PELUNCURAN KAMPANYE PRIDE TAMAN WISATA PERAIRAN GILI MENO, GILI AYER DAN GILI TRAWANGAN. Gili Ayer, 8 Juni 2013

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA AKSI PENGELOLAAN TNP LAUT SAWU DAN TWP GILI MATRA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

BAB V BENTUK KELEMBAGAAN LOKAL YANG MENGATUR TATA PERILAKU WISATAWAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

SEKILAS TENTANG MATARAM DAN TAMAN NASIONAL WISATA PERAIRAN (TWP) GILI MATRA LOMBOK, JUNI 2011

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Penelitian ini memfokuskan pada analisis stakeholders dalam pegelolaan

IDENTIFIKASI ANCAMAN TERHADAP KAWASAN KONSERVASI PERAIRAN TAMAN WISATA PERAIRAN LAUT BANDA, PULAU HATTA, DAN PULAU AY

SURAT KEPUTUSAN KEPALA DESA TEJANG PULAU SEBESI NOMOR : 140/ /KD-TPS/16.01/ /2002 TENTANG DAERAH PENGAMANAN LAUT

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

12 Tempat Wisata di Pulau Lombok yang Indah

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG

Lembaga Pelaksana. Dinas Pariwisata Prop/Kota, DKP Prop/Kota, Dusun Seri Desa Urimesseng CCDP-IFAD

ABSTRAK Mahasiswa adalah kaum muda

BUPATI BARITO KUALA KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR / 87 /KUM/2013 TENTANG

MENJAWAB TANTANGAN KONSERVASI KELAUTAN,PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL ( MEMAHAMI MAKNA UNTUK MENGELOLA )

BAB VII AKSI BERSAMA MENUJU MASANGAN BEBAS NARKOBA

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.24/MEN/2011 TENTANG

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN KEPALA

KEPALA BUPATI NGAWI, HARSONO SEKRETARIAT UPTD SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN KEUANGAN BIDANG TATA PERKOTAAN DAN PERDESAAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENGUATAN INSTITUSI TAMAN WISATA PERAIRAN GILI MATRA

BAB I PENDAHULUAN. Wilayah pesisir Indonesia memiliki luas dan potensi ekosistem mangrove

BAB III METODE PENELITIAN

LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR : 2 0 T A H U N TANGGAL :

PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA

1 DIKOMUNIKASIKAN KAMPANYE PRIDE? UBAH?

PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN IV

RANCANGAN: PENDEKATAN SINERGI PERENCANAAN BERBASIS PRIORITAS PEMBANGUNAN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANYUASIN

KAWASAN KONSERVASI LAUT DAERAH (KKLD) KABUPATEN WAKATOBI MILAWATI ODE, S.KEL

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

pulau Sumbawa. Lombok baru beberapa tahun saja mencuat sebagai daerah

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 4 TAHUN 2008 KEPALA DINAS BIDANG PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL 2015

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN

INFORBES Jan-Mar 2015

PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KETAPANG

I.PENDAHULUAN. Komoditas minyak dan gas (migas) merupakan penghasil devisa utama bagi

DOKUMEN RENCANA PENGEMBANGAN DESA PESISIR (RPDP) DESA SOMBOKORO

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG

Malam Rare Pride. pada Lokakarya Fish Forever Bali, Oktober Mengenal lebih jauh Program Pride di Indonesia

c. Perda ini mengatur tentang perubahan pada Ketentuan Umum dan Susunan Organisasi.

LAPORAN KEGIATAN DAN KEUANGAN GERAKAN CINTA DANAU TOBA YAYASAN PENCINTA DANAU TOBA KAB. DAIRI SILAHISABUNGAN, DESEMBER 2015

KRITERIA KAWASAN KONSERVASI. Fredinan Yulianda, 2010

KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN KEUANGAN DAN PROGRAM SUB BAGIAN UMUM BIDANG PENDAFTARAN BIDANG PENETAPAN

DOKUMEN RENCANA PENGEMBANGAN DESA PESISIR (RPDP) DESA YOPMEOS

H. Teori Perubahan 19.0 Teori Perubahan

C. Model-model Konseptual

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pariwisata pada saat ini, menjadi harapan bagi banyak negara termasuk

BAB III METODOLOGI. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang di dukung dengan

BUPATI WAKIL BUPATI SEKRETARIS DAERAH ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI SUMBER DAYA ALAM BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

LAPORAN PELAKSANAAN INDIVIDU PEMUDA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN DI PERDESAAN (PSP-3) DESA BENCAH, KECAMATAN AIR GEGAS KABUPATEN BANGKA SELATAN

