KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2013

dokumen-dokumen yang mirip
KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2013

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2014

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2016

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2010

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU, AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2011

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2011

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2013

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2014

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAMBI AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROV SUMSEL FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2015

BPS PROVINSI DKI JAKARTA

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PAPUA FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN MALUKU UTARA, FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PAPUA FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN INDONESIA AGUSTUS 2009

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI GORONTALO FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2014

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI PAPUA BARAT AGUSTUS 2012

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH Februari 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN MALUKU UTARA, AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH FEBRUARI 2012

KEADAAN KETENAGAKERJAAN DI MALUKU UTARA, AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI BENGKULU FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN KALIMANTAN SELATAN AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN RIAU FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN RIAU FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI BENGKULU FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH FEBRUARI 2011

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI GORONTALO FEBRUARI 2013

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI PAPUA BARAT AGUSTUS 2014

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH AGUSTUS 2014

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2015 AGUSTUS 2015: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA (TPT) SEBESAR 4,91 PERSEN

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN SUMATERA UTARA FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN RIAU FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA BARAT FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN BANTEN AGUSTUS 2015

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPRI

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN DKI JAKARTA AGUSTUS 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA BARAT FEBRUARI 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI GORONTALO AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN RIAU FEBRUARI 2013

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PAPUA AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2016 AGUSTUS 2016: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA (TPT) SEBESAR 4,31 PERSEN

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PAPUA AGUSTUS 2015 AGUSTUS 2015 : TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 3,99 PERSEN.

BERITA RESMI STATISTIK

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH AGUSTUS 2012

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PAPUA FEBRUARI 2017

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI SULAWESI UTARA BULAN AGUSTUS 2015

BPS PROVINSI DKI JAKARTA

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI PAPUA BARAT AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2016

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI GORONTALO AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN RIAU FEBRUARI 2014 FEBRUARI 2014 : TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 4,99 PERSEN

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2017 FEBRUARI 2017: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA (TPT) SEBESAR 3,80 PERSEN


KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA BARAT AGUSTUS 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN DI DKI JAKARTA FEBRUARI 2014

KEADAAN KETENAGAKERJAAN SUMATERA UTARA FEBRUARI 2015

KEADAAN KETENAGAKERJAAN MALUKU UTARA, FEBRUARI 2017

Transkripsi:

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 77/11/21/Th. VIII, 6 November 2013 KEADAAN KETENAGAKERJAAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2013 AGUSTUS 2013: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 6,25 PERSEN Jumlah angkatan kerja di Provinsi Kepulauan Riau pada Agustus 2013 mencapai 905.269 orang, berkurang sebanyak 43.818 orang dibanding angkatan kerja Februari 2013 sebanyak 949.087 orang atau bertambah sebanyak 33.913 orang dibanding Agustus 2012 sebanyak 871.365 orang. Jumlah penduduk yang bekerja di Provinsi Kepulauan Riau pada Agustus 2013 mencapai 848.660 orang atau berkurang sebanyak 39.761 orang bila dibanding keadaan Februari 2013 sebanyak 888.421 orang atau bertambah sebanyak 24.093 orang bila dibanding keadaan Agustus 2012 sebanyak 824.567 orang. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Kepulauan Riau pada Agustus 2013 mencapai 6,25 persen mengalami penurunan dibanding TPT Februari 2013 mencapai 6,39 persen dan mengalami kenaikan dibanding TPT Agustus 2012 sebesar 5,37 persen. Selama setahun terakhir (Agustus 2012 Agustus 2013), jumlah penduduk yang bekerja mengalami kenaikan terutama di Sektor Industri sebanyak 34.891 orang (17,96 persen), Sektor Konstruksi sebanyak 6.518 orang (10,52 persen), Sektor Perdagangan sebanyak 13.453 orang (5,95 persen), serta Sektor Lainnya sebanyak 1.621 orang (7,84 persen). Sedangkan sektor-sektor yang mengalami penurunan adalah Sektor Pertanian (12,39 persen), Angkutan (2,44 persen), Keuangan (28,17 persen), dan Jasa (7,94 persen). Berdasarkan jumlah jam kerja pada Agustus 2013, sebanyak 715.499 orang (84,31 persen) bekerja di atas 35 jam perminggu, sedangkan penduduk bekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 35 jam per minggu mencapai 133.161 orang (15,69 persen). Pada Agustus 2013, penduduk bekerja pada jenjang pendidikan SMA mendominasi yaitu sebanyak 247.105 orang (29,12 persen) dan SD ke bawah sebanyak 201.395 orang (23,73 persen), sedangkan penduduk bekerja dengan pendidikan Diploma sebanyak 25.019orang (2,95 persen) dan penduduk bekerja dengan pendidikan Universitas sebanyak 80.419 orang (9,48 persen). Berita Resmi Statistik No. 77/11/21/Th.VIII, 6 November 2013 1

