PLC UNTUK PENGENDALI LIFT

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV BAHASA PROGRAM PLC

sebagai perangkai peralatan control yang satu dengan yang lain.

t o l e a r n t o k n o w P L C BASIC I Instruktur : TOTOK NUR ALIF S.Pd NIP

Setelah Selesai pembelajaran diharapkan mahasiswa dapat membuktikan fungsi-fungsi khusus dalam pemrograman Programmable Logic Controller (PLC)

BAB V OPERASIONAL PROGRAMMING CONSOLE

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 2.1. Diagram pewaktuan Timer dengan ON-delay Ladder Diagram dari fungsi pewaktuan (on-delay) ditunjukkan dalam gambar 2.2. berikut ini.

PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER

MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI

BAB III LANDASAN TEORI. lingkungan. Apapun macam teknologi pengolahan air limbah domestik maupun

Praktikum 2 Pengenalan Simbol Ladder Diagram. A. Tujuan : 1. Mahasiswa mampu memahami dan menggunakan berbagai simbol dalam Ladder Diagram

DIAGRAM LADDER. Dr. Fatchul Arifin, MT

Fungsi-fungsi Khusus

Praktikum 2 Pembuatan Program PLC

BAB II LANDASAN TEORI

BAB VI MENGENAL TRAINER " BATO - 05 "

PERCOBAAN 3 I. JUDUL PERCOBAAN PLC

BAB I PENDAHULUAN 1.1 TUJUAN

Teknik Pemrograman PLC

WORKSHOP INSTRUMENTASI MODUL PRAKTIKUM PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER

Yudha Bhara P

Materi. Siswa Mampu :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

TE Otomasi Sistem dengan PLC (Prak. PLC) Petunjuk Praktikum PLC

PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLER (PLC)

NO NAMA BARANG SPESIFIKASI JUMLAH

TE Programmable Logic Controller Petunjuk Praktikum PLC

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : Pengenalan Komputer. Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas Ilmu Komputer

OTOMASI WORK STATION (FMS) BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER Purnawan

Gambar 4.2 Simbol LOAD. Gambar 4.3. Simbol LOAD NOT

INSTALASI MOTOR LISTRIK

APLIKASI ZELIO SOFT 2 PADA SISTEM KEAMANAN SMART ROOM DENGAN MENGGUNAKAN SMART RELAY

SOAL SOAL SEMESTER GASAL KELAS XII TITIL MATA DIKLAT : MENGOPERASIKAN MESIN KENDALI ELEKTRONIK (011/KK/10) JUMLAH SOAL : PAKET : A

BAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Pemrogaman HMI Dengan Menggunakan Easy Builder Human Machine Interface yang digunakan penulis untuk

TRAINER PRAKTIKUM MOTOR STEPPER BERBASIS PLC (PROGRAMMING LOGIC CONTROLLER)

BAB III TEORI DASAR. o Lebih mudah untuk menemukan kesalahan dan kerusakan karena PLC memiliki fasilitas self diagnosis.

II. TINJAUAN PUSTAKA. PLC adalah sebuah alat yang digunakan untuk menggantikan rangkaian sederetan

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

TM PLC & Otomasi (Praktikum PLC) Petunjuk Praktikum PLC

LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA INDUSTRI KENDALI TRAFFIC LIGHT 4 JALUR DENGAN PLC DISUSUN OLEH:??????????????????????????????????

BAB IV PEMBAHASAN. pabrik PT. Boma Bisma Indra. Mesin ini digunakan untuk pelebaran lubang

BAB 7. PLC = Programmable Logic Controller

BAB III PERANCANGAN PROTOTIPE

PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) SUATU PEMAHAMAN DASAR PERALATAN PENGENDALI DI INDUSTRI BAGI MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI

BAB IV INSTRUKSI INSTRUKSI DASAR PLC

PENDETEKSI LOGAM UNTUK INDUSTRI MAKANAN BERBASIS PLC. Oleh : Atmiasri dan Sagita Rochman*)

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari 2014 sampai dengan Desember 2014.

1.Dasar dasar Keyboard a. Pengertian dan pengenalan keyboard b. Pemasangan Keyboard c. Fungsi dan penggunaan keyboard

7/16/2012. Komputer berasal dari bahasa latin yaitu Computare yang berarti menghitung.

