MACAM KARYA ILMIAH 1. ARTIKEL 2. MAKALAH 3. LAPORAN PENELITIAN (SKRIPSI)

dokumen-dokumen yang mirip
PEDOMAN PENULISAN MAKALAH, ARTIKEL, DAN TESIS

KARANGAN ILMIAH DAN TEKNIK PENULISAN KARANGAN ILMIAH. Oleh Novi Resmini. Universitas Pendidikan Indonesia

MENULIS Karya ILMIAH. dalam Upaya Meningkatkan Profesionalisme Pendidik

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN )

KARANGAN ILMIAH DAN TEKNIK PENULISAN KARANGAN ILMIAH Oleh Novi Resmini Universitas Pendidikan Indonesia

Peraturan Menpan No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. Publikasi ilmiah. Unsur Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

JURNAL ILMIAH: MENGAPA DAN BAGAIMANA 1 Oleh Utami Dewi, M.PP

BAHASA INDONESIA TATA TULIS DALAM RAGAM ILMIAH. Drs. SUMARDI, M. Pd. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi MANAJAEMEN

Oleh: HARRY SULASTIANTO

TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH

SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA

REVIEW METODOLOGI PENELITIAN PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

SOAL-SOAL LATIHAN HIPOTESIS. Pertemuan 9

METODOLOGI PENULISAN ILMIAH

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI DAN ARTIKEL ILMIAH

LAPORAN PENELITIAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M.

Karya Tulis Ilmiah (Penelitian Tindakan Kelas) 1

mengungkapkan gagasan secara tepat, mudah dipahami

MATA KULIAH BAHASA INDONESIA

ABDUL JAMIL, S.KOM., MM TATA TULIS KARYA ILMIAH TAHUN AKADEMIK 2016/

Slide By Default! Andriani Kusumawati. A Free sample background from

PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU MELALUI PENULISAN KARYA ILMIAH

Tugas Akhir/Skripsi Tugas Akhir / Skripsi adalah suatu bentuk karya ilmiahyang ditulis oleh Seorang mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan

Pengertian Tulisan Ilmiah

MATA KULIAH BAHASA INDONESIA

Langkah Sebelum Menulis Artikel Judul (1)

PARAGRAF. 1. Pengertian Paragraf 2. Unsur Paragraf 3. Struktur Paragraf 4. Fungsi Paragraf 5. Syarat Paragraf yang Baik 6. Pengembangan Paragraf

KARYA TULIS ILMIAH 1

TATA CARA PENULISAN KARYA ILMIAH BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

ARTIKEL ILMIAH BERBASIS PENELITIAN. Dwi Harsono

PROPOSAL PENELITIAN. Diajukan untuk penyusunan skripsi di Jurusan Pedagogik pada Program Studi PGSD. oleh

BAB III METODE PENELITIAN. yuridis normatif yaitu dengan menelaah ketentuan-ketentuan peraturan hukum

Satuan bentuk bahasa yang biasanya merupakan hasil penggabungan beberapa kalimat (Finoza,2005:165)

ANALISIS DATA. Tanggal : March 30, 2010 Dosen Pengasuh :

Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Scopus Periode 2010-April 2016

BAB I PENDAHULUAN. digunakan sebagai bahasa pemersatu bangsa serta memiliki peranan yang penting

KUESIONER PENELITIAN TINGKAT LITERASI INFORMASI MAHASISWA PROGRAM STUDI PSIKOLOGI UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDAN

MAKALAH PUBLIKASI ILMIAH DALAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN 1

Perbedaan Artikel Konseptual dan Artikel Ilmiah

Alternatif Jawaban. No. Jawaban Frekuensi 1 Sibuk 2 Tidak tahu masalah yang akan diteliti 3 Tidak konsentrasi 4 Malas 5

KEMAMPUAN MENYUSUN KARYA ILMIAH MAHASISWA JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA. Oleh Selvianingsih Salilama Fatmah AR Umar Supriyadi

A. HALAMAN JUDUL.

Bahasa Indonesia UMB. Penulisan Karya Ilmiah. Kundari, S.Pd, M.Pd. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Sistem Informasi

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan suatu pesan dari seseorang ke orang lain. Berbahasa yang baik dan

Mengapa perlu menulis karya ilmiah?

