BAB II METODE PERANCANGAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V FESTIVAL RAMADHAN BAKUL

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB V FESTIVAL RAMADHAN BAKUL

Universitas Kristen Maranatha BAB 1 PENDAHULUAN

banyaknya peninggalan sejarah dan kehidupan masyarakatnya yang memiliki akar budaya yang masih kuat, dalam kehidupan sehari-hari seni dan budaya

BAB I PENDAHULUAN. baru, maka keberadaan seni dan budaya dari masa ke masa juga mengalami

Pemerintah gelar aksi pelestarian pusaka Indonesia Ayu Rachmaningtyas Selasa, 24 Desember :53 WIB

ASTOETIK BROCHURE 2015 BATIKSHADOW

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia. Kondisi geografis Indonesia menyebabkan adanya keanekaragaman,

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Indonesia merupakan salah satu negara kaya akan karya seni budaya. Setiap

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang


BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Kota selalu menjadi pusat peradaban dan cermin kemajuan suatu negara.

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul MONUMEN BATIK SOLO Monumen Batik : Solo :

I. PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan salah satu sektor penyumbang devisa negara serta

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB V PAMERAN. Gambar 43 Judul pada cerita Sumber : Dokumen Pribadi Gambar 44 Simulasi animasi Sumber : Dokumen Pribadi 2017

BAB I PENDAHULUAN. Museum Budaya Dayak Di Kota Palangka Raya Page 1

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat khususnya anak muda pada jaman sekarang, mereka cenderung lebih

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

SANGGAR SENI TARI DAN BUDAYA INDONESIA

TUJUAN LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. adat istiadat, agama dan kesenian. Namun di era globalisasi ini banyak budayabudaya

KEGIATAN TAHUN 2015 DAN RENCANA KEGIATAN TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. 1 M u s e u m T e k s t i l B e n g k u l u

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

17. URUSAN WAJIB KEBUDAYAAN

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB V A. KESIMPULAN. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan untuk penyusunan karya

BAB I PENDAHULUAN. untuk perusahaan yang menjual jasa kepada wisatawan. Oleh karena itu,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

KEBUDAYAAN. Budaya Benda (Tangible) Budaya Takbenda (Intangible)

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB III PERENCANAAN PROYEK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Sumber: data pribadi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

KEGIATAN TAHUN 2015 DAN RENCANA KEGIATAN TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

BAB I PENDAHULUAN. olehnya. Bahkan kesenian menjadi warisan budaya yang terus berkembang dan maju.

STUDIO TUGAS AKHIR DOSEN PEMBIMBING : Dr. ANDI HARAPAN S., S.T., M.T. BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. bersifat kompleks, abstrak, dan luas (

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1 Neufeld ed. in chief, 1988; Webster New World Dict

BAB 2 DATA DAN ANALISA. 2.1 SUMBER DATA Adapun sumber data yang akan digunakan untuk proyek tugas akhir ini berasal dari :

TUJUAN. Membuat kegiatan yang menghibur masyarakat Tangerang Selatan melalui serangkaian kegiatan yang sangat menarik di Pamulang Fiesta

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Lapangan Parkir, Pamulang Square 25 Mei 10 Juni 2012

Presentasi SAKIP. Kabupaten Magetan SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan

PERAN WANITA DALAM AKTIVITAS WISATA BUDAYA (Studi Kasus Obyek Wisata Keraton Yogyakarta) TUGAS AKHIR

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ><

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia memiliki beraneka ragam suku budaya dan kebudayaan sangat erat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Diantaranya seni tari, batik, ornamen, cerita rakyat, musik dan lagu daerah, motif

BAB II METODE PERANCANGAN

PERANCANGAN BUKU PANDUAN EKOWISATA SEBAGAI MEDIA INFORMASI DI TAMAN NASIONAL KEPULAUAN SERIBU

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dan kesatuan suatu bangsa dapat ditentukan dari aspek- aspek

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Latar Belakang Eksistensi Proyek

BAB II METODE PERANCANGAN

48. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SENI BUDAYA SMA/MA/SMK/MAK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Negara kita terdiri dari bermacam-macam suku bangsa yang terbentang

BAB I PENDAHULUAN. program wisata yang telah dilaksanakan sejak tahun 2008 yang berskala

BAB l PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Oleh: Fitria Rahmawati, S.Pd., M.Hum. NIDN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Budaya bangsa Indonesia adalah budaya yang memiliki banyak keragaman

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Keadaan Museum di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

BAB I PENDAHULUAN. kebudayaan di negara manapun di dunia ini. Kebudayaan apapun dapat

Meningkatkan kepedulian generasi muda terhadap keaslian budaya Indonesia. Membuka jaringan kerja seni budaya yang bersifat global

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

23. URUSAN KEBUDAYAAN


BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1. Jumlah Wisatawan Yogyakarta. Tahun Wisatawan Lokal Wisatawan

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

menjadi tren di pasaran. Mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki. Tak hanya pakaian dan alat-alat kecantikan. Beberapa aksesoris pendukung pun mulai