SEKRETARIAT SUB BAGIAN KEUANGAN DAN ASET SUB BAGIAN PROGRAM EVALUASI DAN PELAPORAN BIDANG SEKOLAH MENENGAH UMUM

BAB II DISKIRPSI PERUSAHAAN

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 19 TAHUN 2012 TENTANG

MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR : KEP.33/MEN/2002 TENTANG ZONASI WILAYAH PESISIR DAN LAUT UNTUK KEGIATAN PENGUSAHAAN PASIR LAUT

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24/KEPMEN-KP/2014 TENTANG

Sambutan Presiden RI pada Peninjauan Hutan Mangrove Taman Wisata Alam Muara Angke, 7 Juni 2010 Senin, 07 Juni 2010

PENGEMBANGAN SUMBERDAYA EKOWISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT DI LOMBOK BARAT

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT KEPALA DINAS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang

Sasaran SMART Kampanye Pride KKLD Ayau-Asia, Raja Ampat, Papua Barat. Hasil Konservasi Sasaran SMART Indikator

PERATURAN DAERAH KOTA BANDAR LAMPUNG NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA BANDAR LAMPUNG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

STANDAR MINIMAL TEKNIS PELAKSANAAN PERTANDINGAN SEPAKBOLA USIA MUDA

Bogor 5 : Fase Pelatihan Pertama (Minggu 3 : June 2012)

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR 9/PER-DJPSDKP/2014

WALIKOTA KENDARI PERATURAN DAERAH KOTA KENDARI NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG

PERSEPSI WISATAWAN MANCANEGARA TERHADAP ATRAKSI PARIWISATA AIR DI KAWASAN GILI TRAWANGAN TUGAS AKHIR

PERATURAN DAERAH PROPINSI SULAWESI UTARA NOMOR : 14 TAHUN 2000 TENTANG PUNGUTAN MASUK PADA KAWASAN TAMAN NASIONAL BUNAKEN

G U B E R N U R L A M P U N G

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 14 TAHUN 2006

ZIKIR & DO A LEBARAN TOPAT 2015

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN JAYAPURA TUGAS DAN FUNGSI KEPALA DAERAH, SEKRETARIS, KEPALA BIDANG, KEPALA SUB BAGIAN, DAN KEPALA SEKSI 2014

I. PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan salah satu hal yang penting bagi suatu negara.

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA

LAPORAN PERKEMBANGAN BROP KEBUN ENERGI

BAB 1 PENDAHULUAN. dimana pariwisata dapat menunjang sektor lainnya. Dimana dari Pariwisata negara atau

BAB I PENDAHULUAN. daya kelautan. Usaha pengembangan eksploitasi perairan selalu dilakukan untuk

V. PENGEMBANGAN WIRAUSAHA PETANI-NELAYAN DAN KESADARAN LINGKUNGAN

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULELENG NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH.

BAB VIII KESIMPULAN, SARAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN. (1). Potensi sumberdaya di kawasan pesisir Taman Konservasi Laut Olele.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 6 TAHUN 2014 PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 6 TAHUN 2014 TENTANG

Hauraki Gulf Marine Park, Selandia Baru KATA PENGANTAR

Pemasangan Tag Satelit pada Manta di Nusa Penida (Manta Tagging)

Rosita Tariola (Mona)

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA,

TABEL 44 INDIKASI PROGRAM PENATAAN ATAU PENGEMBANGAN KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU SELATAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2005

PEMERINTAH KABUPATEN POSO

Transkripsi:

PELUNCURAN KAMPANYE PRIDE TAMAN WISATA PERAIRAN GILI MENO, GILI AYER DAN GILI TRAWANGAN Peringatan Hari Samudra Sedunia Dan Launcing Kampanye Pride TWP Gili Matra Gili Ayer, 8 Juni 2013 1. Pendahuluan Kampanye PRIDE di TWP Gili Matra dengan halayak target nelayan desa Gili Indah mengajak masyarakat nelayan untuk melakukan penangkapan ikan hanya di zona perikanan berkelanjutan. Dalam system zonasi di Kawasan Konservasi Perairan Nasional Taman Wisata Perairan Gili Meno Gili Ayer dan Gili Trawangan terdapat 6 zona yaitu zona inti, zona pemanfaatan, zona perikanan berkelanjutan, zona rehabilitasi, zona perlindungan, dan zona pelabuhan. Yang termasuk dalam zona larang ambil adalah semua zona kecuali zona perikanan berkelanjutan. Zona perikanan berkelanjutan boleh dilakukan pengambilan dengan cara dan alat yang ramah lingkungan. Kampanye PRIDE diharapkan akan menjadi moment yang paling baik untuk mengajak masyarakat nelayan mentaati peraturan zonasi yaitu dengan hanya melakukan penangkapan ikan di zona perikanan berkelanjutan. Ini dilakukan untuk keberlanjutan perikanan di TWP Gili Matra. Melalui kampanye PRIDE nelayan desa Gili Indah diharapkan secara sadar untuk mentaati aturan yang ada atas dasar rasa kebutuhan dan keperdulian mereka terhadaplingkungan dan bukan atas dasar rasa takut terhadap hukum yang berlaku. Dalam acara peluncuran perdana kampanye PRIDE TWP Gili Matra dan perayaan Hari Samudra Sedunia merupakan momen yang sangat baik untuk menyebarkan isu-isu kampanye, sehingga masyarakat dapat menerima semua pesan kampanye dalam rasa senang dan rasa kebersamaan. 2. Waktu dan tempat Launcing perdana Kampanye PRIDE dilakukan di dusun Gili Ayer, Desa Gili Indah pada tanggal 8 Juni 2013. Gili Ayer merupakan salah satu dusun di Desa Gili Indah yang memiliki penduduk paling banyak diantara dua dusun yang lain. Nelayan desa Gili Indah juga paling banyak terdapat di Dusun Gili Ayer. Hal ini menjadi dasar pelaksanaan peluncuran kampanye dilakukan di Dusun Gili Ayer. 3. Seremonial Pembukaan Dalam teknis pelaksanaannya, kegiatan peluncuran kampanye bekerjasama dengan pemuda, karang taruna dan masyarakat di Gili Air, serta Wildlife Conservation Society. Kegiatan dimulai dengan acara seremonial pembukaan. Dalam acara pembukaan terlebih dahulu disampaikan laporan ketua panitia dan penyampaian dari manajer kampanye selanjutnya

dilanjutkan dengan sambutan-sambutan oleh kepala desa Gili Indah, Kepala Seksi Pendayagunaan dan Pengawasan Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional Kupang dan oleh Asisten II Setda Kabupaten Lombok Utara yang secara resmi juga membuka kegiatan launching kampanye PRIDE di TWP Gili Matra. Dalam launcing kampanye tersebut juga dilakukan simbolis yaitu dengan melepaskan 12 ekor penyu dan burung merpati. 12 ekor penyu dan burung merpati tersebut menunjukkan adanya 12 kampanye yang sama yang pada saat bersamaan juga sedang melakukan launching kampanye. Dalam sambutannya, Bapak Asisten II memberikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut dan disela-sela sambutannya juga Bapak Asisten meminta supaya kegiatan ini tetap dilaksanakan dan bisa bermanfaat bagi masyarakat yang ada di Desa Gili Indah. Pada saat acara pembukaan dikumandangkan lagu konservasi yang merupakan ciptaan dari pemuda di dusun Gili Air. Lagu tersebut rencananya nanti akan di buat menjadi satu album yang husus menyanyikan lagu-lagu konservasi. Lagu-lagu konservasi tersebut diharapkan akan terus berkumandang dan didengarkan oleh masyarakat desa Gili Indah sehingga pesan-pesan konservasi yang ada di lagu tersebut dapat cepat tersampaikan dan bisa diterima dengan mudah dikalangan masyarakat. Setelah acara seremonial pembukaan, kegiatan launching kemudian dilanjutkan dengan acara hiburan dan kegiatan lomba.

4. Tamu Undangan Adapun tamu undangan yang hadir dalam acara pembukaan adalah sebagai berikut: 1. Assisten II Setda Kabupaten Lombok Utara 2. Kepala Seksi Pendayagunaan dan Pengawasan Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional Kupag 3. Polairud Pemenang 4. Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Utara 5. Dinas Perhubungan Pariwisata dan Informatika Kabupaten Lombok Utara 6. Dinas Koperasi Ukm Perdagangan Dan Perindustrian Kabupaten Lombok Utara 7. Camat Pemenang 8. Kepala Desa Gili Indah 9. Kepala Dusun Gili Meno, Gili Air dan Gili Trawangan 10. Kepala BPD Desa Gili Indah 11. Ketua RT Dusun Gili Air, Gili Meno dan Gili Trawangan 12. Wildlife Conservation Society 5. Kegiatan yang dilaksanakan Adapun beberapa lomba yang diselenggarakan adalah sebagai berikut: a. Lomba Sepak Bola Mini. Lomba ini diikuti oleh 24 club yang ada di desa Gili Indah yaitu terdiri dari pemuda dan orang dewasa baik nelayan, pengusaha maupun masyarakat biasa. Sebanyak 22 club berasal dari dusun Gili Air sedangkan sisanya berasal dari dusun Gili Meno. Kegiatan lomba sepak bola mini di pusatkan di lapangan yang ada di Dusun Gili Air. Semua nama club yang bermain diwajibkan menggunakan nama organisme laut, seperti sotong FC, Penyu, dan lain-lain. Masyarakat sangat antusias dalam mengikuti lomba sepak bola dan banyak juga masyarakat yang memanfaatkan momen ini untuk berjualan. Semua pesan kampanye dipasang disetiap sudut lapangan seperti umbul-umbul, spanduk dan poster. Disela-sela perlombaan disampaikan juga pesan-pesan kampanye sehingga semua orang yang datang menghadiri lomba dapat menerima pesan dengan baik. Pertandingan sepak bola mini di jadwalkan selesai sampai 1 hari sebelum bulan Ramadhan yaitu tanggal 7 Juli 2013, dan selama itu juga pesanpesan kampanye akan terus disuarakan.