Implementasi Pengendali PLC Pada Sistem Motor Tiga Phasa Untuk Star Y/

Shortcut Keyboard Pada Windows

PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN AIR BERSIH BERBASIS PLC OMRON CPM 2A

Sortasi BAB II TEORI DASAR 2.1 PROSES PENYORTIR OBJEK. Proses penyortiran merupakan sebuah proses pemisahan atau penyeleksian

SISTEM OPERASI WINDOWS

Pemrograman Programmable Logic Controller

Semua Timer diatas menggunakan jenis timer OnDellay. Untuk jenis-jenis timer bisa dilihat sebagai berikut:

LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA INDUSTRI

Gambar 3.1 Tahapan Perancangan Miniatur Lift

KEGIATAN. Tes tertulis Pengamatan Wawancara Laporan. Menjelaskan pengetahuan dasar kendali elektronik

kendali pemotongan kertas pada industri rumah tangga, dimana dengan

Kombinasi Tombol Keyboard Dan Fungsinya

Materi 7: Introduction to PLC Programming Language

BAB I PENDAHULUAN Pengantar Bahasa ISETL

Pemrograman Programmable Logic Controller

SOAL SOAL SEMESTER GASAL KELAS XII TITIL MATA DIKLAT : MENGOPERASIKAN MESIN KENDALI ELEKTRONIK (011/KK/10) JUMLAH SOAL : PAKET : B

2.2. Perangkat Keras dan Fungsinya

Otomasi Sistem dengan PLC

Bab VI : Contoh-contoh Aplikasi ZEN

TE SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) Petunjuk Praktikum

MENGENAL PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI. Modul I. Disusun Oleh : : Adrian Rananda Putra. Nim : LABORATORIUM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER

TE SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) Petunjuk Praktikum

SIMULASI MODEL KONTROL MESIN MIXER MENGGUNAKAN PLC DAN PROGRAM KOMPUTER INTELLUTION FIX

Lembaran Laporan Sementara Praktikum PLC (V2.75)

Arsitektur Programmable Logic Controller - 1

Penggunaan PLC di industri dimaksudkan untuk menggantikan penggunaan rangkaian relay dan timer. Keuntungan penggunaan PLC antara lain :

APLIKASI SMS PADA JARINGAN TELEPHONE OLEH MODUL DST-52 DAN DF-88

TERAMPIL MENGETIK DENGAN SISTEM 10 JARI

Transfer Register. Andang, Elektronika Komputer Digital 1

E. Menggunakan KEYBOARD

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB III PERANCANGAN SISTEM

Bab 2 Relay Prinsip dan Aplikasi

III. METODOLOGI PENELITIAN. : Laboratorium Teknik Kendali Teknik Elektro Jurusan. Teknik Elektro Universitas Lampung

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan dari hasil uji coba yang telah dilakukan dapat ditarik beberapa kesimpulan antara lain :

SOAL ULANGAN UMUM TAHUN

4. Pembuatan File Batch

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Industri Karet Deli Tanjung Mulia

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

PENGOPERASIAN PLC OLEH LINGGA NURRAHMAN

1c. Pengujian ladder diagram memasukkan plat. 1a. Pengujian ladder diagram manual dan otomatis sistem parkir

meliputi pengujian rangkaian pengendali motor tiga fase untuk forclift dengan

MANUAL KENTAC 800mk2

SISTEM KENDALI LIFT 3 LANTAI MENGGUNAKAN PLC TWIDO

A. HARDWARE & FUNGSINYA. Hardware adalah semua peralatan fisik dari sistem komputer.

Pendidikan Teknik Elektronika FT UNY. PLC Praktek TOOLBARS CX-PROGRAMMER 4x50 menit

Programmable Logic Controller

Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN

Transkripsi:

