PENGENDALI STAR DELTA PADA POMPA DEEP WELL 3 FASA 37 KW DENGAN PLC ZELIO SR3B261FU

dokumen-dokumen yang mirip
IbM BAGI GURU LISTRIK DAN ELEKTRONIKA DI SMK PELITA NUSANTARA 2 SEMARANG

Gambar 3.1 Wiring Diagram Direct On Line Starter (DOL)

Percobaan 6 Kendali 3 Motor 3 Fasa Bekerja Secara Berurutan dengan Menggunakan Timer Delay Relay (TDR)

Hilman Herdiana Mahasiswa Diploma 3 Program Studi Teknik Listrik Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Bandung ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Pemakaian tenaga listrik saat ini telah menjadi kebutuhan yang sangat penting

RANCANG BANGUN SIMULAOTOR PENGASUTAN LANGSUNG DOUBLE SPEED MOTOR INDUKSI 3 FASA BERBASIS PLC OMRON CP1L-20 DR-A

UNIT V MENJALANKAN MOTOR INDUKSI TIGA FASE DENGAN MAGNETIC CONTACTOR SECARA BINTANG-DELTA

BAB III RANCANG BANGUN

Optimalisasi Smart Relay Zelio sebagai Kontroler Lampu dan Pendingin Ruangan

Percobaan 8 Kendali 1 Motor 3 Fasa Bekerja 2 Arah Putar dengan Menggunakan Timer Delay Relay (TDR)

APLIKASI PLC OMRON CPM 1A 30 I/O UNTUK PROSES PENGEPAKAN BOTOL SECARA OTOMATIS MENGGUNAKAN SISTEM PNEUMATIK

PERANCANGAN APLIKASI OMRON SYSMAC CPM1A PADA SISTEM OTOMATISASI POMPA AIR UNTUK PENGISIAN WATER TANK DI APARTEMENT GRIYA PRAPANCA

PERANCANGAN PENGASUTAN BINTANG SEGITIGA DAN PENGEREMAN DINAMIK PADA MOTOR INDUKSI 3 FASA DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER ( PLC )

PENDETEKSI LOGAM BERBASIS PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL) DENGAN SISTEM PNEUMATIK PADA KONVEYOR

Pengereman Dinamik Motor Induksi 3 Fase 220V/380V

SOFT STARTING DAN DYNAMIC BRAKING PADA MOTOR INDUKSI TIGA FASA MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER AT89S51

Percobaan 5 Kendali 3 Motor 3 Fasa Bekerja Secara Berurutan

BAB III PENGASUTAN MOTOR INDUKSI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.

Percobaan 1 Hubungan Lampu Seri Paralel

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN. simulator HMI berbasis PLC. Simulator ini memiliki beberapa bagian penting yaitu

Pengenalan Simbol-sismbol Komponen Rangkaian Kendali

Abstrak Motor induksi (motor asinkron) tiga fasa secara luas banyak digunakan di industri dan bangunan besar. Rancangan

BAB III TEORI DASAR. o Lebih mudah untuk menemukan kesalahan dan kerusakan karena PLC memiliki fasilitas self diagnosis.

II. TINJAUAN PUSTAKA. PLC adalah sebuah alat yang digunakan untuk menggantikan rangkaian sederetan

PENGGUNAAN DAN PENGATURAN MOTOR LISTRIK Penulis: : Radita Arindya, S.T., M.T

PEMBUATAN TRAINER INSTALASI MOTOR 3 PHASE

Lab. Instalasi Dan Bengkel Listrik Job II Nama : Syahrir Menjalankan Motor Induksi 3 Fasa. Universitas Negeri Makassar On Line) Tanggal :

Teknik Otomasi [PengenalanPLC]

Apa itu Kontaktor? KONTAKTOR MAGNETIK / MAGNETIC CONTACTOR (MC) 11Jul. pengertian kontaktor magnetik Pengertian Magnetic Contactor

BAB VII CONTOH APLIKASI PROGRAM PLC

BAB I PENDAHULUAN. paling banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik yang diaplikasikan untuk

Perancangan Pengasutan Bintang Segitiga dan Pengereman Dinamik pada Motor Induksi 3 Fasa dengan Menggunakan Programmable Logic Controller ( PLC )

