Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahlln 2006 PERAWATAN PERALATAN SISTEM MEKANIK UNIT SEMENT ASI Tarmusid Pusat Teknologi Limbah Radoaktif, BATAN ABSTRAK PERAWATAN PERALATAN SISTEM MEKANIK UNIT SEMENTASI. Pada tahun anggaran 2006 telah dilakukan perawatan peralatan sistem mekanik unit sementasi serta penyusunan program perawatan peralatan proses. Perawatan peralatan ini bertujuan untuk memaksimalkan kemampuan peralatan sistem mekanik unit sementasi yang telah beroperasi cukup lama sehin9!~a proses imobilisasi limbah cair dan semi cair berjalan Iancar. Perawatan dilakukan dengan cara pemeriksaan secara fisik, pemanasan berkala, dan perbaikan. Hasil yang diperoleh berupa program perawatan berkala, pemanasan berkala peralatan proses, penggantian pelumas, perbaikan damper V 33108 pada mixer M 33106 dan aeration silo R 33103 serta sistem pneumatik intermediate hopper V 33107. Oari hasil perawatan dan perbaikan peralatan sistem mekanik unit sementasi tersebut telah berhasil melakukan proses imobilisasi semi cair menggunakan peralatan proses sementasi sebanyak 11 buah shell 950 liter limbah olahan dengan relatif lancar. ABSTRACT THE MAINTENANCE OF MECHANIC SYSTEM CEMENTATION PROCES EQUIPMENT. In the fiscal year 2006, the maintenance of cementation process mechanic equipment has been done and comprised mechanical equipment part maintenance and made the process equipment maintenance program. The aim of the maintenance was to maximize the ability of the cementation process equipment which has been operated for long time in order to ensure that the immobilization of semi liquid waste process works properly. The maintenance has be done by physical inspection, periodically one day operation and repair. The result were the maintenance program for periodically, repair for damper V 33108 in mixer M 33106 and silo aeration R 33103,pneumatic system of intermediate hopper V 33107,. By the cementation process mechanic equipment maintenance, immobilization of semi liquid waste in 11 concrete shells (950 litre) could be process properly with out major difficulty. PENDAHULUAN Unit Sementasi sebagai bagian dari Sub Bidang Pengolahan Limbah Cair (PLC) Bidang Pengolahan Limbah (BPL) Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (PTLR) merupakan salah satu unit penting dalam rangkaian pengolahan limbah radioaktif khususnya pada pengolahan limbah radioaktif cair dan semi cair. Hal ini karena Unit Sementasi merupakan proses terakhir dari rangkaian pengolahan limbah radioaktif cair dan semi cairo Proses akhir pengolahan limbah ini yang lebih dikenal dengan istilah proses irnobilisasi merupakan proses pengungkungan limbah radioaktif cair atau semi cair dengan cara mencampurkan shell material kering berupa pasir dan semen serta aditif ke dalam beton 950 liter yang berisi limbah radioaktif cair atau semi cair dengan volume tertentu. Satu shell beeton dapat diisi limbah resin sebnyak 266 liter atau limbah cair dalam bentuk konsentrat sebanyak 235 liter. Untuk memperoleh 524
liasii Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahlln 2006 tingkat homogen yang diinginkan, dilakukan pengadukan statis yang terdapat di ruang proses (hot cell) R 4.0.01. Seluruh kegiatan proses pengolahan lirnbah dikendalikan dari panel kontrol sementasi yang terdapat di ruang R 2.0.015. Pengendalian proses secara garis besar dibagi menjadi 3 (tiga) kelompok panel pengendali yaitu Panel I 33008, I 33009 dan I 33010. Panel I 33008 berfungsi sebagai panel kontrol untuk kegiatan penerimaan, pengiriman dan penakaran limbah. Panel I 33009 berfungsi sebagai pengendali proses homogenisasi. Panel I 33010 berfungsi sebagai pengendali pengiriman material kering yang terdiri dari pasir, semen dan aditif. Oalam pelaksanaannya ketiga panel kontrol ini merupakan satu kesatuan yang saling berhubungan satu sama lainnya. f\pabila terjadi kegagalan pada salah satu panel tersebut maka proses pengolahan limbah akan terganggu. Oalam mempertahankan kelancaran operasi, perlu kegiatan yang mampu menjaga kondisi ketiga panel kontrol tersebut dalam keadaan prima. Program perawatan berkala menjadi satu pilihan yang tepat mengingat kondisi peralatan proses sementasi telah memiliki masa operasi yang lama. Program perawatan peralatan sistem mekanik unit sementasi adalah perawatan peralatan mekanik. Perawatan peralatan mekanik antara lain terdiri dari pemanasan alat, pemeriksaan fisik, penggantian pelumas secara berkala dan perbaikan atau penggantian suku cadang apabila diperlukan. Apabila diperlukan maka dapat dilakukan modifikasi peradatan sistem mekanik agar lebih menunjang kelancaran proses imobilisasi. Tujuan dari kegiatan perawatan peralatan mekanik proses Unit Sementasi adalah memperoleh kondisi peralatan proses yang maksimal dengan pertimbangan usia peralatan yang sudah tua sehingga proses imobilisasi limbah radioaktif cair dan semi cair pada Unit Sementasi dapat dilaksanakan dengan lancar. TAT A KERJA Peralatan dan Bahan Tool kit mekanik,majun (kain lap) dan lain-lain. Pelumas : oli dan grease, WO 40 (penghilang karat) Filter, spare part 525
