DOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Rencana Strategis

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA KINERJA TAHUNAN PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO TAHUN No. Sasaran Strategis Indikator kinerja Target SD/MI/ Paket A.

Jumlah Siswa pada jenjang TK/RA/Penitipan Anak = x 100 % Jumlah anak usia 4-6 tahun =

RPJMD Kabupaten Agam tahun IX - 1

3. TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN (IKK II.3)

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan

TATARAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN

Jumlah Penduduk usia 15 thn ke atas dapat baca tulis x100% Jumlah penduduk usia 15th ke atas

KABUPATEN : PEKALONGAN CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB

Lampiran Meningkatnya cakupan

Tabel 9.1. Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Landak

TABEL 9-1 Indikator Kinerja Kabupaten Nagan Raya Tahun

KABUPATEN : PEKALONGAN CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB

KABUPATEN : PEKALONGAN CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

Tabel Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2015.

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

INDIKATOR KINERJA KUNCI DALAM RANGKA EKPPD TAHUN 2013 ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Jembrana

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017

DATA PENDUKUNG ELEMEN DATA IKK KABUPATEN/KOTA LAMPIRAN III PELAKSANAN KEBIJAKAN CAPAIAN KINERJA URUSAN WAJIB DA

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi

REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Sejahtera : Suatu masyarakat dikatakan sejahtera apabila dapat

BUPATI PONOROGO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN UNTUK PEMERINTAH KOTA

BAB II PERENCANAAN KINERJA

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan

FORMULIR PENGUKURAN KINERJA TAHUN No Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi % ton/ha pertanian,perkebunan dan

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016

BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA

LAMPIRAN Capaian Kinerja Sasaran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 2015

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015

EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN VISI : Menuju Sidoarjo Sejahtera, Mandiri, dan Berkeadilan

TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2011

Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki daya saing dalam menghadapi tantangan global

REKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BERDASARKAN MISI PEMBANGUNAN KOTA BANDUNG TAHUN 2012

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016

BAB II PERENCANAAN KINERJA

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

Dalam rangka. akuntabel serta. Nama. Jabatan BARAT. lampiran. perjanjiann. ini, tanggungg. jawab kami. Pontianak, Maret 2016 P O N T I A N A K

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU Tahun 2015

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan;

Visi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius

KET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN (1) Meningkatnya derajat kesehatan Ibu dan 1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 992.

FORMULIR PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2015

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015

Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Kota Surakarta 2021 A. 1

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN TAHUN 2016

TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

MATRIKS RANCANGAN PRIORITAS RKPD PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Sleman Akhir Masa Jabatan Tahun DAFTAR TABEL

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT

KABUPATEN: CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

RANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN RPJMD TAHUN KE-4

KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH

Tabel 6.1 Strategi dan Arah Kebijakan Kabupaten Sumenep

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2014

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN

BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS

BAB I PENDAHULUAN... I-1

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA

TABEL IX PENENTUAN INDIKATOR KINERJA KOTA MAKASSAR Kondisi Kinerja pada Awal Periode RPJMD (2014)

Tabel 6.1 Strategi, Arah dan Kebijakan Kabupaten Ponorogo TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

REKAPITULASI HASIL EVALUASI KESELARASAN PROGRAM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016

PAPARAN Rancangan Awal RPJMD Tahun Wates, 27 September 2017

Tabel 5.1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran dan Target Sasaran Visi : "Bali Mandara Jilid 2", Bali yang Maju, Aman, Damai dan Sejahtera

PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , ,

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN

BUPATI ACEH BARAT PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

DAFTAR ISI PENGANTAR

KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

KATA PENGANTAR. Kota Mungkid, 25 Maret a.n. BUPATI MAGELANG WAKIL BUPATI MAGELANG H.M. ZAENAL ARIFIN, SH.

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN

Transkripsi:

DOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO 2010- RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Strategis V I S I : Masyarakat Ponorogo Yang Sejahtera, Aman, Berbudaya, Berkeadilan Berlandaskan Nilai-nilai Ketuhanan Dalam Rangka Mewujudkan RAHAYUNING BUMI REYOG M I S I : 1. Menjamin terwujudnya kepastian akses dan mutu pelayanan dasar masyarakat secara optimal baik pedesaan maupun perkotaan serta menjamin kepastian penyediaan pelayanan publik dengan model pelayanan yang efektif dan efisien T U J U A N : 1. Meningkatnya derajat kesehatan dan kualitas hidup masyarakat Dengan Indikator tujuan : a Indek Pembangunan Manusia b Angka Usia Harapan Hidup c Rasio Lulusan S1/S2/3 Sasaran 1 : Meningkatnya pemerataan dan perluasan kesempatan belajar, serta kualitas pendidikan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-1. Pendidikan 1 1 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) atau Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) 2 Penduduk yang berusia >15 tahun melek huruf (tidak 98.87% 98.89% 99.05% 99.20% 99.35% 99.49% 99.62% buta aksara) 3 Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A 95.00% 95.25% 95.50% 96.00% 96.50% 97.00% 97.50% 56.12% 60.88% 65.44% 70.03% 74.79% 79.35% 84.90% Meningkatkan pemerataan dan Peningkatan pemerataan dan kualitas pendidikan pada semua jenjang pendidikan 4 Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/Paket B 79.08% 79.50% 80.00% 80.50% 81.00% 81.50% 82.00% 5 Angka Partisipasi Murni (APM)) SMA/SMK/MA/Paket 56.57% 57.00% 57.50% 58.00% 58.50% 59.00% 59.50% C 6 Angka Putus Sekolah (APS) SD/MI 0.08% 0.07% 0.06% 0.05% 0.04% 0.03% 0.02% 7 Angka Putus Sekolah (APS) SMP/ MTs 0.57% 0.55% 0.50% 0.45% 0.40% 0.35% 0.30% 8 Angka Putus Sekolah (APS) SMA/SMK/MA 1.32% 0.95% 0.90% 0.85% 0.80% 0.75% 0.70% kualitas pendidikan pada semua jenjang pendidikan serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan pendidikan Misi 1 halaman 1 dari 19

9 Angka Kelulusan (AL) SD/MI 99.02% 99.27% 99.28% 99.28% 99.34% 99.39% 99.44% 10 Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs 97.67% 97.85% 97.94% 98.11% 98.19% 98.36% 98.60% 11 Angka Kelulusan (AL) SMA/SMK/MA 95.03% 95.59% 96.09% 96.74% 97.14% 97.57% 98.10% 12 Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI ke SMP/MTs 103.33% 103.50% 104.00% 104.50% 105.00% 105.50% 106.00% 13 Angka Melanjutkan (AM) dari SMP/MTs ke 87.61% 88.00% 88.50% 89.00% 89.49% 90.00% 90.49% SMA/SMK/MA 14 Guru yang memenuhi kualifikasi S1/ D-IV 86.14% 87.99% 89.98% 92.00% 94.01% 96.06% 99.03% 15 Angka Partisipasi Murni (APK) SD/MI/Paket A 106.73% 107.50% 108.00% 108.50% 109.00% 109.50% 110.00% 16 Angka Partisipasi Murni (APK) SMP/MTs/Paket B 99.58% 100.01% 100.21% 100.41% 100.61% 100.81% 101.01% 17 Angka Partisipasi Murni (APK) SMA/SMK/MA/Paket 72.93% 73.00% 74.00% 75.00% 76.00% 77.00% 78.00% C 18 Rata-rata nilai UN SD/MI 7.15 7.20 7.25 7.30 7.35 7.40 7.45 19 Rata-rata nilai UN SMP/MTs 7.40 7.43 7.46 7.49 7.52 7.55 7.60 20 Rata-rata nilai UN SMA/MA/SMK 7.55 7.57 7.59 7.61 7.63 7.65 7.70 21 Rasio Pendidik yang memiliki sertifikat pendidik 4.76% 10.77% 15.73% 20.25% 28.47% 37.07% 50.41% 22 Indek Pembangunan Manusia (IPM) 69.55 70.59 71.41 72.22 73.03 73.85 74.66 Sasaran 2 : Meningkatnya cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan, serta derajat kesehatan masyarakat Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-2. Kesehatan 2 1 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 95.80% 61.16% 80.00% 80.00% 80.00% 80.00% 80.00% 2 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan 3 Cakupan Desa/kelurahan Universal Child Immunization (UCI) 91.27% 68.10% 92.00% 93.00% 94.00% 95.00% 95.00% 80.33% 49.84% 80.00% 85.00% 95.00% 80.00% 95.00% 4 Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat perawatan 70.83% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 5 Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 6 Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 7 Cakupan kunjungan bayi 84.59% 65.34% 87.00% 88.00% 89.00% 90.00% 90.00% Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana, prasarana dan pelayanan kesehatan, Meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat atas perilaku hidup sehat, Meningkatkan peran serta dan revitalisasi posyandu serta meningkatkan kinerja bidan dan medis Peningkatan kuantitas, kualitas sarana, prasarana dan pelayanan kesehatan Misi 1 halaman 2 dari 19

