Hasi/ Pene/itian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852-2979 PENGAMBILAN SAM PEL LlMBAH UNTUK ANALISIS DI LABORA TORIUM Bambang Sugito Pusat Teknologi Limbah Radioaktif, BATAN ABSTRAK PENGAMBILAN SAMPEL LlMBAH UNTUK ANALISIS 01 LABORATORIUM. Telah dilakukan pengambilan sampel limbah untuk analisis laboratorium. Sebagai pusat pengelolaan limbah radioaktif, data limbah yang akurat sangat diperlukan dalam pengelolaan limbah tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kandungan radionuklida, aktivitas radiasi, konduktivitas dan ph. Sebelum dilakukan pengambilan sampel, limbah yang ada di tangki harus di homogenisasi terlebih dahulu. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan udara tekan maupun menggunakan pompa sentrifugal yang tersedia. Pengambilan sampel limbah mentah, active efluent dan doubtfull effluent dilakukan menggunakan Glove Box B 22001. Pada tahun 2006 telah diambil sampel sebanyak 24 sam pel yaitu sam pel limbah mentah, active effluent, dan doubtful effluent. Aktivitas limbah mentah R2201A adalah 2,174 x 10-5 IlCi/cc sehingga harus diproses dengan cara evaporasi, sedangkan untuk active effluent dan doubtfull effluent tidak terdeteksi sehingga bisa dibuang kelingkungan dengan rekomendasi dari Bidang Keselamatan dan Lingkungan. ABSTRACT SAMPLING OF RADIOACTIVE WASTE FOR LABORATORIUM ANALISYS. Sampling of radioactive waste for laboratorium analysis has been conducted. The radioactive waste data is very important to managed of radioactive waste. This activity was done in order to determine radionuclide contents, radioactivity, conductivity and ph for further treatment. Sampling of radioactive waste as well as active effluent and doubtfull effluent, used by Glove Box B. 22001.Before sampling, the waste must be homogenized using compressed air or centrifugal pump.the further treatment for radioactive waste depends on the analysis result. In the 2006 the radioactive waste, active effluent and doubtfull effluent sampling had been done for 24 times. Waste activity in tank of R.2201A is 5,174 x 10-5 IlCi/cc and must be to process by evaporation. For Active effluent and doubtfull effluent which undetectable will to realease according to recommendation of division of safety and environmental. PENDAHULUAN Pusat Teknologi Limbah Radioaktif sesuai den9an tugas pokok dan fungsinya adalah melakukan pengembangan dan pengelolaan limbah radioaktif dan limbah B3. Limbah yang dikelola PTLR berasal dari intern BATAN dan dari luar BATAN misalnya dari Rumah sakit, Industri dan lain-lain. Jenis limbah yang bisa dikelola di PTLR adalah limbah radioaktif cair, semi cair, padat dan B3. Limbah radioaktif cair diolah oleh Sub Pengol.ahan Limbah Cair yang memiliki dua sistem proses pengolahan limbah cair yaitu System Evaporasi dan System Chemical Treatment. Sampai saat ini baru system Evaporasi yang sudah mempunyai izin operasi, sedang system Chemical Treatment masih dalarn proses perizinan dan melengkapi dokumen terkait analisa keselamatan. Agar limbah cair yang ada di Sub Bidang Pengolahan Limbah Cair dapat diketahui kandungan radionuklida, aktivitas radiasi, konduktivitas dan ph, maka perlu dilakukan pengambilan sampel. Analisa sam pel dilakukan di laboratorium oleh Sub Bidang Preparasi 394
Hasil Penelilian dan Kegialan PTLR Tahlln 2006 ISSN 0852-2979 dan Analisis. Hasil analisa dari laboratorium akan menentukan proses selanjutnya, yaitu diproses dengan cara evaporasi atau dibuang kelingkungan. TAT A KERJA BAHANDANPERALATAN Peralatan yang dibutuhkan untuk pengambilan sampel adalah : Glove Box Botol Sam pel Container (Ember plastic) Sarung tangan karet Masker Pakaian kerja Uas lab) METODE Pengambilan sam pel limbah mentah, active effluent, dan doubtful effluent dilakukan melalui Glove Box B 22001. Sebelum diambil sampelnya, terlebih dahulu limbah yang akan diambil harus di homogenisasi yaitu menggunakan udara tekan atau menggunakan pompa centrifugal dengan cara disirkulasi. Pengambilan Sam pel Limbah Mentah Dalam pengambilan sam pel limbah agar aman diperlukan petunjuk penggunaan Glove Box. Sebagai contoh untuk pengambilan sam pel limbah mentah dari tangki R2201A adalah : menggunakan sarung tangan sebelum pengambilan cuplikan Menghidupkan lampu penerangan Glove Box. Memasukkan botol sampel ke lemari dibawah Glove Box Memasukkan tangan kita kedalam Glove Box melalui jendela Glove Box yang telah dilengkapi dengan sarung tangan karet. mengangkat botol sam pel dan letakkan dibawah mulut pipa yang akan diambil sampelnya menghidupkan pompa Glove Box dan buka katup untuk tangki R 22001A membuka katup S1 dan ambil cuplikan atau sampel sesuai yang di inginkan. Jika sudah tutup katup S 1 dan bersamaan dengan itu tutup katup dari tangki penampung yang telah diambil sampelnya. Kemudian buka katup service water untuk mencuci botal sampel dan membersihkan pipa. Setelah dianggap bersih matikan pompa Glove Box dan tutup katup service water. 395