Implementasi Pengendali PLC Pada Sistem Motor Tiga Phasa Untuk Star Y/

ANALISIS PERBANDINGAN TORSI START

RANCANG BANGUN SIMULATOR SISTEM PENGEPAKAN PRODUK BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. relevan dengan perangkat yang akan dirancang bangun yaitu trainer Variable Speed

PEMODELAN SIMULASI KONTROL PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN MENGGUNAKAN PLC

BAB III PERANCANGAN SISTEM

CONTOH SOAL TEORI KEJURUAN KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK

4.3 Sistem Pengendalian Motor

Starter Dua Speed Untuk Motor dengan Lilitan Terpisah. (Separate Winding)

SISTEM PROTEKSI PADA MOTOR INDUKSI 3 PHASE 200 KW SEBAGAI PENGGERAK POMPA HYDRAN (ELECTRIC FIRE PUMP) SURYA DARMA

APLIKASI PLC SCHNEIDER PADA MESIN PENGEPAKAN TELUR

BAB III TEORI PENUNJANG

UNIT III MENJALANKAN MOTOR INDUKSI TIGA FASE DENGAN MAGNETIC CONTACTOR

APLIKSI KONTROL PERMUKAAN BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC)

JENIS SERTA KEGUNAAN KONTAKTOR MAGNET

RANCANG BANGUN SIMULATOR PENGENDALIAN AIR BERSIH BERBASIS PLC LS XBC-DR30E

APLIKASI KONTAKTOR MAGNETIK

BAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN. fasa dari segi sistim kelistrikannya maka dilakukan pengamatan langsung

ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN SISTEM STAR DELTA DENGAN RANGKAIAN MANUAL DAN PLC PADA MOTOR LISTRIK 3 PHASA

BAB II DASAR TEORI. Iwan Setiawan, Wagiman, Supardi dalam tulisannya Penentuan Perpindahan

Programmable Logic Controller (PLC) Pendahuluan

Konsep Dasar dan Sejarah PLC

RANCANG BANGUN TRANIER KIT HUMAN MACHINE INTERFACE BERBASIS ZELIO SMART RELAY

(ATS) DAN LAPORAN. Oleh NIM: NIM:

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Air dingin ( Chiller water ) merupakan air dingin yang di hasilkan

SMK Negeri 2 KOTA PROBOLINGGO TEKNIK KETENAGALISTRIKAN MENGENAL SISTEM PENGENDALI KONTAKTOR

Perlengkapan Pengendali Mesin Listrik

SOFT STARTER UNTUK POMPA SUBMERSIBLE SATU FASA DENGAN CONTROLLER PID TK4S-T4SN

Programmable Logic Controller Sebagai Pengatur Kecepatan Motor AC Terhadap Perubahan Suhu Sensor Termokopel

BAB II LANDASAN TEORI. Programmable Logic Controller (PLC) diperkenalkan pertama kali pada tahun

PENGASUTAN BINTANG - SEGITIGA DAN PENGEREMAN PLUGGING MOTOR INDUKSI TIGA FASA MENGGUNAKAN SMART RELAY

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Teknik Elektro Universitas

Politeknik Negeri Sriwijaya

DASAR KONTROL KONVENSIONAL KONTAKTOR

Percobaan 3 Kendali Motor 3 Fasa 2 Arah Putar

Proteksi Motor Menggunakan Rele Thermal dengan Mempertimbangkan Metode Starting

Pengendalian Motor Listrik Dari Jarak Jauh Dengan Menggunakan Software Zelio Soft 2 Dan Wifi

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT

HANDOUT KENDALI MESIN LISTRIK

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III TEORI PENUNJANG. a. SILO 1 Tujuannya untuk pengisian awal material dan mengalirkan material menuju silo 2 secara auto / manual.