Pelayanan Kesehatan Dasar 8 Cakupan kunjungan Ibu hamil K4 82.99% 63.25% 87.00% 88.00% 89.00% 90.00% 90.00% 9 Cakupan pelayanan Nifas 92.23% 68.28% 92.00% 92.00% 92.00% 92.00% 92.00% 10 Cakupan neonatus dengan komp!ikasi yang ditangani 99.38% 70.99% 80.00% 80.00% 80.00% 80.00% 80.00% 11 Cakupan pelayanan anak balita 87.95% 55.74% 88.00% 88.00% 88.00% 89.00% 89.00% 12 Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6-24 bulan keluarga miskin 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 13 Cakupan Penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat 16.76% 55.74% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 14 Cakupan peserta KB aktif 91.53% 35.09% 69.00% 69.00% 70.00% 70.00% 70.00% 15 Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin Pelayanan Kesehatan Rujukan 16 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin 17 Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) 35.34% 28.74% 15.00% 15.00% 15.00% 15.00% 15.00% 2.79% 2.26% 1.50% 1.50% 1.50% 1.50% 1.50% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 18 Cakupan Desa/ Kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam 93.94% 91.30% >=90 >=95 >=90 100.00% 100.00% 19 Cakupan Desa Siaga Aktif 100.00% 29.84% 40.00% 50.00% 60.00% 70.00% 80.00% 20 Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa /KLB 85.00% 90.00% 95.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 21 % Kecukupan Ruang Inap sesuai master plan RSUD 100.00% 100.00% 1.0000 0.9762 1.0000 1.0000 1.0000 22 Bed Occupancy Rate / BOR (% pemakaian Tempat 72.35% 70.98% 72.40% 73.85% 75.33% 76.84% 78.37% Tidur) % Peningkatan jumlah kunjungan 23 - Pasien Rawat inap RS 33.37% 9.71% 22.00% 22.00% 22.00% 22.00% 22.00% 24 - Pasien Rawat jalan RS 15.38% 7.29% 11.00% 10.00% 10.00% 10.00% 10.00% 25 % penurunan jumlah pasien yang dirujuk ke RS lain 35.53% 29.13% 32.22% 35.53% 31.71% 32.14% 31.58% 26 Angka kematian >= 48 jam setelah dirawat 396 386 367 349 332 315 299 27 Indek Angka Harapan Hidup 74.68 75.17 75.66 76.15 76.64 77.13 Misi 1 halaman 3 dari 19

Sasaran 3 : Meningkatnya sarana infrastruktur daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-3. Pekerjaan Umum 3 1 Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik 41.71 44.91% 46.06% 48.03% 49.12% 50.21% 51.30% 2 Luas irigasi Kabupaten dalam kondisi baik 3.53 15.48% 16.35% 16.39% 16.42% 16.44% 16.47% 3 Rumah Tangga Per Sanitasi 80.47 87.59% 87.76% 88.01% 88.35% 88.77% 89.29% 4 Kawasan Kumuh 2.80 2.76% 2.75% 2.72% 2.69% 2.66% 2.63% Meningkatkan kualitas jalan dan jembatan, Meningkatkan pelayanan irigasi dan mengurangi luas genangan banjir serta Meningkatkan Pembangunan Pedesaan Peningkatan kualitas jalan dan jembatan, Peningkatan pelayanan irigasi dan mengurangi luas genangan banjir serta Peningkatan Pembangunan Pedesaan Sasaran 4 : Meningkatnya kualitas lingkungan permukiman Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-4. Perumahan 4 1 Rumah tangga pengguna air bersih 90.91% 35.58% 35.64% 35.75% 35.89% 36.09% 36.34% Meningkatkan sarana dan parasarana dasar pemukiman 2 Lingkungan pemukiman kumuh 2.80% 2761.13% 2.75% 2.72% 2.69% 2.66% 2.63% 3 Rumah layak huni 96.02% 83.37% 84.17% 84.60% 84.88% 85.01% 85.00% Peningkatan sarana dan parasarana dasar pemukiman Sasaran 5 : Meningkatnya penataan kawasan daerah sesuai RTRW Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-5. Penataan Ruang 5 1 Ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB 2 Rasio bangunan ber-imb per satuan bangunan 3 Ketaatan terhadap RTRW ( realisasi peruntukan Tata Ruang Wilayah (RTRW) dibagi Peruntukan) 76.19% 60.22% 67.00% 70.00% 72.00% 75.00% 77.00% Meningkatkan dan mengefektifkan pengendalian tata ruang daerah melalui dokumen tata ruang dan penegakan penerapannya Peningkatan pengendalian tata ruang daerah Misi 1 halaman 4 dari 19