1. Angkatan Kerja, Penduduk yang Bekerja dan Pengangguran Pada Agustus 2013, keadaan ketenagakerjaan di Provinsi Kepulauan Riau menunjukkan beberapa perubahan. Jumlah angkatan kerja, jumlah penduduk yang bekerja dan jumlah pengangguran mengalami penurunan dibandingkan keadaan Februari 2013. Jumlah angkatan kerja di Provinsi Kepulauan Riau pada Agustus 2013 mencapai 905.269 orang atau turun sebanyak 43.818 orang bila dibandingkan angkatan kerja Februari 2013 yang mencapai 949.087 orang, tetapi bertambah sebesar 33.913 orang bila dibandingkan angkatan kerja Agustus 2012 sebesar 871.365 orang. Penduduk yang bekerja pada Agustus 2013 bertambah sebanyak 24.093 orang dibandingkan dengan Agustus 2012, sementara Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Kepulauan Riau pada Agustus 2013 mencapai 6,25 persen, mengalami penurunan dibanding Februari 2013 sebesar 6,39 persen. Penduduk Setengah Penganggur (bekerja kurang dari 35 jam dalam seminggu) terus menurun dari 34.482 orang pada Agustus 2012 menjadi 32.421 orang Februari 2013, turun lagi pada Agustus 2013 menjadi sebesar 25.809. Tabel 1. Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas menurut Jenis Kegiatan Utama, Provinsi Kepulauan Riau, Februari 2012 Agustus 2013 Jenis Kegiatan Utama 1. Angkatan Kerja 891.217 871.365 949.087 905.269 Bekerja 838.934 824.567 888.421 848.660 Penganggur 52.283 46.798 60.666 56.609 2. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) 69,33 66,25 70,53 65,58 3. Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 5,87 5,37 6,39 6,25 4. Pekerja tidak penuh 192.598 109.174 166.830 133.161 Setengah penganggur 84.504 34.482 32.421 25.809 Paruh waktu 108.094 74.692 134.409 107.352 2. Penduduk yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama Struktur lapangan pekerjaan utama pada Agustus 2013 mengalami perubahan apabila dibandingkan dengan Februari 2013. Sektor Perdagangan dan Industri menjadi penyumbang terbesar penyerapan tenagakerja di Provinsi Kepulauan Riau. Jumlah tenaga kerja yang terserap di Sektor Perdagangan pada Agustus 2013 yaitu sebesar 28,23 persen, diikuti oleh Sektor Industri sebesar 27,00 persen, dan Sektor Jasa sebesar 14,68 persen. Jika dibandingkan dengan keadaan Agustus 2012, jumlah penduduk yang bekerja di Sektor Industri mengalami kenaikan sebesar 34.891 orang (17,96 persen), Sektor Konstruksi sebanyak 6.518 (10,52 persen), serta Sektor Perdagangan sebanyak 13.453 orang (5,95 persen). Sedangkan sektor-sektor yang mengalami penurunan adalah Sektor Pertanian, Keuangan, dan Jasa, masing-masing mengalami penurunan jumlah penduduk bekerja sebesar 12,39 persen, 28,17 persen, dan 7,94 persen. Berita Resmi Statistik No. 77/11/21/Th.VIII, 6 November 2013 2

Tabel 2. Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama, Provinsi Kepulauan Riau, Februari 2012 Agustus 2013 Lapangan Usaha Pertanian 126.345 98.336 117.122 86.155 (15,06) (11,93) (13,18) (10,15) Industri 122.267 194.223 131.348 229.114 (14,57) (23,55) (14,78) (27,00) Konstruksi 43.039 61.981 63.425 68.499 (5,13) (7,52) (7,14) (8,07) Perdagangan 248.001 226.134 196.135 239.587 (29,56) (27,42) (22,08) (28,23) Angkutan 57.789 59.428 68.103 57.979 (6,89) (7,21) (7,67) (6,83) Keuangan 23.571 28.421 36.740 20.415 (2,81) (3,45) (4,14) (2,41) Jasa 182.003 135.358 226.972 124.604 (21,69) (16,4) (25,55) (14,68) Lainnya 35.919 20.686 48.576 22.307 (4,28) (2,51) (5,47) (2,63) Penduduk Bekerja 838.934 824.567 888.421 848.660 100,00 100,00 100,00 100,00 *) Lapangan pekerjaan utama/sektor lainnya terdiri dari: sektor pertambangan dan penggalian, listrik, gas dan air minum. 3. Penduduk yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan Utama Secara sederhana kegiatan formal dan informal dari penduduk yang bekerja dapat diidentifikasi berdasarkan status pekerjaan. Adapun penduduk bekerja pada kegiatan formal mencakup kategori berusaha dengan dibantu buruh tetap dan kategori buruh/karyawan, sisanya termasuk mereka yang bekerja pada kegiatan informal. Struktur ketenagakerjaan di Provinsi Kepulauan Riau masih didominasi oleh pekerja di sektor formal. Pada Agustus 2013, sebanyak 614.839 orang (72,45persen) bekerja pada kegiatan formal dan 233.821 orang (27,55persen) bekerja pada kegiatan informal. Dalam setahun terakhir (Agustus 2012 Agustus 2013), penduduk bekerja dengan status buruh/karyawan bertambah sebanyak 40.998 orang, sedangkan penduduk bekerja dengan status berusaha dibantu buruh tetap berkurang sebesar 4.411 orang, dan secara total penduduk yang bekerja di sektor formal bertambah sebesar 36.587 orang. Peningkatan ini menyebabkan persentase pekerja formal naik dari 70,13 persen pada Agustus 2012 menjadi 72,45 persen pada Agustus 2013. Berita Resmi Statistik No. 77/11/21/Th.VIII, 6 November 2013 3

