BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Telekomunikasi mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia. Selain

dokumen-dokumen yang mirip
PESAWAT TELEPON PADA JARINGAN WIRED LOCAL AREA NETWORK (LAN) MENGGUNAKAN PROTOKOL TCP/IP

Oleh: Mike Yuliana PENS-ITS

PESAWAT TELEPON. Komponen-komponen Pesawat Telepon. Fungsi Pesawat Telepon. Basic Call Setup

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. tersebut memanfatkan Radio Frequency Identification (RFID) Reader sebagai

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB II KONSEP DASAR SISTEM MONITORING TEKANAN BAN

Oleh: Mike Yuliana PENS-ITS

PERCOBAAN 1 SUBSCRIBER MATCHING UNIT

1.2 Tujuan Penelitian 1. Penelitian ini bertujuan untuk merancang bangun sirkit sebagai pembangkit gelombang sinus synthesizer berbasis mikrokontroler

ANALISA RANGKAIAN CENTRAL OFFICE LINE INTERFACE PADA PRIVATE AUTOMATIC BRANCH EXCHANGE PANASONIC KX-T206SBX

BAB 1 PENDAHULUAN. Sebuah embedded system berbasis mikrokontroller umumnya memiliki

ABSTRAK. Tuts Organ Elektronik Menggunakan Pengontrol Mikro Edwin /

BAB III DESKRIPSI MASALAH

voip Di susun : Fariansyah Gunawan Nim : Semester : IV

BAB II DASAR TEORI. jaringan komputer, ethernet controller, TCP/IP, MAC address, Sistem Embedded,

ABSTRAK. Hendra Manase Jl. Babakan Jeruk Gg. Barokah No. 25, 40164,

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

Modul 2 Peralatan Telepon dan Call Setup

BAB V SIGNALING. (CAS dan CCS7 Lihat Software) Oleh : Suherman, ST.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang I 1

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB II DASAR TEORI. Remote Inframerah

untuk pengiriman isyarat suatu analog. Isyarat-isyarat mempunyai kanal jamak. Sistem telepon kanal jamak adalah sistem digital yang menggunakan

STRUKTUR DIAGRAM PONSEL FUNGSI DAN GEJALA KERUSAKAN KOMPONEN

Bagan Kerja Handphone Beserta cara kerjanya

ANALISA RANGKAIAN CENTRAL OFFICE LINE INTERFACE PADA PRIVATE AUTOMATIC BRANCH EXCHANGE PANASONIC KX-T206SBX

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk

Kalkulator Braille Dengan Suara Sebagai Keluaran

BAB I PENDAHULUAN. tersebut terjaga dan menangis, tidak ada seorang pun yang bisa menghiburnya.

BAB III DESAIN DAN PENGEMBANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM

B B BA I PEN EN A D HU LU N 1.1. Lat L ar B l e ak an Mas M al as ah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rancang Bangun Alat Dengar Jarak Jauh Menggunakan Multi Stage Amplifier dan Low Pass Filter ( Low Pass Filter )

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1 Sensor MLX 90614[5]

BAB III KEGIATAN PENELITIAN TERAPAN

BAB III PERANCANGAN SISTEM

ANALISA JALUR EKSTENSION PADA PABX PANASONIC SERI KXT - 206SBX

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. secara otomatis. Sistem ini dibuat untuk mempermudah user dalam memilih

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB II LANDASAN TEORI

PERCOBAAN 2 MULTIFREQUENCY RECEIVER UNIT. Tabel 2.1. Kombinasi 2 Frekuensi pada Metode DTMF

BAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK

Komputer, terminal, telephone, dsb

TEKNIK DAN MODEL KOMUNIKASI

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PULSE CODE MODULATION MENGGUNAKAN KOMPONEN DASAR ELEKTRONIKA

PEMBUATAN SISTEM PENYAMPAIAN INFORMASI SUARA (AUDIO) KE BERBAGAI TEMPAT/RUANGAN MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER AT89S51 TUGAS AKHIR

BLOK DIAGRAM DAN GAMBAR RANGKAIAN

DT-I/O. DT-I/O Application Note

BAB 1 PENDAHULUAN. Melakukan pengukuran besaran fisik di dalam penelitian, mutlak

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGESAHAN... i. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... x. DAFTAR GAMBAR... xi. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB III PERANCANGAN DAN CARA KERJA SISTEM. Pada bab ini diterangkan tentang langkah dalam merancang cara kerja

BAB III PERANCANGAN ALAT

Sistem Monitor Dan Kendali Ruang Server Dengan Embedded Ethernet

TUGAS AKHIR EDHRIWANSYAH NST

VoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol.