Sasaran 6 : Meningkatnya mutu pelayanan transportasi daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-7. Perhubungan 6 1 Angkutan darat 33.70% 75.64% 76.79% 77.44% 79.96% 82.34% 86.69% 2 Ketaatan Kendaraan Wajib Uji KIR 94.23% 84.07% 93.07% 92.55% 92.08% 91.63% 91.22% Meningkatkan kondisi pelayanan prasarana jalan untuk kelancaran pelayanan angkutan orang, barang dan jasa serta peningkatan keselamatan lalu lintas jalan Peningkatan pelayanan prasarana jalan serta peningkatan keselamatan lalu lintas jalan Sasaran 7 : Meningkatnya penanganan persampahan, pemanfaatan dan pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-8. Lingkungan Hidup 7 1 Penanganan sampah 62.14% 50.85% 68.17% 69.68% 71.00% 72.13% 73.08% 2 Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan amdal 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 3 Tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan 0.02% 0.02% 0.02% 0.02% 0.02% 0.02% 0.02% penduduk 4 Penegakan hukum lingkungan 50.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% Pelayanan perlindungan sumber air 5 % sumber air di hutan lindung yang dilindungi 6 % mata air di luar hutan lindung yang dilindungi 8.33% 16.67% 25.00% 33.33% 41.67% 50.00% 58.33% Jumlah kawasan tertentu yang ditetapkan sebagai kawasan penyangga 7 Pelayanan pencegahan pencemaran air: 10.00% 20.00% 30.00% 40.00% 50.00% 60.00% 70.00% 8 Pelayanan pemulihan pencemaran air pada sumber air: Pelayanan pencegahan pencemaran udara: 9 Ruang Terbuka Hijau (RTH) di lokasi permukiman, industri, pusat perdagangan dan lokasi padat lalu lintas 16.67% 16.67% 33.33% 33.33% 50.00% 50.00% 66.67% Meningkatkan sarana dan parasarana dasar pemukiman melalui penanganan sampah secara bekelanjutan dengan mendorong swadaya masyarakat serta Meningkatkan upaya pengelolaan limbah sesuai dengan yang dipersyaratkan melalui pembinaan atas kegiatan/usaha yang berpotensi pencemaran pada tanah, air, dan udara Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup pengelolaan persampahan Misi 1 halaman 5 dari 19

10 % Kendaraan wajib uji yang secara administratif 94.23% 84.07% 93.07% 92.55% 92.08% 91.63% 91.22% terdaftar di Kabupaten yang bersangkutan dipantau emisinya 11 % Jumlah kendaraan tidak wajib uji yang secara administratif terdaftar di Kabupaten/Kota yang bersangkutan dipantau emisinya 12 % Usaha dan atau kegiatan sumber tidak bergerak yang memenuhi persyaratan administratif dan teknis pengendalian pencemaran udara 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 13 % Kualitas udara yang memenuhi baku mutu udara ambient sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 Pelayanan pencegahan dan penanggulangan dampak lingkungan akibat sampah: 14 % Jumlah TPS dan TPA dioperasikan sesuai 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 persyaratan teknis dan lingkungan Pelayanan tindak lanjut laporan masyarakat akibat pencemaran dan atau kerusakan lingkungan: 15 Jumlah laporan masyarakat akibat pencemaran dan atau kerusakan lingkungan yang ditindaklanjuti 50.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Sasaran 8 : Meningkatnya mutu tata kelola pertanahan daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-9. Pertanahan 8 1 Luas Lahan Bersertifikat 0.82% 0.84% 0.85% 0.87% 0.88% 0.89% 0.90% Meningkatkan pengelolaan Program Pengembangan Sistem 2 Penyelesaian Kasus Tanah Negara Nihil pertanahan melalui koordinasi antara Informasi Pertanahan Pemerintah Daerah dengan Instansi 3 Penyelesaian Ijin Lokasi 90.0000 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Vertikal Sasaran 9 : Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kependudukan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-10. Kependudukan dan Catatan Sipil 9 1 Kepemilikan KTP 78.85% 80.68% 81.72% 81.52% 97.42% 90.94% 87.62% 2 Kepemilikan Akta Kelahiran Per 1000 Penduduk 48.40% 49.02% 49.86% 50.68% 51.48% 52.26% 53.02% 3 Penerapan KTP Nasional Berbasis NIK Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Meningkatkan ketaatan masyarakat Program Penataan Administrasi dalam administrasi kependudukan Kependudukan melalui peningkatan pelayanan yang mudah, cepat dan berkualitas Misi 1 halaman 6 dari 19