Pertemuan Keempat Landasan Teori dan Rumusan Hipotesis. Metode Riset Dr. Muhamad Yunanto, MM. Fak. Ekonomi Universitas Gunadarma

BAB I PENDAHULUAN. Menulis merupakan kemampuan berbahasa produktif yang penting

TELAAH SUBSTANSI ARTIKEL JURNAL ILMIAH BEREPUTASI.

BAB I PENDAHULUAN. yang paling sulit (Mulyono, 1999:25). Meskipun demikian, semua orang

SISTEMATIKA DAN INTI SKRIPSI

BAGIAN II DESKRIPSI KOMPONEN PROPOSAL SKRIPSI ATAU TUGAS AKHIR

Pedoman Penyusunan Skripsi dan Makalah

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. pemanfaatan buku teks dalam proses pembelajaran PKn di kelas VIII D SMP

Bab 1 Konsep Karya Ilmiah [

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memegang peranan yang penting dalam mempersiapkan

Laporan Ilmiah Kedokteran

BAB I PENDAHULUAN. diberitakan di berbagai media massa. Pemberitaan Kisruh APBD DKI merupakan

APA DAN BAGAIMANA MAKALAH ILMIAH

KISI-KISI SOAL KOMPETENSI PROFESIONAL BIDANG STUDI BAHASA INDONESIA

CONTOH PROPOSAL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dapat berdiri sendiri, melainkan sangat berhubungan dengan pihak dari dalam

TATA CARA PENULISAN ARTIKEL PROSIDING. TEMA KEGIATAN Profesionalisme Tenaga Profesi Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

MATERI KULIAH E-LEARNING. PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si

RAMBU-RAMBU PENULISAN MAKALAH

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) LABUHAN BATU

BAB I PENDAHULUAN. upaya lapisan masyarakat terhadap setiap gerak langkah dan perkembangan dunia

Koridor Umum Penulisan Artikel Ilmiah

PEMAPARAN GAGASAN DALAM MAKALAH MAHASISWA Tatik Swandari Universitas Kanjuruhan Malang

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL

PERATURAN KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA NOMOR: 5 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENULISAN MODUL PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

BAB I PENDAHULUAN. kesistematisan dari jalan pikiran dan perasaan dalam bentuk tulis. Menurut Chaer dan

BAB IV TEKS EKSPLANASI KOMPLEKS

Pengantar Penulisan Ilmiah U M M I K A L S U M

Oleh Justianus Tarigan Dr. Abdurahman A., M.Hum.

LANDASAN TEORI KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

PENELITIAN DI JURNAL TERAKREDITASI

LANGKAH-LANGKAH MENULIS NASKAH ILMIAH PADA JURNAL :

TULI SAN POPULER & ARTI KEL I LMI AH

PENYUSUNAN PARAGRAF DALAM KARYA TULIS ILMIAH 1) Oleh Wahya 2)

TEKNIK PENULISAN TULISAN & METODE ILMIAH YULYANA AURDIN, ST., M.ENG

BAB I PENDAHULUAN. dalam bidang pendidikan nasional. Sesuai dengan fungsi pendidikan nasional

PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN PROF. DR. NURFINA AZNAM NUGROHO, SU., APT

Untuk menghindari kutipan yang terlalu panjang, dimungkinkan untuk membuang sebagian dari sumber yang panjang itu dengan teknik ellipsis elipsis dilak

LANGKAH-LANGKAH PENULISAN KARYA ILMIAH

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SISTEMATIKA PENULISAN PENULISAN LAPORAN TUGAS AKHIR

Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM

METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang digunakan dalam proses pengumpulan dan penyajian

BUKU PANDUAN PENULISAN TESIS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

KISI-KISI UJIAN SEKOLAH BAHASA INDONESIA SMK TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. Menulis merupakan salah satu dari empat keterampilan berbahasa yang

PENULISAN ARTIKEL untuk JURNAL ILMIAH BEREPUTASI INTERNASIONAL.

