STUDY EKONOMI DIGITAL DI INDONESIA Sebagai Pendorong Utama Pembentukan Industri Digital Masa Depan

dokumen-dokumen yang mirip
KEWIRAUSAHAAN MELALUI INTEGRASI E-COMMERCE DAN MEDIA SOSIAL

SMART CITY - SMART ECONOMY

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian

Sukses MP3EI melalui Pembangunan Infrastruktur Broadband

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi internet. Dengan internet pelaku bisnis tidak lagi mengalami

SIAP MENJADI RAJA DIGITAL ASEAN?

AKSELERASI PERTUMBUHAN BISNIS ICT. PASCA PAKET EKONOMI JILID XIV tentang E-COMMERCE MIRA TAYYIBA ASDEP PENINGKATAN DAYA SAING EKONOMI KAWASAN

BAB I PENDAHULUAN. perubahan sistem ekonomi dari perekonomian tertutup menjadi perekonomian

SATU DEKADE KERJASAMA EKONOMI UNI EROPA-INDONESIA EKSPOR-IMPOR PENDORONG INVESTASI UNI EROPA DI INDONESIA

FAKTOR KESUKSESAN DAN KEGAGALAN INKUBATOR BIDANG ICT

Meningkatkan Finansial Inklusi Melalui Digitalisasi Perbankan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengguna teknologi internet terus meningkat dari tahun ke tahun.

Analisis Perkembangan Industri

MAXIMIZING THE MULTI-STAKEHOLDER COLLABORATION TO ACHIEVE THE TARGET OF FOREIGN TOURISTS VISIT TO INDONESIA

Gambar 1.1 Logo PT. Tokopedia (Sumber: Tokopedia, 2012)

Shopee Luncurkan Big Mobile Shopping Day 2017, Mobile Shopping Day Terbesar di Asia Tengga

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Perusahaan Tokopedia

Implementasi Go Digital Indonesia

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Digital Entrepreneur di Era Ekonomi Kreatif

BAB I PENDAHULUAN. melakukan bisnis secara online atau e-commerce yang. akses dalam bertransaksi menjadi pilihan yang efektif dan efisien.

PERTEMUKAN INVESTOR DAN STARTUP, WUJUDKAN INDONESIA DIGITAL PARADISE

KNOWLEDGE-INTENSIVE ENTREPRENEURSHIP DAN SISTEM INOVASI

BAB I PENDAHULUAN. dari negara-negara maju, baik di kawasan regional maupun kawasan global.

PENGANTAR BISNIS. Memahami Sistem Bisnis Amerika Serikat. Oleh: Catur Widayati, SE.,MM. Modul ke: Fakultas EKONIMI DAN BISNIS. Program Studi Manajemen

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang semakin modern mendorong berbagai macam

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.2 Latar Belakang Penelitian

commerce di Indonesia sebesar US$ 230 juta, dan diperkirakan akan meningkat

BAB I PENDAHULUAN. pertukaran barang dan jasa antara penduduk dari negara yang berbeda dengan

BAB V KESIMPULAN. masyarakat internasional yaitu isu ekonomi perdagangan. Seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan melalui media cetak maupun media elektronik namun juga di media

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Bukalapak Sumber:

BAB I PENDAHULUAN. dibandingkan pada tahun 2000 ( Sedangkan

BAB I PENDAHULUAN. kreativitas.industri kreatif tidak hanya menciptakan transaksi ekonomi, tetapi juga transaksi sosial budaya antar negara.