DAFTAR TABEL. Tabel 1.1 Spesifikasi Injektor... 2 Tabel 4.1 Pengambilan Data Sensor Suhu NTC (negative thermal coefficient)... 64

MULTI TIMER PRESISI YANG DAPAT DIPROGRAM UNTUK MULTI BEBAN LISTRIK

PERCOBAAN 6 INTEGRASI LENGKAP SENTRAL DIGITAL

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi alat ukur berkembang sangat pesat, hal ini ditandai dengan berbagai penemuan, pengembangan dan alih

BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Tujuan Pengukuran 4.2. Peralatan Pengukuran

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB II KONSEP DASAR PERANCANGAN

Tugas Akhir SYSTEM BUDGETING BILLING TELEPON BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 DENGAN TAMPILAN LIQUID CRYSTAL DISPLAY ( LCD )

BAB III PERANCANGAN 3.1. SPESIFIKASI SISTEM

Hasil Oversampling 13 Bit Hasil Oversampling 14 Bit Hasil Oversampling 15 Bit Hasil Oversampling 16

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Teknik Elektro Universitas

BAB IV CARA KERJA DAN PERANCANGAN SISTEM. ketiga juri diarea pertandingan menekan keypad pada alat pencatat score, setelah

III. METODE PENELITIAN. Teknik Elektro Universitas Lampung dilaksanakan mulai bulan Desember 2011

BAB I PENDAHULUAN. dengan permintaan pasar untuk dapat berkomunikasi dan bertukar data dengan

VoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol.

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi nirkabel (wireless) adalah transfer informasi jarak jauh tanpa

Pertemuan 11 TEKNIK MODULASI. Dahlan Abdullah, ST, M.Kom Website :

BAB IV PENGUKURAN DAN ANALISIS

PENGIRIMAN DAN PENERIMAAN DATA BERBASIS MIKROKONTROLER DENGAN MEDIA TRANSMISI GELOMBANG RADIO

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN P EMBIMBING... HALAMAN PENGESAHAN P ENGUJI... HALAMAN PERSEMBAHAN... HALAMAN MOTTO... KATA PENGANTAR...

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

Integrated Telephone System. No. model S88 Caller ID dan Speakerphone Sistem FSK / DTMF. Petunjuk Penggunaan BACALAH PETUNJUK INI DAN SIMPAN

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Untai Hard Clipping Aktif

BAB III PERANCANGAN SISTEM

APLIKASI MIKROKONTROLER AVR ATMEGA16 UNTUK ALAT PEMILIH PENYEDIA LAYANAN TELEPON YANG SAMA

SELF-STABILIZING 2-AXIS MENGGUNAKAN ACCELEROMETER ADXL345 BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega8

NASKAH PUBLIKASI KARYA ILMIAH PEMASANGAN MOTOR DC PADA SEKUTER DENGAN PENGENDALI PULSE WIDTH MODULATION

1. Adaptive Delta Modulation (ADM) Prinsip yang mendasari semua algoritma ADM adalah sebagai berikut:

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Perancangan aplikasi meliputi server, pengajar dan mahasiswa. Server akan

Bab I PENDAHULUAN. Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Telekomunikasi telah menempati suatu kedudukan yang penting

Telepon secara konvensional adalah untuk komunikasi suara, namun demikian telah banyak telepon yang difungsikan untuk komunikasi data.

III. METODE PENELITIAN. Universitas Lampung yang dilaksanakan mulai dari bulan Maret 2014.

BAB IV PENGUKURAN DAN ANALISA. Pengukuran dan analisa dilakukan bertujuan untuk mendapatkan

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

CABLE LAN TESTER DENGAN TAMPILAN LCD TUGAS AKHIR DEMI SYAPUTRI

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI TINGKAT KEBISINGAN BUNYI BERBASIS MIKROKONTROLER DENGAN FEEDBACK SUARA OPERATOR SKRIPSI

CEG4B3. Randy E. Saputra, ST. MT.