BAB I. PENDAHULUAN BAB. II PANDUAN CRITICAL BOOK REVIEW / REPORT

Jenis Karya Tulis Ilmiah. Makalah Laporan Buku Anotasi Bibliografi Skripsi Tesis Disertasi Artikel

Karya Tulis Ilmiah (KTI)

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan siswa dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tulis. Penggunaan bahasa

Transkripsi:

Oleh Bambang Hariadi

MACAM KARYA ILMIAH 1. ARTIKEL 2. MAKALAH 3. LAPORAN PENELITIAN (SKRIPSI)

ARTIKEL Artikel dapat dibedakan menjadi: 1. Artikel hasil penelitian 2. Artikel non penelitian

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Tiga ciri pokok artikel hasil penelitian: a. Bahan (berisi hal-hal yang penting saja) b. Sistematika (kajian pustaka merupakan bagian awal dari artikel à pada latar belakang) c. Perosedur (Tiga kemungkinan prosedur: ditulis sebelum penelitian, ditulis setelah laporan teknis penelitian selesai, jurnal merupakan satu-satunya tulisan yang dibuat oleh peneliti)

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Bahan penting yang disajikan dalam artikel hasil penelitian adalah: a. Temuan penelitian b. Pembahasan hasil temuan c. Kesimpulan

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Isi artikel hasil penelitian: Judul Nama penulis Sponsor Abstrak dan kata-kata kunci Pendahuluan Metode penelitian Hasil Pembahasan Kesimpulan dan saran Daftar rujukan

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Judul Judul hendaknya: - Informatif - Lengkap - Tidak terlalu panjang/pendek (5 15 kata)

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Nama penulis - Ditulis tanpa gelar - Nama lengkap + gelar ditulis dibagian bawah halaman pertama (catatan kaki) - Jika lebih dari 3 peneliti, peneliti utama saja yang dicantumkan dibawah judul

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Sponsor Ditulis sebagai catatan kaki (jika ada)

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Abstrak dan kata-kata kunci Abstrak memuat: - Masalah dan tujuan penelitian - Prosedur penelitian (penelitian kualitatif) - Ringkasan hasil peneitian (+kesimpulan dan implikasi) - Panjang 50 75 kata

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Abstrak dan kata-kata kunci Kata-kata kunci adalah kata-kata pokok yang menggambarkan daerah masalah yang diteliti atau istilah-istilah yang merupakan dasar pemikiran gagasan dalam karangan asli.

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Pendahuluan Tidak diberi judul Ditulis langsung setelah abstrak Menyajikan kajian pustaka, setidaknya memuat 3 gagasan: - Latar belakang (rasional penelitian) - Masalah dan wawasan rencana pemecahan masalah - Rumusan tujuan penelitian

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Metode penelitian Menyajikan bagaimana penelitian tersebut dilakukan Materi pokok bagian ini: - Bagaimana data dikumpulkan - Siapa sumber data - Bagaimana data dianalisis

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Hasil Bagian ini merupakan bagian utama artikel ilmiah. Bagian ini menyajikan hasil-hasil analisis data (yang dilaporkan adalah hasil bersih à perhitungan statistik tidak perlu). Hasil analisis boleh disajikan dengan tabel/grafik.

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Pembahasan Tujuan pembahasan adalah: Menjawab masalah penelitian (menunjukkan bagaimana tujuan penelitian tercapai) Menafsirkan temuan-temuan Mengintegrasikan temuan penelitian ke dalam kumpulan ilmu pengetahuan yang telah mapan Menyusun teori baru atau memodifikasi teori yang ada.

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Kesimpulan dan saran Menyajikan ringkasan dari uraian yang disajikan pada bagian hasil dan pembahasan. Kesimpulan disajikan dalam bentuk essei, bukan dalam bentuk numerikal

ARTIKEL 1. Artikel hasil penelitian Daftar rujukan Daftar rujukan harus lengkap sesuai dengan rujukan yang disajikan dalam batang tubuh

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Termasuk artikel non penelitian antara lain: Artikel yang menelaah teori Artikel yang menelaah konsep Artikel yang menelaah prinsip Artikel yang mengembangkan suatu model Artikel yang mendeskripsikan fakta atau fenomena tertentu. Artikel yang menilai suatu produk

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Isi artikel non penelitian: Judul Nama penulis Abstrak dan kata-kata kunci Pendahuluan Bagian inti Penutup Daftar rujukan

