IMPLEMENTASI ICT DALAM PEMBELAJARAN IPA Herman Dwi Surjono, Ph.D. http://blog.uny.ac.id/hermansurjono Dosen FT dan Pascasarjana UNY Kaprodi TP S2 PPs UNY Seminar Nasional Pendidikan IPA di UNY 1 6 Oktober 2012 Apa yang kita bahas? Pengertian ICT Cakupan ICT Kondisi ICT di sekolah Indonesia Potensi ICT dalam Pendidikan Perkembangan/Trends ICT Peran ICT dalam Pembelajaran IPA Implementasi ICT dalam Pembelajaran IPA Model yang cocok 2 1
ICT Technologies for capturing, interpreting, storing and transmitting information 3 Source: UNESCO Cakupan ICT dalam Pendidikan ICT sbg subyek (ilmu komputer) ICT sbg alat administrasi (sistem informasi akademik) ICT sbg alat produktivitas (pengolah kata, angka, gambar) ICT sbg alat inovasi aktivitas belajar mengajar (konten digital, multimedia) ICT sbg alat memperluas kesempatan belajar (web pembelajaran, e-learning) 4 2
Learning: dulu vs sekarang Teacher-centered learning Student-centered learning Kondisi ICT di Sekolah Indonesia 1. ICT belum dimanfaatkan secara op mal terutama di pelosok (tanpa listrik, tanpa skills, dak cukup) 2. Banyak siswa menggunakan ICT di luar sekolah (main games/ps), krn guru dak menggunakannya di kelas. 3. Guru lahir di lingkungan non- ICT, tetapi siswa lahir di lingkungan ICT. 3
Kondisi ICT di Sekolah Indonesia 4 Kompetensi guru dan dosen dalam hal ICT masih rendah 5 Guru dipersiapkan dg pendekatan teacher centered, tapi mengajar dg pendekatan student centered Tantangan Guru Guru harus menyiapkan siswa dengan 21 st century skills, yakni: Information literacy skills ICT skills Creativity and innovation skills Critical thinking and problem solving skills Communication and collaboration skills Flexibility and adaptability skills Bagaimana? Implementasi ICT secara optimal dalam aktivitas pembelajaran 8 4
Mengapa menggunakan ICT? 9 Potensi ICT dalam Pendidikan Hubungan Komunitas Perencanaan & Manajemen Belajar Terus menerus Perluasan Akses Potensi ICT Peningkatan Skill Peningkatan Efisiensi Peningkatan Kualitas Pembelajaran Peningkatan Kualitas Pengajaran 10 5
Implementasi ICT tidak mudah, apa prasyaratnya? 11 Kondisi Prasyarat Guru dan siswa harus mempunyai akses yang mudah ke perangkat ICT termasuk koneksi Internet. Guru harus punya pengetahuan dan ketrampilan menggunakan ICT dan sumber daya guna membantu siswa. Tersedianya konten digital (bahan ajar) yang mudah dipahami guru dan siswa. 12 6
Tahapan Pemanfaatan ICT Source: UNESCO 13 Perkembangan/Trends ICT Komputasi awan (Cloud computing) Penggunaan resource computing (hardware dan software) sebagai pelayanan yang diakses melalui jaringan internet Perangkat bergerak (Mobile devices) Smartphones, tablets, mobile phones Jejaring sosial (Social networking) Aplikasi web yg memudahkan kita menjalin hubungan sosial dan berkomunikasi 14 7
Komputasi awan (Cloud computing) 15 Perangkat bergerak (Mobile devices) 16 8
Perangkat bergerak (Mobile devices) 17 Jejaring sosial (Social networking) Source: www.idfive.com 18 9
Most popular Web 2.0 applications 19 Source: http://www.teknojurnal.com 20 10
Top 10 Online Destinations Source: Nielsen, May 2011 21 Penggunaan Internet di UNY (2011) 40 Source: Puskom UNY, 2011 35 30 25 20 15 10 5 0 Facebook Detik Google Yahoo Youtube 22 11
