KONFERENSI INTERNASIONAL CSR DAN MEMERANGI GIZI BURUK DALAM MENCAPAI MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS (MDGs) Jakarta, 13 Desember 2010

dokumen-dokumen yang mirip
Ikhtisar Pencapaian MDGs Provinsi Kepulauan Riau Menurut Jumlah Indikator

(1) menghapuskan kemiskinan dan kelaparan; (2) mewujudkan pendidikan dasar untuk semua orang; (3) mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan

SAMBUTAN MENTERI NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

Latar Belakang. Tujuan setiap warga negara terhadap kehidupannya adalah

BAB I PENDAHULUAN. Masa balita merupakan kelompok umur yang rawan gizi dan rawan

SAMBUTAN BUPATI KEBUMEN P A D A KICK OFF PROGRAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP) KABUPATEN KEBUMEN TAHUN ANGGARAN 2015

POINTERS KEYNOTE SPEAKER PADA FESTIVAL KARTINI KE-IV TAHUN 2016 Jepara, 16 April 2016

Assalamu alaikum Wr.Wb.

SAMBUTAN BUPATI MALINAU PADA ACARA PEMBUKAAN SOSIALISASI DAN ADVOKASI SERIBU HARI PERTAMA KEHIDUPAN (1000 HPK) RABU, 27 JULI 2016

SAMBUTAN SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KEBUMEN P A D A SOSIALISASI PROGRAM GENERASI BERENCANA (GENRE) DI SMA NEGERI 2 KEBUMEN Sabtu, 13 Juni 2015

POINTERS CERAMAH UMUM PADA KEGIATAN PUTERI INDNESIA KE-20 Jakarta, 16 Februari 2016

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA TEMU KADER PKK TINGKAT KABUPATEN SEMARANG

MEWASPADAI DATA STATISTIK PADA PENCAPAIAN SASARAN MDGS. Fatia Fatimah Tati Rajati Andriyansah. UPBJJ-UT Padang

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEMBUKAAN RAPAT KONSULTASI TIM PENGGERAK PKK KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2015

KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL REPUBLIK INDONESIA LAPORAN KETUA KELOMPOK KERJA PEMBANGUNAN PERDESAAN SEHAT 2014 ACARA

Pengalaman MDGS: PROSES INTEGRASI DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Assalamu alaikum Wr. Wr. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita sekalian

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PENYULUHAN MASYARAKAT PEDULI AIDS BAGI KELOMPOK PKK RT/DAWIS SE-KECAMATAN BRINGIN

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmannirrohiim Assalamu alaikum Wr.Wb. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,

SAMBUTAN BUPATI SLEMAN PADA ACARA PENERIMAAN TIM PENILAI KELOMPOK BINA KELUARGA BALITA (BKB) TINGKAT D.I YOGYAKARTA TANGGAL : 4 APRIL 2016

Penilaian Pencapaian MDGs di Provinsi DIY Oleh Dyna Herlina Suwarto, SE, SIP

DAFTAR ISI. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tujuan Penulisan Sumber Data... 3

POINTERS PESAN MENTERI PADA RAPAT KOORDINASI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK TAHUN 2016 Nusa Tenggara Timur, 28 April 2016

SAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PEMBUKAAN RAPAT KERJA KESEHATAN DAERAH (RAKERKESDA) PROVINSI SULAWESI TENGAH KAMIS, 17 MARET 2011

BAB 1 PENDAHULUAN. Gizi merupakan salah satu masalah utama dalam tatanan kependudukan dunia.

3.2 Pencapaian Millenium Development Goals Berdasarkan Data Sektor Tingkat Kecamatan di Kabupaten Polewali Mandar Tahun

MILLENNIUM DEVELOPMENT GOALS (MDGs) Diterjemahkan dari: Population and Development Strategies Series Number 10, UNFPA, 2003

KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN MENTERI DALAM NEGERI PADA

LAPORAN AKHIR EVALUASI KINERJA DAN STRATEGI PERCEPATAN PENCAPAIAN INDIKATOR-INDIKATOR MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS DI KABUPATEN JEMBER

BUPATI KULONPROGO. Sambutan Pada Acara SOSIALISASI GERAKAN NASIONAL KEMITRAAN PENYELAMATAN AIR (GNKPA) Tanggal, 10 Maret 2011

I. PENDAHULUAN. Sudah enam puluh sembilan tahun Indonesia merdeka, telah banyak tindakantindakan

SAMBUTAN KETUA UMUM KOMISI PENANGGULANGAN AIDS KABUPATEN KULONPROGO. Pada Acara RAPAT KOORDINASI KOMISI PENANGGULANGAN AIDS KABUPATEN KULONPROGO

POINTERS RAPAT KOORDINASI NASIONAL PEMBANGUNAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK TAJUN

Sambutan Selamat Datang Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

PIDATO MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PADA PERINGATAN HARI KESEHATAN NASIONAL (HKN) KE NOVEMBER 2010

KATA PENGANTAR. dr. Untung Suseno Sutarjo, M.Kes.