BAB III METODE PENELITIAN

RANCANG BANGUN SIMULASI INDUSTRI PENGGILING BIJI- BIJIAN BERBASIS PLC ZELIO

BAB III PERANCANGAN SISTEM

MODUL PEMANFAATAN JALUR KOMUNIKASI RS 485 UNTUK SIMULASI KENDALI JARAK JAUH PLC MASTER K 10S1

Bab 1 Pendahuluan Otomasi Sistem

Kegiatan Belajar 2: Menjelaskan Prinsip Kerja Sistem Kendali Relay Elektromagnetik

RANCANG BANGUN OTOMASI PENGENDALIAN PEMBUATAN KECAP KEDELAI BERBASIS PROGRAMMBLE LOGIC CONTROLLER

PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN AIR BERSIH BERBASIS PLC OMRON CPM 2A

OTOMATISASI PENYIRAMAN BIBIT BERBASIS SMART RELAY

SINGUDA ENSIKOM VOL. 7 NO. 2/Mei 2014

RANCANG BANGUN MODUL PERANGKAT KERAS KONVEYOR BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER

Dosen Jurusan Teknik Elektro Industri 2 3

Makalah Seminar Kerja Praktek PERANCANGAN APLIKASI PLC OMRON SYSMAC CPM1A PADA MODUL SISTEM SILO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pemrograman. Pemrogramannya akan di deskripsikan berupa flowchart yang akan

Bab 2 Relay Prinsip dan Aplikasi

Saklar Manual dalam Pengendalian Mesin

BAB III METODOLOGI. tertentu yang biasa digunakan pada proses automasi. Smart relay memiliki ukuran

Gambar 1 Motor Induksi. 2 Karakteristik Arus Starting pada Motor Induksi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan

BAB III FUNGSI BAGIAN PLC. Processor. Catu Daya. Gambar 2. Block Diagram Perangkat Keras PLC

PEMROGRAMAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) PADA MESIN FINGER JOINT

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi otomasi gedung perkantoran pada saat ini sudah

MODIFIKASI SISTEM KONTROL PANEL KOMPRESSOR ATLAS COPCO GR-1520 MENGGUNAKAN PLC OMRON DI PT. JTX

Transkripsi:

PENGENDALI STAR DELTA PADA POMPA DEEP WELL 3 FASA 37 KW DENGAN PLC ZELIO SR3B261FU Adhi Kusmantoro 1], Agus Nuwolo 2] 1,2) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas PGRI Semarang Jl. Sidodadi Timur No.24 Dr.Cipto Semarang 1 Email : adhiteknik@gmail.com ABSTRACT Motor pompa submersible merupakan motor induksi rotor sangkar tupai dan pada saat dihubungkan langsung dengan tegangan jala jala atau menggunakan siatem DOL, akan menyebabkan arus awal sangat besar. Arus awal yang mengalir pada sistem jaringan tenaga listrik sebesar 500% - 800% dari arus beban penuh motor dan menyebabkan penurunan tegangan sistem yang cukup besar, sehingga berpengaruh terhadap peralatan lainnya yang terpasang yang berada pada satu jalur sistem jaringan tenaga listrik. Jika arus yang besar mengalir dalam waktu yang lama dapat membuat motor maupun kabel penghantar menjadi terlalu panas dan merusakkan isolasi. Salah satu cara untuk menurunkan arus start pada motor pompa submersible menggunakan sistem sambungan star delta (Y- ). Prinsipnya adalah pada saat start awal motor tidak diberikan tegangan secara penuh, tetapi hanya 0,577 tegangan sumber saja dengan cara dihubungkan star (bintang). Setelah motor berputar dan arus sudah mulai turun, sambungan motor dipindah menjadi delta (delta), sehingga motor mendapatkan tegangan secara penuh. Dalam penelitian ini digunakan PLC zelio untuk mengatur bekerja sambungan star delta pada motor pompa submersible 52 Hp. Arus start motor pompa submersible menggunakan sistem DOL 625,31 A dan arus start menggunakan sistem star delta 520,41 A.. Kata Kunci : PLC, Zelio Smart Relay, Zelio Soft, Star Delta Motor, submersible pump 1. PENDAHULUAN Pompa submersible yang banyak digunakan pada sumur artetis untuk kapasitas besar menggunakan motor induksi tiga fasa. Motor ini memiliki banyak kelebihan dari segi teknis dan segi ekonomis. Kelebihan dari segi teknis motor ini memiliki daya yang besar, konstruksi yang sederhana, kokoh dan perawatannya yang mudah, sedangkan kelebihan dari segi ekonomis motor ini memiliki harga yang murah. Namun dalam kenyataannya motor induksi paling banyak menimbulkan arus awal (starting) yang besar (5 7 kali arus nominal). Hal ini akan menyebabkan jatuh tegangan yang besar pada jaringan listrik PLN. Untuk motor dengan daya yang kecil, arus starting tidak terlalu berpengaruh terhadap jatuh tegangan. Pada motor dengan daya yang besar akan menyebabkan jatuh tegangan yang besar pula dan berpengaruh pada kualitas daya listrik yang digunakan. Untuk mengatasi kekurangan motor induksi adalah menggunakan metode pengasutan. Sistem pengasutan sekarang ini telah banyak digunakan secara luas karena memiliki kelebihan antara lain menurunkan arus starting yang besar. Dengan arus starting yang lebih rendah, maka jatuh tegangan jaringan listrik tidak terlalu besar Pengendali Star Delta... 1