b. Lomba Renang dan lomba dayung kano Lomba renang diikuti oleh 15 orang peserta dan berenang dimulai dari tengah laut dengan jarak kurang lebih 500 meter dari bibir pantai. Lomba renang diikuti oleh masyarakat desa Gili Indah selain itu ada juga dari turis manca Negara yang ikut menyemarakkan dengan ikut sebagai peserta dalam lomba renang. Sedangkan lomba dayung kano diikuti oleh 12 orang pendayung. Jarak yang ditempuh kurang lebih 300 meter bolak balik. Tampak masyarakat sangat antusias dalam menonton pertandingan tersebut, hal ini bisa dilihat dari banyaknya penonton baik dari masyarakat desa Gili Indah maupun wisatawan yang kebetulan sedang berlibur di Gili Air. c. Lomba Tarik Tambang dan Balap Karung Lomba tarik tambang dan balap karung diikuti oleh masyarakat local maupun turis manca Negara yang sedang berlibur di Gili Air. Mereka juga ikut menyemarakkan kegiatan launching kampanye dengan menjadi peserta dalam lomba-lomba yang diselenggarakan. Lomba tarik tambang diikuti oleh 8 grup, dan masing-masing grup terdiri dari 5 orang. Sedangkan lomba balap karung diikuti oleh 20 orang peserta. Peserta lomba berasal dari Gili Air yaitu nelayan,pengusaha, pemuda, dan turis manca Negara,

. d. Lomba Menggambar dan mewarnai tingkat Sekolah Dasar Dalam pelaksanaan lomba ini bekerjasama dengan Wild Life Conservation. WCS mempersiapkan semua alat dan bahan lomba serta dalam proses pelaksanaannya. Lomba menggambar diiktu oleh anak kelas 3-5 SD sedangkan lomba mewarnai diikuti oleh anak kelas 1 dan 2 SD. Tema gambar yang dilombakan adalah ikan dan karang. Kegiatan lomba ini diikuti oleh murid-murid Sekolah Dasar yang ada di Dusun Gili Air dan Gili Meno. Lomba menggambar untuk juara 1 lomba menggambar di raih oleh siswa SD dari dusun Gili Meno sedangkan untuk juara 1 Lomba mewarnai diraih oleh siswa SD Gili Air. Tim penilai dalam lomba ini adalah Turis mancanegara dan tokoh masyarakat di Gili Air. System penilaian dengan cara menempelkan bintang pada gambar yang disukai dan nilai terbanyak dilihat dari banyaknya bintang yang tertempel pada gambar-gambar yang dilombakan. e. Lomba Pemungutan Sampah Lomba pemungutan sampah dilakukan di akhir kegiatan launching yaitu bertujuan untuk membersihkan sampah-sampah dari sisa kegiatan. Lomba pemungutan sampah diikuti oleh anak-anak dan orang dewasa. Semua peserta dibagikan plastic kresek besar yang digunakan sebagai tempat sampah. Sampah yang terkumpul kemudian di bawa ke tempat pembuangan sampah yang ada di Dusun Gili Air. sampah yang boleh dipungut adalah sampah non organic seperti plastic, botol minuman dan lainnya. Lomba ini juga mengajarkan untuk keperdulian masyarakat dari anak-anak sampai orang dewasa untuk mau memungut sampah disekitarnya. Hal ini penting sekali mengingat Gili MAtra merupakan kawasan konservasi yang sekaligus juga sebagai kawasan pariwisata di Lombok. Keberadaan sampah saat ini menjadi isu yang

sangat penting dibahas di tingkat kabupate di Lombok Utara. Sulitnya pengelolaan sampah di pulau kecil merupakan masalah yang sampai saat ini belum maksimal terselesaikan di Gili Matra. Melalui lomba ini diharapkan masyarakat semakin sadar betapa pentingnyamereka menjaga kebersihan lingkungannya.