Sasaran 10 : Meningkatnya cakupan dan kualitas pelayanan keluarga berencana Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-12. Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera 10 1 Prevalensi peserta KB aktif 75.14 74.73 74.91 75.21 75.36 75.60 75.72 Mengendalikan tingkat kelahiran Program Keluarga Berencana penduduk, Meningkatkan kualitas 2 Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I 50.44 49.16 48.07 46.55 45.55 44.55 44.55 kesehatan reproduksi remaja, Memperkuat kelembagaan 3 Cakupan peserta KB aktif 131,330 132,731 134,140 135,640 137,040 138,505 139,750 dan jejaring pelayanan KB serta Meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan keluarga Sasaran 11 : Meningkatnya kualitas pelayanan perpustakaan dan minat baca masyarakat Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-26. Perpustakaan 11 1 Koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah 56.04% 56.02% 55.86% 55.70% 55.55% 55.39% 55.23% 2 Pengunjung perpustakaan 71.00% 15.41% 50.00% 55.00% 60.00% 65.00% 70.00% Menjadikan perpustakaan sebagai sarana penambah pengetahuan Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan Misi 1 halaman 7 dari 19

DOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO 2010- RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Strategis V I S I : Masyarakat Ponorogo Yang Sejahtera, Aman, Berbudaya, Berkeadilan Berlandaskan Nilai-nilai Ketuhanan Dalam Rangka Mewujudkan RAHAYUNING BUMI REYOG M I S I : 2. Memacu pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan kerja dalam rangka pengentasan kemiskinan dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat T U J U A N : 2. Meningkatnya daya saing dan struktur ekonomi daerah Dengan Indikator tujuan : a b c d Pertumbuhan ekonomi atau Pertumbuhan PDRB Pendapatan perkapita PDRB per Kapita Persentase penduduk miskin Sasaran 12 : Meningkatnya kesempatan kerja dan kualitas calon tenaga kerja Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-14. Ketenagakerjaan 1.1 1 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja 100.00% 76.92% 76.92% 80.63% 83.64% 76.92% 80.64% Perluasan kesempatan kerja melalui 2 Pencari Kerja yang Ditempatkan 23.32% 37.80% 22.03% 25.02% 25.37% 25.62% 25.10% peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja Sasaran 13 : Meningkatnya kualitas koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-15. Koperasi dan Usaha Kecil Menengah 2 1 Koperasi aktif 83.64 85.24 86.14 87.24 87.65 88.00 2 Usaha Mikro dan Kecil 50.00 60.00 65.00 70.00 75.00 80.00 Revitalisasi kelembagaan dan usaha koperasi melalui pembinaan intensif Program penciptaan iklim Usaha Kecil Menengah yang kondusif Misi 2 halaman 8 dari 19

Sasaran 14 : Meningkatnya investasi di daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-16. Penanaman Modal 3 1 Kenaikan / penurunan Nilai PMDN (milyar rupiah) Meningkatkan investasi di daerah melalui instrumentasi prosedur pelayanan investasi serta pengembangan kawasan industri dan infrastruktur Program Peningkatan Iklim Investasi dan Investasi Sasaran 15 : Meningkatnya ketersediaan pangan utama masyarakat Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-21. Ketahanan Pangan 4 1 Regulasi ketahanan pangan Ada/tidak peraturan tentang kebijakan ketahanan pangan dalam bentuk perda,perkada, dsb. Tidak ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 2 Ketersediaan pangan utama 400.656 404.935 418.298 425.000 435.556 439.374 Meningkatkan produksi dan Program Peningkatan Ketahanan ketersediaan pangan secara Pangan pertanian/perkebunan berkelanjutan melalui penganekaragaman pangan lokal, optimalisasi kelembagaan ekonomi pedesaan, dan fasilitasi modal usaha kelompok tani maupun UKM Misi 2 halaman 9 dari 19

Sasaran 16 : Meningkatnya produksi dan produktivitas tanaman pangan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-1. Pertanian 5 1 Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar 6.47 6.24 6.79 6.85 6.95 7.10 7.20 Meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian melalui penyediaan dan pengembangan alat mesin pertanian (alsistan), peningkatan fasilitas kredit program bagi petani, dan perbaikan infrastruktur pertanian, Mengembangkan jaringan pemasaran produk pertanian melalui pola kemitraan dengan pihak III dan standarisasi mutu produk pertanian serta Optimalisasi sumberdaya pertanian baik penyuluh maupun petani, dan peningkatan gerakan budidaya pertanian organik Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan 2 Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB 27.76% 27.54% 27.40% 27.30% 27.45% 27.20% Sasaran 17 : Meningkatnya fungsi pelestarian hutan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-2. Kehutanan 6 1 Rehabilitasi hutan dan lahan kritis 4.14% 4.35% 7.36% 11.90% 14.35% 18.19% 28.82% 2 Kerusakan Kawasan Hutan 0.25% 0.24% 0.22% 0.21% 0.20% 0.19% 0.18% Optimalisasi pemanfaatan hutan dan lahan serta pengembangan hutan tanaman secara berkelanjutan Program Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan Sasaran 18 : Meningkatnya pengelolaan energi dan sumber daya mineral daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-3. Energi dan Sumber Daya Mineral 7 1 Pertambangan tanpa ijin 92.87 92.92% 92.97% 93.02% 93.07% 93.12% 93.17% 2 Kontribusi sektor pertambangan terhadap PDRB 2.47 3.3.66 2.8.66 2.48 2.57 Meningkatkan pembinaan, pengawasan dan pendapatan di bidang pertambangan dan sumber daya mineral daerah Program pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan Misi 2 halaman 10 dari 19

