Pertemuan 4 Array pada Java

dokumen-dokumen yang mirip
A. TEORI ARRAY 1 DIMENSI

A. TEORI ARRAY 1 DIMENSI

Pertemuan 3 Struktur Perulangan pada Java

Pertemuan 2 Struktur Kontrol Percabangan

PERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN

PERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN

PERTEMUAN II ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN TUJUAN PRAKTIKUM

MATERI PRAKTIKUM 2 ARRAY

BAB 4 ARRAY. number1 = 10; number2 = 20; number3 = 30;

Array Pendeklarasian Array

Modul Praktikum Bahasa Pemrograman 1

BAB 7. Sebagai contoh, kita memiliki tiga variabel dengan tipe data int yang memiliki identifier berbeda untuk tiap variabel.

BAB 7 Java Array. Sebagai contoh, kita memiliki tiga variabel dengan tipe data int yang memiliki identifier yang berbeda untuk tiap variabel.

Tipe data primitif adalah tipe data dasar yang dikenali oleh Java dan bukan merupakan class. Tipe data primitif ini dapat dikenali dengan ciri

Modul Praktikum 4 Pemograman Berorientasi Objek

Variabel dengan tipe dasar hanya dapat menyimpan sebuah nilai

Pemrograman. Pertemuan-3 Fery Updi,M.Kom

TIPE DATA PADA JAVA. Pertemuan (K-04/L-04)

TIPE DATA Pertemuan (K-03/L-03)

PERTEMUAN I PENGENALAN JAVA

BAB VI ARRAY Mendeklarasikan Variabel Array int[ ] bilangan; int bilangan[ ]; Mendefinisikan Array Bilangan = new int[5]; Latihan 21. ArrSatu.

Pengenalan Java, Tipe Data, Variabel dan Operator. Putu Putra Astawa

LAB02 : KODING PROGRAM

Penggunaan Netbeans IDE, Hello World, variable dan Operator aritmetika.

Pertemuan 1. Pengenalan Java

Bahasa Pemrograman :: Dasar Pemrograman Java

Pemrograman Fery Updi,M.Kom

MODUL 3 ARRAY. Pemograman Berorientasi Objek

MODUL III ARRAYLIST TUGAS PENDAHULUAN

PEMROGRAMAN JAVA. Yoannita, S.Kom. Input Kondisi (IF-ELSE, SWITCH)

Pertemuan 2 (2) : Membuat Class dan mengakses Anggota Class

INSTRUKSI PENCABANGAN

Array. Adharul Muttaqin Universitas Brawijaya Malang. Array

Sekarang, kita akan mencoba untuk menganalisa program Java pertama : public class Hello {

Array Multidimensi. Pemrograman Dasar. Java

PEMROGRAMAN JAVA. Petunjuk Penulisan Program Token Aturan Penamaan Identifier Lingkungan /Scope dari variabel Tipe Data (i) Yoannita

MATERI PRAKTIKUM STRUKTUR DATA

Modul Praktikum Pemrograman

TPI4202 e-tp.ub.ac.id. Lecture 4 Mas ud Effendi

Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO. Ramos Somya

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Maimunah, S.Si,M.Kom

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

Array. Pengantar. int a, b, c, d, e;

Pemrograman Dasar A R R A Y

Bahasa Pemrograman Java. Yudi Adha. ST. MMSI

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

Array 1 Dimensi pada Java

Percabangan & Perulangan

Input Nilai tanpa Case String di Java

BAB 2 INPUT DARI KEYBOARD

Cara Membaca File Text di JAVA

2 TIPE DATA DAN VARIABEL

Dasar Pemrograman Java

Tipe Data Floating Point Tipe data yng digunakan untuk menampung bilangan desimal

PEMROGRAMAN JAVA : ARRAY

2. Pilih instruksi yang dapat digunakan dalam method actionperformed untuk membedakan antara tombol buttonone dan buttontwo.

PENGENALAN NETBEANS Algoritma & Pemrograman 2016/2017 Hastha Sunardi 2016 PENGENALAN NETBEANS. (Pertemuan: K[-]/L[1])

Dasar Pemrograman Java

PEMAHAMAN DASAR DASAR JAVA

BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR

BAB 8 Argumen dari Command-line

OPERATOR-OPERATOR DALAM JAVA

BAB 8 Argumen dari Command-line

Bahasa Pemrograman 2.