PLC UNTUK PENGENDALI LIFT A. Tuiuan Praktikum 1. Mampu membuat diagram urutan pengendalian. 2. Mampu mengaplikasikan diagram pengendalian ke dalam bahasa pemrograman. 3. Mengamati dan memahami proses kerja sistem PLC berdasarkan diagram dan bahasa pemrograman yang telah dibuat. B. Tata Cara Percobaan 1. Baca dengan teliti penggunaan perangkat lunak LSS-PLC dan konfigurasi saklar eksternal PLC. 2. Buatlah gambar alat I/O dan titik I/0 yang akan dihubungkan dengan alat I/0 tersebut. 3. Gambar diagram ladder-nya. 4. Dari diagram ladder ubah ke bahasa pemrograman dan masukkan program tersebut ke CPU. 5. Periksa program apabila terdapat kesalahan sintaks. 6. Eksekusi program untuk diperiksa apabila terdapat kesalahan. 7. Eksekusi program apabila sistem telah dihubungkan. 8. Lakukan back-up program untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. C. Konfigurasi Saklar Eksternal PLC 1. Saklar 02, saklar tekan pemicu PLC. 2. Saklar 03, saklar emergency pada PLC (pada modul PLC tidak dipasang). 3. Saklar 10, saklar lantai 1 pada lift. 4. Saklar 11, saklar lantai 2 pada lift. 5. Saklar 12, saklar lantai 3 pada lift. 6. Saklar 13, saklar lantai 4 pada lift (hanya pada lift yang mempunyai empat lantai). 7. Saklar 210, saklar untuk mengaktifkan motor turun pada lift. 8. Saklar 211, saklar untuk mengaktifkan motor naik pada lift. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 1

PENGUJIAN 1 Menaikkan Lift dari Lantai 1 ke Lantai 3 Ladder Diagram pengujian I: 02 03 206 00206 00206 12 211 Bila diagram tersebut diubah ke dalam kode mnemonic maka dihasilkan: Perintah Operan Komentar LD 00002 OR 00206 AND NOT 00003 OUT 00206 LD 00206 AND NOT 00012 OUT 00211 FUN 01 Penjelasan kode mnemonic: Dengan menganggap data 00002 adalah sebuah saklar kode angka 00002, maka perintah 00002 berarti fungsikan saklar 00002 sebagai saklar pengendali 'ON'. Saklar 00003 adalah saklar yang tertutup dalam keadaan normal. Saklar ini berfungsi menghentikan semua proses secara mendadak, bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Data 00206 adalah sebuah kode untuk relay atau saklar magnetis. Data 00012 adalah kode untuk saklar 12 yang ada pada lantai 3. Data 00211 adalah kode/data untuk motor yang bergerak ke atas. Bila perintah-perintah dalam bentuk kode mnemonic tersebut dimasukkan ke CPU maka yang terjadi adalah: Saat saklar 02 ditekan, maka akan menghidupkan relay 206. Karena relay 206 hidup maka secara otomatis saklar 206 juga hidup tersambung. Saklar ini akan menggantikan saklar 02, artinya walaupun saklar 02 dilepas (terputus) relay 206 tetap hidup sampai dilakukan penekanan terhadap saklar 03. Dengan kondisi relay 206 masih ON, berarti saklar 206 yang paralel dengan saklar 12 dan motor 211 juga dalam kondisi terhubung. Kondisi ini Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 2

akan menggerakkan motor ke atas sampai pada lantai terakhir (ketiga). Begitu sampai di lantai 3, lift akan menyentuh saklar 12 yang secara otomatis akan mematikan lift. Artinya lift berhenti di lantai ketiga. Bila dikehendaki lift berhenti di lantai 2, maka dapat dilakukan dengan menekan saklar 03 pada saat lift di lantai 2. Atau dengan kata lain, saklar 03 ini berfungsi untuk menghentikan lift kapan saja. Program dalam bentuk kode mnemonic diakhiri dengan FUN 01. Kode ini sama artinya dengan END dalam pemrograman Pascal, yang berarti program sudah selesai. TUGAS : Gambarkan ladder diagram untuk percobaan ini berdasarkan penjelasan di atas. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 3

PENGUJIAN 2 Menurunkan Lift Dari Lantai 3 ke Lantai 1 Kode mnemonic pengujian 2 Perintah Operan Komentar LD 00002 OR 00206 AND NOT 00003 OUT 00206 LD 00206 AND NOT 00010 OUT 00210 FUN 01 Penjelasan kode mnemonic : Percobaan ini tidak jauh berbeda dengan unit 1. Letak perbedaan hanya pada AND NOT 10 dan OUT 210. Perbedaan ini menunjukkan lift bergerak naik atau bergerak turun. Bila program dalam bentuk kode mnemonic tersebut dimasukkan ke dalam CPU, maka yang terjadi adalah : Pengendalian utama ini adalah saklar 02 (normally open) dan saklar 03 (normally close). Saat saklar ditekan (dihubungkan), maka relay 206 menjadi aktif. Kondisi ini menyebabkan semua saklar dengan kode 206 menjadi 'ON'. Pada line 1, terjadi sistem yang tertutup. Hal ini disebabkan pada saat saklar 02 'ON', saklar 206 yang paralel dengannya juga hidup. Karena saklar 206 yang terkendali oleh koil 206, maka line I akan selalu 'ON' sampai dilakukan penekanan (pemutusan) oleh saklar 03. Pada Line II, karena saklar 206 yang terkendali juga oleh koil 206, maka begitu line I 'ON' line II juga 'ON', dan kordisi ini menghidupkan motor 210 yang menggerakkan lift ke bawah. Lift akan turun terus sampai lantai terbawah (lantai 1). Begitu sampai dilantai 1, lift akan menekan saklar 10, dan lift berhenti. Untuk menghentikan lift secara tiba-tiba dapat dilakukan dengan menekan saklar 03. TUGAS : Gambarkan ladder diagram untuk percobaan ini berdasarkan penjelasan di atas. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 4

