PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN JULI 2015

dokumen-dokumen yang mirip
PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN NOVEMBER 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN OKTOBER 2015


PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN JANUARI 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN AGUSTUS 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN DESEMBER 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN MEI 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN MEI 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN JULI 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN NOVEMBER 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN AGUSTUS 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN MARET 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI DI JAWA TENGAH BULAN MEI 2009

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN JANUARI 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN FEBRUARI 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI DI JAWA TENGAH BULAN SEPTEMBER 2009

BPS PROVINSI JAWA TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN NOVEMBER 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI DI JAWA TENGAH BULAN NOVEMBER 2009

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

No. 02/09/81/Th.VIII,1 September 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN OKTOBER 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KABUPATEN SEMARANG BULAN DESEMBER 2016

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI DI JAWA TENGAH BULAN NOPEMBER 2008

No. 02/08/81/Th.VIII,1 Agustus 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

No. 02/03/81/Th.IX, 1 Maret 2017

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

No. 02/01/81/Th.IX, 3 Januari 2017

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI PEMALANG Bulan April Juni 2017

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI


BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

No. 02/12/81/Th.VIII, 1 Desember 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

BERITA RESMI PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI OKTOBER 2017 STATISTIK

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI


PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI PROVINSI BENGKULU

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)


No. 02/05/81/Th.VIII, 2 Mei 2016

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

NILAI TUKAR PETANI (NTP) DI PROVINSI SULAWESI UTARA AGUSTUS 2016 SEBESAR ATAU MENURUN SEBESAR 0.78 PERSEN

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

Perkembangan Nilai Tukar Petani September 2017

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)



PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

NILAI TUKAR PETANI (NTP) DI PROVINSI SULAWESI UTARA SEPTEMBER 2016 SEBESAR ATAU MENURUN SEBESAR 0.36 PERSEN


PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) PROVINSI BENGKULU FEBRUARI 2017

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI


PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

NILAI TUKAR PETANI (NTP) DI PROVINSI SULAWESI UTARA JANUARI 2017 SEBESAR 92,86 ATAU MENURUN SEBESAR 1,15 PERSEN

NILAI TUKAR PETANI (NTP) DI PROVINSI SULAWESI UTARA MEI 2016 SEBESAR 96,63 ATAU MENURUN SEBESAR 0,52 PERSEN

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI DAN HARGA PRODUSEN GABAH JAWA TENGAH BULAN AGUSTUS 2016

NILAI TUKAR PETANI (NTP) DI PROVINSI SULAWESI UTARA DESEMBER 2016 SEBESAR 93,94 ATAU MENURUN SEBESAR 0.53 PERSEN

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI DAN HARGA PRODUSEN GABAH JAWA TENGAH BULAN JANUARI 2016

Transkripsi:

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN JULI 2015 No.33/08/3311/Th.II, 25 Agustus 2015 NILAI TUKAR PETANI (NTP) JULI 2015 SEBESAR 99,99 ATAU NAIK 0,13 PERSEN Nilai Tukar Petani (NTP) Sukoharjo Bulan Juli 2015 mengalami kenaikan 0,13 persen yaitu dari posisi 99,86 menjadi 99,99. Hal ini disebabkan karena perubahan indeks harga yang diterima petani (l t ) lebih tinggi dari pada perubahan indeks harga yang dibayar petani (l b ). l t mengalami penurunan 0,89 persen dari posisi 102,03 pada Bulan Juni 2015 menjadi 101,12 pada Bulan Juli 2015. Sementara l b mengalami penurunan 1,01 persen, dari posisi 102,17 menjadi 101,14. Dari 5 (lima) sub sektor pertanian komponen penyusun NTP, 2 (dua) sub sektor mengalami kenaikan indeks yaitu: NTP sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat naik 1,03 persen dan NTP sub sektor Perikanan naik 6,76 persen. Sedangkan NTP sub sektor Tanaman Pangan turun 1,58 persen, NTP sub sektor Hortikultura turun sebesar 1,97 persen, dan NTP sub sektor Peternakan turun sebesar 1,36 persen. Secara umum, Indeks harga yang diterima petani mengalami penurunan indeks sebesar 0,89 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Penurunan lt terjadi pada 3 (tiga) sub sektor, yaitu sub sektor Tanaman Pangan turun sebesar 2,70 persen, sub sektor Hortikultura turun 2,98 persen, dan sub sektor Peternakan turun 1,99 persen. Sedangkan sub sektor perikanan naik sebesar 6,47 persen. Sementara itu sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat tidak mengalami perubahan indeks/ relatif stabil. Indeks harga yang dibayar petani pada Bulan Juli 2015 mengalami penurunan 1,01 persen bila dibandingkan dengan Bulan Juni 2015. Penurunan itu dipengaruhi oleh penurunan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) naik sebesar 1,53 persen, sedangkan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) relatif stabil. Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) di Kabupaten Sukoharjo mengalami penurunan sebesar 0,89 persen dari posisi 101,88 menjadi 100,97. Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) atau IHK perdesaan di Kabupaten Sukoharjo mengalami penurunan atau terjadi deflasi pedesaan sebesar 1,53 persen. Deflasi dipicu oleh turunnya indeks harga kelompok Bahan Makanan sebesar 2,85 persen, kelompok Makanan Jadi turun sebesar 0,78 persen, kelompok sandang turun sebesar 1,74 persen, dan kelompok Kesehatan turun 1,98 persen. Sedangkan kelompok Perumahan naik sebesar 0,34 persen, Sementara itu kelompok transportasi dan komunikasi, dan kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga tidak mengalami perubahan/ relatif stabil. 1 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

1. Nilai Tukar Petani (NTP) Sukoharjo Nilai Tukar Petani (NTP) merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di pedesaan. Penghitungan indikator ini diperoleh dari perbandingan antara Indeks Harga Yang Diterima Petani (l t ) dengan Indeks Harga Yang Dibayar Petani (l b ) yang dinyatakan dalam persentase. NTP juga menunjukkan daya tukar (term of trade) antara produk pertanian yang dijual petani dengan barang dan jasa yang dibutuhkan petani dalam berproduksi dan konsumsi rumah tangga. Dengan membandingkan kedua perkembangan angka tersebut, maka dapat diketahui apakah peningkatan pengeluaran untuk kebutuhan petani dapat dikompensasi dengan penambahan pendapatan petani dari hasil pertaniannya. Atau sebaliknya, apakah kenaikan harga jual produksi pertanian dapat menambah pendapatan petani yang pada gilirannya meningkatkan kesejahteraan para petani. Semakin tinggi nilai NTP, relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani. Mulai Januari 2014 dilakukan perubahan tahun dasar dalam penghitungan NTP dari tahun dasar 2007=100 menjadi tahun dasar 2012=100. Perubahan tahun dasar ini dilakukan untuk menyesuaikan perubahan/pergeseran pola produksi pertanian dan pola konsumsi rumah tangga pertanian di perdesaan, serta perluasan cakupan sub sektor pertanian dan dalam penghitungan NTP, agar penghitungan indeks dapat dijaga ketepatannya. Perbedaan antara NTP tahun dasar 2007=100 dengan NTP tahun dasar 2012=100 adalah meningkatnya cakupan jumlah komoditas baik pada paket komoditas l t maupun l b. Penghitungan NTP (2012=100) juga mengalami perluasan khususnya pada Sub Sektor Perikanan. 0,13 % 2 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga di perdesaan di wilayah Sukoharjo pada Bulan Juli 2015, NTP Sukoharjo mengalami kenaikan indeks 0,13 persen dibanding NTP Juni 2015 yaitu dari 99,86 menjadi 99,99. Kenaikan indeks NTP tersebut disebabkan karena perubahan indeks harga produk pertanian yang diterima petani lebih tinggi dibanding perubahan indeks harga barang dan jasa yang dibayar petani. Kenaikan NTP pada Bulan Juli 2015 juga disebabkan oleh Kenaikan 2 (dua) sub sektor NTP yaitu: NTP sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat naik 1,03 persen dan NTP sub sektor Perikanan naik 6,76 persen. Sedangkan NTP sub sektor Tanaman Pangan turun 1,58 persen, NTP sub sektor Hortikultura turun sebesar 1,97 persen, dan NTP sub sektor Peternakan turun sebesar 1,36 persen. 2. Indeks Harga Yang Diterima Petani (l t ) Indeks Harga yang Diterima Petani (l t ) menunjukkan fluktuasi harga yang beragam dari komoditas pertanian yang dihasilkan petani. Pada Juli 2015, secara umum l t mengalami penurunan indeks sebesar 0,89 persen dibandingkan dengan l t Juni 2015, yaitu dari 102,03 menjadi 101,12. Penurunan l t terjadi pada 3 (tiga) sub sektor, yaitu sub sektor Tanaman Pangan turun sebesar 2,70 persen, sub sektor Hortikultura turun 2,98 persen, dan sub sektor Peternakan turun 1,99 persen. Sedangkan sub sektor perikanan naik sebesar 6,47 persen. Sementara itu sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat tidak mengalami perubahan indeks/ relatif stabil. 3 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