SAMBUTAN pada PELATIHAN SATGAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK Jakarta, Mei 2016

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

Jakarta, 10 November 2011

DIREKTUR PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

KEYNOTE SPEECH MENTERI PERINDUSTRIAN RI

& KELEBIHAN KOPERASI dalam Melindungi Petani & Usahawan Kecil Pedesaan

SAMBUTAN DALAM ACARA PENYERAHAN PENGHARGAAN ANUGERAH PELANGI 2017 (Perusahaan Layak Anak Indonesia) Jakarta, 30 Januari 2018

PENJABAT BUPATI SEMARANG SAMBUTAN PENJABAT BUPATI SEMARANG PADA PERINGATAN HARI IBU KE- 87 TAHUN 2015 TANGGAL 22 DESEMBER 2015

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

I. PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi di Indonesia meningkat dengan pesat dalam 4 dekade

Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional

BAB 1 PENDAHULUAN. Program peningkatan penggunaan ASI menjadi prioritas karena

SAMBUTAN DALAM RANGKA PEMBUKAAN RAPAT KERJA NASIONAL (RAKERNAS) DEWAN NASIONAL INDONESIA UNTUK KESEJAHTERAAN SOSIAL (DNIKS) DI PROVINSI BANTEN

DAFTAR ISI. RAD MDGs Jawa Tengah

Sambutan Pembukaan. Ir. Hadi Sucahyono MPP., PH.D. Direktur Pengembangan Permukiman. Ditjen Cipta Karya - Kementerian PU-PERA.

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA SOSIALISASI PP NOMOR 45 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN PENSIUN

KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI & KEWENANGAN MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK UU NO. 39 TAHUN 2008 TENTANG KEMENTERIAN NEGARA

SAMBUTAN PENJABAT GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PEMBUKAAN PERTEMUAN FORUM PERBENIHAN SE-SULAWESI TENGAH SELASA, 24 MEI 2011

KEBIJAKAN PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH SEBAGAI JALAN MENUJU KOTA LAYAK HUNI DAN BERKELANJUTAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Studi Efektifitas CSR 6 Desa Binaan PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, dengan Pendekatan MDGs dan Lima Pilar Pembangunan Nasional

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal serta melindungi anak dari

BAB I PENDAHULUAN. target Millenium Depelopment Goals (MDGs) Dimana angka kematian bayi

SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEMBUKAAN ASISTENSI TIM PELAKSANA KESEHATAN JIWA MASYARAKAT PROVINSI JAWA TENGAH TANGGAL 19 MARET 2013

TUBAN, 24 AGUSTUS 2015

SAMBUTAN BUPATI MALINAU PADA ACARA PEMBUKAAN WORKSHOP PENGARUSUTAMAAN GENDER (PUG) KABUPATEN MALINAU TAHUN 2016 RABU, 6 APRIL 2016

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh Selamat pagi dan Salam Sejahtera Bagi Kita Semua,

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA PEMBUKAAN PAMERAN HASIL LITBANG DAN LAYANAN JASA TEKNIS INDUSTRI TAHUN 2016 JAKARTA, 10 MEI 2016

BAB 1 PENDAHULUAN. saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dan beban global. terutama di negara berkembang seperti Indonesia adalah diare.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Strategi Pemecahan Masalah pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) sebagai berikut :

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA SOSIALISASI PAM LINMAS BAGI PEMBINA LINMAS KECAMATAN KABUPATEN SEMARANG

PENJABAT BUPATI SEMARANG

KEGIATAN PERDESAAN SEHAT AWARDS 2014

Di awal kesempatan ini saya mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang yang telah dilantik sebagai pengawas sekolah dan kepala sekolah.

PENCAPAIAN TARGET MDGs DALAM RPJMN

RPJMN KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

BAB I PENDAHULUAN. tangguh, mental yang kuat, kesehatan yang prima, serta cerdas. Bukti empiris

Bismillahirrahmanirrahim,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai individu yang berada pada rentang usia tahun (Kemenkes RI, 2014).