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Judul Judul hendaknya: - Informatif - Lengkap - Tidak terlalu panjang/pendek (5 15 kata)

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Nama penulis - Ditulis tanpa gelar - Nama lengkap + gelar ditulis dibagian bawah halaman pertama (catatan kaki) - Jika lebih dari 3 peneliti, peneliti utama saja yang dicantumkan dibawah judul

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Abstrak dan kata-kata kunci Abstrak memuat: - Masalah dan tujuan penelitian - Prosedur penelitian (penelitian kualitatif) - Ringkasan hasil peneitian (+kesimpulan dan implikasi) - Panjang 50 75 kata

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Abstrak dan kata-kata kunci Kata-kata kunci adalah kata-kata pokok yang menggambarkan daerah masalah yang diteliti atau istilah-istilah yang merupakan dasar pemikiran gagasan dalam karangan asli.

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Pendahuluan Berisi uraian yang mengantarkan pembaca kepada topik utama yang dibahas. Diakhiri dengan rumusang singkat (1-2 kalimat) tentang hal-hal pokok yang akan dibahas

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Bagian inti Berisi bahasan terhadap topik Bisa dibagi dalam judul dan sub judul

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Penutup Istilah penutup digunakan sebagai sub judul bagian akhir artikel non penelitian. Jika bahasannya berisi kesimpulan, maka dimasukkan sub judul kesimpulan. Beberapa artikel non penelitian saran, maka sebaiknya dibuatkan sub judul sendiri.

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Daftar rujukan Daftar rujukan harus lengkap sesuai dengan rujukan yang disajikan dalam batang tubuh

ARTIKEL 2. Artikel non penelitian Pengorganisasian isi Langkah pengorganisasian isi yang baik: Identifikasi tipe isi yang akan dideskripsikan Menetapkan struktur isi Menata isi kedalam struktur Menata urutan isi Mendeskripsikan isi mengikuti urutan yang telah ditetapkan

MAKALAH Tujuan Tujuan penulisan makalah: meyakinkan pembaca bahwa topik yang ditulis dengan dilengkapi penalaran logis dan pengorganisasian yang sistematis memang perlu untuk diketahui dan diperhatikan

MAKALAH Sifat Makalah memiliki sifat: Obyektif Tidak memihak Berdasarkan fakta Sistematis Logis

MAKALAH Macam makalah Macam makalah berdasar sifat dan jenis penalaran: a. Makalah deduktif b. Makalah induktif c. Makalah campuran

MAKALAH Macam makalah a. Makalah deduktif yaitu makalah yang penulisannya berdasarkan kajian teoritis (pustaka) yang relevan dengan masalah yang dibahas.

MAKALAH Macam makalah b. Makalah induktif yaitu makalah yang disusun berdasarkan data empiris yang diperoleh dari lapangan yang relevan dengan masalah yang dibahas

MAKALAH Macam makalah c. Makalah campuran yaitu makalah yang penulisannya berdasarkan kajian teoritis (pustaka) yang digabungkan dengan data empiris yang relevan dengan masalah yang dibahas.

MAKALAH Isi dan sistematika Bagian awal Halaman sampul Daftar isi Daftar tabel dan gambar (jika ada) Bagian inti Pendahuluan, meliputi: Latar belakang penulisan makalah Masalah atau topik bahasan Tujuan penulisan makalah Teks utama Penutup Bagian akhir Daftar rujukan Lampiran (jika ada)

MAKALAH Bagian awal Bagian awal Halaman Sampul Yang harus ada pada bagian ini: Judul makalah Keperluan atau maksud penulisan makalah Nama penulis Tempat dan waktu penulisan makalah

MAKALAH Bagian awal Daftar isi Diperlukan jika panjang makalah lebih dari 10 halaman Penulisan daftar isi menggunakan spasi tunggal dengan jarak antar bab 2 spasi

MAKALAH Bagian awal Daftar tabel dan gambar Dimaksudkan untuk memudahkan pembaca menemukan tabel & gambar Dilakukan jika tabel dan gambar lebih dari satu, jika hanya satu bisa dimasukkan daftar isi.