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

BADAN PENGHUBUNG PROVINSI JAWA TENGAH

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Presentase Jumlah Pecinta Seni di Medan. Jenis Kesenian yang Paling Sering Dilakukan Gol. Jumlah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

II. METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

A. LATAR BELAKANG MASALAH

BAB 7 PENUTUP. Visi Museum La Galigo belum menyiratkan peran museum sebagai pembentuk identitas Sulawesi Selatan sedangkan misi

Transkripsi:

BAB II METODE PERANCANGAN A. Keaslian (Orisinalitas) State of The Art Dalam mengkonsep sebuah kegiatan pastinya banyak yang diperhatikan dengan menciptakan tema yang sesuai baik dari segi keadaan, target masyarakat, lingkungan, tempat, dll.penulis mengatur perfomance acara dan segala keperluannya yang dibutuhkan sebagai media pendukung dalam berlangsungnya performance juga workshop tersebut. Karena di Indonesia mayoritas beragama muslim yang merayakan Idul Fitri sehingga untuk festival Ramadhan penulis ingin mengangkat suasanya islami tetapi tetap modern dan tetap mempertahannkan nilai kebudayaannya, tidak lepas dari dunia desain sebagai tempat naungan penulis dalam mengkonsep kegiatan ini. Tujuan dari diadakannya festival Ramadhan untuk menjalin ikatan dari universitas kepada masyarakat sekitar juga fakultas lain dengan melalui mahasiswa fakultas desain dan seni kreatif dimana mengangkat sebuah desain dalam kegiatan event yang diselenggerakan. Dengan hadirnya kegiatan ini akan menjalin hubungan baik dengan banyak mitra diantaranya pada masyarakat langsung, juga memperkenalkan ada saja potensi desain yang ada dan dimiliki dari penulis juga dari fakultas desain dan seni kreatif setempat. 3

Gambar 2.1 Poster Krida Budaya Data Internet Misalnya pada program kerja dari Liga Tari Mahasiswa Universitas Indonesia Krida Budaya (LTMUIKB) yang mengangendakan kegiatan setiap tahun untuk mengadakan kegiatan pertunjukan kesenian baik dalam maupun luar negeri. Pada poster diatas kegiatan ini akan dilaksanakan di Eropa. Anak muda Indonesia memang punya segudang cara untuk mengharumkan nama bangsanya di mata dunia. Pentas dan pertunjukan kesenian di mancanegara telah banyak digelar untuk memamerkan keanekaragaman budaya Indonesia.Tak terkecuali anakanak Misi kebudayaan bertajuk 2013 Culture Performances dibawa oleh LTMUIKB. Dalam misi kebudayaan ini, LTMUIKB akan tampil di beberapa festival kebudayaan internasional dari bulan Juli Agustus seperti International Folklore di Rumania, Serbia, dan Hungaria. 4

Gambar 2.2 Poster Event Wayang Summit 2012 Data Internet Wayang merupakan salah satu kesenian asli Indonesia yang sudah diakui oleh UNESCO, dalam pelestariannya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menggelar event yang bertajuk Wayang Summit 2012.Kegiatan ini diselenggarakan oleh pada tanggal 24-25 November 2012 di Monumen Nasional, Jakarta.Wayang Summit 2012adalah event kebudayaan yang mengangkat wayang sebagai World Intangible Cultural Heritage dari Indonesia.Wayang Summit juga merupakan sebuah forum kebudayaan yang ditujukan untuk menjalin kerjasama budaya melalui wayang.dalam kegiatan ini, ditampilkan beragam potensi budaya wayang dari berbagai wilayah di Indonesia dan juga dari beberapa negara.penampilan tersebut dikemas dalam suatu pagelaran wayang yang terbuka untuk disaksikan oleh masyarakat luas.selain itu, terdapat pula workshop mengenai wayang yang terbuka untuk umum, pameran, dan lomba mewarnai untuk anak-anak, sehingga kegiatan ini menjadi kegiatan yang dapat dimanfaatkan masyarakat juga bagi keluarga untuk mengisi kegiatan bersama yang juga memberikan edukasi bagi anak-anak dalam pengenalan wayang. 5

Gambar 2.3 Poster Indonesia Goes to School Data Internet Sekarang ini banyak masyarakat Indonesia yang menempuh pendidikan diluar negeri salah satunya Inggris.Sebagai masyarakat Indonesia dengan kehidupan penuh berbagai kebudayaan mengenalkan kebudayaan juga menjadi salah satu tugas masyarakat yang menetap dinegara orang untuk tetap melestarikan kebudayaan Indonesia.Untuk keberlangsungan program ini, KBRI mengundang seluruh anggota PPI-UK, PPI Cabang, serta seluruh masyarakat Indonesia di Inggris dan Irlandia untuk berperan aktif dalam berbagi informasi, dan mencari sekolah-sekolah yang terbuka untuk program ini.program ini diharapkan dapat berlangsung satu kali di masing-masing tempat, ataupun secara berkala (setiap satu atau dua bulan sekali), sehingga dapat menarik perhatian secara khusus dari para peserta, mengingat budaya Indonesia sangat beraneka ragam. Dalam penyamapaian materinya sebagai program Indonesia goes to school dintaranya tarian adat, cara membatik, permainan alat musik (angklung, sasando, ukulele, gamelan, dan lain-lain), kerajinan tangan (tenun, ulos, batik, mainan daerah, dakon, dan lain-lain), cerita budaya (cerita rakyat, legenda, fable), adat istiadat (baju daerah, tradisi, fakta menarik seputar adat 6