PENGUJIAN 3 Lift Naik dan Berhenti Delama 5 Detik Pada Setiap Lantai Diagram ladder pengujian 3 02 03 10 11 12 13 206 206 T1 T2 T3 T4 10 11 12 13 T1 50 T2 50 T2 50 T4 50 206 13 211 Penjelasan program: Bentuk program ini intinya sama dengan pada percobaan 1. Penambahan TIM 01, TIM 02 dan TIM 03 adalah untuk menunjukkan waktu berhenti pada masing-masing lantai (dalam percobaan ini 5 detik). Setelah program ini dieksekusi oleh CPU, maka proses yang terjadi adalah: Bila saklar 02 ditekan (terhubung), maka koil 206 aktif dan semua saklar yang berkode 206 dalam kondisi 'ON'. Hal ini berarti juga motor mulai berputar untuk menggerakkan lift ke atas. Karena saklar 10 pada lantai I ada pewaktunya, maka lift tidak langsung bergerak menuju ke lantai 2 tetapi diam dahulu selama waktu yang telah ditentukan (5 detik). Setelah waktu 5 detik tersebut dicapai, lift akan bergerak menuju lantai 2. Kejadian yang sama juga akan terjadi pada lantai ini, yaitu lift akan berhenti selama 5 detik. Setelah itu lift bergerak lagi menuju ke atas. Hal ini disebabkan pada akhir program ditulis AND NOT 13, yang berarti saklar 13 akan terbuka saat lift menyentuh saklar tersebut dan tidak akan menutup lagi. Karena keadaan ini, sebenarnya pewaktuan untuk saklar 13 dapat dihapuskan untuk menghemat memori. Seperti percobaan I dan 2, proses akan berhenti bila saklar 03 ditekan (terbuka). Penghentian ini dapat dilakukan kapan saja. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 5

UNIT 4 Lift Turun dan Berhenti Selama 5 Detik di Setiap Lantai Program dalam bentuk kode mnemonic adalah sebagai berikut Perintah Operan Komentar LD 00002 OR 00206 AND NOT 00003 AND NOT 00010 OR TIM 001 AND NOT 00011 OR TIM 002 AND NOT 00012 OR TIM 003 OUT 00206 LD 00010 TIM 001 0050 LD 00011 TIM 002 0050 LD 00012 TIM 003 0050 LD 00206 AND NOT 00010 OUT 00210 FUN 01 TUGAS : Gambarkan ladder diagram untuk percobaan ini berdasarkan penjelasan di atas. Penjelasan kode mnemonic: Program ini tidak jauh berbeda dengan percobaan 3. Perbedaannya hanya terletak pada AND NOT 00010 dan OUT 00210. Perbedaan inilah yang mempunyai fungsi untuk menggerakkan lift ke bawah atau ke atas. Bila program tersebut dieksekusi, maka yang terjadi adalah: Saat saklar 02 ditekan berarti sistem mulai bekerja. Bila lift berada pada lantai 3 maka akan diam dahulu selama 5 detik, kemudian bergerak menuju lantai 2. Di lantai ini lift juga berhenti selama 5 detik, setelah itu bergerak lagi menuju ke lantai 1. Di lantai 1 tidak akan bergerak lagi ke bawah, walaupun ada pewaktu selama 5 detik. Hal ini disebabkan pada akhir program terdapat perintah AND NOT 00010 yang mengakibatkan pewaktu selama 5 detik tidak berfungsi lagi. Karena perintah Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 6

tersebut, maka lift akan berhenti di lantai 1 selamanya sampai dilakukan perubahan terhadapnya. Melihat keadaan ini, pewaktu untuk lantai 1 tidak bisa ditiadakan. Seperti pada percobaan-percoaan sebelumnya, saklar 03 pada percobaan ini juga kendali untuk mematikan proses secara mendadak dalam kondisi yang diinginkan. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 7