Hasi/ Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 [SSN 0852-2979 Metode Perawatan mekanik dilakukan dengan memeriksa fisik, pemanasan serta perbaikan. Perawatan ini dilakukan secara berkala yaitu perbulan dan sebelum proses imobilisasi. Kegiatan pemeriksaan fisik meliputi pemeriksaan struktur alat (kondisi material alat, mur baut, kebocoran, keretakan, dan lain-lain), pemeriksaan pelumas (oli dan grease),. Kegiatan pemanasan meliputi pemanasan alat baik secara individual maupun secara keseluruhan dan untuk kegiatan perbaikan meliputi perbaikan alat, penggantian pelumas dan penggantian suku cadang. HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada tahun anggaran 2006 telah dilakukan perawatan peralatan sistem mekanik unit sementasi. Jenis perawatan yang dilakukan dapat dikelompokan dalam 3 (tiga) kegiatan yaitu pemeriksaan fisik, pemanasan dan perbaikan. Kegiatan pemeriksaan fisik meliputi pemeriksaan struktur alat (kondisi material alat, mur baut, kebocoran, keretakan, dan lain-lain), pemeriksaan pelumas (oli dan grease), clan lain-lain. Hasil yang diperoleh dari pemeriksaan fisik disajikan pada tabel 1. an 1. 4. 3. 5. digital Tabel1. Hasil pemeriksaan fisik unit sementasi Hasil Screw Aeration Mixer TimbanganTidakdilaksanakan System Supaya Nama Perlu dilakukan Telah Singkron cadang Penggantian V33108 terbuka dengan Perlu semen Anggaran Pada penggantian Alat dari silo Seal terealisasi sering antarakalibrasi on/off dudukannya Kerusakan Damper Lepas panell<ontrol Keterangan suku Tahun Telah tidak dilaksanakan Perlu tidak suku cadang kalibrasi terealisasi mengendap sesuai depan No. Urgensi analo 1 pada satu sisi Kegiatan penggantian pelumas dan grease dilakukan terhadap beberapa peralatan sistem mekanik unit sementasi. Peralatan yang telah diganti pelumasnya disajikan pada tabel 2. 526
Hasi/ Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahlln 2006 No.. Tabel 2. kegiatan penggantian pelumas untuk unit sementasi sistem sistem NamaAlat sistem tool Penambahan lid screw crane holder lifting Oli Penambahan diptray Penggantian mixer Jenis T 90 Oli TKeterangan 33103 33104 33101 33102 T 33202 & 33304 Oli grease Pelurnas pelumas Oli Oli & 90 10 grease 30 pelumas 30 & & grease & gre:ase Kegiatan pemanasan peralatan yang dilakukan adalah pemanasan alat secara individual dan pemanasan masing-masing sub sistem. Pemanasan peralatan yang telah dilakukan antara lain pemanasan sistem penimbangan dan homogenisasi material kering, sistem pengaduk, sistem tool holder, sistem trolley dan rotation shell, sistem screw silo dan intermediate hopper, sistem pompa dan stirrer, sistem dip tray, sistem exhaust fan serta sistem valve pneumatik dan hidrolik. Kegiatan perawatan sistem mekanik Unit Sementasi akan berjalan dengan baik apabila didukung oleh sarana penunjang yang baik dan berkesinambungan. Hal ini karena hampir seluruh sistem proses terkait dengan ketersediaan udara tekan dan service water seperti pada level tangki yang menggunakan perbedaan udara tekan sebagai parameter dan sistem pneumatic valve yang membutuhkan udara tekan untuk pennoperasiaannya. 527
Hasil Pellelitiall dall Kegiatan PTLR Tahltn 2006 KESIMPULAN Perawatan peralatan sistem mekanik Unit Sementasi berhasil memaksimalkan peralatan yang ada sehingga dapat melakukan proses imobilisasi limbah radioaktif sebanyak 11 shell 950 liter dengan kondisi lancar. SARAN Ketersediaan media energi supplay (compress air, service water, domestik water, VAC dll) yang baik dan berkesinambungan sehingga dapat mendukung kelancaran dalam proses perawatan dan pengoperasian peralatan pada Unit Sementasi. Ketersediaan anggaran untuk perawatan yang memadahi sangat menunjang tercapainya hasil yang maksimal dari perawatan. DAFT AR PUST AKA 1. BATAN-TECHNICATOME, System Note, "Solid, Semi Liquid, Liquid Waste Treatment", WSPG 330 NSN 9001, 1986 2. P2PLR-BATAN, " Prosedur Tetap Unit Sementasi ", revisi I,2003 3. P2PLR-BATAN, " Petunjuk Pelaksanaan Unit Sementasi ", revisi I,2003 4. P2PLR-BATAN, " Laporan Analisa Kecelakaan ", revisi IV, 2000 528