Komponen pekerja informal terdiri dari penduduk bekerja dengan status berusaha sendiri, berusaha dibantu buruh tidak tetap, pekerja bebas di pertanian, pekerja bebas di non pertanian dan pekerja keluarga/takdibayar. Dalam setahun terakhir (Agustus 2012 Agustus 2013), pekerja informal berkurang sebanyak12.494 orang dan menyebabkan persentase pekerja informal berkurang dari 29,87 persen pada Agustus 2012 menjadi 27,55 persen pada Agustus 2013. Pekerja informal terbesar pada Agustus 2013 adalah penduduk yang bekerja dengan status berusaha sendiri, yaitu sebesar 17,71 persen. Tabel 3. Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja menurut Status Pekerjaan Utama, Provinsi Kepulauan Riau, Februari 2012 Agustus 2013 Status Pekerjaan Utama Berusaha sendiri 170.205 150.872 172.723 150.319 (20,29) (18,30) (19,44) (17,71) Berusaha dibantu buruh tidak tetap 33.891 37.387 36.534 22.784 (4,04) (4,53) (4,11) (2,68) Berusaha dibantu buruh tetap 24.030 39.211 28.600 34.800 (2,86) (4,76) (3,22) (4,10) Buruh/Karyawan 527.347 539.041 578.870 580.039 (62,86) (65,37) (65,16) (68,35) Pekerja bebas 16.205 16.030 20.952 25.430 (1,93) (1,94) (2,36) (3,00) Pekerja keluarga/tak dibayar 67.256 42.026 50.742 35.288 (8,02) (5,10) (5,71) (4,16) Jumlah 838.934 824.567 888.421 848.660 (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) 4. Penduduk yang Bekerja Menurut Jumlah Jam Kerja Secara umum, komposisi jumlah orang yang bekerja menurut jam kerja perminggu mengalami perubahan berarti dari waktu ke waktu. Penduduk yang dianggap sebagai pekerja penuh waktu (full time worker), yaitu penduduk yang bekerja pada kelompok 35 jam ke atas perminggu, pada Agustus 2013 jumlahnya mencapai 715.499 orang, sedangkan pada Agustus 2012 jumlahnya sebesar 715.393 orang. Peningkatan ini sejalan dengan peningkatan pekerja yang berstatus buruh/karyawan/pegawai dimana memiliki jam kerja yang sangat jelas dan sudah baku. Dalam setahun terakhir (Agustus 2012 Agustus 2013) pekerja tidak penuh (jumlah jam kerja kurang dari 35 jam per minggu) bertambah sebanyak 23.987 orang (21,97 persen). Pertambahan tertinggi terjadi pada pekerja yang mempunyai jam kerja 8-14 Jam, yaitu dari 13.891 orang menjadi 26.411 orang. Berita Resmi Statistik No. 77/11/21/Th.VIII, 6 November 2013 4