Rekomendasi Min Perangkat Keras. Prosesor dual core 1.5 GHz RAM 2 GB Monitor 10 " VGA Onboard Keyboard PS2 Mouse PS2

MODUL PRAKTIKUM Matematika Informatika 2

ARRAY DAN ARGUMEN BARIS PERINTAH

Pertemuan 7 File pada Java

6 Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek Common Laboratory 2009/2010

BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard

Program Java Sesi 1. Arief Susanto

PERTEMUAN 3 OBJEK DAN CLASS

BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard

BAB II VARIABEL DAN TIPE DATA

Tiga Metode Sangat Penting dalam Pemrograman Java Bagi Pemula

Pendahuluan Dasar Pemrograman Java

PERTEMUAN III OBJEK DAN CLASS TUJUAN PRAKTIKUM

I. Tujuan Instruksional Umum Mengenal konsep dasar berorientasi objek Memahami dan dapat mengimplementasikan Kelas dan Objek pada java.

PEMOGRAMAN JAVA. Yoannita. Tipe Data (ii) : Array Exception Handling

Modul 3 Flow Control dan Input

int i = 0; while (i < 10) { System.out.println( Informatika Unpas ); i++; }

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

BAB 3 Mengenali Lingkup Pemrograman Anda

Tabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.

A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mengetahui cara menangani exception dengan cara melempar exception. 2. Mengetahui cara membuat sendiri class exception.

1. Mana diantara pilihan-pilihan berikut ini yang merupakan penulisan loop yang benar?

BAB 1 KONSEP DASAR JAVA

I. JUDUL Array. Pengertian Array. Deklarasi Array PRAKTIKUM 6 ARRAY II. TUJUAN. III. ALAT DAN BAHAN - Microsoft Visual Studio 2010

Tabel 1. Instruksi untuk menampilkan teks No. Bahasa Pemrograman Instruksi 1. Pascal WRITE ( Bahasa pemrograman itu mudah );

Beberapa Contoh Penggunaan Array

LAPORAN PRAKTIKUM PEMROGRAMAN DASAR TIPE-TIPE FUNGSI ATAU METHOD

PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA

JAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet

Merupakan tipe data bilangan pecahan seperti 1.5, 2.1, dsb Tipe data ini memiliki ukuran 32 bit dengan panjang range 3.4 x 1038.

2.1 if Jenis-jenis Percabangan if adalah if, if else, If else if else if - else

DASAR PEMOGRAMAN JAVA

Pemograman Java. Input(ii) String Function Pengulangan(FOR-While-DoWhile) Yoannita, S.Kom

Array Sebagai Parameter Method

UAS JAVAUAS JAVA. Fibonaci Naik :

MODUL 2 STRUKTUR KONTROL

Transkripsi:

Pertemuan 4 Array pada Java Objektif : 1. Mahasiswa dapat memahami pengertian Array pada Java 2. Mahasiswa dapat mengetahui bentuk umum dari Array 3. Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis Array pada Java 4. Mahasiswa dapat mendeklarasikan dan membuat program sederhana menggunakan Array pada Java 4-1

P4.1 Teori 1. Pengenalan Array Pada Pertemuan sebelumnya, kita telah mendiskusikan bagaimana cara pendeklarasian berbagai macam variabel dengan menggunakan tipe data primitif. Dalam pendeklarasian variabel, kita sering menggunakan sebuah tipe data beserta nama variabel atau identifier yang unik. Apabila kita ingin menggunakan variabel tersebut, kita akan memanggil dengan nama identifier-nya. Sebagai contoh, kita memiliki tiga variabel dengan tipe data int yang memiliki identifier berbeda untuk tiap variabel. Int number1; Int number2; Int number3; Number1=1; Number2=2; Number3=3; Dari kode di atas, kita tidak perlu mendeklarasikan variable yang banyak dengan tujuan sama. Oleh karena itu digunakan array yang berfungsi mendeklarasikan variable dengan tipe data yang sama. Pada bahas pemrograman Java maupun di bahasa pemrograman yang lain, terdapat sebuah kemampuan untuk menggunakan satu variabel yang dapat menyimpan beberapa data dan memanipulasinya dengan lebih efektif. Tipe variabel inilah yang disebut sebagai array. Contoh dari array integer sebagai berikut. Sebuah array akan menyimpan beberapa item data yang memiliki tipe data sama di dalam sebuah blok memori yang berdekatan yang kemudian dibagai menjadi beberapa ruang. Array adalah sebuah variabel/sebuah lokasi tertentu yang memiliki satu nama sebagai identifier, namun identifier ini dapat menyimpan lebih dari sebuah nilai. 2. Pendeklarasian Array Seperti yang telah dijelaskan secara singkat mengenai array pada pertemuansebelumnya adalah kelompok variabel dengan tipe sejenis dan dinyatakan 4-2