Sasaran 19 : Meningkatnya produksi perikanan dan konsumsi ikan di masyarakat Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-5. Kelautan dan Perikanan 8 1 Produksi perikanan 73.95% 42.89% 49.33% 56.73% 65.20% 75.02% 86.28% 2 Konsumsi ikan 12.00 12.00 12.00 12.00 12.00 12.00 12.00 Sasaran 20 : Meningkatnya volume perdagangan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-6. Perdagangan Meningkatkan produksi perikanan melalui intensifikasi dan ekstensifikasi terhadap perairan umum, kolam, laut dan tambak Program pemberdayaan masyarakat dalam pengawasan dan pengendalian sumberdaya kelautan 9 1 Kontribusi sektor Perdagangan terhadap PDRB 25.56 24.64.64 25.15 25.32 25.37 25.66 2 Ekspor Bersih Perdagangan 429,374.52 Mengembangkan sistem pemasaran produk unggulan/andalan Program Perlindungan Konsumen dan pengamanan perdagangan Sasaran 21 : Meningkatnya kuatitas dan kualitas hasil Industri unggulan daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-7. Industri 10 1 Kontribusi sektor Industri terhadap PDRB 9.83 9.15 9.19 9.72 9.31 9.71 9.51 2 Pertumbuhan Industri 0.43 0.40 0.35 0.40 0.45 0.50 0.60 Sasaran 22 : Meningkatnya pelayanan transmigrasi dan kerjasama antar daerah bidang transmigrasi Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-8. Ketransmigrasian Mengembangkan industri kecil dan menengah Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah 11 1 Transmigran Swakarsa 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 Meningkatkan kerjasama antar daerah tujuan transmigrasi dan pemberangkatan calon transmigran yang sudah dilatih Peningkatan kerjasama antar daerah tujuan transmigrasi dan pemberangkatan calon transmigran yang sudah dilatih Misi 2 halaman 11 dari 19

DOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO 2010- RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Strategis V I S I : Masyarakat Ponorogo Yang Sejahtera, Aman, Berbudaya, Berkeadilan Berlandaskan Nilai-nilai Ketuhanan Dalam Rangka Mewujudkan RAHAYUNING BUMI REYOG M I S I : 3. Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang transparan, akuntabel, serta profesional yang berlandaskan norma-norma dengan mengedepankan supremasi hukum T U J U A N : 3. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pemerintahan daerah Dengan Indikator tujuan : a b Opini BPK Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dengan target jangka menengah "Wajar Tanpa Pengecualian " Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Sasaran 23 : Meningkatnya efektifitas perencanaan pembangunan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-6. Perencanaan Pembangunan 1 1 Penjabaran Program RPJMD kedalam RKPD 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Mendorong keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan Musrenbang Program perencanaan pembangunan daerah 2 Ketepatan waktu pelaksanaan musrenbangdes/ musrenbangcam/ musrenbangkab. 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Sasaran 24 : Terwujudnya kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan yang efektif dan efisien Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-20. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian Dan Persandian 2 1 Sistem Informasi Manajemen Pemda 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 2 Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat ada ada ada ada ada ada ada 3 Besaran PAD terhadap seluruh pendapatan dalam APBD 5.89% 5.17% 5.91% 5.93% 6.47% 6.94% 7.24% Meningkatkan efektifitas kelembagaan melalui pengembangan sistem manajemen yang profesional, Peningkatan penerimaan daerah melalui intensifikasi, ekstensifikasi dan Peningkatan efektifitas kelembagaan melalui pengembangan sistem manajemen yang profesional, Peningkatan penerimaan daerah melalui intensifikasi, ekstensifikasi dan Misi 3 halaman 12 dari 19