Tingkatkan Efisiensi Nasabah Korporasi Citi Indonesia Hadirkan Layanan E-TAX

BAB I PENDAHULUAN. Secara universal, teknologi informasi (e-commerce) sekarang menjadi alat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Era globalisasi saat ini banyak sekali kemajuan dan perubahan yang terjadi

Broadband Economy. Konten sebagai Penggerak Broadband

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA KONSUMEN LAZADA INDONESIA METODE PENELITIAN. Disusun oleh: SALMA NABELLA PUTRI

Studi kasus untuk merancang intervensi tingkat perusahaan untuk mempromosikan produktivitas dan kondisi kerja di UKM SCORE

Commerce & Payment System

10,3% Perbankan Komersial dan UKM. Tinjauan Bisnis. Rp 164,7 triliun

BAB I PENDAHULUAN. Pendapatan nasional memiliki peranan penting untuk memacu. pertumbuhan ekonomi suatu negara. Selain itu pendapatan nasional dapat

BAB I PENDAHULUAN. pendapatan negara. Terbukti pada tahun 2013 pariwisata di Indonesia menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Kesejahteraan merupakan aspek penting dari kualitas suatu bangsa.

BAB I PENDAHULUAN. diperkirakan akan terus meningkat seiring kemajuan teknologi. 3,42 3,25 3,07 2,89 2,69. Tahun

Capaian Pembelajaran

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era perkembangan teknologi saat ini banyak kita jumpai campaign

Banking Weekly Hotlist (24 Juli 28 Juli 2017)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Perusahaan Startup ICT

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Peneletian Profil Perusahaan Visi dan Misi Perusahaan Visi C.

Indeks PMI Manufaktur Capai Posisi Terbaik Dibawah Kepemimpinan Presiden Jokowi

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi internet yang pesat membuat aktivitas manusia

PENDAHULUAN. mengalami keruntuhan (keadaan gawat) dan mempengaruhi sektor lainnya di seluruh

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan negara berkembang dimana masyarakatnya sangat

KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI INDONESIA (Indonesian Chamber of Commerce and Industry)

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. satunya berdampak pada sistem perdagangan. Seiring kemajuan teknologi,

I. PENDAHULUAN. (interconnection networking), yaitu suatu koneksi antar jaringan komputer.

JURNAL 1 : POTENSI ADOPSI STRATEGI E-COMMERCE UNTUK DI LIBYA.

Gambar 1.1 Logo Shopee (Sumber : Shopee, 2015)

BAB I PENDAHULUAN. disebut sebagai e-commerce. Sistim perdagangan elektronik atau e- commerce saat ini menawarkan bentuk bisnis yang baru dengan

Arah Kebijakan Perdagangan Secara Elektronik (e-commerce)

Menteri Perindustrian Republik Indonesia

MEMBANGUN INDUSTRI TELEKOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN MEDIA NASIONAL YANG KONDUSIF UNTUK INVESTASI

BAB I PENDAHULUAN. baru memberikan serangkaian kemampuan yang sama sekali baru ke tangan

Presiden Jokowi: Kita Harus Gerak Cepat Hadapi Era Digital Rabu, 27 April 2016

Perbankan Komersial dan UKM

BAB I PENDAHULUAN. sebagai masyarakat yang buta akan informasi. Internet (interconnectionnetworking)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB 1 PENDAHULUAN. yang disediakan oleh pemasar menjadi tidak selalu efektif. informasi yang tidak memihak dan jujur berdasarkan pengalaman yang

TANTANGAN EKSTERNAL : Persiapan Negara Lain LAOS. Garment Factory. Automotive Parts

I. PENDAHULUAN. Tabel 1. Pertumbuhan Ekonomi Negara di Dunia Periode (%)

PEMBANGUNAN KORIDOR EKONOMI DALAM PENGEMBANGAN WILAYAH

BAB I PENDAHULUAN. Tabel I.1 Jumlah dan Penetrasi Pengguna Internet di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. meningkatnya hubungan saling ketergantungan (interdependence) antara

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Peran RelawanT dalam Mendukung Program Kementerian Kominfo

I. PENDAHULUAN. Salah satu bentuk teknologi informasi yang berkembang pesat sejak

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan syariah telah berkembang begitu pesat di Indonesia dengan

BAB I PENDAHULUAN. Sehubungan dengan fenomena shock ini adalah sangat menarik berbicara tentang

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi yang melanda beberapa Negara di Asia pada tahun menuntut

Menperin Ramalkan Indonesia Masuk 5 Negara Ekonomi Terbesar Dunia di 2045

BAB I PENDAHULUAN. Marketing Group (2015), jumlah pengguna internet di Indonesia pada tanggal 30

BAB I PENDAHULUAN. dari jaman kolonial Belanda sampai sekarang. Hal ini dapat dilihat meningkatnya

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara berkembang yang sedang membangun, membutuhkan dana yang cukup besar untuk membiayai pembangunan.