sehingga kualitas daya listrik menjadi lebih baik serta memperpanjang usia motor. Seiring dengan berkembangnya teknologi sistem pengendalian atau pengoperasian motor yang murah dan mudah menggunakan zelio smart relay. Zelio smart relay termasuk dalam keluarga PLC yang tidak membutuhkan banyak I/O dan fasilitas yang digunakan sederhana. Untuk mengatasi permasalahan arus awal yang besar dalam penelitian ini digunakan pengasutan star (Y) delta (Δ) yang diatur menggunakan zelio smart relay. 2. TINJAUAN PUSTAKA A. Pompa Submersible Pompa merupakan peralatan mekanis yang digunakan untuk menaikkan cairan dari daerah rendah ke daerah yang lebih tinggi. Pompa dapat digunakan untuk mengalirkan cairan dari tempat yang tekanannya rendah ke tempat yang bertekanan tinggi dan juga sebagai penguat tekanan pada suatu sistem jaringan pipa. Hal ini dicapai dengan membuat suatu tekanan yang rendah pada sisi masuk dan tekanan yang tinggi pada sisi keluar dari pompa. Pompa Submersible disebut juga dengan electric submersible pump (ESP ) adalah pompa yang beroperasi di dalam air. Pompa ini akan mengalami kerusakan jika beroperasi dalam keadaan tidak terbenam dalam air untuk waktu yang lama dan mempunyai tinggi minimal air yang dapat dipompa agar usia pompa tersebut lama. Gambar 2.1 Pompa submersible Kelebihan dari pompa submersible adalah : 1. Biaya perwatan yang rendah. 2. Tidak bising, karena berada dalam sumur. 3. Pompa mempunyai pendingin alami, karena posisinya terendam dalam air 4. Sistem pompa tidak menggunakan shaft penggerak yang panjang dan bearing, sehingga masalah keausan bearing dan shaft tidak terjadi. B. Sistem Pengasutan Motor Induksi Tiga Fasa Metode Star Delta (Y- ) Star delta adalah sebuah sistem starting motor yang paling banyak digunakan untuk starting motor induksi tiga fasa. Metode star delta adalah metode pengasutan dengan mengurangi tegangan yang masuk ke kumparan motor. Sebuah motor induksi yang dapat digunakan dalam hubungan star delta mempunyai enam buah 2 Adhi Kusmantoro, Agus Nuwolo

terminal dan tidak dapat digunakan secara bersamaan. Pada saat awal motor bekerja menggunakn hubungan star (Y) dan ketika motor telah mencapai kecepatan 80% dari kecepatan maksimal, hubungan star diubah menjdi hubungan delta (Δ). Saat terhubung star, tegangan masing-masing fasa dikurangi sebesar 1/ 3 (57,7 % tegangan sumber) dan arus sumber dikurangi sebesar 1/3. Keuntungan motor induksi tiga fasa menggunakan hubungan star delta adalah arus hubungan star lebih kecil terhadap arus hubungan delta, sehingga dapat mengurangi besarnya arus start motor yang mendekati 7 kali arus nominal serta torsi motor dapat dipertahankan. C. Hubungan Star Pada dasarnya sambungan star (bintang) dilakukan dengan cara menyambungkan ketiga ujung yang sejenis (pangkal atau ujung) dari ketiga lilitan kumparan motor induksi tiga fasa tersebut. Hal ini diperlihatkan pada gambar 2.2. Pada sistem sambungan star kumparan akan menerima tegangan sebesar VL/ 3. Oleh karena tegangan yang diterima kumparan motor lebih kecil dari tegangan sumber maka arus yang mengalir pada kumparan motor sama dengan arus sumber. Gambar 2.2 Hubungan star D. Hubungan Delta Hubungan sistem delta (segitiga) dilakukan dengan cara menghubungkan ujung kumparan pertama ke pangkal kumparan berikutnya, sehingga diperoleh rangkaian tertutup yang simetris. Arah garis gaya gerak listrik (ggl) pada seluruh kumparan mempunyai arah yang sama. Pada hubungan delta tegangan yang diterima kumparan motor sama dengan tegangan line Vf = VL dan arus yang mengalir pada kumparan motor sebesar IL/ 3. Gambar 2.3. Hubungan delta E. PLC Zelio Pengendali Star Delta... 3