dengannama yang sama. Dengan kata lain, array merupakan tipe khusus yang menyatukan sekelompok variabel dengan tipe yang sama. Array di Java dideklarasikan dengan kurung siku: [ ]. Sintaks umum deklarasi array: type varname[]; Atau type[] var-name; type berperan dalam mendeklarasikan tipe basis dari array. Tipe basis menentukan tipe data bagi masing-masing elemen yang membentuk array. Dengan demikian, tipe basis untuk array menentukan tipe data yang dimuat oleh array. Berikut contoh-contoh deklarasi array di Java: _ int numbers[]; _ char[] letters; _ long grid[][]; Pada Java tidak perlu menspesifikasikan ukuran array kosong saat mendeklarasikan array. Kita harus selalu menyatakan ukuran array secara eksplisit saat melakukan operasi penciptaan menggunakan operator new() atau dengan mendaftarkan item-item untuk array pada saat penciptaan. Berikut contoh pendeklarasian array dengan menspesifikasikan ukuran spesifiknya menggunakan operator new() dan dengan memberikan daftar item yang termasuk di dalam array : char alphabet[] = new() char [26]; int primes = {7, 11, 13; 3. Jenis-jenis Array pada Java 3.1 Array 1 Dimensi Array 1 dimensi pada dasarnya senarai (deretan) variabel bertipe serupa. Kita lebih dahulu menciptakan variabel array dari tipe yang dikehendaki. int monthdays[]; Meskipun deklarasi telah menetapkan bahwa monthdays adalah variabel array, namun sesungguhnya tidak ada array yang diciptakan pada saat itu. Nilai dari monthdays adalah nilai null yang merepresentasikan array tanpa nilai dan bukan bernilai nol. Bentuk umum new() untuk array 1 dimensi adalah sebagai berikut: array-var = new() type[size] 4-3

Dalam hal ini, type menspesifikasikan tipe data yang dialokasikan, size menspesifikasikan jumlah dari elemen array, dan array-var adalah variabel array yang dirangkai ke array. Dengan demikian, untuk menggunakan new(), kita harus menspesifikasikan tipe dan jumlah elemen untuk dialokasikan. Elemen-elemen di array yang dialokasikan oleh new() akan secara otomatis dinisialisasi ke nol. Berikut ini salah satu contoh penciptaan untuk array yang berisi jumlah hari maksimum di masing-masing bulan: class Bulan { public static void main(string[] args) { // langkah 1: deklarasi variabel array int monthdays[]; // langkah 2: penciptaan array bilangan int dengan 12 elemen monthdays = new int[12]; monthdays[0] = 31; monthdays[1] = 29; monthdays[2] = 31; monthdays[3] = 30; monthdays[4] = 31; monthdays[5] = 30; monthdays[6] = 31; monthdays[7] = 31; monthdays[8] = 30; monthdays[9] = 31; monthdays[10] = 30; monthdays[11] = 31; System.out.println("Agustus mempunyai "+monthdays[7]+" hari"); Hasil (output) dari contoh listing program di atas adalah Agustus mempunyai 31 hari. Simbol // (dua garis miring) digunakan untuk suatu komentar (informasi singkat) program, dimana komentar tersebut tidak dieksekusi. 4-4

3.2 Array Multidimensi Di Java, array multidimensi sesungguhnya array dari array. Untuk mendeklarasikan variabel array, menspesifikasikan masing-masing indeks menggunakan himpunan kurung siku yang lain. Array 2 dimensi bertipe int bernama intarr dideklarasikan dan diciptakan dengan perintah sebagai berikut: int int2darr[][] = new() int [4][5]; Perintah ini mendeklarasikan dan mengalokasikan array 4 kali 5 dan memberikan ke variabel int2darr. Secara internal matriks ini diimplementasikan sebagai array dari array bertipe int. Secara konseptual array ini digambarkan sebagai berikut: Array 2 dimensi 4x5 Berikut contoh listing program yang memberikan angka ke masing-masing elemen di array dari kiri ke kanan, puncak ke bawah, kemudian menampilkan masing-masing elemen: 4-5

class Multidimensi { public static void main(string[] args){ //Langkah 1: deklarasi variabel array dan penciptaan array int int2darr[][] = new int[4][5]; int k=0; for (int i=0;i<4;i++){ for (int j=0;j<5;j++){ int2darr[i][j] = k++; for (int i=0;i<4;i++){ for (int j=0;j<5;j++){ System.out.print(int2DArr[i][j] + " "); System.out.println(); Hasil (output) dari contoh listing program di atas: 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 6 17 18 19 4. Pengaksesan Sebuah Elemen Array Untuk mengakses sebuah elemen dalam array, atau mengakses sebagian dari array, Anda harus menggunakan sebuah angka atau yang disebut sebagai indeks atau subscript. Pada saat memasukkan nilai ke dalam array, sebuah nomor indeks atau subscript telah diberikan kepada tiap anggota array, sehingga program dan programmer dapat mengakses setiap nilai pada array apabila dibutuhkan. Nilai indeks selalu dalam tipe integer, dimulai dari angka nol dan dilanjutkan ke angka berikutnya sampai akhir array. Sebagai catatan bahwa indeks di dalam array dimulai dari 0 sampai dengan (ukuranarray-1). 4-6