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Telekomunikasi mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia. Selain mengatasi masalah jarak, biaya, waktu, dan tenaga pada pengiriman informasi, telekomunikasi secara tidak langsung juga memberikan kenyamanan pada manusia. Saat ini telekomunikasi sudah digunakan secara global dan menjadi kebutuhan pokok dalam berbagai bidang seperti perekonomian, kesehatan, agrikultur, perindustrian, transportasi, penyediaan barang, dan sebagainya. Keberadaan telekomunikasi menjadi salah satu faktor utama pemecahan masalah. Banyak solusi yang terlahir akibat dari komunikasi antara dua orang atau lebih. Ketika beberapa orang ingin membahas dan menyelesaikan suatu masalah, tetapi dipisahkan oleh jarak sehingga tidak dimungkinkan untuk melakukan tatap muka secara langsung. Saat itulah alat telekomunikasi diperlukan sebagai jembatan untuk melakukan kontak. Pesawat telepon merupakan salah satu alat komunikasi yang bisa digunakan sebagai solusi. Pertukaran informasi melalui suara merupakan cara yang efektif dalam komunikasi antar manusia karena di dalam suara terdapat juga intonasi yang bisa menggambarkan emosi dan perasaan manusia. Selain itu juga terdapat jeda antar frase dan kalimat yang bisa memperkecil peluang terjadinya kesalahpahaman. Ketika seseorang berada di ruang kerja dan ingin menghubungi rekan kerja yang posisinya cukup berjauhan walaupun masih dalam satu ruang lingkup kerja, maka akan 1

2 lebih mudah jika alat komunikasi seperti pesawat telepon tersedia di mejanya. Dengan begitu tidak harus repot-repot mendatangi orang yang bersangkutan secara langsung. Tinggal tekan nomor yang bersangkutan dan langsung terhubung via pesawat telepon. Bagaimana jika di suatu tempat sudah ada jaringan komputer tetapi belum ada jaringan telepon dan membutuhkan jaringan telepon internal? Solusinya adalah menggunakan pesawat telepon yang memanfaatkan jaringan komputer. Dengan adanya alat tersebut, pemasangan jaringan telepon yang membutuhkan banyak biaya dan waktu dapat dihindari. 1.2. Tujuan Mengimplementasikan semua materi yang telah didapat selama perkuliahan dengan merancang dan merealisasikan suatu pesawat telepon menggunakan jaringan Wired Local Area Network berbasis mikrokontroler.

3 1.3. Blok Diagram Sistem Gambar 1.1. Blok diagram sistem pesawat telepon. Gambar 1.1 menunjukan diagram sistem dimana setiap kotak mewakili setiap bagian yang menunjukann fungsionalitasnya secara umum. Mikrokontroler menjadi pusat dari pengaturan sistem secara keseluruhan. Semua data yang keluar dan masuk diproses oleh mikrokontroler lalu dikirimkan ke bagian yang bertugas menangani data tersebut. Oleh karena itu, frekuensi osilator yang digunakan harus diperhitungkan dengan benar agar mikrokontroler dapat bekerja secara real-time. Ethernet controller bertugas sebagai jembatan penghubung antara mikrokontroler dengan Local Area Network (LAN) sehingga pertukaran data melalui Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) dapat berlangsung. Bagian ini yang bertanggung jawab dalam pertukaran data melalui jaringan fisik ethernet. Semua proses yang dibutuhkan dalam pertukaran data ditangani langsung oleh ethernet controller.