Apa Kabar Kesehatan Ibu dan Anak di Indonesia?

I. PENDAHULUAN. Tingkat kesejahteraan masyarakat secara rata-rata di suatu daerah

(Sakernas), Proyeksi Penduduk Indonesia, hasil Sensus Penduduk (SP), Pendataan Potensi Desa/Kelurahan, Survei Industri Mikro dan Kecil serta sumber

Dr.dr. Bondan Agus Suryanto, SE, MA, AAK

BAB 1 PENDAHULUAN. utama, pertama asupan makanan dan utilisasi biologik zat gizi (Savitri, 2005).

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Indonesia masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara

Kepala BKKBN SAMBUTAN PADA UPACARA PERINGATAN HARI KELUARGA XX TINGKAT NASIONAL TAHUN 2013 DI SELURUH INDONESIA

SAMBUTAN MENTERI PERTANIAN PADA PERINGATAN HARI KRIDA PERTANIAN (HKP) KE-42 TAHUN 2014 JAKARTA, 23 JUNI 2014

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA KONFERENSI AVIATION MAINTENANCE REPAIR AND OVERHOUL INDONESIA (AMROI) JAKARTA, 20 April 2016

SAMBUTAN KEPALA BADAN LITBANG KEHUTANAN. PADA ACARA PEMBUKAAN GELAR IPTEK HASIL LITBANG KEHUTANAN UNTUK MENDUKUNG KPH Bogor, 12 Mei 2014

ARAHAN DAN SAMBUTAN PEMBUKAAN DIREKTUR JENDERAL CIPTA KARYA

PENJABAT BUPATI SEMARANG SAMBUTAN PENJABAT BUPATI SEMARANG PADA ACARA GERAKAN PEMBERDAYAAN KELUARGA PAS SASARAN (GEREBEK PASAR )

Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua.

BUPATI KULONPROGO SAMBUTAN PADA ACARA UPACARA BENDERA 17 OKTOBER Tanggal, 17 Oktober 2012

PENDAHULUAN Latar Belakang

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA RAPAT KOORDINASI SKPD DAN LEMBAGA ANGGOTA KPA KABUPATEN SEMARANG

SAMBUTAN BUPATI KEBUMEN PADA UPACARA BENDERA HARI SENIN 7 DESEMBER Senin, 7 Desember 2015

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

mengenai seksualitas membuat para remaja mencari tahu sendiri dari teman atau

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN AJANG KREATIVITAS REMAJA TINGKAT PROVINSI RIAU TAHUN 2016 DI KABUPATEN BENGKALIS

Transkripsi:

SAMBUTAN PADA KONFERENSI INTERNASIONAL CSR DAN MEMERANGI GIZI BURUK DALAM MENCAPAI MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS (MDGs) Jakarta, 13 Desember 2010 Yang kami hormati, Deputy Head of Delegation European Union Delegation of The European Commission to Indonesia and Brunei Darussalam / Senior Adviser ASEAN, Mr. Jan-Willem Blankert; Vice Rector, United Nations University, Japan, Prof.Dr. Kazuhiko Takeuchi; Special Envoy on MDGS for the President, Prof. Dr. Nila Djuwita F. Moeloek, MD. Ph.D; President KOWANI (The National Council of Women s Organization in Indonesia, Dr.Dewi Motik Pramono,M.Si; President Commissioner of PA CSR, Conference Organising Committee, Ir. Sarwono Kusumaatmadja; Hadirin undangan yang berbahagia. Assalamualaikum Wr. Wb., Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua. Pertama-tama marilah kita memanjatkan puji syukur ke Tuham YME, karena hanya atas izin dan ridho-nya juga kita dapat berkumpul dalam keadaan sehat wal afiat dalam rangka mengikuti Konferensi Internasional CSR dan Memerangi Gizi Buruk Dalam Mencapai Millenium Development Goals (MDGs). Pada kesempatan ini terlebih dahulu kami menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada Utusan Khusus Presiden RI Bidang MDGs yang berkolaborasi dengan Universitas Paramadina dan PA CSR (Public Advice Corporate Social Responsibility) atas terselenggaranya Konferensi Internasional CSR dan Memerangi Gizi Buruk Dalam Mencapai Millenium Development Goals (MDGs). - 1 -

