IDENTIFIKASI INTERAKSI OBAT PADA TERAPI PASIEN TUBERKULOSIS DENGAN PENYAKIT PENYERTA DI BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT (BBKPM) SURAKARTA Tugas Akhir Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Ahli Madya D3 Farmasi Oleh: Teny Fitriana Mega Kharisma M3512045 DIPLOMA 3 FARMASI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET 2015
ii
HALAMAN PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas akhir saya yang berjudul IDENTIFIKASI INTERAKSI OBAT PADA TERAPI PASIEN TUBERKULOSIS DENGAN PENYAKIT PENYERTA DI BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT (BBKPM) SURAKARTA adalah hasil penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar apapun di suatu perguruan tinggi, serta tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari ditemukan adanya unsur penjiplakan, maka gelar yang telah diperoleh dapat ditinjau dan atau dicabut. Surakarta, Mei 2015 Teny Fitriana Mega Kharisma M3512045 iii
IDENTIFIKASI INTERAKSI OBAT PADA TERAPI PASIEN TUBERKULOSIS DENGAN PENYAKIT PENYERTA DI BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT (BBKPM) SURAKARTA TENY FITRIANA MEGA KHARISMA Program Studi D3 Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret INTISARI Tuberkulosis merupakan suatu penyakit menular yang disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis. INH dan rifampisin merupakan obat-obat TB yang ada pada peresepan kategori 1 maupun 2. Obat-obat tersebut memiliki sifat induktor dan inhibitor enzim sehingga besar kemungkinan obat dapat berinteraksi dengan obat untuk penyakit penyerta. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis obat yang berpotensi mengalami interaksi obat dengan obat TB dan fase terjadinya interaksi obat ini banyak terjadi. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yang hasilnya dianalisis secara deskriptif. Pengambilan data secara retrospektif dengan mengambil data rekam medik pasien. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi meliputi pasien tuberkulosis dengan penyakit penyerta dan mendapat terapi pengobatan tuberkulosis, dirawat di instalasi rawat inap Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Surakarta Tahun 2013-2014, dan pasien dewasa (18-60 tahun). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 10 jenis obat yang diidentifikasi berpotensi menyebabkan interaksi obat. Identifikasi interaksi obat berdasarkan literatur terjadi pada fase absorbsi (20%), metabolisme (80%), dan ekskresi (40%). Kata kunci: interaksi obat, TB, induktor, inhibitor enzim. iv
IDENTIFICATION OF DRUG INTERACTION TO THE TREATMENT OF TUBERCULOSIS PATIENT WITH COMORBIDITIES IN BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT (BBKPM) SURAKRTA TENY FITRIANA MEGA KHARISMA Department of Pharmacy, Faculty of Mathematic and Science Sebelas Maret University ABSTRACT Tuberculosis is a contagion caused by bacteria called Mycobacterium tuberculosis. INH and rifampisin are drug of TB needed in first or second prescription category. Those drug have enzym inductor and inhibitor characteristic so they have a high probability to interact with the drung of the drug for comorbodities. The purpose of the study was to identificate some kinds of drug that had potential to interact with TB s drug and the phase drug interaction occured. This reaserch was non-experimental researched that have a result analyzed desciptively. The result was a data retrospective by taking patient s record. Samples was taken using Purposive Sampling method with the inclusive criteria including tuberculosis patient with cormobidities and got the treatment of tuberculosis, hozpitalized in Balai besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) 2013-2014 and adult patient ( 18-60 years old). The result of the research showed that there were 10 kinds of drug identified as potential drug causes drug interaction. Based on literature identification of drug interaction occur on absorbtion phase(20%), metabolism phase (30%), and excretion phase (40%). Key words: Drug interaction, TB, Inductor, Inhibitor enzym v
MOTTO Hiasi hari-harimu dengan selalu tersenyum karena senyumlah yang menguatkanmu menghadapi segala kesulitan dalam melakukan segala sesuatunya Do whatever, be consistent, and succes will come naturally Never play with the feelings of other. Because you may win the game but the risk is that you will surely loose the person for a lifetime (Shakespeare) Tetaplah jadi dirimu sendiri dan jangan pernah menjadi orang lain meskipun mereka lebih baik dari kamu vi
PERSEMBAHAN Seiring dengan sembah sujud pada Allah SWT, Tugas Akhir ini penulis persembahkan kepada: Alm. Ayahku tercinta yang telah menjadi ayah terbaik hingga di akhir ayah menutup mata. Ibuku tercinta terima kasih atas kasih sayang, kesabaran, ketulusan, keikhlasan dan do a yang selalu mengiringi setiap langkahku Kakak dan Adikku tersayang yang selalu memberi semangat, dukungan dan do a Acunku tersayang terima kasih atas kasih sayang yang engkau berikan layaknya kasih sayang ibu Sahabat-sahabatku, teman-temanku vii
