ENERGY AND CLIMATE CHANGE 2016 POINT 200 Energy efficient appliances usage are replacing conventional appliances [3] 20% -40% Penggunaan lampu LED, kran otomatis dan ac hemat energi mencapai 20%-40%, karena pengadaan barang tersebut menyesuaikan anggaran tersedia sesuai kemampuan fakultas. Gedung yang paling banyak menggunakan ac hemat energi adalah Gedung PascaSarjana. 300 Smart building implementation [2] program in preparation, masterplan green campus UNS Gambar 1 Gedung Pascasarjana UNS Penyusunan Master Plan UNS mengakomodasi prinsip-prinsip green campus, dengan mengintegrasikan bidang-bidang yang ada mulai dari infra struktur hingga edukasi. 1 Gambar 2 Masterplan pengembangan kampus UNS berbasis green campus
Implementasi smart building mulai diterapkan pada Gedung Perpustakaan dan Rumah Sakit Pendidikan UNS. Gambar 3 Gedung Perpustakaan UNS 2 Gambar 4 Tampak depan RS UNS
300 Renewable energy produce inside campus [2] Biodiesel [4] Solar power 2,8KwH + 20 kwh Telah ada Laboratorium terkait energi alternatif biofuel di Jurusan Teknik Mesin FT UNS 3 Gambar 5 Laboratorium Biofuel di FT UNS.
Pengembangan tenaga surya untuk temuan mobil listrik sebagai moda transportasi ramah lingkungan dan hemat energi. Gambar 6 Laboratorium pengembangan energi listrik FT UNS. Gedung baru di lingkungan kampus UNS mulai mengaplikasikan teknologi solar power yakni solar panel pada lampu dan water heater pada pengadaan air panas di Pusdiklat UNS Gambar 7 Gedung Pusdiklat UNS 4
Selain itu juga penggunaan solar panel pada lampu di sekitar bangunan Gedung Perpustakaan UNS. Gambar 08 Gedung Perpustakaan UNS dengan lampu solar panel. Gambar 9 Lampu bertenaga surya di depan Gedung Perpustakaan UNS 5
Tidak ketinggalan gedung baru yakni Rumah Sakit Pendidikan UNS, juga menggunakan solar power untuk pembangkit listrik. Solar panel dipasang untuk penerangan luar sejumlah 50 titik masing-masing berkekuatan 70watt di sekitar Gedung Rumah Sakit UNS yang terletak di Jl. Slamet Riyadi Kartasura. Gambar 10 Solar panel untuk penerangan luar RSP UNS Selain itu, aplikasi solar panel juga diimplementasikan pada bangunan lama yakni Gedung III Fakultas Teknik, yang sudah diujicobakan sebelumnya dan sekarang akan dikembangkan lebih luas di area sekitarnya. Instalasi solar panel sedang dalam tahap pengembangan yang akan diletakkan diatas doorloop yang menghubungkan gedung-gedung di Fakultas Teknik dan sekarang sedang tahap pembangunan. 6
Tampak depan Gedung III FT UNS - Solar panel di Gedung III FT UNS Gambar 11 Solar panel pada Gedung III FT UNS Solar power digunakan juga sebagai pembangkit listrik pada sepeda listrik di Fakultas Teknik. Sepeda listrik yang diberi nama bikuns ini bahkan mulai dirintis untuk menjadi moda transporatsi internal kampus. Gambar 12 Pengembangan tenaga kelistrikan untuk alternatif transportasi di lingkungan kampus UNS 7
300 Electricity usage per year (in kilo watt hour) 10.397.377 KwH/year Tabel 1 Penggunaan listrik Januari-September 2016 1. F MIPA : 813.100 KwH 2. F HUKUM : 886.000 KwH 3. F IB : 123.425 KwH 4. F KEDOKTERAN : 4.272.900 KwH 5. F KIP : 384.393 KwH 6. F PERTANIAN : 683.300 KwH 7. F TEKNIK : 459.977 KwH 8. F ISIP : : 576.700 KwH 9. F EB : 396.288 KwH 10. PASCASARJANA : 74.368 KwH 11. KANTOR PUSAT : 1.726.926 KwH Jumlah : 10.397.377 KwH 200 Ratio of renewable energy produce/production towards total energy usage per year 300 Elements of green building implementation as reflected in all construction and renovation policy [3] 20% -40% [2] natural ventilation, daylighting [4] Existence of building energy manager [5] Existence of Green Building Perbandingan renewable energy dengan kebutuhan keseluruhan listrik 20% -40% yakni: 2,8 berbanding 13ribu lebih Beberapa bangunan sudah mulai didesain ataupun direnovasi dengan pertimbangan penghawaan dan pencahayaan alami. Gambar 13 Aplikasi kaca tempered untuk mendapatkan cahaya maksimal dalam ruang bangunan tanpa member dampak refleksi panas lingkungan. 8