istiadat), makanan daerah (camilan atau makanan pokok), tempat bersejarah (peninggalan bersejarah, candi, istana/keraton, bangunan bersejarah, dan lainlain), sejarah Indonesia Inggris (story telling), cagar alam (flora-fauna). Hal inilah yang disampaikan dalam poster diatas diaman memperkenalkan budaya Indonesia dalam kancah internasional melalui sekolah-sekolah sebagai sarana edukasi. B. Sasaran Perancangan Untuk mencapai tujuan sesuai dengan perencanaan maka penulis menentukan terlebih dulu target sasarannya. Hal ini dilakukan agar tepat dalam penyampaian targetnya. Pencapaian target sasaran: a. Demografi Target demografi dalam festival ini yaitu masyarakat umum dari anakanak hingga orang dewasa, masyarakat umum juga mahasiswa. b. Target Pasar Target pasar bagi festival ini yaitu untuk masyarakat menengah kebawah dikarenakan lingkungan sekitar yang memang mayoritas masyarakat menengah. C. Tujuan dan Manfaat Perancangan a. Tujuan Diadakannya Festival Ramadhan dengan menampilkan performance dan workshop yang dapat memberikan hiburan bagi masyarakat juga edukasi khususnya dalam pengenalan ilmu desain dalam penyampaiannya secara visual. b. Manfaat 1. Mengisi waktu berbuka dengan menonton performance sebagai hiburan. 7

2. Mengenalkan hal-hal yang berkaitan dengan desain visual bagi masyarakat yang belum mengenal desain serta mendalami ilmu dan mempelajari karya handmade. 3. Performance dan workshop merupakan bagian dari rangkaian acara festival sebagai pelengkap untuk meramaikan bazar. 4. Mengangkat sebuah karya desain dalam kegiatan event dalam bentuk visual. D. Relevansi dan Konsekuensi Studi 1. Logika Dasar Perancangan Dalam festival performance sebagai media penghibur yang dapat meramaikan seluruh rangkaian acara. Dalam festival yang bertajuk Ramadhan kali ini konsep yang diusung penulis yaitu dengan menampilkan pertunjukkan yang biasa ditampilkan pada kegiatan-kegiatan keagamaan yang tetap tetap mengikuti perkembangan kebudayaan yang terjadi dan tidak lepas dari nilai budaya Indonesia, misalnya pada menampilkan tarian tradisional, fashionshow dengan dresscode gamis, standup comedy, akustik, nasyid, beatbox, dll. Pentingnya kegiatan yang interaktif yang mengangkat edukasi dalam sebuah konsep acara kepada masyarakat untuk menarik pengunjung maka perlu desain yang menarik pula.untuk workshop ilustrasi pemberian materi workshop berdasarkan teknik manual hingga yang sudah mengusung teknik modern.dan pada workshop papercraft yaitu penggambaran ilustrasi dengan menggunakan objek kertas sebagai media pewarnaan dan bentuknya.hasil dari workshop ilustrasi itu digunakan sebagai media untuk papercraft. 2. Teknologi Yang Dibutuhkan Tekhnologi yang dibutuhkan dalam perancangan konsep performance dan workshop ilustrasi dan papercraft diantaranya penggunaan software : a. Software pengolah data 8

b. Software pengolah angka c. Software pengolah vector 3. Material Yang Dibutuhkan Sementara penggunaan material yang digunakan dalam kegiatan performance dan workshop yaitu: triplek ukuran A4, kertas buffalo, kertas concorde, lem fox, gunting, kertas gambar, pensil. 4. Biaya Perancangan dan Produksi Jenis Jumlah Total Perfomance Sanggar Tari Dewata Rp 500.000,- Rp 500.000,- Snack Anak-anak Rp 15.000,- x 20 Rp 300.000,- Perfomance Beatbox & Nasyid Rp 250.000,- Rp 250.000,- Pemateri Workshop Ilustrasi dan Rp 250.000,- Rp 250.000,- Papercraft Standup Comedy RP 250.000,- X 2 Rp 500.000,- Tablig Akbar Rp 250.000 Rp 250.000,- Perfomance Hadroh Rp 250.000,- Rp 250.000,- Lain-lain Rp 250.000,- Rp 250.000,- Total Rp. 2.250.000 9

E. Skema Proses Kerja Konsep Awal -Pencarian Reverensi -Survei Pengumpulan Data - Observasi - Wawancara Pencarian Peserta - Sosialisasi kelas Pencarian Bahan Pelaksanaan PELAKSANAAN Pembelian Alat -Pembuatan Sertifikat HASIL -Persiapan Pelaksanaan AKHIR 10