UNIT 5 Lift Naik/Turun dan Berhenti Selama 5 Detik di Setiap Lantai Dengan Tombol Emergency TUGAS : Buatlah program mnemonic dan ladder diagram berdasar penjelasan berikut: Percobaan kelima ini merupakan gabungan dari percobaan 3 dan 4 plus tombol emergency di lantai dasar yang apabila tombol ini ditekan maka lift akan segera turun ke lantai dasar dengan menurunkan penumpang ke lantai terdekat di atasnya. Program ini memerlukan penambahan 1 kondisi lagi misalnya kondisi 00207. Kondisi 207 dengan garis diagonal merupakan invers dari kondisi 207 tanpa garis diagonal. Kedua kondisi tersebut bekerja saling berlawanan. Operasinya dapat diterangkan sebagai berikut: Saat saklar 02 ditekan, maka sistem dalam keadaan aktif (siap bekerja). Akibat penekanan tersebut membuat koil 206 aktif dan menghidupkan semua saklar yang sekode dengannya. Dengan menganggap lift berada pada lantai 3, maka akibatnya penekanan tersebut lift akan diam selama 5 detik di lantai tersebut. Kemudian lift turun ke lantai 2 dan berhenti selama 5 detik. Selanjutnya turun ke lantai 1 dan berhenti juga selama 5 detik. Pada saat lift tiba ke lantai 1 dan berhenti juga selama 5 detik. Pada saat lift tiba di lantai 1, dia akan menyentuh saklar 10. Akibatnya koil 207 aktif. Dengan demikian semua saklar yang sekode dengannya juga aktif, baik aktif ON maupun aktif OFF. Saat saklar 10 tersentuh, maka penggerak ke bawah (210) nonaktif. Karena dengan aktifnya koil 207, saklar 207 yang menggerakkan lift ke atas. Keadaan ini menandakan bahwa lift siap bergerak ke atas. Kejadian selanjutnva adalah: Lift diam selama 5 detik di lantai 1, Lalu bergerak menuju lantai 2. Di lantai ini lift juga berhenti selama 5 detik, kemudian bergerak menuju lantai 3. Sebelum turun kembali kelantai 2 dan 1, lift berhenti di lantai tersebut selama 5 detik. Saat lift tiba di lantai 3, dia secara otomatis akan menekan saklar 12. Penekanan ini mengakibatkan putusnya hubungan sumber daya ke koil 207. Akibatnya koil 207 menjadi non aktif, dan membuat saklar 207 yang seri dengan penggerak 210 menjadi ON kembali. Dan lift siap untuk turun lagi. Proses diatas akan terus berlangsung tanpa berhenti sampat dilakukan penekanan terhadap saklar 03, yang berarti pemutusan sumberdaya ke sistem. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 8