Hasil Penelilian dan Kegialan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852-2979 Sebelum pengambilan s21mpel yang lain buanglah sisa sam pel yang lama kirakira 5 men it yang terdapat pada pipa saluran yang baru di ambil. mengambil botol sam pel melalui lemari dibawah Glove Box, masukkan kedalam container ( ember plastic) dan bawa ke laboratorium. Pengambilan Sam pel Destilat Sub Bidang Pengolahan Limbah Cair memiliki dua buah tangki penampungan destilat, masing-masing berkapasitas 50m3, yang diberi kode tangki R2206A dan R2206B. Tangki ini dilengkapi Level Indikator yang bisa menunjukkan jumlah atau isi cairan destilat yang ada di dalam tangki tersebut. Tinggi permukaan cairan destilat dapat dilihat dipanel control evaporasi di ruang 20.13. PBngambilan sampel destilat ketika sedang proses dapat dilakukan dengan membuka valve keluaran hasil modifikasi dan menutup valve V2254 NB tergantung ke tangki mana aliran destilat dialirkan. Ini adalah destilat murni hasil proses saat itu yang belum tercampur dengan cairan yang ada didalam tangki yang bisa merupakan destilat proses sebelumnya. Untuk rnengambil destilat yang ada didalam tangki R 2206NB dengan cara menghidupkan pompa sam pel yang tersedia dan membuka V R2206NB. Tempat ( Box) pengambilan sampe!1 destilat diberi kode R22013 membuka jendela Box sam pel dengan cara ditarik keatas dan letakkan botol sam pel dibawah pipa keluaran sam pel destilat. Setelah cukup mematikan pompa dan tutup valve V R2206A/B. Setelah itu sam pel dibawa ke laboratoriu untuk dianalisis. HASIL DAN PEMBAHASAN Selama Tahun 2006 telah diambil sam pel sebanyak 24 sampel yang terdiri dari : 1. Limbah mentah yang tercliri dari R2201A sebanyak 2 sam pel 2. Aktif Effluent R22002 sebanyak 6 sam pel 3. Doubtful Efluent R22003 sebanyak 6 sam pel 4. Konsentrat di tangki R22010 sebanyak 1 sam pel 5. Konsentrat di tangki R 22004 sebanyak 1 sam pel 6. Semi Cair sebanyak 2 sarnpel 7. Resin bekas sebanyak 5 sam pel 8. Destilat R 2206A sebanyak 2 sam pel Sam pel limbah active efflufmt dan doubtfull effluent berdasarkan hasil analisis laboratorium aktivitasnya tidak terdeteksi sehingga bisa dibuang kelingkungan, sedangkan limbah mentah R2201A pad a tang!jal 10 Maret 2006 aktivitasnya 2,390 x 10-5 IJCi/cc, 396
Hasi/ Penelilian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 /SSN 0852-2979 sedang sam pel tanggal 8 Nopember 2006 aktivitasnya:2, 174 x 10-5 IJCi/cc (data selengkapnya lihat pada table 1 dan table 2). Tabel1. Data Hasil Analisis Ooubtfull Effluent, Active Effluent dan Destilat Tahun 2006 R2206A No Pengambilan - 2,64 Radionuklidal KandunganKonduktivitas Aktivitas ke lingkungan Keterangan Limbah J.lS/cm 147,6 dengan 10-03-06 7,36 3,73 7,3020-04-06 6,95 7,13 11-05-06 3,22 5,76 21-09-06 6,89 2,60 08-11-06 Doubtfull Active 6,60 6,81 24-11-06 140,55 124,9 485 421 465 806 692 188 199 158 130 5,0 20-04-06 11-05-06 terdeteksi sda Sda ph J.lCilcc -sda Tanggal 10-03-06 7,07 rekomendasi dari BKL Tidak Effluent Tidak Dapat dibuang 397
Hasi/ Penelitian dan Kegialan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852-2979 6. 3 Tabel 2 Limbah Cair dan Semi Cair yang di Analisis Tahun 2006 Konsentr Ekstra Dievaporasi rekomendas Semi tivitas Pengambila 10.5 1251 431- Radionuklida 09-03-06 Kandungan Ket 1,35 3,79-8,04 ph Aktivitas Cs-137, CO-60k ~S/cm Konduk R2201A tangki11-05-06 Resin Disementasi 3802 7,11 Pb-212, 69 30-08-06 Limbah Disementasi Resin 1019 422 2,5 Kering 09-03-06 134, terdeteks 17,2 2,174 4,62 Bi-212, Disementasi g/l 19-05-06 7,12-9,36 ~Ci/cc Ac- x 10.6 1,09 Tdk Konsentr Tanggal 2,390 i - 5,02 233-551 Zn-65, Nb-97, 12-12-06-1,09 2,56 6,74 Nb-95, 2,73 2,79 2,69 Cs- i Cs-137, 11-12-06 08-11-06 Dievaporasi10-5 x 10.4 10-4CO-60 1,09 10.4 x x BKL dengan Mn-54, Co-60, 228, Mn-54, Th-231 Co-60, Mn-54, Cs- Dibuang 398
Hasi/ Penelitian dan Kegialan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852-2979 KESIMPULAN Dengan kegiatan ini didapat data yang akurat tentang kondisi limbah yang ada di tangki penampungan, sehingga tindak lanjut terhadap limbah yang ada, dapat dilakukan dengan tepat Limbah radioaktif cair dengan aktivitas 10-6 - 10-2 Cilm3 dapat diproses dengan cara evaporasi. DAFT AR PUST AKA 1. Liquid Waste Processing by Evaporation, "System Note" WSPG.220.NTA.9001 Technic Atom, France 2. Liquid Waste Treatment by Evaporation," Operating Manual" WSPG.220.UKT.9001, Technic Atom, Francie 3. Petunjuk Pelaksanaan dan Prosedur Tetap Pengoperasian Evaporasi 4. Petunjuk Pelaksanaan penggunaan Glove Box 399