Pengaturan energi bangunan yang dikendalikan melalui Peraturan Rektor yang dituangkan dalam standar operasional prosedur dalam penggunaan ruang: sticker hemat energy, Penggiatan kegiatan tingkat universitas juga diterapkan dengan adanya lomba green campus internal antar fakultas diawali pada tahun 2015. Beberapa aplikasi elemen hijau pada interior dan eksterior bangunan baru Kampus UNS. Gambar 14 Pemanfaatan terang alami untuk penerangan alami di siang hari pada Gedung Fakultas Kedokteran Gambar 15 Taman tidak sekedar menghijaukan ruang luar namun juga menambah nilai estetika lansekap. 9
200 Greenhouse gas emission reductions program [3] Program in initial implementation (e.g. initial measurement of gas emission reduction) Upaya pengurangan emisi telah dilakukan dengan: a. Penanaman pohon mahasiswa bersama Rektor b. Sosialisasi greencampus kepada mahasiswa baru untuk mengajak mahasiswa terlibat aktif kegiatan ramah lingkungan terutama di kampus c. Perencanaan terpadu dengan bidang lain terutama transportasi, pembatasan parkir, selasar jalan yang diteduhi dengan pohon yang cukup. Gambar 16 Pedestrian yang diteduhi pepohonan. d. Upaya menjaga pola vegetasi yang tetap mempertahankan pohon-pohon besar di sebagian besar lingkungan kampus UNS. 10 Gambar 17 Pohon besar yang ditata rapi di kawasan Kampus UNS.
e. Upaya pendinginan lingkungan dengan perancangan open space yang memadukan unsur alam eksisting. Kolam di halaman depan Kantor Pusat UNS Elemen air menjadi penyeimbang panas. Gambar 18 Elemen pendingin selain pohon juga dihadirkan di kawasan Kampus UNS. f. Masih eksisinya kebon pohon jati sebagai upaya mereduksi polusi udara di lingkungan kampus dan pelestarian alam. Gambar 19 Deretan pohon Jati di sekitar jembatan Kampus UNS. g. Merawat danau yang merupakan aliran dari luar kampus tetap bersih dari sampah. 11
h. Menjalin mitra bersama TNI untuk melakukan kegiatan ramah lingkungan diantaranya menanam pohon bersama, membersihkan danau dan menerbangkan burung di kawasan Kampus UNS. Gambar 20 Kerjasama dibina dalam merawat lingkungan Kampus UNS, Agustus 2016 yang lalu TNI AD membersihkan danau UNS. i. Upaya pengembangan teknologi baterai ramah lingkungan: Gambar 21 Elektro spinning untuk membuat nano fiber. 12
j. Pemakaian bahan-bahan industry ramah lingkungan: 300 Please provide total carbon footprint (CO2 emission in the last 12 months, in metric tons) 745,57 Metric ton Gambar 22 Pembuatan pewarna buatan ramah lingkungan PERHITUNGAN CARBON FOOTPRINT UNS Electricity BUS MOBIL SEPEDA MOTOR Total emisi Open Space Pengguna Rasio Jumlah Jml listrik CO2 emisi djml Shuttle Jml Trip arak tempuhco2 emisi Jml mobil arak tempuhco2 emisi Jml motor arak tempuhco2 emisi Ele+transotal area kamputal area terbangu RTH ml MahasiswJml Dosen ml Karyawa Total RTH/user rbon Footpr (KwH) Metric Ton km Metric Ton km Metric Ton Metric Ton Metric Ton orang Metric Ton 2016 1E+07 8.733,80 2,00 14,00 3,00 2,02 2254 1,50 324,58 23.215 1,50 1.671,48 10.731,87 706.398,40 159.033,80 547.364,60 34.946 1.582 1.499 38.027 14,39 745,57 TAHUN 13