Pembelajaran IPA Tujuan pembelajaran IPA (Murphy, 2006): mengembangkan kemampuan proses ilmiah (skill) mendorong pemahaman konsep IPA mengembangkan sikap positip terhadap ilmu pengetahuan 23 Peran ICT dalam pemb IPA Bertanya, menduga Gunakan Internet, mesin pencari, CD ROM untuk mencari topic Gunakan Word untuk merumuskan Menginterpretasi, mengevaluasi Mengamati, mengukur, memanipulasi Gunakan Internet, database, CD ROM untuk membandingkan Gunakan PowerPoint untuk presentasi Gunakan Word untuk menulis laporan Gunakan data log, instrument, simulasi Gunakan Excel untuk tabulasi 24 12
Implementasi ICT dlm pemb IPA Implementasi ICT dalam pembelajaran IPA: ICT sebagai tool Belajar melalui ICT CAL (Computer Assisted Learning) CAI (Computer Assisted Inquiry) E-learning 25 CAL (Computer Assisted Learning) Aplikasi pembelajaran berbantuan komputer Mudah Interaktif Menonjolkan multimedia: Animasi, Simulasi 26 13
CAL (Computer Assisted Learning) Materi IPA yang kompleks dan abstrak dapat disajikan melalui: Animasi Simulasi sehingga siswa dengan mudah dapat mempelajarinya. 27 Multimedia Pembelajaran Multimedia pembelajaran merupakan salah satu bentuk alat bantu pembelajaran berbasis komputer yang didukung berbagai komponen multimedia seperti teks, suara, gambar, dan video. Program komputer yang berisi materi pembelajaran dengan tahap-tahap yang mudah dipelajari siswa. Program itu mendukung pembelajaran individual 28 14
Contoh Animasi & Simulasi Piston Wave on a string Projectile motion Mass spring lab (sumber: http://phet.colorado.edu) 29 Pengertian E-learning Elearning adalah pembelajaran yang memanfaatkan dukungan teknologi informasi (Internet). Melalui elearning materi pembelajaran dapat diakses dari mana saja dan kapan saja. Istilah elearning populer semenjak teknologi internet memasyarakat. Trend E-learning saat ini sering diimplementasikan dengan paradigma pembelajaran on-line terpadu dengan menggunakan LMS. 30 15
Alasan penggunaan e-learning E-learning menjanjikan: akses yang lebih efektif terhadap konsep dan pengajaran sains terutama bila berkaitan dengan observasi, pengukuran dan penelitian ilmiah, informasi terbaru berkaitan dengan materi sains dan resources dari internet, berbagai animasi dan simulasi yang berkaitan sains. 31 Strategi Pembelajaran yg Cocok Blended Learning Kombinasi tatap muka (tradisional) dan online learning Tatap muka di kelas/lab/bengkel/studio E-learning: materi pembelajaran, quiz/tugas, diskusi, chat, videoconferences. Aplikasi jejaring sosial: Facebook: informasi, group diskusi, notes Blogs: materi pembelajaran 32 16
Model Blended Learning Pembelajaran tatap muka di kelas ceramah diskusi tanya jawab ujian Proyek/tugas praktik tugas mandiri/kelompok membuat laporan Online learning (elearning, FB, blog) download materi quiz/tugas diskusi/chat videoconference kerjasama 33 Kesimpulan Guru perlu memanfaatkan berbagai keunggulan ICT secara optimal dalam aktivitas pembelajaran IPA. Dengan perancangan yang baik, ICT dapat menjadikan materi pembelajaran IPA menarik, tidak membosankan, mudah dipahami, dan dapat dipelajari kapan saja dan dari mana saja. Model yg paling cocok adalah Blended learning yakni kombinasi ICT (multimedia, e-learning), tatap muka (diskusi, ceramah), dan mandiri (penugasan, proyek, lab). 34 17