dapat diperluas dengan kelompok kata dengan + kata sifat, tepatnya pada kata Mencuri. Kata mencuri memiliki makna santri yang nekat mencuri motor salah seorang warga karena santri tersebut ingin naik motor sepuang dari pesantren. Fungsi kata Nyolong pada judul artikel di atas untuk menekankan bahwa yang disinggung adalah Santri yang mencuri motor D. Temuan Dari beberapa penelitian yang relevan di depan terdapat temuan yang berkaitan dengan penelitian ini yaitu pada penelitian Magfiroh sama- 12

sama meneliti campurkode di judulartikelekonomibisnis di Kompas, perbedaannya yaitupenelitian Magfiroh dengan penelitian ini terletak padacampur kode yang bersifat umum sedangkan penelitian ini khusus mengidentifikasi campur kode berupa bahasa Jawa. E. Penutup Simpulan Berdasarkan hasil penelitian tentang analisis makna kata bahasa Jawa pada judul artikel Koran Solopos, dapat disimpulkan sebagai berikut; makna kata bahasa Jawa yang terdapat dalam 40 data pada prinsipnya kelas kata dibagi menjadi 12 yaitu verba, adjektiva, nomina, pronomina, numeralia, adverbia, interogativa, demonstrativa, artikula, preposisi, konjungsi, fatis. Sesuai data yang dianalisis makna kata bahasa Jawa pada judul artikel Koran Solopos yang ditemukan yaitu kelas kata frasa nomina, nomina, verba, dan adjektiva. Dari ke empat kelas kata yang ditemukan dalam judul artikel Koran Solopos yang paling sering di temukan yaitu kelas kata verba. Kelas kata verba merupakan wujud kata kerja yang terdapat pada judul artikel Koran Solopos. F. Daftar Pustaka Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana University Press. 13