ARSITEKTUR BYZANTIUM

dokumen-dokumen yang mirip
ARSITEKTUR ABAD PERTENGAHAN (MEDIAFAL) ARSITEKTUR BIZANTIUM

ARSITEKTUR BIZANTIUM PADA DOME OF THE ROCK

JELAJAH ARSITEKTUR KLASIK PENDAHULUAN

PERKEMBANGAN ARSITEKTUR II Pengertian dan Sejarah (Materi pertemuan 1 )

mereka sebagai satu-satunya masa yang membawa perubahan mendasar bagi umat manusia. Pengaruh masa lampau diperkuat oleh kenyataan bahwa Renaissance

Sejarah Seni Rupa Yunani Kuno 1. Sejarah Yunani Kuno

MEDIEVAL ARCHITECTURE BYZANTINE ( ) ROMANESQUE ( ) GOTHIC ( ) RENAISSANCE ( ) BAROQUE ( ) ROCOCO (

SEJARAH ARSITEKTUR GOTHIC

Matakuliah : W0122 SEJARAH SENI RUPA 2 Tahun : 2009/2010. SENI RUPA TIMUR SENI ISLAM Pertemuan 12

KAJIAN ARSITEKTUR GHOTIC

BAB 5 KESIMPULAN. 88 Universitas Indonesia. Gereja Koinonia..., Rinno Widianto, FIB UI, 2009

BAB I PENDAHULUAN. Setiap bangsa memiliki ciri khas arsitektur bangunan yang berbeda-beda, baik

BAB IV PERBANDINGAN PERSAMAAN DAN PERBEDAAN GAYA KALIGRAFI

BAB I PENDAHULUAN. sejak berabad-abad silam dan beberapa diantaranya sekarang sudah menjadi aset

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Agama memiliki hubungan yang erat dengan kebudayaan. Banyak

EGYPTIAN ARCHITECTURE

MEDIEVAL ARCHITECTURE BYZANTINE ( ) ROMANESQUE ( ) GOTHIC ( ) RENAISSANCE ( ) BAROQUE ( ) ROCOCO

Assalamu alaikum Wr Wb. Turki Usmani. Oleh : Anggraini Dwi Ikhwani

AL-MASJID AL-AQSHĀ Oleh Nurcholish Madjid

KAJIAN ARSITEKTUR MEDITERANIA DAN PERKEMBANGANNYA DI INDONESIA

PENAKLUKAN PADA MASA AWAL KEKUASAAN ISLAM

W A H Y U 8. Pdt Gerry CJ Takaria

BAB I PENDAHULUAN. Kota-kota di kawasan Mediteranian terkenal cantik dan eksotis, namun metropolis

BAB 4 KESIMPULAN. Universitas Indonesia. Bntuk dan..., Albertus Napitupulu, FIB UI, 2009

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan arsitektur di Eropa sedikit banyak memberikan pengaruh

MODUL PERKULIAHAN. Sejarah Desain. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

ARSITEKTUR KRISTEN AWAL

Albania Negeri Muslim di Benua Biru?

pada bangunan yang berkembang pada masa Mesir kuno, Yunani dan awal abad

BAB I PENDAHULUAN. Banyak telaah dan penelitian menunjukkan bahwa pembentukan

PERKEMBANGAN ARSITEKTUR I Pengertian Perkembangan Arsitektur (Materi pertemuan 1 dan 2)

TUGAS MERANGKUM SEJARAH SENIRUPA BARAT

UJIAN AKHIR SEMESTER. Mata Kuliah : SEJARAH SENI RUPA BARAT I Dosen : Bambang Prihadi, M.Pd. Hari/Tanggal : Senin, 20 Juni 2011

Ranggih Semeru. Analisis Bentuk Fasade dan Tata Ruang Masjid Agung Tuban

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Semiotika (Semiotics) berasal dari bahasa Yunani Semeion yang

PERANAN SULTHAN MUHAMMAD AL-FATIH DALAM PENAKLUKAN KONSTANTINOPEL

Perpaduan Unsur Arsitektur Islam dan Gaya Arsitektur Kolonial pada Masjid Cut Meutia Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kewajiban umat Islam untuk melaksanakan shalat, rukun kedua dari agama

2.2 Tinjauan Gaya Neo Klasik Eropa dan Indonesia Sejarah Gaya Arsitektur Neo Klasik

Kerukunan Rumah Ibadah di. Mylapore

Perkembangan Alas Kaki Manusia

BAB IV UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN PADA ARSITEKTUR MASJID AGUNG DARUSSALAM BOJONEGORO. Terjadinya adaptasi percampuran budaya di Indonesia menandai adanya