Tabel 4. Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja menurut Jumlah Jam Kerja Per Minggu, Provinsi Kepulauan Riau, Februari 2012 Agustus 2013 Jumlah Jam Kerja Perminggu 1 7 11.007 7.666 7.099 8.253 (1,31) (0,93) (0,80) (0,97) 8 14 24.456 13.891 37.036 26.411 (2,92) (1,68) (4,17) (3,11) 15 24 68.844 40.659 52.193 49.962 (8,21) (4,93) (5,87) (5,89) 25 34 88.291 46.958 70.502 48.535 (10,52) (5,69) (7,94) (5,72) 1 34 192.598 109.174 166.841 133.161 (22,96) (13,24) (18,78) (15,69) 35+ *) 646.336 715.393 721.591 715.499 (77,04) (86,76) (81,22) (84,31) Jumlah 838.934 824.567 888.421 848.660 (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) *) Termasuk sementara tidak bekerja. 5. Penduduk yang Bekerja Menurut Pendidikan Penyerapan tenaga kerja hingga Agustus 2013 didominasi oleh penduduk bekerja berpendidikan SMA sebesar 247.105 orang (29,12 persen) dan SD kebawah sebanyak 201.395 orang (23,73 persen). Sementara itu penduduk yang bekerja berpendidikan tinggi (diploma dan universitas) hanya sebanyak 105.438 orang mencakup 25.019 orang (2,95 persen) berpendidikan Diploma dan sebanyak 80.419 orang (9,48 persen) berpendidikan Universitas. Perbaikan kualitas tenaga kerja ditunjukkan oleh kecenderungan menurunnya tenaga kerja berpendidikan rendah (SMP ke bawah) dan meningkatnya tenaga kerja yang berpendidikan tinggi (diploma dan universitas). Dalam periode Agustus 2012 Agustus 2013, penduduk bekerja dengan pendidikan SMP ke bawah mengalami kenaikan dari 345.130 orang (41,86 persen) pada Agustus 2012 naik menjadi 347.025 orang (40,89 persen) pada Agustus 2013, walaupun kenaikannya tidak terlau sifgnifikan, bahkan secara persentase mengalami penurunan. Sementara penduduk bekerja dengan pendidikan SMA meningkat dari 229.880 orang (27,88 persen) pada Agustus 2012 menjadi 247.105 orang (29,12 persen), dan penduduk bekerja sengan pendidikan tinggi (diploma dan universitas) sedikit meningkat dari 101.604 orang (12,32 persen) pada Agustus 2012 menjadi 105.438 orang (12,42 persen) pada Agustus 2013. Berita Resmi Statistik No. 77/11/21/Th.VIII, 6 November 2013 5

Tabel 5. Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan, Provinsi Kepulauan Riau, Februari 2012 Agustus 2013 Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan SD ke Bawah 254.275 215.399 293.528 201.395 (30,31) (26,12) (33,04) (23,73) Sekolah Menengah Pertama 138.295 129.731 125.570 145.630 (16,48) (15,73) (14,13) (17,16) Sekolah Menengah Atas 202.714 229.880 220.880 247.105 (24,16) (27,88) (24,86) (29,12) Sekolah Menengah Kejuruan 130.847 147,953 112.729 149.092 (15,60) (17,94) (12,69) (17,57) Diploma I/II/III 55.589 40.469 58.522 25.019 (6,63) (4,91) (6,59) (2,95) Universitas 57.214 61.135 77.192 80.419 (6,82) (7,41) (8,69) (9,48) Jumlah 838.934 824.567 888.512 848.660 (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) 6. Tingkat Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Jumlah pengangguran di Provinsi Kepulauan Riau pada Agustus 2013 mencapai 56.609 orang, sementara angkatan kerjanya sebesar 905.269 orang, sehingga tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Provinsi Kepulauan Riau adalah sebesar 6,25 persen. Jika dibandingkan dengan TPT Februari 2013 sebesar 6,39 persen, maka TPT Agustus 2013 mengalami penurunan. Tetapi jika dibandingkan dengan TPT Agustus 2012 sebesar 5,37 persen, maka TPT Agustus 2013 mengalami kenaikan. Pada Agustus 2013, TPT untuk pendidikan Sekolah Menengah Atas menempati posisi tertinggi yaitu sebesar 7,95 persen disusul oleh TPT oleh Sekolah Menengah Kejuruan sebesar 7,74 persen. Sementara TPT untuk pendidikan Diploma dan Universitas masingmasing sebesar 3,02 persen dan 3,89 persen. Apabila dibandingkan keadaan Agustus 2012, TPT pada semua tingkat pendidikan mengalami kenaikan, tetapi jika dibandingkan dengan TPT Februari 2013, TPT Sekolan Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Universitas mengalami kenaikan, sedangkan TPT SD ke bawah, Sekolah Menengah Pertama, dan mengalami penurunan. Berita Resmi Statistik No. 77/11/21/Th.VIII, 6 November 2013 6

Tabel 6. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan, Provinsi Kepulauan Riau, Februari 2012 Agustus 2013 (persen) Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan SD ke Bawah 5,20 2.35 4,61 3,84 Sekolah Menengah Pertama 11,98 5.99 10,58 6,84 Sekolah Menengah Atas 4,19 7.37 7,02 7,95 Sekolah Menengah Kejuruan 6,52 7.40 7,24 7,74 Diploma I/II/III 1,69 2.70 4,95 3,02 Universitas 1,00 3.35 3,86 3,89 Jumlah 5,87 5.37 6,39 6,25 Berita Resmi Statistik No. 77/11/21/Th.VIII, 6 November 2013 7