Sebagai contoh, pada array yang kita deklarasikan tadi, kita mempunyai: //memberikan nilai 10 kepada elemen pertama array ages[0] = 10; //mencetak elemen array yang terakhir System.out.print(ages[99]); Perlu diperhatikan bahwa sekali array dideklarasikan dan dikonstruksi, nilai yang disimpan dalam setiap anggota array akan diinisialisasi sebagai nol. Oleh karena itu, apabila Anda menggunakan tipe data seperti String, array tidak akan diinisalisasi menjadi string kosong. Untuk itu Anda tetap harus membuat String array secara eksplisit. Berikut ini adalah contoh kode untuk mencetak seluruh elemen di dalam array. Dalam contoh ini digunakanlah pernyataan for loop, sehingga kode kita menjadi lebih pendek. public class ArraySample{ public static void main( String[] args ){ int[] ages = new int[100]; for( int i=0; i<100; i++ ){ System.out.print( ages[i] ); P4.2 Contoh Kasus Buat program menggunakan array untuk menampilkan output: 4-7

Langkah-langkah Pengerjaan: 1. Klik icon Netbeans 7.0 pada desktop, hingga muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini 2. Klik menu file dan pilih New Project 3. Pada New Project Wizard, klik kategori Java dan pilih Java Application kemudian klik Next 4-8

4. Kemudian langkah berikutnya ialah : Pada field Project Name ketikkan CobaArray Pada field project Location, secara default akan disimpan pada direktori yang telah ditentukan. Pada field Create Main Class ketikkan cobaarray.cobaarray (pada Netbeans nama class mengikuti nama project yang kita ketikkan) Kemudian set checkbox pada Set as main project dan Create Main Class Klik Finish 4-9

5. Selanjutnya ketikkan kode program di bawah ini pada code editor. package cobaarray; import java.io.*; public class CobaArray { public static void main(string[] args) throws Exception{ // TODO code application logic here String PanjangStr; int i, Panjang; BufferedReader br = new BufferedReader(new InputStreamReader(System.in)); System.out.print("Masukkan Panjang array: "); PanjangStr =br.readline(); Panjang = Integer.parseInt(PanjangStr); int[] bil = new int[panjang]; // menyimpan nilai variabel panjang menjadi indeks dari array bil /* perulangan for i melakukan perulangan dari 0 sampai sebanyak * indeks dari array bil */ for( i=0; i<bil.length; i++ ) { bil[i] = i; // menyimpan nilai perulangan i ke indeks array bil ke-i System.out.println( bil[i] ); // mencetak nilai dari indeks array bil ke-i 6. Build project tersebut dengan memilih menu Run Build Main Project, atau dengan menggunakan hotkey F11 7. Jika tidak ada kesalahan (BUILD SUCCESSFUL), jalankan project tersebut dengan memilh menu Run Run Main Project, atau dengan menggunakan hotkey F6 4-10

P4.3 Latihan Berikut ini adalah program untuk mencari nilai rata-rata. Lengkapi kode program berikut dengan mengisi titik-titik yang berwarna merah. package helloworld;.. //pendefinisian class array2 { public static void main(string[] args) { //buatlah deklarasi array dengan variable X bertipe data integer yang terdiri dari tiga bilangan double rata=0.0; //buatlah pendeklarasian dengan perintah for untuk melakukan perulangan dari setiap nilai array yang di deklarasikan rata += x[i]; rata /=x.length; System.out.println("nilai rata-rata= " + rata); Output dari program di atas adalah: Jawaban: 1. Jalankan Netbeans Anda 2. Lakukan langkah-langkah pengerjaan seperti contoh kasus sebelumnya. 3. Pada code editor Netbeans, ketikkan program berikut: package helloworld; public class array2 { public static void main(string[] args) { int[] x = {70,80,60; double rata=0.0; for(int i=0;i<x.length;i++) rata += x[i]; rata /=x.length; System.out.println("nilai rata-rata= " + rata); 4-11

P4.4 Daftar Pustaka Naughton, Patrick, Java Handbook: Konsep Dasar Pemrograman Java, Andi, Yogyakarta, 1996. Gary Cornell dan Cay S.Horstmann, Core Java edisi Indonesia, Andi Yogyakarta, 1997. ANuff, Penuntun Pemrograman Java, Andi Yogyakarta, 1997. Kadir, Abdul. Dasar Pemrograman Java 2. Andi. Yogyakarta, 2008. Riyanto, Suprapto, Pengembangan Aplikasi Manajemen Database dengan Java, Penerbit Gava Media, Yogyakarta, 2008. http://netbeans.org/kb/docs/java/quickstart.html 4-12