Kp. Cibogo 02/07 desa Bobojong Kecamatan Mande Cianjur Tlp: /

DAFTAR ISI. Desain Premis... BAB I... 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Gempa Bumi di Indonesia... 1

Gaya Arsitektur Masjid Kasunyatan, Masjid Tertua di Banten

Akulturasi Langgam Arsitektur pada Elemen Pintu Gerbang Masjid Agung Yogyakarta

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. bayang-bayang kekuasaan Kesultanan Melayu Deli. Kesultanan Melayu Deli

Lebih Dekat dengan Masjid Agung Kauman, Semarang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. bentuk ekspresi seniman memiliki sifat-sifat kreatif,

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Permasalahan

Etos Hijrah. Oleh Nurcholish Madjid

1.Sejarah Berdiri Istana Maimun, terkadang disebut juga Istana Putri Hijau, merupakan istana kebesaran Kerajaan Deli. Istana ini didominasi warna

romantik pertama kali diterapkan di franch oelh Archeologis Charles degerville atau persekutuan ariesse.de caummont pada abad ke 19.

Masjid Cipari Garut, Masjid Berasitektur Mirip Gereja

Tabel 4.2. Kesesuaianan Penerapan Langgam Arsitektur Palladian Pada Istana Kepresidenan Bogor.

Sejarah Pembangunan dan Renovasi pada Masjid Agung Bandung

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Menara Kudus. (Wikipedia, 2013)

BAB IV ANALISIS PENYEBARAN ISLAM SULTAN MUHAMMAD AL FATIH PADA MASA DINASTI UTSMANIYAH ( M)

Kemunduran Islam Akhir dari Abbasiyah Genghis Khan/Jengis Khan Mongolian Ratanya kota Bagdad Jatuhnya jazirah arab Mesir, Aint Jalut 1260 M

tidak langsung, mereka mengakui Utsman sebagai penguasa tertinggi dengan gelar Padiansyah Ali Utsman 4 B.

: memilih yang baik dari yang sudah ada sebelumnya. : aliran memilih, memadukan unsur-unsur atau gaya dalam bentuk tersendiri.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Masjid Raya Al-Mashun merupakan masjid peninggalan Kesultanan Deli

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Maamun Al-Rasyid Perkasa Alamsjah IX yang menjadi Sultan ketika itu. Menurut

Sistem konstruksi Masjid Paljagrahan menggunakan menggunakan lantai berbentuk

BAB II KAJIAN HADITH PENAKLUKAN KONSTANTINOPEL

MENGENAL GEREJA BLENDUK SEBAGAI SALAH SATU LAND MARK KOTA SEMARANG

Masjid Tua Ternate, Warisan Berharga Sultan yang perlu dilestarikan

Sejarah dan Arsitektur Kawasan Pecinan

Romawi kian meningkat di timur berkat kekayaan di Asia Minor dan Siria Ibukota Romawi pindah ke Konstantinopel tahun 330M. bertahan hingga 1453 M

I. PENDAHULUAN. Islam datang selalu mendapat sambutan yang baik. Begitu juga dengan. kedatangan Islam di Indonesia khususnya di Samudera Pasai.

BAB V KESIMPULAN. menjalar ke Suriah merupakan akar dari konflik berkepanjangan yang terjadi di Suriah.

Unsur-Unsur Budaya pada Arsitektur Masjid Agung Darussalam, Bojonegoro

Masjid Raya Cipaganti, Heritage Kota Bandung yang Memadukan Gaya Arsitektur Jawa dan Eropa

ABSTRAK. Kata kunci: Pertemuan budaya, Mesjid Raya Cipaganti, Kolonial, Schoemaker. Universitas Kristen Maranatha

BAB V KAJIAN TEORI. Tema desain yang digunakan pada proyek Komples Wisata Budaya di Kota

BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN

Jawa Timur secara umum

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sumatera Utara memiliki beberapa Kesultanan pada masanya, yang

BAB V PENUTUP. 1. Kotinuitas Elemen Pembentuk Ruang

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

JENIS-JENIS KALIGRAFI, MOTIF MOTIF ORNMEN, ORNAMEN MELAYU, ORNMEN ARAB, (LAMPIRAN) DENA LOKASI, PETA, GAMBAR MASJID,

MEDIA MATRASAIN ISSN Volume 14, No.1, Maret Oleh:

Kalender dalam Sejarah Kebudayaan

BAB VI KESIMPULAN. Dari uraian pada bab-bab terdahulu, dapat dikemukakan. beberapa temuan sebagai kesimpulan dalam penelitian ini.