3. Indeks Harga Yang Dibayar Petani (l b ) Melalui Indeks Harga yang Dibayar Petani (l b ) dapat dilihat fluktuasi harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat perdesaan khususnya petani yang merupakan bagian terbesar dari masyarakat perdesaan, serta fluktuasi harga barang dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian. Pada Juli 2015, l b tercatat turun sebesar 1,01 persen bila dibandingkan Juni 2015, yaitu dari 102,17 menjadi 101,14. Penurunan l b terjadi pada semua sub sektor, yaitu sub sektor Tanaman Pangan turun sebesar 1,13 persen, sub sektor Hortikultura turun sebesar 1,02 persen, sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat turun sebesar 1,03 persen, sub sektor Peternakan turun sebesar 0,63 persen, dan sub sektor Perikanan turun sebesar 0,28 persen. 4 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

4. NTP Subsektor a. Subsektor Tanaman Pangan (NTPP) Tabel 1 NTP Subsektor Tanaman Pangan Sukoharjo dan Perubahannya No Rincian thd I. Indeks Diterima Petani 103,96 101,15-2,70 1. Padi 102,39 101,27-1,09 2. Palawija 107,08 100,92-5,76 II. Indeks Dibayar Petani 102,36 101,20-1,13 1. Konsumsi Rumah Tangga 103,26 101,64-1,57 2. BPPBM 100,00 99,99-0,01 III. Nilai Tukar Petani 101,56 99,95-1,59 Pada Bulan Juli 2015 NTPP mengalami penurunan indeks sebesar 1,59 persen. Penurunan NTPP disebabkan karena indeks yang diterima petani mengalami penurunan sebesar 2,70 persen lebih rendah dibanding indeks yang dibayar petani yang turun sebesar 1,13 persen. Penurunan l b disebabkan oleh turunnya Indeks Konsumsi Rumah Tangga sebesar 1,57 persen dan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) turun sebesar 0,01 persen. b. Subsektor Hortikultura (NTPH) Tabel 2 NTP Subsektor Hortikultura Sukoharjo dan Perubahannya No Rincian thd I. Indeks Diterima Petani 106,82 103,64-2,98 1. Sayur-sayuran 104,69 107,44 2,63 2. Buah-buahan 107,13 103,09-3,76 II. Indeks Dibayar Petani 102,25 101,21-1,02 1. Konsumsi Rumah Tangga 103,19 101,70-1,45 2. BPPBM 99,99 100,00 0,01 III. Nilai Tukar Petani 104,46 102,40-1,97 Nilai Tukar Petani sub sektor Hortikultura (NTPH) pada Juli 2015 dilaporkan terjadi penurunan indeks sebesar 1,97 persen. Hal ini terjadi karena indeks yang diterima petani mengalami penurunan sebesar 2,98 persen, lebih rendah dibanding indeks yang dibayar petani, dimana l b mengalami penurunan sebesar 1,02 persen. Penurunan yang terjadi pada l t disebabkan oleh perubahan indeks harga pada kelompok Sayursayuran naik sebesar 2,63 persen dan kelompok Buah-buahan turun sebesar 3,76 persen. Penurunan l b sebesar 1,02 persen disebabkan oleh penurunan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar 1,45 persen dan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) naik sebesar 0,01 persen. 5 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

c. Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) Tabel 3 NTP Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat Sukoharjo dan Perubahannya No Rincian thd I. Indeks Diterima Petani 100,00 100,00 0,00 1. TPR 100,00 100,00 0,00 II. Indeks Dibayar Petani 102,07 101,02-1,03 1. Konsumsi Rumah Tangga 103,10 101,51-1,54 2. BPPBM 100,00 100,00 0,00 III. Nilai Tukar Petani 97,98 98,99 1,03 Pada Juli 2015 NTPR mengalami kenaikan indeks sebesar 1,03 persen. Hal ini disebabkan karena mengalami perubahan/ relatif stabil sedangkan indeks yang dibayar petani mengalami penurunan sebesar 1,03 persen. Penurunan pada l b terjadi karena turunnya Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar 1,54 persen, dan indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) tidak mengalami perubahan/ relatif stabil. Indeks yang diterima petani tidak d. Subsektor Peternakan (NTPT) Tabel 4 NTP Subsektor Peternakan Sukoharjo dan Perubahannya No Rincian thd I. Indeks Diterima Petani 103,25 101,20-1,99 1. Ternak Besar 102,71 100,96-1,71 2. Ternak Kecil 104,91 101,85-2,92 3. Unggas 101,65 102,40 0,74 4. Hasil Ternak 105,95 98,15-7,36 II. Indeks Dibayar Petani 101,56 100,92-0,63 1. Konsumsi Rumah Tangga 103,02 101,52-1,46 2. BPPBM 100,47 100,45-0,01 III. Nilai Tukar Petani 101,66 100,28-1,36 NTP sub sektor Peternakan pada Bulan Juli 2015 dilaporkan mengalami penurunan sebesar 1,36 persen. Penurunan ini terjadi karena perubahan l t yang lebih rendah dibandingkan dengan perubahan l b. Indeks harga yang diterima petani turun sebesar 1,99 persen sementara indeks harga yang dibayar petani turun sebesar Penurunan yang terjadi pada l t disebabkan oleh turunnya indeks harga pada 2 (dua) kelompok sub sektor Peternakan yaitu: ternak besar turun sebesar 1,71 persen, ternak kecil turun sebesar 2,92 persen, dan hasil ternak turun sebesar 7,36 persen. Sedangkan unggas naik 0,74 persen. Sementara itu, penurunan yang terjadi pada l b disebabkan karena penurunan pada BPPBM sebesar 0,01 persen yaitu dari 100,47 persen menjadi 100,45 persen lebih tinggi dibanding penurunan indeks IKRT sebesar 1,46 persen yaitu dari 103,02 persen menjadi 101,52 persen. 0,63 persen. 6 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