MAKALAH Bagian inti Bagian inti Pendahuluan Dapat dilakukand engan dua cara: Setiap unsur ditonjolkan dan ditulis sebagai subbagian 1. Pendahuluan 1.1 Latar belakang 1.2 Masalah atau topik bahasan 1.3 Tujuan Semua unsur didalam pendahuluan tidak dituliskan sebagai subbagian

MAKALAH Bagian inti Pendahuluan Latar belakang Cara penulisannya diantaranya: 1. Dimulai dari sesuatu yang diketahui bersama 2. Dimulai dengan sesuatu pertanyaan retoris 3. Dimulai dengan sebuah kutipan dari orang terkenal

MAKALAH Bagian inti Pendahuluan Masalah atau topik bahasan Yang dijadikan masalah/topik bahasan a.l.: 1. Persoalan yang memerlukan pemecahan 2. Persoalan yang memerlukan penjelasan lebih lanjut 3. Persoalan yang memerlukan pendeskripsian lebih lanjut 4. Persoalan yang memerlukan penegasan lebih lanjut Masalah dalam penulisan makalah seringkali disinonimkan dengan topik

MAKALAH Bagian inti Pendahuluan Masalah atau topik bahasan Pertimbangan dalam menentukan topik bahasan: 1. Topik harus ada manfaatnya 2. Topik hendaknya menarik dan sesuai dengan dengan minat penulis 3. Topik harus dikuasai oleh penulis 4. Bahan yang diperlukan sehubungan dengan topik tersebut memungkinkan untuk diperoleh Topik sering disiamakan dengan judul

MAKALAH Bagian inti Pendahuluan Masalah atau topik bahasan Pertimbangan dalam membuat judul: 1. Judul mencerminkan isi makalah atau topik yang dibahas 2. Judul dinyatakan dalam bentuk frasa atau klausa 3. Judul hendaknya singkat dan jelas (5 sampai 15 kata) 4. Judul hendaknya menarik perhatian pembaca untuk mengetahui isinya.

MAKALAH Bagian inti Pendahuluan Tujuan penulisan makalah Fungsi ganda penulisan tujuan: 1. Bagi penulis makalah Dapat mengarahkan kegiatan yang harus dilakukan selanjutnya dalam menulis makalah 2. Bagi pembaca makalah Memberikan informasi tentang apa yang disampaikan dalam makalah tersebut. Rumusan tujuan berfungsi sebagai pembatasan ruang lingkup makalah

MAKALAH Bagian inti Teks Utama Penulsian teks utama yang baik adalah: 1. Dapat membahas topik secara mendalam dan tuntas. 2. Menggunakan gaya penulisan ringkas dan lancar. 3. Langsung pada persoalan. 4. Menggunakan bahasa yang baik dan benar. Hindari penggunaan kata-kata seperti: - dan sebagainya - dan lain-lain - yang sebesar-besarnya

MAKALAH Bagian inti Teks Utama Beberapa teknik perangkaian bahan: 1. Mulai dari hal yang sederhana/khusus ke yang kompleks/umum 2. Gunakan teknik metafor, kiasan, perumpamaan, penganalogian dan perbandingan 3. Gunakan teknik diagram dan klasifikasi 4. Gunakan teknik pemberian contoh

MAKALAH Bagian inti Penutup Penutup berisi kesimpulan atau rangkuman pembahasan dan saran-saran. Teknik menulis bagian penutup: 1. Penegasan kembali atau ringkasand ari pembahasan yang telah dilakukan 2. Menarik kesimpulan dari apa yang telah dibahas pada teks utama

MAKALAH Bagian inti Penutup Saran pada penutup: 1. Saran harus elevan dengan apa yang telah dibahas. 2. Saran yang dibuat harus eksplisit, kepada siapa saran ditujukan dan tindakan atau hal apa yang disarankan.

MAKALAH Bagian akhir Daftar rujukan Daftar rujukan harus lengkap sesuai dengan rujukan yang disajikan dalam batang tubuh

MAKALAH Bagian akhir Lampiran Lampiran adpat berupa data (baik angka maupun deskripsi verbal) Bagian lampiran hendaknya juga diberi nomor halaman

MACAM KARYA ILMIAH 3. LAPORAN PENELITIAN (SKRIPSI)