I. PENDAHULUAN. Indonesia telah lama melakukan perdagangan internasional. Adapun manfaat

BAB I P E N D A H U L U A N. lebih maju. Organisasi-organisasi internasional dan perjanjian-perjanjian

Ringkasan. Kebijakan Pembangunan Industri Nasional

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis daring (online) semakin pesat seiring dengan

CUPLIKAN LAMPIRAN PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 2011, TANGGAL 20 MEI 2011 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Internet adalah jaringan seluruh dunia dari kom puter-komputer dengan data

Indonesia Butuh Aggregator Bisnis Online Untuk KUMKM

BAB I PENDAHULUAN. banyak pengetahuan yang dimiliki oleh stakeholder dari sebuah perusahaan,

PEREKONOMIAN INDONESIA DI ERA GLOBALISASI

E-BISNIS INTERIM MANAGEMENT REPORT ( SAP ) Disusun oleh : Bil Muammar ( ) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

Transkripsi:

STUDY EKONOMI DIGITAL DI INDONESIA Sebagai Pendorong Utama Pembentukan Industri Digital Masa Depan Tim Peneliti Badan Penelitian dan Pengembangan SDM, Kementerian Komunikasi dan Informatika

Pendahuluan Ekonomi digital lahir dan berkembang seiring penggunaan teknologi informasi dan komunikasi yang juga semakin mengglobal di dunia. Menurut Dalle (2016) sejarah ekonomi dunia telah melalui empat era dalam hidup manusia yaitu era masyarakat pertanian, era mesin pasca revolusi industri, era perburuan minyak, dan era kapitalisme korporasi multinasional. Empat gelombang ekonomi sebelumnya berkarakter eksklusif dan hanya bisa dijangkau oleh kelompok elite tertentu. Gelombang ekonomi digital hadir dengan topografi yang landai, inklusif, dan membentangkan ekualitas peluang. Karakteristik ini memiliki konsep kompetisi yang menjadi spirit industri yang dengan mudah terangkat oleh para pelaku startup yang mengutamakan kolaborasi dan sinergi. Karena itu pula ekonomi digital merupakan sharing economy yang mengangkat banyak usaha kecil dan menengah untuk memasuki bisnis dunia. Saat ini pemerintah sedang mencanangkan Indonesia sebagai largest digital economy pada 2020 dan ditargetkan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Salah satu landasan pembangunan nasional dalam pencanangan ini adalah sektor digital. Pemerintah menargetkan transaksi ecommerce mencapai senilai US$ 130 miliar dan menciptakan 1000 teknopreneur dengan nilai bisnis US$ 10 miliar pada tahun 2020. Untuk mencapai target tersebut, diperlukan peta jalan membuka akses berbagai macam sektor bisnis untuk masuk, bergabung, dan memperkuat bangunan ekosistem ekonomi digital. Salah satunya dengan mengetahui potensi pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia serta benchmark e-mommerce negara-negara lain. Tidak dipungkiri beragam masalah dalam pencapaian target ini cukup banyak, diantaranya perubahan model bisnis berbagai sektor dari konvensional ke digital. Faktor sosiokultur masyarakat yang tidak dengan cepat dapat mengadopsi sistem ekonomi digital. Faktor lain adalah kendala yang dialami pelaku startup, masalah internasionalisasi (perusahaan-perusahaan nasional yang diakusisi oleh perusahaan asing), perlindungan konsumen, serta regulasi dari transaksi online itu sendiri. Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, maka dirumuskan beberapa pertanyaan study untuk bisa menjawab permasalahan yaitu bagaimana pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia? Bagaimana perubahan model bisnis per sektor? Apa saja komoditi dagang yang menjanjikan? Apa saja kendala utama serta kunci sukses pelaku startup? Bagaimana benchmark e-mommerce dengan negara-negara lain? Bagaimana consumer protection? Bagaimana masalah internasionalisasi serta bagaimana rekomendasi kebijakan transaksi online? Data-data potensi ekonomi digital ini sangat dibutuhkan guna pengembangan serta penguatan sektor ekonomi digital di Indonesia. Hal ini penting guna perumusan kebijakan-kebijakan pemerintah yang berhubungan erat dengan sektor industri digital dimasa sekarang dan akan datang. 1