e. Subsektor Perikanan (NTN) Tabel 5 NTP Subsektor Perikanan Sukoharjo dan Perubahannya No Rincian thd I. Indeks Diterima Petani 101,79 108,37 6,46 1. Tangkap 101,01 102,67 1,65 2. Budidaya 101,81 108,56 6,62 II. Indeks Dibayar Petani 102,04 101,75-0,28 1. Konsumsi Rumah Tangga 103,08 101,50-1,53 2. BPPBM 100,53 102,12 1,58 III. Nilai Tukar Petani 99,76 106,51 6,77 Pada Bulan Juli 2015, NTN mengalami kenaikan indeks sebesar 6,77 persen. Kenaikan ini terjadi karena perubahan l t yang lebih tinggi dibandingkan dengan perubahan l b. Indeks yang diterima petani naik sebesar 6,46 persen lebih tinggi dibanding indeks yang dibayar petani yang turun sebesar 0,28 persen. Kenaikan yang terjadi pada l t disebabkan oleh perubahan indeks harga pada kelompok penangkapan ikan yang naik sebesar 1,65 persen, dan kelompok budidaya ikan naik 6,62 persen. Penurunan yang terjadi pada l b disebabkan karena naiknya indeks BPPBM sebesar 1,58 persen lebih tinggi dibanding IKRT yang turun sebesar 1,53 persen. 5. NTUP Sub Sektor Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani (l t ) terhadap indeks harga yang dibayar petani (l b ), dimana komponen l b hanya terdiri dari Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM). Dengan dikeluarkannya konsumsi dari komponen indeks harga yang dibayar petani (l b ), NTUP dapat lebih mencerminkan kemampuan produksi petani, karena yang dibandingkan hanya produksi dengan biaya produksinya. Tabel 6 Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian per Subsektor dan Persentase Perubahannya, Juli 2015 (2012=100) Rincian thd (1) (3) (3) (4) 1. Tanaman Pangan 103,96 101,16-2,69 2. Hortikultura 106,83 103,64-2,98 3. Tanaman Perkebunan 100,00 100,00 0,00 4. Peternakan 102,77 100,75-1,97 5. Perikanan 101,25 106,12 4,81 Sukoharjo 101,88 100,97-0,89 Pada Juli 2015 terjadi penurunan NTUP sebesar 0,89 persen dari posisi 101,88 menjadi 100,97. Hal ini karena penurunan l t sebesar 0,89 persen lebih rendah dibandingkan indeks BPBBM yang tidak mengalami perubahan. Penurunan NTUP disebabkan oleh penurunan NTUP di 3 (tiga) sub sektor. NTUP Tanaman Pangan turun sebesar 2,69 persen, Subsektor Hortikultura turun sebesar 2,98 persen, dan sub sektor Peternakan 7 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

turun sebesar 1,97 persen. Sedangkan sub sektor perikanan naik sebesar 4,81 persen. Sementara itu sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat tidak mengalami perubahan/ relatif stabil. 6. Indeks Harga Konsumen Perdesaan Tabel 7 IHK Perdesaan Sukoharjo dan Perubahannya Rincian thd (1) (3) (3) (4) Konsumsi Rumah Tangga 103,21 101,63-1,53 a. Bahan Makanan 106,07 103,04-2,85 b. Makanan Jadi 101,35 100,56-0,78 c. Perumahan 100,32 100,67 0,34 d. Sandang 104,04 102,22-1,74 e. Kesehatan 102,03 100,00-1,98 f. Pendidikan, Rekreasi & OR 100,00 100,00 0,00 g. Transportasi dan Komunikasi 100,00 100,00 0,00 Perubahan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) mencerminkan angka inflasi/deflasi di wilayah perdesaan. Pada Juli 2015, Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) atau IHK di daerah perdesaan di Kabupaten Sukoharjo mengalami penurunan atau terjadi deflasi sebesar 1,53 persen. Deflasi dipicu oleh turunnya indeks harga kelompok Bahan Makanan sebesar 2,85 persen, kelompok Makanan Jadi turun sebesar 0,78 persen, kelompok sandang turun sebesar 1,74 persen, dan kelompok Kesehatan turun 1,98 persen. Sedangkan kelompok Perumahan naik sebesar 0,34 persen, Sementara itu kelompok transportasi dan komunikasi, dan kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga tidak mengalami perubahan/ relatif stabil. 8 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015