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

MASJID CHENG HOO SURABAYA

+ 3,63 + 2,60 ± 0, ,00

BAB I PENDAHULUAN. oleh situasi politik di wilayah kerajaan-kerajaan yang didatangi (I G.N. Anom,

BAB 1 PENDAHULUAN. bangunan masjid. Masjid merupakan bangunan yang penting dan tidak dapat

KARYA SENI RUPA TRADISIONAL MANCANEGARA. Oleh : Arna Ningsih Kelas XII IPA 1 MAN 2 PAREPARE

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan

BAB VI HASIL PERANCANGAN. simbolisme dari kalimat Minazh zhulumati ilan nur pada surat Al Baqarah 257.

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 3 KAJIAN TIPOMORFOLOGI ARSITEKTUR PERCANDIAN BATUJAYA

Dosen: Haryono Putro, ST.,SE.,MT. Can be accessed on:

BAB I PENDAHULUAN. adalah sajada dimana sajada berarti sujud atau tunduk. Pada masa Nabi

Masjid 26 Februari 2015

Transkripsi:

ARSITEKTUR BYZANTIUM

Seni bangunan ini kemudian disebut sebagai arsitektur klasik, karena prinsip-prinsip, konsep dan romantika bangunan pada jaman itu akan tetap abadi. Salah satu jenis arsitektur yang menarik disini adalah arsitektur Byzantium, karena merupakan simbiosis dari beragam kebudayaan, merupakan perpaduan seni Eropa (barat) dan Timur (Asia), dan kebudayaan Mediterania, serta pengaruh-pengaruh lain, baik karena letak maupun kondisi sosial politik pada masa itu ARSITEKTUR BYZANTIUM Pada mulanya, daerah Eropa Timur yang disebut Byzantium adalah koloni bangsa Yunani sejak tahun 660 sebelum masehi, yang kemudaian menjadi bagian wilayah kekaisaran Romawi. Konstantin agung mengundang banyak seniman ke Byzantium untuk membangun kota yang terletak di persimpangan antara selat Bosphorus dan laut Mamora

Kota ini kemudian dinamakan atas namanya, yaitu Konstantinopel, dan pada tahun 330 diresmikan sebagai ibukota Romawi Timur. Setelah wafatnya Kaisar Theodosius I pada tahun 395. Kekaisaran Romawi Tiomur dengan ibukota Konstantinopel terus berkembang, dan pada jaman pertengahan menjadi benteng kaum Kristiani terhadap serbuan bangsa Barbarian Slavia dari barat, dan serangan kaum muslim dari Timur

Kaisar Honorius (395-423), kaisar pertama kerajaan Romawi barat memindahkan kediamannya dari Roma ke Ravenna, pantai timur Italia pada tahun 404. Akibatnya terjadi pembangunan besar-besaran disana, yang mana dari posisinya mendapat pengaruh Byzantium sebelum tahun 584 sampai tahun 752 Ravenna menjadi representatif dari kekaisaran Byzantium. Sepuluh tahun terakhir dari kekuasaan Byzantium, batas antara Konstantinopel dengan daerah Yunani selatan sudah hampir tidak ada lagi dan seni Konstantinopel kemudian menjadi tolok ukur seni Byzantium Sejarah kerajaan Byzantium dari abad V sampai abad XI mengalami pasang surut perkembangannya, pertama-tama kehilangan provinsi-provinsi dibarat pada abad kelima, yang pada akhirnya sebagian besar termasuk Sisilia dan Italia disatukan kembali pada masa pemerintahan Justinian pada abad ke VI

Gaya arsitektur Byzantium yang bermula pada abad VI ini tumbuh dari berbagai dasar dan akar kebudayaan. 1. gaya klasik seni Romawi Hedonis yang tidak berbau keagamaan 2. budaya pembuatan makam bawah tanah gaya gereja Kristen-Romawi dari abad II III 3. banyaknya pembangunan gereja Kristen kuno di Yunani Karakter arsitektur Byzantium yang berawal dari abad kelima hingga saat ini, dicirikan oleh perkembangan gaya baru dari kubah untuk menutup bidang poligon atau persegi untuk gereja, makam, dan tempat pembabtisan Penggunaan sistem kubah untuk konstruksi atap bertolak belakang dengan gaya Kristiani kuno berupa penopangpenopang kayu dan juga gaya lengkung batu Romawi. Cita-cita arsitektur Byzantium adalah mengkonstruksi atap gereja dengan atap kubah, karena kubah dianggap simbol dari kekuasaan yang Maha Esa. Membangun kubah diatas denah bujur sangkar menimbulkan kesulitan. Pada arsitektur Romawi juga ditemui kubah, tetapi semua dengan denah lingkaran. Contoh yang ditiru bangsa Byzantium adalah kubah dari bangsa Sassanid dari Timur, yang membangun kubah-kubah diatas denah bujursangkar, walau ukurannya sangat kecil