4 Keypad menjadi media untuk menerima masukan berupa penekanan tombol oleh pengguna, baik berupa huruf ataupun angka. Data didapatkan dari proses scanning untuk setiap baris atau kolom pada keypad. Media ini juga menjadi akses pengaturan pesawat telepon oleh pengguna. Liquid Crystal Display (LCD) digunakan sebagai media tampilan supaya dapat terjadi interaksi dua arah antara pengguna dan alat. Media ini dapat menampilkan data berupa teks dengan jumlah karakter maksimal yang bergantung pada resolusinya. Pengguna dapat melihat data yang disimpan melalui media ini. Microphone pada dasarnya dibentuk dari sebuah membran yang akan bergetar ketika ada gelombang suara yang cukup kuat. Bagian ini digunakan untuk menerima masukan berupa gelombang suara yang nantinya akan diterjemahkan menjadi data digital. Data keluaran dari microphone berupa sinyal analog yang kemudian akan diperkuat menggunakan rangkaian penguat agar dapat dibaca oleh Analog to Digital Converter (ADC) pada mikrokontroler. Supaya pengguna dapat mendengarkan suara dari lawan bicara maka speaker diperlukan untuk mengubah data digital menjadi gelombang suara. Data digital hasil proses sampling oleh ADC akan digunakan oleh mikrokontroler sebagai nilai pembanding pada proses pembangkitan pulsa menggunakan Pulse Width Modulation (PWM). Agar kualitas suara yang dihasilkan oleh speaker lebih baik, diperlukan rangkaian filter yang berfungsi untuk mengubah sinyal kotak menjadi sinyal sinus. Dual Tone Multi Frequency (DTMF) Generator adalah integrated circuit (IC) penghasil nada yang sama seperti ketika menggunakan pesawat telepon Public Switch Telephone Network (PSTN). IC ini dapat membangkitkan sinyal sinus dengan kombinasi frekuensi tertentu ketika tombol ditekan oleh pengguna. Fitur ini diberikan agar pengguna lebih familiar dengan pesawat telepon ini.

5 1.4. Spesifikasi Berdasarkan surat tugas no. 17/I.3/FTEK/XII/2011, tertanggal 20 Desember 2011, spesifikasi alat yang dirancang memiliki pembatasan masalah sebagai berikut : 1. Dapat melakukan percakapan yang nyaman secara subjektif dari sisi pengguna. 2. Menggunakan mikrokontroler dengan arsitektur Alf-Vegard RISC (AVR). 3. Menggunakan ethernet controller ENC28J60 keluaran Microchip. 4. Menggunakan teknik kompresi Adaptive Differential Pulse Code Modulation (ADPCM) dalam pengiriman data suara. 5. Menggunakan TCP/IP sebagai protocol pertukaran data. 6. Menggunakan IPv4 yang statis. 7. Dapat melakukan speed dial dan menyimpan dua puluh daftar. 8. Dapat menampilkan nama pemanggil berdasarkan nama di pesawat telepon pemanggil dan akan otomatis tersimpan jika IP address terdaftar di speed dial. 9. Dapat menyimpan lima puluh log panggilan dan menampilkan kembali. 10. Dapat menghasilkan nada Dual Tone Multi Frequency pada speaker.

6 1.5. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : 1. BAB I. Pendahuluan Bab ini berisikan latar belakang masalah, tujuan, diagram blok sistem, pembatasan masalah atau spesifikasi, dan sistematika penulisan. 2. BAB II. Dasar Teori Pada bab ini dibahas dasar-dasar teori yang digunakan untuk membantu proses perancangan dan implementasi. Adapun penjelasan yang diberikan meliputi mikrokontroler, dasar-dasar jaringan komputer, ethernet controller, protokol TCP/IP, MAC address, sistem embedded, teknik kompresi ADPCM, Signal to Noise Ratio (SNR), dan pemahaman dasar DTMF. 3. BAB III. Perancangan Sistem Bab yang membahas sistem yang dirancang dari sisi perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras meliputi modul mikrokontroler, ethernet controller, modul penguat microphone dan modul Low Pass Filter. Perangkat lunak meliputi inisialisasi perangkat keras, protokol pesawat telepon, protokol TCP/IP, dan implementasi ADPCM. 4. BAB IV. Pengujian Alat Pengujian alat dilakukan untuk mengukur tingkat keberhasilan perancangan dan implementasi terhadap spesifikasi yang diberikan. Dari sisi perangkat keras akan dilakukan pengujian untuk SNR, pengujian modul penguat microphone, dan pengujian modul Low Pass Filter. Untuk perangkat lunak akan dilakukan pengujian komunikasi Serial Pheripheral Interface (SPI) dengan ethernet controller, pengujian

7 komunikasi I 2 C dengan DS1307, pengujian komunikasi serial dengan HT9200A, pengujian scanning keypad, pengujian komunikasi dengan LCD, pengujian protokol TCP/IP, pengujian implementasi ADPCM, pengujian protokol pesawat telepon, pengukuran waktu tunda, dan pengujian kualitas percakapan dari sisi pengguna. 5. BAB V. Kesimpulan dan Saran Meliputi kesimpulan selama proses perancangan dan implementasi tugas akhir beserta saran-saran untuk pengembangan skripsi ini di masa depan.