Tabel 8. NTP Sukoharjo per Sub Sektor dan Perubahannya Juni Juli 2015 (2012=100) R incian (1) T anaman B ahan M akanan P erub Juli thd Hortikultura Tanaman P erkebunan Rakyat P eternakan P erikanan Sukoharjo P erub Juli thd P erub Juli thd P erub Juli thd P erub Juli thd (3) (3) (4) (6) (6) (7) (9) (9) (10) (12) (12) (13) (15) (15) (16) (18) (18) (19) I. Indeks Diterima P etani 103,96 101,15-2,70 106,82 103,64-2,97 100,00 100,00 0,00 103,25 101,20-1,99 101,79 108,37 6,46 102,03 101,12-0,89 II. Indeks Dibayar P etani 102,36 101,20-1,14 102,25 101,21-1,02 102,07 101,02-1,03 101,56 100,92-0,63 102,04 101,75-0,28 102,17 101,14-1,01 1. Konsumsi Rumah Tangga 103,26 101,64-1,57 103,19 101,70-1,44 103,10 101,51-1,54 103,02 101,52-1,46 103,08 101,50-1,53 103,21 101,63-1,53 a. Bahan Makanan 106,18 103,08-2,92 106,02 103,11-2,74 105,64 102,72-2,77 105,68 102,84-2,69 105,95 102,91-2,87 106,07 103,04-2,85 b. Makanan Jadi 101,35 100,56-0,78 101,34 100,56-0,77 101,37 100,56-0,80 101,34 100,54-0,79 101,56 100,47-1,07 101,35 100,56-0,78 c. Perumahan 100,33 100,65 0,32 100,32 100,76 0,44 100,31 100,60 0,29 100,30 100,61 0,31 100,33 100,22-0,12 100,32 100,67 0,34 d. Sandang 103,95 102,25-1,64 104,10 102,21-1,81 104,17 102,16-1,92 104,25 102,15-2,01 103,74 102,38-1,31 104,04 102,22-1,74 e. Kesehatan 102,06 100,00-2,02 101,76 100,00-1,73 102,06 100,00-2,02 102,15 100,00-2,10 101,71 100,00-1,68 102,03 100,00-1,98 f. Pendidikan, Rekreasi & Olah raga 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 g. Transportasi dan Komunikasi 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 2. BP P BM 100,00 99,99-0,01 99,99 100,00 0,01 100,00 100,00 0,00 100,47 100,45-0,02 100,53 102,12 1,58 100,15 100,15 0,00 a. Bibit 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 101,86 100,98-0,86 101,07 101,04-0,03 100,97 100,52-0,45 b. Obat-obatan & Pupuk 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,03 100,67 0,64 100,23 100,00-0,23 100,01 100,28 0,27 c. Sewa, Pajak & Pengeluaran Lain 100,00 99,84-0,16 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 102,14 100,00-2,10 100,42 100,00-0,41 100,46 99,90-0,55 d. Transportasi 99,86 100,00 0,14 99,85 100,00 0,15 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 99,94 100,00 0,06 e. Penambahan Barang Modal 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,60 100,36-0,23 100,00 100,00 0,00 f. Upah Buruh Tani 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 0,00 100,00 112,00 12,00 100,00 100,00 0,00 III. Nilai Tukar P etani 101,56 99,95-1,58 104,46 102,40-1,97 97,98 98,99 1,03 101,66 100,28-1,36 99,76 106,51 6,77 99,86 99,99 0,13 IV. Nilai Tukar Usaha P ertanian 103,96 101,16-2,69 106,83 103,64-2,99 100,00 100,00 0,00 102,77 100,75-1,97 101,25 106,12 4,81 101,88 100,97-0,89 P erub Juli thd 9 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.33/08/3311/Th. II, 25 Agustus 2015