Smart relay menggantikan rangkaian kontrol relay pada pemakaian sistem otomasi sederhana. Dengan menggunakan smart relay rangkaian kontrol cukup dibuat secara software. Zelio adalah smart relay yang dibuat oleh Schneider Telemecanique yang tersedia dalam 2 model yaitu model compact dan model modular, juga dapat ditambahkan modul I/O (expansion I/O modules) diskrit maupun I/O analog. Keuntungan menggunakan zelio smart relay adalah: a. Sangat mudah digunakan dan waktu pengerjaannya lebih cepat. b. Bersifat fleksibel dan sangat handal. c. Mudah dalam modifikasi menggunakan software. d. Lebih ekonomis untuk aplikasi yang sederhana. e. Memerlukan waktu training lebih pendek. f. Adanya modul komunikasi MODBUS, zelio dapat menjadi slave PLC dalam suatu jaringan PLC. g. Terdapat fasilitas Fast Counter (hingga 1KHz). h. Dapat diprogram menggunakan LD dan FBD. Zelio smart relay memiliki dua jenis input, yaitu input discrete/ input digital (on/ off) dan input analog (0-10 VDC). Zelio yang sumber teganganya DC biasanya mempunyai kedua jenis input ini (input discrete dan input analog), kecuali pada tipe SR* A**BD yang hanya memiliki input discrete saja. Sedangkan pada zelio smart relay yang sumber teganganya AC (tipe SR* ***B atau SR****FU) semuanya hanya memiliki input discrete. Gambar 2.4. Jendela untuk memilih jenis PLC zelio. Gambar 2.5. Jendela untuk memilih tipe PLC zelio. Pemrograman pada zelio dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan programming console dan menggunakan bantuan PC (personal computer). Pada Zelio Soft 2 terdapat 2 bahasa pemrograman yang dapat digunakan yaitu bahasa Ladder Diagram (LD) yang 4 Adhi Kusmantoro, Agus Nuwolo

merupakan bahasa pemrograman standart PLC dan bahasa pemrograman Function Block Diagram (FBD). Tidak semua Jenis PLC zelio dapat deprogram melalui FBD, beberapa jenis PLC zelio hanya dapat diprogram melalui LD. Beberapa jenis PLC Zelio yang hanya dapat deprogram melalui LD antara lain SR2 A101BD, SR2 A101FU, SR2 A201BD, SR2 A201FU, SR2D101BD, SR2 D101FU, SR2 D201BD, dan SR2 D201FU. Gambar 2.6. Jendela pemilihan bahasa pemrograman 3. METODE PENELITIAN A. Observasi data Observasi data yang dilakukan meliputi data deep well, data motor pompa. Motor yang digunakan grundfos MMS6. Pompa dipasang pada kedalaman 150 meter. Gambar 3.1. Konstruksi deep well Pompa grundfos yang digunakan dengan data sebagai berikut : 1. Type SP 46-24. 2. Kapasitas 60 m3/jam. 3. Sumber tegangan 3 fasa. 4. 2 pole (2950 rpm). 5. 50 Hz. 6. 52 Hp. Pengendali Star Delta... 5