Hadirin sekalian yang berbahagia, Komitmen Indonesia untuk mencapai MDGs mencerminkan komitmen Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya dan memberikan kontribusi kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dunia. Sampai dengan tahun 2010 ini, Indonesia telah mencapai berbagai sasaran dari Tujuan Pembangunan Millenium. Adapun Sasaran Tujuan Pembangunan Millenium yang telah tercapai mencakup: Tujuan 1: Proporsi penduduk yang hidup dengan pendapatan per kapita kurang dari USD 1 per hari telah menurun dari 20,6% (1990) menjadi 5,9% (2008). Tujuan 3: Kesetaraan Gender dalam semua jenis dan jenjang pendidikan telah hampir tercapai yang menunjukan dengan rasio Angka Partisipasi Murni (APM) perempuan terhadap laki-laki di SD/MI/Paket A sebesar 99,73% dan SMP/MTs/Paket B sebesar 101,99% dan rasio Angka Melek Huruf perempuan terhadap laki laki pada kelompok 15-24 tahun sebesar 99,85% (2009). Tujuan 6: Prevalensi TBC menurun dari 443 kasus (1990) menurun 244 kasus/100.000 penduduk (2009). Sasaran Tujuan Pembangunan Millenium yang telah menunjukan kemajuan signifikan dan diharapkan dapat tercapai pada tahun 2015 sbb: Tujuan 1: Prevalensi Balita kekurangan gizi telah berkurang hampir setengahnya yaitu 18,4% (2007), target 2015 sebesar 15,5% diperkirakan akan tercapai Tujuan 2: Angka Partisipasi Murni untuk pendidikan dasar mendekati 100% dan tingkat melek huruf penduduk melebihi 99,47% (2009) Tujuan 3: Rasio APM perempuan terhadap laki-laki di SMA/MA/Paket C sebesar 96,16% (2009) dan pendidikan tinggi 102,95% (2009), sehingga target 2015 sebesar 100% akan tercapai. Tujuan 4: Angka Kematian Balita telah menurun dari 97/1.000 Kelahiran Hidup menjadi 44/1.000 Kelahiran Hidup (2007), sehingga target 32/1.000 KH akan tercapai di tahun 2015. Tujuan 8: Indonesia telah berhasil mengembangkan perdagangan serta system keuangan yang terbuka. Sasaran Tujuan Pembangunan Millenium yang telah menunjukan kecenderungan kemajuan namun masih perlu kerja keras untuk mencapai sasaran yang ditetapkan pada tahun 2015: - 2 -

Tujuan 1: Tingkat kemiskinan yang diukur terhadap garis kemiskinan nasional dari 13,33% (2010) menjadi 8-10% (2014). Tujuan 5: Angka Kematian Ibu, walaupun telah terjadi penurunan dari tahun ke tahun tetapi penurunannya belum signifikan, tahun 1991 AKI = 390/100.000 Kelahiran Hidup, tahun 2003: 307/100.000 kelahiran Hidup dan tahun 2007: 228/100.000 Kelahiran Hidup, masih memerlukan kerja keras untuk mencapai tujuan MDGs, yaitu AKI: 102/100.000 Kelahiran Hidup pada tahun 2015. Tujuan 6: Jumlah penderita HIV-AIDS meningkat, khusus di kelompok resiko tinggi pengguna narkoba suntik dan pekerja seks. Tujuan 7: Rumah tangga yang memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum layak sebesar 47,73% dan 51,19% yang memiliki akses sanitasi yang layak. Terkait dengan topik kita hari ini, yaitu tentang memerangi gizi buruk dalam rangka mencapai Tujuan Pembangunan Millenium, banyak upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi masalah gizi di Indonesia. Data menunjukkan, prevalensi gizi buruk terus mengalami penurunan dari 9,7% pada tahun 2005 menjadi 4,9% pada tahun 2010. Namun demikian, upaya tersebut harus terus dilakukan, karena pada tahun 2015 kita harus dapat menekan prevalensi gizi menjadi 3,6% jika target MDGs hendak dicapai. Untuk dapat mencapai target tersebut, kita harus paham betul faktorfaktor penyebab terjadnya gizi buruk. Menurut United Nations Children Fund s (UNICEF) terdapat dua penyebab langsung gizi buruk, yaitu intake zat gizi (dari makanan) yang kurang dan adanya infeksi. Kedua penyebab langsung tersebut dipengaruhi oleh tiga faktor yang merupakan penyebab tidak langsung, yaitu ketersediaan pangan keluarga yang rendah akibat dari rendahnya pendapatan keluarga, perilaku kesehatan (termasuk pola asuh atau perawatan ibu dan anak) yang tidak benar, serta pelayanan kesehatan dan lingkungan yang buruk. Gangguan pertumbuhan dan penyakit akibat kurang gizi dengan efek potensial tidak hanya akan mengurangi kualitas hidup tetapi juga dapat berakibat fatal, serta sangat menguras kontribusi negara terhadap jutaan anak dan meningkatnya biaya kesehatan. Masalah gizi kurang dan gizi buruk di Indonesia yang terjadi pada anak-anak balita bukanlah peristiwa yang terjadi seketika, karena umumnya anak gizi buruk sudah bermasalah sejak dari dalam kandungan ibunya, "Mereka lahir sebagai anak yang kesekian dari seorang ibu yang mengalami kekurangan gizi, bayi yang lahir dari ibu yang kekurangan gizi akan mengalami hambatan pertumbuhan sejak dalam kandungan dan berdampak pada berat badan lahir rendah (BBLR). Penyebab gizi buruk juga bukanlah sebatas keterbatasan ibu memberikan makanan kepada anaknya, namun proses ini dimulai dari awal bayi terbentuk dalam kandungan ibunya. Oleh karena itu tidak dapat dipungkiri bahwa perempuan, khsususnya ketika menjadi ibu memainkan peranan yang sangat penting dan strategis dalam tumbuh kembang anak-anaknya. - 3 -