KATA PENGANTAR Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat serta karunia-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Identifikasi Interaksi Obat Pada Terapi Pasien Tuberkulosis Dengan Penyakit Penyerta Di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Surakarta dengan baik. Penyusunan naskah Tugas Akhir merupakan salah satu syarat utama untuk menyelesaikan pendidikan pada program D3 Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta dan mendapatkan gelar Ahli Madya. Penulis telah berusaha semaksimal mungkin memberikan yang terbaik untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini. Dan tentunya hasil ini tidak dapat diperoleh tanpa adanya dukungan, semangat dan do a dari berbagai pihak. Sehingga pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih kepada: 1. Allah SWT yang telah memberikan saya kesehatan, kemudahan dan kelancaran dalam mengerjakan tugas akhir. 2. Alm. Ayah yang semasa hidup selalu memberikan kasih sayang, dan selalu berpesan untuk serius dalam belajar. 3. Ibu yang senantiasa mendo akan dan memberi kasih sayang yang luar biasa. 4. Bapak Prof. Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc.,(Hons), Ph.D, selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. 5. Direktur Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Surakarta yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian. 6. Ibu Nestri Handayani, M.Si.,Apt, selaku Ketua Program Studi D3 Farmasi FMIPA UNS Surakarta. 7. Ibu Yeni Farida, S.Farm, M.Sc,Apt, selaku dosen pembimbing tugas akhir dan pembimbing akademik atas kesabaran, ketulusan, dan keikhlasan dalam memberikan arahan, ilmu, semangat serta motivasi. viii
8. Seluruh dosen pengajar dan staf Program Studi D3 Farmasi UNS yang telah membimbing, memberikan banyak ilmu dan pengajaran berharga. 9. Kakak dan Adekku tercinta yang selalu memberiku semangat dan dukungan serta yang tersayang mas Nanda atas dukungan, semangat dan motivasinya. 10. Sahabat-sahabatku tersayang Dyah, Gorra, Merin, Zulfana yang selalu memberiku semangat, dukungan, dan selalu setia menemaniku dalam suka duka selama ini. 11. Teman-teman kosku yang selalu ada buat aku, memberi dukungan dan semangat. 12. Teman-teman farmasi 2012 yang setia berjuang bersama belajar selama 3 tahun ini. 13. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, atas segala dukungan, bantuan yang telah diberikan. Penulis menyadari masih banyaknya kekurangan dalam penulisan naskah Tugas Akhir ini. Sehingga penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki dan menyempurnakan tugas akhir ini. Semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan dapat menjadi bekal bagi penulis dalam pengabdian Ahli Madya Farmasi di masyarakat pada khususnya. Surakarta, Mei 2015 Penulis ix
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i PENGESAHAN... ii PERNYATAAN... iii INTISARI... iv ABSTRACT... v MOTTO... vi PERSEMBAHAN... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... x DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv DAFTAR SINGKATAN... xv BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 3 C. Tujuan Penelitian... 3 D. Manfaat Penelitian... 4 BAB II LANDASAN TEORI... 5 A. Tinjauan Pustaka... 5 1. Tinjauan Umum Tentang Tuberkulosis... 5 2. Interaksi Obat... 17 B. Kerangka Pemikiran... 21 C. Keterangan Empirik... 22 BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 23 A. Jenis Penelitian... 23 B. Populasi dan Sampel... 23 C. Waktu dan Tempat commit Penelitian to user... 24 x
D. Alat dan Bahan... 24 E. Definisi Operasional Variabel... 24 F. Alur Penelitian... 25 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 27 A. Karakteristik Pasien... 27 B. Karakteristik Obat... 31 C. Identifikasi Interaksi Obat... 33 D. Keterbatasan Penelitian... 41 BAB V PENUTUP... 42 A. Kesimpulan... 42 B. Saran... 42 DAFTAR PUSTAKA... 43 LAMPIRAN... 46 xi
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1. Bakteri Mycobacterium tuberculosis... 6 Gambar 2. Penyebaran bakteri TB (Medicastore, 2014)... 7 Gambar 3. Foto toraks tuberkulosis (Kurth dan Haas, 2002)... 9 Gambar 4. Kerangka pemikiran... 21 xii
DAFTAR TABEL Halaman Tabel I. Pengobatan yang disarankan oleh Depkes (Depkes, 2011)... 14 Tabel II. Distribusi pasien berdasarkan jenis kelamin... 27 Tabel III. Distribusi pasien berdasarkan umur... 28 Tabel IV. Distribusi pasien berdasarkan penyakit penyerta... 29 Tabel V. Distribusi pasien berdasarkan rata-rata penggunaan obat... 30 Tabel VI. Distribusi penggunaan obat TB... 31 Tabel VII. Daftar golongan obat yang digunakan untuk pengobatan penyakit penyerta pasien... 32 Tabel VIII. Kombinasi obat yang berpotensi berinteraksi pada peresepan pasien... 34 xiii
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Lembar pengumpulan data... 46 Lampiran 2. Surat keterangan selesai penelitian... 54 xiv
DAFTAR SINGKATAN BA BBKPM BTA Depkes DOT FDC INH OAT PAS PDPI PMO RNA RHZE SPS SSP TB TLRs UPK = Bioavaibility = Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat = Basil Tahan Asam = Departemen Kesehatan = Directly Observed Treatment = Fixed Combination Dose = Isoniazid = Obat Anti Tuberkulosis = Para Amino Salisilat = Perhimpunan Dokter Paru Indonesia = Pengawas Menelan Obat = Ribo Nucleic Acid = Rifampisin, Isoniazid, Pirazinamid, Etambutol = Sewaktu-Pagi-Sewaktu = Sistem Saraf Pusat = Tuberkulosis = Toll-Like Receptors = Unit Pelayanan Kesehatan xv