Gambar 3.2. Karakteristik pompa SP 46-24 menggunakan PLC zelio dan mendapatkan arus starting yang rendah untuk pengasutan motor induksi tiga fasa 52 Hp. B. Perancangan rangkaian pengendali dan tenaga Rangkaian Daya menggunakan komponen sebagai berikut : 1. Magnetic Contactor (MC) TeSys D. 2. Thermal Overload Relay. 3. MCCB Tiga Fasa (100 A). 4. MCB satu fasa (10 A). Rngkaian kendali menggunakan komponen sebagai berikut : 1. PLC Zelio SR3B261FU 2. Relay omron 3. Pilot lamp 4. Pushbutton 5. Selektor switch 6. UPS 7. WLC (water level control) Gambar 3.3. Motor pompa MMS6 Tujuan penelitian ini adalah membuat rancang bangun sistem pengendali star delta menggunakan PLC Zelio, menguji efektifitas hasil pengembangan sistem pengendali star delta 6 Adhi Kusmantoro, Agus Nuwolo

Gambar 3.4. tenaga Perancangan rangkaian baik dari PLN atau Genset digunakan sebagai sumber tegangan rangkaian tenaga Y-. Pada rangkaian kendali mempunyai sensor arus lebih (untuk pengaman motor), sensor level air menggunakan WLC untuk mendeteksi level air bak penampung dan level air pada deep well. Sistem kendali bisa dioperasikan secara manual atau automatis menggunakan selektor switch. Digunakan relay sebagai interface keluaran PLC zelio dengan magnetic contactor (MC). PLC zelio menggunakan sumber tegangan dari UPS dan dipilih tipe yang menggunakan tegangan AC 220 V. C. Perancangan Zelio soft Gambar 3.5. Perancangan rangkaian kendali Pada rangkaian tenaga yang terlihat pada gambar 3.4 mempunyai sistem pergantian antara PLN dan Genset yang diatur oleh kendali PLC zelio. Motor pompa yang digunakan mempunyai tegangan bintang 660V dan tegangan delta 380V. Kedua sumber tegangan tiga fasa, Pengendali Star Delta... 7

Gambar. 3.6. Algoritma program Zelio soft Gambar 3.7 Ladder diagram sistem kendali star delta Gambar 3.9 Ladder diagram ATS pada jaringan PLN Gambar 3.8 Ladder diagram sistem DOL Sistem dirancang untuk bekerja dalam dua metode, yaitu metode manual dan metode automatik. Dalam metode manual motor submersible bekerjanya melalui tombol push button start dan stop dan dalam metode ini sensor WLC tidak digunakan untuk memberikan informasi awal bekerjanya motor, tetapi hanya digunakan untuk memberikan informasi agar motor pompa berhenti bekerja. Dalam metode automatik semuanya diatur oleh sensor WLC. Gambar 3.10 Ladder diagram ATS pada jaringan Genset Dalam perancangan menggunakan Zelio soft 2.0 dipilih bahasa program ladder diagram (LD). Dalam pembuatan ladder diagram mengikuti algoritma proses pengendalian yang terlihat pada gambar. Pada saat kondisi awal sensor akan memberikan informasi level air pada bak penampung dan pada deep well. Jika kondisi level air deep well kurang, maka pompa submersible tidak dapat atau tidak boleh bekerja. Jika level air bak penampung kurang atau kosong maka pompa submersible dapat bekerja untuk mengisi air pada bak penampung. Bekerja pompa submersible dapat dengan cara manual atau otomatis. Jika level air bak penampung 8 Adhi Kusmantoro, Agus Nuwolo

sudah penuh maka pompa submersible harus berhenti bekerja. Bekerja atau berhentinya pompa submersible tergantung dari kepekaan sensor WLC. D. Analisa Data Analisa data dilakukan dengan melakukan pengukuran : 1. Arus start DOL 2. Arus start menggunakan star delta 3. Penentuan waktu perpindahan sambungan star ke sambungan delta Arus motor saat level air deep well turun 4. HASIL DAN PEMBAHASAN Pengujian pengasutan pompa submersible tiga fasa Grundfos type SP 46-6 dengan menggunakan Programmable Logic Controller (PLC) Zelio ini meliputi pengujian dengan DOL dan pengujian pengasutan menggunakan star delta. A. Pengujian Pengasutan DOL 3000 sambungan delta. Pada saat sistem bekerja secara DOL sistem kendali star delta tidak dapat dioperasikan. Sistem DOL menghasilkan arus start motor pompa submersible 625,31 A. Waktu yang dibutuhkan dari arus start menuju arus nominal pada sistem DOL 1,5 detik. Current (A) 800 700 600 500 400 300 200 100 0 0 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800 2000 Time (mdetik) Gambar 4.2. Grafik arus motor pompa I NOMINAL (A) (DOL). METODE DOL ARUS START (A) FASA R FASA S FASA T 73,4 625,31 625,33 625,30 Tabel 4.1 Data Pengukuran Sistem DOL B. Pengujian Pengasutan Star Delta 2500 3500 Rpm 2000 1500 1000 Rpm 3000 2500 2000 500 1500 0 1000-500 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 Time x 10 5 Gambar 4.1 Grafik kecepatan motor pompa (DOL). Pada saat mengoperasikan pompa submersible menggunakan sistem DOL, maka motor pompa menngunakan sistem 500 0 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 Time x 10 4 Gambar 4.3. Grafik kecepatan motor pompa Jika menggunakan pengasutan star delta, operasi sistem DOL tidak dapat Pengendali Star Delta... 9