Kubah tersebut, yang menjadi tradisional bangsa Timur, menjadi motif umum asitektur Byzantium, yang merupakan gabungan dari konstruksi kubah dengan gaya kolumnar klasik. Kubah dengan bermacam-macam variasi dipakai untuk menutupi denah persegi dengan teknik Pendetives. Untuk mengerti bentuk pendetive, dapat dengan meletakkan setengah buah jeruk pada piring dengan bagian terpotong (yang datar) menghadap piring. Kemudian jeruk tersebut dipotong pada tiap sisinya secara vertikal dengan ukuran yang sama. Yang tersisa dari jeruk tersebut kemudian adalah hemisphere yang disebut kubah pendetive. Tiap potongan vertikal itu berbentuk setengah lingkaran, kadangkala setengah lingkaran tersebut dibangun sebagai lengkung lengkung struktur yang menyokong permukaan parabola bagian atas dari kubah Sekelompok kubah kecil atau semi kubah mengelilingi kubah pusat yang besar sangat efektif dan menjadi penampilan karakteristik gereja Byzantium adalah perwujudan dari lengkung dan kubah yang menggantikan rangka atap kayu. Sistem konstruksi perletakan batu bata, yang diperkenalkan oleh bangsa Romawi berkembang menjadi semacam pembuatan dinding bata secara umum, dan hal ini diadopsi untuk membentuk arsitektur Byzantium

Sampai tahun 1453, Hagia Sophia ialah gereja kate katedral (basilika) Bizantium yang dibangun oleh Konstantius, putra Konstantin yang Agung. Gereja ini sering jatuh bangun dihantam gempa, meski bangunannya dibuat berbentuk kubah. Pada 7 Mei 558, di masa Kaisar Justinianus, kubah setelah timur runtuh terkena gempa. Pada 26 Oktober 986, pada masa pemerintahan Kaisar Basil II (958-1025, kembali terkena gempa. Akhirnya renovasi besar-besaran dilakukan agar tak terkena gempa di awal abad ke-14. Keistimewaan bangunan ini terletak pada bentuk kubahnya yang besar dan tinggi. Ukuran tenghnya 30 m. Tinggi dan fundamennya 54 m. Interiornya dihiasi mosaik dan fresko, tiangtiangnya terbuat dari pualam warna-warni, dan dindingnya dihiasi ukiran. Masa Turki Utsmani Saat Konstantinopel ditaklukkan Sultan Mehmed II pada hari Selasa 27 Mei 1453 dan memasuki kota itu, Mehmed II turun dari kudanya dan bersujud syukur kepada Allah, lalu pergi ke Gereja Hagia Sophia dan memerintahkan mengubahnya menjadi masjid yang dikenal dengan Aya Sofia. Jumatnya langsung diubah menjadi masjid untuk sholat Jumat.

Pada tahun 1937, Mustafa Kemal Atatürk mengubah status Hagia Sophia menjadi museum. Mulailah proyek "Pembongkaran Hagia Sophia". Beberapa bagian dinding dan langit-langit dikerok dari cat-cat kaligrafi hingga ditemukan kembali lukisan-lukisan sakral Kristen. Sejak saat itu, Masjid Aya Sofya dijadikan salah satu objek wisata terkenal oleh pemerintah Turki di Istambul. Nilai sejarahnya tertutupi gaya arsitektur Bizantium yang indah mempesona.

Karakter arsitektur Byzantium menunjukkan pengembangan dari tiga periode utama : (1) 330-850, termasuk masa pemerintahan Justinian; (2) 850-1200, termasuk dalam dinasti Macedonia dan Comnenia; (3) 1200 sampai saat ini. Karakter arsitektur tersebut juga terpengaruh oleh budaya lokal, seperti contoh yang terlihat di Turki, Italia, Yunani, Macedonia, Armenia, Syria, Rusia, Serbia, dan Perancis. Gereja Yunani di jalan Moscow, London, dirancang oleh Oldrid Scott, dan katedral Katolik Roma, Westminster yang dirancang oleh John F. Bentley, adalah contoh modern dari Pengaruh Byzantium di Inggris

Kubah Batu atau Dome of the Rock atau Qubbat asy Skhra dibangun pada tahun 687-705, bertempat di Haram asy Sharif, Jerusalem, Palestina. Kubah batu ini dirancang oleh Abd Al Malik melalui arsitek-arsitek beraliran Byzantine di bawah pengawasan lapangan dari ahli-ahli bangunan Syiria dan ahli-ahli dekorasi mozaik dari Konstantinopel, Turki