Metode Penelitian Kajian Literatur Data-data sekunder perkembangan ekonomi digital : - Penelitian pihak swasta (accenture) - Perbandingan ecommerce antar negara - Data-data pendukung lain Focus Group Discussion FGD 1 : Pembahasana Ekonomi Digital Secara Umum - Kementerian Perdagangan - idea (Indonesia E-Commerce Association) - Asperindo (Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos & Logistik Indonesia) - Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) - Doku FGD 2 : Data Pertumbuhan, Perubahan Bisnis Model, Komoditi Dagang Masa Depan, Kendala dan Kunci Sukses Startup, Masalah Internasionalisasi - Tokopedia - TrueMoney - LimaKilo - Tiket.com FGD 3 : Consumer Protection, Regulasi dan Ekosistem Ekonomi Digital - YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia) - Dirjen Pajak FGD 4 : Pengujian Hasil Studi dengan Kondisi Existing dan Implementasi Kebijakan - BRTI (Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia) - Mastel (masyarakat Telematika Indonesia) - Akademisi UI Tujuan Penelitian Mendapatkan gambaran tentang potensi serta ekosistem ekonomi digital di Indonesia, meliputi : 1. Data pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia 2. Benchmarking ekonomi digital 3. Perubahan bisnis model per sektor 4. Komoditi dagang yang menjanjikan 5. Kendala utama serta kunci sukses pelaku startup 6. Strategi Internasionalisasi 7. Regulasi dan Perlindungan Konsumen 8. Rekomendasi kebijakan 2

1 Data Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia Prospek Bisnis E-Commerce Indonesia (Social Research & Monitoring soclab.co) Nilai Bisnis Ritel Ecommerce Indonesia 2014-2018 (emarketer, 2015) Penyedia E-Commerce di Indonesia (Sharing VisionTM, 2013) Gambaran Pelaku Pembeli dan Penjual E-Commerce Nasional dan Regional (Kemkominfo dan IMT Mitra Solusi, 2015) 3

2 Benchmarking Ekonomi Digital Negara Pelaku Peran Pemerintah Amerika China India Korea Selatan Indonesia Amazon Google Facebook Alibaba Flipkart Inmobi Snapdeal Banyak perusahan teknologi berdiri di Korea Selatan Belum memiliki satupun perusahaan yang angkanya di atas USD 1 miliar Sangat visioner di awal era internet tahun 1998. Bill Clinton, mengesahkan Digital Millennium Copyright Act (DMCA). Lewat regulasi ini terciptalah berbagai inovasi, seperti ebay, YouTube dll. Regulasi DMCA melindungi bukan pada konsumen tapi melindungi terjadinya inovasi. Dimana melindungi kekebalan atas pemilik platform Pemerintah begitu protektif hingga memfilter akses situs dari luar. Namun pemerintah China mampu memaksa investasi asing untuk masuk ke sana dengan nilai ratusan juta dolar. Pemerintah juga bisa menarik kembali para enginer yang berkuliah di Amerika atau di manapun untuk kembali ke negara mereka, membangun lapangan pekerjaan dan juga membangun teknologi startup Selama puluhan tahun, India dikenal sebagai destinasi dari outsource. Perdana Menteri India Narendra Modi berusaha mengajak banyak investor asing agar bisa meningkatkan jumlah entrepreneur lokal yang bersaing global. Hasilnya Amazon sudah membuka kantor di India dan mengucurkan miliaran dolar di sana. Terbaru adalah Softbank yang telah berkomitmen berinvestasi sebanyak Rp 130 triliun di India Upaya pemerintah Korsel membangun infrastruktur saat mereka terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2002. Pemerintah ingin berita dari Korea dapat menyebar ke seluruh dunia dengan cepat. Investasi besar-besaran mereka kucurkan untuk infrastruktur internet. Hasilnya sekarang, mereka menjadi negara dengan penetrasi internet paling tinggi di dunia. Tak hanya soal akses, tapi juga soal kecepatan Berharap pemerintah yang makin mendukung pertumbuhan e- commerce di Tanah Air. (Sumber : Dari berbagai Sumber) 4