dilakukan. Pada pengasutan star delta menggunakan tegangan line 380V. Sistem sambungan delta pada motor pompa menggunakan tegangan 380V dan sistem sambungan star menggunakan tegangan 660V. Arus start motor pompa submersible menggunakan sistem kendali star delta adalah 45,4 A. Waktu perpindahan dari sistem sambungan star ke delta adalah 1,3 detik. I NOMINAL (A) Tabel 4.2 Data Pengukuran Sistem Star Delta METODE STAR DELTA FASA R ARUS START (A) FASA S FASA T 45,4 520,41 520,44 520,41 Zelio memberikan kemudahan dalam mengoperasikannya. 2. Pengasutan pompa submersible dengan metode DOL memiliki arus starting untuk fasa R sebesar 625,31 A, untuk fasa S sebesar 625,33 A dan untuk fasa T sebesar 625,30 A. 3. Pengasutan pompa submersible dengan metode star delta memiliki arus starting untuk fasa R sebesar 520,41 A, untuk fasa S sebesar 520,44 A dan untuk fasa T sebesar 520,41 A. 4. Waktu yang dibutuhkan untuk perpindahan dari star (Y) ke delta ( ) adalah 1,3 detik dan waktu menuju arus nominal pada sistem DOL 1,5 detik. Current (A) 700 600 500 400 300 200 100 0 0 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800 2000 Gambar 4.4 Grafik arus motor pompa 5. KESIMPULAN Berdasarkan Time (mdetik) perancangan, pengujian dan analisa yang telah dilakukan pada penelitian ini, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Sistem pengasutan pompa submersible tiga fasa dengan menggunakan PLC DAFTAR PUSTAKA Badan Standarisasi Nasional, 2000, Peraturan Umum Instalasi Listrik 2000 (PUIL 2000), Jakarta. Fakhrizal, Reza, 2007, Aplikasi Programmable Logic Controller ( PLC ) Pada Pengasutan Dan Proteksi Bintang (Y)-Segitiga (Δ) Motor Induksi Tiga Fasa, Penelitian, Universitas Diponegoro, Semarang. Hidayat, Rahmad, 2011, Pengasutan Motor Induksi 3 Fasa, http://pengasutanmotor-induksi-3-fasa.html. 10 Adhi Kusmantoro, Agus Nuwolo

Prih Sumardjati, dkk, 2008, Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik Jilid 3, Departemen Pendidikan Nasional. Pusat Pendidikan dan Pelatihan PT.PLN, 2005, Teori Dasar Listrik. Pusat Pendidikan dan Pelatihan PT.PLN, 2005, Teknik Listrik Terapan. Siswoyo, 2008, TIM, Teknik Listrik Industri Jilid 2, Departemen Pendidikan Nasional. Sugiharto Basuki, Agung, 2005, Soft Starting dan Dynamic Braking pada Motor Induksi Tiga Fasa Menggunakan Mikrokontroller AT89S51, Penelitian, Universitas Diponegoro, Semarang. http://www.mandc.co.za/pdfs/star _Delta_Starting_and_Dual_Voltag e_motors_explained.pdf Schneider, 2005, Zelio-Logic Smart Relay (catalogue). Submersible pumps, motors and accessories, 2012, Grundfos Data Booklet. Wicaksono, H., 2009, Programmable Logic Control (Teori, Pemograman dan Aplikasinya dalam Otomasi Sistem), Graga Ilmu, Yogyakarta Pengendali Star Delta... 11