4 Rasio struktur jabatan dan eselonering yang terisi, yaitu Jumlah jabatan yang ada (yang diisi) dibagi jumlah jabatan yang harus ada. 5 Struktur jabatan yang terisi pada tahun yang bersangkutan, yaitu jumlah struktur jabatan yang terisi dibagi jumlah struktur jabatan yang tersedia. 6 Pejabat yang telah memenuhi persyaratan pendidikan formal sesuai dengan bidang tugasnya, yang merupakan gambaran tentang jumlah pejabat yang memenuhi persyaratan pendidikan formal sesuai dengan tugasnya terhadap jumlah total pejabat yang ada. 7 Rasio pejabat yang telah memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepemimpinan, yang merupakan gambaran tentang jumlah pejabat yang memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepemimpinan terhadap jumlah total pejabat yang ada. peningkatan sumberdaya penerimaan daerah serta Peningkatan profesionalisme aparat melalui kediklatan dan memberikan hak-hak pegawai sesuai ketentuan. peningkatan sumberdaya penerimaan daerah serta Peningkatan profesionalisme aparat melalui kediklatan dan memberikan hak-hak pegawai sesuai ketentuan. 8 Pejabat yang telah memenuhi persyaratan kepangkatan, yang merupakan gambaran tentang jumlah pejabat yang memenuhi persyaratan kepangkatan terhadap jumlah total pejabat yang ada. Sasaran 25 : Tersedianya data statistik daerah yang akurat dan tepat waktu Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-23. Statistik 3 1 Ketepatan waktu penyediaan jenis dokumen statistik, yaitu dokumen Kabupaten dalam Angka, PDRB Kabupaten, dan IPM. 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Menyusun dokumen statistik daerah Program pengembangan melalui optimalisasi SDM perencana data/informasi/statistik daerah dan kerjasama dengan tenaga ahli yang berkompeten Misi 3 halaman 13 dari 19

Sasaran 26 : Meningkatnya pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib, rapi dan handal Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-24. Kearsipan 4 1 Penerapan pengelolaan arsip secara baku 2 Kegiatan peningkatan SDM pengelola kearsipan 1.79% 1.79% 17.86% 35.71% 53.57% 71.43% 100.00% 5 5 6 7 8 9 10 Mengembangkan sistem administrasi pemerintahan dan pengelolaan arsip daerah Program perbaikan sistem administrasi kearsipan Sasaran 27 : Meningkatnya pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-25. Komunikasi dan Informatika 5 1 Website Milik Pemerintah Daerah ada ada ada ada ada ada ada 2 Pameran / Expo 2.00 1.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 Meningkatkan pemberdayaan insan Program Pengembangan kominfo dan masyarakat melalui Komunikasi, Informasi dan Media kecukupan sarana dan prasarana Massa komunikasi, pelatihan, pembinaan dan dialog interaktif serta Meningkatkan pengelolaan informasi berbasis Teknologi Informasi (TI). Misi 3 halaman 14 dari 19

DOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO 2010- RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Strategis V I S I : Masyarakat Ponorogo Yang Sejahtera, Aman, Berbudaya, Berkeadilan Berlandaskan Nilai-nilai Ketuhanan Dalam Rangka Mewujudkan RAHAYUNING BUMI REYOG M I S I : 4. Meningkatkan pemberdayaan dan penguatan perempuan serta kelembagaan masyarakat, melalui keterlibatan seluruh komponen dalam setiap tahapan pembangunan a b c d di segala bidang T U J U A N : 4. Meningkatnya Partisipasi Masyarakat dalam Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan Dengan Indikator tujuan : Indek Pembangunan Gender (Gender Related Index/ GDI) Angka Pemberdayaan Gender (Gender Empowering Index/ GEM) Nilai Keswadayaan Masyarakat dalam pembangunan Persentase desa berstatus swasembada Sasaran 28 : Meningkatnya partisipasi perempuan dalam pembangunan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-11. Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak 1 1 Partisipasi Perempuan di Lembaga Pemerintah 49.02 50.04 51.02 52.00 53.03 54.00 55.01 2 Angka Melek Huruf Perempuan Usia 15 Tahun Keatas 92.81 98.88 98.93 98.93 99.89 99.89 99.89 3 Partisipasi Angkatan Kerja Perempuan 78.76 87.82 90.91 91.33 92.36 93.19 94.42 4 persentase (%) ibu (dalam keluarga) yang tidak usaha per tahun 5 persentase (%) pengusaha perempuan dibanding lakilaki 6 Jumlah peraturan/ketentuan daerah yang diterbitkan untuk mendukung peningkatan kualitas hidup 7 perempuan Jumlah perkawinan Dengan istri di bawah 16 tahun per-tahun 14.20 15.21 17.12 18.78 20.87 22.46 24.17 0 0 1 1 1 1 1 4 4 3 2 1 1 0 Meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan melalui pemberdayaan pada lembaga pemerintah, sektor industri dan lembaga non formal Program Peningkatan peran serta dan kesetaraan jender dalam pembangunan Misi 4 halaman 15 dari 19