3 Perubahan Bisnis Model Per Sektor Perkembangan sector ekomoni di Indonesia yang memasuki era ekonomi digital, juga ikut merubah model bisnis yang ada. Model bisnis juga berubah dari model lama (old model), new model atau model baru (existing) yang kini sedang berjalan serta future model atau model masa depan. OLD MODEL NEW MODEL FUTURE MODEL Tiga hal dasar transaksi bisnis yang berubah : 1. Transaksi Informasi 2. Transaksi Finance 3. Transaksi Barang Contoh Perubahan Bisnis Model Sektor Transportasi 5

Karakteristik, Permasalahan dan Implikasi Model Bisnis Baru 6

4 Komoditi dagang yang menjanjikan Pembelian Produk E-Commerce di Indonesia (Kemkominfo dan IMT Mitra Solusi, 2015) Komoditas Ekspor Andalan Indonesia (Catatan Kementerian Perdagangan) Produk Tekstil Sawit Barang-barang Elektronik Karet Alas Kaki Kopi 7

5 Kendala Utama & Kunci Sukses Pelaku Startup 15 Pendanaan Startup Indonesia (Juta USD) (Tech in Asia, 2016) Kendala Startup Indonesia (Penelitian Puslitbang Aptika dan IKP, 2016) Pendanaan Coba-coba, Kurang Pengalaman Networking Soliditas Tim Tidak diterima Pasar : - Pasar Belum Siap - Kebiasaan (budaya) - Sasaran tidak tepat Regulasi : - Investasi Asing - Proses Lama 8

6 Strategi Internasionalisasi Global Market Entry Strategy (Global Strategic Management, 2011) exporting Franchising Licensing Joint Venture Global Market Entry Strategy Foreign Direct Investment Banyak startup yang berpandangan bahwa pembicaraan mengenai ekspansi ke pasar internasional masih terlalu dini untuk kondisi mereka saat ini, dengan dalih target awal untuk mematangkan pasar lokal. Tren seperti ini yang menjadikan perusahaan startup berada cukup lama dalam posisi stuck di lingkup bisnis pasar lokal. Untuk terlepas dari kondisi tersebut, diperlukan beberapa tindakan dini yang dapat dipersiapkan oleh para pelaku startup. Tindakan Dini Bagi Pelaku Startup (Dari Berbagai Sumber) Manajemen Konten dan Penyesuaian Desain Kenyamanan Membayar Bagi Konsumen Pengolahan Data Taklukkan Pengguna Perangkat Mobile 9

7 Regulasi dan Perlindungan Konsumen Hak-hak Konsumen pada Transaksi e-commerce (UU No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen) Hak atas kenyamanan, keamanan dan keselamatan dalam mengkonsumsi/menggunakan barang dan/atau jasa Hak untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan jasa yang digunakan Hak atas informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai kondisi suatu barang Hak untuk mendapatkan advokasi, perlindungan dan upaya penyelesaian sengketa perlindungan konsumen secara patut Jumlah Laporan Masalah E-commerce (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, 2016) Tahun Jumlah % Ranking 2012 11 2,4 12 2013 13 1,8 15 2014 29 2,4 12 2015 77 7,5 4 2016 (s/d Juni) 49 11 3 Jumlah Pengaduan YLKI Tahun 2015 (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, 2016) 10

8 Rekomendasi Kebijakan 11