Penggunaan Perangkat lunak LSS - PLC 1. Prosedur masuk ke LSS C:\ cd LSS C:\LSS> LSS Catatan : Jika set up yang ada sudah benar, anda langsung menekan tombol ESC, dan dengan demikian anda memasuki ke menu program 2. Prosedur menuliskan program Tekan F2 (write), dikanan atas layar komputer menunjukkan WRT. Pilih kode ladder yang diinginkan dan isi alamatnya lalu tekan enter. Jika kode ladder yang diinginkan tidak terdapat, maka kita bisa dapatkan dengan menekan tombol ctrl, sebagai contoh jika kita ingin menulis kode TIM, maka kita bisa menekan ctrl, tanpa melepaskannya, tekan pula F6, kemudian lepaskan kedua tombol. Untuk menuliskan TIM sebagai output (yaitu TIM yang terletak di akhir rung, rung adalah baris pada ladder diagram), maka ulangi langkah pada butir terakhir diatas, isikan nomer TIM, kemudian tekan ENTER, setelah itu isikan berapa lama waktu yang kita set, lalu tekan ENTER kembali. Untuk menuliskan TIM sebagai kondisi logika (yaitu TIM yang terletak diawal atau ditengah rung), pertama tekan F4, setelah itu, laksanakan prosedur pada butir ke-3 diatas. Untuk menuliskan kode NOT, maka bisa kita gunakan tombol shift. Sebagai contoh, jika kita inginkan menulis LD NOT, maka tekan tombol shift, tanpa melepaskannya, tekan pula tombol F4, kemudian lepaskan semua tombol. Catatan: Kode-kode ladder ditampilkan di bagian bawah layar komputer. Untuk kode ladder OUT( ) : tekan F7 Untuk kode ladder END( ) tekan F10, lalu 0 dan 1 Setelah program selesai dituliskan, program harus disimpan (tekan F3 lalu enter) 3. Prosedur mentransfer program dari komputer ke Programmable Controller (PC) Tekan tombol control dan 0 /huruf O (serentak) Tekan F1 (PC Con) Tekan tombot END Pilih transfer program lalu enter Pilih Computer PC lalu enter Pilih SEND TO END lalu enter Catatan: Transfer program tidak akan dilaksanakan jika PC diset ke RUN. Di layar komputer ditampilkan pesan NOT DURING RUN.Untuk mengatasinya, tekan ESC, lalu Control & huruf 0 (serentak), setelah itu tekan F4 (PGRM), di layar komputer ada pesan PC Down Are You Sure?, anda harus mengisikin huruf Y (yes) lalu enter. Setelah itu baru anda pilih Transfer Program dst. Setelah program selesai ditransferkan ke PC, anda selanjutnya tinggal me RUN program tersebut. Caranya: Tekan Control & Huruf 0 (serentak) lalu pilih F2 (RUN) Jika anda ingin masuk ke menu program kembali (untuk menuliskan program yang baru). Prosedurnya adalah sebagai berikut : Tekan Control dan huruf 0 (serentak). Tekan F4, huruf Y lalu enter Tekan Fl, dan anda sudah masuk ke menu program. Program anda tadi dapat dilihat dengan menggunakan tombot Pg Up / Pg Down. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 9

4. Prosedur Menghapus Program dari Memori (dari alamat 000000 dan seterusnya). Tekan tombol END Tekan huruf C (Clear Memori) Tekan angka 0 (nol) lalu enter Catatan : Prosedur ini hanya perlu anda jalankan, ketika anda ingin memprogram yang baru. 5. Prosedur Menghapus Kesalahan pada Ladder Diagram Tekan tombol shift, tanpa melepaskan tombol shift, kemudian tekan F1, kemudian lepaskan semua tombol yang ditekan. Tempatkan cursor sebelum kode yang akan di hapus, kemudian tekan ENTER. Untuk menghapus kode ladder vertical ( ), yang terletak diantara dua rung, dilakukan dengan menambahkan menekan F6, kemudian tempatkan cursor dibawah & setelah kode vertical yang mau dihapus, setelah itu tekan ENTER. Untuk kembali menuliskan program (mengakhiri perintah DELETE), tekan F2. 6. Kadang-kadang kelihatannya ladder diagram kita tulis seolah hilang (yang sebenarnya tidak hilang), maka untuk melihat kembali ladder diagram yang kita tulis: Tekan F1 (READ), kemudian geser cursor sampai bagian teratas ladder diagram, dengan menggunakan tombol Page Up. 7. Prosedur Mencetak Program (dalam bentuk ladder diagram maupun mnemonic). Tekan tombol END Tekan (panah ke atas) Pilih PRPIRL DEV dengan menggunakan tombol, lalu enter. Pilih PRINT LIST lalu enter. Pilih Ladder Diagram jika anda ingin mencetak ladder diagram Pilih Mnemonic jika anda ingin mencetak mnemonic. Catatan: Prosedur di atas hanya bisa anda jalankan, ketika anda mula-mula berada di menu program. Nama program atau pesan apa saja dapat anda ketikkan (dan nanti tercetak) di tempat yang telah disediakan. Hubungan printer ke komputer harus benar dan printer harus ON ketika anda mengaktifkan pencetakan Untuk masuk ke menu program kembali, tekan ESC. Tekan (panah ke atas), lalu pilih PROGRAMM G dengan menekan (panah ke kiri) lalu enter. 8. Untuk keluar dari LSS, maka gunakan cara: Tekan tombol END, arahkan panah atas sampai pada bagian teratas layar computer timbul taskbar. Arahkan panah kanan sampai ke SETUP, tekan enter, kemudian tekan M. Laboratorium Instrumentasi dan Kendali TE. UGM 10