Sasaran 29 : Meningkatnya keberdayaan masyarakat pedesaan Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-22. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa 2 1 PKK Aktif 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 2 Posyandu 99.91% 99.91% 99.91% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% Meningkatkan usaha ekonomi Program Peningkatan masyarakat perdesaan melalui Keberdayaan Masyarakat pelatihan manajemen pembangunan Pedesaan partisipasif, pelatihan perencanaan partisipasif dan pelatihan manajemen pemberdayaan masyarakat desa serta Meningkatkan Pembangunan Pedesaan Misi 4 halaman 16 dari 19

DOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO 2010- RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Strategis V I S I : Masyarakat Ponorogo Yang Sejahtera, Aman, Berbudaya, Berkeadilan Berlandaskan Nilai- M I S I : 5. Membangun dan memelihara stabilitas pemerintahan, politik, ekonomi, sosial dan budaya sehingga memberikan rasa aman bagi masyarakat, dengan menjunjung tinggi budaya dan karakter masyarakat yang agamis, bermoral dan berbudi luhur T U J U A N : 5. Terwujudnya tatanan sosial masyarakat yang aman, tertib, dan damai Dengan Indikator tujuan : a Angka Kriminalitas b Jumlah Pelanggaran Perda Trantib Sasaran 30 : Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam menjaga ketenteraman kehidupan bermasyarakat Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-19. Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri 1 1 Kegiatan Pembinaan Politik Daerah 4.00 3.00 3.00 3.00 4.00 4.00 4.00 2 Kegiatan Pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP 4.00 1.00 10.00 10.00 10.00 10.00 10.00 3 Rasio personil SatpoL PP terhadap jumlah penduduk 0.44% 0.55% 0.65% 0.65% 0.65% 0.70% 0.75% Meningkatkan rasa aman dan nyaman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta Mengembangkan budaya masyarakat yang tertib dan patuh terhadap peraturan Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan Misi 5 halaman 17 dari 19

Sasaran 31 : Meningkatnya kualitas dan jangkauan pelayanan sosial Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-13. Sosial 2 1 Sarana Sosial seperti Panti Asuhan, Panti Jompo dan Panti Rehabilitasi 28.00 28.00 30.00 32.00 32.00 32.00 32.00 Meningkatkan kualitas hidup bagi PMKS dengan peningkatan rehabilitasi dan bantuan dasar 2 Penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan 18.21% 11.65% 11.65% 11.65% 11.65% 11.65% 11.65% Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial 3 PMKS yang memperoleh Bantuan Sosial 35.71% 35.71% 35.71% 35.71% 35.71% 35.71% 35.71% Sasaran 32 : Meningkatnya pelestarian dan pengembangan budaya daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-17. Kebudayaan 3 1 Penyelenggaraan festival seni dan budaya 17.00 12.00 22.00 23.00 24.00 25.00 25.00 Melestarikan dan mengembangkan keragaman kekayaan budaya Program pengembangan kerjasama pengelolaan dengan meningkatkan apresiasi dan kekayaan budaya peran serta komunitas budaya lokal 2 Sarana penyelenggaraan seni dan budaya 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 3 Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan 6.67% 6.67% 8.33% 8.33% 8.33% 8.33% 8.33% Sasaran 33 : Meningkatnya sarana dan prasarana olah raga Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan wajib ke-18. Kepemudaan dan Olah Raga 4 1 Gelanggang / balai remaja (selain milik swasta) 0.10% 0.2% 0.2% 0.3% 0.3% 0.4% 0.4% Meningkatkan prestasi olah raga Program Pembinaan dan melalui pembinaan induk organisasi Pemasyarakatan Olahraga dan komite olah raga Misi 5 halaman 18 dari 19

2 Lapangan olahraga 17.04% 9% 9% 10% 11% 11% 12% Sasaran 34 : Meningkatnya nilai strategis tujuan pariwisata daerah Sasaran tersebut dalam rangka memenuhi urusan pilihan ke-4. Pariwisata 5 1 Kunjungan wisata 243,200.00 267,520.00 294,270.00 323,699.00 356,068.0 391,676.0 430,843.0 2 Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB 0.0434% 0.0465% 0.0497% 0.0532% 0.0569% 0.0609% 0.0652% Mengembangkan jenis dan kualitas produk-produk wisata serta meningkatkan efektivitas kelembagaan promosi Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata Misi 5 halaman 19 dari 19