Untuk mengatasi hal-hal tersebut diatas Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak terus melakukan upaya-upaya peningkatan pemberian air susu ibu (PP-ASI), khususnya ASI ekslusif 6 bulan karena hal ini, merupakan salah satu upaya strategis dalam peningkatan gizi pada anak yang pada akhirnya akan berdampak pada kualitas SDM, sehingga untuk itu upaya-upaya yang telah diakukan diantaranya, penyebaran komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) tentang peningkatan pemberian ASI (PP-ASI), hal ini dilakukan antara lain melalui kampanye dalam rangka Pekan ASI se-dunia yang dilaksanakan setiap tahun, yakni pada awal bulan Agustus. Kegiatan lainnya adalah mendorong dan memfasilitasi fasilitas umum untuk menyediakan ruang menyusui serta berupaya mendorong dan memfasilitasi perusahaan-perusahaan yang mempekerjakan tenaga kerja perempuan untuk menyediakan Ruang Menyusui dan memberikan waktu untuk memerah ASI nya pada jam kerja melalui Peraturan Bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Menteri Kesehatan tentang Peningkatan Pemberian ASI di Tempat Kerja. Selain itu diterbitkannya Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 3 Tahun 2010 tentang Pedoman 10 (sepuluh) Langkah Menuju Keberhasilan Menyusui, hal ini dimaksudkan untuk mendorong fasilitas kesehatan untuk melaksanakan 10 (sepuluh) langkah menuju keberhasilan menyusui. Begitu pula dengan upaya-upaya akselerasi penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak akan terus mendorong dan memfasilitasi pelaksanaan Revitalisasi Gerakan Sayang Ibu sebagai salah satu upaya peningkatan pemberdayaan masyarakat dan peningkatan peran laki-laki/suami dalam pemenuhan hak reproduksi perempuan melalui program Suami Siaga (Suami Siap, Antar, Jaga). Pemberian dan penyediaan gizi yang baik akan memberi kontribusi di dalam upaya menurunkan AKI dan AKB. Hadirin sekalian yang berbahagia, Melalui konferensi ini saya berharap dapat meningkatkan kepedulian, khususnya pihak swasta untuk bersama-sama pemerintah serta dapat memberikan wahana bagi seluruh komponen bangsa untuk bisa membuat kesepakatan mengenai program memerangi gizi buruk yang efektif menuju pencapaian MDGs di tahun 2015 melalui: Peningkatan pengetahuan tentang program-program yang efektif dalam memerangi gizi buruk di Indonesia; Tersinergikannya sumber daya yang dibutuhkan untuk mendukung program-program yang efektif dalam memerangi gizi buruk di Indonesia; Teridentifikasinya kemitraan yang diperlukan serta langkah-langkah koordinasi dan tindaklanjut untuk memerangi gizi buruk di Indonesia, dan Komitmen bersama untuk bertindak dalam 12 bulan berikutnya, dan seterusnya untuk memerangi gizi buruk di Indonesia. - 4 -

Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat bagi kita semua, dan dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim Konferensi Internasional CSR dan Memerangi Gizi Buruk Dalam Mencapai Millenium Development Goals (MDGs) secara resmi saya nyatakan dibuka. Terima kasih, Wabilahi taufik walhidayah, Wassalamu alaikum Wr. Wb. Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Linda Amalia Sari Gumelar, S.IP - 5 -